Absorpsi Karbohidrat
-
Upload
ernalia-rosita -
Category
Science
-
view
241 -
download
0
Transcript of Absorpsi Karbohidrat
ABSORPSI KARBOHIDRAT
MULUT
Pati disakarida (maltosa dan isomaltosa)ptialin
Di mulut, pati terhidrolisis hanya sekitar 3% - 5% dari semua pati yang dimakan
Sisanya karbohidrat yang tidak terhidrolisis menjadi sakarida akan dirubah menjadi senyawa antara yaitu dekstrin
LAMBUNG
Bolus yang masuk ke lambung masih mengandung enzim ptialin yang terus bekerja selama 15-30 menit setelah makanan masuk kedalam lambung
Ptialin akan diberhentikan oleh asam klorida dan enzim pencerna protein yang terdapat dalam lambung
Proses yang sangat penting di lambung adalah bercampurnya makanan dengan getah lambung yang bersifat asam. Di sini juga terjadi proses pencampuran makanan oleh gerakan konstraksi lambung. Proses pencampuran dengan asam lambung mengakibatkan makanan menjadi lebih cair dan hancur yang disebut chymus.
Chymus kemudian akan melalui sphincter pilorus menuju usus halus
USUS HALUS
Chyme dari lambung selanjutnya akan dicerna oleh enzim amilase pankreas
Umumnya, pati seluruhnya akan dirubah menjadi maltosa dan isomaltosa sebelum masuk ke jejenum
Penyelesaian pencernaan karbohidrat dilakukan oleh enzim-enzim yang dikeluarkan oleh sel mukosa usus halus berupa maltase, sukrase, dan laktase.
Pati disakarida (maltosa dan isomaltosa)α-amilase
Maltosa 2 mol glukosa
Sakarosa 1 mol glukosa + 1 mol fruktosa
maltase
sukrase
Laktosa 1 mol glukosa + 1 mol galaktosalaktase
Monosakarida glukosa, fruktosa, dan galaktosa kemudian diabsorpsi melalui sel-sel epitel usus halus dan diangkut oleh sistem sirkulasi dara melalui vena porta
Bila konsentrasi monosakarida didalam usus halus atau mukosa sel cukup tinggi, absorpsi dilakukan secara pasif atau fasilitatif
Bila konsentrasi turun, absorpsi dilakukan secara aktif melawan gradien konsentrasi dengan menggunakan energi dari ATP dan ion natrium
Monosakarida melalui vena porta selanjutnya dibawa ke HATI
HATI
Di hati, fruktosa dan galaktosa
akan dirubah menjadi glukosa
Glukosa akan dikirim ke seluruh
jaringan tubuh sesuai kebutuhan
Jadi, hasil akhir pencernaan
karbohidrat yang diabsorpsi
kedalam darah pada akhirnya
dirubah menjadi glukosa