BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Imunisasi 1. Pengertian Imunisasi
9 imunisasi
-
Upload
rudy-adhi-suwarno -
Category
Documents
-
view
213 -
download
0
Transcript of 9 imunisasi
-
8/17/2019 9 imunisasi
1/3
9 Jenis imunisasi yang diberikan saat bayisebelum 1 tahun
1. Imunisasi BCG,Ketahanan terhadap penyakit TB (Tuberkulosis) berkaitan dengan keberadaan
virus tubercle bacii yang hidup didalam darah. Itulah mengapa agar memiliki kekebalan aktif,
dimasukkan enis basil tak berbahaya ini ke dalam tubuh, alias vaksinasi B!" ( Bacillus
Celmette-Guerin)
#. Imunisasi Hepatitis B, Imunisasi ini merupakan langkah efektif untuk mencegah masuknya
$%B, yaitu virus penyebab penyakit hepatitis B. %epatitis B dapat menyebabkan sirosis atau
pengerutan hati, bahkan lebih buruk lagi mengakibatkan kanker hati.
&. Imunisasi Polio, Imunisasi polio akan memberikan kekebalan terhadap serangan virus polio.
'enyakit akibat virus ini dapat menyebabkan kelumpuhan.
. Imunisasi DTP, engan pemberian imunisasi T', diharapkan penyakit difteri, tetanus, dan
pentusis, menyingkir auh dari tubuh si kecil.
-
8/17/2019 9 imunisasi
2/3
*. Imunisasi Campak, +ebenarnya bayi sudah mendapatkan kekebalan campak dari ibunya.
amun seiring bertambahnya usia, antibodi dari ibunya semakin menurun sehingga butuh
antibodi tambahan le-at pemberian vaksin campak. 'enyakit ini disebabkan oleh virus Morbili.
. Imunisasi HIB. Penyakit Hib bisa dicegah melalui imunisasi Hib. Imunisasi Hib tidak dapat
melindungi kanak- kanak daripada mendapat penyakit yang disebabkan oleh bakteria/ virus
yang lain. anak- kanak mungkin boleh mendapat lain !enis !angkitan radang paru- paru"
radang selaput otak atau selesma. #emua bayi berumur $" % dan & bulan perlu diberi
imunisasi Hib Imunisasi Hib diberikan sebanyak % dos. 'mur (os) $ bulan (os *" % bulan (os
$" & bulan (os %
/. Imunisasi Rotavirus +otavirus merupakan penyakit yang banyak menyerang anak-anak dan
menyebabkan kematian. #tudi terbaru mengungkapkan vaksin rotavirus terbukti e,ekti, dan
memberikan perlindungan yang luas.Baru-baru ini sebuah vaksin rotavirus diperkenalkan dan
telah terbukti sangat e,ekti, serta memiliki beberapa man,aat yang tidak terduga. Hal ini
karena vaksin tersebut memberikan perlindungan yang lebih luas bagi anak yang menerima
vaksin dan orang-orang disekitarnya. Para peneliti yang mengevaluasi vaksin tersebut
menyimpulkan vaksin ini e,ekti, karena terbukti menurunkan pasien raat inap akibat diare di
rumah sakit sebanyak & persen. Penurunan ini ter!adi hanya setelah $ tahun program
imunisasi dimulai.
0. Imunisasi Pnemokokus. aksin pneeumokokus kon!ungat merupakan vaksin kedua yang
digunakan untuk mencegah radang selaput otak 0Hib adalah yang pertama1. (ulu vaksinini
hanya dian!urkan untuk deasa berusia 2& tahun atau lebih dan tidak digunakan pada anak
karena tipe vaksin yang terdahulu 0polisakarida1 tidak bagus digunakan pada anak. aksin ini
memberikan kekebalan terhadap 3 strain bakteri pneumokokus penyebab terbanyak in,eksi
serius pada anak. aksin ini baru dapat mencega in,eksi telinga tengah" meningitis"
pneumonia 0radang paru1" dan bakteremia akibat bakteri pneumokokus. Bayi harus
-
8/17/2019 9 imunisasi
3/3
mendapatkan vaksin ini sebanyak 4 dosis" yang diberikan pada usia $" 4" 2 dan *$ 5 *& bulan.
6nak yang berusia lebih tua tidak memerlukan pengulangan dosis sebanyak ini. on7rmasi
dengan dokter anak !ika anak anda mulai mendapatkan vaksin pada usia yang lebih tua.
'ntuk anak berusia lebihdari & tahun yang ingin diberikan imunisasi dapat diberikan vaksin
pneumokokus polisakarida. aksin pneumokokus dapat diberikan bersamaan dengan vaksin
lainnya
. Imunisasi infuenza. Imunisasi in8uen9a untuk pencegahan in8uen9a musiman. In8uen9a
08u1 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus in8uen9a. 6da berbagai !enis virus 8u"
dimana mereka sering ditularkan melalui batuk dan bersin. "eala in2uen3a suhu tinggi
(demam), nyeri otot, batuk, sakit kepala dan kelelahan yang 4ekstrim5. 6lu biasanya
berlangsung selama antara dua dan tuuh hari dan biasanya membaik secara spontan.
Kebanyakan orang bisa sembuh sepenuhnya, tetapi komplikasi, seperti infeksi dada atau
pneumonia, berkembang di beberapa kasus.