6 swot.docx

download 6 swot.docx

of 22

Transcript of 6 swot.docx

NOANALISIS SWOTBOBOTRATINGBOBOT X RATING

1. M1 (Ketenagaan)a. Internal Factor (IFAS)STRENGTH 1.perawat menyatakan kepala ruangan sudah optimal dalam melaksanakan tugas-tugas nya.2.Beban kerja perawat di ruangan tidak terlalu tinggi.3. Kinerja ketua tim sudah optimal TOTALWEAKNESS1.Jumlah perawat masih belum sebanding dengan jumlah pasien.2.Sebagian perawat mengatakan pembagian tugas di ruangan belum jelas.3.Sebagian perawat mengatakan pembagian tugas belum sesuai dengan struktur organisasi yang ada4.Semua perawat di ruang 3B masih berlatar pendidikan D3 keperawatan.5. Tidak ada kebijakan beasiswa dari rumah sakit. TOTALOPPORTUNITY 1.perawat mempunyai kemauan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi/ pelatiahan 2.Adanya kebijakan pemerintah tentang profesionalisme perawat.TOTAL

THREATENED1. Ada tuntutan tinggi dari masyarakat untuk pelayanan yang lebih professional.2.Makin tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan.3.Persaingan dengan masuknya perawat asing.4.Kebijakan pemerintah tentang askeskin. TOTAL

0,5

0,2

0,3

1

2

2

2

1

0,4

0,6

2

S-W2-1,9= 0,1

0,2

0,2

0,2

0,3

0,1

12

1

1

3

2

0,4

0,2

0,2

0,9

0,2

1,9

0,6

0,4

13

3

1,8

1,2

3

O-T3-2,5= 0,5

0,3

0,2

0,3

0,2

1

3

3

2

2

0,9

0,6

0,6

0,4

2,5

2.M2 ( Sarana dan Prasarana )a. Internal Faktor (IFAS)STRENGTH1.55,55 % perawat mengatakan peralatan diruangan untuk perawatan pasien sudah lengkap2. 55,55% perawat mengatakan jumlah alat yang tersedia sudah sesuai dengan rasio pasien3. 55,55% perawat mengatakan fasilitas diruangan sudah lengkap4. 77,77% perawat mengatakan sudah mengerti cara menggunakan alat-alat keperawatanTOTAL

WEAKNESS1. 55,55% perawat mengatakan lokasi dan denah ruangan belum baik2. Belum memadainya administrasi penunjang yang dimilikiTOTALb. Eksternal faktor (EFAS)OPPORTUNITY1. 55,55% perawat mengatakan adanya rencana untuk merenovasi ruangan 2. 66,66% perawat mengatakan adanya rencana untuk menambah peralatan ruanganTOTALTHREATENED1. Adanya tuntutan dari masyarakat untu administrasi penunjang yang lebih memadai.TOTAL

0,4

0,1

0,1

0,4

1

3

2

3

2

1,2

0,2

0,3

0,8

2,5

S-W2,5-3 = -0,5

0,4

0,6

1

3

3

1,2

1,8

3

0,4

0,6

1

3

4

1,2

2,4

3,6

O-T3,6-3= 0,6

1,0

1

3

3

3

3.A. M 3 ( Penerapan Model )a. Internal Faktor (IFAS)STRENGTH1. Sudah ada model asuhan keperawatan yang digunakan yaitu TIM2. Model yang digunakan sesuai dengan visi dan misi ruangan3. Perawat sudah merasa cocok dengan model yang ada.4. Model yang digunakan cukup efisen.5. Terlaksana komunikasi yang cukup baik antara profesi6. Memiliki standar asuhan keperawatan.

TOTALWEAKNESS1. Masi ada perawat yang belum memahami/mengerti tentang model asuhan keperawatan yang digunakan ( model TIM )TOTALb. Eksternal faktor (EFAS)OPPORTUNITY1. Kepercayaan pasien terhadap perawat cukup baik.TOTAL

THREATENED1. Persaingan dengan RS lain.2. Adanya tuntutan dari masyarakat untuk pelayanan yang maksimal

TOTAL

0,3

0,2

0,14

0,10

0,12

0,14

1

4

3

2

2

2

2

1,2

0,6

0,28

0,2

0,24

0,28

2,8

S-W2,8-2= 0,8

1,0

122

2

1,0

1

2

2

2

O-T2-1,4=0,6

0,6

0,4

1

1

2

0,6

0,8

1,4

B. M 3 ( Dokumentasi Keperawatan)a. Internal Factor (IFAS)STRENGTH1. Tersedianya sarana dan prasarana (administrasi penunjang).2. Format pengkajian sudah ada dan dapat memudahkan perawat dalam pengkajian dan pengisiannya.3. 4 perawat (44,44%) mengatakan mengerti cara pengisian format dokumentasi yang digunakan dengan benar dan tepat4. 6 perawat (66,66%) mengatakan format yang digunakan sangat membantu dalam melakukan pengkajian pada pasien5. 6 perawat (66,66%) mengatakan model dokumentasi yang digunakan tidak menyita waktuTOTALWEAKNESS1. Sistem pendokumentasian masih dilakukan secara manual (belum ada komputerisasi)2. Belum semua perawat melaksanakan pendokumentasian tepat waktu (segera setelah melakukan tindakan)3. 2 perawat (22,22%) mengatakan model dokumentasi yang digunakan menambah beban kerja perawatTOTALb. Eksternal Factor (EFAS)OPPORTUNITY1. Adanya kerjasama yang baik antara mahasiswa dan perawat ruangan TOTALTREATHENED1. Adanya kesadaran pasien dan keluarga akan tanggung jawab dan tanggung gugat2. Adanya kesadaran masyarakat akan pelayanan yang profesionalTOTAL

0,2

0,3

0,17

0,15

0,28

1

3

2

2

3

3

0,6

0,6

0,34

0,45

0,84

2,83

S-W2,83-2,6=0,23

0,4

0,2

0,4

1

3

3

2

1,2

0,6

0,8

2,6

1,0

1

2

2

2

0,6

0,4

1

3

2

1,8

0,8

2

O-T2-2,6= -0,6

C. M3 (Ronde Keperawatan)a. Internal Factor (IFAS)STRENGTH1. Ruangan mendukung adanya kegiatan ronde keperawatan2. Sebagian besar perawat mengerti adanya ronde keperawatan.3. Adanya pelaksanaan ronde keperawatan 2 atau 1 bulan 1 kali

TOTAL

WEAKNES1. Sebagian perawat mengatakan ronde keperawatan belum dilakukan secara optimal2. 22,22% perawat mengatakan keluarga pasien belum mengerti tentang adanya ronde keperawatanTOTAL

b. External Factor (EFAS)OPPORTUNITY 1. Adanya diskusi tentang masalah yang terjadi di ruang 3B2. Adanya kesempatan dari kepala ruang dan perawat ruangan untuk mengadakan ronde keperawatanTOTALTREATENED1. Adanya tuntutan yang lebih tinggi dari pasien dan keluarga pasien untuk mendapatkan pelayanan yang lebih professionalTOTAL

0,5

0,3

0,2

1

4

3

2

2

0,9

0,4

3,3

S-W3,3-2,5=0.8

0,5

0,5

1

2

3

1

1,5

2,5

0,6

0,4

1

2

3

1,2

1,2

2,4

O-T2,4-3= -0,6

1,0

1

3

3

3

D. M3 (Sentralisasi Obat)a. Internal Factor (IFAS)STRENGTH1. Pelaksanaan sentralisasi obat sudah optimal2. Semua perawat mengatakan bahwa kepemilikan antara obat pasien satu dengan pasien yang lainnya dipisahkan.3. 55,55% perawat mengatakan adanya ruang khusus untuk sentralisasi obat di ruang 3B4. Adanya format penggandaan tiap macam obat (Oral-Injeksi-Insulin-Obat gawat darurat).5. Terdapatnya etiket dan alamat pada obat-obat setiap pasien6. 55,55% perawat berwenag mengurusi sentralisasi obat7. Adanya pemberian informasi ke pasien jumlah kepemilikan obat yang telah di gunakanTOTALWEAKNESS1. 33,33% perawat mengatakan belum ada format persetujuan sentralisasi obat dari pasien/keluarga pasien

TOTAL

b. External Factor (EFAS)OPPORTUNITY1. Kerjasama yang baik antara perawat dan mahasiswaTOTAL

THREATENED1. Adanya tuntutan akan pelayanan yang profesional

TOTAL

0,4

0,15

0,12

0,10

0,10

0,10

0,03

1

3

2

2

2

2

3

2

1,2

0,3

0,24

0,2

0,2

0,3

0,06

2,5

S-W2,5-2=0,5

1,0

1

2

2

2

1,0

1

3

3

3

O-T3-2=1

1,0

1

2

2

2

E. M3 (Supervisi)a. Internal factor (IFAS)STRENGTH1. Sebagian besar perawat di ruang 3B sudah mengerti tentang supervisi2. Adanya format baku untuk supervisi setiap tindakan.3. Tersedianya instrumen lengkap untuk supervisi4. Sebagian besar perawat di ruang 3B mengatakan selalu ada feed back dari supervisor untuk setiap tindakan dan perawat puas dengan hasil feed back yang dilakukan5. Semua perawat menginginkan perubahan untuk setiap tindakan sesuai dengan hasil supervisi6. Supervisi dilakukan oleh kepala ruanganTOTAL

WEAKNESS1. Tindakan supervisi belum terjadwal.2. Masi ada perawat yang mengatakan belum mengerti jika dilakukan supervisi di ruangan 3BTOTALb. External factor (EFAS)OPPORTUNITY1. Adanya kemauan oleh setiap perawat untuk melakukan perubahan untuk setiap tindakan sesuai dengan hasil supervisiTOTALTREATHENED1. Tuntutan pasien sebagai konsumen untuk mendapatkan pelayanan yang profesional dan bermutu sesuai dengan peningkatan biaya perawatan.TOTAL

0,3

0,2

0,05

0,2

0,2

0,05

1

3

2

2

3

3

1

0,9

0,4

0,1

0,6

0,6

0,05

2,65

S-W2,65-2,5=0,15

0,5

0,5

1

2

3

1

1,5

2,5

1,0

1

3

3

3

O-T3-2=1

1,0

1

2

2

2

F. M3 (Timbang Terima)a. Internal Faktor (IFAS)STRENGTH1. Timbang terima merupakan kegiatan rutin, yang dilaksanakan setiap hari (3x/hari yaitu pagi, sore malam)2. Diikuti oleh semua perawat yang telah dan akan dinas3. Timbang terima dipimpin oleh kepala ruangan atau biasanya perawat primer4. Ada klarifikasi, tanya jawab, dan validasi terhadap semua yang ditimbang terima5. Semua perawat tau hal-hal yang perlu dipersiapkan dalam timbang terima6. Selalu ada interaksi dengan pasien selama timbang terima7. Semua perawat mengetahui prinsip-prinsip tentang teknik penyampaian timbang terima di depan pasien8. Ada buku khusus untuk pelaporan timbang terima9. Setelah dilaporkan, laporan ditandatangani oleh yang bersangkutanTOTALWEAKNESS1. Masi ada perawat yang kurang disiplin waktu timbang terima 2. Masi ada perawat yang mengalami kesulitan dalam pendokumentasian timbang terimaTOTALb. External Factor (EFAS)OPPORTUNITY1. Adanya kerjasama yang baik antara mahasiswa dengan perawat ruanganTOTALTHREATENED1. Adanya tuntutan yang lebih tinggi dari masyarakat untuk mendapatkan pelayanan keperawatan yang profesional2. Meningkatnya kesadaran masyarakat tentang tanggung jawab dan tanggung gugat perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan

TOTAL

0,3

0,06

0,06

0,06

0,1

0,1

0,2

0,06

0,06

1

3

2

3

2

3

3

2

2

1

0,9

0,12

0,18

0,12

0,3

0,3

0,4

0,12

0,06

2,5

S-W2,5-2,3=0,2

0,7

0,3

1

2

3

1,4

0,9

2,3

1,0

1

2

2

2

O-T2-1=1

0,5

0,5

1

2

2

1

1

1

G. M3 (Discharge Planning)a. Internal Factor (IFAS)STRENGTH1. Perawat di ruang 3B sudah mengerti tentang Discharge Planning2. Adanya kemauan untuk memberikan pendidikan kesehatan (Discharge Planning) kepada pasien dan keluarga pasien.3. Memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien dan keluarga saat masuk dan akan pulang.4. Perawat menggunakan bahasa Indonesia saat melakukan Discharge Planning.5. Menggunakan teknik lisan dan tertulis saat melakukan Discharge Planning.TOTALWEAKNESS1. 50 % perawat mengatakan belum ada pembagian tugas tentang Discharge Planning2. Belum optimalnya pendokumentasian Discharge Planning 3. Tidak tersedianya brosur/leaflet untuk pasien saat melakukan Discharge Planning.TOTALb. External Factors (EFAS)OPPORTUNITY1. Adanya kerjasama yang baik antara mahasiswa dengan perawat di ruang 3B2. Kemauan pasien/keluarga terhadap anjuran perawat.TOTAL

TREATHENED1. Adanya tuntutan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan keperawatan yang profesional.2. Makin tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan.

TOTAL

0,3

0,2

0,3

0,1

0,1

1

3

3

3

2

2

0,9

0,6

0,9

0,2

0,2

2,8

S-W2,8-2,5=0,3

0,3

0,5

0,2

12

3

2

0,6

1,5

0,4

2,5

0,4

0,6

1

2

3

0,8

1,8

2,6

O-T2,6-3= -0,4

0,4

0,6

1

3

3

1,2

1,8

3

4.M4 (Money)a. Internal Faktor (IFAS)STRENGTH1. Dana operasional ruangan diperoleh dari rumah sakit.2. Dana fasilitas kesehatan diperoleh dari rumah sakit 3. Dana kesejahteraan pegawai diperoleh dari rumah sakit

TOTALWEAKNESS1. Biaya sepenuhnya dari rumah sakit

TOTAL

b. Internal Faktor (IFAS)OPPORTUNITY1. dengan pelayanan yang baik maka jumlah kunjungan pasien meningkatTOTALTREATHENED2. Adanya tuntutan dari masyarakat untuk pelayanan yang lebih profesional dengan harga yang terjangkauTOTAL

0,5

0,3

0,2

1

3

3

2

1,5

0,9

0,4

2,8

S-W2,8-2= 0,8

1,0

1

2

2

2

1,0

1

3

3

3

O-T3-2=1

1,0

1

2

2

2

5.M5 (Marketing)a. Internal Faktor (IFAS)STRENGTH1. Sebagai tempat praktek mahasiswa keperawatan D3 maupun S1TOTALWEAKNESS1. BOR masi kurang (18,75%)2. Tidak menerima JamkesmasTOTALb. Eksternal Faktor (EFAS)OPPORTUNITY1. Memberikan peluang untuk tempat praktek bagi mahasiswa kesehatan2. Kerjasama yang baik antara perawat dan mahasiswaTOTALTREATHENED1. Adanya peningkatan standart masyarakat yang harus dipenuhi2. Persaingan RS dalam memberikan pelayanan keperawatanTOTAL

1,0

1

3

3

3

S-W3-3,6=0,6

0,6

0,4

14

32,4

1,2

3,6

0,6

0,4

1

3

2

1,8

0,8

2,6

O-T2,6-2=0,6

0,4

0,6

1

2

2

0,8

1,2

2