458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
-
Upload
okta-rizal -
Category
Documents
-
view
226 -
download
4
Transcript of 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
1/12
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
Pengawasan Pembangunan Jl Surya kencana
KEGIATAN Pengawasan Pembangunan Jalan Wilayah I,II,III
I.
LATAR BELAKANG
Sarana infrastruktur jalan mempunyai peran yang sangat penting untuk menunjang
pertumbuhan ekonomi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan, baik untuk
pendistribusian barang atau jasa. Ketersediaan jalan yang baik dan stabil
berpengaruh terhadap kelancaran arus lalu lintas. Tingginya pertumbuhan lalu lintas
sebagai akibat pertumbuhan ekonomi dapat menimbulkan masalah yang serius
apabila tidak diimbangi dengan perbaikan mutu dari sarana dan prasarana jalan
yang ada. Diperlukan penambahan sarana infrastruktur jalan dan perencanaan lapis
perkerasan yang baik serta pemeliharaan jalan yang terus menerus agar kondisi jalan
tetap aman dan nyaman untuk memberikan pelayanan terhadap lalu lintas
kendaraan.
Pertumbuhan kendaraan yang begitu cepat berdampak pada kepadatan lalu lintas,
baik di jalan dalam kota maupun luar kota, sehingga perlu adanya peningkatan
kualitas dan kuantitas infrastruktur jalan. Berdasarkan klasifikasi menurut fungsi
jalan, maka dibutuhkan sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung
segala aktifitas masyarakat. Kenyataan menunjukkan bahwa kerusakan yang terjadi
di jalan raya memerlukan perbaikan perkerasan dan fungsional pada permukaan
jalan yang rusak. Penanganan ini dirasa belum cukup tepat karena upaya perbaikan
yang dilakukan tidak dapat bertahan lama sesuai dengan umur rencana. Sehingga
dalam pelaksanaan fisik konstruksi Jalan yang dilakukan oleh kontraktor pelaksana
harus mendapatkan pengawasan secara teknis di lapangan, agar rencana dan
spesifikasi teknis yang telah disiapkan dapat digunakan sebagai dasar pelaksanaan.
Kinerja pengawasan lapangan sangat ditentukan oleh kualitas, integritas, dan
intensitas pengawasan, yang secara menyeluruh dapat melakukan kegiatannyaberdasarkan Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang telah disepakati.
Untuk maksud tersebut di atas, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota
Tangerang Selatan mencoba merealisasikan pelaksanaan konstruksi jalan yang
merupakan kegiatan fisik penanganan jaringan jalan baik itu melalui pembangunan,
peningkatan maupun rehabilitasi dengan melakukan Pengadaan Jasa Konsultansi
Supervisi (Pengawasan Teknik) melalui kegiatan Pengawasan Pembangunan Jalan
Wilayah I,II,III
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
2/12
2. MAKSUD DAN TUJUAN
a. Maksud
Kerangka Acuan Kerja ini dimaksudkan sebagai petunjuk bagi konsultan
pengawas dalam melaksanakan pekerjaannya. Petunjuk ini berisikan
masukan azas, kriteria, dan proses yang harus dipenuhi atau diperhatikan
yang selanjutnya akan diinterprestasikan ke dalam pelaksanaan tugas
pengawasan.
b. Tujuan
Dengan butirbutir acuan penugasan ini, diharapkan konsultan pengawas
dapat melakukan tugasnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran
sebagaimana diharapkan oleh pemberi tugas. Konsultan pengawas bertugas
secara umum mengawasi pekerjaan konstruksi, dari segi biaya, mutu, dan
waktu kegiatan pelaksanaan. Konsultan pengawas bertanggung jawab
secara profesional atas jasa pengawasan yang dilakukan sesuai ketentuan
dan kode tata laku profesi yang berlaku.
3. SASARAN
Sasaran dari pelaksanaan kegiatan ini adalah:
1. Terlaksananya kegiatan pengawasan pelaksanaan pembangunan jalan di
Kota Tangerang Selatan
2. Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan pengawasan pembangunan jalan
di Kota Tangerang Selatan
4.
NAMA ORGANISASI PENGADAAN BARANG/JASA
Nama organisasi yang menyelenggarakan/melaksanakan pengadaan jasa konsultansi
adalah Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Tangerang Selatan, Bidang Bina
Teknik Bagian Seksi Pengawasan Teknik.
Organisasi pekerjaan atau yang disebut direksi pekerjaan adalah Pejabat Pembuat
Komitmen Kegiatan Pengawasan Pembangunan Jalan Wilayah I, II, III.
Hubungan konsultan dengan instansi terkait.
Dinas Bina Marga dan SumberDaya Air
Kontraktor Konsultan
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
3/12
5.
SUMBER DANA DAN PERKIRAAN BIAYA
a. Sumber Dana
Sumber pendanaan kegiatan berasal dari APBD Kota Tangerang Selatan
Tahun Anggaran 2016.
b. Total Perkiraan Biaya
Total perkiraan biaya pekerjaan yaitu Rp. 69.960.000 (Enam Puluh
Sembilan Juta Sembilan Ratus Enam Puluh Ribu Rupiah)
6.
RUANG LINGKUP PENGADAAN/LOKASI DAN DATA FASILITAS PENUNJANG
a. Ruang lingkup pekerjaan pengawasan/pengadaan jasa konsultansi
Lingkup tugas yang harus dilaksanakan oleh konsultan pengawas adalah
berpedoman pada ketentuan yang berlaku pada gambar kerja, perincian
penawaran, rencana kerja dan syarat-syarat yang merupakan satu kesatuan
yang tidak terpisahkan dengan kontrak pemborongan jasa konstruksi.
Lingkup kegiatan tersebut antara lain meliputi:
1.Memeriksa dan mempelajari dokumen-dokumen terkait untuk
pelaksanaan konstruksi yang akan dijadikan dasar dalam pengawasan
pekerjaan di lapangan.
2.
Memberikan rekomendasi pemakaian bahan, peralatan dan metode
pelaksanaan, serta mengawasi ketepatan waktu, dan biaya pekerjaan
konstruksi.
3.Menyiapkan rekomendasi sehubungan dengan contract change order
dan addendum sehingga perubahan kontrak kontruksi yang diperlukan
dapat dibuat sesuai dengan kebutuhan kondisi lapangan dengan
mempertimbangkan semua aspek teknis yang ada.
4.Mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari segi kualitas,
kuantitas, dan laju pencapaian volume/realisasi fisik agar pelaksanaan
pekerjaan konstruksi yang dilakukan oleh kontraktor sesuai dengan
gambar rencana dan spesifikasi yang telah ditentukan.
5.Turut serta melaksanakan pengumpulan data lapangan yang diperlukan
secara terperinci untuk mendukung peninjauan desain kontruksi (review
desain), menyusun perhitungan review desain kontruksi, membuat
gambar/review desain kontruksi dan menyiapkan perintah-perintah
kepada kontraktor sehingga perubahan desain tersebut dapat
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
4/12
dilaksanakan serta memecahkan persoalan yang terjadi selama
pelaksanaan konstruksi.
6.Menyelenggarakan rapat-rapat lapangan secara berkala, membuat
laporan bulanan pekerjaan pengawasan, dengan masukan dari hasil
rapat-rapat lapangan, laporan harian, mingguan dan bulanan pekerjaan
konstruksi yang dibuat oleh kontraktor konstruksi.
7.Membantu mengukur kuantitas pekerjaan dan pengesahan pembayaran
serta pembayaran terakhir kepada kontraktor.
8.Memeriksa dan menguji bahan-bahan material yang digunakan dan
mutu hasil kerja.
9.Menjamin bahwa konstruksi telah memenuhi syarat.
10.Memberikan saran mengenai perubahan pekerjaan dan tuntunan claim.
11.
Memberikan rekomendasi pengoperasian dan pemeliharaan peralatan
yang digunakan.
12.Turut membantu/memeriksa penyusunan Berita Acara Kemajuan
Pekerjaan dan perhitungan volume pekerjaan (back up data), serta Berita
Acara Serah Terima Pertama pekerjaan konstruksi.
13.Meneliti gambar-gambar pelaksanaan (shop drawings) yang diajukan
oleh kontraktor konstruksi untuk disahkan oleh Pejabat Pelaksana Teknis
Kegiatan dan Pejabat Pembuat Komitmen kegiatan konstruksi.
14.
Meneliti gambar-gambar yang telah sesuai dengan pelaksanaan (As-Built
Drawing) sebelum serah terima pertama.
15.Menyusun daftar cacat/kekurangan sebelum serah terima pertama,
mengawasi perbaikannya pada masa pemeliharaan, dan laporan akhir
pekerjaan pengawasan.
16.Faktor-faktor lain yang terkait yang memang diperlukan atau diminta
(misal: tinjauan kembali desain, pembuatan dan atau pemeriksaan
gambar terlaksana).
17.Melakukan monitoring dan pengecekan secara terus menerus
sehubungan dengan pengendalian mutu dan volume pekerjaan kontruksi
serta menandatangani monthly certificate (MC) apabila mutu dan
pelaksanaan pekerjaan kontruksi telah memenuhi semua ketentuan dan
persyaratan yang telah ditentukan dalam spesifikasi dan dokumen
kontrak.
18. Konsultan harus memberitahukan secara tertulis kepada kontraktor atas
adanya penyimpangan dari ketentuan dan persyaratan baik mutu danvolume bahan dan pekerjaan dan copy surat pemberitahuan harus
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
5/12
disampaikan kepada PPTK kegiatan pengawasan fisik dan diarsipkan
secara baik.
19. Turut serta bertanggung jawab terhadap semua kualitas dan volume hasil
pekerjaan kontruksi yang terpasang dilapangan dan turut
bertanggungjawab apabila terjadi kegagalan struktur.
20. Melaporkan seluruh hasil kegiatan pengawasan secara berkala kepada
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Pengawasan Pembangunan Jalan
Wilayah I,II,III
21. dan menyusun laporan secara periodik (rekapitulasi pelaksanaan
pekerjaan mingguan yang meliputi permasalahan/kendala di lapangan
dan resume pekerjaan) kepada Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dan
Pejabat Pembuat Komitmen kegiatan.
b. Lokasi pekerjaan
Kota Tangerang Selatan
c. Data dan fasilitas yang dapat disediakan oleh PA/KPA/PPK
Data sumber dan rencana anggaran biaya untuk pekerjaan fisik bisa
berkoordinasi dengan bagian pelaksanaan fisik konstruksi. Fasilitas sesuai
dengan yang tercantum dalam RAB.
7. PRODUK YANG DIHASILKAN
Adapun produk yang dihasilkan oleh konsultan pengawas dan lebih lanjut akan
diatur dalam surat perjanjian, yang minimal meliputi :
a. Laporan Bulanan.
b.Laporan Teknik.
c. Laporan Akhir.
8.
WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN
Waktu yang diperlukan ini 90 (sembilan puluh) hari kalender semenjak
ditandatanganinya kontrak jasa konsultansi ini.
Ada pun penandatanganan kontrak pekerjaan jasa konsultansi pengawasan
akan dilaksanakan jika pekerjaan fisik konstruksinya telah dapat dipastikan
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
6/12
pelaksanaannya. Dan tanggal Surat Perintah Mulai Kerja akan disesuaikan
dengan awal pelaksanaan pekerjaan fisik konstruksi.
Apabila dalam pelaksanaan pekerjaan fisik konstruksinya terjadi perpanjangan
waktu, maka tim konsultan pengawas juga turut diperpanjang masa kontraknya
sampai dengan selesainya pelaksanaan pekerjaan fisik konstruksi atau maksimal
sampai dengan berakhirnya tahun anggaran tanpa adanya penambahan biaya
kontrak bagi konsultan pengawas. Namun apabila masa pelaksanaan fisik
konstruksi berkurang karena sesuatu dan lain hal, maka volume masa
pelaksanaan konsultan pengawas pun harus menyesuaikan.
9.
TENAGA AHLI YANG DIBUTUHKAN
Untuk melaksanakan tugasnya, konsultan pengawas harus menyediakan
tenaga yang memenuhi kebutuhan pelaksanaan pekerjaan pengawasan, baik
ditinjau dari lingkup (besar) pekerjaan maupun tingkat kompleksitas
pekerjaan.
Adapun tenaga-tenaga yang dibutuhkan dalam kegiatan pengawasan ini
terdiri dari :
A. TENAGA AHLI :
1. Ahli Teknik Jalan / Team Leader 1 orang (3 bulan)
B.
TENAGA TEKNIS :1. Inspector 1 orang (3 bulan)
Team Leader/AhliTeknik Jalan
Inspector
Tenaga Pendukung :Sekretaris
Administrasi
LaboratoriumTecnician
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
7/12
2. Laboratorium Technician 1 orang ( 1 bulan)
C. TENAGA PENDUKUNG
1. Sekretaris Administrasi 1 orang (3 bulan)
Tenaga ahli konsultan harus bekerja secara penuh dan mempunyai
kualifikasi :
- Ahli Teknik Jalan / Team Leader
a. Memiliki ijazah minimal S1 Teknik Sipil.
b.Mempunyai Sertifikat Keahlian (Ahli Teknik Jalan) yang masih berlaku
dan telah terdaftar pada LPJKN (No.08 Tahun 2014).
c. Berpengalaman minimal 3 tahun dalam bidang pengawasan konstruksi
jalan serta berpengalaman dalam mengkoordinasi pekerjaan, membuat
laporan pekerjaan dan pernah menjadi pemimpin tim (team leader) dari
pengawasan pembangunan jalan/jembatan yang dibuktikan dengan
Curriculum Vitae yang diketahui oleh perusahaan tempatnya bekerja dan
dilampiri surat keterangan pekerjaan terakhir (referensi) dari pengguna
jasa sebelumnya.
d.Memiliki KTP, NPWP dan Laporan Bukti Penyelesaian Kewajiban Pajak
(Laporan PPh Tahun Terakhir).
Team Leader bertanggung jawab atas pengendalian seluruh pelaksanaan
pengawasan pekerjaan berdasarkan ketentuan dan persyaratan yang telah
ditentukan dalam dokumen kontrak.
Team Leader beserta stafnya berkedudukan ditempat yang berdekatan dengan
pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya dan atau di tempat yang akan
ditentukan lain oleh Pejabat Pembuat Komitmen kegiatan.
Dalam melaksanakan tugas-tugasnya Team Leader bertanggung jawab
sepenuhnya kepada Pejabat Pembuat Komitmen.
- Inspector
a. Memiliki ijazah minimal D3 Teknik Sipil;
b.Berpengalaman minimal 3 tahun dalam bidang pengawasan
jalan/jembatan khususnya di bidang quantity dan teknik pelaksanaan
pekerjaan pembangunan jalan/jembatan yang dibuktikan dengan
Curriculum Vitae yang diketahui oleh perusahaan tempatnya bekerja dan
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
8/12
dilampiri surat keterangan pekerjaan terakhir (referensi) dari pengguna
jasa sebelumnya;
c. Memiliki KTP, NPWP dan Laporan Bukti Penyelesaian Kewajiban Pajak
(Laporan PPh Tahun Terakhir).
Inspector bertanggung jawab atas pengendalian kegiatan yang berhubungan
dengan aspek desain, pengukuran volume bahan dan pekerjaan sebagai dasar
pembayaran prestasi pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor
berdasarkan ketentuan dalam dokumen kontrak.
Dalam melaksanakan tugasnya Inspector bertanggung jawab kepada Team
Leader.
- Laboratorium Technician/ teknisi laboratorium jalan campuran beton
beraspal)
a. Memiliki Ijazah minimal D3 Teknik Sipil.
b.Berpengalaman minimal 3 tahun dalam bidang pengujian mutu material
serta hasil pekerjaan yang berhubungan dengan pelaksanaan pekerjaan
pembangunan jalan/jembatan yang dibuktikan dengan Curriculum Vitae
yang diketahui oleh perusahaan tempatnya bekerja dan dilampiri surat
keterangan pekerjaan terakhir (referensi) dari pengguna jasa sebelumnya
(diutamakan yang memiliki Sertifikat Keterampilan Teknisi Laboratorium
Jalan yang masih berlaku dan telah terdaftar oleh LPJKN No.08 Tahun
2014).
c. Memiliki KTP, NPWP dan Laporan Bukti Penyelesaian Kewajiban Pajak
(Laporan PPh Tahun Terakhir).
- Sekretaris Administrasi
a. Memiliki Ijazah minimal SMU/SMK segala jurusan;
b.Berpengalaman minimal 1 tahun yang dibuktikan dengan Curriculum
Vitae yang diketahui oleh perusahaan tempatnya bekerja;
c. Memiliki KTP.
Tugas utamanya adalah menyusun hasil kegiatan ke dalam bentuk tulisan dan
menyusunnya menjadi laporan.
b.Jadwal Penugasan Personil
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
9/12
N0 POSISI/JABATANJUMLAH
ORANG
WAKTU
PELAKSANAAN
(BULAN)
BULAN
1 2 3
1Ahli Teknik Jalan/Team Leader
13
2
3
Inspector
Lab Technician
1
1
3
1
4 Sekretaris Administrasi 1 3
10.
PENDEKATAN DAN METODOLOGI
Metode pelaksanaan pekerjaan prinsipnya adalah pengendalian kuantitas,
kualitas dan biaya pelaksanaan pekerjaan, sehingga diharapkan didapatkanhasil akhir pekerjaan sesuai dengan rencana.
Oleh karena itu langkah awal dalam pelaksanaan pekerjaan yang tidak kalah
pentingnya diantaranya adalah :
1. Pekerjaan Persiapan
Pre Construction Meeting
Field Engineering
Penyusunan / review jadwal pelaksanaan pekerjaan
Pelaksanaan mobilisasi
Penyediaan kantor lapangan dan fasilitasnya
Penyediaan fasilitas pengujian mutu
2. Pengukuran dan Pematokan Stake ut)
Sebelum melaksanakan pekerjaannya pemborong harus melakukan
pengukuran dan pematokan terhadap batas batas pekerjaan sesuai dengan
gambar rencana sebagai pedoman pelaksanaan konstruksi di lapangan.
3. Jenis Pekerjaan Utama
Sesuai dengan data awal yang diperoleh, bahwa dalam pelaksanaan pekerjaan
jalan dan saluran air lingkungan, jenis pekerjaan utamanya adalah pekerjaan
paving blok, sedangkan jenis pekerjaan lainnya (minor work) adalah pekerjaan
saluran drainase.
11.
SPESIFIKASI TEKNIS
1.PELAKSANAAN PEKERJAAN AGREGAT
Dalam pelaksanaan pekerjaan agregat dilapangan perlu diperhatikan :
- Pekerjaan Persiapan
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
10/12
- Penghamparan
2. PENGENDALIAN MUTU
Untuk Pengujian Mutu LPA Klas A :
minimum tiga contoh yang mewakili setiap sumber bahan yang diusulkan,
setiap 1000 m3 bahan yang diproduksi paling sedikit harus meliputi tidak
kurang dari 5 pengujian IP, 5 pengujian gradasi, dan 1 uji kepadatan
kering maksimum.
Pengujian CBR harus dilakukan dari waktu ke waktu sebagaimana
diperintahkan D.Pekerjaan.
kepadatan dan kadar air bahan yang dipadatkan harus secara rutin
diperiksa, pengujian harus dilakukan pada seluruh kedalaman lapis
tersebut pada lokasi yang ditetapkan oleh D.P, tetapi tidak boleh berselang
lebih dari 200 m.
3. PERKERASAN KAKU (RIGID PAVEMENT/BETON SEMEN)
Perkerasan kaku atau Rigid Pavement atau disebut juga Perkerasan Beton
Semen adalah perkerasan jalan yang umumnya terdiri dari tanah dasar,
lapis pondasi bawah /lantai kerja dan lapis beton semen dengan atau tanpa
tulangan. Perkerasan kaku mempunyai bahan pengikat utama semen danair (mortar).
Modulus kekakuan sangat tinggi.
TYPICAL LAPIS PERKERASAN KAKU BETON SEMEN)
A. JENIS PERKERASAN BETON SEMEN :
Perkerasan beton semen bersambung tanpa tulangan
Perkerasan beton semen bersambung dengan tulangan
Perkerasan beton semen menerus dengan tulangan
Perkerasan beton semen prategang
B.
FUNGSI LAPIS PONDASI DIBAWAH RIGID PAVEMENT :
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
11/12
Mengendalikan kembang susut tanah dasar
Mencegah intrusi dan pumping pada tanah dasar
Memberikan dukungan yang mantap dan seragam pada pelat
Sebagai lantai kerja
C.
JENIS PONDASI BAWAH RIGID PAVEMENT :
Bahan pondasi
Bahan berbutir
Stabilisasi atau beton kurus padat (lean rolled concrete)
Campuran beton kurus (lean-mix concrete)
Lapis pondasi perlu diperlebar sampai 60 cm diluar tepi perkerasan beton semen
12. LAPORAN KEMAJUAN PEKERJAAN
Laporan yang harus dipenuhi dalam pengadaan jasa konsultasi, meliputi:
a.Laporan Bulanan
Laporan ini dibuat rangkap 6 (enam) per bulan dan harus dibuat sedemikian rupa
sehingga kantor/satuan kerja/kegiatan senantiasa mendapat informasi tepat padawaktunya laporan harus diserahkan selambat-lambatnya setiap akhir bulan selama
masa pekerjaan. Isi laporan mengacu pada format laporan bulanan yang telah
disediakan. Laporan bulanan juga berisikan antara lain :
-Gambar-gambar yang jelas yang menunjukan design asli dan design perbaikan
yang diusulkan.
-Daftar jadwal yang baru untuk kuantitas dan harga, sehubungan dengan revisi
design yang diusulkan.
-Gambar-gambar yang menunjukan lokasi yang pasti dari usulan perubahan
design.
b.Laporan Teknik
Laporan teknik adalah laporan review design atas usulan dari Pejabat Pelaksana
Teknis Kegiatan fisik kontruksi yang berisi antara lain :
-Data asli sesuai dengan data waktu lelang.
-Catatan lengkap dari semua data design yang dipakai untuk review design.
-Copy dari semua change order dan addendum yang telah disahkan sebelumnya.
-
7/26/2019 458-KAK-Pengawasan Jl. Surya Kencana
12/12
-Copy dari penawaran kontraktor, termasuk harga satuan lelang dan detail analisa
harga satuan.
-Deskripsi dari anggapan-anggapan yang dipakai dalam design apabila dipakai
anggapan yang lain dari standar Bina Marga.
Laporan ini dibuat rangkap 2 (dua) dan diserahkan pada akhir kontrak kegiatan. Isi
laporan mengacu pada format laporan bulanan yang telah disediakan.
c. Laporan Akhir.
Laporan akhir harus dibuat sebelum konsultan mengakhiri tugasnya, juga harus
merangkum tanggapan serta perubahan dalam pelaksanaan dan berisi rangkuman
semua dari laporan bulanan, laporan teknis serta dilengkapi dengan administrasi
PHO. Isi laporan mengacu pada format laporan bulanan yang telah disediakan.
Laporan akhir juga berisikan antara lain :
-Catatan As-Built yang menunjukan lokasi dan ukuran detail dari semua pekerjaan
yang telah dilaksanakan sampai saat itu.
Laporan akhir mencakup fakta dan dokumentasi yang menggambarkan
pendekatan/metodologi yang dipilih oleh konsultan dalam memberikan jasa.
Laporan ini juga memuat administrasi baik berupa surat teguran atau catatan
lainnya sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan.
Laporan ini dibuat rangkap 2 (dua) dan diserahkan pada akhir kontrak kegiatan.