3.MENOPAUSE Aspekbiopsikososial

31
menopause

description

kebidanan

Transcript of 3.MENOPAUSE Aspekbiopsikososial

Slide 1

menopause1Aspek biopsikososial menopausePengertian umum menopause:Berhentinya haid,terjadi pada masa klimakterium sekitar 50 th.Pengertian biomedis:menopause adalh menurunya Fungsi reproduksi , organ pertama adl ovarium.Pengertian psikososiobudaya : menopause adalah suatu kehilangan, misal kehilangan kemampuan untuk punya anak dan kecantikan.

2ASPEK BIOPSIKOSOSIALPENYEBABSejalan dengan pertambahan usia, ovarium menjadi kurang tanggap terhadap rangsangan oleh LH dan FSH, yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisa. Akibatnya ovarium melepaskan lebih sedikit estrogen dan progesteron dan pada akhirnya proses ovulasi (pelepasan sel telur) berhenti.

3ASPEK BIOLOGISGejala: Adanya gangguan siklus haid seperti polymenorrhoea, olygomenorrhoea, amenorrhoea dan metrorragia.4ASPEK BIOLOGISGANGGUAN VASOMOTOR Hot flashes terjadi akibat peningkatan aliran darah di dalam pembuluh darah wajah, leher, dada dan punggung. Kulit menjadi merah dan hangat disertai keringat yang berlebihan. Hot flashes dialami oleh sekitar 75% wanita menopause. Kebanyakan hot flashes dialami selama lebih dari 1 tahun dan 25-50% wanita mengalaminya sampai lebih dari 5 tahun. Hot flashes berlangsung selama 30 detik sampai 5 menit. 5ASPEK BIOLOGISGANGGUAN UROGENITAL - Vagina menjadi kering karena penipisan jaringan pada dinding vagina sehingga ketika melakukan hubungan seksual bisa timbul nyeri/ dispareunia, iritasi. - Hilangnya kendali terhadap kandung kemih terjadi inkontinensia urine/beser. - Peradangan pada kandung kemih dan vagina.6ASPEK BIOLOGISGANGGUAN KARDIOVASKULER Penyakit jantung dan pembuluh darah. Penurunan kadar estrogen menyebabkan meningkatnya kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan menurunnya kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Estrogen bertanggungjawab terhadap pembentukan lapisan epitel pada rongga rahim.. Berkurangnya kadar estrogen pada menopause menyebabkan tidak terjadinya pembentukan lapisan epitel pada rongga rahim. Tetapi hormon androgenik yang dihasilkan oleh kelenjar adrenal diubah menjadi estrogen dan kadang hal ini menyebabkan perdarahan pasca menopause.

7ASPEK BIOLOGISGejala kelainan metabolisme mineral Osteoporosis Resiko tinggi terjadinya osteoporosis ditemukan pada wanita yang: - kurus - merokok - mengkonsumsi alkohol secara berlebihan - mengkonsumsi kortikosteroid - memiliki asupan kalsium yang rendah - jarang berolah raga. Cedera ringan bisa menyebabkan fraktur (patah tulang). Fraktur paling sering terjadi pada tulang belakang, pinggul dan pergelangan tangan. 8ASPEK PSIKOLOGISGejala psikis dan emosional (kelelahan, mudah tersinggung, susah tidur dan gelisah) bisa disebabkan oleh berkurangnya kadar estrogen. Berkeringat pada malam hari menyebabkan gangguan tidur sehingga kelelahan semakin memburuk dan semakin mudah tersinggung, depresi.

Perubahan nafsu sexual

9ASPEK SOSIALMempunyai kedudukanyg terhormat dimasyarakat(dituakan)Banyak dimintai pendapat dlm berbagai masalah.Perasaannya menjadi sangat sensitif terhadap sikap dan perilaku orang-orang di sekitarnya, terutama jika sikap dan perilaku tersebut dipersepsikan sebagai menyinggung proses penerimaan yang sedang terjadi dalam dirinya.

10DIAGNOSA

Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.

Pada pemeriksaan Pap smear bisa diketahui adanya perubahan pada lapisan vagina akibat perubahan kadar estrogen. Pemeriksaan darah dan air kemih bisa digunakan untuk mengukur kadar estrogen, progestero serta estron dan estradiol plasma 11Jenis menopauseMenopause alamiah Menopause diniMenopause buatan

Wewenang bidanPeraturan pemerintah no 1464/MENKES/PER/X/2010 Pasal 9 ayat c bahwa bidan berhak dan berwenang memberikan pelayanan kesehatan reproduksi kepada perempuan. Pada Pasal 12 disebutkan bahwa bidan berwenang untuk memberikan penyuluhan dan konseling kesehatan reproduksi perempuanPromotifpemberian penjelasan tentang pengertian, perubahan fisiologis masa menopause;pemberian informasi tentang pelayanan kesehatan yang dapat dikunjungi;membantu klien dalam pengambilan keputusan; pemakaian alat bantu dalam pemberian KIE; melakukan komunikasi dengan pendekatan biologis, psikologis dan sosial budaya.

Peran petugas kesehatan Peran Nakes Sebagai Motivator Peran Nakes Sebagai Edukator Peran Nakes Sebagai Fasilitator

Peran Nakes Sebagai Motivator kebanyakan wanita merasa takut akan datangnya masa menopause. Mereka takut akan gejala-gejala atau perubahan-perubahan yang akan terjadi pada masa ini. Jadi, dalam hal ini petugas kesehatan mestinya memberikan dukungan dan semangat untuk meyakinkan wanita bahwa menopause bukanlah masa yang harus ditakuti.

Peran Nakes Sebagai Edukator Peran seperti memberikan penyuluhan atau pembagian brosur-brosur atau selebaran mengenai apa-apa yang dilakukan saat menopause akan sangat berperan bagi wanita saat menghadapi masa menopause. Besarnya peran petugas kesehatan akan sangat membantu ibu dalam kesiapannya menghadapi masa menopause serta siap menghadapi apa-apa saja yang mungkin muncul saat masa ini. Peran Nakes Sebagai Fasilitator memfasilitasi (sebagai orang yang menyediakan fasilitas), memberi semua kebutuhan ibu saat menghadapi masalah pada masa menopause. Petugas kesehatan harus membuka layanan konsultasi PreventifPerkaya phytoestrogenberolahragaJauhi rokokKonsumsi antioksidan

KuratifManagement of Menopausal Symptoms oleh Deborah Grady, M.D., M.P.H., n engl j med 355;22 www.nejm.org november 30, 2006HTR

Penatalaksanaan menopauseEdukasi dan dukungan dari pemberi pelayanan kesehatan, edukasi meliputi pengertian menopause itu apa, menjelaskan bahwa proses tersebut adalah proses yang alamiah terjadi, apa saja gejala gejala yang mungkin timbul pada masa perimenopause serta bagaimana cara mengatasinya (baik secara medikal maupun pendekatan alternatif).

21Penatalaksanaan menopauseDiet yang sehatMinumlah susu non fat low fat , jus jeruk, sayur hijau, Hindari faktor faktor yang dapat memicu rasa panas seperti makanan berbumbu banyak, makanan yang pedas dan panas, makanan berlemak, alkohol dan kafein juga dapat memicu hot flush. 22Penatalaksanaan menopauseGaya hidup yang sehat1. Berhenti merokok Berhenti merokok dan bangun komunitas konseling mengenai bagaimana caranya berhenti merokok, seiring bertambahnya usia, gaya hidup yang tidak sehat ini akan meningkatkan gejala sakit di hari tua 23Penatalaksanaan menopause2. Banyak olahragaLatihan aerobik secara reguler dan latihan pernafasan dalam secara periodik bisa mengurangi keluhan hot flush yang seringkali mengangguOlahraga atau aktivitas fisik meningkatkan kepadatan mineral pada tulang, atau mengurangi hilangnya jaringan tulang pada wanita-wanita muda, pre-menopause dan post-menopause, sehingga latihan-latihan olahraga sangat bermanfaat untuk mencegah dan mengobati osteoporosis24Penatalaksanaan menopauseTerapi sulih hormon untuk mengurangi keluhan-keluhan yang dialami dalam masa menopause. produksi hormon seks utama pada wanita adalah estrogen dan progesteron. Kedua hormon ini akan menurun produksinya ketika wanita memasuki masa menopause. Pemberian terapi sulih hormon dimaksudkan untuk menggantikan keberadaan kedua hormon tersebut.25Penatalaksanaan menopauseFitoestrogen Terkandung dalam tumbuh-tumbuhan memiliki efek estrogenik dan antiestrogenik. Beberapa studi menunjukkan fitoestrogen memiliki manfaat berkaitan dengan penyakit kardiovaskuler, osteoporosis dan gejala menopause. khususnya kedelai dan olahannya. Fitoestrogen menurunkan gejala hot flushes, menurunkan kadar lipid darah, meningkatkan densitas mineral tulang, mencegah pertumbuhan dan perkembangan sel kanker, dan berefek pada sel-sel kelenjar dan endometrium.26Penatalaksanaan menopauseSuplementasi vitamin Suplemen Kalsium maupun vit D bisa mengurangi tetapi tidak mencegah terjadinya pengeroposan tulang pasca menopause. Kalsium yang dianjurkan 800 mg perharinya, sedangkan vit D 400 IU perhari , vit E bermanfaat sebagai antioksidan baik bagi sistem kardiovaskular, suplementasi vit E 100 800 IU per hari terbukti menurunkan penyakit jantung koroner, tetapi bila kurang dari 100 IU vit E tidak memperlihatkan efek yang bermakna, Vit E sering digunakan untuk mengatasi hot flush dan kekeringan vagina walaupun belum ada penelitian yang mendukungnya 27Penatalaksanaan menopauseMedikasi herbalMedikasi herbal lebih cocok disebut sebagai suplemen dibandingkan sebagai obat. contoh herbal yang sering dipakai di Indonesia adalah ginseng dan ginkgo biloba (120-160 mg), digunakan untuk mengurangi gejala menopause seperti salah satunya memory loss

28Penatalaksanaan menopauseUntuk mengurangi rasa sakit dan kekeringan vagin dpt gunakan bahan pelumas :krem tanpa aroma,vaselin pelumas yg larut air (lubifax, K.Y.) - Latihan senam: mengencangkan dan mengendurkan otot yg mengelilingi anus, vagina dan uretra.(latihan kegel) - jaga kebersihan vulva dan pakaian dlm.29Penatalaksanaan menopausePeriksa lab rutin, papsmear dan mamografi 6-12 bulan.30

We love u.