3.KONFLIK

27
IKA RATNA H KONFLIK

description

perilaku pelayanan farmasi

Transcript of 3.KONFLIK

KONFLIK

Ika Ratna hKONFLIKKonflikPerilaku interaktif dapat terjadi pada tingkat individual, interpersonal, kelompok atau organisasi.Konflik intra-individual sangat dekat kaitannya dengan stres, konflik tsb mendapatkan perlakuan yg berbeda dg penekanan pada perilaku interaktif

I. Konflik-Intra IndividualTidak selalu terpenuhinya ekspektasi peran menjadi kenyataan dan keberhasilan motivasi yg meliputi kebutuhan usaha-tujuan

Dalam diri seseorangDapat mengompilasikan proses adaptasi manusia & kerapkali timbul KonflikKonflik Intra-IndividualBentuk-bentuk konflik :Konflik karena FrustasiKonflik TujuanFrustasi dapat terjadi bila sebuah usaha yg bermotivasi ttt dihalangi sblm yg bersangkutan mencapai tujuan yg diinginkanTidak selamanya frustasi di tempat kerja berdampak negatifBeberapa kasus frustasi dpt menimbulkan dampak (+) pd kinerja & tujuan organisasiAdanya dua motif atau lebih yg saling memblokir, dibedakan :1. Konflik pendekatan pendekatan.2. Konflik pendekatan penghindaran3. Konflik penghindaran - penghindaranKonflik Intra-IndividualKonflik Peran & KeraguanDekat hubungannya dg normaPeran posisi yg memiliki harapan2 tttyg hrs sesuai dg norma yg terbentukAda 3 macam : konflik antara orang & peran, konflik dlm peran (intrarole) dan konflik antarperan (interrole)

Konflik Intra-IndividualII. Konflik InterpersonalKonflik yg ditimbulkan oleh berinteraksinya dua orang atau lebih.Ada 2 cara utk analisis :a. Analisis Transaksionalb. Jendela dari JohariII. Konflik InterpersonalAnalisis Transaksional dipopulerkan oleh Thomas Harris, penggunaan mudah di mengerti & terminologi yg digunakan relevan & sederhana.Status ego anak (A)Status ego dewasa (D)Misal : seorang karyawan yg diperintah atasannya scr tdk adil merespon dg menyatakan :Bapak yg paling tahu, terserah apa yg Bapak katakan, lalu dia mencucurkan air mataSeseorang berperilaku seperti org dewasa yg matangDalam status D, yg bersangkutan dpt mengatasi/melawan berbagai problem dg kepala dingin & tata cara rasionalSeseorg dg status D dpt bertindak adil & objektifStatus EgoStatus Ego Orang Tua (O)Tindakan seseorang didominasi oleh perilaku orang tua.Org dg status O dpt menjadi sgt protektif & penuh kasih sayang, tapi dpt pula menjadi kritis&keras kepala dg pendapatnyaDiilustrikan sbg org2 yg membangun berbagai std & aturan utk org lain.Cenderung memandang rendah & memperlakukan org lain sperti kanak-kanakStatus Ego12Transaksi di antara status EgoTransaksi KomplementerOODDAAADOADOADOADOTransaksi di antara status EgoTransaksi Memotong

Tjd jika sebuah pesan yg dikirim/perilaku yg ditonjolkan oleh status ego seseorg mendapat reaksi yg tdk sesuai & merupakan status ego yg tdk diharapkanODAADOTransaksi di antara status EgoTransaksi Alterior/Majemuk

Transaksi transaksi ini keliahatan sgt halus, biasanya sgt merusak pada hubungan2 interpersonal. Selalu melibatkan sekurang2nya dua status ego pada diri seseorg.ODAADOJendela dari JohariDikembangkan oleh Joseph Luft dan harry Ingham (1961) yg disingkat dg JOHARIModel ini utk menganalisis konflik interpersonal & membantu mengidentifikasi beberapa gaya interpersonal, & menyarankan cara-cara utk menginterpretasi konflik2 yg tjd yg berkembang di antara dirinya dan org lainIII. Konflik Dalam OrganisasiDefinisi : sebuah proses yg berawal ketika satu pihak mempersepsikan adanya pihak lain yg telah menyerang scra negatif / akan menyerang scra negatif thd sesuatu yg mjd urusan penting/sgt dihargai oleh pihak pertama (Robbins, 1993)Konflik dalam OrganisasiIV. NegosiasiNegosiasi atau tawar menawar didefinisikan sebagai sebuah proses dimana dua atau lebih pihak saling bertukar produk atau jasa dan berusaha utk menyetujui derajat/saling pertukarannya (Wall, 1985).Distributif vs IntegratifKarakteristikTawar menawar DistributifTawar menawar IntegratifSumber-sumber yg tersediaSejumlah tetap sumber2 yg hrs dibagiJumlah yg bervariasi dr sumber2 yg hrs diibagiMotivasi primerSaya menang, kamu kalahSaya menang, kamu menangKepentingan primerSaling bertentangan satu sama lainKonvergen atau mencari penyesuaian satu sama lainFokus hubunganJangka pendekJangka panjangSumber : Lewicki & Littere (1985)Tuntutan & KonsesiHal hal yg mendahuluiScr konsisten salah satu pihak mengajukan tuntutan tinggi & memberikan konsesi rendah.Besarnya konsesi oponen biasanya lebih sedikit dr yg ditawarkan oleh negosiator, tp akhirnya ada kecenderungan umum pada oponen utk menyesuaikan jml konsesi yg diberikan negosiatorScr`khusus, setiap pihak yg bernegosiasi membawa riwayat interaksi & praktik2 sebelumnya ke meja perundinganPara oponen jg akan melakukan hal yg sama - menetapkan standar keadilan mereka dlm tawar menawar Interaksi Negosiator & OponenPengalamanPara negosiator yg berpengalaman cenderung memiliki pengertian lebih baik pada proses negoasiasi yg spesifik & pencapaian2 persetujuan integratif.Interaksi Negosiator & OponenMediatorArbitratorAdalah pihak ketiga yg netral yg memfasilitasi solusi yg dinegosiasi dg menggunakan alasan dan persuasi, menyarankan berbagai alternatif, dan hal lain yg serupaAdalah pihak ketiga dg kewenangan utk mendiktekan persetujuan.Dapat bersifat sukarela, paksaan, atau karena dimintaNegosiasi oleh Pihak KetigaKonsiliatorKonsultanAdalah pihak ketiga yang terpercaya yg memberikan sebuah saluran komunikasi informal antara negosiator dan oponenAdalah pihak ketiga yang terampil dan memiliki kepakaran, yg berusaha memfasilitasi penyelesaian problem melalui komunikasi & analisis, dg dibantu pengetahuannya ttg manajemen konflikNegosiasi oleh Pihak KetigaTerima kasihTugas KelompokMasing2 kelompok beranggotakan 3 atau 4 mahasiswa Tugas : Silahkan anda mencari contoh riil konflik yang terjadi di tempat kerja serta bagaimana negosiasi yang dilakukan untuk menyelesaikan konflik tersebut. Silahkan anda kembangkan dan analisis konflik tersebut dari sisi : konflik Intra-Individual, konflik Interpersonal, atau Konflik Organisasi