3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu...

13
Universitas Kristen Petra 33 3. KONSEP PERANCANGAN 3.1 Konsep Media Dalam perancangan ini dipilih menggunakan media cetak yaitu buku foto esai sebagai media utama perancangan. Dipilihnya buku foto esai memiliki alasan karena buku merupakan media yang long lasting atau sepanjang masa, tidak seperti media massa yang berumur pendek. Buku memiliki kemampuan untuk mebuka suatu wacana pikir baru dan pemahaman baru mengenai apa yang dipaparkan di dalamnya. Selain itu buku juga memiliki kekuatan untuk merubah pola pikir target audience, dalam konteks perancangan ini dapat menginformasikan dan meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat Bali maupun wisatawan asing dan domestik terhadap Tari Topeng Wayang Orang sebagai budaya khas Pulau Bali. Sedangkan sebagai media pendukungnya, digunakan mediacetak yaitu poster, X-banner, kartu pos dan brosur yang akan dijelaskan kemudian sebagai media untuk membantu promosi buku foto esai ini. Selain media cetak, digunakan juga media digital yaitu Sosial Media berupa Instagram untuk promosi lebih luas sehingga dapat diakses darimana saja dan kapan saja dan oleh siapa saja. 3.1.1 Panduan Media Perlunya perhatian dalam memilih media yang tepat merupakan hal yang sangat penting untuk pemasaran sebuah produk, dalam hal ini buku foto esai Tari Topeng Wayang Orang yang memiliki judul “Bali’s Wayang Wong” Saat ini bermacam-macam jenis media tersedia di dunia pemasaran atau promosi dan masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Pemilihan media yang tepat menentukan pencapaian tujuan pemasaran karena tiap-tiap media memiliki kegunaan yang berbeda-beda. Berikut adalah media-media yang digunakan dalam pemasaran buku “Bali’s Wayang Wong” Poster Poster biasanya digunakan sebagai elemen estetik sebuah ruang dan memiliki audience terbatas. Poster ini biasanya ada di ruang pajang, di

Transcript of 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu...

Page 1: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

33

3. KONSEP PERANCANGAN

3.1 Konsep Media

Dalam perancangan ini dipilih menggunakan media cetak yaitu buku foto

esai sebagai media utama perancangan. Dipilihnya buku foto esai memiliki alasan

karena buku merupakan media yang long lasting atau sepanjang masa, tidak

seperti media massa yang berumur pendek. Buku memiliki kemampuan untuk

mebuka suatu wacana pikir baru dan pemahaman baru mengenai apa yang

dipaparkan di dalamnya. Selain itu buku juga memiliki kekuatan untuk merubah

pola pikir target audience, dalam konteks perancangan ini dapat

menginformasikan dan meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat Bali

maupun wisatawan asing dan domestik terhadap Tari Topeng Wayang Orang

sebagai budaya khas Pulau Bali.

Sedangkan sebagai media pendukungnya, digunakan mediacetak yaitu

poster, X-banner, kartu pos dan brosur yang akan dijelaskan kemudian sebagai

media untuk membantu promosi buku foto esai ini. Selain media cetak, digunakan

juga media digital yaitu Sosial Media berupa Instagram untuk promosi lebih luas

sehingga dapat diakses darimana saja dan kapan saja dan oleh siapa saja.

3.1.1 Panduan Media

Perlunya perhatian dalam memilih media yang tepat merupakan hal yang

sangat penting untuk pemasaran sebuah produk, dalam hal ini buku foto esai Tari

Topeng Wayang Orang yang memiliki judul “Bali’s Wayang Wong” Saat ini

bermacam-macam jenis media tersedia di dunia pemasaran atau promosi dan

masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Pemilihan

media yang tepat menentukan pencapaian tujuan pemasaran karena tiap-tiap

media memiliki kegunaan yang berbeda-beda. Berikut adalah media-media yang

digunakan dalam pemasaran buku “Bali’s Wayang Wong”

• Poster

Poster biasanya digunakan sebagai elemen estetik sebuah ruang dan

memiliki audience terbatas. Poster ini biasanya ada di ruang pajang, di

Page 2: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

34

dinding, pintu, dan jendela toko buku untuk memberi tahu informasi

mengenai buku baru pada toko tersebut. Oleh karena itu poster ini

berfungsi sebagai informasi mengenai peluncuran buku “Bali’s Wayang

Wong” Tujuan dari poster ini adalah menarik minat pembaca terhadap

buku ini. Poster ini mengenai poster launching buku “Bali’s Wayang

Wong”

• X-Banner

X-banner merupakan poster besar dengan format vertikal yang dapat

berdiri sendiri dengan kerangka X. X-Banner ini merupakan media

pendukung yang cukup efektif karena ukurannya yang besar sehingga

dapat menarik perhatian orang-orang yang melintasi X-Banner ini. Tujuan

dari pemasangan X-banner ini adalah untuk menarik minat pembaca

mengenai buku ini.

• Kartu Pos

Kartu pos adalah salah satu media pendukung yang dapat disimpan

sebagai kenang-kenangan maupun digunakan untuk mengirim surat. Kartu

Pos ini akan diberikan secara gratis sebagai bonus kepada pengunjung

yang hadir dalam acara peluncuran buku “Bali’s Wayang Wong” ini.

• Flyer

Flyer adalah media cetak yang paling sering digunakan saat promosi suatu

produk karena memerlukan biaya yang relatif murah. Flyer ini akan

dibagikan di Mal-Mal seluruh Indonesia yang terdapat Toko Buku

Gramedia di dalamnya. Fungsi dari Flyer ini adalah membantu memberi

informasi kepada pengunjung mal bahwa buku “Bali’s Wayang Wong”

sudah mulai dijual.

• Point of Purchase

Point of Purchase adalah alat untuk membantu menarik perhatian pembeli

yang sedang berada di toko buku untuk membeli buku.

Page 3: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

35

3.1.2 Program Media

Program media adalah pengaturan jadwal media-media yang akan

digunakan untuk promosi buku “Bali’s Wayang Wong” dan ditentukan jadwalnya

berdasarkan fungsi dan kemampuan daya jangkau media tersebut dan juga

mengatur waktu pemasangan dan ukuran dari media tersebut.

• Poster

Poster akan ditempel di toko yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong”

dan sekolah maupun universitas. Poster ini memiliki durasi selama 2

Bulan pertama masa promosi.

• X-Banner

X-Banner akan dipasang di semua pintu masuk toko buku yang menjual

buku “Bali’s Wayang Wong” untuk menarik perhatian dan minat

pengunjung agar membeli buku ini. X-Banner ini akan dipasang selama 1

Bulan pertama masa promosi.

• Kartu Pos

Kartu pos ini akan diberikan secara gratis kepada pengunjung yang hadir

dalam acara peluncuran buku “Bali’s Wayang Wong” dan kepada siapa

saja yang membeli buku tersebut selama persediaan masih ada. Kartu pos

ini akan dicetak sebanyak 1000 lembar dengan ukuran 10,5 x 15 cm per

kartu.

• Flyer

Flyer ini akan dibagikan pada 1 Minggu pertama masa promosi di semua

toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu

memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer

ini akan dicetak sebanyak 100.000 lembar dan akan disebar di seluruh

Indonesia. Flyer ini akan berukuran 21x10cm.

Untuk menarik perhatian pembeli yang akan dipasang di rak buku. Point

of Purchase ini akan dipasang di rak penjualan buku “Bali’s Wayang

Wong” selama 2 bulan pertama dari masa promosi.

Page 4: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

36

Buku “Bali’s Wayang Wong” akan dicetak sebanyak 2000 lembar dan

akan disebar ke seluruh 20 Kota besar di Indonesia meliputi Bali,

Surabaya, Malang, Semarang, Solo, Jogjakarta, Bandung, Bogor, Jakarta,

Medan, Balikpapan, Samarinda, Makassar, Palembang, Pekanbaru,

Padang, Banjarmasin, Batam, Mataram, dan Jayapura dan dijual perdana

pada tanggal 9 Agustus 2018.

Tabel 3.1 Jadwal Media Promosi

Jenis Media Agustus September Oktober November

Poster

Kartu Pos

X-Banner

P.O.P

Brosur

3.2 Konsep Kreatif Perancangan Buku Foto Esai

3.2.1 Target Audience

Target audience perlu ditetapkan dahulu sebelum membuat sebuah buku.

Hal ini agar tujuan suatu perancangan dapat tercapai. Berikut ini adalah karakter

target audience dari segi demografis, geografis, psikografis, dan behavioral.

• Demografis

Target Audience dari Buku “Bali’s Wayang Wong” secara demografis

adalah:

Jenis Kelamin : Pria dan Wanita

Usia : 14 tahun ke atas

Pendidikan : Minimal Sekolah Menengah Pertama

Strata Ekonomi Sosial : Menengah ke atas

Profesi : Pelajar, Mahasiswa, Pengusaha & Masyarakat

umum

Target Audience dari buku “Bali’s Wayang Wong” adalah para

pria dan wanita yang berusia 14 tahun ke atas mengingat faktor

Page 5: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

37

ketertarikan terhadap seni sudah mulai muncul pada usia tersebut. Selain

itu mereka minimal telah mengenyam pendidikan menengah pertama

(SMP) karena faktor bahasa yang digunakan. Selain dari kalangan pelajar,

tidak menutup kemungkinan pula pembaca dari kaum non akademis

seperti pengusaha dan masyarakat umum. Bagi para pengusaha dan

masyarakat umum, buku ini dapat menjadi refrensi jika ingin berlibur ke

Pulau Bali dan ingin mengenal lebih dekat dengan kebudayaan asli Pulau

Bali khususnya Tari Topeng Wayang Orang.

Buku ini lebih difokuskan kepada masyarakat menengah ke atas

karena buku “Bali’s Wayang Wong” memiliki harga jual yang relatif

mahal.

• Geografis

Secara geografis, buku “Bali’s Wayang Wong” memiliki target audience

yaitu masyarakat yang ada di Indonesia yang khususnya ingin berlibur ke

Pulau Bali.

• Psikografis

Psikografis adalah kejiwaan dari target audience. Ditinjau dari segi ini,

buku “Bali’s Wayang Wong” memiliki target audience yaitu orang yang

suka dengan budaya dan memiliki pemikiran yang terbuka.

• Behavioral

Behavioral adalah sikap, kebiasaan, dan gaya hidup yang dimiliki oleh

target audience. Dari segi ini, buku “Bali’s Wayang Wong” memiliki

target audience yaitu pria dan wanita yang tertarik dengan kebudayaan.

Mereka yang membaca buku ini memiliki pemikiran yang terbuka

sehingga mereka masih mau menerima kebudayaan-kebudayaan yang

sudah mulai ditinggalkan oleh masyarakat. Mereka suka meluangkan

waktu mereka dengan membaca buku untuk memperoleh informasi dan

memiliki empati dan simpati terhadap generasi penerus bangsa.

3.2.2 Tujuan Kreatif

Tujuan kreatif dari perancangan buku foto esai ini adalah untuk menarik

kesadaran dan minat masyarakat terutama wisatawan domestik maupun asing agar

Page 6: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

38

tertarik untuk mengenal lebih dekat Tari Topeng Wayang Orang sebagau budaya

asli Pulau Bali.

3.2.3 Strategi Kreatif

Perancangan buku foto esai ini dirancang sedemikian rupa agar dapat

mencapai tujuannya. Agar perancangan buku foto esai ini dapat menarik minat

dan kesadaran masyarakat, diperlukan sebuah strategi kreatif.

Isi pokok dari buku “Bali’s Wayang Wong” ini adalah foto-foto

pertunjukan Tari Topeng Wayang Orang yang dimana tarian ini masih sepi

peminat. Dengan diberi caption-caption yang membuat isi buku menjadi dramatis.

Sebagai elemen utama yang digunakan pada buku foto esai ini, visual fotografi

yang diharapkan mampu membuat buku ini menjadi lebih menarik dan dapat

mencapai tujuannya. Dengan perbandingan yang tepat antara verbal dan visual,

diharapkan buku ini menjadi lebih menarik dan tidak membosankan.

Pesan visual dalam perancangan buku foto esai ini menggunakan fotografi

sebagai elemen utama. Dipilihnya fotografi karena mampu menggambarkan

situasi yang sesungguhnya, natural, dan tidak dibuat-buat. Selain itu dibutuhkan

perjuangan untuk mendapatkan foto yang diinginkan. Fotografi juga memiliki

kemampuan untuk menciptakan persepsi tertentu mengenai suatu kejadian dan

dapat memiliki respon dari pembaca.

Secara verbal, buku “Bali’s Wayang Wong” berisikan sejarah Tari Topeng

Wayang Orang agar pembaca dapat mengenal sejarah tarian tersebut. Selain

berisikan sejarah, caption-caption pendukung pada setiap foto juga diperlukan

untuk memberikan informasi dan foto akan dibuat lebih hidup jika ada caption

pendukungnya.

Dari keseluruhan, konsep yang digunakan buku ini merupakan suara hati

dari para penari Tari Topeng Wayang Orang yang menari dengan sepenuh hatinya

agar tarian ini lebih dikenal dan diminati oleh masyarakat luas. Buku ini memiliki

dominasi warna yaitu hitam putih sehingga membuat buku menjadi lebih

tradisional dan lebih dramatis.

Page 7: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

39

3.2.4 Biaya Produksi

Biaya produksi adalah sebuah estimasi terhadap berapa banyak biaya yang

diperlukan suatu perancangan untuk mencapai tujuannya. Buku “Bali’s Wayang

Wong” memiliki estimasi biaya produksi yang lumayan tinggi karena buku ini

memiliki target akan disebar ke seluruh kota-kota besar yang ada di Indonesia

Tabel 3.2 Estimasi Biaya Produksi

Nama Media Jumlah Harga Harga Total

Buku

Kertas isi BC

Soft Cover

50.000 pcs

2000 pcs

Rp 1.980.-

Rp 10.000.-

Rp 99.000.000.-

Rp 20.000.000.-

Total Biaya Rp 119.000.000.-

Media Promosi

Poster A3

X-Banner 80x180

Kartu Pos

Brosur

P.O.P

500 pcs

80 pcs

2500 pcs

20.000 pcs

80 pcs

Rp 637.500.- / 1 rim

Rp 230.000.-

Rp 110.000.- / 5 rim

Rp 135.000.- / 10 rim

Rp 200.000.-

Rp 637.500.-

Rp 18.400.000.-

Rp 110.000.-

Rp 540.000.-

Rp 16.000.000.-

Total Biaya Rp 35.687.500.-

Total Biaya Produksi Rp 154.687.500.-

Harga produksi buku “Bali’s Wayang Wong” per eksemplarnya adalah Rp

90.000.-

3.2.5 Biaya Kreatif

Estimasi biaya kreatif dikalkulasi berdasarkan total biaya produksi

ditambah dengan biaya desain.

Tabel 3.3 Estimasi Biaya Kreatif

Biaya Kreatif Total Biaya

Biaya Akomodasi Pengerjaan Rp 3.000.000.-

Biaya Desain Rp 30.000.000.-

Total Biaya Kreatif Rp 33.000.000.-

Page 8: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

40

Estimasi biaya kreatif untuk setiap eksemplarnya adalah Rp 16.500.-

Dengan dijumlahkannya Harga Produksi satu Buku “Bali’s Wayang

Wong” dengan Biaya Kreatif untuk setiap eksemplarnya adalah Rp 90.000.- + Rp

16.500.- = Rp 106.500

Maka buku ini akan dijual dengan harga Rp 106.500.- untuk setiap eksemplarnya.

3.3 Konsep Rancangan Buku Foto Esai

3.3.1 Judul Rancangan Buku Foto Esai

Judul yang akan digunakan untuk buku foto esai Tari Topeng Wayang

Orang ini adalah “Bali’s Wayang Wong” yang merupakan ciri khas dari Tari

Topeng Wayang Orang.”

3.3.2 Tema Rancangan

Tema rancangan yang diangkat adalah kebudayaan aslu Pulau Bali dengan

maksud membawa para pembacanya ke dalam situasi di pertunjukan Tari Topeng

Wayang Orang.

3.3.3 Maksud dan Tujuan

Perancangan ini memiliki maksud dan tujuan, yaitu untuk membantu

menarik minat masyarakat luas terhadap Tari Topeng Wayang Orang yang

merupakan salah satu kebudayaan yang ada di Pulau Bali. Selain itu, buku ini juga

ingin membantu para penari Tari Topeng Wayang Orang untuk melestarikan

kebudayaan yang sudah mulai ditinggalkan tersebut.

3.3.4 Ukuran dan Jumlah Halaman

Buku foto esai “Bali’s Wayang Wong” ini memiliki ukuran 21x21cm

dengan pertimbangan buku yang memiliki bentuk persegi karena dapat membuat

buku menjadi elegan dan menarik. Keseluruhan buku berjumlah 40 halaman.

Page 9: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

41

3.3.5 Gaya Desain

Gaya desain yang digunakan dipengaruhi oleh gerakan postmodern yang

bersifat form follow fun dan lebih bebas. Visualisasinya yang ditampilkan tidak

terlalu bagus, yang terpenting adalah persepsi visualisasi tersebut. Konsep ini

digunakan karena menyesuaikan dengan kondisi dan situasi yang ada. Selain itu,

Gaya desain yang digunakan adalah Modern Minimalis sehingga membuat buku

menjadi lebih elegan dan didominasi warna hitam dan putih untuk memberi kesan

tradisional.

3.3.6 Jenis Layout

Jenis layout yang digunakan adalah Picture Window Layout yaitu dimana

hampir setiap halaman akan didominasi oleh Visual yang berupa foto dan diberi

Verbal yang berupa caption dalam jumlah porsi yang kecil.

Gambar 3.1 Picture window layout

Sumber : https://id.pinterest.com/pin/207798970276590570/

Gambar 3.2 Picture window layout

Sumber : https://id.pinterest.com/pin/207798970276590570/

Page 10: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

42

Gambar 3.3 Picture window layout

Sumber : https://id.pinterest.com/pin/207798970276590570/

3.3.7 Tipografi

Tipografi yang akan digunakan dibagi menjadi 3 kategori yaitu Judul, Sub

judul, dan isi. Dari ketiga kategori tersebut memiliki pilihan masing-masing

sesuai dengan karakter dari yang ingin ditampilkan. Berikut adalah jenis-jenis font

yang akan digunakan:

• Judul

Tipografi yang akan digunakan dalam judul dan headline pada buku

“Bali’s Wayang Wong” ini adalah font Balinese Family karena

menyerupai aksara Bali. Dipilihnya font ini karena untuk menambah kesan

kebudayaan Bali yang harus dilestarikan. Font ini akan diberi warna Hitam

70 %.

Gambar 3.2 Font Balinese Family Sumber : www.google.com

Page 11: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

43

• Sub Judul & Caption

Untuk font yang digunakan pada Sub Judul adalah Quantum of Bali. Font

ini dipilih karena memiliki bentuk yang simple tetapi terdapat kesan unsur

budaya pada font tersebut.

Gambar 3.3 Font Quantum of Bali

Sumber : www.dafont.com

• Isi

Untuk font yang digunakan pada isi buku, buku ini menggunakan font

lucida sans karena memiliki bentuk yang simple, mudah dibaca, dan

terlihat modern.

Gambar 3.4 Font Lucida Sans Sumber : www.google.com

Page 12: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

44

3.3.8 Sinopsis

Sinopsis pada buku foto esai ini adalah benang merah pada semua isi yang

dimaksud dalam perancangan buku ini yaitu proses pertunjukan Tari Topeng

Wayang Orang dari persiapan, proses ritual, proses tarian dan jalur cerita, sampai

pada akhir pertunjukan.

Buku ini akan terdiri dari 3 bagian yaitu Pembuka yang berisikan sejarah

dan arti pada bab 1, foto-foto persiapan hingga tarian pembuka pada bab 2 dan ii

cerita tarian sampai penutup pada bab 3.

3.3.9 Teknik Cetak

Buku ini menggunakan teknik cetak offset. Penjilidan dilakukan dengan

jahit tangan atau hand-stitched bound dan menggunakan jilid soft cover. Untuk

tahap finishing akan diberi laminasi doff pada cover. Kertas yang digunakan pada

isi adalah kertas BC sedangkan untuk cover adalah Coronado Bright white

270gsm.

3.3.10 Penerbit

Penerbit yang dipilih menerbitkan buku “Bali’s Wayang Wong” ini adalah

Paramita Surabaya. Dipilihnya Penerbit Paramita Surabaya karena penerbit

tersebut sudah banyak menerbitkan buku-buku tentang kebudayaan di Indonesia.

Selain itu, buku-buku terbitan Paramita Surabaya juga bisa dibilang laris di

pasaran toko buku Indonesia. Bahkan Penerbit Paramita Surabaya juga

menyediakan penjualan melalui online untuk wisatawan asing.

3.4 Konsep Marketing

Untuk mencapai suatu tujuan pemasaran dari buku “Bali’s Wayang

Wong” maka beberapa strategi diterapkan melalui konsep dasar 4P yang

dikembangkan oleh Philip Kotler, yaitu Product, Place, Price,Promotion.

• Product

Agar perancangan buku foto esai ini sampai tepat ke target audience,

dalam pembuatan buku foto esai “Bali’s Wayang Wong” ini dikonsep

Page 13: 3. KONSEP PERANCANGAN · toko buku yang menjual buku “Bali’s Wayang Wong” untuk membantu memberi informasi jika buku “Bali’s Wayang Wong” sudah dijual. Flyer ini akan

Universitas Kristen Petra

45

dengan menggunakan foto sebagai elemen utama dalam buku serta

penataan layout yang dinamis minimalis, menggunakan bahasa Indonesia

dan dikemas dengan tampilan yang menarik.

• Place

Perancangan buku foto esai ini didistribusikan di Pulau Bali khususnya

dan 19 kota besar lainnya yang ada di seluruh Indonesia melalui toko buku

besar seperti Gramedia, Gunung agung, Periplus, dan Togamas. Buku ini

akan disebar di beberapa perpustakaan Universitas-Universitas terbaik di

setiap kota nya.

• Price

Buku foto esai “Bali’s Wayang Wong” ini memiliki harga yang relatif

tinggi. Harga buku ini disesuaikan dengan target audience yang dituju

(menengah keatas) maka buku ini dipasarkan dengan harga Rp 106.500.-

dan 15% dari total hasil penjualan semua buku akan disumbangkan ke

sanggar tari waribang sebagai tempat pertunjukan Tari Topeng Wayang

Orang.

• Promotion

Strategi yang paling sering digunakan adalah promosi. Agar perancangan

buku foto esai “Bali’s Wayang Wong” sampai ke target audience,

digunakanlah strategi dengan menggunakan media pendukung seperti

poster, x-banner, kartu pos, brosur, point of purchase, dan Instagram.

Selain itu, perlu diadakan peluncuran buku “Bali’s Wayang Wong” ini ke

tengah masyarakat melalui acara launching buku di beberapa toko buku

pilihan. Acara ini akan dilakukan pada tanggal 9 Agustus 2018 di

Gramedia Mal Bali Galeria yang ada di Bali. Pemilihan tempat ini

dikarenakan mall tersebut cukup ramai pengunjung. Dengan adanya acara

launching buku ini diharapkan dapat mendapatkan respon positif dari

masyarakat.