3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

19
PERSIB GO PUBLIC Dua hal yang esensial dalam industri sepakbola adalah kinerja di lapangan dan kinerja manajemen keuangan. Kinerja di lapangan diukur dengan kemenangan demi kemenangan yang diraih dan gelar juara pada kompetisi yang diikuti, semakin bergengsi kompetisinya semakin tinggi ukuran kinerjanya. Sedangkan kinerja manajemen dilihat dari budget, profit, dan juga nilai saham di lantai bursa. Industri sepakbola memiliki sumber pendapatan dari tiga jenis kegiatan utamanya, yaitu: 1. Matchday. Pendapatan yang diterima dari pertandingan yang dijalani sebuah klub, bisa berasal dari pendapatan tiket masuk dan match fee dari konfederasi (semisal bermain di liga champions, atau kejuaraan internasional lainnya) juga dari hadiah uang yang diterima ketika menjadi juara. 2. Media. Media menyumbang sektor pendapatan sebuah klub melalui sharing boradcast siaran langsung, highlight, dan acar televisi lainnya. 3. Commercial. Merchandise, hak komersial pemain, dan sponsorship turut menjadi penyumbang pendapatan sebuah klub sepakbola. Ada hubungan yang positif dari kinerja di lapangan dengan kinerja manajemen keuangan. Hal ini dapat dijelaskan dengan fakta bahwa semakin banyak gelar juara yang diperoleh suatu klub akan menarik perhatian dari berbagai stakeholders industri sepakbola seperti sponsor, media, pemerintah, penonton, dan key personnel (manajer, pemain,pelatih). Hubungan antara budget dan kinerja memang merupakan hubungan timbal balik, dengan budget yang mencukupi sebuah klub dapat menyusun rencana jangka panjang dan jangka pendek untuk membangun tim yang kompetitif yang memiliki peluang lebih besar untuk meraih gelar juara, untuk kemudian gelar juara menarik investor dan sponsor dan kemudian memberikan budget yang lebih banyak, dan terus demikian. Tentu saja semakin banyak sumber dana yang bisa didapat akan meningkatkan budget klub tersebut. Pada dasarnya suatu perusahaan terjun ke lantai bursa atau go public untuk mendapatkan modal tambahan pada saat melakukan initial public offering. Yang terbaru contohnya adalah rencana MU untuk listing di NYSE, MU

Transcript of 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Page 1: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

PERSIB GO PUBLIC

Dua hal yang esensial dalam industri sepakbola adalah kinerja di lapangan dan

kinerja manajemen keuangan. Kinerja di lapangan diukur dengan kemenangan demi

kemenangan yang diraih dan gelar juara pada kompetisi yang diikuti, semakin

bergengsi kompetisinya semakin tinggi ukuran kinerjanya. Sedangkan kinerja

manajemen dilihat dari budget, profit, dan juga nilai saham di lantai bursa. Industri

sepakbola memiliki sumber pendapatan dari tiga jenis kegiatan utamanya, yaitu:

1. Matchday. Pendapatan yang diterima dari pertandingan yang dijalani sebuah

klub, bisa berasal dari pendapatan tiket masuk dan match fee dari

konfederasi (semisal bermain di liga champions, atau kejuaraan internasional

lainnya) juga dari hadiah uang yang diterima ketika menjadi juara.

2. Media. Media menyumbang sektor pendapatan sebuah klub melalui sharing

boradcast siaran langsung, highlight, dan acar televisi lainnya.

3. Commercial. Merchandise, hak komersial pemain, dan sponsorship turut

menjadi penyumbang pendapatan sebuah klub sepakbola.

Ada hubungan yang positif dari kinerja di lapangan dengan kinerja manajemen

keuangan. Hal ini dapat dijelaskan dengan fakta bahwa semakin banyak gelar juara

yang diperoleh suatu klub akan menarik perhatian dari berbagai stakeholders

industri sepakbola seperti sponsor, media, pemerintah, penonton, dan key personnel

(manajer, pemain,pelatih). Hubungan antara budget dan kinerja memang

merupakan hubungan timbal balik, dengan budget yang mencukupi sebuah klub

dapat menyusun rencana jangka panjang dan jangka pendek untuk membangun tim

yang kompetitif yang memiliki peluang lebih besar untuk meraih gelar juara, untuk

kemudian gelar juara menarik investor dan sponsor dan kemudian memberikan

budget yang lebih banyak, dan terus demikian.

Tentu saja semakin banyak sumber dana yang bisa didapat akan meningkatkan

budget klub tersebut. Pada dasarnya suatu perusahaan terjun ke lantai bursa atau

go public untuk mendapatkan modal tambahan pada saat melakukan initial public

offering. Yang terbaru contohnya adalah rencana MU untuk listing di NYSE, MU

Page 2: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

menargetkan $ 100 juta modal didapat dari IPO kali ini. Sebenarnya ada lebih

banyak keuntungan disamping modal yang didapat ketika sebuah klub sepakbola

memutuskan untuk menjadi perusahaan publik. Keuntungan yang didapat dari IPO

sebuah klub sepakbola, sebagai berikut:

Memperoleh variasi sumber pendanaan bagi klub. Menerbitkan saham

merupakan alternatif pendanaan yang lebih menarik bagi klub sepakbola

dibandingkan meminjam dana ke bank, karena saham tidak memiliki bunga

yang harus dibayar dan jangka waktu jatuh tempo.

Mengembangkan image sebuah klub. Kelebihan utama sebuah klub yang go

public adalah keterbukaan informasi. Klub harus menyediakan informasi yang

cukup mengenai keuangan dan kegiatan usaha (informasi teknis seputar

sepakbola) untuk dapat diakses oleh publik, pemilik saham, dan media.

Semua orang di klub (pemain, pelatih, manajemen) harus menjaga sikap dan

kelakuan karena mereka sadar media memonitor setiap perbuatan mereka.

Secara langsung kredibiltas sebuah klub yang baik akan menarik bagi

sponsor. Perusahaan sponsor akan selalu mencari duta yang bagus untuk

menjadi representasi mereka dengan tujuan meningkatkan profit. Keberadaan

sponsor dapat mengurangi beban klub dalam pembangunan infrastuktur

(stadion, training camp, akademi untuk junior), perlengkapan olahraga, bisa

juga mengurangi operating expense dalam menyelenggarakan suatu

pertandingan.

mengembangkan personnel klub. Klub yang dikelola secara professional akan

menjadi magnet bagi professional lainnya. Pemain bintang dengan skill

mumpuni akan memilih bermain di klub yang bisa memberinya jaminan

dimana skill dihargai dengan pantas. Keuangan klub yang stabil dan terjamin

juga akan membuat staf-staf memilih bekerja untuk klub professional

dibanding klub lainnya.

Keuntungan lain yang bisa didapat dari menjadi perusahaan publik adalah adanya

kontrol yang lebih baik dari para pemilik modal, karena bursa efek mensyaratkan

internal control yang bagus sebelum sebuah perusahaan bisa melakukan listing.

Page 3: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Tuntutan profesionalisme semakin tinggi dan good corporate governance akan

diterapkan.

Keuntungan Go Public PERSIB

Beberapa media pernah memberitakan, setidaknya Persib mengincar $20 Juta (Rp.

180 Milyar) dari penawaran saham perdananya. Dengan jumlah dana sebesar itu

apa yang bisa Persib peroleh? Yang pertama dan urgent menurut saya adalah

kebutuhan akan tempat latihan. Berapa dana yang bisa dialokasikan untuk

membangun sebuah training camp yang terintegrasi dengan akademi pemain

muda? Uang Rp. 180 Milyar tentu saja tidak akan cukup, sebagai perbandingan

komplek latihan milik klub vitesse Arnhem di Belanda yang baru diresmikan tahun

2012 menghabiskan dana € 9 juta (Rp. 103,5M). Bahkan jika menggunakan

Akademi Sepakbola Barca yang sedang dibangun di Bogor sebagai patokan,

menghabiskan dana Rp. 1,2 T!

Berikutnya tentu saja untuk memperkuat tim. Selain pemain hal yang esensial

adalah mengontrak pelatih. Selain pemain, pelatih ternama juga akan bias

mendongkrak nilai Persib. Beberapa pelatih dengan reputasi world class, pernah

menangani klub-klub asia asal bayarannya cocok, terakhir ada Marcello lippi yang

menangani gouangzho evergrande (klub kaya raya baru liga cina). Apakah kita bisa

memperoleh pelatih world class tentu saja bisa! Dana sekitar $ 2 juta/tahun sudah

bisa menarik pelatih sekelas Bruno metsu. Duit juga bisa membuat Persib

mengontrak korps pelatih yang mumpuni dengan lengkap, untuk membantu kinerja

pelatih kepala. Dan mengembangkan jaringan scouting sampe ke pelosok-peolosok

Indonesia bahkan asean.

Membangun skuad yan berkualitas tentu saja sebuah kewajiban dan modal yang

banyak bisa mengakomodir hal tersebut. Skill harus lebih diutamakan dibandingkan

label pemain bintang atau pemain timnas. Satu hal yang lebih wajib adalah, pemain-

pemain tersebut harus pilihan tim pelatih! Ingat, abramovich telah melakukan banyak

blunder buang-buang duit hanya untuk memenuhi hasratnya memiliki pemain

bintang, yang tentu saja belum tentu cocok dengan skema pelatih (bahkan berakhir

dengan kepergian pelatih juara macam Jose Mourinho).

Page 4: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Ada hal yang lebih menguntungkan bagi Persib dibandingkan uang modal yang

diterima, yaitu kewajiban menerapkan Good Corporate Governance. Dengan

pengwasan dari berbagai instansi, BAPEPAM-LK, Investor, RUPS, maka

keterbukaan Persib akan semakin baik. Setiap bagian dalam manajemen akan

melakukan tugasnya masing-masing. Kita mungkin tidak akan mendengar lagi berita

seorang manajer yang tidak mempunyai kewenangan di bidang taktikal menentukan

kebijakan starting eleven atau set piece taker. Atau seorang pelatih turut campur

dalam menentukan besarnya harga tiket pertandingan atau negosiasi nilai kontrak

hak siar. Semua organ dalam perusahaan punya tanggung jawab masing-masing

dan ini diawasi dengan seksama oleh semua stakeholders Persib. Secara berkala

manajemen wajib membuat berbagai laporan, laporan keuangan, laporan kinerja

perusahaan, dan porsinya pelatih untuk membuat laporan evaluasi kinerja pemain

dan ini di publish agar dapat diakses oleh stakeholders Persib. Sebuah tim internal

control dan komite audit menjadi hal wajib bagi perusahaan terbuka.

Akan lebih baik jika Persib menggunakan seorang pelatih-manajer, dengan begitu

Manajer dapat fokus untuk meningkatkan kinerja Persib tanpa ada intervensi dari

pihak-pihak yang memiliki kepentingan pribadi. Namun jika masih dipisahkan antara

manajer dan pelatih, seorang manajer harus fokus untuk mengingkatkan kinerja

keuangan Persib agar para pemilik saham puas dan Pelatih fokus meningkatkan

kinerja Persib di lapangan agar dapat meraih gelar juara. Pada dasarnya setiap

investor dan pemegang saham hanya menginginkan profit dan return dari

investasinya. Sedangkan bobotoh hanya ingin melihat Persib juara!

Terakhir menyangkut sisi komersial, sebagai klub sepakbola Tbk pertama persib

akan sangat menarik bagi sponsor. Apalagi jika berhasil meraih gelar juara atau

berlaga di pentas asia. Dengan kredibiltas sebuah perusahaan terbuka, perusahaan

sponsor tidak akan ragu menggelontorkan banyak duit untuk beriklan di Persib. daya

tawar untuk sharing nilai kontrak siaran pertandingan akan sangat besar. Pada

akhirnya bukan tidak mungkin persib dapat benar-benar mengandalkan 3 sumber

pendapatan utama industry sepakbola, Matchday, Media, Commercial.

Page 5: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Evidences from europe

Data dari Saxo Bank seperti diberitakan oleh detikcom (16/06/2012) menunjukan

bahwa nilai saham klub-klub eropa cenderung mengalami penurunan. Hotspurs,

aston villa, borussia dortmund, juventus dan ajax amsterdam mengalami penurunan

kinerja saham setahun setelah mereka IPO. Penurunan kinerja terbesar dialami

juventus (-54,2%). Desember 2001 Juventus melakukan IPO dan di musim itu

mereka mejuarai liga serie A italia, bahkan setahun setelah itu mereka menjuari liga

champions eropa, tetap saja harga saham mereka menurun.

Klub sepakola pertama yang go public adalah tottenham hotspurs. Spurs melakukan

IPO pada tahun 1983 dan berhasil mengumpulkan dana sebanyak £ 3,3 juta (setara

£ 100 juta pada saat ini). Hal yang menarik dari Spurs adalah selama satu dekade

terakhir mereka fokus dalam pengembangan akademi sepakbola. Tahun 2010

mereka menginvestasikan hampir £ 2,4 juta untuk pembangunan komplek pelatihan

dan akademi baru, digadang-gadang sebagai akademi terbaik dan terbesar di

London! Secara total mereka telah menginvestasikan £ 150Juta untuk

pembangunan infrastruktur latihan dan akademi. Spurs memiliki slogan, “to dare is to

do our young players” berhasil mengorbitkan bintang-bintang wonderkid macam Sol

Campbell, Gareth Bale, Aaron Lennon, dan yang paling gress adalah Kyle Walker.

Sampai tahun 2011 Spurs telah menerbitkan 213 ribu Lembar saham dengan nilai

nominal 5 Peny per lembar, setara dengan modal sejumlah £ 10 juta. Dalam 5

tahun terakhir spurs mendapatkan operating profit sebesar £ 26,3 juta (average

approximately). Keberhasilan lolos ke UCL tahun 2011 mendongkrak pendapatan

tiket sampai £ 20 Juta dan pendapatan dari Brodcasting £ 54 juta. Sejak IPO tahun

1983 Spurs terus berkembang hingga dapat bersaing dengan klub-klub tradisional

big 4 Liga Inggris. Walau grafik prestasi dan kinerja sahamnya naik turun.

Tahun 1983 sebelum go public spurs finish di posisi 4 liga ingrris. Tahun berikutnya,

setelah IPO, Spurs mengalami penurunan menjadi peringkat 8 tapi mereka berhasil

menjuarai piala UEFA! Dan nilai saham mereka menurun sebesar 16%. Di tahun

1983 itu pun Spurs mendapatkan sponsor untuk pertama kalinya, Holsten menjadi

sponsor pertama yang mejeng di jersey Spurs.

Page 6: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Borussia Dortmund melakukan IPO pada 31 Oktober 2000. Penawaran saham

perdana mereka dipatok pada harga € 10 per lembar saham dan berhasil memberi

tambahan dana sebesar € 12.5 Juta. Yang menarik adalah “efek instan” dari

perubahan status mereka menjadi perusahaan terbuka, musim 1999/2000 (sebelum

IPO) dortmund meraih peringkat 3 di akhir musim, 2000/2001 mereka finish tetap di

posisi ke 3, setahun berikutnya musim 2001/2002 mereka berhasil menjadi juara

bundesliga! Merusak niat Bayern munich untuk menjadi juara 5 kali berturut-turut.

Sekarang mari kita cermati performa dortmund di lapangan dan bursa saham

sepanjang musim 2010/2011. memulai musim dengan kekalahan 0-2 di kandang

leverkusen, harga saham dortmund berada pada level €1.2/lembar saham.

Kemenangan 2-1 atas tuan rumah FC Koln di pertengahan Oktober berhasil

membuat dortmund mengkudeta pucuk klasmen dari FC Mainz, nilai saham

langsung melejit dari € 1.38 menjadi € 1.8. kenaikan nilai saham paling tinggi terjadi

di awal November, dari € 1.85 mencapai € 2.63, di saat bersamaan Dortmund

meraih kemenangan kandang 2-0 atas Hamburg (disaksikan 80.000 penonton

stadion) dan menjaga keunggulan 7 poin atas peringkat 2 dan 3 (Leverkusen-

Mainz). Puncak kinerja saham dortmund terjadi di minggu kedua November € 3.4,

dortmund pun terus menjaga keunggulan 7 poin atas peringkat kedua. Memasuki

tahun 2011 harga saham lebih fluktuatif namun rata-rata tetap diatas € 2/lembar

saham. pertengahan Januari selisih poin Dortmund dengan peringkat kedua

mencapai 11 poin, dengan nilai saham mencapai € 2.7. Di akhir musim, saat

Dortmund juara nilai saham berada pada posisi € 2.5, mengalami kenaikan 1.12

point dari nilai di awal musim.

Hal yang menarik dari laporan keuangan dortmund tahun 2011 adalah pendapatan

terbesar didapat dari kegiatan advertising, dari perusahaan-perusahaan yang

beriklan di Dortmund dan di signal iduna. Advertising menyumbang 49,39% dari total

revenue dortmund, sedangkan match operation “hanya” menyumbang 27,68%.

Siaran TV menghasilkan 32%. Revenue sisanya berasal dari transfer pemain dan

aktivitas komersial lain seperti lincesi, retail, dan lain-lain. Total revenue nya sendiri

hampir mencapai € 140 juta, terbaik sepanjang sejarah borussia dortmund!

Salah satu klub yang sudah go public lain adalah A.S Roma. Roma merupakan satu

diantara tiga klub serie A yang sudah menjadi perusahaan terbuka (dua lainnya S.S.

Page 7: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Lazio dan Juventus FC). Dari Roma kita bisa belajar mengenai bagaimana menilai

seorang pemain. Dalam laporan keuangannya Roma rutin melakukan penilaian

pemain yang dimilikinya, baik yang didapat dari tim junior (Totti, DeRossi dkk)

ataupun yang didapat dari jendela transfer (Bojan Krcik, John Arne Riise, dll). Para

pemain tersebut memiliki nilai secara ekonomis dan setiap tahun dilakukan

amortisasi untuk dapat mengetahui nilai pemain tersebut di akhir musim (dalam

nominal euro).

Glasgow Rangers, yang baru saja dinyatakan bangkrut dan di degradasi ke divisi

paling bawah liga skotlandia, adalah salah satu klub yang juga telah go public.

Rangers dinyatakan bangkrut setelah tidak memiliki likuiditas yang memadai dan

gagal memenuhi kewajibannya membayar utang pajak penghasilan pemainnya yang

mencapai £ 21.4 Juta, total utang nya sendiri per Februari 2012 mencapai £ 134

Juta. Di laporan keuangan 2010/2011, Rangers melaporkan modal saham sebesar £

10 Juta, Yang berasal dari penerbitan saham sebanyak 108,791,499 senilai 10p per

lembar.

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan performa Rangers di lapangan dalam 5

tahun terakhir. Mereka dua kali juara SPL dan dua kali menjadi runner up, dua kali

menjuarai FA Cup dan Piala liga. Analisis dari the economist menyebutkan bahwa

kebangruktan Rangers merupakan dampak resesi ekonomi global yang membuat

pendapatan dari matchday mereka berkurang drastis, juga nilai brodcasting yang

dipotong oleh pemegang hak siar. Tentu saja kekalahan dari FBK Kaunas di

kualifikasi liga champions tahun 2008-2009 adalah pemicu pertamanya, karena

kegagalan tersebut pendapatan Ranges berkurang £ 10 Juta.

Manchester United adalah klub terbaik untuk dijadikan contoh keberhasilan go

public. Dari rentang tahun 1991-2005 ketika mereka listing di UK, mereka meraih

segalanya bukan hanya gelar juara tapi keuntungan yang berlipat-lipat, menjadikan

mereka sebagai the most valuable football club yang bernilai $ 2.2 Triliun menurut

majlaah forbes. Semua itu indah hingga keluarga Glazer dari US datang membeli

mayoritas saham MU dan memaksanya delisting. Glazer datang dengan membawa

hutang yang sangat besar untuk mengakuisisi MU, total utang MU diperkirakan

mencapai $700 juta! Dan ketika EUFA menerapkan aturan Financial Fair Play, maka

Page 8: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Glazer boleh panik. Dalam 3 tahun utang MU harus dapat dikurangi lebih dari

setengahnya tanpa bantuan suntikan dana berlebih dari sang pemilik.

Glazer kemudian melakukan cara cerdik dengan mencoba Listing di New York,

memanfaatkan celah pada aturan pasar modal US. Glazer hanya ingin melepas

sedikit sahamnya (bahkan dengan hak suara yang kecil) sampai dapat meraih $

100juta. Para pembeli sahamnya kemudian tidak akan memiliki hak suara yang

cukup untuk melawan kebijakan Glazer. Dengan memuat 50 risiko investasi dalam

prospektus setebal 300 halamannya, Glazer jelas mengincar fans-fans MU sebagai

pembeli bukan investor berduit lainnya.

Tantangan Bagi PERSIB

Belajar dari Glasgow Rangers, Persib harus melihat bahwa performa di lapangan

saja bahkan gelar juara tidak cukup untuk menjaga going concern sebuah klub

sepakbola, berbagai faktor ikut mempangaruhi seperti Kualitas liga dan kondisi

ekonomi nasional. Kualitas Liga Skotlandia yang didominasi secara berlebihan oleh

duo glasgow membuat nilai hak siarnya berkurang, broadcast revenue yang menjadi

andalan pemasukan bagi banyak tim tentu saja sangat berpengaruh terhadap

kemampuan klub untuk terus menghasilkan keuntungan agar terus berjalan.

Bagaimana dengan liga Indonesia? Jika liga kita berhasil membereskan masalah-

masalahnya, saya rasa nilai kontrak hak siar yang bisa didapat Persib dengan rating

tingginya akan sangat bagus untuk sumber pemasukan PERSIB.

Kondisi Ekonomi sendiri, jika kita mengacu pada pidato SBY tampaknya tidak akan

ada masalah bagi para fans untuk membeli tiket pertandingan berapa pun harganya.

Tumbuh 6% gitu loo. Dengan pertumbuhan yang ditopang konsumsi sebesar itu

maka tiket pertandingan, merchandise resmi, dan advertising juga sponsorship

masih dalam kategori aman. Terutama untuk klub dengan reputasi seperti PERSIB,

dan fans fanatik sperti bobotoh.

PERSIB juga harus memiliki Visi yang jelas dalam pengembangan pemain-pemain

muda dan akademinya. Sudah banyak terbukti akademi sepakbola yang bagus bisa

menjadi nilai yang sangat berharga bagi sebuah klub sepakbola. La Masia nya

Barcelona berhasil menghasilkan pemain-pemain berkualitas yang pada akhirnya

Page 9: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

memberikan gelar juara bagi klub. Atau seperti southmapton dan sao paulo yang

pemain-pemain mudanya selalu diincar klub top eropa, pemain muda menjadi

penghasil duit! Tottenham Hotspurs berani berinvestasi banyak untuk membangun

akademi dan pusat pelatihannya, mampukah PERSIB memliki visi seperti itu?

Persib pun saya rasa harus bisa membuat schdule amortisasi nilai pemain seperti

yang dilaporkan oleh AS Roma. Menggambarkan secara transparan berapa nilai

transfer dan nilai kotrak awal pemain, berapa bonus dan pendapatannya selama

satu musim, berapa nliai kontrak yang berkurang dalam semusim dan apakah fakor-

faktor lain yang mempengaruhi penurunan atau kenaikan nilai pemain tersebut

secara nominal rupiah. Hal ini sangat bagus agar setiap pemain mendapat rated

yang sesuai tidak over atau uinderrated.

Bagaimana dengan fanatisme bobotoh? Secara ekonomis tampaknya hanya

bobotoh jutawan saja yang akan sangat terasa manfaatnya bagi persib ketika IPO.

Transaksi saham tidaklah semudah transaksi barang lainnya. Seseorang jika ingin

membeli saham Persib maka dia harus mendaftar ke perusahaan sekuritas atau

broker, biasanya broker memiliki minimal jumlah dana yang disetor. Lalu ada juga

jumlah minimal saham yang dibeli, biasanya 2 lot (1 lot = 500 lembar saham). Mang

Farhan pernah bilang di media jika mayoritas bobotoh adalah yang berada pada

status ekonomi menengah ke bawah, akan sangat sulit bagi mereka untuk

berkontribusi bagi persib melalui pembelian saham. Bobotoh ini mungkin lebih terasa

sumbangsihnya dengan membeli tiket pertandingan dan merchandise resmi Persib.

Tetapi bagi Bobotoh jutawan akan sangat mudah mendapatkan akses ke broker

untuk menggelontorkan duit beratus-ratus juta atau bahkan milyar rupiah untuk

membeli saham Persib.

Satu hal yang perlu dicermati bobotoh adalah jangan sampai pemegang saham

mayoritas melakukan apa yang dilakukan Glazer terhadap IPO MU di NY. Apakah

saham yang dilepas bisa memberikan jaminan keterbukaan dalam penetuan

kebijakan di Persib, atau hanya untuk memperoleh modal tambahan sedangkan hak

suara utama tetap dipegang pemegang saham saat ini? 45% saham yang akan

dilepas untuk memperoleh $20juta tersebut harus dapat berguna bagi kontrol publik

terhadap kebijakan persib.

Page 10: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Bobotoh tetap harus mengawal rencana IPO ini, juga saat pelaksanaan

perdagangan pertama di bursa, dan berbagai kebijakan yang diambil Persib setelah

terdaftar di bursa efek nantinya. semua organ dalam klub harus bekerja sesuai job

descnya masing-masing. Dewan komsisaris, direksi, manajer, tim pelatih, dan

pemain.

Dunia sepakbola belum menjadi Industri di Indonesia, kemungkinan saham Persib

untuk jeblok setelah IPO sangatlah besar. Investor akan berpikir bekali-kali sebelum

menanamkan modalnya untuk Persib. bukan tak mungkin saham Persib justru

menjadi saham Gorengan yang dimanfaatkan oleh para spekulan untuk mengambil

keuntungan singkat.

Saya Percaya jika Persib benar-benar bisa melakukan IPO dan menjadi perusahaan

terbuka, prestasi, reputasi, dan keuntungan Persib akan datang dan meningkat!

Semua nya harus didasarkan pada keinginan untuk memajukan PERSIB dalam

jangka waktu yang tidak terbatas, jangan hanya untuk keuntungan sesaat. JAYALAH

PERSIB! BAGIMU PERSIB JIWA RAGA KAMI!!

*PERSIB nu aing laing nu PT. PBB!

Pindah stadion (seharusnya) adalah bisnis!

“ kami membangun stadion agar bisa bersaing dengan klub raksasa eropa baik

secara sepakbola maupun finansial “ – Peter Hill Wood (Chairman Arsenal)

Pindah stadion adalah bisnis! Itulah yang ada di benak para petinggi Arsenal,

termasuk manajer Arsene Wenger, saat memutuskan meninggalkan stadion

keramat mereka yang kecil. Itu pula yang ada di pikiran para bos besar

Juventus. Dibandingkan untuk kepentingan strategi sepakbola atau untuk para

Page 11: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

fans dan suporter, keputusan untuk move on stadion lebih pada keuntungan

bisnis yang akan didapat oleh klub sepakbola.

Stadion Gedebage sebentar lagi akan selesai, bahkan dikabarkan

pembukaannya akan dilangsungkan pada pengujug tahun ini dengan mengadu

PERSIB melawan tim luar negri. Namun daripada sibuk mengkalkulasikan

proyeksi keuangan masa depan ketika pindah ke stadion baru, para penggede

yang memangku kebijakan di PERSIB dan Bandung malah sibuk berkisruh

mengenai nama stadion. Aroma kental politik pencitraan menuju pilkada jabar

dan kota bandung sungguh terasa di udara.

Okeh! Mari kita tinggalkan sejenak semua dagelan politik tesebut, mari kita

coba menerka-nerka bagaimanakah para penggede PT.PBB memanfaatkan

momen hijrah stadion ini sebagai langkah bisnis PERSIB.

The home of football

Konsep bisnis di era industri sepakbola salah satunya adalah bagaimana

menjaga agar fans selama mungkin berada di stadion dan mau mengeluarkan

uang mereka untuk menjadi pemasukan bagi klub. Fans tidak hanya datang ke

stadion di hari pertandingan. Stadium tour adalah hal yang standar bagi klub

sepakbola eropa saat ini. Bukan hanya menghasilkan uang, stadium tour juga

menambah kedekatan antara klub dan fans, terutama mereka yang masih

sangat muda. Apa hal yang wajib dibangun untuk mengadakan stadium tour?

Museum klub di stadion! Membangun museum PERSIB di Stadion Gedebage

akan menjadi langkah brilian PERSIB lainnya yang belum pernah dilakukan oleh

klub-klub di Indonesia.

Page 12: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Di tahun pertamanya pindah ke Emirates Stadium, Arsenal berhasil

mendapatkan £ 11 Juta dari 110.000 pengunjung yang mengikuti kegiatan

stadium tour mereka. Barcelona lebih hebat lagi, rata-rata pengunjung Camp

Nou stadium tour mereka adalah 200.000 orang pertahun. Barca dapat

memanfaatkan benar citra kota barcelona sebagai kota yang berkesenian

tinggi dengan fanatisme dan loyalitas fans mereka. Camp nou adalah katedral

seni bercita rasa tinggi yang mengkombinasikan memori indah masa lalu dan

kejayaan saat ini.

Dari total 24 hektare komplek stadion gedebage, saya berharap setidaknya PT.

PBB membangun satu bangunan untuk memajang semua memorabilia dan

sejarah PERSIB dari jaman BIVB, masa-masa emas 1986-1995 ketika kita

meraih 4 gelar juara, hingga zaman selebiriti fc saat ini. sebagai pelengkap,

sebuah perpustakaan yang memuat semua berita tentang persib dari jaman

fikiran rakjat hingga era digital saat ini akan sangat berguna untuk

mengenalkan PERSIB bagi generasi muda saat ini.

Kembali ke London, di hari pertandingan Arsenal menyediakan 4 buah restoran

dan program katering untuk para fans yang menonton langsung ke stadion,

strategi ini menambah pemasukan di hari pertandingan sebanyak £ 9 juta.

Sejak dulu Bandung terkenal dengan wisata kulinernya. Sebuah foodcourt di

stadion mewah pinggir jalan tol? Prospek brad! Saat ini saja kafe persib di jalan

sulanjana selalu ramai di hari pertandingan, apalagi jika terletak di komplek

stadion.

MU Megastore di Old Trafford menghasilkan pendapatan sebesar £ 33 juta.

Tak tergiurkah PERSIB untuk membuat toko resmi merchandise di stadion?

Kesadaran bobotoh untuk membeli merchandise original PERSIB semakin

meningkat saat ini. PERSIB Megastore, seperti juga Chelsea Megastor di

Page 13: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

stamford bridge atau Real Madrid Megastore di Bernabeu, jelas terasa

kelasnya jika bisa berbelanja disitu.

Ide intinya adalah sebagaimana yang dikatakan bos nya Arsenal, Peter Hill

Wood, “bagaimana kami bisa membuat fans datang jauh sebelum

pertandingan dimulai, menikmati pertandingan, dan pulang jauh setelah

pertandingan. Stadium is the home of football!” Bisakah stadion dibuat seperti

mall? Menyediakan banyak fasilitas yang dibutuhkan orang-orang saat

berekreasi. Tempat makan, booth aksesoris klub, layar lebar dan tv yang

menyiarkan pertandingan dan highlight saat pertandingan telah selesai dan

fasilitas premium lainnya.

PERSIB seharusnya telah berpengalaman dalam menyediakan hal tersebut.

Sejak saya bocah SD Stadion Sidolig telah menjadi pusat segala hal berbau

PERSIB dan sepak bola. Sampai saat ini saya masih suka pergi ke Sidolig hanya

untuk membeli kaos sepakbola, nonbar PERSIB maen, atau membeli tiket

pertandingan PERSIB, bahkan hanya untuk makan di warung langganan

pemain-pemain PERSIB!

PERSIB sudah harus mulai memikirkan penggarapan pasar bobotoh yang

sangat besar untuk menjadi bisnis yang menguntungkan. Setidaknya

mengurangi ketergantungan dari sponsor dan pemasukan hak siar. PERSIB

harus menjadi seperti Real Madrid yang pendapatannya terbagi rata berasal

dari tiket, hak siar dan bisnis komersial lainnya. Momentum hijrah ke stadion

paling modern di Jawa Barat harus dimanfaatnkan dengan sebaik-baiknya.

Walau bukan milik PERSIB, jadikanlah Stadion Gedebage sebagai the home of

West Java Football!

Page 14: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

PERTIKETAN!!

Mari kembali ke bumi, kita lupakan dulu segala khayalan tentang fasilitas yang

membuat bobotoh betah di stadion. Walau selalu digunakan untuk bisnis,

stadion tetap tak dapat dipisahkan dari fans dan supporter. Percuma memiliki

stadion lengkap dengan fasilitas kelas satu jika pada saat pertandingan hanya

sedikit suporter yang datang ke stadion.

Stadion dan suporter di hari pertandingan berhubungan erat dalam hal tiket

pertandingan. Sejak memutuskan pindah ke Emirates Stadium yang

berkapasitas hampir 2 kali lipat dari Highburry, Arsenal langsung menerima

gate receipt (pendapatan dari tiket) yang lebih besar, efek yang bisa dikatakan

instan. Begitupun Juventus, walau mengurangi kapasitas stadion menjadi

hanya 41.000 tempat duduk (delle alpi berkapasitas 69.000) gate receipt Juve

tetap naik karena mereka juga menaikan harga rata-rata tiket masuknya.

Sebagai bobotoh kita harus waspada jika PERSIB mengikuti langkah Juve

tersebut. Saat ini rata-rata tiket masuk pertandingan PERSIB berkisar pada

harga Rp. 35.000 – Rp. 150.000, stadion baru dengan tingkat kenyamanan

menonton yang lebih baik memang wajar jika meminta harga tiket lebih tinggi,

tapi kenaikannya haruslah masuk akal. Sejak dulu banyak bobotoh yang rela

tidak makan hanya untuk membeli tiket agar dapat menonton PERSIB, lebih

banyak lagi yang rela berangkat dari rumah nya yang jauh seperti Garut, Tasik,

Purwakrat hanya untuk menonton langsung di stadion. Manajemen wajib peka

terhadap hal-hal ini. Tingginya harga tiket tanpa dibarengi kontrol penuh di

Page 15: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

pintu masuk hanya akan meningkatkan risiko kebocoran penonton melalui

tiket kriting, tiket palsu bahkan penjebolan pintu stadion.

Harga tiket juga jangan sampai menjadi bumerang yang membuat suporter

justru enggan datang ke stadion. Hal yang dialami Juve di liga champion musim

ini, ketika mereka diprotes suporter karena harga tiket yang kemahalan,

banyak kursi yang kosong dan bahkan para suporter yang datang ke stadion

sepakat untuk melakukan aksi boikot dengan diam selama pertandingan

(bayangkan stadion yang sepi tanpa ada nyanyian suporter.. jiga di kuburan

brad!)

2007/2008 2008/2009 2009/2010 2010/2011 2011/2012

VIP Rp. 50.000 Rp. 60.000 Rp. 75.000 Rp. 125.000 Rp. 150.000

SAMPING VIP Rp. 25.000 Rp. 30.000 Rp 40.000 Rp. 50.000 Rp. 75.000

TIMUR Rp. 15.000 Rp. 20.000 Rp. 30.000 Rp. 40.000 Rp. 40.000

UTARA/SELATAN Rp. 10.000 Rp. 10.000 Rp. 20.000 Rp. 20.000 Rp. 20.000

Rata-rata harga tiket home PERSIB 5 musim terakhir (dari berbagai sumber)

Menurut laporan Simamaung.com, para petinggi PT. PBB yang mengatakan

bahwa dimusim 2010-2011 ini pendapatan kotor Persib dari penjualan tiket

rata-rata hanya berada di kisaran Rp. 250-300jt/pertandingan, sehingga dalam

1 musim terakhir Persib hanya mendapatkan pemasukan dari sektor tiket

sebesar Rp. 3,9 Milyar. Sangat jauh dari perkiraan, berdasarkan laporan dari

harian Topskor, gate receipt PERSIB termasuk yang tertinggi di Indonesia

dengan kisaran Rp 1 Milyar per pertandingan.

Sangat penting untuk mendapatkan simbiosi mutualisme antara klub dan

supporter. Bobotoh harus menyadari bahwa tanpa pemasukan dari tiket

PERSIB bisa saja gagal memenuhi kewajiban finansialnya kepada pemain,

pelatih, manajemen, sponsor dan kreditor. Hal ini tentu sangat berbahaya bagi

Page 16: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

prestasi dan keberlangsungan PERSIB. Membeli tiket resmi adalah salah satu

hal yang wajib dilakukan oleh Bobotoh untuk dapat mendukung PERSIB secara

finansial.

PERSIB pun harus menyadari bahwa Bobotoh tidak semuanya kaya raya,

berduit banyak. Harga tiket yang wajar akan dapat mendatangkan puluhan ribu

bobotoh di setiap pertandingannya. Jangan pernah ragukan loyalitas Bobotoh.

Fasilitas dan kenyamanan sejak memperoleh tiket hingga menonton

pertandingan akan menjadi magnet lainnya, untuk dapat mengeruklebih dalam

dompet-dompet bobotoh.

PERSEWAAN!!

Kepindahan PERSIB ke Stadion Gedebage sebenarnya patut disyukuri karena

tidak menimbulkan hutang baru bagi PERSIB. Kepindahan Arsenal ke Emirates

Stadium membuat mereka memiliki hutang jangka panjang yang sangat besar.

Arsenal bahkan harus merelakan menjual nama stadionnya ke pihak sponsor

agar dapat meringakan keuangan mereka. PERSIB tentu saja tidak dapat

menjual nama stadion gedebage ke sponsor karena stadionnya sendiri bukan

milik PERSIB. jangankan menjual nama stadion ke sponsor agar mendapatkan

pemasukan, malah kita menuai kontroversi sendiri untuk pemberian nama ini.

PT. PBB jelas tidak mengeluarkan sepeser Rupiah pun dalam pembangunan

stadion berbiaya Rp. 600M ini. Stadion secara penuh dibangun oleh duit APBD

Kota Bandung dan Jawa Barat, walau sepertinya Pemkot Bandung akan

mengklaim sebagai pemilik resmi stadion (kentara dari ide pemberian nama

yang santer diberitakan beberapa waktu yang lalu). Karena itu, PERSIB yang

tidak mengeluarkan duit dalam pembangunan akan terpaksa mengeluarkan

Page 17: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

uang sewa kepada pemilik stadion. Hal yang sama dilakukan oleh duo klub

milan, ironisnya harga sewa stadion mereka menggerus hampir 30%

pendapatan matchday tahunannya. Inter Milan yang memiliki rataan jumlah

penonton tertinggi di Itali dengan 60.000 penonton per pertandingan hanya

mendapatkan keuntungan matchday sebsar € 60 Juta karena biaya sewa yang

mencapai € 30 Juta/tahun. Bandingkan dengan Arsenal yang memiliki rataan

jumlah penonton yang hampir sama namun keuntungan dari matchday

sebesar € 100 Juta!

Sudah jelas tampaknya harga sewa untuk Gedebage akan lebih tinggi daripada

harga sewa untuk Siliwangi ataupun Si Jalak Harupat. Pertanyaan berikutnya

adalah seberapa besar beban sewa ini mempengaruhi keuangan PT.PBB?

Fanatisme Bobotoh memang menjadi kunci utama dalam hal gate receipt bagi

PERSIB, bukti terakhir adalah untuk pertandingan sekelas uji coba melawan

PSAD berhasil mengumpulkan 15.000 penonton! Jadi, sewa seharusnya bukan

masalah bagi PT.PBB apalagi sepertinya PERSIB hanya akan memainkan 18

pertandingan kandang karena hanya mengikuti satu kompetisi di Indonesia.

PERSIB mungkin bisa meniru model penyewaan stadion ala Manchester City.

The Citizen menyewa Eastland Stadium selama 250 tahun dari dewan kota

Manchester. Klub “hanya” membayar sebesar £ 2 juta per tahun (kemudian

diganti model pembayaran berdasarkan matchday revenue, tetap city hanya

membayar £ 4 juta per tahun!) untuk dapat menjual nama stadion mereka

kepada sponsor, dan Abu Dhabi Etihad Airways membayar city £ 35 juta per

tahun!!!

Sangat menguntungkan rasanya jika PERSIB dapat menyewa Stadion Gedebage

secara konsesi selama berpuluh-puluh tahun. Tidak perlu lagi muncul

pertanyaan menjelang matchday, “Persib maen dimana euy? Siliwangi atau

Page 18: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

jalak?” yang pasti, baik PERSIB maupun pemkot Bandung jelas tidak mau

merugi. Maka perencanaan kontrak penyewaan harus diperhitungkan dengan

matang. DEMI PERSIB!

Bagimu PERSIB, Jiwa Raga Kami...

PERSIB NU SAREREA!

Jika hak siar Liga Indonesia menggunakan sharing ala Premier League

Jika hak siar Liga Indonesia menggunakan sharing ala Premier League, ini lah yang

akan PERSIB peroleh.

Sharing hak komersial premier league mempunyai 3 komponen, yaitu:

A 50% dibagikan secara merata ke 20 klub peserta

B 25% dibagikan berdasarkan jumlah siaran langsung, dinamakan facility

fees, maksimal satu klub mendapat jatah 24x siaran langsung dan minimal

10x.

C 25% dibagikan pro rata berdasarkan posisi akhir di klasmen.

Hak siar ISL 2012 sendiri dimiliki secara penuh oleh ANTV dan memiliki nilai

sebesar Rp. 130 M. Berapakah bagian PERSIB jika menggunakan share method a

la Premier League? Berikut hitungan yang coba saya buat.

Komponen A IDR. 3.611.111.111

Komponen B IDR. 6.000.000.000

Komponen C IDR. 14.444.444.444

TOTAL IDR. 24.055.555.556

asumsi-asumsi yang digunakan adalah:

Page 19: 3 Catatan Tentang PERSIB (Sebuah Riset Kecil)

Untuk komponen A jumlah klub adalah 18 klub (130 M / 18 Klub)

Komponen B, jumlah siaran langsung yang dilakukan oleh ANTV dalam

semusim adalah 130 Games.

karena maksimal hanya boleh disiarkan 24x dalam semusim, dan PERSIB

adalah klub dengan rating siaran tertinggi maka jumlah pengali untuk

komponen B adalah (130 M X 25% / 130 games) X 24 Games siaran

langsung dari Bandung.

Komponen C, peringkat akhir PERSIB adalah posisi 8.

Setidaknya PERSIB layak mendapatkan Rp. 24 M dari sisi komersial siaran

langsung televisi!! Tentu saja data yang digunakan disini tidak terlalu meyakinkan

dan tidak dapat dijadikan pedoman. Hanya data komponen sharing EPL lah yang

dapat dipertanggungjawabkan sumbernya.