2

2
a, Deteksi Dini Gangguan Jiwa Senin, 5 Nop 2007 10:22:40 Gangguan Jiwa tidak terbatas pada psikotik atau yang kita kenal sebagai gila. Banyak macam gangguan jiwa ringan yang jika tidak segera diterapi menjadi berat dan mengancam nyawa. Biasanya gangguan itu bermanifestasi sebagai gangguan fisik. Dokter umum perlu memiliki bekal agar mampu mengenali gangguan jiwa yang melatarbelakangi keluhan pasien Hal ini dikemukakan Dan Hidayat, Kepala Bagian Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana dan Universitas Kristen Indonesia dalam Simposium “Deteksi Dini dan Penatalaksanaan Terapi Gangguan Jiwa dalam Praktik Umum” yang diselenggarakan oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jakarta Barat, Sabtu (27/10) di Jakarta Hidayat mengungkapkan Laporan The World Health Report 2001, antara lain mengatakan, 25 persen penduduk di dunia pernah mengalami gangguan jiwa pada suatu masa dalam hidupnya, 40 persen diantaranya didiagnosis secara tidak tepat. Hasil penelitian Departemen Kesehatan dan Universitas Indonesia di Jawa Barat (2002) menemukan 36 persen pasien yang berobat ke puskesmas mengalami gangguan Kesehatan jiwa. Hal ini bisa mewakili kondisi masyarakat secara umum. Gangguan yang umum terjadi adalah gangguan afektif atau gangguan mood, yaitu kecemasan, depresi dan mania. Menurut pembicara lain, dokter ahli jiwa Evalina Asnawi Hutagalung, anxiety atau kecemasan adalah perasaan tidak menyenangkan, tidak menentu dan kabur tentang sesuatu yang akan terjadi. Perasaan itu disertai beberapa reaksi tubuh yang khas dan datang berulang, seperti rasa kosong di perut, dada sesak, jantung berdebar, keringat berlebihan, sakit kepala dan rasa ingin buang air kecil ataupun besar. Perasaan ini disertai rasa ingin bergerak dan gelisah. Gejala psikologis yang terasa antara lain berupa ketegangan, kekhawatiran, panik, perasaan tidak nyata, takut mati, takut gila, dan takut kehilangan kontrol. Jenis gangguan kecemasan adalah gangguan panik, gangguan fobia, gangguan obsesif kompulsif, stres pancatrauma, gangguan stres akut, dan gangguan kecemasan menyeluruh.

description

lp

Transcript of 2

a, Deteksi Dini Gangguan Jiwa Senin, 5 Nop 2007 10:22:40 Gangguan Jiwa tidak terbatas pada psikotik atau yang kita kenal sebagai gila !anyak "a#a" gangguan$iwa ringan yang $ika tidak segera diterapi "en$adi berat dan "engan#a" nyawa !iasanya gangguan itu ber"ani%estasi sebagai gangguan %isik Dokter u"u" perlu "e"iliki bekal agar "a"pu "engenali gangguan $iwa yang "elatarbelakangi kelu&an pasien 'al ini dike"ukakan Dan 'idayat, (epala !agian )sikiatri *akultas (edokteran +ni,ersitas (risten (rida -a#ana dan +ni,ersitas (risten .ndonesia dala" Si"posiu" /Deteksi Dini dan )enatalaksanaan 0erapi Gangguan Jiwa dala" )raktik +"u"1 yang diselenggarakan ole& .katan Dokter .ndonesia 2.D.3Jakarta !arat, Sabtu 2274103 di Jakarta 'idayat "engungkapkan 5aporan 0&e -orld 'ealt& 6eport 2001, antara lain "engatakan, 25 persen penduduk di dunia perna& "engala"i gangguan $iwa pada suatu "asa dala" &idupnya, 40 persen diantaranya didiagnosis se#ara tidak tepat 'asil penelitian Departe"en (ese&atan dan +ni,ersitas .ndonesia di Jawa !arat 220023 "ene"ukan 78persen pasien yang berobat ke puskes"as "engala"i gangguan (ese&atan $iwa 'al ini bisa "ewakili kondisi "asyarakat se#ara u"u" Gangguan yang u"u" ter$adi adala& gangguan a%ekti% atau gangguan "ood, yaitu ke#e"asan, depresi dan "ania 9enurut pe"bi#ara lain, dokter a&li $iwa :,alina ;snawi 'utagalung, an