240145803 Jurnal Mioma Uteri

download 240145803 Jurnal Mioma Uteri

of 19

Transcript of 240145803 Jurnal Mioma Uteri

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    1/19

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Mioma uteri merupakan neoplasma jinak ini berasal dari otot uterus dan

    jaringan ikat yang menumpangnya. Mioma uteri, dikenal juga dengan sebutan

    fibromioma, fibroid ataupun leiomioma. Mioma banyak menimbulkan gangguan tapi

    ada juga yang tidak menimbulkan keluhan dan bahkan akan mengecil pada usia

    menopause. Tetapi beberapa mioma akan menimbulkan gejala nyeri, gejala

    penekanan pada organ visera yang lain, perdarahan dan anemia atau menyebabkan

    permasalahan kehamilan.

    Mioma uteri sering ditemukan pada wanita usia reproduksi (202!"#, dimana

    prevalensi mioma uteri meningkat lebih dari $0" dengan pemeriksaan patologi

    anatomi uterus. %al ini membuktikan banyak wanita yang menderita mioma uteri

    asimptomatik. &alaupun jarang terjadi mioma uteri bisa berubah menjadi malignansi.

    'ejala mioma uteri secara medis dan sosial cukup meningkatkan morbiditas, disini

    termasuk menoragia, ketidaknyamanan daerah pelvis, dan disfungsi reproduksi.

    ejadiannya lebih tinggi pada usia diatas )! tahun, yaitu mendekati angka *0".

    1

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    2/19

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.+ efinisi

    Mioma uteri adalah tumor jinak otot polos yang terdiri dari selsel jaringan otot

    polos, jaringan fibroid dan kolagen. -eberapa istilah untuk mioma uteri antara lain

    fibromioma, miofibroma, leiomiofibroma, fibroleiomioma, fibroma dan fibroid.

    Mioma uteri terdiri dari serabutserabut otot polos yang diselingi dengan

    untaian jaringan ikat, dikelilingi kapsul yang tipis. Tumor ini dapat berasal dari setiap

    bagian duktus Muller, tetapi paling sering terjadi pada miometrium. isini beberapa

    tumor dapat timbul secara serentak.kuran tumor dapat bervariasi dari sebesar

    kacang polong sampai sebesar bola kaki.

    2.2 /pidemiologi

    -erdasarkan tudi prevalensi yang dilakukan di delapan negara pada tahun

    2001 melaporkan kejadian mioma uteri sebanyak *,!" pada wanita nggris, *,3"

    4erancis, !,!" anada, 3,1" 5merika erikat, $" -ra6il, 7" 8erman, 1" orea,

    dan 1,7" di talia.4revalensi mioma uteri mengalami peningkatan hingga +*,+" pada

    kelompok umur *0 tahun ke atas. 9atarata mioma uteri didiagnosis pada rentang usia

    )),! hingga )3,+ tahun. Mioma uteri belum pernah dilaporkan terjadi sebelum

    menarke, sedangkan setelah menopause hanya kirakira +0" mioma yang masih

    bertumbuh. iperkirakan insiden mioma uteri sekitar 20" )0" dari seluruh wanita.

    2

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    3/19

    i ndonesia mioma uteri ditemukan pada 2,)1" ++,$" pada semua penderita

    ginekologi yang dirawat. 5ngka kejadian mioma uteri dari 20+0 hingga 20++

    mengalami penurunan, yaitu pada tahun 20+0 penderita mioma uteri 37 orang dan

    pada 20++ penderita mioma uteri *2 orang. ecara kedokteran mioma disebut juga

    adenomyosis atau fibroid atau leiomyoma. ekitar *0 " operasi pengangkatan rahim

    dilakukan atas indikasi adanya mioma pada rahim. Mioma termasuk tumor jinak dari

    otot rahim. ejadian mioma sekitar )0" perempuan usia produktif mengidap mioma

    uteri.

    2.) /tiologi

    Mioma uteri yang berasal dari sel otot polos miometrium, menurut teori

    onkogenik maka patogenesa mioma uteri dibagi menjadi 2 faktor yaitu inisiator dan

    promotor. :aktorfaktor yang menginisisasi pertumbuhan mioma uteri masih belum

    diketahui dengan pasti. ari ppenelitian menggunakan glucose3phosphatase

    dihydrogenase diketahui bahwa mioma berasal dari jaringan yang uniseluler.

    Transformasi neoplastik dari miometrium menjadi mioma melibatkan mutasi somatik

    dari miometrium normal dan interaksi komppleks dari hormon steroid seks dan

    growth faktor lokal. Mutasi somatik ini merupakan peristiwa awal dalam proses

    pertumbuhan tumor.

    2.* :aktor 9esiko

    3

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    4/19

    5da beberapa faktor yang diduga kuat sebagai faktor predisposisi terjadinya

    mioma uteri, yaitu ;

    +. mur

    Mioma uteri jarang terjadi pada usia kurang dari 20 tahun, ditemukan

    sekitar +0" pada wanita berusia lebih dari *0 tahun. Tumor ini paling sering

    memberikan gejala klinis antara )!ational &omen?s %ealth

    nformation @enter#.

    !. AbesitasAbesitas akan menjurus kepada peningkatan -M sekaligus meningkatkan

    risiko kejadian dan perkembangan fibroid.

    3. :ungsi ovariumiperkirakan ada korelasi antara hormon estrogen dengan pertumbuhan

    mioma, dimana mioma uteri muncul setelah menarke, berkembang setelah

    kehamilan dan mengalami regresi setelah menopause.

    4

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    5/19

    2.! lasifikasi mioma uteri

    Menurut tempatnya di uterus dan menurut arah pertumbuhannya, maka mioma

    uteri dibagi * jenis antara lain;

    +. Mioma ubmukosa

    -erada di bawah endometrium dan menonjol ke dalam rongga uterus. 8enis ini

    dijumpai 3,+" dari seluruh kasus mioma. 8enis ini sering memberikan keluhan

    gangguan perdarahan. Mioma jenis lain meskipun besar mungkin belum memberikan

    keluhan perdarahan, tetapi mioma submukosa, walaupun kecil sering memberikan

    keluhan gangguan perdarahan.

    Mioma submukosa umumnya dapat diketahui dari tindakan kuretase, dengan

    adanya benjolan waktu kuret, dikenal sebagai currete bump dan dengan pemeriksaan

    histeroskopi dapat diketahui posisi tangkai tumor.

    Tumor jenis ini sering mengalami infeksi, terutama pada mioma submukosa

    pedinkulata. Mioma submukosa pedinkulata adalah jenis mioma submukosa yang

    mempunyai tangkai. Tumor ini dapat keluar dari rongga rahim ke vagina, dikenal

    dengan namamioma geburt atau mioma yang dilahirkan, yang mudah mengalami

    infeksi, ulserasi dan infark. 4ada beberapa kasus, penderita akan mengalami anemia

    dan sepsis karena proses di atas.

    2. Mioma ntramural

    Terdapat di dinding uterus di antara serabut miometrium. arena pertumbuhan

    tumor, jaringan otot sekitarnya akan terdesak dan terbentuk simpai yang mengelilingi

    tumor. -ila di dalam dinding rahim dijumpai banyak mioma, maka uterus akan

    5

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    6/19

    mempunyai bentuk yang berbenjolbenjol dengan konsistensi yang padat. Mioma

    yang terletak pada dinding depan uterus, dalam pertumbuhannya akan menekan dan

    mendorong kandung kemih ke atas, sehingga dapat menimbulkan keluhan miksi.

    ). Mioma ubserosa

    5pabila mioma tumbuh keluar dari dinding uterus sehingga menonjol pada

    permukaan uterus dan diliputi oleh serosa.Mioma subserosa dapat tumbuh di antara

    kedua lapisan ligamentum latum menjadi mioma intraligamenter.

    *. Mioma ntraligamenter

    Mioma subserosa yang tumbuh menempel pada jaringan lain, misalnya ke

    ligamentum atau omentum kemudian membebaskan diri dari uterus sehingga disebut

    wondering parasitis fibroid. 8arang sekali ditemukan satu macam mioma saja dalam

    satu uterus.Mioma pada servik dapat menonjol ke dalam satu saluran servik sehingga

    ostium uteri eksternum berbentuk bulan sabit.

    5pabila mioma dibelah maka tampak bahwa mioma terdiri dari bekas otot

    polos dan jaringan ikat yang tersusun seperti kumparan (whorie like pattern# dengan

    pseudokapsul yang terdiri dari jaringan ikat longgar yang terdesak karena

    pertumbuhan.

    6

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    7/19

    'ambar + ; jenisjenis mioma uteri

    2.3 'ejala klinis

    Tanda dan gejala dari mioma uteri hanya terjadi pada )!" !0" pasien.

    'ejala yang disebabkan oleh mioma uteri tergantung pada lokasi, ukuran dan jumlah

    mioma. 'ejala dan tanda yang paling sering adalah ;

    +. 4erdarahan uterus yang abnormal

    4erdarahan uterus yang abnormal merupakan gejala klinis yang paling sering

    terjadi dan paling penting.'ejala ini terjadi pada )0" pasien dengan mioma uteri.

    &anita dengan mioma uteri mungkin akan mengalami siklus perdarahan haid yang

    teratur dan tidak teratur. Menorrhagia dan atau metrorrhagia sering terjadi pada

    penderita mioma uteri.4erdarahan abnormal ini dapat menyebabkan anemia defisiensi

    besi.

    2. >yeri panggul

    7

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    8/19

    Mioma uteri dapat minimbulkan nyeri panggul yang disebabkan oleh karena

    degenerasi akibat oklusi vaskuler, infeksi, torsi dari mioma yang bertangkai maupun

    akibat kontraksi myometrium yang disebabkan mioma subserosum.Tumor yang besar

    dapat mengisi rongga pelvik dan menekan bagian tulang pelvik yang dapat menekan

    saraf sehingga menyebabkan rasa nyeri yang menyebar ke bagian punggung dan

    ekstremitas posterior2.

    ). 4enekanan

    4ada mioma uteri yang besar dapat menimbulkan penekanan terhadap organ

    sekitar.4enekanan mioma uteri dapat menyebabkan gangguan berkemih, defekasi

    maupun dyspareunia.Tumor yang besar juga dapat menekan pembuluh darah vena

    pada pelvik sehingga menyebabkan kongesti dan menimbulkan edema pada

    ekstremitas posterior2.

    *. nfertilitas dan abortus

    nfertilitas dapat terjadi apabila sarang mioma menutup atau menekan

    parsintertisialis tuba, sedangkan mioma submukosum juga memudahkan

    terjadinyaabortus oleh karena distorsi rongga uterus. 9ubin (+1!7# menyatakan

    bahwa apabilapenyebab lain infertilitas sudah disingkirkan, dan mioma merupakan

    penyebab infertilitas tersebut, maka merupakan suatu indikasi untuk dilakukan

    miomektomi.

    2.$ 4atofisiologiMioma merupakan monoclonal dengan tiap tumor merupakan hasil dari

    penggandaan satu sel otot. /tiologi yang diajukan termasuk di dalamnya

    8

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    9/19

    perkembangan dari sel otot uterus atau arteri pada uterus, dari transformasi

    metaplastik sel jaringan ikat, dan dari selsel embrionik sisa yang persisten. 4enelitian

    terbaru telah mengidentifikasi sejumlah kecil gen yang mengalami mutasi pada

    jaringan ikat tapi tidak pada sel miometrial normal. 4enelitian menunjukkan bahwa

    pada *0" penderita ditemukan aberasi kromosom yaitu t(+2B+*#(C+!BC2*#. Meyer

    dan e noo mengajukan teori @ell >est atau teori genioblast. 4ercobaan =ipschult6

    yang memberikan estrogen kepada kelinci percobaan ternyata menimbulkan tumor

    fibromatosa baik pada permukaan maupun pada tempat lain dalam abdomen. /fek

    fibromatosa ini dapat dicegah dengan pemberian preparat progesteron atau

    testosteron. 4emberian agonis 'n9% dalam waktu lama sehingga terjadi

    hipoestrogenik dapat mengurangi ukuran mioma. /fek estrogen pada pertumbuhan

    mioma mungkin berhubungan dengan respon mediasi oleh estrogen terhadap reseptor

    dan faktor pertumbuhan lain. Terdapat bukti peningkatan produksi reseptor

    progesteron, faktor pertumbuhan epidermal dan insulin like growth factor + yang

    distimulasi oleh estrogen. 5nderson dkk, telah mendemonstrasikan munculnya gen

    yang distimulasi oleh estrogen lebih banyak pada mioma daripada miometrium

    normal dan mungkin penting pada perkembangan mioma. >amun buktibukti masih

    kurang meyakinkan karena tumor ini tidak mengalami regresi yang bermakna setelah

    menopause sebagaimana yang disangka.

    2.7 4atogenesisMioma uteri berkembang sebagai klon sel yang abnormal hasil dari satu sel

    progenitor dimana tempat berlakunya mutasi. 4enelitian menunjukkan bahawa mioma

    9

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    10/19

    uteri adalah monoklonal. 4erbedaan kadar pertumbuhan menggambarkan perbedaan

    abnormalitas sitogenetik pada suatu tumor. ehadiran mioma multipel pada uterus

    yang sama tiada hubungan klonisasi dan setiap tumor tumbuh tidak bergantungan

    antara satu sama yang lain.

    eadaan di dalam leiomioma adalah hiperesterogenik. onsentrasi estradiol

    meningkat, dan leiomioma mengandungi lebih banyak reseptor estrogen dan

    progesteron. Tingkat ekspresi dari gen dan en6im aromatase meningkat pada

    leiomioma. Malah, tisutisu leiomioma menjadi hipersensitifitas terhadap estrogen

    dan tidak dapat merangsang regulator untuk membatasi respon dari estrogen. 4ada

    miometrium dan leiomioma, puncak aktivitas mitotik berlaku semasa fase luteal.

    4emberian progestational agents dengan dosis tinggi dapat meningkatkan aktivitas

    mitotik. ni menunjukkan terdapat stimulus dari progesteron terhadap peningkatan

    aktivitas mitotik dalam leiomioma,

    2.1 iagnosisa. 5namnesis

    alam anamnesis dicari keluhan utama serta gejala klinis mioma lainnya, faktor

    resiko serta kemungkinan komplikasi yang terjadi.

    b. 4emeriksaan fisik

    Mioma uteri dapat ditemukan melalui pemeriksaan bimanual rutin uterus

    4emeriksaan status lokalis dengan palpasi abdomen. Mioma uteri dapat diduga

    10

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    11/19

    dengan pemeriksaan luar sebagai tumor yang keras, bentuk yang tidak teratur,

    gerakan bebas,tidak sakit.

    c. 4emeriksaan penunjang

    4emeriksaan laboratorium

    5kibat yang terjadi pada mioma uteri adalah anemia akibat

    perdarahanuterus yang berlebihan dan kekurangan 6at besi. 4emeriksaaan

    laboratoriumyang perlu dilakukan adalah arah =engkap (=# terutama untuk

    mencari kadar%b. 4emeriksaaan lab lain disesuaikan dengan keluhan pasien.

    maging

    4emeriksaaan dengan ' akan didapat massa padat dan homogen pada

    uterus. Mioma uteri berukuran besar terlihat sebagai massa pada

    abdomenbawah dan pelvis dan kadang terlihat tumor dengan kalsifikasi.

    %isterosalfingografi digunakan untuk mendeteksi mioma uteri yang

    tumbuh ke arah kavum uteri pada pasien infertil.

    M9 lebih akurat untuk menentukan lokasi, ukuran, jumlah mioma uteri

    namun biaya pemeriksaan lebih mahal.

    2.+0 4enatalaksanaan

    ecara umum penatalaksanaan mioma uteri dibagi atas 2 metode ;+. Terapi medisinal (hormonal#

    aat ini pemakaian 'onadotropinreleasing hormone ('n9%# agonis

    memberikan hasil untuk memperbaiki gejalagejala klinis yang ditimbulkan oleh

    mioma uteri.4emberian 'n9% agonis bertujuan untuk mengurangi ukuran mioma

    dengan jalan mengurangi ukuran mioma dengan jalan mengurangi produksi estrogen

    dari ovarium. ari suatu penelitian multisenter didapati data pada pemberian 'n9%

    11

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    12/19

    agonis selama 3 bulan pada pasien dengan mioma uteri didapati adanya pengurangan

    volume mioma sebesar **"./fek maksimal pemberian 'n9% agonis baru terlihat

    setelah ) bulan.4ada ) bulan berikutnya tidak terjadi pengurangan volume mioma

    secara bermakna.

    4emberian 'n9% agonis sebelum dilakukan pembedahan akan mengurangi

    vaskularisasi pada tumor sehingga akan memudahkan tindakan pembedahan. Terapi

    hormonal lainnya seperti kontrasepsi oral dan preparat estrogen akan mengurangi

    gejala perdarahan uterusnya yang abnormal namun tidak mengurangi ukuran dari

    mioma.

    2. Terapi pembedahan

    Terapi pembedahan pada mioma uteri dilakukan terhadap mioma yang

    menimbulkan gejala. Menurut 5merican @ollege of Abstetricians and gynecologists

    (5@A'# dan 5merican ociety for 9eproductive Medicine (59M# indikasi

    pembedahan pada pasien mioma uteri adalah ;+. 4erdarahan uterus yang tidak respon terhadap terapi konservatif.

    2. angkaan adanya keganasan.

    ). 4ertumbuhan mioma pada masa menopause.

    *. nfertilitas karena gangguan pada cavum uteri maupun karena aklusi tuba.!. >yeri dan penekanan yang sangat mengganggu.

    3. 'angguan berkemih maupun obstruksi traktus urinarius

    $. 5nemia akibat perdarahan

    Tindakan pembedahan yang dilakukan adalah miomektomi maupun

    histerektomi.

    a. Miomektomi

    12

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    13/19

    Miomektomi sering dilakukan pada wanita yang ingin mempertahankan fungsi

    reproduksinya dan tidak ingin dilakukan histerektomi.ewasa ini ada beberapa

    pilihan tindakan untuk melakukan miomektomi, berdasarkan ukuran dan lokasi dari

    mioma.Tindakan miomektomi dapat dilakukan dengan laparotomi, histeroskopi

    maupun dengan laparoskopi.4ada laparotomy dilakukan insisi pada dinding abdomen

    untuk mengangkat mioma dari uterus.

    eunggulan melakukan miomektomi adalah lapangan pandang operasi yang

    lebih luas sehingga penanganan terhadap perdarahan yang mungkin timbul pada

    pembedahan miomektomi dapat ditangani segera. >amun pada miomektomi secara

    laparotomy resiko terjadi perlengketan lebih besar, sehingga akan mempengaruhi

    factor fertilitas pada pasien. isamping itu masa penyembuhan paska operasi juga

    lebih lama, sekitar *3 minggu.

    4ada miomektomi secara histeroskopi dilakukan terhadap mioma submukosum

    yang terletak pada kavum uteri.4ada prosedur pembedahan ini ahli bedah

    memasukkan alat histeroskop melalui servik dan mengisi kavum uteri dengan cairan

    untuk memperluas dinding uterus.5lat bedah dimasukkan melalui lubang yang

    terdapat pada histeroskop untuk mengangkat mioma submukosum yang terdapat pada

    kavum uteri.eunggulan teknik ini adalah masa penyembuhan paska operasi (2

    hari#.omplikasi operasi yang serius jarang terjadi namun dapat timbul perlukaan

    pada dinding uterus, ketidak seimbangan elektrolit dan perdarahan.

    Miomektomi juga dapat dilakukan dengan menggunakan laparoskopi.Mioma

    yang bertangkai diluar kavum uteri dan mioma subserosum yang terletak didaerah

    permukaan uterus dapat diangkat secara laparoskopi.Tindakan laparoskopi dilakukan

    13

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    14/19

    dengan ahli bedah memasukkan alat laparoskop kedalam abdomen melalui insisi

    yang kecil pada dinding abdomen.eunggulan laparoskopi adalah masa

    penyembuhan paska operasi yang lebih cepat antara 2$ hari.

    9esiko yang terjadi pada pembedahan laparoskopi termasuk perlengketan,

    trauma terhadap organ sekitar seperti usus, ovarium, rectum serta perdarahan.ampai

    saat ini miomektomi dengan laparoskopi merupakan prosedur standar bagi wanita

    dengan mioma uteri yang masih ingin mempertahankan fungsi reproduksinya.

    b. %isterektomi

    Tindakan pembedahan untuk mengangkat uterus dapat dilakukan dengan ) cara

    yaitu dengan pendekatan abdominal (laparotomy#, vaginal dan pada beberapa kasus

    secara laparoskopi. Tindakan histerektomi pada mioma uteri sebesar )0" dari seluruh

    kasus. Tindakan histerektomi pada pasien dengan mioma uteri merupakan indikasi

    bila didapati keluhan menorrhagia, metrorrhagia, keluhan obstruksi pada traktus

    urinarius dan ukuran uterus sebesar usia kehamilan +2 < +* minggu.

    %isterektomi perabdominal dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu total

    abdominal histerektomi (T5%# dan subtotal abdominal histerektomi (T5%#.

    ubtotal abdominal histerektomi dilakukan untuk menghindari resiko operasi yang

    lebih besar seperti perdarahan yang banyak, trauma operasi pada ureter, kandung

    kemih, rectum.4ada T5%, jaringan granulasi yang timbul pada tungkul vagina dapat menjadi

    sumber timbulnya secret vagina dan perdarahan paska operasi dimana keadaan ini

    tidak terjadi pada pasien yang menjalani T5%.

    %isterektomi juga dapat dilakukan melalui pendekatan dari vagina, dimana

    tindakan operasi tidak melalui insisi pada abdomen. ecara umum histerektomi

    vaginal hamper seluruhnya merupakan prosedur operasi ekstraperitoneal, dimana

    14

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    15/19

    peritoneum yang dibuka sangat minimal sehingga trauma yang mungkin timbul pada

    usu dapat diminimalisasi. Aleh karena pendekatan operasi tidak melalui dinding

    abdomen, maka pada histerektomi vaginal tidak terlihat parut bekas operasi sehingga

    memuaskan pasien dari segi kosmetik.Masa penyembuhan pada pasien ini lebih cepat

    dibandingkan yang menjalani histerektomi abdominal.

    2.+0 omplikasi

    a. egenerasi 'anas

    Mioma uteri yang menjadi leiomiosarkoma ditemukan hanya 0,)20,3" dari

    seluruh kasus mioma uteri serta merupakan !0$!" dari semua sarkoma uterus.

    eganasan umumnya baru ditemukan pada pemeriksaan histologi uterus yang telah

    diangkat. omplikasi ini dicurigai jika ada keluhan nyeri atau ukuran tumor yang

    semakin bertambah besar terutama jika dijumpai pada penderita yang sudah

    menopause.

    b. 5nemia

    5nemia timbul karena seringkali penderita mioma uteri mengalami perdarahan

    pervaginam yang abnormal. 4erdarahan abnormal pada kasus mioma uteri akan

    mengakibatkan anemia defisiensi besi.

    c. >ekrosis dan nfeksi 8aringan Mioma

    arang mioma dapat mengalami nekrosis dan infeksi yang diperkirakan karena

    gangguan sirkulasi padanya. Misalnya terjadi pada mioma yang dilahirkan hingga

    15

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    16/19

    perdarahan berupa metrorrhagia atau menorrhagia disertai leukore dan gangguan

    gangguan yang disebabkan oleh infeksi dari uterus sendiri.

    d. nfertilitas

    nfertilitas dapat terjadi apabila sarang mioma menutup atau menekan pars

    interstisialis tuba, sedangkan mioma uteri submukosum juga memudahkan terjadinya

    abortus oleh karena distorsi rongga uterus

    16

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    17/19

    BAB III

    KESIMPULAN

    +. Mioma uteri adalah suatu tumor jinak yang tumbuh dalam otot uterus danjaringan

    ikat sekitarnya2. -eberapa faktor yang diduga kuat sebagai faktor predisposisi terjadinya mioma

    uteri, yaitu

    mur 9iwayat keluarga

    4aritas

    :aktor ras dan etnik

    Abesitas

    :ungsi ovarium

    ). Menurut tempatnya di uterus dan menurut arah pertumbuhannya, maka mioma

    uteri dibagi * jenis antara lain;

    Mioma submukosa

    Mioma intramural

    Mioma subserosa

    Mioma intraligamenter

    *. 'ejala tersebut dapat digolongkan sebagai berikut;

    4erdarahan abnormal

    >yeri panggul

    17

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    18/19

    4enekanan

    nfertilitas dan abortus

    DAFTAR PUSTAKA

    18

  • 7/24/2019 240145803 Jurnal Mioma Uteri

    19/19

    +. @unningham :', 'ant :>, =eveno 8, dkk. Abstetri &illiams. /disi 2+. 8akarta;

    /'@, 200!.2. erek liewollyn D 8ones. asar