hubungan antara self body image dan kohesivitas peer group ...
2018 - paserkab.go.id · Memperkuat kohesivitas sosial, budaya dan adat istiadat. ... amanat dari...
Transcript of 2018 - paserkab.go.id · Memperkuat kohesivitas sosial, budaya dan adat istiadat. ... amanat dari...
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
INSPEKTORAT KABUPATEN PASERJl. R.A. KARTINI NO. 42 TANAH GROGOTTelp. 0543.21104 Fax. 0543.23212
2018LKjIP
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan rahmat Nya dengan berakhirnya pelaksanaan Tahun Anggaran 2018,
yang merupakan tahun ke tiga dari lima tahun Rencana Strategis Inspektorat
Kabupaten Paser dan Rencana Strategis Pemerintah Kabupaten Paser Tahun
2016 – 2021 Laporan Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dan pelaksanaan
tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas
penggunaan anggaran
Inspektorat Kabupaten Paser memiliki kewajiban menyusun Laporan
Kinerja sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Akuntabilitas
Instansi Pemerintah. Penyusunan laporan ini sebagai sarana untuk
mengkomunikasikan hasil kegiatan yang telah dilakukan oleh Inspektorat
Kabupaten Paser sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Laporan kinerja ini
diharapkan akan bermanfaat dalam memberikan masukan guna penyempurnaan
penyusunan rencana kerja tahun mendatang dengan memperhatikan kekurangan-
kekurangan yang ada.
Selama tahun anggaran 2018, Inspektorat Kabupaten Paser sebagai
Aparat Pengawas Internal Pemerintah telah melaksanakan berbagai kegiatan yang
bersifat administratif, koordinatif, analisis kebijakan serta kegiatan pelaksanaan
reviu laporan keuangan daerah dan evaluasi kinerja atas penyelenggaraan
pemerintahan daeran dan desa. Laporan ini disusun berdasarkan kegiatan yang
dilakukan pada Sekretariat Inspektorat Kabupaten Paser yakni Sub Bagian
Kepegawaian dan Umum, Sub Bagian Keuangan dan Sub Bagian Perencanaan
Program dan Pelaporan serta Kelompok Jabatan Fungsional.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page I
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Informasi yang disampaikan dalam laporan kinerja ini diharapkan dapat
menjadi referensi umum bagi semua pihak dalam menyempurnakan dokumen
Perencanaan periode yang akan datang. Disamping itu Laporan Kinerja dapat
dimanfaatkan untuk penyempurnaan program dan kegiatan yang akan datang serta
menyempurnakan berbagai kebijakan yang diperlukan.
Masukan dan saran membangun dari semua pihak sangat diharapkan
sebagai bahan penyempurnaan penyusunan laporan pada waktu yang akan datang.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu
baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan Laporan Kinerja
ini
Semoga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 ini akan
memberi arti bagi para penggunanya dan sebagai salah suatu bentuk gambaran
peranan yang dapat diberikan oleh Inspektorat Kabupaten Paser sesuai dengan
tugas pokok dan fungsinya kepada masyarakat dan Pemerintah Daerah Kabupaten
Paser dalam rangka menuju Good Governance.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page II
Tana Paser, Januari 2019
INSPEKTUR
Hj. FAULINA WIDRYANI, S.Sos.MMPembina Utama Muda
NIP. 19590129 198206 2 001
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
IKHTISAR EKSEKUTIF
Pemerintah Kabupaten Paser adalah salah satu Kabupaten terluas di
wilayah Provinsi Kalimantan Timur yang terdiri dari beberapa kecamatan yang
membawahi beberapa kelurahan dan desa-desa. Dalam perkembangannya,
Kabupaten Paser telah memekarkan beberapa wilayah mulai dari dusun menjadi
desa sampai desa menjadi kecamatan baru. Oleh karena itu dimasa yang akan
datang, tidak menutup kemungkinan bahwa pemekaran wilayah masih akan terus
dilakukan. Dengan perkembangan tersebut maka tugas Inspektorat dalam
melakukan pengawasan akan bertambah seiring dengan bertambahnya obyek
pemeriksaan.
Dalam Rencana Strategis (Renstra) Inspektorat Kabupaten Paser
disampaikan bahwa ruang lingkup objek tugas dan fungsi Inspektorat adalah
pengawasan dan pembinaan dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintahan dan
penyelenggaraan pemerintahan daerah dan desa serta berperan penting dalam
mendukung percepatan pemberantasan korupsi dilingkungan Pemerintah
Kabupaten Paser dengan memiliki visi yaitu “Terwujudnya Kabupaten Paser
yang Maju, Mandiri, Sejahtera dan Berkeadilan”
Guna mewujudkan visi Kabupaten Paser tersebut diperlukan adanya
misi sebagai perwujudan dari penjabaran visi untuk tahun 2016 - 2021 adalah :
1) Meningkatkan pembangunan infrastruktur transfortasi, energi, air bersih dan
pemukiman; 2) Meningkatkan pelayanan dasar di bidang pendidikan dan
kesehatan; 3) memperkuat pondasi perekonomian yang berbasis potensi lokal dan
berkelanjutan; 4) Meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan; dan 5)
Memperkuat kohesivitas sosial, budaya dan adat istiadat.
Dalam pencapaian misi memerlukan kajian perencanaan yang
komperhensif dengan memperhitungkan secara kualitatif dan kuantitatif dari
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page III
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Aparatur Pengawas Internal Pemerintah (APIP) dalam hal ini Inspektorat
Kabupaten Paser serta faktor pendanaan kegiatan, sarana/prasarana kantor yang
memadai dan sumber daya non APIP yang bertugas di bidang kesekretariatan.
Sasaran Inspektorat Kabupaten Paser yang akan dicapai tahun
2016 – 2021 adalah : 1) Meningkatnya akuntabilitas laporan keuangan dan
penyelesaian tindak lanjut pengawasan perangkat daerah; 2) Meningkatnya
penyelesaian pengaduan masyarakat; 3) Meningkatnya akuntabilitas kinerja instansi
pemerintah; 4) Meningkatnya sistem pengendalian intern pemerintah; dan 5)
Meningkatnya kapabilitas APIP.
Untuk mencapai sasaran tersebut Inspektorat Kabupaten Paser
menetapkan 6 Indikator Kinerja Utama : 1) Persentase laporan keuangan perangkat
daerah; 2) Persentase penyelesaian tindak lanjut hasil pengawasan (APIP dan
BPK-RI); 3) Persentase tingkat penyelesaian pengaduan masyarakat yang
ditangani; 4) Persentase oraganisasi perangkat daerah dengan nilai reviu SAKIP
minimal B; 5) Tingkat Maturitas (level) penerapan SPIP perangkat daerah; dan 6)
Level kapabilitas APIP.
Jika dilihat dari penggunaan anggaran APBD Kabupaten Paser
berdasarkan DPA Perubahan Kabupaten Paser tahun 2018 sebesar
Rp. 10.631.294.682,00, dengan rincian :
Belanja Tidak Langsung = Rp. 7.675.047.582,00 Belanja Langsung = Rp. 2.956.247.100,00
dengan realisasi keuangan mencapai Rp. 10.221.226.032,00 yaitu sebesar 96,14 %
dari total anggaran yang diperoleh. Secara keseluruhan realisasi fisik kegiatan telah
terlaksana 97,81% secara umum efektivitas anggaran terhadap capaian sasaran
dan indikator kinerja Inspektorat Kabupaten Paser dapat disimpulkan bahwa
anggaran yang digunakan efektif terhadap capaian kinerja sasaran dan juga efektif
terhadap capaian kinerja misi organisasi.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page IV
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Keberhasilan pencapaian kinerja kegiatan secara umum didukung oleh
sumberdaya yang ada terutama sumberdaya manusia. Beberapa hal yang tidak
dapat dicapai dipengaruhi oleh beberapa kendala diantaranya keterlambatan
pelaksanaan kegiatan terkait dengan birokrasi dan koordinasi dengan OPD lain
ataupun dengan daerah lain, permasalahan lainnya adalah kurang tersedianya
sumberdaya manusia (SDM) yang memdai.
Pada LKjIP Inspektorat Kabupaten Paser tahun 2018 dapat disimpulkan
bahwa secara umum pelaksanaan kegitan tahun 2018 dapat berhasil dengan baik.
Untuk pencapaian sasaran tahun 2018 dari 5 sasaran yang telah ditetapkan,
semuanya telah dapat tercapai dengan baik, walaupun terdapat beberapa indikator
sasaran yang belumdapat tercapai sesuai targetnya, ketidak berhasilan pencapaian
indicator sasaran sangat tergantung dari tingkat peran aktif Perangkat
yang terkait dalam menyikapi tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK.
Untuk mengatasi kendala tersebut dibutuhkan motivasi yang tinggi dan kerja keras
dari seluruh aparat Inspektorat Kabupaten Paser untuk dapat meningkatkan
capaian kinerjanya di masa mendatang. Selain itu dukungan dari masyarakat dan
Pemerintah Kabupaten Paser serta instansi terkait juga sangat berperan penting
dalam pencapaian tujuan dan sasaran Inspektorat Kabupaten Paser.
Dengan disusunnya Laporan Kinerja ini, diharapkan dapat
meningkatkan peran bagi Inspektorat Kabupaten Paser untuk mendukung
terciptanya “Good Goverment” atau Kepemerintahan yang Baik, yang akhirnya
bermuara pada terlaksananya pelayanan prima kepada masyarakat Kabupaten
Paser khususnya dan masyarakat pada umumnya.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page V
Tana Paser, Januari 2019
INSPEKTUR
Hj. FAULINA WIDRYANI, S.Sos.MMPembina Utama Muda
NIP. 19590129 198206 2 001
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page VI
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
BAB IPENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) merupakan
amanat dari Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Presiden Republik
Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah. Pelaksanaan lebih lanjut didasarkan atas Pedoman Penyusunan
Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah,
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan
Kinerja dan Tata Cara Reviu atas LAKIP.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah pada dasarnya merupakan
perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggung
jawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan visi dan misi organisasi
dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui alat
pertanggung jawaban secara periodik.
Untuk mencapai Akuntabilitas Instansi Pemerintah yang baik,
Inspektur selaku unsur pembantu pimpinan, dituntut selalu melakukan
pembenahan kinerja. Pembenahan kinerja diharapkan mampu meningkatkan
peran serta fungsi Inspektorat sebagai sub sistem dari sistem Pemerintahan
Daerah yang berupaya memenuhi aspirasi masyarakat. Dalam perencanaan
pembangunan daerah Kabupaten Paser, capaian tujuan dan sasaran
pembangunan yang dilakukan tidak hanya mempertimbangkan visi dan misi
daerah, akan tetapi juga memperhatikan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai
pada lingkup pemerintahan Kabupaten, Provinsi dan Nasional.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 1
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Terwujudnya suatu tata pemerintahan yang baik dan akuntabel
merupakan harapan semua pihak. Berkenan harapan tersebut diperlukan
pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas,
terukur legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan
dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan
bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme
(KKN). Sejalan dengan pelaksanaan Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999
tentang penyelenggaran negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan
nepotisme, maka di terbitkan Intruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (SAKIP).
Sehubungan dengan hal tersebut Inspektorat Kabupaten Paser
diwajibkan untuk menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP).
Penyusunan LKjIP Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2018 yang dimaksudkan
sebagai perwujudan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan yang
dicerminkan dari pencapaian kinerja, visi, misi, realisasi pencapaian indikator
kinerja utama dan sasaran dengan target yang telah ditetapkan.
Penyusunan laporan kinerja Inspektorat Kabupaten Paser Tahun
2018 berdasarkan pada Peraturan Bupati Paser Nomor 57 Tahun 2017 tanggal
22 November 2017 tentang Renstra Perangkat Daerah Kabupaten Paser
sebagaimana telah di Revisi Rencana Strategis (Renstra) Inspektorat
Kabupaten Paser Tahun 2016 – 2021, dan Dokumen Perjanjian Kinerja Tahun
2018.
Laporan Akuntabilitas Kinerja ini juga dimaksudkan sebagai salah
satu wujud akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi Inspektorat Kabupaten
Paser dalam rangka mewujudkan Good Governance, transparansi dan
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 2
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
akuntabel sekaligus sebagai alat kendali pemacu peningkatan kinerja unit
organisasi di lingkungan Inspektorat Kabupaten Paser.
2. MAKSUD DAN TUJUAN
Laporan Kinerja Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2018 ini
merupakan Laporan Pelaksanaan Kinerja Tahun Ketiga dari Rencana Strategis
(Renstra) Inspektorat Kabupaten Paser periode Tahun 2016 -2021. Maksud
disusunnya laporan Kinerja Inspektorat Kabupaten Paser tahun 2018 adalah
untuk memberikan gambaran kinerja penyelenggaraan pemerintahan yang
jelas, transparansi, dapat dipertanggungjawabkan, sebagai wujud
pertanggungjawaban keberhasilan/kegagalan pencapaian target sasaran dalam
Tahun 2018 serta sebagai wujud akuntabilitas kinerja yang dicerminkan dari
hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan dalam kurung waktu selama 5 (lima) tahun kedepan. Sedangkan
tujuan penyusunan Laporan Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2018 adalah
sebagai berikut :1. Memberikan informasi mengenai perencanaan, pengukuran, pelaporan dan
evaluasi kinerja Inspektorat Kabupaten Paser selama Tahun Anggaran 2018;2. Sebagai bahan evaluasi terhadap kinerja Inspektorat Kabupaten Paser pada
Tahun 2018;3. Hasil evaluasi yang berupa kritik/saran diharapkan menjadi bahan acuan
untuk perbaikan dan peningkatan kinerja Inspektorat Kabupaten Paser di
Tahun selanjutnya serta masa yang akan datang;4. Meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Inspektorat Kabupaten
Paser dengan menerapkan azas transparansi, sistematis dan accountable
(dapat dipertanggungjawabkan).
3. STRUKTUR OGANISASI
Sebagai implementasi Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016
tentang Perangkat Daerah, maka setiap daerah membentuk susunan perangkat
daerah yang merupakan amanat Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah. Inspektorat Kabupaten Paser dibentuk
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 3
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Paser Nomor 14 Tahun 2016 tanggal
23 November 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Paser.
Untuk mengatur mengenai kedudukan, susunan organisasi, tugas
dan fungsi, serta tata kerja Inspektorat Daerah Kabupaten Paser maka
ditetapkan Peraturan Bupati Paser Nomor 44 Tahun 2016 tanggal 19 Desember
2016 tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi, Susunan Organisasi dan Tata
Kerja Inspektorat dan Badan Daerah, sebagaimana telah beberapa kali diubah
terakhir dengan Peraturan Bupati Paser Nomor 52 Tahun 2017 tentang
Perubahan Atas Peraturan Bupati Paser Nomor 44 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Tugas dan Fungsi, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat
dan Badan Daerah, maka susunan Organisasi Inspektorat terdiri dari :1. INSPEKTUR;
2. Sekretariat, membawahi;
a. Subbagian Perencanaan program;b. Subbagian Kepegawaian dan Umum; danc. Subbagian Keuangan;
3. Inspektur Pembantu Wilayah I;
4. Inspektur Pembantu Wilayah II;
5. Inspektur Pembantu Wilayah III;
6. Inspektur Pembantu Wilayah IV;
7. Kelompok Jabatan Fungsional.
Berdasarkan Peraturan Bupati Paser Nomor 31 Tahun 2017, tentang
Rincian Tugas dan Fungsi Inspektorat Daerah Kabupaten Paser, maka
Inspektorat Kabupaten Paser mempunyai tugas melaksanakan pengawasan
terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan daerah dan desa, maka
Inspektorat merupakan unsur pengawas penyelenggaraan pemerintahan
daerah yang di dipimpin oleh seorang Inspektur yang melaksanakan tugasnya
bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 4
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris yang berkedudukan di
bawah dan bertanggung jawab kepada Inspektur. Masing-masing Sub Bagian
dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berkedudukan di bawah dan
bertanggung jawab kepada Sekretaris. Masing-masing Inspektur Pembantu
Wilayah dipimpin oleh seorang Inspektur Pembantu Wilayah yang
berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Inspektur. Kelompok
jabatan fungsional pada Inspektorat meliputi tenaga fungsional Auditor dan
Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah (P2UPD) yang
bertanggung jawab kepada Inspektur melalui Inspektur Pembantu Wilayah.
Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) yang dilaksanakan
oleh Inspektorat Kabupaten Paser mengacu pada Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 110 Tahun 2017 tentang Kebijakan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun 2018 dan Peraturan Bupati
Paser Nomor 33 Tahun 2017 tentang Kebijakan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah Dilingkungan Pemerintah Kabupaten Paser
Sejalan dengan peranan Inspektorat Kabupaten Paser yang
merupakan unsur pengawasan yang mempunyai tugas membatu bupati
dibidang pengawasan pemerintahan dan pembangunan serta memfasilitasi
pelaksanaan pengawasan dilingkungan Pemerintah Kabupaten Paser, maka
Inspektorat juga berperan penting dalam mendukung percepatan
pemberantasan korupsi dilingkungan Pemerintah Kabupaten Paser, maka
konsekuensi logis dari penjelasan diatas diperkirakan menyangkut hal-hal
sebagai berikut :
1. Potensi objek tugas pengawasan regular Inspektorat secara kuantitatif
berbanding lurus dengan banyaknya Perangkat Daerah dan Desa
dilingkungan Pemerintah Kabupaten Paser;
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 5
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
2. Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) yang ada di Inspektorat
Kabupaten Paser dituntut memiliki pengetahuan/wawasan yang memadai
dari masing-masing urusan tersebut agar peran quality assurance dapat
terlaksana secara maksimal;3. Inspektorat Kabupaten Paser mempunyai peran sentral dalam mewujudkan
tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel sehingga memperoleh
Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK-RI atas Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah (LKPD). 4. Mengingat Inspektorat Kabupaten Paser sebagai instruksi pengawasan
internal pemerintah, maka pemberdayaan peran APIP agar dapat
dimaksimalkan, sehingga mampu mendeteksi secara dini apabila terjadi
penyimpanan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah, dan APIP
mampu mengawal jalannya roda pemerintahan dalam koridor peraturan
perundang undangan yang berlaku;5. Inspektorat Kabupaten Paser sebagai pendorong terlaksananya Reformasi
Birokrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Paser melalui pelaksnaan
Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) pada untuk
kerja melalui upaya pembangunan zona integritas menuju WBK/WBBM;6. Selain itu Inspektorat Kabupaten Paser juga mendukung penilaian
panji-panji keberhasilan pembangunan, khususnya dibidang Pencegahan
dan Pemberantasan Korupsi (PPK) pada Pemerintah Kabupaten/Kota
Provinsi Kalimantan Timur yang dilaksanakan setiap tahun.
4. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, Inspektorat Kabupaten Paser sebagai
Aparat Pengawasan Intern Pemerintah melakukan pengawasan intern atas
penyelenggaraan tugas dan fungsi Instansi Pemerintah termasuk akuntabilitas
keuangan negara, melalui kegiatan:
a. Audit
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 6
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
b. Reviu
c. Evaluasi
d. Monitoring
e. Pemantauan; dan
f.Kegiatan pengawasan lainnya
Berdasarkan Peraturan Bupati Paser Nomor 44 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Tugas dan Fungsi, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat
dan Badan Daerah, dan Peraturan Bupati Paser Nomor 31 Tahun 2017 tentang
Rincian Tugas dan Fungsi Inspektorat Daerah Kabupaten Paser adalah
sebagai berikut :
Tugas Pokok :
Inspektorat mempunyai tugas membantu Kepala Daerah dalam membina dan
mengawasi pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
Daerah dan tugas pembantuan oleh Perangkat Daerah.
Fungsi :
a. perumusan kebijakan teknis bidang pengawasan dan fasilitasi
pengawasan;
b. pelaksanaan pengawasan internal terhadap kinerja dan
keuangan melalui audit, reviu, evaluasi, pemantauan, dan kegiatan
pengawasan lainnya;
c. pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas
penugasan Bupati;
d. penyusunan laporan hasil pengawasan;
e. pelaksanaan administrasi Inspektorat Kabupaten; dan
f. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait
dengan tugas dan fungsinya.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 7
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Inspektur :
Inspektur mempunyai tugas memimpin dan bertanggung jawab atas
pelaksanaan tugas dan fungsi Inspektorat sebagaimana tersebut di atas.
Sekretariat :
Sekretariat mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi pengawasan,
memberikan pelayanan administratif dan fungsional kepada semua unsur di
lingkungan Inspektorat.
Dalam melaksanakan tugasnya, Sekretariat mempunyai fungsi:
a. penyiapan bahan koordinasi dan pengendalian rencana dan
program kerja pengawasan;
b. penghimpunan, pengelolaan, penilaian dan penyimpanan
laporan hasil pengawasan aparat pengawasan fungsional daerah;
c. penyusunan, penginventarisasian dan pengoordinasian data
dalam rangka penatausahaan proses penanganan pengaduan;
d. pelaksanaan urusan kepegawaian, keuangan, surat menyurat
dan rumah tangga;
e. pelaksanaan pengendalian, evaluasi, pelaporan realisasi
program dan kegiatan dalam rangka akuntabilitas kinerja instansi
Pemerintah;
f. pelaksanaan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan,
administrasi kepegawaian dan kediklatan;
g. pelaksanaan urusan rumah tangga, komunikasi, informasi, dan
dokumentasi; dan
h. pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas
dan fungsi Sekretariat.
Sub Bagian Perencanaan Program :Sub Bagian Perencanaan Program mempunyai tugas melaksanakan
penyusunan rencana program dan evaluasi pelaporan kegiatan Inspektorat
Kabupaten Paser.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 8
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Sub Bagian Keuangan :Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melaksanakan Pengelolaan dan
menatausahakan keuangan Inspektorat.
Sub Bagian Kepegawaian dan Umum :Sub Bagian Kepegawaian dan Umum mempunyai tugas melaksanakan urusan
rumah tangga, mengelola barang milik daerah dan administrasi kepegawaian.
Inspektur Pembantu Wilayah :
Inspektur Pembantu Wilayah mempunyai tugas melaksanakan pengawasan
terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan daerah pemerintahan desa dan
kasus pengaduan masyarakat sesuai dengan wilayah kerjanya.
Dalam melaksanakan tugasnya, Inspektur Pembantu Wilayah mempunyai
fungsi:
a. pelaksanaan perencanaan program pengawasan wilayah;
b. pelaksanaan pengawasan terhadap penyelenggaraan urusan
pemerintahan daerah sesuai dengan wilayah kerja pembinaan dan
pengawasan inspektur pembantu wilayah;
c. pelaksanaan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan
penilaian tugas pengawasan ; dan
d. pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan penilaian tugas
pengawasan; dan
e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Inspektur yang
memiliki relevansi dengan tugas fungsi dan wilayah kerjanya.
Kelompok Jabatan Fungsional :
Kelompok Jabatan Fungsional pada Inspektorat Kabupaten Paser terdiri dari :
a. Pejabat Fungsional Pengawas Penyelenggaraan
Urusan Pemerintahan (P2UPD).
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 9
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor 15 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Pengawas
Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah dan Angka
Kreditnya, P2UPD memiliki tugas pokok melaksanakan pengawasan atas
penyelenggaraan teknis urusan pemerintahan di daerah dluar pengawasan keuangan, yang meliputi :
pengawasan atas pembinaan pelaksanaan urusan pemerintahan,
pengawasan atas urusan pemerintahan,
pengawasan atas peraturan daerah dan peraturan kepala daerah,
pengawasan atas dekonsentrasi dan tugas pembantuan,
pengawasan untuk tujuan tertentu, dan
melaksnakan evaluasi penyelenggaraan teknis pemerintahan di daerah.
b. Auditor
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor PER/220/M.PAN/7/2008 tentang Jabatan Fungsional Auditor dan
Angka Kreditnya, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 51 Tahun
2012, tugas pokok Auditor adalah melaksanakan kegiatan perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan teknis, pengendalian dan evaluasi
pengawasan, yang meliputi :
audit,
monitoring dan evaluasi,
reviu,
pemantauan,
pengawasan lainnya antara lain : konsultasi, asistensi dalam rangka
memberikan keyakinan yang memadai atas efeisiensi, efektifitas
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 10
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
manajemen risiko, pengendalian dan proses tata kelola unit yang
diawasi.
5. SUMBER DAYA
Sumber Daya Manusia
Sumber Daya Manusia merupakan salah satu unsur penting dalam
suatu organisasi untuk mencapai tujuan . Dalam penyelenggaraan
pemerintahan dibidang pengawasan, Inspektorat didukung oleh Pegawai
sebanyak 65 orang, dimana 24 orang diantaranya merupakan pejabat
fungsional yang bertugas melakukan pengawasan (pemeriksaan reguler,
pemeriksaan kasus, pemeriksaan khusus, evaluasi, reviu,
monitoring/pemantauan, dan asistensi/pendampingan. Secara rinci data
aparatur Inspektorat Kabupaten Paser berdasarkan pendidikan dan golongan
dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel I.1
Jumlah Pegawai Berdasarkan Pendidikan Formal
No. PendidikanJenis Kelamin
JumlahLaki-laki Perempuan
1 SD - - -2 SLTP - - -3 SLTA 12 3 144 D.III 2 - 25 D.IV/S.1 25 15 406 S.2 5 3 8
Jumlah 44 21 65
Tabel I.2
Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan
No. GolonganJenis Kelamin
JumlahLaki-laki Perempuan
1 Golongan I 6 1 72 Golongan II 6 3 93 Golongan III 26 16 424 Golongan IV 6 1 7
Jumlah 44 21 65
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 11
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Tabel I.3
Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan
No. Jabatan Jenis Kelamin
JumlahLaki-laki Perempuan
1 Struktural Eselon II - 1 12 Struktural Eselon III 5 - 53 Struktural Eselon IV 1 2 34 P2UPD 3 1 45 Auditor 17 7 246 Fungsional Umum/Staf 18 10 28
Jumlah 44 21 65
Tabel I.4
Jumlah Pegawai Yang Menduduki Jabatan Struktural
Berdasarkan Eselon
No. EselonJumlahEselon
JumlahPegawaiYang Ada
Jenis Kelamin
Laki-laki Perempuan
1 II.b 1 1 - 12 III.b 5 5 5 -3 IV.a 3 3 1 2
Jumlah 9 9 6 3
Tabel I.5
Jumlah Pegawai Yang Menduduki Jabatan Fungsional Khusus
Berdasarkan Jenjang Jabatan
No. Jabatan Jenis Kelamin
JumlahLaki-laki Perempuan
1 P2UPD Madya - - -2 P2UPD Muda 2 1 33 P2UPD Pertama 1 - 14 Auditor Madya 2 - 25 Auditor Muda 8 3 116 Auditor Pertama 7 4 11
Jumlah 20 8 28
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 12
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Tabel I.6
Jumlah Pegawai Yang Melakukan Tugas Pengawasan
Berdasarkan Jabatan
No. Jabatan Jenis Kelamin
JumlahLaki-laki Perempuan
1 Inspektur Pembantu 4 - 42 P2UPD Madya - - -3 P2UPD Muda 2 1 34 P2UPD Pertama 1 - 15 Auditor Madya 2 - 26 Auditor Muda 8 3 117 Auditor Pertama 7 4 118 Fungsional Umum/Staf 18 10 28
Jumlah 44 20 64
Sarana dan Prasarana
Secara umum kondisi sarana dan prasarana pada Inspektorat masih
kurang memadai. Inventaris yang masih dalam kondisi baik untuk digunakan
dalam kegiatan operasional kantor antara lain terdiri atas :
Tabel I.7
Sarana Dan Prasarana
NO URAIAN KETERANGAN
A Prasarana
1 Luas Tanah 1.987 M2
Luas Gedung (4 Unit) 794 M2
Jaringan Listrik 1 Unit
Jaringan PDAM 1 Unit
B Sarana
1 Kendaraan Bermotor
Kendaraan Bermotor roda empat 7 buah
Kendaraan Bermotor roda dua 5 buah
2 Meja Tulis
Meja Kerja 42 buah
Meja Komputer 4 buah
Meja Rapat 2 set
3 Kursi
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 13
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
NO URAIAN KETERANGAN
Kursi Putar 37 buah
Kursi Tamu 5 set
Kursi Lipat 4 buah
Kursi Rapat 50 buah
4 Lemari 7 Buah
Filling Cabinet 19 buah
5 Computer 5 unit
6 Printer 12 unit
7 UPS 6 buah
8 Laptop 26 buah
9 Dispenser 1 buah
10 Mesin ketik 4 buah
11 Pesawat Telpon 3 buah
12 Camera 2 buah
13 Handycam 1 buah
14 Jam dinding 15 buah
15 Tape Wireles 1 buah
16 AC Split 20 buah
17 Brankas 1 buah
18 Microphon 1 buah
19 Intercom Mobil 1 buah
20 Mesin absensi 1 buah
21 Sofa 5 set
6. ISU STRATEGIS INSPEKTORAT
Isu Strategis yang berkaitan dengan Inspektorat Kabupaten Paser
dalam menjalankan Tugas Pokok dan Fungsinya dihadapkan pada beberapa
hal berikut :
a. Opini WTP atas Laporan Keuangan Daerah.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 14
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Salah satu indikator keberhasilan tata kelola keuangan pemerintah
daerah sesuai Standar Akuntansi Pemerintah adalah ketika Pemerintah
Daerah mendapatkan opini WTP dari BPK. Mengingat pada tahun
2018 Pemerintah Kabupaten Paser mendapatkan opini WTP atas
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2018, maka
ini menjadi tantangan serius bagi Inspektorat dan jajaran Pemerintah
Daerah Kabupaten Paser agar Pemerintah Kabupaten Paser dalam lima
tahun kedepan mempertahankan opini WTP tersebut. Untuk itu perlu
perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Paser dan seluruh
stakeholder terkait, agar peran Inspektorat saat ini dan kedepan dalam
reviu laporan keuangan dapat didukung dengan optimal. Komitmen
ini sejalan dengan amanat yang terkandung di dalam Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan
Kinerja Instansi Pemerintah;
b. Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah ( SPIP).
Masih adanya temuan-temuan berulang hasil pemeriksaan oleh APIP
maupun BPK merupakan pertanda bahwa maturitas SPIP masih perlu
ditingkatkan. Kondisi ini tentunya amanat bagi Inspektorat untuk
membangun SPIP yang efektif di setiap pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi OPD sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah
Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah.
c. Mandat Kebijakan Pengawasan.
Setiap tahun Pemerintah Kabupaten Paser menetapkan kebijakan
pengawasan melalui Peraturan Bupati dengan berpedoman pada
kebijakan kebijakan yang ditetapkan oleh Kementerian Dalam Negeri.
Dalam kebijakan pengawasan tersebut terdapat mandat pengawasan
yang harus ditindaklanjuti oleh seluruh pemerintah daerah. Namun
demikian Peraturan Bupati tentang kebijakan pengawasan tersebut belum
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 15
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
dapat menindaklanjuti seluruh mandat pengawasan. Beberapa mandat
pengawasan yang belum ditindaklanjuti tersebut antara lain Pembentukan
Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG), Pembangunan Zona Integritas
menuju Wilayah Bebas Korupsi (W BK) dan Wilayah Birokrasi Bersih
dan Melayani (WBBM), Pengelolaan dan Tindak Lanjut Pelaporan
Pelanggaran (Wistle Blowing System), dan Penanganan Benturan
Kepentingan. Inspektorat Kabupaten Paser berkomitmen mengemban dan
melaksanakan mandat yang diterima sebagai upaya penguatan peran dan
kedudukan Inspektorat.
d. Penyelenggaraan kepemerintahan yang baik
Dengan adanya kemudahan teknologi informasi dan era keterbukaan
informasi dalam pelayanan publik dan penerapan prinsip-prinsip
kepemerintahan yang baik, maka kasus pengaduan yang disampaikan
masyarakat menunjukkan kecenderungan semakin meningkat. Inspektorat
Kabupaten Pekalongan berkomitmen meningkatkan pelayanan
masyarakat dengan menindaklanjuti setiap aduan yang disampaikan oleh
masyarakat
e. Sistem pelaporan dan tindaklajut hasil pengawasan berbasis teknologi
informasi (TI).
Salah satu kelemahan yang harus diperbaiki dalam rangka peningkatan
sistem pengawasan internal dan pengendalian kebijakan kepala daerah
adalah penyelesaian proses tindaklanjut temuan hasil pengawasan yang
terintegrasi dengan laporan evaluasi hasil pengawasan, sehingga
seluruh temuan hasil pengawasan Inspektorat Kabupaten Paser,
Inspektorat Provinsi Kalimantan Timur, BPK dan BPKP Perwakilan
Provinsi Kalimantan Timur dapat terselesaikan secara cepat dan akurat.
Untuk mengatasi kendala lambatnya proses tindaklanjut hasil
pengawasan, Inspektorat Kabupaten Paser berkomitmen membangun
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 16
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
dan mengembangkan Sistem Informasi Manajemen Pengawasan
(SIMWAS) yang mengintegrasikan proses tindaklanjut temuan dengan
laporan evaluasi hasil pengawasan yang dapat diaplikasikan oleh
seluruh Perangkat Daerah atau unit kerja obyek pemeriksaan sebagai
user dan Inspektorat Kabupaten Paser sebagai admin nya.
7. SISTEMATIKAN PENYUSUNANSistematika Penyusunan Laporan Kinerja Inspektorat Kabupaten Paser Tahun
2018 terdiri dari 4 (empat) Bab yaitu sebagai berikut :
BAB I. PENDAHULUANMenjelaskan secara ringkas latar belakang, maksud dan tujuan Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Gambaran Singkat tentang
Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi dan Personil Perangkat
Daerah serta Sistematika Penyusunan Laporan Kinerja Akuntabilitas Instansi
Pemerintah Tahun 2018.
BAB II. PERENCANAAN KINERJAMenjelaskan Ringkasan / Ikhtisar Perjanjian Kinerja Tahun 2018 yang
mendasarkan pada dokumen perencanaan
BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Kinerja Organisasi.
Menjelaskan capaian kinerja organisasi untuk setiap pernyataan kinerja
sasaran strategis Organisasi berdasarkan hasil pengukuran kinerja tahun
2018; pembandingan capaian kinerja tahun 2018 tahun 2017 berdasarkan
dokumen Renstra Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2016-2021; analisis
keberhasilan/kegagalan, hambatan/kendala dan permasalahan yang
dihadapi serta langka-langkah antisipatif yang diambil serta penyajian
realisasi anggaran
B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja.Menjelaskan evaluasi dan analisis capaian kinerja untuk mengukur
pencapaian kinerja guna memberikan informasi yang lebih transparan
mengenai mengenai pencapaian kinerja sebagaimana yang telah
ditargetkan pada tujuan rencana strategis (Renstra ) Tahun 2016-2021.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 17
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
C. Realisasi Anggaran Menjelaskan realisasi anggaran yang digunakan untuk setiap pernyataan
kinerja sasaran strategis dan yang telah digunakan untuk mewujudkan
kinerja Organisasi Perangkat Daerah sesuai dengan dokumen Perjanjian
Kinerja
BAB IV. PENUTUPMemuat kesimpulan umum atas capaian kinerja Inspektorat Kabupaten Paser
Tahun 2018 dan upaya / langkah di masa mendatang yang akan dilakukan oleh
Inspektorat Kabupaten Paser dalam rangka peningkatan kinerjanya
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
1. RENCANA STRATEGIS
Rencana Strategis (Renstra) Inspektorat Kabupaten Paser
merupakan dokumen yang disusun melalui proses sistematis dan berkelanjutan
serta merupakan penjabaran dari pada Visi dan Misi Kepala Daerah yang
terpilih dan terintegrasi dengan potensi sumber daya yang dimiliki oleh Daerah
yang ditetapkan untuk jangka waktu 5 ( lima ) tahun yaitu dari tahun 2016-2021.
Renstra Inspektorat Kabupaten Paser tersebut ditujukan untuk mewujudkan visi
dan misi daerah sebagaimana telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Paser Tahun 2016 – 2021.
Disamping itu pula, Renstra Inspektorat Kabupaten Paser diharapkan
dapat mewujudkan sinkronisasi dengan Renstra Inspektorat Jenderal
Kementerian Dalam Negeri, dan Inspektorat Provinsi Kalimantan Timur sebagai
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 18
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
suatu sistem perencanaan pembangunan nasional. Penyusunan Renstra
Inspektorat Kabupaten Paser telah melalui tahapan–tahapan yang simultan
dengan proses penyusunan RPJMD Kabupaten Paser Tahun 2016–2021
dengan memperhatikan isu-isu strategis di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Paser.Selanjutnya, Renstra Inspektorat Kabupaten Paser tersebut akan
dijabarkan kedalam Rencana Kerja (Renja) Inspektorat Kabupaten Paser yang
merupakan dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun. Di
dalam Renja Inspektorat Kabupaten Paser dimuat program dan kegiatan
prioritas yang diusulkan untuk dilaksanakan pada satu tahun mendatang.
Pemerintah Kabupaten Paser telah mengembangkan manajemen pemerintahan
yang baik (Good Governance), yang mana salah satu syarat pelaksanaannya
memerlukan keberadaan pemerintahan yang bersih (Clean Government).
Dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang bersih, peran
lembaga dan aparat pengawasan yang mampu bekerja secara profesional
menjadi sangat penting, karena pengawasan dapat memberikan keyakinan
yang memadai, memberikan peringatan dini, meningkatkan efektifitas
manajemen resiko serta memelihara dan meningkatkan kualitas tata kelola
penyelenggaraan tugas dan fungsi pemerintah. Aparatur pengawasan harus
menunjukkan kualitas yang baik dalam kemampuan, pengetahuan, dan
keterampilan serta keteladanan sikap perilaku, sehingga aparat pengawasan
akan mampu menerapkan manajemen pengawasan yang handal dan
menghidupkan sistem pengawasan yang terencana, terkoordinasi, dan teruji.
Dengan demikian diharapkan penyelenggaraan pemerintahan selalu dalam
koridor aturan yang berlaku dan dapat memberikan hasil kerja yang optimal
guna mendukung terwujudnya visi Kabupaten Paser.
2. INDIKATOR KINERJA UTAMA
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 19
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan
tata pemerintahan yang baik di Indonesia adalah diterbitkannya Peraturan
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/09/M.PAN /
5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di
Lingkungan Instansi Pemerintah, Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran
keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah.
Pemerintah Kabupaten Paser telah menetapkan Indikator Kinerja
Utama untuk tingkat Pemerintah Daerah dan masing-masing Satuan Kerja
Perangkat Daerah untuk meningkatkan akuntabilitas. Adapun penetapan target
Indikator Kinerja Utama Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2016 - 2021
adalah sebagai berikut :
Tabel II.1Indikator Kinerja Utama (IKU)
Tujuan dan Sasaran Strategis Indikator Kinerja1 2
Meningkatkan Sistem Pengawasan danAkuntabilitas Kinerja Pemerintah Daerah1. Meningkatnya Akuntabilitas Laporan
Keuangan dan Penyelesaian TindakLanjut Pengawasan Perangkat Daerah
1. Persentase Laporan KeuanganPerangkat Daerah yang sesuai SAP.
2. Persentase Penyelesaian TLHPPengawasan (APIP/BPK-RI)
2. Meningkatnya Penyelesaian PengaduanMasyarakat
1. Persentase Tingkat PenyelesaianPengaduan Masyarakat yang ditangani
3. Meningkatnya Akuntabilitas KinerjaInstansi Pemerintah
1. Persentase Organisasi PerangkatDaerah dengan nilai reviu SAKIP B
Meningkatkan Pengendalian InternPemerintah4. Meningkatnya Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah 1. Tingkat Maturitas (Level) Penerapan
SPIP Perangkat DaerahMeningkatkan Kualitas TenagaPengawasan5. Meningkatnya Kapabilitas APIP 1. Level Kapabilitas Aparat Pengawas
Intern Pemerintah (APIP)
3. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
Perjanjian kinerja pada dasarnya merupakan lembar/dokumen yang
berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan
instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 20
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen
penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas
kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber
daya yang tersedia.
Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan
atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome) yang
seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya. Dengan
demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang
dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud
kesinambungan kinerja setiap tahunnya.
Perjanjian Kinerja merupakan tekad dan janji rencana kinerja
tahunan yang akan dicapai oleh Inspektorat Kabupaten Paser. Perjanjian kinerja
ini menggambarkan capaian kinerja yang akan dwujudkan oleh Inspektorat
Kabupaten Paser dalam suatu tahun tertentu dengan mempertimbangkan
sumber daya yang dikelolanya.
Perjanjian Kinerja Tahun 2018 disusun berdasarkan pada Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 53
Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan
Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Tujuan disusunnya Perjanjian Kinerja adalah :
1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah
untuk meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja
Aparatur.
2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur.
3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan
sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 21
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi
dan supervisi atas perkembangan/ kemajuan kinerja penerima amanah.
5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.
Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif,
transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, Inspektur Kabupaten
Paser pada Tahun 2018 telah melakukan Perjanjian Kinerja dengan Bupati
Paser untuk mewujudkan target kinerja yang diperjanjikan. Namun demikian
perjanjian kinerja tersebut dibuat berdasarkan penetapan program dan kegiatan
pada Penetapan APBD Tahun 2018, sedangkan untuk pelaksanaan program
dan kegiatan pada Perubahan APBD Tahun 2018 tidak dilakukan pembaharuan
Perjanjian Kinerja Tahun 2018, dengan uraian sebagai berikut :
Tabel II. 2
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
INSPEKTUR INSPEKTORAT KABUPATEN PASER TAHUN
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target1 2 3 41 Meningkatnya Akuntabilitas
Laporan Keuangan danPenyelesaian Tindak LanjutPengawasan Perangkat Daerah
Persentase Laporan KeuanganPerangkat Daerah yang sesuaiSAP
60%
Persentase Penyelesaian TindakLanjut Hasil Pengawasan (APIPdan BPK-RI)
60%
2 Meningkatnya PenyelesaianPengaduan Masyarakat
Persentase Tingkat PenyelesaianPengaduan Masyarakat yangditangani
65%
3 Meningkatnya AkuntabilitasKinerja Instansi Pemerintah
Persentase Organisasi PerangkatDaerah dengan Nilai ReviuMinimal B
50%
4 Meningkatnya SistemPengendalian Intern Pemerintah
Tingkat Maturitas (Level)Penerapan SPIP PerangkatDaerah
Level 2
5 Meningkatnya Kapabilitas APIP Level Kapabilitas APIP 100%
Untuk mencapai target kinerja yang diperjanjikan Inspektur Inspektorat Kabupaten
Paser dalam Tahun Anggaran 2018 Anggaran Murni APBD melaksanakan 9
(sembilan) program yang didukung dengan anggaran sebesar Rp.2.849.007.100,00
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 22
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
yang seluruhnya bersumber dari APBD Kabupaten Paser dengan rincian sebagai
berikut :
No Program Anggaran Keterangan1 2 3 41 Program Pelayanan Administrasi
PerkantoranRp. 880.852.050,00 APBD
Kabupaten2 Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana.Rp. 45.350.000,00 APBD
Kabupaten3 Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Arapatur.Rp. 121.787.000,00 APBD
Kabupaten4 Program Peningkatan Pengembangan
Sistem Pelaporan Capaian KinerjaInstansi Pemerintah (LKJIP).
Rp. 1.000.000,00APBD
Kabupaten
5 Program Pengembangan Data/InformasiRp. 21.025.000,00 APBD
Kabupaten
1 2 3 46 Program Pengembangan Sistem
Pengawasan Internal dan PengendalianPelaksanaan Kebijakan KDH
Rp.1.485.711.250,00APBD
Kabupaten
7 Program Perencanaan PembangunanDaerah
Rp. 11.965.000,00 APBDKabupaten
8 Program Penyelenggaraan SistemPengendalian Internal Pemerintah
Rp. 64,905.200,00 APBDKabupaten
9 Program Pencegahan danPemberantasan KKN
Rp. 216.411.600,00 APBDKabupaten
TOTAL Rp. 2.849.007.100,00APBD
Kabupaten
Tabel II. 3
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
SEKRETARIS INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
No Sasaran Program/Kegiatan Indikator Kinerja Target1 2 3 41 Program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH
Persentase kasus pengaduan/ temuan pengawasan di lingkungan Pemerintah Daerah yang ditindaklanjuti
60%
2 Program perencanaan pembangunan daerah
Persentase PD yang menyusun dan menetapkan dokumen perencanaan dan penganggaran tepat waktu
100%
3Program Pencegahan dan Pemberantasan KKN
Persentase menurunnya tingkat KKN 65%
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 23
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
4Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Persentase Perangkat Daerah dan Inspektorat yang menyusun LKJ tepat waktu
100%
5Program pengembangan data/informasi
Persentase Perangkat Daerah yang Memiliki Media Diseminasi Informasi
100%
6Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Persentase Pejabat Fungsional yang telah mengikuti diklat fungsional
100%
7Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Persentase Perangkat Daerah yang terlayani 100%
8Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Persentase Perangkat Daerah yang tercukupi sarana prasarana untuk menunjang kinerja aparatur
100%
Untuk mencapai target kinerja yang diperjanjikan Sekretaris Inspektorat Kabupaten
Paser dalam Tahun Anggaran 2018 Anggaran Murni APBD, melaksanakan 26 (dua
puluh enam) kegiatan yang didukung dengan anggaran sebesar
Rp1.678.873.450,00 yang seluruhnya bersumber dari APBD Kabupaten Paser
dengan rincian sebagai berikut :
No Kegiatan Anggaran Keterangan1 2 3 41 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Rp. 69.300.000,00 APBD
Kabupaten2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik.Rp. 129.600.000,00 APBD
Kabupaten3 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan
Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional
Rp. 12.000.000,00APBD
Kabupaten
4 Penyediaan Jasa AdministrasiKeuangan
Rp. 165.943.600,00 APBDKabupaten
5 Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp. 49.885.000,00 APBDKabupaten
6 Penyediaan Barang Cetak danPenggandaan
Rp. 25.000.000,00 APBDKabupaten
7 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor.
Rp. 2.506.926,00 APBDKabupaten
8 Penyediaan Peralatan danPerlengkapan Kantor
Rp. 197.649.600,00 APBDKabupaten
9 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Rp. 2.281.924,00 APBDKabupaten
10 Penyediaan Bahan Bacaan danPeraturan Perundang-undangan
Rp. 2.700.000,00 APBDKabupaten
11 Penyediaan Makanan dan Minuman Rp. 9.960.000,00 APBDKabupaten
12 Penyediaan Rapat-Rapat Koordinasidan Konsultasi
Rp. 214.125.000,00 APBDKabupaten
13 Pengadaan Meubelair Rp. 1.700.000,00 APBD
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 24
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Kabupaten14 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan
Dinas OperasionalRp. 37.900.000,00 APBD
Kabupaten15 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan
Gedung Kantor.Rp. 5.750.000,00 APBD
Kabupaten16 Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil
PemeriksaanRp. 173.973.600,00 APBD
Kabupaten17 Pemutakhiran Data Tindak Lanjut Hasil
PemeriksaanRp. 109.550.000,00 APBD
Kabupaten18 Evaluasi Berkala Hasil Pemeriksaan Rp. 111.000.000,00 APBD
Kabupaten19 Fasilitasi Kegiatan Pencegahan dan
Pemberantasan KKNRp. 209.030.000,00 APBD
Kabupaten20 Fasilitasi Tuntutan Perbendaharan dan
Tuntutan Gati Rugi yang ditanganiRp. 0,00 APBD
Kabupaten21 Penyusunan Laporan Kinerja Perangkat
DaerahRp. 1.000.000,00 APBD
Kabupaten22 Bimbingan Teknis Rp. 54.800.000,00 APBD
Kabupaten23 Penyusunan Data Statistik Sektoral
Inspektorat Kabupaten PaserRp. 21.025.000,00 APBD
Kabupaten
1 2 3 424 Penyusunan Rencana Kerja (RENJA)
Perangkat DaerahRp. 1.975.000,00 APBD
Kabupaten25 Evaluasi Renja Rp. 9.990.000,00 APBD
Kabupaten26 Pendataan dan Penyebaran Blanko
LP2PRp. 60.327.800,00 APBD
Kabupaten
Tabel II. 4
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
KASUBBAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
No Kegiatan Indikator Kegiatan Anggaran (Rp) Target1 2 3 4 51 Penyediaan jasa surat
menyuratTerpenuhinya jasa surat menyurat 69.300.000,00
240 Surat
2 Penyediaan jasa komunikasi, sumber dayaair danlistrik
Terpenuhinya kebutuhan komunikasi telepon, air dan listrik kantor
129.600.000,00 12
Bulan
3 Penyediaan Jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional
Terpenuhinya jasa transportasi 12.000.000,00
6 Unit
4Penyediaan Alat Tulis Kantor
Terpenuhinya kebutuhan alat tulis kantor
49.885.000,00 42
Item
5 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Terpenuhinya kebutuhan Barang Cetak dan fotocopy
25.000.000,00 15
Exp
6 Penyediaan Komponen Terpenuhinya akan 50
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 25
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Instalasi Listrik/ Penerangan Bangunan Kantor
kebutuhan komponenlistrik
2.506.926,00 Buah
Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
Terpenuhinya kebutuhan barang perlengkapan kantor
197.649.600,00 3
Buah
8 Penyediaan peralatan rumah tangga
Terpenuhinya kebutuhan barang perlengkapan kantor
2.281.924,00 82
Buah
9 Penyediaan Bahan-bahan bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
Terpenuhinya bahan bacaan dan buku Peraturan perundang- undangan
2.700.000,00 504Exp
10 Penyediaan Makanan dan Minuman
Terpenuhinya kebutuhan makanan dan minuman rapat pegawai
9.860.000,00 171
Kotak
11 Rapat-rapat Koordinasi dan konsultasi
Terpenuhinya kebutuhan biaya perjalanan dinas pegawai
214.125.000,00 150Kali
1 2 3 4 512 Pemeliharaan
rutin/berkala kendaraan dinas operasional
Lancarnya kegiatan operasional pemeriksaInspektorat
37.900.000,00 7
Unit
13 Pemeliharaan rutin/berkala Peralatan gedung kantor
Terlaksananya kelancaran pekerjaan di Inspektorat
5.750.000,00 20
Unit
14 Pengadaan mebeleurTerpenuhi meubelair kantor Inspektorat 1.700.000,00
1Unit
15 Pendataan dan penyebaran blanko LP2P
Prosentase PNS yang menyampaikan Wajib LP2P tepat waktu
60.327.800,00 80
Persen
16 Bimbingan Teknis Jumlah Aparatur yang mengikuti Bintek
54.800.000,00 8Orang
Tabel II. 5
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
KASUBBAG PERENCANAAN PROGRAM INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
No Kegiatan Indikator Kegiatan Anggaran (Rp) Target1 2 3 4 51 Penyusunan laporan
Kinerja (LAKIP)Tersedianya Laporan Kinerja 1.000.000,00
1Laporan
2 Penyusunan Data Statistik Sektoral
Tersedianya Data Statistik Sektorat
21.025.000,00 1Laporan
3 Pemutakhiran Data Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan
Prosentase Rekomendasi temuan hasil pemeriksaan yang dimutakhirkan
109.550.800,00 100Persen
4 Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil
Prosentase rekomendasi temuan 60
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 26
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Pemeriksaan hasil pemeriksaan yangselesai ditindaklanjuti
173.973.600,00 Persen
5 Evaluasi Berkala Hasil Pemeriksaan
Jumlah Laporan Evaluasi Berkala/ IktisarHasil Pemeriksaan yangdilaksanakan
111.000.000,00 6
Laporan
6 Penyusunan Renja Perangkat Daerah
Dokumen Rencana Kerja 1.975.000,00
1Laporan
7 Evaluasi Renja Perangkat Daerah
Tersedianya bahan evaluasi Renja 9.990.000,00
4Laporan
8 Fasilitasi Kegiatan Pencegahan dan Pemberantasan KKN
Jumlah Laporan Kegiatan RAD PPK, PPPRG dan Sabarpungli
209.000.000,004
Dokumen
9 Fasilitasi Penanganan Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi
Prosentase Kasus kerugian TP-TGR yang ditangani
0,00 60
Persen
Tabel II. 6
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
KASUBBAG KEUANGAN INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
No Kegiatan Indikator Kegiatan Anggaran (Rp) Target1 2 3 4 51 Penyediaan Jasa
Administrasi KeuanganLaporan KeuanganAkhir Tahun 165.943.600,00
1Laporan
2 Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran
Jumlah DokumenLaporan 0,00
1Dokumen
3 Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun Jumlah Dokumen
Laporan
0,001
Dokumen
Tabel II. 7
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
IRBANWIL I, II, III DAN IV INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
No Sasaran Program/Kegiatan Indikator Kinerja Target1 2 3 41 Program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal danPengendalian PelaksanaanKebijakan KDH
Persentase kasus pengaduan/temuan pengawasan dilingkungan Pemerintah Daerahyang ditindaklanjuti
60%
2 Program PeningkatanPengembangan Sistem PelaporanCapaian Kinerja dan Keuangan
Persentase Perangkat Daerahdan Inspektorat yang menyusunLKJ tepat waktu
100%
3 Program Pencegahan danPemberantasan KKN
Persentase menurunnya tingkatKKN 65%
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 27
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
4 Program Penyelenggaraan SistemPengendalian Internal Pemerintah(SPIP)
Tingkat Maturitas SPIP (Level)Level 2
Untuk mencapai target kinerja yang diperjanjikan Inspektur Pembantu Wilayah I, II, III
dan IV Inspektorat Kabupaten Paser dalam Tahun Anggaran 2018 Anggaran Murni
APBD melaksanakan 16 (enam belas) kegiatan yang didukung dengan anggaran
sebesar Rp1.170.133.650,00 yang seluruhnya bersumber dari APBD Kabupaten
Paser dengan rincian sebagai berikut :
No Kegiatan Anggaran Keterangan1 2 3 41 Pelaksanaan Pengawasan Internal
Secara BerkalaRp. 490.955.650,00 APBD
Kabupaten2 Pemeriksaan dengan Tujuan
Tertentu/KhususRp. 64.470.600,00 APBD
Kabupaten
1 2 3 43 Penanganan Pengaduan Masyarakat Rp. 93.344.000,00 APBD
Kabupaten4 Reviu atas Laporan Keuangan
Perangkat DaerahRp. 71.520.000,00 APBD
Kabupaten5 Reviu atas Laporan Keuangan
Perangkat Daerah.Rp. 102.069.200,00 APBD
Kabupaten6 Evaluasi Laporan Kinerja Perangkat
Daerah.Rp. 25.000.000,00 APBD
Kabupaten7 Reviu Dokumen Rencana
Pembangunan dan Anggaran Daerah.Rp. 63.729.000,00 APBD
Kabupaten8 Monitoring secara berkala. Rp. 88.000.000,00 APBD
Kabupaten9 Pelaksanaan Pembinaan Kepada
Perangkat Daerah dan PemerintahanDesa.
Rp. 22.567.200,00 APBDKabupaten
10 Reviu atas Laporan Kinerja PemerintahDaerah.
Rp. 9.204.000,00 APBDKabupaten
11 Penerapan dan Evaluasi SistemPengendalian Intern Pemerintah
Rp. 40.770.000,00 APBDKabupaten
12 Evaluasi Penerapan/Pelaksanaan SPIP. Rp. 17.500.000,00 APBDKabupaten
13 Pelaksanaan SPIP di Perangkat Daerah. Rp. 6.635.200,00 APBDKabupaten
14 Pelatihan di Kantor Sendiri (PKS). Rp. 42.872.000,00 APBDKabupaten
15 Penilaian Angka Kredit Rp. 24.115.000,00 APBDKabupaten
16 Penerapan Zona Integritas menujuWBK/WBM
Rp. 7.381.000,00 APBDKabupaten
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 28
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Tabel II. 8
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
AUDITOR DAN P2UPD INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
No Kegiatan Indikator Kegiatan Anggaran (Rp) Target1 2 3 4 51 Pelaksanaan
Pengawasan Internal secara berkala
Jumlah laporan obyek pemeriksaan yang diaudit berdasarkan PKPT
490.955.650,0052
Laporan
2 Pemeriksaan dengan Tujuan Tertentu/Khusus
Jumlah Laporan HasilPemeriksaan dengan Tujuan Tertentu/ Khusus
64.470.000,008
Laporan
3 Penanganan Pengaduan Perangkat Daerah
Jumlah laporan pengaduan masyarakat yang ditangani
93.344.000,0010
LHP
1 2 3 4 54 Review atas Laporan
Keuangan Perangkat Daerah
Laporan Keuangan Perangkat Daerah yang di reviu berdasarkan PKPT
71.520.000,0016
OPD
5 Review atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah
Laporan Keuangan Pemda yang sesuai SAP
102.000.000,001
Dokumen
6 Evaluasi Laporan Kinerja Perangkat Daerah
Jumlah Laporan Kinerja Perangkat Daerah yang telah di Evaluasi berdasarkanPKPT dengan hasil kategori
25.000.000,0028
OPD
7 Review SAKIP Pemerintah Daerah
Terlaksananya Reviu SAKIP Pemerintah Daerah Kab. Paser
9.204.000,001
Dokumen
8 Review Dokumen Rencana pembangunan dan Anggaran Daerah
Jumlah Dokumen Rencana Pembangunan dan Anggaran Daerah yang telah direviu
63.729.200,003
Dokumen
9 Monitoring secara berkala
Jumlah Laporan HasilMonitoring
88.000.000,00 8Dokumen
10 Pelaksanaan Pembinaan kepada Perangkat Daerah dan Pemerintahan Desa
Jumlah Pembinaan terhadap Perangkat Daerah dan Pemerintahan Desa
22.567.200,004
Dokumen
11 Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah /Penerapan SPIP
Jumlah Perangkat Daerah yang menerapkan SPIP
40.770.000,0061
OPD
12 Evaluasi Penerapan SPIP
Jumlah SKPD yang dievaluasi menerapkan 17.500.000,00
48OPD
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 29
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
SPIP13 SPIP di OPD Jumlah kegiatan
yang dinilai resiko 6.635.200,005
Dokumen14 Pelatihan Kantor Sendiri
(PKS)Terselenggaranya di Kantor Sendiri
42.872.000,00 12Dokumen
15 Penilaian Angka KreditJumlah tenaga auditor dan P2UPD yang terhitung angka kredit
24.115.000,00 21Orang
16Penerapan Zona Integritas menuju WBK/ WBMM
Jumlah SKPD ditetapkan WBK/WBMM
7.381.600,002
OPD
BAB IIIAKUNTABILITAS KINERJA
A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang
Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Presiden
Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah,
serta Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan tata cara Review Atas Laporan Kinerja
Instansi Pemerintah, setiap instansi pemerintah wajib menyusun Laporan
Kinerja yang melaporkan progres kinerja atas mandat dan sumber daya yang
digunakannya.
Salah satu fondasi utama dalam menerapkan manajemen kinerja
adalah pengukuran kinerja dalam rangka menjamin adanya peningkatan dalam
pelayanan publik dan meningkatkan akuntabilitas dengan melakukan klarifikasi
output dan outcome yang akan dan seharusnya dicapai untuk memudahkan
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 30
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
terwujudnya organisasi yang akuntabel. Pengukuran kinerja dilakukan dengan
membandingkan antara kinerja yang (seharusnya) terjadi dengan kinerja yang
diharapkan. Pengukuran kinerja ini dilakukan secara berkala (triwulan) dan
tahunan. Pengukuran dan pembandingan kinerja dalam laporan kinerja harus
cukup menggambarkan posisi kinerja instansi pemerintah.
Dalam rangka melakukan evaluasi keberhasilan atas pencapaian
tujuan dan sasaran organisasi sebagaimana yang telah ditetapkan pada
perencanaan jangka menengah, maka digunakan skala pengukuran sesuai
formulir Tabel VII-C dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 Tahun 2010
tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang
Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah sebagai berikut :
Tabel III.1
Skala Nilai Peringkat Kinerja
No Interval Nilai Realisasi Kinerja Kriteria Penilaian Realisasi Kinerja
1 91 ≥ Sangat Tinggi
2 76 ≤ 90 Tinggi
3 66 ≤ 75 Sedang
4 51 ≤ 65 Rendah
5 ≤ 50 Sangat Rendah
Hasil pengukuran kinerja untuk tahun 2018 menunjukkan bahwa capaian kinerja
5 (lima) Sasaran Strategis adalah tinggi dengan tingkat capaian rata – rata
84,72 persen. Dan jika kita bandingkan dengan awal tahun Perencanaan
Strategis maka dapat kita lihat bahwa ada perbaikan kinerja di setiap sasaran
Strategis sebagaimana yang disebutkan secara rinci pada table berikut :
Tabel III.2
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 31
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Capaian Kinerja Seluruh Sasaran Strategis
No Sasaran Strategis2016 2017 2018% RC % RC %
kenaikan% RC %
Kenaikan1 2 3 5 6 7 81 Meningkatnya Akuntabilitas
Laporan Keuangan danPenyelesaian Tindak LanjutPengawasan PerangkatDaerah
81,19 80,13 -1,06 86,90 6,67
2 Meningkatnya PenyelesaianPengaduan Masyarakat 81,82 89,47 8,35 100 10,53
3 Meningkatnya AkuntabilitasKinerja Instansi Pemerintah 3,57 3,57 - 21,43 17.86
4 Meningkatnya SistemPengendalian InternPemerintah
Level 1 Level 1 Level 1 Level 3 2 Level
5 Meningkatnya KapabilitasAPIP 100 100 100 100 100
Adapun tingkat capaian kinerja Inspektorat Kabupaten Paser pada
Tahun 2018 berdasarkan hasil Pengukuran Capaian Perjanjian Kinerja Tahun
2018 di atas dapat diilustrasikan dalam tabel sebagai berikut :
Tabel III. 3 Pengukuran Capaian Perjanjian Kinerja Tahun 2018
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian1 2 3 4 5 6
1 Meningkatnya AkuntabilitasLaporan Keuangan danPenyelesaian Tindak LanjutPengawasan PerangkatDaerah
Persentase LaporanKeuangan PerangkatDaerah yang sesuai SAP
65% 100 % 153,85%
Persentase PenyelesaianTindak Lanjut HasilPengawasan ( APIP danBPK-RI )
75% 73,74% 98,32%
2 MeningkatnyaPenyelesaian PengaduanMasyarakat
Persentase TingkatPenyelesaian PengaduanMasyarakat yang ditangani
75% 100 133,33%
3 Meningkatnya AkuntabilitasKinerja Instansi Pemerintah
Persentase OrganisasiPerangkat Daerah denganNilai Reviu Minimal B
50% 21,43 % 42,86%
4 Meningkatnya SistemPengendalian InternPemerintah
Tingkat Maturitas (Level)Penerapan SPIPPerangkat Daerah
Level 2 Level 3 200%
5 Meningkatnya KapabilitasAPIP Level Kapabilitas APIP 100% 100% 100%
B. EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 32
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Pengukuran kinerja Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2018
menggunakan metode yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang
Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Selanjutnya berdasarkan hasil
pengukuran kinerja diatas dilakukan evaluasi dan analisis pencapaian kinerja
guna memberikan informasi yang lebih transparan mengenai mengenai
pencapaian kinerja sebagaimana yang telah ditargetkan pada tujuan Rencana
Strategis Inspektorat Tahun 2016 - 2021 melalui 5 (lima) sasaran strategis dan 6
(enam) indikator kinerja sasaran yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja
Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2018. Adapun evaluasi dan analisis tingkat
pencapaian kinerja dari 5 (lima) sasaran strategis Inspektorat Kabupaten Paser
pada Tahun 2018 tersebut adalah sebagai berikut :
Sasaran strategis ini merupakan salah satu upaya mencapai tujuan :
“Meningkatkan Sistem Pengawasan dan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Daerah”. Untuk mengukur tingkat pencapaian sasaran ini dapat dilihat pada
tabel berikut :Tabel III. 4
Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran Strategis 1
No Sasaran Strategis Indikator KinerjaTargetAkhir
Renstra
Realisasi2017 2018 Tingkat
Kemajuan(Capaian)
1 2 3 4 5 6 71 Meningkatnya
Akuntabilitas LaporanKeuangan danPenyelesaian TindakLanjut PengawasanPerangkat Daerah
Persentase LaporanKeuangan PerangkatDaerah yang sesuaiSAP
70% 100%
100 % 100%
PersentasePenyelesaian TindakLanjut HasilPengawasan ( APIPdan BPK-RI )
85% 60,26% 73,80 % 13,54 %
Pada tabel III.4 Pencapaian sasaran indikator kinerja adalah Meningkatnya
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 33
SASARAN STRAGEGIS 1
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Akuntabilitas Laporan Keuangan dan Penyelesaian Tindak Lanjut Pengawasan
Perangkat Daerah yang dilaksanakan melalui Program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH serta
didukung dengan 7 (tujuh) kegiatan dalam capaian indikator kinerja pada sasaran
strategis 1 sebagai berikut :
Tabel III.5Capaian Kinerja Kegiatan pada Sasaran Strategis 1 pada tahun 2018
No Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi %1 2 3 4 5 71 Reviu atas laporan
keuangan Perangkat DaerahJumlah Laporan Keuangan PD yang direviu berdasarkan PKPT
16PD
16PD 100
2 Reviu atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah
Jumlah Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang sesuai SAP
1
Dokumen
1
Dokumen
100
3 Reviu Dokumen Rencana Pembangunan dan Anggaran Daerah/RPJMD
Dokumen Rencana Pembangunan dan Anggaran Daerah/RPJMD yang telah direviu
3
Dokumen
3
Dokumen
100
4 Pelaksanaan pengawasan internal secara berkala
Jumlah laporan objek pemeriksaan yang diaudit berdasarkan PKPT
54Laporan
35Laporan 64,81
Jumlah Laporan Hasil Monitoring8
Laporan8
Laporan 100Jumlah Pembinaan Perangkat Daerah dan Pemerintahan Desa
4Laporan
8Laporan 200
5 Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan
Persentase rekomendasi temuan hasil pemeriksaan yang selesai ditindaklanjuti
75%
3 Dok
73,80 %3 Dok
98,32100
6 Pemutakhiran Data Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan
Persentase rekomendasi temuan hasil pemeriksaan yang dimutakhirkan
100%
3 Dok
74.94 %3 Dok
99,92100
7 Evaluasi berkala hasil temuan pengawasan
Evaluasi Berkala/Iktisar Temuan Hasil Pengawasan yang dilaksanakan
6Laporan
6Laporan 100
Capaian Kinerja ( Rata-Rata ) 107
Berdasarkan skala pengukuran, tingkat capaian kinerja pada kegiatan indikator
kinerja untuk mendukung capaian kinerja Sasaran Strategis 1, dengan capaian
kinerja rata-rata sebesar 107% dan kategori sangat Tinggi, dan terdapat 2 (dua)
kegiatan belum mencapai target kegiatan indikator kinerja yang telah ditetapkan
yaitu Kegiatan pelaksanaan pengawasan secara berkala dengan indikator kinerja
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 34
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
antara lain : 1) Jumlah laporan objek pemeriksaan dengan capaian kinerja
64,81,33%. Hal tersebut disebabkan Usulan penambahan anggaran dengan
tujuan agar dapat menambah jumlah obrik pemeriksaan tidak dapat dipenuhi oleh
Pemerintah daerah sehingga dengan keterbatasan dana yang ada, inspektorat
hanya mampu untuk melakukan pemeriksaan terhadap 35 Obrik. 2) Evaluasi
Berkala Hasil Temuan Pengawasan dengan capaian kinerja 66,57%. Setelah
dilakukan analisis resiko yang disesuaikan dengan beban kerja, jumlah SDM serta
ketersediaan Dana maka untuk tahun 2018 inspektorat hanya mampu melakukan
kegiatan Evaluasi Berkala ke 4 Obrik sehingga dari enam laporan yang ditargetkan
hanya 4 Laporan yang dapat dipenuhi.
Untuk mendukung pencapaian indikator kinerja dalam Persentase Penyelesaian
Tindak Lanjut dari Hasil Pengawasan (APIP dan BPK-RI) dengan target capaian
kinerja sebesar 75% yang telah ditetapkan dalam perjanjian kinerja atau renstra
2016-2021 Inspektorat Kabupaten Paser, maka dari satu sasaran strategis yaitu
Meningkatnya Akuntabilitas Laporan Keuangan dan Penyelesaian Tindak Lanjut
Pengawasan Perangkat Daerah dengan 2 (dua) indikator kinerja dalam capaian
indikator kinerja sebagai berikut :1. a. Indikator Persentase Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dan
Persentase Laporan Keuangan OPD yang sesuai SAP telah
dilaksanakan dengan reviu atas laporan keuangan pemerintah daerah,
capaian opini atas laporan keuangan pemerintah Daerah Kabupaten
Paser pada tahun 2018 dengan mendapatkan opini Wajar Tanpa
Pengecualian (WTP). Untuk memperoleh keyakinan yang memadai
atas kewajaran laporan keuangan tersebut, BPK juga melakukan
pemeriksaan terhadap sistem pengendalian intern dan kepatuhan
terhadap perundang-undangan. Dalam rangka untuk mencapai target
opini BPK berupa WTP atas Laporan Pengelolaan Keuangan
Kabupaten Paser , telah dilakukan upaya-upaya antara lain melakukan
perbaikan penatausahaan persedian, melakukan proses
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 35
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
perbaikan/inventarisasi aset yang dimiliki, pendataan tanah, koordinasi
dengan instansi terkait. Reviu Atas Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah Kabupaten Tahun Anggaran 2015 merupakan reviu terakhir yang
dilakukan oleh Inspektorat Kabupaten Paser dengan metode Cash Basis
atau berbasis kas. Selanjutnya untuk tahun-tahun berikutnya reviu LKPD
dengan metode cash basis sudah diubah menjadi metode akrual basis.
b. Untuk Indikator Jumlah Laporan Keuangan OPD yang direviu
berdasarkan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) dengan
tingkat pencapaian 100%. dengan predikat Sangat Tinggi.Pada Anggaran Murni Tahun 2018 Inspektorat telah melakukan
pengawasan reviu laporan keuangan Tahun 2018 sebanyak 16 (enam
belas) Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Hal in dilakukan reviu atas
laporan keuangan OPD untuk memonitoring kelengkapan dan
kesempurnaan Laporan Keuangan OPD yang dilaksanakan sebagai
dokumen audit BPK-RI dan mengecek kebenaran dokumen
penatausahaan keuangan dan pengelolaan aset OPD. Reviu
pengelolaan keuangan SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Paser
merupakan sarana komunikasi dan salin tukar informasi terhadap
berbagai peraturan Pemerintah mengenai penatausahaan keuangan dan
permasalahan yang dihadapi untuk memperoleh keyakinan yang
memadai atas kewajaran laporan keuangan SKPD tersebut, dimana
BPK-RI juga melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan
pemerintah daerah terhadap sistem pengendalian intern dan kepatuhan
terhadap perundang-undangan.
2. Untuk indikator Persentaser Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pengawasan
APIP Inspektorat Kabupaten Paser dan BPK-RI Perwakilan Provinsi
Kalimantan Timur dengan tingkat capaian kinerja rata-rata sebesar 73,80%
adalah sebagai berikut :a. APIP Inspektorat Kabupaten Paser berdasarkan pemeriksaan reguler
sebanyak 1.640 temuan dengan 1.975 rekomendasi, yang sudah
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 36
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
ditindaklanjuti 1.096 rekomendasi, belum ditindaklanjuti 583 rekomendasi
dan masih dalam proses tindaklanjutnya 297 rekomendasi dengan
persentase penyelesaian tindaklanjutnya sebesar 51,13% b. Inspektorat Kabupaten Paser berdasarkan Pemeriksaan Khusus
sebanyak 337 temuan dengan 484 rekomendasi, yang sudah
ditindaklanjuti 152 rekomendasi, belum ditindaklanjuti 300 rekomendasi
dan masih dalam proses tindaklajutnya 32 rekomendasi dengan
persentase penyelesaian tindaklanjutnya sebesar 31,40%.c. Inspektorat Kabupaten Paser berdasarkan Menangani Pengaduan
Masyarakat sebanyak 14 temuan dengan 14 rekomendasi, dan sudah
ditindaklanjuti sebanyak 14 rekomendasi, dengan persentase
penyelesaian tindaklanjutnya sebesar 100%.d. BPK-RI Perwakilan Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur sebanyak 333
temuan dengan 751 rekomendasi, yang sudah ditindaklanjuti 563
rekomendasi, belum sesuai dengan rekomendasi atau tindak lanjut masih
dalam proses 175 rekomendasi, belum ditindaklanjuti 11 temuan dan
rekomendasi yang tidak dapat ditindaklanjuti dengan alasan yang
sah 2 temuan dengan persentase penyelesaian tindaklanjutnya
sebesar 75,23%. Rendahnya tingkat capaian rata-rata kinerja penyelesaian tindak
lanjut tersebut di atas disebabkan antara lain :- kurangnya kesadaran dan respon dari obrik terkait untuk
melakukan penyelesaian tindak lanjut hasil temuan pengawasan.- kurangnya pemahaman Organisasi Perangkat Daerah dalam
memahami rekomendasi mengakibatkan upaya tindak lanjut yang
telah dilakukan tidak sesuai dengan rekomendasi yang telah
diberikan. - Belum adanya komitmen dari obrik untuk melakukan percepatan
penyelesaian tindak lanjut tersebut. - Belum adanya perangkat peraturan daerah yang mengikat terkait
dengan Tindak Lanjut Temuan yang meliputi batas waktu
penyelesaian serta sanksi terkait tindak lanjut temuan yang ada.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 37
SASARAN STRAGEGIS 2
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Sasaran strategis ini merupakan salah satu upaya mencapai tujuan :
“Meningkatkan Sistem Pengawasan dan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Daerah”. Untuk mengukur tingkat pencapaian sasaran ini dapat dilihat pada
tabel berikut :Tabel III.6
Perbandingan Realisasi Kinerja s.d Periode Renstra Sasaran Strategis 2
No Sasaran Strategis Indikator KinerjaTargetAkhir
RenstraRealisasi
TingkatKemajuan(Capaian)
2017 2018
1 2 3 4 5 61 Meningkatnya
PenyelesaianPengaduanMasyarakat
Persentase TingkatPenyelesaianPengaduanMasyarakat
70 % 89,47% 100% +10,53 %
Pada tabel III.6 dapat diketahui bahwa Penanganan penyelesaian pengaduan
masyarakat yang dilakukan oleh inspektorat pada tahun 2018 mengalami
peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Capaian indikator kinerja
ini dilaksanakan dengan satu Program yaitu Program Pencegahan dan
Pemberantasan Korupsi serta didukung dengan 4 (empat) kegiatan dalam
capaian indikator kinerja pada sasaran strategis 2 sebagai berikut :Tabel III.7
Capaian Kinerja Kegiatan pada Sasaran Strategis 2 pada tahun 2018
No Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisas
i
%
1 2 3 4 5
1 Penanganan pengaduanmasyarakat
Laporan pengaduan masyarakat yang ditangani
14Laporan
14Laporan 100
Laporan pemeriksaan dengan tujuan tertentu/khusus (APH & LHKASN)
4Laporan
1Laporan 25
2 Fasilitasi KegiatanPencegahan danPemberantasan Korupsi
Jumlah Kegiatan RAD PPK, PPRG, TP4D dan Saberpungli 4
Dokumen4
Dokumen 100
3 Fasilitasi Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi
Persentase Kasus kerugian TP.TGR yang ditangani 60% 19% 31.60
1 2 3 4 54 Penerapan Zona Integritas
pada Perangkat DaerahPenerapan Zona Integritas menuju WBK/WBBM
2PD
2PD 100
Capaian Kinerja ( Rata-Rata ) 71.52
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 38
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Dari skala pengukuran, tingkat capaian kinerja sasaran strategis 2
dengan capaian kinerja rata-rata sebesar 71,52% dan kategori Sedang, dengan
tingkat pencapaian sebagai berikut :1. Indikator Jumlah Laporan Hasil Pemeriksaan Khusus, pada Tahun 2018
Inspektorat Kabupaten Paser dari 14 (enam belas ) Kasus atas pengaduan
masyarakat, telah menangani seluruh kasus pengaduan yang ada . Dengan
tingkat pencapaian 100% dengan predikat Tinggi.
2. Indikator Jumlah Laporan Hasil Pemeriksaan Tujuan Tertentu, pada Tahun
2018 Inspektorat Kabupaten Paser hanya menangani 1 (satu), realisasi target
4 (empat) Laporan dengan tingkat pencapaian 25% dengan predikat Rendah.
Rendahnya Capaian tersebut dikarenakan Pelaksanaan Pemriksaan dengan
Tujuan Khusus/ tertentu bersifat konsidisonal, dan pada tahun 2018
Pemeriksaan dengan tujuan Khusus/ Tertentu dilakukan dalam rangka
Memeriksa Harta Kekayaan ASN.
3. Indikator Fasilitasi Kegiatan Pencegahan dan Pemberantasan korupsi
adalah sangan tinggi yakni 100 %, hal tersebut dari Penyusunan RAD
PPK, pelaksanaan TP4D yang telah melakukan pertemuan sebanyak 4
kali.PPK) sehingga tingkat pencapaian 100% dengan predikat Sangat Tinggi
.4. Indikator Prosentase kasus kerugian TP.TGR yang ditangani, pada tahun
2018 tingkat pencapaian 16%, dengan predikat Sangat Rendah. Capaian
tersebut sama dengan Capaian tahun 2017 yang terdiri dari 20 Kasus,
dengan jumlah kerugian sebesar Rp. 14.068.618.224,00 sampai dengan
tanggal 31 Desember 2017 telah diproses penyelesaiannya melalui Majelis
Pertimbangan TP-TGR Kabupaten Paser sebesar Rp. 2.200.461.142,18
adapun sisa yang belum selesai sebesar Rp. 11.465.543.081,83 dengan
rincian sebagai berikut :1. Yang masih dalam proses pengembalian sebanyak 8 kasus dengan nilai
sebesar Rp. 1.758.737.719,99
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 39
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
2. Yang minta ditinjau kembali oleh pihak ketiga sebanyak 7 kasus dengan
nilai sebesar Rp. 5.644.211.557,65
Disamping kasus kerugian yang sudah ditangani Tim Majelis
Pertimbangan TP.TGR Kabupaten Paser, juga terdapat kasus kerugian
yang masih ditangani Sekretariat Majelis Pertimbangan TP.TGR
Kabupaten Paser. Adapun kasus kerugian yang ditangani Sekretariat
Majelis TP.TGR Kabupaten Paser selesaikan secara damai dengan
jumlah pengembalian sampai dengan akhir Desember 2017 sebesar Rp.
402.614.000,00.
Rendahnya Tingkat capaian Realisasi TP-TGR dikarenakan kurangnya
Komitmen dari Kepala Daerah, Majelis TP-TGR dan Pejabat terkait dalam
upaya untuk menyelesaikan kasus TP-TGR, serta belum adanya
Peraturan dan kebijakan yang komperehensif meliputi mekanisme, jangka
waktu penyelesaian serta Sanksi terkait Penyelesaian Kasus TP-TGR .
Sasaran strategis ini merupakan salah satu upaya mencapai tujuan :
“Meningkatkan Sistem Pengawasan dan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Daerah”. Untuk mengukur tingkat pencapaian sasaran ini dapat dilihat pada
tabel berikut :
Tabel III.8Perbandingan Realisasi Kinerja s.d Periode Renstra Sasaran Strategis 3
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
Akhir
Renstra
Realisasi
2017 2018Tingkat
Kemajuan(Capaian)
1 2 3 4 5 6
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 40
SASARAN STRAGEGIS 3
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
1 MeningkatnyaAkuntabilitas KinerjaInstansi Pemerintah
PersentaseOrganisasi PerangkatDaerah dengan NilaiReviu SAKIP MinimalB
90%3,57%
(1 OPD)25%
(7 OPD)21,43%(6 OPD)
Pada tabel III.8 dapat dilihat bahwa terdapat perbaikan kinerja diman aterjadi
peningkatan Jumlah OPD yang mendapat nilai Reviu Sakip minimal B dari hanya
1 Opd pada tahun 2017 menjadi 7 pada tahun 2018. Capaian indikator kinerja ini
dilaksanakan dengan satu Program yaitu Program Peningkatan
Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan serta
didukung dengan 3 (tiga) kegiatan dalam capaian indikator kinerja pada sasaran
strategis 3 sebagai berikut :Tabel III.9
Capaian Kinerja Kegiatan pada Sasaran Strategis 3 pada tahun 2018
No Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi %1 2 3 4 51 Penyusunan Laporan Kinerja
(LAKIP) Perangkat Daerah Jumlah Laporan Kinerja 1
Laporan1
Laporan 1002 Evaluasi Laporan Kinerja
Perangkat DaerahJumlah Laporan Kinerja Perangkat Daerah yang telahdievaluasi berdasarkan PKPT
28
Dokumen
28
Dokumen
100
3 Reviu atas Laporan Kinerja Pemerintah Kabupaten Paser
Dokumen Reviu atas laporan kinerja Pemerintah Kabupaten Paser
1
Dokumen
1
Dokumen
100
Capaian Kinerja ( Rata-Rata ) 100
Berdasarkan skala pengukuran, tingkat capaian kinerja sasaran
strategis 3 dengan capaian kinerja rata-rata sebesar 100%, dan kategori
Sangat Tinggi, dengan hasil evaluasi terhadap 28 LAKIP OPD Tahun 2017
dilingkungan Pemerintah Kabupaten Paser secara umum dapat digambarkan
hasilnya sebagai berikut : 1 (satu) OPD dengan kategori BB (sangat baik), 6
(satu) OPD dengan kategori B (baik),18 (delapan belas) OPD dengan kategori
CC (cukup memadai, perlu banyak perbaikan yang tidak mendasar), 7 (tujuh)
OPD dengan kategori C (kurang, perlu banyak perbaikan, termasuk perubahan
yang sangat mendasar) dan 1 (satu) OPD dengan kategori D (sangat kurang,
perlu banyak sekali perbaikan dan perubahan yang sangat mendasar). Dari hasil
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 41
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
evaluasi 28 OPD tersebut , perlu adanya perbaikan khusus dalam hal indikator
dan target kinerja sasaran yang dapat menggambarkan hasil (outcome) yang
akan dicapai secara nyata dengan rumusan yang lebih spesifik, terukur, realistis
untuk dicapai dan relevan dengan sasaran/tujuan serta diharapkan pada tahun-
tahun mendatang diperlukan adanya perencanaan kinerja yang baik, pengukuran
kinerja yang akurat, pelaporan kinerja yang tepat waktu dan monitoring serta
evaluasi atas kinerja yang berkelanjutan dan adanya perbaikan terhadap
capaian kinerja yang telah ditetapkan.
Sasaran strategis ini merupakan salah satu upaya mencapai tujuan :
“Meningkatkan Pengendalian Intern Pemerintah”. Untuk mengukur tingkat
pencapaian sasaran ini dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel III.10Perbandingan Realisasi Kinerja s.d Periode Renstra Sasaran Strategis 4
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Target
Akhir
Renstra
Realisasi
2017 2018Tingkat
Kemajuan(Capaian)
1 2 3 4 5 6 7
1Meningkatnya SistemPengendalian Intern
Pemerintah
Tingkat Maturitas(Level) PenerapanSPIP Perangkat
Daerah
Level 5 Level 1 Level 3 200 %
Capaian indikator kinerja pada table III. 10 diatas dilaksanakan dengan satu
Program yaitu Program Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah serta didukung dengan 3 (tiga) kegiatan dalam capaian indikator
kinerja pada sasaran strategis 4 sebagai berikut :Tabel III.11
Capaian Kinerja Kegiatan pada Sasaran Strategis 4 pada tahun 2018
No Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi %1 2 3 4 51 Penyelenggaraan Sistem
Pengendalian InternalPemerintah (SPIP)
Jumlah Perangkat daerah yang melaksanakan SPIP
122OPD
0OPD
0 %
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 42
SASARAN STRAGEGIS 4
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
2 Evaluasi PenerapanPelaksanaan SPIP
Jumlah Perangkat Daerah yang di evaluasi menerapkan SPIP
48OPD
16OPD 33,33 %
3 Pelaksanaan SPIP di OPDJumlah Perangkat Daerah yang menerapkan SPIP dan jumlah kegiatan yang dinilai resikonya
5Dokumen
5OPD
100%
Capaian Kinerja ( Rata-Rata ) 66,67
Berdasarkan skala pengukuran, tingkat capaian kinerja sasaran
strategis 4 sebesar 66,67%, dengan kategori Sedang, Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah dalam Peraturan Pemerintah RI Nomor 60 Tahun 2008
adalah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara
terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan
yang memadai atas tercapainya tujuan OPD, melalui kegiatan yang efektif dan
efisien, keadilan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara dan ketaatan
terhadap peraturan perundang-undangan.
Sasaran strategis ini merupakan salah satu upaya mencapai tujuan :
“Meningkatkan Kualitas Tenaga Pengawasan”. Untuk mengukur tingkat
pencapaian sasaran ini dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel III.12 Perbandingan Realisasi Kinerja s.d Periode Renstra Sasaran Strategis 5
No Sasaran Strategis Indikator KinerjaTargetAkhir
Renstra
Realisasi TingkatKemajuan2017 2018
1 2 3 4 5 61 Meningkatnya
Kapabilitas APIPLevel KapabilitasAparat PengawasInternal Pemerintah(APIP)
100% 100%Level 2
100 %Level 3
100 %
Capaian indikator kinerja pada table III.12 tersebut dilaksanakan dengan satu
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 43
SASARAN STRAGEGIS 5
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Program yaitu Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur serta
didukung dengan 4 (empat) kegiatan dalam capaian indikator kinerja pada
sasaran strategis 5 sebagai berikut :Tabel III.13
Capaian Kinerja Kegiatan pada Sasaran Strategis 5 pada tahun 2018
No Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi %1 2 3 4 51 Bimbingan Teknis dan Ujian
Sertifikasi Auditor/P2UPDJumlah Pengawas APIP yang bersertifikat
28Orang
33Orang 117,86
2 Pelatihan Teknis Pengawasandan Penialaian AkuntabilitasKinerja
Jumlah Aparatur yang mengikuti Bintek
10Orang
7Orang 70
3 Pelatihan Kantor Sendiri (PKS)Jumlah Laporan Kantor Sediri (PKS)
12Laporan
15Laporan 125
4 Penilaian Angka KreditJumlah Tenaga Auditor danP2UPD yang terhitung Angka Kreditnya
28Orang
38Orang 135,71
Capaian Kinerja ( Rata-Rata ) 346,79
Berdasarkan skala pengukuran, tingkat capaian kinerja sasaran
strategis 5 dengan capaian kinerja rata-rata sebesar 346,79%, dan kategori
Sangat Tinggi. Dari tabel III.13 di atas dapat diketahui bahwa pencapaian dalam
kegitan PelatihanTeknis Pengawasan dan Penilaian Akuntabilitas Kinerja tidak
sesuai dengan target yang telah ditetapkan atau tidak dilaksanakan karena
adanya keterbatasan dana yang tersedia setelah diusulkan dalam anggaran
murni mapun anggaran perubahan Tahun 2017. Selanjutnya terdapat 3 (dua)
kegiatan yang telah dilaksanakan dengan baik adalah sebagai berikut :1. Indikator Jumlah Pelaksanaan Pelatihan Kantor Sendiri (PKS), dengan
tingkat pencapaian 125% dengan predikat Sangat Tinggi. Hal ini disebabkan
Pejabat Auditor dan P2UPD yang ada di Inspektorat Kabupaten Paser
sebanyak 33 Orang telah melaksanakan Pelatihan di Kantor Sendiri
sebanyak 15 kali selama setahun.
2. Indikator Jumlah Tenaga Auditor dan P2UPD yang terhitung angka
kredit poinnya, dengan tingkat pencapaian 135,71% dengan predikat
Sangat Tinggi. Pada Tahun 2017 Pejabat Auditor dan P2UPD yang bisa
terhitung angkat kreditnya berjumlah 48 orang dari target 28 orang
fungsional.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 44
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Sedangkan hasil pengukuran kinerja untuk tahun 2018 menunjukan bahwa
rata-rata capaian indikator kinerja 4 (empat) sasaran program dan kegiatan
penunjang adalah 346,97 % secara rinci tingkat pencapaian seluruh indikator
kinerja sasaran program dan kegiatan penunjang adalah sebagai berikut :
Tabel III.14
Capaian sasaran Indikator Kinerja Seluruh Program dan Kegiatan Penunjang
No Sasaran2016 2017 2018
% RC %C % RC %C % RC %C1 2 3 4 5 6 7 81 Program Pengembangan
Data/Informasi 100 100 100 100 100 100
2 Program PerencanaanPembangunan Daerah 100 100 100 100 100 100
3 Program Pelayanan AdministrasiPerkantoran 100 100 100 100 100 100
4 Program Peningkatan Saranadan Prasarana Aparatur 100 100 100 100 100 100
Pencapaian Indikator kinerja seluruh program dan kegiatan tahun 2018 adalah
sebagai berikut :
Program 1 : Pengembangan Data /Informasi
Capain sasaran indikator kinerja program dan kegiatan penunjang rata-rata
mencapai 100% atau masuk dalam kategori sangat tinggi dalam usaha
pencapaian sasaran program dan kegiatan di atas, Inspektorat Kabupaten Paser
menetap 1 kegiatan dan 1 Indikator Kinerja seperti Nampak pada tabel berikut :
Tabel III.15
Capaian Sasaran Indikator Kinerja Program 1
Pengembangan Data / Informasi
No Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi %1 2 3 4 51 Penyusunan Data Statistik
Sektoral Inspektorat Kab. PaserJumlah Laporan DataStatistik SektoralInspektorat
1Laporan
1Laporan 100
Capaian Kinerja ( Rata-Rata ) 100
Program 2 : Perencanaan Pembangunan Daerah
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 45
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Capain sasaran indikator kinerja program dan kegiatan penunjangn rata-rata
mencapai 100% atau masuk dalam kategori sangat tinggi dalam usaha
pencapaian sasaran program dan kegiatan di atas, Inspektorat Kabupaten Paser
menetap 2 kegiatan dan 2 Indikator Kinerja seperti Nampak pada tabel berikut :
Tabel III.16
Capaian Sasaran Indikator Kinerja Program 2
Perencanaan Pembangunan Daerah
No Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi %1 2 3 4 51 Penyusunan rencana kinerja
(Renja) Perangkat Daerah Dokumen rencana kerja 1
Dokumen1
Dokumen 100
2 Evaluasi RenjaLaporan bahan evaluasi renja
4Laporan
4Laporan 100
Capaian Kinerja ( Rata-Rata ) 100
Program 3 : Pelayanan Adminstrasi Perkantoran
Capain sasaran indikator kinerja program dan kegiatan penunjangn rata-rata
mencapai 100% atau masuk dalam kategori Sangat Tinggi dalam usaha
pencapaian sasaran program dan kegiatan di atas, Inspektorat Kabupaten Paser
menetap 12 kegiatan dan 13 Indikator Kinerja seperti Nampak pada tabel berikut
Tabel III.17
Capaian Sasaran Indikator Kinerja Program 4
Pelayanan Administrasi Perkantoran
No Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi %1 2 3 4 51 Penyedia jasa surat menyurat Jumlah surat keluar/
terkirim215
Surat282
Surat 117,
502 Penyediaan jasa komunikasi,
sumber daya air dan listrikJumlah Penyediaan jasakomunikasi, sumber dayaair dan listrik
12Bulan
12Bulan 100
3 Penyedia jasa pemeliharaan danperizinan kendaraan dinas/operasional
Jumlah kendaraan dinasoperasional layak jalan
6Unit
9Unit 128,
574 Penyedia jasa administrasi
keuanganLaporan keuangan akhirtahun
1laporan
1laporan
100
5 Penyedia alat tulis kantor Jenis alat tulis kantor50
Item50
Item100
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 46
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
6 Penyediaan barang cetak danpenggandaan
Jenis cetakan20
Eksemplar20
Eksemplar100
Jenis Penggandaan75.000Lembar
75.000Lembar
100
7 Penyediaan komponen instalasilistrik/penerangan bangunankantor
Jenis komponen listrik danpenerangan bangunan
50Item
50Item
100
8 Penyediaan peralatan danperlengkapan kantor
Jenis barang perlengkapankantor
3Item
3Item
100
9 Penyediaan peralatan rumahtangga
Jenis barang peralatanrumah tangga
102Item
102Item
100
10 Penyediaan bahan bacaan danperaturan perundang-undangan Jumlah bahan bacaan
50Eksemplar
50Eksemplar
100
11 Penyediaan makanan danminuman
Jumlah makanan danminuman
840Kotak
522Kotak
62,14
12 Rapat-rapat koordinasi dankonsultasi
Jumlah rapat danperjalanan dinas
200Kali
200Kali
100
Capaian Kinerja ( Rata-Rata )
Program 4 : Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Capaian sasaran indikator kinerja program dan kegiatan penunjang rata-rata
mencapai 100% atau masuk dalam kategori Sangat Tinggi dalam usaha
pencapaian sasaran program dan kegiatan di atas, Inspektorat Kabupaten Paser
menetap 4 kegiatan dan 4 Indikator Kinerja seperti Nampak pada tabel berikut
Tabel III.18
Capaian Sasaran Indikator Kinerja Program 4
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
No Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi %1 2 3 4 51 Pengadaan meubelair Jumlah meubelair kantor
Inspektorat yang terpenuhi2
Unit2
Unit 1002 Pemeliharaan rutin/ berkala
gedung kantorJumlah gedung kantordengan kondisi baik
2Unit
2Unit
100
3 Pemeliharaan rutin/ berkalakendaraan dinas operasinal
Jumlah mobil operasionaldipelihara
7Unit
7Unit
100
4 Pemeliharaan rutin/ berkalaperalatan gedung kantor
Jumlah peralatan gedungkantor dipelihara
23Unit
23Unit
100
Capaian Kinerja ( Rata-Rata ) 100
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 47
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
A. Realisasi Anggaran
Keberhasilan dan kegagalan capaian indikator kinerja, tidak terlepas
dari dukungan dana yang dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah pada Inspektorat Kabupaten Paser, yang termuat dalam Dokumen
Pelaksanaan Anggaran (DPA), yang selanjutnya diubah dalam Dokumen
Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) Inspektorat Kabupaten Paser Tahun
Anggaran 2018.
Analisis akuntabilitas kinerja keuangan disajikan dalam perbandingan
antara alokasi dengan realisasi anggaran, yang ditampilkan dalam persentase
realisasi. Pada tahun 2018, anggaran Inspektorat Kabupaten Paser secara
keseluruhan setelah Anggaran Perubahan APBD sebesar Rp.10.632.294.682,00
menjadi sebesar telah di realisasikan sebesar Rp. 2.897.948.970,00 terdapat
silpa Rp. 86.410.130,-
Adapun rincian anggaran dan realisasinya berdasarkan sasaran yang
ingin dicapai Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2018 adalah sebagai berikut :
Tabel III.19Realisasi Belanja Inspektorat Kabupaten Paser
Tahun Anggaran 2018 Setelah Perubahan
No Uraian Alokasi AnggaranRealisasi
Anggaran %
1 Belanja Tidak Langsung 7.675.047.582,00 7.323.277.062,00 95,42
2 Belanja Langsung 2.956.247.100,00 2.897.948.970,00 98,03
3 Jumlah 10.631.294.682,00 10.221.226.032,00 96,14
Belanja Tidak Langsung tersebut digunakan untuk membayar gaji dan tunjangan
PNS dilingkungan Inspektorat Kabupaten Paser, sedangkan Belanja Langsung
digunakan untuk mendanai 9 Program dan 37 Kegiatan yang ter diri dari :
1. 5 Program Penunjang dengan 20 Kegiatan2. 4 Program Perioritas dengan 17 Kegiatan
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 48
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Adapun rincian alokasi anggaran setiap program dan kegiatan beserta
realisasinya sebagai berikut :
Tabel III.20Realisasi Anggaran berdasarkan Program dan Kegiatan Penunjang
Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2018 Setelah Perubahan
No UraianAlokasi
AnggaranRealisasi
Anggaran %1 2 3 4 5
Belanja Langsung Urusan Wajib
IProgram Pengembangan Data/Informasi 21.025.000,00 21.025.000,00
100
1Penyusunan Data Statistik Sektoral Inspektorat Kab.Paser
21.025.000,00 21.025.000,00100
IIProgram Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
1.000.000,00 1.000.000,00 100
2Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
1.000.000,00 1.000.000,00 100
IIIProgram Pelayanan Administrasi Perkantoran 903.864.050,00 853.906.979,00 94,47
3 Penyediaan jasa surat
menyurat
64.200.000 62.594.500,00 97,50
4 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
129.600.000,00 88.333.189,00 68,16
1 2 3 4 5
5Penyediaan jasa pemeliharaandan perizinan kendaraan dinas/ operasional
12.000.000,00 11.414.800,00 95,12
6Penyediaan jasa administrasi keuangan 194.055.600 193.360.000,00 99,64
7 Penyediaan alat tulis kantor 49.885.000,00 49.885.000,00 100
8Penyediaan barang cetak dan penggandaan 25.000.000,00 23.997.000,00 95,99
9Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor
2.506.926,00 2.506.900,00 100
10Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 197.649.600,00 194.308.100,00 98,13
11Penyediaan peralatan rumah tangga 2.281.924,00 2.281.850,00 100
12Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang – undangan
2.700.000,00 2.679.000,00 99,22
13Penyediaan makanan dan minuman 9.860.000,00
9.850.000,00 99,90
14Rapat - rapat koordinasi dan konsultasi
214.125.000,00 212.696.640,00 99,33
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 49
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
IVProgram Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
45.350.000,00 45.237.500,00 99,75
15 Pengadaan meubelair 1.700.000,00 1.694.000,00 99,65
16Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas operasional 37.900.000,00 37.893.500,00 99,98
17Pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung kantor 5.750.000,00 5.650.000,00 98,26
VProgram Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
128.587.000,00 126.961.025,00 98,74
18 Pelatihan Kantor Sendiri (PKS) 49.672.000,00 49.672.000,00 100
19 Penilaian Angka Kredit 24.115.000,00 24.115.000,00 100
20Bimbingan Teknis dan Ujian Sertifikasi Auditor dan P2UPD serta Bimbingan Teknis dan Pelatihan Perencanaan Program dan Pelaporan
54.800.000,00 53.174.025,00 97,03
Jumlah I+II+III+IV dan V 1.099.826.050,00 1.048.130.504,00 95,30
Dari hasil anggaran Belanja Langsung yang tersedia dari 5 program
penunjang dengan 20 kegiatan sebesar Rp.1.099.826.050,00 terealisasi
Rp. 1.048.130.504,00 dan rata-rata capaian realisasi anggaran atau akuntabilitas
kinerja keuangan sebesar 95,30% dengan predikat Sangat Tinggi
Tabel III.21Realisasi Anggaran berdasarkan Program dan Kegiatan Prioritas
Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2018
No UraianAlokasi
AnggaranRealisasi
Anggaran %
1 2 3 4 5
Belanja Langsung Urusan Wajib
IProgram Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH
1.589.651.250,00 1.561.900.787,00 98,25
1Pelaksanaan Pengawasan Internal secara Berkala
502.844.000,00 496.386.600,00 98,72
2Pemutakhiran Data Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan
109.550.000,00 109.054.900,00 99,55
Pemeriksaan dengan tujuan tertentu/khusus 64.470.600,00
63.393.300,00 98,33
1Penanganan Pengaduan Masyarakat 155.783.450,00 149.500.890,00 95.97
2Reviu atas Laporan Keuangan Perangkat Daerah 71.520.000,00 67.141.600,00 93,88
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 50
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
3Reviu atas laporan Keuangan Pemerintah Daerah. 102.069.200,00
98.191.297,00 96,20
4Evaluasi Laporan Kinerja Perangkat Daerah 25.000.000,00 25.000.000,00 100
5
Reviu Dokumen Rencana Pembangunan dan Anggaran Daerah
63.729.200,00 63.354.200,00 99.41
6 Monitoring secara berkala 88.000.000,0083.240.600,00 94,59
7Pembinaan Kepada Perangkat Daerah dan Pemerintahan Desa 98.107.200,00
98.100.000,00 94,99
8Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan 188.373.600,00
188.333.400,00 99,98
9Evaluasi Berkala Hasil Pemeriksaan
111.000.000,00 111.000.000,00 100
10Reviu atas Laporan Kinerja Pemerintah Daerah
9.204.000,00 9.204.000,00 100
IIProgram Perencanaan Pembangunan Daerah 13.565.000,00 11.965.000,00 88,20
11 Penyusunan Renja SKPD 1.975.000,00 1.975.000,00 100
12 Evaluasi Renja SKPD 11.590.000,00 9.990.000,00 86,19
IIIProgram Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (Semua PD)
64.905.200,00 61.230.600,00 94,34
13Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Pemerintah (SPIP) 40.770.000,00 37.591.400,00 92,20
14Evaluasi Penerapan/PelaksanaanSPIP 17.500.000,00 17.004.000,00 97,17
15 Pelaksanaan SPIP di SKPD 6.635.200,00 6.635.200,00 100
IV Program Pencegahan dan
Pemberantasan KKN216.411.600,00 214.722.079,00 99,22
16 Fasilitasi Kegiatan Pencegahan
dan Pemberantasan KKN
209.030.000,00 207.462.879,00 99,25
1 2 3 4 5
17 Penerapan Zona Integritas
menuju WBK / WBMM
7.381.600,00 7.259.200,00 98,34
Jumlah I+II+III+IV dan V 1.884.533.050,00 1.849.818.466,00 98,16
Dari hasil anggaran Belanja Langsung yang tersedia dari 4 program
perioritas dengan 17 kegiatan sebesar Rp.1.884.533.050,00 terealisasi Rp.
1.849.818.466,00 dan rata-rata capaian realisasi anggaran atau akuntabilitas
kinerja keuangan sebesar 98,16 dengan predikat Sangat Tinggi.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 51
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Realisasi anggaran yang digunakan dan yang telah digunakan untuk
mendukung terwujudnya pencapaian kinerja organisasi sesuai dengan dokumen
perjanjian kinerja yang telah ditetapkan dalam rangka menunjang tercapainya
sasaran strategis dan indikator kinerja pada Inspektorat Kabupaten Paser Tahun
2018
BAB IV
P E N U T U P
A. Kesimpulan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah pada Inspektorat Kabupaten Paser
Tahun 2018 ini merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban atas
perjanjian kinerja yang telah ditetapkan dan dilaksanakan tahun 2017 yang
berisikan capaian dan hambatan-hambatan dalam pencapaianya. Laporan
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 52
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Akuntabilitas Kinerja (LAKIP) ini disusun sebagai tindak lanjut dari Instruksi
Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah dan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 serta
memperhatikan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 tahun 2014 tanggal 20 Nopember 2014
tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja , Pelaporan Kinerja dan Tata Cara
Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Secara umum dapat dikemukan pencapaian kinerja organisasi
Inspektorat Kabupaten Paser tahun 2018 dan langkah di masa mendatang yang
akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya adalah sebagai
berikut :
1. Opini Pemerintah Daerah dan Jumlah Laporan Keuangan OPD yang
sesuai SAP telah dilaksanakan dengan reviu atas laporan keuangan
pemerintah daerah, capaian opini atas laporan keuangan pemerintah
Daerah Kabupaten Paser pada tahun 2018 dengan opini Wajar Tanpa
Pengecualian (WTP
2. Jumlah Laporan Keuangan OPD yang direviu berdasarkan Program
Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) dengan tingkat pencapaian 100%.
dengan predikat Sangat Tinggi Pada Anggaran Murni dan Perubahan Tahun
2017 Inspektorat telah melakukan pengawasan reviu laporan keuangan
Tahun 2017 sebanyak 16 (enambelas ) OPD. Hal in dilakukan reviu atas
laporan keuangan OPD untuk memonitoring kelengkapan dan kesempurnaan
Laporan Keuangan OPD yang dilaksanakan sebagai dokumen audit BPK-RI
dan mengecek kebenaran dokumen penatausahaan keuangan dan
pengelolaan aset OPD. Reviu pengelolaan keuangan OPD dilingkungan
Pemerintah Kabupaten Paser merupakan sarana komunikasi dan salin tukar
informasi terhadap berbagai peraturan Pemerintah mengenai penatausahaan
keuangan dan permasalahan yang dihadapiu ntuk memperoleh keyakinan
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 53
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
yang memadai atas kewajaran laporan keuangan OPD tersebut, dimana
BPK-RI juga melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan
pemerintah daerah terhadap sistem pengendalian intern dan kepatuhan
terhadap perundang- undangan.3. LAKIP OPD Kabupaten Paser yang dievaluasi berdasarkan Program
Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT), Menunjukkan adanya Perbaikan
kinerja dibandingkan dengatn tahun sebelumnya dimna hanya 1 dari 28 OPD
yang mendapatkan Nilai Minimal B. sedangkan pada tahun 2018
berdasarkan hasil evaluasi terhadap 28 LAKIP OPD Tahun 2017
dilingkungan Pemerintah Kabupaten Paser secara umum dapat digambarkan
hasilnya sebagai berikut : 1 (satu) OPD dengan kategori B (baik),5 (lima)
OPD dengan kategori CC (cukup memadai, perlu banyak perbaikan yang
tidak mendasar), 21 (dua puluh satu) OPD dengan kategori C (kurang, perlu
banyak perbaikan, termasuk perubahan yang sangat mendasar) dan 1 (satu)
OPD dengan kategori D (sangat kurang, perlu banyak sekali perbaikan dan
perubahan yang sangat mendasar). Dari hasil evaluasi 28 OPD tersebut , perlu adanya perbaikan khusus dalam
hal indikator dan target kinerja sasaran yang dapat menggambarkan hasil
(outcome) yang akan dicapai secara nyata dengan rumusan yang lebih
spesifik, terukur, realistis untuk dicapai dan relevan dengan sasaran/tujuan
serta diharapkan pada tahun-tahun mendatang diperlukan adanya
perencanaan kinerja yang baik, pengukuran kinerja yang akurat, pelaporan
kinerja yang tepat waktu dan monitoring serta evaluasi atas kinerja yang
berkelanjutan dan adanya perbaikan terhadap capaian kinerja yang telah
ditetapkan.4. Terlaksananya Reviu LAKIP Pemerintah Daerah Kabupaten Paser,
dengan tingkat pencapaian 100% dengan predikat Sangat Tinggi. Sasaran
tersebut dicapai dengan satu Program yaitu rogram Peningkatan Sistim
Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan serta didukung dengan 2 (dua)
kegiatan yaitu Kegiatan Pelaksanaan Evaluasi LAKIP OPD dan Kegiatan
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 54
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Pelaksanaan Reviu LAKIP Pemerintah Daerah Kabupaten Paser. Kegiatan
ini bertujuan untuk memberikan keyakinan terbatas Atas Laporan Keuangan
yang disajikan berdasarkan Sistem Pengendalian Intern yang memadai dan
sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah, output dari kegiatan ini berupa
laporan hasil reviu yang berisi kesimpulan dan rekomendasi perbaikan
terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Paser.5. Jumlah Laporan Hasil Pengawasan / Pemeriksaan berdasarkan
Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT), dengan tingkat pencapaian
64,81% dengan predikat Sedang dari target yang telah ditetapkan sesuai
renstra tahun 2016-2021 dengan target 52 LHP, hanya dapat direalisasikan
dengan capaian target 35 LHP.Pemeriksaan yang telah dilaksanakan ke beberapa obrik, namun pada tahun
2018 tidak mencapai target sesuai dengan PKPT Tahun 2018. Hal ini
disebabkan obrik yang telah disusun dalam PKPT mencakup desa-
desa yang berada Di sepuluh kecamatan dan medan yang ditempuh
sangat jauh dari ibu Kota Kabupaten, sementara untuk kegiatan tersebut
Inspektorat membutuhkan dana untuk biaya bahan bakar serta uang saku
tim, sedangkan anggaran yang dialokasikan sangat terbatas sehingga dana
biaya operasional sebagai pendukung kelapangan yang telah diusulkan
melalui anggaran murni mapun perubahan tahun anggaran 2018 belum
dapat disetujui sesuai dengan rencana yang tetapkan. 6. Jumlah Laporan Hasil Pengawasan Monitoring berdasarkan Program
Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) dengan tingkat pencapaian 100%
dengan predikat Sangat Tinggi. Kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan
baik karena didukung dengan anggaran yang tersedia dan memadai.7. Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 06 Tahun 2018 yang
telah mencabut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2004
tentang Laporan Pajak-Pajak Pribadi bagi Pegawai Negeri Sipil di lingkungan
Depdagri dan PNS Daerah, maka Kegiatan LP2P tidak lagi dilaksanakan.
8. Prosentase rekomendasi temuan hasil pengawasan yang selesai
ditindaklanjuti, baik hasil Pemeriksaan APIP maupun BPK mengalami
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 55
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Peningkatan dari hanya 60,26 % pada tahun 2017 menjadi 73,80% pada
tahun 2018. Dalam rangka percepatan penyelesaian tindak lanjut dibutuhkan
diantaranya : Komitmen dari Pemimpin daerah serta Pejabat terkait dalam
mendorong kesadaran dan respon dari obrik untuk melakukan penyelesaian
tindak lanjut hasil temuan pengawasan, peningkatan pemahaman OPD
terhadap rekomendasi yang diberikan dan cara untuk menindaklanjuti, serta
komitmen bersama dari OPD yang bersangkutan dalam keseriusan
percepatan penyelesaian tindak lanjut tersebut.
9. Jumlah Laporan Evaluasi berkala hasil temuan pengawasan, dengan
tingkat pencapaian 100% dengan predikat Sangat Tinggi. Hal ini
dikarenakan pada tahun 2018 target laporan yang akan dibuat sebanyak 6
laporan, namun dengan ada kewajiban dari Menpan RAB untuk membuat
Ikhtisar Laporan APIP per semester sesuai dengan ketentuan Pasal 54
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah, bahwa setelah melaksanakan tugas pengawasan,
Aparat Pengawasan Intern Pemerintah wajib membuat laporan hasil
pengawasan dan menyampaikannya kepada pimpinan instansi pemerintah
yang diawasi. Selain itu, Aparat Pengawasan Intern Pemerintah secara
berkala menyusun dan menyampaikan ikhtisar laporan hasil pengawasan
APIP. Oleh karena itu, Inspektorat Kabupaten Paser selaku APIP wajib
menyusun dan melaporkan Ikhtisar Laporan Hasil Pengawasan per
Semester. Adapun kegiatan ini dalam rangka membuat laporan pelaksanaan
Program Kerja Pemeriksaan Tahunan (PKPT) dan Non PKPT Tahun 2018, yang
dilaksanakan setiap akhir bulan, juga sebagai acuan dalam menyusun
Ikhtisar Laporan APIP yang dibuat per semester, yaitu pada akhir bulan
Juni dan bulan Desember 2018 dengan menghasilkan 2 (dua) laporan
serta disampaikan kepada Bupati Paser, Menpan RAB di Jakarta dan
Inspektorat Provinsi Kalimantar Timur.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 56
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
10. Prosentase Data TLHP yang dimutakhirkan. Adapun kegiatan tersebut
dilaksanakan oleh BPK.RI Perwakilan 2 kali dalam setahun, namun
Pemutakhiran yang dilaksanakan Inpektorat Provinsi Kalimantan Timur
sudah 5 tahun berturut-turut tidak melaksanakan. Berdasarkan skala
pengukuran, tingkat capaian kinerja sasaran sebesar 74,94%, dapat
dikatagorikan Sangat Tinggi. Hal ini dikarenakan data Tindak Lanjut
rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK.RI Perwakilan Provinsi Kalimantan
Timur terakomodir secara keseluruhan yaitu temuan dari tahun 2004 s/d
tahun 2017.
11. Penanganan terhadap Pengaduan Masyarakat pada tahun 2018 adalah
100 % . Selain menunjukkan perbaikan dalam hal penanganan Kasus
Pengaduan, juga diketahui bahwa ada penurunan jumlah pengaduan dari 19
Laporan pada tahun 2017 menjadi 14 laporan pada tahun 2018. Penurunan
jumlah Kasus pengaduan tersebut tidak terlepas dari pembinaan dan
pengawasan dari Inspektorat Kabupaten Paser telah dilakukan.
12. Jumlah Pelaksanaan Pelatihan Kantor Sendiri (PKS), dengan tingkat
pencapaian 125% dengan predikat Sangat Berhasil. Hal ini disebabkan
Pejabat Auditor dan P2UPD yang ada di Inspektorat Kabupaten Paser
sebanyak 33 telah melaksanakan Pelatihan di Kantor Sendiri sebanyak 15
kali selama setahun.
13. Jumlah Tenaga Auditor dan P2UPD yang terhitung angka kredit
poinnya, dengan tingkat pencapaian 100% dengan predikat Sangat
Berhasil. Pada Tahun 2018 Pejabat Auditor dan P2UPD yang bias terhitung
angkat kreditnya berjumlah 24 orang dari target 24 orang. Hal ini
disebabkan Pejabat Auditor dan P2UPD yang ada di Inspektorat Kabupaten
Paser hanya sebanyak 24 orang, Adapun kendala yang dihadapi, ada
beberapa pelaksana di Inspektorat Kabupten Paser yang belum lulus ujian
sertifikasi sehingga belum bisa diangkat sebagai pejabat Auditor.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 57
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Berdasarkan skala pengukuran, tingkat capaian kinerja sasaran Sasaran 4
sebesar 200%, dapat dikatagorikan Sangat Berhasil. Capaian tersebut
dapat diukur dari meningkatnya Level Maturitas dari level 1 pada tahun
2017 menjadi Level 3 pada tahun 2018. 14. Indikator Jumlah Laporan Penanganan Pengaduan Masyarakat pada
Tahun 2018 Inspektorat Kabupaten Paser dari 14 (enam belas ) Kasus atas
pengaduan masyarakat, telah menangani seluruh kasus pengaduan yang
ada . Dengan tingkat pencapaian 100% dengan predikat Tinggi.15. Indikator Jumlah Laporan Hasil Pemeriksaan Tujuan Tertentu, pada
Tahun 2018 Inspektorat Kabupaten Paser hanya menangani 1 (satu),
realisasi target 4 (empat) Laporan dengan tingkat pencapaian 25% dengan
predikat Rendah. Rendahnya Capaian tersebut dikarenakan Pelaksanaan
Pemeriksaan dengan Tujuan Khusus/ tertentu bersifat konsidisonal, dan pada
tahun 2018 Pemeriksaan dengan tujuan Khusus/ Tertentu dilakukan dalam
rangka Memeriksa Harta Kekayaan ASN. 16. Indikator Fasilitasi Kegiatan Pencegahan dan Pemberantasan korupsi
adalah sangan tinggi yakni 100 %, hal tersebut dari Penyusunan RAD
PPK, pelaksanaan TP4D yang telah melakukan pertemuan sebanyak 4
kali.
17. Prosentase kasus kerugian TP.TGR yang ditangani. Pada tahun 2018
Majelis Pertimbangan TP-TGR Kabupaten Paser beserta sekretariat majelis
telah melaksanakan rapat untuk membahas penyelesaian kerugian yang
telah ditangani oleh Majelis Pertimbangan TP-TGR Kabupaten Paser. Jumlah
Kasus yang telah ditangani oleh Tim Majelis Pertimbangan TP TGR
Kabupaten Paser sampai dengan tahun 2017 sebanyak 20 Kasus, dengan
jumlah kerugian sebesar Rp. . 14.068.618.224,00 sampai dengan tanggal
31 Desember 2018 telah diproses penyelesaiannya melalui Majelis
Pertimbangan TP-TGR Kab.Paser sebesar Rp. 2.200.461.143,18, adapun
sisa yang belum selesai sebesar Rp. 11.465.543.081,83. Disamping kasus
kerugian yang sudah ditangani Tim Majelis Pertimbangan TP-TGR
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 58
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
Kabupaten Paser, juga terdapat kasus kerugian yang masih ditangani
Sekretariat Majelis Pertimbangan TP.TGR Kabupaten Paser. Adapun kasus
kerugian yang ditangani Sekretariat Majelis TP.TGR Kabupaten Paser
diselesaikan secara damai dengan jumlah pengembalian sampai dengan
akhir Desember 2017 sebesar Rp. 402.614.000,00.
B. SaranUpaya yang dilakukan Inspektorat Kabupaten Paser dalam menghadapi
kendala-kendala yang ada :1. Peningkatan pengawas / pemeriksaan yang sasarannya adalah
meningkatnya kwalitas pelaksanaan pemerintahan, pembangunan
dan Pelayanan masyarakat serta peningkatan kwalitas SDM AparaturPemerintah Daerah, diharapkan dapat menekan sekecil mungkin terjadinya
hambatan pelaksanaan Tupoksi, hambatan pelaksanaan kegiatan,
penyalahgunaan wewenang, kebocoran dan pemborosan keuangan daerah
dan sejenisnya yang pada akhirnya akan menurunkan citra pemerintah
Daerah di mata masyarakat.2. Pelaksanaan pengawasan / pemeriksaan yang dilaksanakan oleh
Inspektorat Kabupaten Paser sebagaimana Tupoksi yang diemban,
diharapkan memberikan sumbangan yang berarti dalam penyelenggaraan
Pemerintahan yang baik (Good Governance) di Kabupaten Paser.3. Melakukan koordinasi dengan BPK mengenai jadwal waktu pemeriksaan ke
Kabupaten Paser, dan OPD mana yang akan diperiksa, sehingga kita dapat
menyusun dan menyesuaikan PKPT yang waktu pelaksanaan diperkirakan
semaksimal mungkin tidak berhimpitan atau bersamaan dengan jadwal
pemeriksaan BPK.4. Kepala Daerah, Pimpinan OPD dan Penjabat terkait harus berkomitment
dalam Upaya Percepatan Penyelesaian tindak lanjut Temuan hasil
pemeriksaan baik pemeriksan APIP maupun BPKP/BPK-RI Perwakilan
Kalimantan timur
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 59
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
5. Agar dapat dibuat perangkat peraturan dan Kebijakan yang Komperehensif
yang meliputi mekanisme, jangka waktu serta sanksi terkait Penyelesaian
Tindak Lanjut Hasil Temuan Pemeriksaan.
Dengan disusunnya Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP) Inspektorat Kabupaten Paser Tahun 2018 diharapkan dapat memacu
pelaksanaan Good and Clean Government yang melibatkan Stock Holder,
sehingga ke depan akan tercipta sasaran dan hasil kerja yang maksimal serta dapat
dipertanggungjawabkan.
Demikian laporan Kinerja Instansi Inspektorat Kabupaten Paser Tahun
2018 ini. secara ringkas seluruh capaian kinerja tersebut di atas, telah memberikan
pelajaran yang sangat berharga bagi Inspektorat Kabupaten Paser untuk
meningkatkan kinerja di masa-masa mendatang, semoga Laporan LAKIP ini
bermanfaat sebagaimana diharapkan.
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 60
LKjIP INSPEKTORAT KABUPATEN PASER
2018
“Olo Manin Aso Buen Siolondo” Hari Esok Lebih Baik Dari Hari Ini Page 61
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner
Scanned by CamScanner