2. Nasib Obat Dalam Tubuh

16
Nasib Obat Dalam tubuh

description

Farmakologi

Transcript of 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Page 1: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Nasib Obat Dalam tubuh

Page 2: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Pendahulun• Tujuan terapi 0bat adalah mencegah, menyembuhkan atau

mengendalikan penyakit.• Untuk mencapai tujuan tsb, dosis obat yg cukup harus sampai

pada jaringan target sehingga dicapai kadar terapetik (tdk toksik)

• Onset, durasi, dan besarnya efek obat di kontrol oleh 4 proses dasar gerakan dan modifikasi obat dalam tubuh, diantaranya:

1. Absorbsi obat dr t4 pemberian yg memungkinkan masuknya obat tsb dlm plasma.

2. Obat tersebut kemudian bisa secara reversibel meninggalkan aliran darah dan menyebar ke dalam cairan interstisial (Distribusi).

Page 3: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Lanjutan……..3. Obat di metabolisme oleh hati,ginjal atau jar

lainnya4. Obat dan metabolitnya di eliminasi dari tubuh

Proses diatas berlangsung secara dinamis dan kontinyu mulai dari

masuknya obat sampai hilangnya obat dari tubuh

Page 4: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Obat di daerah pemberian

Distribusi

Obat dan /atau metabolit dalam urin,feses

Obat dalam plasma

Obat dalam jaringan

Metabolisme

Metabolit dalam jaringan

Absorbsi

Eliminasi

Page 5: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

PERJALANAN OBAT DALAM DARAH

Bentuk sediaanZat aktif

ZAT AKTIF TERLEPAS DAN LARUT

F. BIOFARMASETISOBAT SIAP DI ABSORBSI

KETERSEDIAANFARMASI

ZAT AKTIF

Mengalami:

A,D,M,E

F. FARMAKOKINETIKKETERSEDIAAN

ZAT AKTIF BERINTERAKSI DENGAN

F. FARMAKODINAMIK Hayati obat siap memberi efek EFEK

Page 6: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Absorpsi• Absorpsi Transfer suatu obat dari

tempat pemberian ke dalam aliran darah

• Obat terutama di absopsi di usus halus karena???

Usus halus mikrovili

Obat dalam bentuk molekul lebih mudah melintasi membran dibanding bentuk

terionisasi

Page 7: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Transpor Obat melintasi membranMekanisme Energi Pembawa Catatan

Difusi Pasif Tidak Tidak Cepat untuk molekul lipofilik,nonionik dan kecil

Difusi Terfasilitasi Tidak Ya Obat terikat dengan pembawa melalui mekanisme nonkovalen. Obat- obat yang secara kimiawi serupa bersaing mengikat pembawa

Kanal Aqueus Tidak Tidak Obat-obat hidrofilik kecil (<200 mw) berdifusi sesuai gradien konsentrasi melalui kanal-kanal (pori-pori)

Transpor Aktif Ya Ya Identik dengan difusi terfasilitasi kecuali bahwa ATP memperkuat transport obat melawan gradien konsentrasi

Page 8: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Faktor yg mempengaruhi absorpsi ???

1. Formulasi2. Stabilitas terhadap asam dan enzim3. Makanan dalam lambung4. Aliran darah ke tempat absorpsi5. Jumlah luas permukaan absorpsi6. Waktu kontak pada permukan absorpsi

Page 9: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Pengaruh pH terhadap absorpsi obat

• Kebanyakan obat berupa asam lemah atau basa lemah

• Obat-obat asam lemah (HA)HA H+

+ A- HA yg tdk bermuatan dapat menembus

membran• Obat-obat basa lemah (BH+ ) BH+ B + H+

Bentuk tak bermuatan B dapat menembus membran tapi BH+ tidak

Page 10: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Distribusi

• Distribusi obat Proses suatu obat secara reversibel

meninggalkan aliran darah dan masuk ke jaringan.

• Distribusi terjadi saat obat mencapai sirkulasi.• Distribusi obat di pengaruhi oleh :

a. Aliran darahAliran darah ke otak, hati, ginjal lebih besar dari pada ke otot rangka

Page 11: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Lanjutann…..

b. Permeabilitas MembranDitentukan oleh struktur membran dan sifat kimia dari obat

c. Pengikatan obat dengan proteinIkatan obat dgn protein plasma akan mengurangi jumlah obat “bebas” dalam darah

d. Depot penyimpananObat yg bersifat lipofilik berakumulasi dalam lemak dan akan dibebaskan secara perlahan dari penyimpanan lemak, ex: tiopental

Page 12: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Metabolisme• Obat, zat kimia dan toksin merupakan benda asing

bagi tubuh.• Kebanyakan obat harus melalui metabolisme

sebelum di eksresikan.• Metabolisme obat mempunyai 2 efek :

Obat Hidrofilik UrinObat Lebih aktif

• Hati merupakan tempat metabolisme utama dalam tubuh

Page 13: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Reaksi metabolisme

1. Reaksi fase I• Berfungsi untuk mengubah molekul lipofilik

menjadi molekul yg lebih polar dgn cara menambahkan suatu polar, ex: -OH atau -NH2.

• Metabolisme fase I bisa meningkatkan, mengurangi atau tdk mengubah aktivitas farmakologi

• Oksidasi merupakan reaksi yg paling umum, yg dikatalisis oleh enzim sitokrom P-450

• Reaksi fase I yg lain adalah reduksi dan hidrolisis

Page 14: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

2. Reaksi fase II

• Terdiri dari reaksi konjugasi• Obat atau metabolisme fase I yg tdk cukup

polar Lebih polar EksresiReaksi fase II (konjugasi)

Faktor yg mempengaruhi metabolismea. Induksi Enzimb.Inhibisi Enzimc. Genetikd.Usia

Page 15: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

Eksresi• Ginjal memegang tanggung jawab utama untuk

eliminasi sebagian besar obat.• Beberapa obat di eskresikan dari tubuh setelah di

metabolisme menjadi lebih polar, tapi sebagian di eksresikan dalam keadaan tdk berubah.

• Kebanyakan obat, toksin dan metabolit di eksresikan melalui ginjal, yg lainnya di eksresikan dalam feses atau udara ekspirasi

Page 16: 2. Nasib Obat Dalam Tubuh

See U next week