2. Deviasi Standar

13
2. Deviasi Standar Untuk mengatasi deviasi mean KARL PEARSON seorang ahli statistik memberikan jalan keluarnya, yaitu: • Semua deviasi positif dan deviasi negatifnya dikuadratkan sehingga semua deviasinya menjadi positif • Semua deviasi yang bertanda positif itu dijumlahkan, lalu dicari rata-ratanya dan akarnya Cara kerja diatas disebut deviasi standar (standar deviation) dilambangkan dengan atau SD.

description

2. Deviasi Standar. Untuk mengatasi deviasi mean KARL PEARSON seorang ahli statistik memberikan jalan keluarnya , yaitu : Semua deviasi positif dan deviasi negatifnya dikuadratkan sehingga semua deviasinya menjadi positif - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of 2. Deviasi Standar

Page 1: 2.  Deviasi Standar

2. Deviasi Standar

Untuk mengatasi deviasi mean KARL PEARSON seorang ahli statistik memberikan jalan keluarnya, yaitu:• Semua deviasi positif dan deviasi negatifnya

dikuadratkan sehingga semua deviasinya menjadi positif

• Semua deviasi yang bertanda positif itu dijumlahkan, lalu dicari rata-ratanya dan akarnya

Cara kerja diatas disebut deviasi standar (standar deviation) dilambangkan dengan atau SD.

Page 2: 2.  Deviasi Standar

Rumus Deviasi Standar

N

xSD

2

Keterangan: SD = Standar Deviasix2 = Jumlah semua deviasi setelah dikuadratkan

(a) Rumus untuk frekuensi tunggal atau satu(b) Rumus untuk frekuensi lebih dari satu

N

fxSD

2

Page 3: 2.  Deviasi Standar

a. Cara mencari standar deviasi data tunggal yang semua skornya berfrekuensi satu

Nilai (X) f x x2

9 1 2,5 6,25

8 1 1,5 2,25

7 1 0,5 0,25

6 1 -0,5 0,25

5 1 -1,5 2,25

4 1 -2,5 6,25

X=39 6 = N 0 = x 17,5 = x2

Langkah Penyelesaian:1. Isi Kolom 3 (x)

Terlebih dahulu carilah MEAN dengan rumus:

5,66

39

N

XM x

Page 4: 2.  Deviasi Standar

2. Selanjutnya cari x dengan cara x = X - Mx atau kolom 1 dikurangi dengan MEAN. Contoh baris pertama 9 - 6,5 = 2,5 demikian seterusnya.3. Untuk mengisi kolom 4 (x2)

Kuadratkan setiap deviasinya (x) yang ada pada kolom 3.contoh baris pertama: (2,5)2 = 2,5 x 2,5 = 6,25 dan seterusnya. Selanjutnya dijumlahkan ke bawah sehingga diperoleh x2 =17,5

4. Langkah selanjutnya substitusikan ke dalam rumus:

SD = 1,708

N

x2

917,26

5,17

Page 5: 2.  Deviasi Standar

Tabel Perhitungan Standar Deviasi Nilai Siswa SLTAX f fX x x2 fx2

85 5 425 19.65 386,122 1.930,610

80 7 560 14,65 214,622 1.502,354

75 12 900 9,65 93,122 1.117,464

70 14 980 4,65 21,622 302,708

65 25 1625 -0,35 0,122 3,050

60 16 960 -5,35 28,622 497,952

55 10 550 -10,35 107,122 1.071,220

50 8 400 -15,35 235,622 1.884,976

45 3 135 -20,35 414,122 1.242,366

100 = N 6.535 =fX - - 9.512,7=fX2

b. Cara mencari standar deviasi data tunggal yang sebagian skor atau seluruh skornya berfrekuensi lebih dari satu.Langkah pertama dengan mempersiapkan tabel perhitungan seperti di bawah.

Page 6: 2.  Deviasi Standar

Penjelasan:1. Cari mean menggunakan data pada kolom 3 (fX)Kalikanlah kolom f dengan X, contohnya 5 x 85 = 425 demikian seterusnya. Selanjutnya

dijumlahkan ke bawah sehingga diperoleh fX = 6.5352. Pada kolom x

Carilah MEAN dengan rumus

Selanjutnya carilah x dengan rumus x = X – Mx, contohnya 85-65,35 = 19,65 dan seterusnya. Niali x yang akan digunakan untuk perhitungan selanjutnya dalam mencari standar deviasi.

3. Kolom x2

Kuadratkan setiap deviasi (x) pada kolom 4, contohnya (19,65)2 = 386,122 dan seterusnya.

4. Kolom fx2Kalikanlah f dengan x2, contohnya 5 x 19,65 = 1.930,61 dan seterusnya. Selanjutnya dijumlahkan ke bawah hingga diperoleh fX2 = 9.512,7

5. Substitusikan ke dalam rumus:

SD = 9,753

N

fXM x

127,95100

7,512.9

N

fxSD

2

Page 7: 2.  Deviasi Standar

Banyak cara yang dapat digunakan untuk mencari standar deviasi untuk data kelompok.Namun pembahasan ini akan dikemukakan dua rumus saja.

1. Cara pertama dengan rumus

2. Cara kedua dengan rumus

N

fx

N

fxi

''2

N

fx2

c. Cara mencari standar deviasi data kelompok

Page 8: 2.  Deviasi Standar

Tabel Perhitungan Standar Deviasi Nilai Ujian Mahasiswa Perguruan Tinggi

Interval Nilai f X x' fx' x‘2 fx‘2

80-84 11 82 5 55 25 27575-79 24 77 4 96 16 38470-74 30 72 3 90 9 27065-69 48 67 2 96 4 19260-64 55 62 1 55 1 5555-59 31 57 MT 0 0 0 050-54 19 52 -1 -19 1 1945-49 17 47 -2 -34 4 6840-44 10 42 -3 -30 9 9035-39 5 37 -4 -20 16 80

Jumlah 250 = N - - 289=fx’ - 1.433=fx’2

1. Cara PertamaMempersiapkan tabel perhitungan mencari standar deviasi seperti dibawah ini

Page 9: 2.  Deviasi Standar

Penjelasan Cara Pertama:1. Kolom ke-3 yaitu X atau nilai, dapat dicari dengan carara: Nilai tengah masing-masing skorpada kolom 1. contohnya interval 80 – 84

nilai tengahnya adalah demikian seterusnya

2. Kolom ke-4 x’ atau x terkaan (dugaan)Membuat x terkaan (sembarangan), namun sebaiknya pilihlah yang di tengah guna memudahkan perhitungan (kita pilih saja x = 57 lalu yang sebaris dengan x terkaan pada kolom 4 ditempatkan angka 0, kemudian secara berurutan ke atas dibuat 1,2,3,4 dan 5 dan ke bawah -1,-2,-3 dan -4

3. Kolom ke-5 (fx’)Kalikan f dengan x’. Contoh 11 x 5 = 55 demikian seterusnya. Lalu jumlahkan ke bawah sehingga diperoleh fx’ = 289

4. Kolom x’2

Kuadratkan x’ (kolom 4). Contoh (5)2 = 5 x 5 =25 demikian seterusnya5. Kolom fx’2

Kalikan f dengan x’. Contohnya 11 x 25 = 275. lalu jumlahkan ke bawah sehingga diperoleh fx’2 = 1.433

822

164

2

8480

Page 10: 2.  Deviasi Standar

Dari data di atas kita ketahuiN = 250i = 5fx’ = 289fx’2 = 1.433

Langkah selanjutnya substitusikan ke dalam rumus :

SD = 10,483 Jadi Standar Deviasi adalah 10,483

N

fx

N

fxi

''2

250

289

250

433.15

096664,25396,45

Page 11: 2.  Deviasi Standar

Tabel Perhitungan Standar Deviasi Nilai Ujian Mahasiswa Perguruan Tinggi

Interval Nilai f X fX x x2 fx2

80-84 11 82 902 19,22 369,408 4.063,48875-79 24 77 1.848 14,22 202,208 4.852,99270-74 30 72 2.160 9,22 85,008 2.550,24065-69 48 67 3.216 4,22 17,808 854,78460-64 55 62 3.410 0,78 0,608 33,44055-59 31 57 1.767 -5,78 33,408 1.035,64850-54 19 52 988 -10,78 116,208 2.207,95245-49 17 47 799 -15,78 249,008 4.233,13640-44 10 42 420 -20,78 431,808 4.318,08035-39 5 37 185 -25,78 664,608 3.323,040

Jumlah 250 = N - 15.695 =fX - - 27.472,8 =fx2

2. Cara KeduaMempersiapkan tabel perhitungan seperti dibawah ini

Page 12: 2.  Deviasi Standar

Penjelasan Cara Kedua:1. Kolom X Nilai tengah masing-masing skorpada kolom 1. contohnya interval

80 – 84 nilai tengahnya adalah demikian seterusnya2. Kolom (fX)

Kalikan f dengan X. Contoh 11 x 82 = 902 demikian seterusnya. Selanjutnya jumlahkan ke bawah sehingga diperoleh fX = 15.695

3. Kolom xTerlebih dahulu carilah MEAN dengan rumus: 62,78Selanjutnya carilah deviasi (x) masing-masing skor dengan rumus x = X – Mx. Contoh 82 – 62,78 = 19,22 demikian seterusnya

4. Kolom x2

Kuadratkan x (kolom 5). Contoh (19,22)2 = 19,22 x 19,22 = 369,408 demikian seterusnya

5. Kolom fx2 Kalikan f dengan x2. Contohnya 11 x 369,408 = 4.063,488 demikian seterusnya, lalu jumlahkan ke bawah sehingga diperoleh fx2 = 27.472,8

822

164

2

8480

N

fXM x

Page 13: 2.  Deviasi Standar

Dari data di atas kita ketahuiN = 250i = 5fX = 15.695fx2 = 27.472,8

Langkah selanjutnya substitusikan ke dalam rumus :

SD = 10,483 (Hasilnya sama dengan rumus pertama) Jadi Standar Deviasi adalah 10,483

N

fx2

250

8,472.27

483,1089,109