1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

download 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

of 13

Transcript of 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    1/13

    MAKALAH BIOKIMIA

    2014

    FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

    UNVERSITAS TADULAKO

    PALU

    2014

    SEL

    Oleh :

    RUKMANA

    G 301 12 008

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    2/13

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Sel merupakan kesatuan structural dan fungsional terkecil makhluk hidup.

    Oleh karena itu, untuk melaksanakan aktivitas kehidupannya, sel tersusun atas

    bagian- bagian yang berbeda, baik struktur maupun fungsinya. Bagian-bagian sel

    tersebut pada dasarnya terdiri atas tiga bagian utama, yaitu membrane sel,

    sitoplasma, dan organel-organel yang terdapat di dalam sitoplasma.

    Setiap organisme tersusun atas satu dari dua kemungkinan tipe sel, yaitu sel

    prokariotik dan sel eukariotik. Perbedaan mendasar kedua jenis sel tersebut adalah

    dalam hal ada atau tidaknya membran yang membatasi inti sel. Sel prokariotik

    tidak mempunyai inti sel yang jelas, sedangkan sel eukariotik memiliki inti sel

    yang jelas. Adanya membran inti ini menyebabkan cairan di dalam inti

    (nukleoplasma) terpisah dengan cairan kental diluar inti (sitoplasma).

    Nukleoplasma dan sitoplasma merupakan cairan kental yang tersusun atas

    senyawa-senyawa kimia, misalnya protein dan karbohidrat. Akan tetapi, cairan

    tersebut berbeda dalam hal protein penyusunnya, baik jumlah maupun jenisnya.

    Di dalam sitoplasma terdapat banyak organel dengan struktur dan fungsi khusus,

    seperti retikulum endoplasma, badan golgi, lisosom, mikrobodi, mitokondria, dan

    nucleus.

    1.3 Rumusan Masalah

    1.

    Apa yang dimaksud dengan sel?2. Apa saja organel-organel yang terdapat dalam sel dan fungsinya?

    1.2 Tujuan Makalah

    1. Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Biokimia

    2. Untuk mengetahui apa saja organel-organel yang terdapat pada sel dan

    fungsinya.

    3.

    Untuk mengetahui fungsi dari organel-organel tersebut.

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    3/13

    2

    BAB I

    ISI

    2.1 Pengertian Sel

    Sel adalah bagian terkecil dari makluk hidup yang dapat melakukan

    aktivitas biologis. Kehidupan bermula dari terjadinya interaksi kimia seperti C, O,

    H, N, P, S. Senyawa diatas berinteraksi membentuk senyawa baru yang lebih

    kompleks sampai terjadinya beberapa kombinasi yang unik yang mempunyai

    kemampuan reproduksi sehingga menjadi suatu kehidupan seperti sekarang.

    Kehidupan yang paling sederhana terjadi pada ruang yang yang dikelilingi oleh

    membran yang disebut Sel. Sel merupakan kerangka alamiah dari hampir semua

    reaksi biokimia.

    2.2 Organel-organel sel dan fungsinya

    Setiap organisme tersusun atas satu dari dua kemungkinan tipe sel, yaitu

    sel prokariotik dan sel eukariotik. Perbedaan mendasar kedua jenis sel tersebut

    adalah dalam hal ada atau tidaknya membran yang membatasi inti sel. Sel

    prokariotik tidak mempunyai inti sel yang jelas, sedangkan sel eukariotik

    memiliki inti sel yang jelas. Adanya membran inti ini menyebabkan cairan di

    dalam inti (nukleoplasma) terpisah dengan cairan kental diluar inti (sitoplasma).

    Nukleoplasma dan sitoplasma merupakan cairan kental yang tersusun atas

    senyawa-senyawa kimia.

    Ada tiga ciri hidup yang dapat diidentifikasi yaitu bahwa sel hidup :

    1.

    Sangat terorganisasi, mengorganisasi diri sendiri dan sangat kompleks, tiapkomponen memiliki fungsi yang sangat spesifik. Terorganisasi dan

    mengorganisasi diri sendiri maksudnya yaitu bahwa antar organ/ kesatuan

    aktivitas terkecil bahkan senyawa yang menyusun jasad hidup, mempunyai

    fungsi khusus dan bersama-sama melaksanakan tugasnya.

    2. Mempunyai kemampuan untuk mengekstrak energy dari sekelilingnya dan

    mengubah bentuk energy yang diekstraknya ke bentuk lain. Misalnya

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    4/13

    3

    energy solar (energy matahari) oleh tumbuhan diubah menjadi energy kimia

    yang disimpannya dalam bentuk hasil tumbuhan itu.

    3. Dapat menurunkan sifat atau dapat mereplikasi dirinya sendiri dengan tepat

    dan terencana. Dapat di buktikan misalnya dengan jasad renik yang

    dinamakan Eschercia coli selama beribu-ribu tahun bentuk dan ukurannya

    tidak mengalami perubahan yang berarti, bahkan komponen struktural

    penyusun tubuhnya tidak mengalami perubahan yang mencolok. Hal ini

    karena adanya DNA.

    Sel Prokariotik

    Prokariotik merupakan sel terkecil dan paling sederhana, terdiri daro kira

    kira 3000 spesies bakteri, etrmasuk organism yang umumnya disebut ganggang,

    sel prokariotik walaupuntidak terlihat oleh mata dan tidak kita kenal seperti hewan

    dan tumbuhan tingkat tinggi, menyusun bagian yang amat penting dari

    keseluruhan biomassa bumi. Sel prokariotik juga sangat penting dalam

    mempelajari biokimia dan biologi molekuler karena strukturnya yang sederhana,

    kecepatan dan kemudahan pertumbuhan sel, dan mekanisme yang relative

    sederhana di dalam reproduksi dan transmisi informasi genetik.

    Sel Eukariotik

    Sel eukariotik memiliki beberapa ciri khusus, walaupun pada dasarnya

    serupa, sel eukariotik tumbuhan tingkat tinggi, mungkin perbandingan yang nyata

    adalah hamper semua sel tumbuhan mengandung plastida, plastida adalah organel

    khusus dalam sitoplasma, organel ini di kelilingi oleh dua membrane. Plastida

    yang nyata dan secara khas ada pada sel tumbuhan hijau adalah kloroplas, sepertimitokondria, kloroplas dapat dipandang sebagai pabrik tenaga. Mitokondria dan

    kloroplas dipandang berasal dari bakteri.Sel tumbuhan fotosintetik mengandung

    kloroplas dan mitokondria, kloroplas berfungsi sebagai pabrik tenaga pada

    keadaan terang, dan mitokondria dalam keadaan gelap, pada saat organel ini

    mengoksidasi karbohidrat yang di hasilkan. Berikut organel pad sel eukariotik,

    diantaranya:

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    5/13

    4

    1. Inti Sel (Nukleus)

    Inti sel atau nukleus sel adalah organel yang ditemukan pada

    sel eukariotik. Organel ini mengandung sebagian besar materi genetik sel

    dengan bentuk molekul DNA linear panjang yang membentuk kromosom

    bersama dengan beragam jenis protein seperti histon. Gen di dalam

    kromosom-kromosom inilah yang membentuk genom inti sel. Fungsi nukleus

    adalah untuk menjaga integritas gen-gen tersebut dan mengontrol aktivitas sel

    dengan mengelola ekspresi gen. Selain itu, nukleus juga berfungsi untuk

    mengorganisasikan gen saat terjadi pembelahan sel, memproduksi RNA

    untuk mengkodekan protein, sebagai tempat sintesis ribosom, tempat

    terjadinya replikasi dan transkripsi dari DNA, serta mengatur kapan dan di

    mana ekspresi gen harus dimulai, dijalankan, dan diakhiri.

    2. Mitokondria

    Mitokondria (mitochondrion', plural: mitochondria') atau

    kondriosom (chondriosome) adalah organel tempat berlangsungnya fungsi

    respirasi sel makhluk hidup. Respirasi merupakan proses perombakan atau

    katabolisme untuk menghasilkan energi atau tenaga bagi berlangsungnya

    proses hidup. Mitokondria mempunyai dua lapisan membran, yaitu lapisan

    membran luar dan lapisan membran dalam. Lapisan membran dalam ada

    dalam bentuk lipatan-lipatan yang sering disebut dengan cristae.

    Mitokondria banyak terdapat pada sel yang memilki aktivitas

    metabolism tinggi dan memerlukan banyak ATP dalam jumlah banyak,

    misalnya sel otot jantung. Jumlah dan bentuk mitokondria bisa berbeda-beda

    untuk setiap sel. Mitokondria berbentuk elips dengan diameter 0,5 m dan

    panjang 0,5 1,0 m. Struktur mitokondria terdiri dari empat bagian utama,

    yaitu membrane luar, membran dalam, ruang antar membran, dan matriks

    yang terletak di agian dalam membran [Cooper, 2000]. Membran luar terdiri

    dari protein dan lipid dengan perbandingan yang sama serta mengandung

    protein porin yang menyebabkan membran ini bersifat permeabel terhadap

    molekul-molekul kecil yang berukuran 6000 Dalton. Dalam hal ini, membran

    luar mitokondria menyerupai membran luar bakteri gram-negatif. Selain itu,

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    6/13

    5

    membran luar juga mengandung enzim yangterlibat dalam biosintesis lipid

    dan enzim yang berperan dalam proses transpor lipid ke matriks untuk

    menjalani -oksidasi menghasilkan Asetil KoA. Peran utama mitokondria

    adalah sebagai pabrik energi sel yang menghasilkan energi dalam bentuk

    ATP. Metabolisme karbohidrat akan berakhir di mitokondria ketika piruvat di

    transpor dan dioksidasi oleh O2menjadi CO2dan air. Energi yang dihasilkan

    sangat efisien yaitu sekitar tiga puluh molekul ATP yang diproduksi untuk

    setiap molekul glukosa yang dioksidasi, sedangkan dalam proses glikolisis

    hanya dihasilkan dua molekul TP.

    Mitokondria dapat melakukan replikasi secara mandiri (self

    replicating) seperti sel bakteri. Replikasi terjadi apabila mitokondria ini

    menjadi terlalu besar sehingga melakukan pemecahan (fission). Pada awalnya

    sebelum mitokondria bereplikasi, terlebih dahulu dilakukan replikasi DNA

    mitokondria. Proses ini dimulai dari pembelahan pada bagian dalam yang

    kemudian diikuti pembelahan pada bagian luar. Proses ini melibatkan

    pengkerutan bagian dalam dan kemudian bagian luar membran seperti ada

    yang menjepit mitokondria. Kemudian akan terjadi pemisahan dua bagian

    mitokondria [Childs, 1998].

    3. Kloroplas

    Kloroplas merupakan suatu bahagian yang terdapat di dalam

    sesebuah sel tumbuhan dan tidak terdapat dalam sel haiwan. Kloroplas

    merupakan organel yang berbentuk ceper dan terdiri daripada dua membran.

    Kloroplas mengandungi klorofil dan hanya terdapat pada sel tumbuhan.

    Kloroplas ialah pigmen hijau yang berfungsi untuk menyerap tenaga cahaya

    matahari untuk menjalan prosesfotosintesis.

    Granum - merupakan bahagian kloroplas yang menjalankan tindak balas

    fotosintesis.di dalam nya mengandungi klorophil.

    Stroma - adalah cecair yang mengandungi enzim-enzim untuk mengawal

    proses fotosintesis.Kloroplas hanya terdapat pada sel tumbuhan dan Algae

    tertentu. Pada tumbuhan biasanya berbentuk cakram dengan diameter 58

    m dan tebal 24 m. Kloroplas dibatasi membran ganda. Di dalam

    http://wapedia.mobi/ms/Selhttp://wapedia.mobi/ms/Haiwanhttp://wapedia.mobi/ms/Klorofilhttp://wapedia.mobi/ms/Tenaga_cahayahttp://wapedia.mobi/ms/Mataharihttp://wapedia.mobi/ms/Fotosintesishttp://wapedia.mobi/ms/Enzimhttp://wapedia.mobi/ms/Enzimhttp://wapedia.mobi/ms/Enzimhttp://wapedia.mobi/ms/Fotosintesishttp://wapedia.mobi/ms/Mataharihttp://wapedia.mobi/ms/Tenaga_cahayahttp://wapedia.mobi/ms/Klorofilhttp://wapedia.mobi/ms/Haiwanhttp://wapedia.mobi/ms/Sel
  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    7/13

    6

    kloroplas terdapat klorofil (pigmen fotosintetik) dan pigmen lain yang

    terletak pada membran atau pada bahan dasar di dalam kloroplas. Bahan

    dasar kloroplas berupa cairan disebut stroma.

    Fungsi Kloroplas yaitu menangkap energi sinar matahari untuk

    mengubah karbondioksida menjadi glukosa dengan membebaskan

    molekul oksigen, selain itu berfungsi sebagai pabrik tenaga pada keadaan

    terang. dan fungsinya sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis. Peran

    pigmen untuk menangkap cahaya matahari yang akan diubah menjadi

    energi kimia

    4. Retikulum Endoplasma

    Retikulum Endoplasma (RE, atau endoplasmic reticula) adalah

    organel yang dapat ditemukan pada semua sel eukariotik. Retikulum

    Endoplasma merupakan bagian sel yang terdiri atas system membran. Di

    sekitar Retikulum Endoplasma adalah bagian sitoplasma yang disebut

    sitosol ataucytos ol. Retikulum Endoplasma sendiri terdiri atas ruangan-

    ruangan kosong yang ditutupi dengan membran dengan ketebalan 4 nm

    (nanometer, 10-9 meter). Membran ini berhubungan langsung dengan

    selimut nukleus atau nuclear envelope. Pada bagian-bagian Retikulum

    Endoplasma tertentu, terdapat ribuan ribosom atauribos ome. Ribosom

    merupakan tempat dimana proses pembentukan protein terjadi di dalam sel.

    Bagian ini disebut dengan Retikulum Endoplasma Kasar atau Rough

    Endoplasmic Reticulum. Kegunaan daripada Retikulum Endoplasma Kasar

    adalah untuk mengisolir dan membawa protein tersebut ke bagian-bagian sel

    lainnya. Kebanyakan protein tersebut tidak diperlukan sel dalam jumlah

    banyak dan biasanya akan dikeluarkan dari sel. Contoh protein tersebut

    adalah enzim dan hormon. Sedangkan bagian-bagian Retikulum

    Endoplasma yang tidak diselimuti oleh ribosom disebut Retikulum

    Endoplasma Halus atau Smooth Endoplasmic. Retikulum endoplasma

    memiliki struktur yang menyerupai kantung berlapis- lapis. Kantung ini

    disebut cisternae. Fungsi retikulum endoplasma bervariasi, tergantung pada

    jenisnya. Retikulum Endoplasma (RE) merupakan labirin membran yang

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    8/13

    7

    demikian banyak sehingga retikulum endoplasma melipiti

    separuh lebih dari total membran dalam sel-sel eukariotik. (kata

    endoplasmik berarti di dalam sitoplasma dan retikulum diturunkan dari

    bahasa latin yang berarti jaringan). Pengertian lain menyebutkan bahwa

    RE sebagai perluasan membran yang saling berhubungan yang membentuk

    saluran pipih atau lubang seperti tabung di dalam sitoplsma. Lubang/saluran

    tersebut berfungsi membantu gerakan substansi-substansi dari satu bagian

    sel ke bagian sel lainnya.

    Reticulum kegunaannya adalah untuk membentuk lemak dan steroid.

    Sel- sel yang sebagian besar terdiri dari Retikulum Endoplasma Halus

    terdapat di beberapa organ seperti hati. Fungsi RE adalah mendukung

    sintesis protein dan menyalurkan bahan genetic antara inti sel dengan

    sitoplasma.

    5. Ribosom

    Ribosom merupakan organel sel yang bentuknya kecil berupa butiran

    nukleoprotein. Pada sel eukariotik, ribosom berbentuk bulat dengan

    diameter 25 nm, sedangkan pada sel prokariotik lebih kecil lagi. Ribosom

    tersusun atas subunit besar dan subunit kecil. Di dalamnya, berisi RNA

    ribosom (RNAr) dan protein. Fungsi ribosom adalah sebagai tempat

    sintesis protein.

    Ribosom ialah organel kecil dan padat dalam sel yang berfungsi

    sebagai tempat sintesis protein. Ribosom berdiameter sekitar 20 nm serta

    terdiri atas 65% RNA ribosom (rRNA) dan 35% protein ribosom (disebut

    Ribonukleoprotein atau RNP). Organel ini menerjemahkan mRNA untuk

    membentuk rantai polipeptida (yaitu protein) menggunakan asam amino

    yang dibawa oleh tRNA pada proses translasi. Di dalam sel, ribosom

    tersuspensi di dalam sitosol atau terikat pada retikulum endoplasma kasar,

    atau pada membran inti sel.

    6. Badan Golgi

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    9/13

    8

    Mikrograf badan Golgi, terlihat sebagai tumpukan cincin setengah

    lingkaran berwarna hitam di bagian bawah gambar. Sejumlah vesikel bulat

    terlihat di sekitar organel ini. Badan Golgi (disebut juga aparatus Golgi,

    kompleks Golgi atau diktiosom) adalah organel yang dikaitkan dengan fungsi

    ekskresi sel, dan struktur ini dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop

    cahaya biasa. Organel ini terdapat hampir di semua sel eukariotik dan banyak

    dijumpai pada organ tubuh yang melaksanakan fungsi ekskresi, misalnya

    ginjal. Setiap sel hewan memiliki 10 hingga 20 badan Golgi, sedangkan sel

    tumbuhan memiliki hingga ratusan badan Golgi. Badan Golgi pada tumbuhan

    biasanya disebutdiktiosom. Badan Golgi ditemukan oleh seorang ahli

    histologi dan patologi berkebangsaan Italia yang bernama Camillo Golgi.

    Struktur badan Golgi berupa berkas kantung berbentuk cakram yang

    bercabang menjadi serangkaian pembuluh yang sangat kecil di ujungnya.

    Karena hubungannya dengan fungsi pengeluaran sel amat erat, pembuluh

    mengumpulkan dan membungkus karbohidrat serta zat-zat lain untuk

    diangkut ke permukaan sel. Pembuluh itu juga menyumbang bahan bagi

    pembentukan dinding sel. Badan golgi dibangun oleh membran yang

    berbentuk tubulus dan juga vesikula. Dari tubulus dilepaskan kantung-

    kantung kecil yang berisi bahan- bahan yang diperlukan seperti enzimenzim

    pembentuk dinding sel. Badan Golgi merupakan suatu bagian sel yang hampir

    serupa dengan Retikulum Endoplasma. Hanya saja, Badan Golgi terdiri dari

    berlapis-lapis ruangan yang juga ditutupi oleh membran. Badan Golgi

    mempunyai 2 bagian, yaitu bagiancis dan bagiantra ns. Bagiancis menerima

    vesikel- vesikel [vesicle] yang pada umumnya berasal dari Retikulum

    Endoplasma Kasar. Badan Golgi mempunyai beberapa fungsi sebagai

    berikut.

    Tempat sintesis polisakarida seperti mukus, selulosa, hemiselulosa, dan

    pectin (penyusun dinding sel tumbuhan).

    Membentuk membran plasma.

    Membentuk kantong sekresi untuk membungkus zat yang akan

    dikeluarkan sel, seperti protein, glikoprotein, karbohidrat, dan lemak.

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    10/13

    9

    Membentuk akrosom pada sperma, kuning telur pada sel telur, dan

    lisosom.

    7. Lisosom

    Lisosom adalah organel sel berupa kantong terikat membran yang

    berisi enzim hidrolitik yang berguna untuk mengontrol pencernaan

    intraseluler pada berbagai keadaan. Lisosom ditemukan pada tahun 1950 oleh

    Christian de Duve dan ditemukan pada semua sel eukariotik. Di dalamnya,

    organel ini memiliki 40 jenis enzim hidrolitik asam seperti protease, nuklease,

    glikosidase, lipase, fosfolipase, fosfatase, ataupun sulfatase. Semua enzim

    tersebut aktif pada pH 5. Fungsi utama lisosom adalah endositosis,

    fagositosis, dan autofagi. Pada tumbuhan organel ini lebih dikenal sebagai

    vakuola, yang selain untuk mencerna, mempunyai fungsi menyimpan

    senyawa organik yang dihasilkan tanaman.

    Enzim lisosom adalah suatu protein yang diproduksi oleh ribosom dan

    kemudian masuk ke RE. Dari RE, enzim dimasukkan ke dalam membran

    kemudian dikeluarkan oleh sitoplasma menjadi lisosom. Selain itu, ada pula

    enzim yang dimasukkan terlebih dahulu ke Golgi. Enzim itu dibungkus

    membran kemudian dilepaskan dalam sitoplasma oleh Golgi. Jadi, proses

    pembentukan lisosom dapat dilakukan secara langsung oleh RE atau oleh

    Golgi.

    Proses pencernaan oleh lisosom berlangsung misalnya saat sel

    menelan bakteri secara fagositosis. Bakteri itu dimasukkan ke dalam vakuola.

    Vakuola yang berisi bakteri segera dihampiri lisosom. Membran lisosom dan

    membran vakuola bersinggungan dan bersatu. Enzim lisosom masuk ke

    dalam vakuola dan mencerna bakteri. Substansi hasil pencernaan lisosom

    disimpan dalam vesikel kemudian ditranspor ke membran plasma dan

    dikeluarkan dari sel. Secara rinci fungsi lisosom adalah sebagai berikut :

    Melakukan pencernaan intrasel

    Autofagi yaitu menghancurkan struktur yang tidak dikehendaki, misalnya

    organel lain yang sudah tidak berfungsi

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    11/13

    10

    Eksositosis yaitu pembebasan enzim keluar sel, misalnya pada pergantian

    tulang rawan pada perkembangan tulang keras

    Autolisis yaitu penghancuran diri sel dengan membebaskan isi lisosom

    ke dalam sel, misalnya terjadi pada saat berudu menginjak dewasa

    dengan menyerap kembali ekornya

    Menghancurkan senyawa karsinogenik

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    12/13

    11

    BAB III

    KESIMPULAN

    Setiap organisme tersusun atas satu dari dua kemungkinan tipe sel, yaitu

    sel prokariotik dan sel eukariotik. Perbedaan mendasar kedua jenis sel tersebut

    adalah dalam hal ada atau tidaknya membran yang membatasi inti sel. Sel

    prokariotik tidak mempunyai inti sel yang jelas, sedangkan sel eukariotik

    memiliki inti sel yang jelas. Adanya membran inti ini menyebabkan cairan di

    dalam inti (nukleoplasma) terpisah dengan cairan kental diluar inti (sitoplasma).

    Nukleoplasma dan sitoplasma merupakan cairan kental yang tersusun atas

    senyawa-senyawa kimia.

  • 7/23/2019 1makalahbiokimsel 141010235844 Conversion Gate02

    13/13

    12

    DAFTAR PUSTAKA

    Anwar, Saeful. 2012. Makalah Biokimia (www.asabaru.blogspot.com/asa-baru-

    makalah-biokimia.html). Diakses tanggal 13 september 2014. Palu.

    Marthoharsono, Soeharsono. 1985. Biokimia. Gajah Mada University Press.

    Yogyakarta.

    Thenawijaya, Maggy. 1982.Dasar - dasar Biokimia Jilid I. Erlangga. Jakarta.

    http://www.asabaru.blogspot.com/asa-baru-makalah-biokimia.htmlhttp://www.asabaru.blogspot.com/asa-baru-makalah-biokimia.htmlhttp://www.asabaru.blogspot.com/asa-baru-makalah-biokimia.htmlhttp://www.asabaru.blogspot.com/asa-baru-makalah-biokimia.htmlhttp://www.asabaru.blogspot.com/asa-baru-makalah-biokimia.htmlhttp://www.asabaru.blogspot.com/asa-baru-makalah-biokimia.html