16 PF

7
LAPORAN PRAKTIKUM INVENTORI 16 PF I. IDENTITAS DIRI Nama : Jenis Kelamin : Usia : Tanggal lahir : Pendidikan : Tanggal Tes : Waktu tes : Tempat : II. TUJUAN TES Manual singkat ini hanya untuk keperluan pelaksanaan tes dan penilaian (skoring). Uraian tentang kepribadian dengan enam belas factor ini beserta uraian-uraian statistiknya diberikan dalam HANDBOOK FOR THE 16 PF. Demikian pula dimensi-dimensi psikologisnya yang berarti telah diteliti dengan analisa factor pada orang-orang normal maupun kasus klinis, diuraikan dalam handbook tersebut. Tes 16 PF yang di perkenankan disini adalah bentuk C. Tes ini baik untuk kelompok-kelompok pekerja,

Transcript of 16 PF

Page 1: 16 PF

LAPORAN PRAKTIKUM INVENTORI

16 PF

I. IDENTITAS DIRI

Nama :

Jenis Kelamin :

Usia :

Tanggal lahir :

Pendidikan :

Tanggal Tes :

Waktu tes :

Tempat :

II. TUJUAN TES

Manual singkat ini hanya untuk keperluan pelaksanaan tes dan penilaian (skoring). Uraian

tentang kepribadian dengan enam belas factor ini beserta uraian-uraian statistiknya diberikan

dalam HANDBOOK FOR THE 16 PF. Demikian pula dimensi-dimensi psikologisnya yang

berarti telah diteliti dengan analisa factor pada orang-orang normal maupun kasus klinis,

diuraikan dalam handbook tersebut. Tes 16 PF yang di perkenankan disini adalah bentuk C.

Tes ini baik untuk kelompok-kelompok pekerja, karyawan perusahaan, orang dewasa normal

dan orang-orang berpendidikan formal.

Page 2: 16 PF

III. OBSERVASI

Pada tes terakhir ini, testee terlihat tetap bersemangat. testee kembali menegakkan

tubuhnya untuk bersiap mengerjakan soal tes terakhir ini. Testee masih terlihat santai

dalam mengerjakan setiap soal tes dan terus menundukan kepalanya. Namun dipertengahan

tes, testee terlihat mengerjap-ngerjapkan matanya.

Testee adalah orang yang paling akhir dalam menyelesaikan testnya, namun testee tetap

semangat dan serius mengerjakan test.

Page 3: 16 PF

IV. HASIL TES

NO FAKTOR Raw Skor Sten Skor Kategori

1 A 7 4 Rendah

2 B 1 1 Rendah

3 C 6 5 Sedang

4 E 4 4 Rendah

5 F 4 3 Rendah

6 G 11 9 Tinggi

7 H 3 3 Rendah

8 I 5 4 Rendah

9 L 9 9 Tinggi

10 M 5 5 Sedang

11 N 6 7 Sedang

12 O 4 4 Rendah

13 Q1 5 3 Rendah

14 Q2 4 5 Sedang

15 Q3 4 3 Rendah

16 Q4 4 4 Rendah

Page 4: 16 PF

V. DESKRIPSI

1. Faktor A rendah artinya berhati-hati, tidak ramah, pendiam, suka menyendiri,

kritis, bersikeras, gigih.

2. Faktor B rendah artinya bodoh, intelegensi rendah, kapasitas mentai skolastik

rendah

3. Faktor C sedang artinya kadang-kadang dipengaruhi oleh perasaan, emosinya

cukup mantap kurang tenang, dan juga kekuatan ego yang cukup tinggi

4. Faktor E rendah artinya rendah hati, berwatak halus, mudah dituntun, jinak, patuh,

pasrah, suka menolong.

5. Faktor F rendah artinya seadanya, sederhana, pendiam, serius, tenang, tidak

bergelora.

6. Faktor G tinggi artinya teliti, gigih, tekun, bermoral, tenang, serius, superego kuat.

7. Faktor H rendah artinya pemalu, takut-takut, peka terhadap ancaman-ancaman

8. Faktor I rendah keras hati, percaya diri dan realistik,

9. Faktor L tinggi memiliki prasangka pada orang lain, sukar untuk bertindak bodoh.

Page 5: 16 PF

10. Faktor M sedang artinya cukup berkenaan pada hal-hal yang sederhana, kurang

bersahaja, cukup imaginatif, agak suka melamun.

11. Faktor N sedang artinya kurang jujur, kurang lihai, kurang halus budi bahasanya.

12. Faktor O rendah yakin akan dirinya, tenang, aman, puas dengan diri sendiri,

tenteram.

13. Faktor Q1rendah artinya konservatif, kuno, tradisional

14. Faktor Q2 sedang sering bergantung pada kelompok, cukup banyak akal dan

kadang-kadang mengambil keputusan sendiri.

15. Faktor Q3 rendah lalai, lemah, membolehkan, semberono, kelemahan integrasi

dari self-sentiment

16. Faktor Q4 rendah artinya santai, tenang, lamban, tidak frustasi, penyabar,

ketegangan enersi rendah

MD 6 artinya testee mengerjakan tes dengan cukup serius, sungguh-sungguh dan

jujur, lepas dari pengaruh atau factor-faktor lainnya.

VI. INTERPRETASI

Testee sangat pendiam dan sangat berhati-hati, sehingga testee sering menyendiri. Dia

masih berpikir realistik sehingga sering bagi testee untuk bertindak bodoh. Karena

sikapnya yang keras dan gigih sehingga testee memiliki kekuatan ego yang sangat tinggi.

Namun dalam sikapnya yang seperti itu testee masih memiliki sikap yang patuh, baik hati

dan suka menolong orang lain.

Apabila mendapatkan masalah ataupun ancaman testee cepat merasa peka.

Sifat keras kepala testee sehingga menyebabkan testee menjadi kurang menyenangkan dan

juga karena sikapnya yang kurang jujur, kurang lihai dan kurang halus dalam budi

bahasanya.

Page 6: 16 PF

Testee merasa yakin bahwa dirinya mampu melakukan psemua pekerjaannya dengan

usahanya sendiri tanpa perlu bantuan orang lain di sekitarnya. Sifat yang terlalu tenang itu

terkadang membuatnya menjadi orang yang pesimis dan merasa tak peduli. Testee akan

bersikap hati-hati dan curiga terhadap ide-ide baru, sehingga menyebabkan dia cenderung

untuk menentang atau menunda setiap perubahan yang ada. Control diri yang dimiliki

testee cukup baik, sehingga dia bisa menjaga emosi dan menjadi orang penyabar.