155-P02
description
Transcript of 155-P02
-
PERTEMUAN 2
MANAJEMEN, MANAJER DAN
KEPEMIMPINAN
-
MANAJEMEN, MANAJER DAN KEPEMIMPINAN
A. RUANG LINGKUP
Berdasarkan ruang lingkup manajemen, manajer, dan kepemimpinan tersebut, tidak menutup kemungkinan memiliki kesamaan dan perbedaan dalam hal implementasinya.
Kesamaannya adalah bahwa antara manajemen, manajer dan kepemimpinan kedudukannya berada dalam organisasi. Sedangkan perbedaannya, manajemen adalah seni, ilmu dan prosesnya, manajer adalah orangnya, dan kepemimpinan adalah sifat atau jiwanya.
-
Manajemen Manajer Kepemimpinan
1. Seni dan ilmu dlm
perencanaan,
pengorganisasian,
pengarahan,
pemotivasian, dan
pengendalian
terhadap orang
dan mekanisme
kerja untuk
mencapai tujuan.
1. Seseorang yang
bertindak sebagai
perencana,
pengorganisasian,
pengarah,
pemotivasi, dan
pengendali thdp
orang dan
mekanisme kerja
untuk mencapai
tujuan.
1. Sikap yang harus
di miliki oleh
perencana,
pengorganisasi,
pengarah,
pemotivasi, dan
pengendali.
2. Seni, ilmu, dan
prosesnya.
2. Orang atau
pelakunya.
2. Sifat atau jiwanya.
Spesifikasi Manajemen, Manajer, dan Kepemimpinan
-
TINGKATAN DAN CAKUPAN MANAJEMEN
Tingkatan manajemen dalam organisasi menurut
Handoko (2003:17) membagi manajer menjadi tiga
golongan yang berbeda, yaitu:
1. Manajer lini pertama. 2. Manajer menengah.
3. Manajer puncak
Sedangkan menurut cakupan kegiatannya, manajer dapat
dibedakan menjadi empat kelompok sebagaimana
dikemukakan oleh Siswanto (2006:17) sebagai berikut:
1. Dewan direksi
2. Presiden organisasi
3. Departemen atau Kepala divisi
4. Manajer hierarki pertama
-
Tingkatan Manajemen :
1. Manajer Puncak (Top Manager)
Manajemen puncak bertanggung jawab atas
manajemen keseluruhan dari suatu organisasi
2. Manajer Garis Menengah (middle manager)
Manajer yang dapat mencakup lebih dari satu tingkatan
dalam suatu organisasi.
3. Manajer Garis Pertama (first line)
Adalah tingkatan manajer yang paling rendah dalam
suatu organisasi di mana seorang bertanggung jawab
atas pekerjaan orang lain.
.
-
Cakupan Kegiatan Manajer :
1. Dewan Direksi = mengelola organisasi secara
keseluruhan.
2. President Organisasi = mengelola para manajer agar
terdapat kesatuan gerak dan tindakan untuk
merealisasikan tujuan.
3. Kepala Divisi = mengelola bawahan yang meliputi
spesialisasi kerjanya masing-masing.
4. Manajer hierarki pertama = cakupan kegiatannya dalam
usaha pekerjaannya sesuai dengan tujuan organisasi.
-
Ketrampilan Manajer :
1. Ketrampilan konseptual = kemampuan memahami
kompleksitas keseluruhan organisasi tempat seseorang
beradaptasi dlm operasi.
2. Ketrampilan kemanusiaan = kemampuan dan pertimbangan
yg diusahakan bersama orang lain, termasuk penahaman
mengenai motivasi dan aplikasi tentang kepemimpinan yg
efektif.
3. Ketrampilan administratif = seluruh ketrampilan yg berkaitan
dengan perencanaan, pengorganisasian, penyusunan
kepegawaian dan pengawasan.
-
Menurut Siswanto (2006:22) yaitu: 1. PERANAN ANTAR PRIBADI
Tiga peranan antar pribadi (interpersonal) membantu manajer menjagaagar organisasi berjalan dengan lancar,yaitu: a. Peranan tokoh (figurehead). Sebagai kepala suatu unit,
manajer kadang-kadang berperan sebagai seorang tokoh dengan melakukan tugas-tugas seremonial.
b. Peranan pemimpin (leader), mengangkat pegawai, melatihnya, memberi dorongan dan membesarkan hatinya.
c. Peranan penghubung (liaison), yaitu dengan berhubungan terhadap orang yang bukan bawahan atau atasan misalnya, dengan rekan-rekannya dalam organisasi atau dengan langganan dan rekanan di luar organisasi.
-
2. PERANAN INFORMASIONAL
Manajer membutuhkan informasi untuk membuat keputusan yang benar dan orang lain dalam departemennya / dalam organisasi tergantung pada informasi yang di terima atau disalurkan melalui manajer itu. a. Peran sebagai pemantau, manajer secara terus
menerus mencari informasi yang dapat digunakan untuk keperluannya.
b. Peran sebagai penyebar, yaitu ia membagi-bagikan informasi penting yang tanpa dia tidak akan diperoleh.
-
3. PERANAN PENGAMBIL KEPUTUSAN Dalam hal ini seorang manajer harus bisa memberikan
keputusan yang jelas, sehingga dapat dengan mudah dimengerti oleh si penerima keputusan.
a. Peran Wiraswasta (Entrepreneur), manajer
berusaha untuk menyempurnakan unitnya.
b. Peran Pemadam Keributan ( Disturbance Handler), ia bertindak terhadap keadaan yang berada di luar pengendaliannya.
c. Peran Perunding (Negotiator), manajer melakukan
perundingan dengan perusahaan konsultan,rekanan dan wakil serikat buruh.