146081658-makalah-misoprostol

19
PENGGUNAAN MISOPROSTOL REPRODUKSI SYSTEM I Disusun Oleh : TUTOR 5 SARITA SARASWATI 220110100004 TSAALITS MUHARROROH 220110100016 TRI AYU LESTARI 220110100028 NUR ASIYAH 220110100040 RIA OCTAVYANI 220110100052 SISCA DAMAYANTI 220110100064 WINA TRESNAWATI 220110100076 KAMILA AZIZAH RABIULA 220110100088 FEBRIANI RATNA AYU 220110100100 PUTRI AYU PRIMA DEWI 220110100112 FUJI LESTARI 220110100124 DHEA DEZHITA 220110100136

description

sip

Transcript of 146081658-makalah-misoprostol

PENGGUNAAN MISOPROSTOL

REPRODUKSI SYSTEM I

Disusun Oleh :TUTOR 5SARITA SARASWATI 220110100004

TSAALITS MUHARROROH220110100016TRI AYU LESTARI

220110100028NUR ASIYAH

220110100040RIA OCTAVYANI

220110100052SISCA DAMAYANTI

220110100064WINA TRESNAWATI

220110100076KAMILA AZIZAH RABIULA220110100088FEBRIANI RATNA AYU

220110100100PUTRI AYU PRIMA DEWI220110100112FUJI LESTARI

220110100124DHEA DEZHITA

220110100136

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS PADJADJARAN

2013PENGGUNAAN MISOPROSTOL

A. DESKRIPSI

Misoprostol merupakan obat yang telah disahkan oleh Badan Pengawasan Obat dan Makanan di Amerika Serikat ( Food abd Drug Administration/FDA ) sejak tahun 1985 dan diindikasikan untuk mencegah ulkus lambung akibat penggunaan obat anti inflamasi non steroid (Depkes RI)

Misoprostol adalah suatu analog prostaglandin/ sintesis hormon prostaglandin, stabil pada suhu tubuh, aman dan efektif digunakan secara oral, sublingual, rektal ataupun intra vaginal. Preparat ini telah banyak digunakan dalam induksi persalinan di bidang ginekology. dan dipilih sebagai langkah awal induksi karena persentase efektifitas dan keamanan dapat mencapai 95%. Faktor resiko pendarahan akibat persalinan normal ataupun tindakan kuret tidak ditemukan dalam studi kasus pemakaian misoprostol, diperoleh data bahwa 400mcg misoprostol sebanding dengan efek oksitosin pada persalinan normal.

Misoprostol (Cytotec) adalah prostaglandin E1 sintetik, dan saat ini terseda sebagai tablet 100 mcg untuk mencegah ulkus peptic. Obat ini digunakan off-label (di luar indikasi resmi) untuk pematangan serviks prainduksi dan induksi persalinan. Misoprostol berharga murah, stabil pada suhu kamar, dan mudah diberikan peroral atau dengan memasukkannya ke vagina, tetapi tidak ke serviks (Jordan, 2010)

Misoprostol, suatu analog prostaglandin E telah dipakai secara luas di bidang obstetri ginekologi pada kehamilan trimester I dan II untuk pematangan serviks sebelum tindakan kuratase sampai tindakan aborsi medis tanpa kuretase (Agoes, 2005)B. KEUNGGULAN

Misoprostol memiliki banyak keunggulan dan mudah digunakan terutama jika dibandingkan dengan preparat prostaglandin lainnya, misoprostol relatif murah, , tidak perlu penyimpanan yang khusus dan stabil pada suhu ruangan. Misoprostol pada awalnya tidak digunakan sebagai obat pada saat kehamilan, tetapi pada perkembangannya penggunaan obat tersebut di banyak negara telah diketahui dapat menyebabkan kontraksi uterus pada awal kehamilan dan pada beberapa penelitian telah digunakan untuk induksi abortus, pematangan serviks dan pengobatan pada perdarahan pasca persalinan.

Keuntungan dari penggunaan misoprostol termasuk lebih efektif, murah biayanya, stabil pada suhu ruangan dan mudah pemberiaanya baik diberikan secara oral, intravaginal, ataupun rektal (Hall, et al, 2002; Bennet, 2000).

Penelitian berikutnya melaporkan bahwa misoprostol intravaginal lebih menguntungkan dibandingkan dengan obat lain yang sering digunakan dalam pematangan serviks, termasuk oksitosin dan prostaglandin (Bennet, 2000).

C. INDIKASI DAN KONTRAINDIKASIIndikasi

Oksitosik Menstimulus kontraksi uterus Untuk induksi persalinan.

Pasien dengan Tukak lambung.

Tukak duodenum.

Tukak karena obat anti inflamasi non steroid (AINS).

Refluks esofagitis.

Refluks duodenogastral.

Keluhan lambung (neurologis), sendawa asam, rasa kenyang, dan nyeri di sekitar perut bagian atas (semasa hamil karena obat atau salah makan, penyalahgunann nikotin, alkohol,kafein).Kontraindikasi

Untuk proteksi GI, misoprostol dikontraindikasikan pada kehamilan karena resiko aborsi.

Pasien-pasien harus diberi tahu untuk tidak memberikan misoprostol kepada orang lain.

Pasien pasien yang menerima terapi jangka lama AINSS untuk reumotoid arthritis, misoprostol 200g qid lebih baik daripada antagonis reseptor H2 atau sukralfat dalam mencegah gastric ulcer yang induksinya oleh AINS.

Walaupun demikian misoprostol tidak menghilangkan nyeri G1 atau rasa tidak enak yang dihubungkan dengan pengunaan AINS

Rencana kehamilan.

Hipersensitivitas.Perhatian!

Jangan menggunakan misoprostol untuk pencegahan sakit maag jika Anda sedang hamil. Misoprostol di FDA kehamilan kategori X. Ini berarti bahwa misoprostol dikenal berbahaya bagi bayi yang belum lahir. Misoprostol dapat menyebabkan keguguran atau aborsi spontan (kadang-kadang tidak lengkap yang dapat menyebabkan perdarahan berbahaya dan memerlukan rawat inap dan operasi), kelahiran prematur, atau cacat lahir. Misoprostol juga telah dilaporkan menyebabkan pecahnya rahim (robek) ketika diberikan setelah delapan minggu kehamilan, yang dapat mengakibatkan perdarahan hebat, histerektomi, dan / atau kematian ibu atau janin. Tes kehamilan dengan hasil negatif akan diperlukan dalam waktu 2 minggu setelah mulai pengobatan dengan misoprostol, dan pengobatan akan dimulai hanya pada hari kedua atau ketiga dari siklus menstruasi yang teratur. Juga, kontrasepsi yang tepat akan diperlukan untuk mencegah kehamilan selama pengobatan dan perawatan untuk satu berikut siklus menstruasi. Dalam beberapa kasus, misoprostol dapat digunakan di bawah pengawasan dokter untuk induksi persalinan atau aborsi.Jangan berbagi obat dengan orang lain. Misoprostol telah diresepkan untuk kondisi tertentu, mungkin bukan pengobatan yang tepat untuk orang lain, dan akan berbahaya jika orang lain sedang hamil.JIKA DOSIS TERLEWAT maka Minum obat waktu untuk dosis berikutnya, lewati dosis yang tidak terjawab dan mengambil hanya dosis teratur dijadwalkan berikutnya. Jangan mengambil dosis ganda dari obat ini.JIKA TERJADI overdosis SEGERA Cari bantuan medis darurat. Gejala overdosis misoprostol tidak terkenal tetapi mungkin termasuk sakit perut, sakit perut, diare, mengantuk, tremor, kejang, kesulitan bernapas, demam, tekanan darah rendah, dan denyut jantung tidak teratur.Apa yang harus saya hindari saat mengambil misoprostol?

Jangan berbagi obat dengan orang lain. Misoprostol telah diresepkan untuk kondisi tertentu, mungkin bukan pengobatan yang tepat untuk orang lain, dan akan berbahaya jika orang lain sedang hamil.D. CARA PEMBERIAN

Misoprostol dapat digunakan melalui satu dari tiga cara ini: dibawah lidah, lewat vagina, atau diantara gusi dan pipi. Semua metode sama efektif untuk menyebabkan aborsi. Meski demikian, SELURUH tablet misoprostol harus digunakan dengan cara yang sama.

Disarankan menggunakan Misoprostol dibawah lidah. Dengan begini, tidak ada sisa-sisa pil yang dapat ditemukan bila anda harus mendapatkan perawatan di rumah sakit. Tidak ada tes darah apapun yang dapat membuktikan bahwa anda telah menggunakan Mifepristone atau Misoprostol, jadi tidak ada cara untuk mengetahui bahwa anda telah melakukan aborsi medis.

Sumber ilmiah:

Tingkat kemanjuran pemakaian sublingual (dibawah lidah) dan diantara gusi dan pipi (buccal cavity) adalah 95%. Bila digunakan melalui vagina, tingkat kemanjurannya adalah 93%. Efek samping yang paling sering dilaporkan adalah rasa mual, dialami oleh 70% kelompok sublingual dan buccal, dan 62% di kelompok vaginal. Pemberian Misoprostol secara sublingual dan buccal setelah pemberian dosis rendah Mifepristone untuk aborsi medis, telah terbukti efektif dan dapat diterima sebagai alternatif penggunaan cara vaginal untuk aborsi medis pada kehamilan lewat dari 56 hari.

Jika memilih mengunakan tablet melalui vagina, gunakanlah jari-jari anda untuk memasukkan tablet Misoprostol sedalam mungkin hingga mendekati rahim. Jika anda mengalami komplikasi dan petugas rumah sakit di daerah anda mungkin akan melapor ke polisi, cek vagina anda menggunakan jari dengan hati-hati untuk mengetahui apakah semua tablet sudah lumer. Keluarkan sisa-sisa tablet dari vagina dan pergilah ke rumah sakit sesegera mungkin. Umumnya dibutuhkan waktu empat hari hingga semua benar-benar tablet lumer

Kehamilan seorang wanita sampai 12 minggu harus memasukkan 3 pil cytotec 200 mcg (600 mcg cytotec secara total). cara minum cytotec misoprostol dibawah lidah (jangan di telan anda cukup meletakkan dibawah lidah atau di kantong pipi) atau di dalam Vagina . setalah 3 jam ia harus meletakkan 3 pil misoprostol cytotec di bawah lidah, dan meletakkan 3 pil misoprostol cytotec lagi setelah 3 jam berikutnya.

Kehamilan 13 minggu misoprostol cytotec (obat telat bulan) masih dapat di gunakan untuk menginduksi rahim.Dengan cytotec misoprostol 200mcg jutaan wanita telah berhasil dan aman mengatasi masalahnya, waktu yang paling aman menggunakan obat telat bulan cytotec 200mcg yaitu sebelum 12 minggu (1 bulan, 2 bulan, 3 bulan) telat datang bulan. Di hitung dari haid normal terakhir.Pada penelitian Wing dan Paul (1996) tablet misoprostol diberikan secara intravaginal dengan dosis 25(g, selang waktu pemberian 3 jam dan 6 jam, maksimal pemberian 4-8 dosis.

Menurut Perry,et al (1998) tablet misoprostol diberikan secara intravaginal dengan dosis 25(g dan 50(g, selang waktu pemberian 4 jam, maksimal pemberian 6 dosis.

menurut alfirevic (2000) tablet misoprostol diberikan secara oral dengan dosis 200(g, maksimal pemberian 2-4 dosis/hari.

Menurut Depkes RI, ada beberapa cara pemberian Misoprostol berdasarkan jalur masuk obat, antara lain secara oral, vaginal, sublingual maupun rektal. Misoprostol diekskresikan melalui ginjal sekitar 80% dan melalui feses 15%. Sekitar 1% dari metabolit aktif akan diekskresikan juga di dalam urin.

Gambar 2. Konsentrasi asam misoprostol di dalam plasma

Pada semua rute pemberian, absorbsi terjadi sangat cepat, tetapi yang paling cepat bila misoprostol diberikan secara oral (mencapai konsentrasi puncak setelah 12 menit, waktu paruh 20-30 menit). Misoprostol yang diberikan melalui vagina atau sublingual membutuhkan waktu lebih lama untuk bekerja, memiliki nilai puncak lebih rendah (konsentrasi puncak setelah 60 menit), tetapi efeknya lebih menetap.

Misoprostol Vagina

Tablet misoprostol yang dimasukkan ke dalam vagina setara dan mungkin lebih baik dibandingkan dengan gel prostaglandin E2. Komite dalam Badan Amerika College of Obstetricians and Gynecologist merekomendasikan misoprostol intravagina dalam dosis 25 g tiap 4 jam atau 50 g tiap 6 jam. Hiperstimulasi uterus disertai perubahan denyut jantung janin perlu diperhatikan pada pemakaian obat ini. Dosis misoprostol intravagina yang lebih tinggi (50 g atau lebih) menyebabkan peningkatan bermakna takisistol uterus, pengeluaran dan aspirasi mekonium, dan sesar atas indikasi hiperstimulasi uterus. Laporan ruptur uterus pada wanita dengan riwayat pembedahan menyebabkan misoprostol tidak boleh digunakan pada para wanita tersebut.

Jika misoprostol diberikan per vaginam, maka efek pada saluran reproduksi akan meningkat sedangkan di saluran cerna akan menurun. Misoprostol per vaginam lebih efektif meskipun hal ini dapat dipengaruhi oleh adanya cairan ketuban atau darah di vagina. Jika tablet misoprostol diletakkan di forniks posterior vagina, konsentrasi asam misoprostol di dalam plasma mencapai puncak setelah dua jam dan menurun dengan perlahan (gambar 2). Pemberian misoprostol lewat vagina menimbulkan konsentrasi asam misoprostol dalam plasma secara perlahan meningkat dan nilai puncaknya juga lebih rendah bila dibandingkan pemberian secara oral, tetapi secara keseluruhan pengaruh obat lebih tinggi (ditandai oleh daerah yang meningkat pada gambar 2).Misoprostol Oral

Efektivitas misoprostol oral 100 g serupa dengan misoprostol intravagina 25 g untuk mematangkan serviks dan menginduksi persalinan.

Misoprostol Sublingual

Pemberian secara sublingual yang telah diteliti adalah dengan dosis 50 g yang diulang setiap 4 jam. Cara ini terbukti memiliki efikasi yang lebih baik dibandingkan misoprostol oral.

Misoprostol dapat diberikan secara oral, sublingual, per vaginam maupun per rektal dan telah diketahui bioavalibiltas-nya berbeda-beda. Kondisi ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai kondisi klinis yang berbeda. Berikut ini adalah tabel yang membandingkan berbagai rute pemberian misoprostol dilihat dari onset dan lamanya reaksi.

Tabel 1. Rute pemberian misoprostol

RuteOnset ReaksiLama Reaksi

Oral8 menit~ 2 jam

Sublingual11 menit~ 3 jam

Vaginal20 menit~ 4 jam

Rektal100 menit~ 4 jam

Sumber : International journal of Gynecology and Obstetrics 99: S161-

E. EFEK SAMPING

Misoprostol Cytotecaman di gunakan dengan aturan pakai yang benar, JANGAN gunakancytotecjika Anda tidak tahu cara pemakaiancytotec, efek samping obatMISOPROSTOLseperti mual, muntah, diare, menggigil atau sedikit demam selama 24 jam.Misoprostoltidak akan membahayakan kesehatan perempuan meskipun ia tidak hamil dan menggunakanmisoprostol. Tetapi, ia dapat mengalami dampak negatif cytotec seperti demam, mual, muntah, diare. Yang efek samping yang paling umum adalah mual, muntah dan diare. Seorang wanita dapat juga memiliki beberapa demam. Ini umumnya tidak apa apa jika Misoprostol digunakan divagina.

KAPAN MENGHUBUNGI DOKTER ATAU GO TO A HOSPITAL

Jika ada pendarahan

Pendarahan berat adalah pendarahan yang berlangsung selama lebih dari 2-3 jam dan membasahi lebih dari 2-3 maxi alas bersih per jam. Merasa pusing atau pusing dapat menjadi tanda terlalu banyak kehilangan darah, dan berbahaya bagi kesehatan wanita.

Jika pendarahan kuat tidak mengurangi setelah 2-3 jam, mungkin menjadi tanda aborsi yang tidak lengkap (sisa-sisa kehamilan masih di dalam rahim), yang membutuhkan perawatan medis. Hal ini dapat terjadi beberapa jam setelah mengambil Misoprostol tetapi juga dua minggu atau lebih setelah aborsiF. DOSIS

Informasi Dosis MisoprostolDosis Dewasa biasa untuk Maag duodenum:200 mcg oral 4 kali sehari setelah makan dan sebelum tidur.

Untuk ulkus duodenum: 400 mcg per oral 2 kali sehari Dosis Dewasa biasa untuk Maag Lambung:200 mcg oral 4 kali sehari setelah makan dan sebelum tidur.

Untuk ulkus duodenum: 400 mcg per oral 2 kali sehari Dosis Dewasa biasa untuk NSAID-induced Maag Profilaksis:200 mcg oral 4 kali sehari setelah makan dan sebelum tidur.

Dosis Dewasa untuk Postpartum Perdarahan:Profilaksis: 400 sampai 600 mcg secara oral atau rektal setelah melahirkan bayi, tapi sebelum pengiriman plasenta.Dosis Dewasa biasa untuk pematangan serviks:Sebelum aborsi bedah: 400 mcg pervagina, 3 sampai 4 jam sebelum kiretDosis Dewasa biasa untuk Aborsi:Trimester Pertama Kehamilan: 400 mcg oral sebagai dosis tunggal 48 jam setelah pemberian mifepristone. Atau, 800 mcg melalui vagina 48 jam setelah pemberian mifepristone. Ketika digunakan dengan methotrexate, 5 sampai 7 hari kemudian memberikan 800 mcg per vaginam (misoprostol dosis dapat diulang 24 jam kemudian jika diperlukan).

Dalam Kehamilan Gagal atau Kematian Janin: 800 mcg melalui vagina sekali atau dua kali (dosis diberikan 24 jam terpisah).

Trimester Kedua Kehamilan: 600 mcg melalui vagina, 36-48 jam setelah pemberian mifepristone, diikuti oleh 400 mcg secara lisan atau vagina setiap 3 jam untuk maksimal 5 dosis dalam 24 jam pertama.

Trimester Ketiga Kehamilan - Kematian janin: 100 mcg per vaginam setiap 12 jam.

Dosis Dewasa biasa untuk Bedah Gynecologic:Operative histeroskopi: 400 mcg per oral 12 sampai 24 jam sebelum operasi.Biasa Pediatric Dosis untuk NSAID-induced Maag Profilaksis:> 7 tahun: 9,8 mcg / kg / hari, diberikan dalam dua dosis terbagi yang sama setiap hari, maksimal 800 mcg / hari.G. OBAT YANG MENGANDUNG MISOPROSTOLMisoprostol memiliki beberapa merek seperti:- Cytotec (200g Misoprostol) - Cyprostol- Misotrol. - Gymiso - 200g tablet, - Prostokos - 25g vaginal tablet, - Vagiprost - 25g vaginal tablet

Obat-obatan yang mengandung 200g Misoprostol adalah:

- Arthrotec 50 atau 75- Oxaprost 50 atau 75

Prostaglandin sintetik yang diresepkan pada saat melahirkanDi Inggris, prostaglandin yang sering digunkan dalam bidang kebidanan adalah:

Dinoproston (PGE2) untuk pematangan serviks dn induksi persalinan. Bisanya diberikan per vaginam. Tinjauan tentang sejumlah hasil penelitian menunjukkan bhwa periode waktu di antara induksi dan kelahiran dapat diperpendek dengan penggunaan prostaglandin (Dawood, 1995). Dinosproston dapat diberikan per-IV pada kasus missed abortion atau mola hidatidosa (Reynolds et al, 1996)

Carboprost (15 metil PGF2, suatu derivate sintetik) untuk perdaarahan post-partum diberikan lewat suntikan yang dalam. Biasanya preparat ini diberikan bila preparat lain gagal untuk menghentikan perdarahan, kendati carboprost menjadi pilihan pasien penderita hipertensi (Gulmezoglu, 2000).

Gemeprost (analog PGE1) untuk membantu evakuasi uterus diberikan per vaginam

Misoprostol (analog PGE1) telah digunakan untuk induksi serta penguatan persalinan dan untuk penatalaksanaan kala tiga persalinan (Adair et al, 1998) namun demikian, tidak satupun misoprostol oral atau intervaginal yang sudah mendapatkan lisesni untuk pemakaian intravaginal yang kini sudah mendapatkan lisensi untuk pemakaian dalam obstetric; ketidakpastiannya masih terdapat sehubungan takaran optimumnya, jalur pemberian dan keamanannya (hofmeyr et al, 2000)Ada berbagai nama untukMisoprostoldi dunia sebagai berikut : CytotecMisoprostol200mcg Arthrotec atau Artrotec 50 atau 75

Cyprostol

Misotrol (Chile)

Prostokos (25mcg) (Brazil)

Vagiprost (25mcgMisoprostol) (Egypt)

Oxaprost 50 or 75 (200mcgMisoprostol) (Argentina)

Misotac (Egypt, Ghana, Sudan, Tanzania, Uganda, Zambia)

Mizoprostol (Nigeria)

Misive (Spain)

Misofar (Spain)

Isovent (Kenya, Nepal)

Kontrac (India, Democratic Republic Congo)

Cytopan (Pakistan)

Noprostol (Indonesia)

Gastrul (Indonesia)

Asotec (Bangladesh)

Cyrux (Mexico)

Cytil (colombia)

Misoprolen (Peru)

Artrotec (Venezuela, Hong Kong, Australia)

(Merk terdaftar lain lagi : Mibetec, Cytomis, Miclofenac, Misoclo, Misofen, Arthrofen, Misogon, Alsoben, Misel, Sintec, Gastrotec, Cystol, Gastec, Cirotec, Gistol, Misoplus, Zitotec, Prestakind, Misoprost, Cytolog, GMisoprostol, Mirolut, Gymiso)

DAFTAR PUSTAKAJordan, Sue. 2002. Farmakologi Kebidanan. Jakarta: EGCLeveno, Kenneth J.2009.Obstetri Williams : Panduan Ringkas.Jakarta: EGC.

2001. Misoprostol and Pregnancy. NEJM, Volume 344:38-47

Theses : Haafizah Dania. 2010 . PERBANDINGAN EFEKTIVITAS MISOPROSTOL DOSIS 50 g dan 100 g TERHADAP LAMA PERSALINAN DI RSU PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAPoerwoko, Agoes Oerip. 2005. EFEK MISOPROSTOL SUBLINGUAL PADA KASUS BLIGHTED OVUM DAN MISSED ABOGTION.Masters thesis, Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

Diakses tanggal 29 April 2013 :http://buk.depkes.go.id/http://www.drugs.com/mtm/misoprostolhttp://terlambatbulan.wordpress.com/2009/04/23/efek-samping-misoprostol-cytotec/