13 - Poros Kam - Poros Nok - Poros Bubungan - Cam Shaft - Noken As

7
Dikeluarkan oleh : Tanggal : Is/Par/ Sp 01-01-00 Program Studi : MESIN OTOMOTIF N a m a : Halaman : 1 - 6 5 - P o r o s MOTOR BAKAR MEKANISME KATUP Poros Kam / poros nok / poros bubungan / cam shaft / noken as Kegunaan poros kam Membuka katup sesuai dengan urutan pengapian Kadang-kadang sebagai penggerak Distributor, pompa oli dan pompa bensin Pembebanan poros kam Gesekan pada bantalan poros kam pada bidang lengkung Pembengkokan waktu menekan katup Momen puntir ( momen putar penggerak ) Pembuatan poros kam Bahan : baja perkakas atau tuang khusus Dituang atau ditempa sesuai bahannya, kemudian digerinda Dikeraskan pada permukaan kam-kamnya dengan perlakuan panas Bantalan poros kam Bantalan luncur, dari campuran aluminium atau logam putih Kedudukan bantalan Karena diameter bantalan di buat bertingkat, maka cara memasukkan hanya dari satu sisi saja ( khusus OHV ) Letak poros kam Makin dekat dengan katup makin ringan bagian-bagian yang menggerakkan katup, sehingga makin tinggi pula kemampuan putaran motor

Transcript of 13 - Poros Kam - Poros Nok - Poros Bubungan - Cam Shaft - Noken As

Page 1: 13 - Poros Kam - Poros Nok - Poros Bubungan - Cam Shaft - Noken As

Dikeluarkan oleh : Tanggal :

Is/Par/ Sp 01-01-00

Program Studi :

MESIN OTOMOTIF

N a m a :

Halaman :

1 - 6

5 - P o r o s K a m - p o r o s

MOTOR BAKAR

MEKANISME KATUP

Poros Kam / poros nok / poros bubungan / cam shaft / noken as

Kegunaan poros kam

Membuka katup sesuai dengan urutan pengapian

Kadang-kadang sebagai penggerak Distributor, pompa oli dan pompa bensin

Pembebanan poros kam

Gesekan pada bantalan poros kam pada bidang lengkung

Pembengkokan waktu menekan katup

Momen puntir ( momen putar penggerak )

Pembuatan poros kam

Bahan : baja perkakas atau tuang khusus

Dituang atau ditempa sesuai bahannya, kemudian digerinda

Dikeraskan pada permukaan kam-kamnya dengan perlakuan panas

Bantalan poros kam

Bantalan luncur, dari campuran aluminium atau logam putih

Kedudukan bantalan

Karena diameter bantalan di buat bertingkat, maka cara memasukkan hanya dari

satu sisi saja ( khusus OHV )

Letak poros kam

Makin dekat dengan katup makin ringan bagian-bagian yang menggerakkan katup,

sehingga makin tinggi pula kemampuan putaran motor

Page 2: 13 - Poros Kam - Poros Nok - Poros Bubungan - Cam Shaft - Noken As

Dikeluarkan oleh : Tanggal :

Is/Par/ Sp 01-01-00

Program Studi :

MESIN OTOMOTIF

N a m a :

Halaman :

2 - 6

5 - P o r o s K a m - p o r o s

Bagian bagian kam

Keterangan :

1. Bidang buka

2. Bidang tutup

h. Tinggi angkat kam

d. Diameter lingkaran dasar

Bentuk kam mempengaruhi :

Saat katup mulai membuka

Saat katup menutup

Lamanya katup terbuka ( sudut pengatur )

Tinggi angkat katup

Page 3: 13 - Poros Kam - Poros Nok - Poros Bubungan - Cam Shaft - Noken As

Dikeluarkan oleh : Tanggal :

Is/Par/ Sp 01-01-00

Program Studi :

MESIN OTOMOTIF

N a m a :

Halaman :

3 - 6

5 - P o r o s K a m - p o r o s

Jenis-jenis penggerak poros kam

Penggerak roda gigi

Jarak antara poros kam dengan poros engkol harus pendek poros kam terletak di

blok motor

Untuk memperkecil suara selalu digunakan roda gigi miring kadang-kadang roda gigi

poros kam di buat dari bahan sintetis

Page 4: 13 - Poros Kam - Poros Nok - Poros Bubungan - Cam Shaft - Noken As

Dikeluarkan oleh : Tanggal :

Is/Par/ Sp 01-01-00

Program Studi :

MESIN OTOMOTIF

N a m a :

Halaman :

4 - 6

5 - P o r o s K a m - p o r o s

Penggerak rantai

Jarak antara poros kam dengan poros engkol bisa panjang poros kam dapat

terletak diatas ( kepala silinder ) dan di bawah ( blok motor - OHV )

Pada rantai di pasang tensioner, biasanya tensioner hidrolis yang bekerja

berdasarkan tekanan oli

Rantai yang lama akan bersuara

Sering terjadi kebocoran oli pada paking-paking rumah rantai

Roda gigi poros engkol

Poros tuas katup

Tuas katup

Roda gigi poros kam

tekanan oli

Pegas

Tensioner

Rantai

Katup

Page 5: 13 - Poros Kam - Poros Nok - Poros Bubungan - Cam Shaft - Noken As

Dikeluarkan oleh : Tanggal :

Is/Par/ Sp 01-01-00

Program Studi :

MESIN OTOMOTIF

N a m a :

Halaman :

5 - 6

5 - P o r o s K a m - p o r o s

Penggerak sabuk timing bergigi

Sabuk timing bergigi, sehingga penyetelan timing tidak berubah

Sabuk timing terbuat dari karet sintetis yang diperkuat dengan polyester.

DILARANG MEMBERI PELUMAS !

Tensioner perlu distel setiap 40.000 km. Jika tidak, sabuk menjadi kendor dan dapat

melompat penyetelan timing menjadi salah kemungkinan katup akan

bertumbukan dengan torak motor

Jika tensioner disetel terlalu kencang, sabuk akan bersuara dan menjadi cepat aus

Baut penyetel

Tensioner

Poros kam

Sabuk timing

Roda gigi poros engkol

Roda gigi poros kam

Page 6: 13 - Poros Kam - Poros Nok - Poros Bubungan - Cam Shaft - Noken As

Dikeluarkan oleh : Tanggal :

Is/Par/ Sp 01-01-00

Program Studi :

MESIN OTOMOTIF

N a m a :

Halaman :

6 - 6

5 - P o r o s K a m - p o r o s

Letak tensioner dan arah putaran motor

Masalah :

Perbaikan :

Kesimpulan :

Tensioner harus terpasang pada bagian sabuk/rantai yang longgar

Putaran penggerak searah jarum jam tensioner disebelah kiri

Putaran penggerak berlawanan arah jarum jam tensioner di sebelah kanan

Poros kam

Bagian yang

kendor

Pe

Yang digerakkan

TENSIONER

TENSIONER

Penggerak

Page 7: 13 - Poros Kam - Poros Nok - Poros Bubungan - Cam Shaft - Noken As

Halaman:

7