11ti! - sumsel.bpk.go.id...d. Pelaksanaan sistem manajemen Keselamatan dan Kesehatan KeIja (K3);...

6
) 1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1959 tentang Pernbentukan Daerah Tingkat II dan Kotapraja di Sumatera Selatan (Lembaran Negara RI Tahun 1959 Nornor: 73, Tambahan Lernbaran Negara RI Nornor 1821); 11ti! ~/~ PEMERINT All KABUPATEN LARA T Lahat di bidang minyak dan gas bumi perlu diatur dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah; PERATURAN DAERAH KABUP ATEN LARA T NOMOR 34 TAHUN 2006 2. Undang-undang Nomor 44 Prp Tahun 1960 tentang Pertarnbangan Minyak dan Gas Burni (Lernbaran Negara RI Tahun 1960 Nornor 133, Tambahan Lernbaran Negara RI Nornor 2070); PENYELENGGARAAN KEWENANGAN PEMERINTAH KABUPATEN LAHAT DI BIDANG MINY AK DAN GAS BUMI 3. Undang-undang Nornor 8 Tahun 1971 tentang Perusahaan Pertarnbangan Minyak dan Gas Bumi Negara (Lernbaran Negara RI Tahun 1971 Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 2971); 4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelo1aan Lingkungan (Lembaran negara Tahun 1997 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3699); a. Bahwa sebagai pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Lahat Nomor 17 Tahun 2000 tentang Kewenangan Kabupaten Lahat sebagai Daerah otonom perlu menetapkan Peraturan Daerah tentang Penyelenggaraan Kewenangan Pernerin~ Kabupaten Labat di bidang Minyak dan Gas Burnt; . 6. Undang-undang Republik Indonesia Nornor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125; Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437); 5. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 200 I tentang Minyak dan Gas Bumi (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nornor 136; Tambahan Lembaran Negara Nomor 4152); b. bahwa Peraturan Daerah Kabupaten Lahat tentang Penyelenggaraan Kewenangan Pemerin~ Kabupaten Labat di Bidang Minyak dan ~as Bumt sebagaimana dimaksud pada huruf a dlgunakan sebagai pedornan dalam menyelenggarakan pengusahaan minyak dan gas bu~i baik dalam rangka otonomi daerah, dekonsentrasl maupun tugas pembantu; d. bahwa untuk tertib hukum dan tertib administrasi maka penyelenggaraan kewenangan Kabupaten 7. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004 tentang Pembagian Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (lembaran Negara Republik Indonesia Tabun 2004 Nomor 126, Tambahan lembaran negara Nomor 4438);

Transcript of 11ti! - sumsel.bpk.go.id...d. Pelaksanaan sistem manajemen Keselamatan dan Kesehatan KeIja (K3);...

Page 1: 11ti! - sumsel.bpk.go.id...d. Pelaksanaan sistem manajemen Keselamatan dan Kesehatan KeIja (K3); Pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja 9K3) dan Pengelolaan Lingkungan

)

1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1959 tentangPernbentukan Daerah Tingkat II dan Kotapraja diSumatera Selatan (Lembaran Negara RI Tahun 1959Nornor: 73, Tambahan Lernbaran Negara RI Nornor1821);

11ti!~/~

PEMERINT All KABUPATEN LARA T

Lahat di bidang minyak dan gas bumi perlu diaturdan ditetapkan dengan Peraturan Daerah;

PERATURAN DAERAH KABUP ATEN LARA T

NOMOR 34 TAHUN 20062. Undang-undang Nomor 44 Prp Tahun 1960 tentang

Pertarnbangan Minyak dan Gas Burni (LernbaranNegara RI Tahun 1960 Nornor 133, TambahanLernbaran Negara RI Nornor 2070);

PENYELENGGARAAN KEWENANGAN PEMERINTAHKABUPATEN LAHAT DI BIDANG

MINY AK DAN GAS BUMI3. Undang-undang Nornor 8 Tahun 1971 tentang

Perusahaan Pertarnbangan Minyak dan Gas BumiNegara (Lernbaran Negara RI Tahun 1971 Nomor76, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 2971);

4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23Tahun 1997 tentang Pengelo1aan Lingkungan(Lembaran negara Tahun 1997 Nomor 68,Tambahan Lembaran Negara Nomor 3699);

a. Bahwa sebagai pelaksanaan Peraturan DaerahKabupaten Lahat Nomor 17 Tahun 2000 tentangKewenangan Kabupaten Lahat sebagai Daerahotonom perlu menetapkan Peraturan Daerah tentangPenyelenggaraan Kewenangan Pernerin~Kabupaten Labat di bidang Minyak dan Gas Burnt;.

6. Undang-undang Republik Indonesia Nornor 32Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004Nomor 125; Tambahan Lembaran Negara Nomor4437);

5. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22Tahun 200 I tentang Minyak dan Gas Bumi(lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000Nornor 136; Tambahan Lembaran Negara Nomor4152);

b. bahwa Peraturan Daerah Kabupaten Lahat tentangPenyelenggaraan Kewenangan Pemerin~Kabupaten Labat di Bidang Minyak dan ~as Bumtsebagaimana dimaksud pada huruf a dlgunakansebagai pedornan dalam menyelenggarakanpengusahaan minyak dan gas bu~i baik dalamrangka otonomi daerah, dekonsentrasl maupun tugaspembantu;

d. bahwa untuk tertib hukum dan tertib administrasimaka penyelenggaraan kewenangan Kabupaten

7. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 33Tahun 2004 tentang Pembagian KeuanganPemerintah Pusat dan Daerah (lembaran NegaraRepublik Indonesia Tabun 2004 Nomor 126,Tambahan lembaran negara Nomor 4438);

Page 2: 11ti! - sumsel.bpk.go.id...d. Pelaksanaan sistem manajemen Keselamatan dan Kesehatan KeIja (K3); Pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja 9K3) dan Pengelolaan Lingkungan

8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesaia Nomor19 Tahun 1973 tentang pengaturan dan PengwasanKeselamatan Kerja di Bidang Pertambangan(Iembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1973Nomor 25, Tambahan Lembaran negara Nomor3003);

9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17Tahun 1974 tentang Pengawasan PelaksanaanEksplorasi dan Eksploitasi Minyak dan Gas Burni didaerah Lepas Pantai (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tabun 1974 Nomor 20, TambahanLembaran negara Nomor 3031);

10. Peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 11Tahun 1979 tentang Keselamatan Kerja padaPemurnian dan Pengelolaban Minyak dan Gas Burni(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1979Nomor 18, Tambahan Lembaran Negara Nomor3135);

11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 45Tabun 1985 tentang Barang yang digunakan UntukOperasi Pertarnbangan Minyak dan Gas Bumi(Lembaran Negara Republik Indonesia Tabun 1985Nomor 67, Tambaban Lembaran Negara Nomor3311);

12. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 35Tabun 1994 tentang Pedoman dan Syarat-syaratKontrak Bagi HasH Minyak dan Gas Burni(ILembaran Negara Republik Indonesia Tabun 1994Nomor 64, Tambahan Lembaran Negara Nomor3571);

13. Peraturan Pemerintah Repub1ik Indonesia Nomor 42Tabun 2002 tentang Badan· Pelaksanaan KegiatanUsaba Hullu Minyak dan Gas Bumi (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 81,Tambaban lembaran Negara Nomor 4216);

14. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 35Tabun 2004 tentang Kegiatan Usaba Hulu Minyak

dan Gas Bumi (Lembaran negara RepublikIndonesia Tahun 2004 Nomor 123);

15. Peraturan pemerintah Republik Indonesi! Nomor 36Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaba Hilir Minyakdan Gas Bumi (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tabun 2004 Nomor 124);

16. Keputusan Presiden Nomor 18 Tahun 1988 tanggal22 luni 1988 tentang Penyediaan dan pelayananPelumas;

17. Keputusan Menteri Energi dan Sumbr Daya MineralNomor 1454.K/30/MEM/2000 tentang PedomanTeknis Penyelenggaraan Tugas Pemerintah diBidang Minyak dan Gas Bumi;

18. Peraturan Daerab Kabupaten Lahat Nomor 17 tahun2000 tentarig Kewenangan Kabupaten Labat sebagaiDaerah Otonom (Lembaran Daerah KabupatenLahat Tabun 2000 Nomor 47);

19. Peraturan Daerah Kabupaten Lahat Nomor 16Tabun 2005 tentang Perubaban Kedua AtasPeraturan Daerah Nomor 19 Tahun 2000 tentangPembentukan Organisasi dan Tata KeIja Dinas-dinasdalam Kabupaten Lahat (Lembaran DaerahKabupaten Labat Tabun 2005 Nomor 16;

PERATURAN DAERAH TENTANGPENYELENGGARAAN KEWENANGAN

Page 3: 11ti! - sumsel.bpk.go.id...d. Pelaksanaan sistem manajemen Keselamatan dan Kesehatan KeIja (K3); Pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja 9K3) dan Pengelolaan Lingkungan

PEMERINTAH KABUPATEN LAHATBIDANG MINY AK DAN GAS BUM!.

II. Perusahaan Jasa Penumpang adalah badan usahayang melakukan kegiatan penumpang dibidangminyak dan gas bumi.

dengan peraturan perundang-undangan yang berlakudan bekerja, berkedudukan dalam wilayah NegaraRepublik Indonesia.

)

10. Bentuk Usaha Tetap adalah Badan Usaha yangdidirikan dan berkedudukan hukum di wilayahNegara Republik Indonesia.

I. Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal yanglingkup tugas dan tanggung jawabnya meliputikegiatan usaha minyak dan gas bumi.

12. Wilayah Kuasa Pertambangan atau Wilayah KerjaKontraktor adalah daerah tertentu dalam wilayahhukum Pertambangan Indonesia untuk melakukankegiatan eksplorasi dan eksplorasi minyak dan gasburni.

3. Pemerintah Daerah adalah Bupati beserta PerangkatDaerah Otonom yang lain sebagai Badan EksekutifDaerah.

4. Bupati adalah Bupati Labat.5. Dinas Teknis adalah Dinas Pertambangan dan

Energi Kabupaten Lahat.

6. Izin adalah kewenangan yang diberikan kepadasuatu Badan Usaha untuk melaksanakan kegiatantertentu dibidang minyak dan gas bumi.

7. Persetujuan adalah pemyataan setuju yang diberikansecara tertulis kepada suatu Badan Usaha untukmelaksanakan kegiatan tertentu di bidang minyakdan gas bumi.

8. Rekomendasi adalah keterangan yang diberikankepada suatu Badan Usaha sebagai salah satu syaratuntuk mendapatkan izin.

Penyelenggaraan pengusahaan minyak dan gas bumiyang dapat dilaksanakan oleh Pemerintah KabupatenLahat terdiri dari:

I. Persetujuan penggunaan Wilayah KuasaPertambangan atau Wilayah Kerja Kontraktor untukkegiatan lain di luar kegiatan pengusahaan minyakdan gas bumi yang lokasinya terletak pada lintaskabupaten/kota.

2. Rekomendasi prosedur penggunaan kawasan hutanyang terletak pada Kabupaten Lahat untukkepentingan kegiatan pengusahaan minyak dan gasburni.

9. Badan Usaha adalah setiap badan hukum yangmenjalankan jenis usaha yang bersifat tetap b~anhukum yang menjalankan jenis usaha yang berslfattetap dan terns menerus, dan yang diberikan sesuatu

3. Izin pendirian dan penggunaan gudang bahanpeledak di daerah operasi daratan dalam KabupatenLahat.

Page 4: 11ti! - sumsel.bpk.go.id...d. Pelaksanaan sistem manajemen Keselamatan dan Kesehatan KeIja (K3); Pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja 9K3) dan Pengelolaan Lingkungan

6. Izin Pendirian Depot yang terletak dalam KabupatenLahat dan daerah distribusinya dalam KabupatenLahat.

4. Izin Pembukaan Kantor perwakilan perusahaan d'sub sector minyak dan gas bumi dalam Kabupate~Lahat.

5. Rekomendasi Lokasi Pendirian Kilang yang terletakdalam Kabupaten Lahat.

(I) Tata cara pengajuan permohonan p~da kegiatanhulumeliputi pasal 2 angka 1 sampai dengan angka 4dan kegiatan hilir meliputi Pasal 2 angka 5 sampaidengan angka 12 serta tata cara pengajuanpermohonan untuk perusahaan jasa penumpangmeliputi pasal 2 angka 13 akan di atur lebih lanjutdengan Peraturan Bupati.

7. Izin Pend irian Stasiun penglslan bahan bakerMinyak uotuk Umum (SPBU) yang lokasinya dalamKabupaten Lahat.

(2) Setiap inn sebagaimana dimaksud Pasal 2 angka 3sampai dengan angka 12 terIebih dabulu mendapatpersetujuan dari Bupati.

8. Izin Penimbunan dan penyimpanan BBM untukStasi un Pengisian Bahan Bakar Minyak untukUmum (SPBU).

(3) Tata cara permohonan izin dan biaya penzmansebagaimana dimaksud ayat 91) dan ayat (2) diatasakan diatur dalam Peraturan Bupati.

9. Izin Distribusi dan Penjualan BBM untuk agenpenyalur.

10. Izin Penyimpanan dan Penjualan BBM untukPangkalan.

11. Izin Pemasaran jenis-jenis Bahan Bakar Khusus(BBK) untuk mesin 2 (dua) langkah yang beralokasiKabupaten Lahat.

12. Izin Pengumpulan dan Penyaluran Pelumas Bekasyang daerah operasinya dalam Kabupaten Labat.

(I) Masa berlaku izin sebagairnana dirnaksud Pasal 2angka 3,4,5,6,7,8, diberikan jangka waktu masing-masing 5 (lima) tabun dan dapat diperpanjangmaksimal2 (dua) kali perpanjangan.

13. Persetujuan Surat Keterangan Terdaftar PerusahaanJasa Penumpang, Kecuali yang bergerak di bidangfabrikasi, konstruksi, manufaktur, konsultan danteknologi tinggi yang daerah operasinya dalamKabupaten Lahat.

(2) Masa berlaku izin sebagaimana dimaksud Pasal 2angka 9,10, 11,12 diberikan jangka waktu masing-masing 1 (satu) taboo dan dapat diperpanjangmaksimal2 (dua) kali perpanjangan.

PEMBINAAN, PENGA WASANDAN PELAPORAN

-----.~----------- •...••-----------~-~-~

Page 5: 11ti! - sumsel.bpk.go.id...d. Pelaksanaan sistem manajemen Keselamatan dan Kesehatan KeIja (K3); Pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja 9K3) dan Pengelolaan Lingkungan

(I) Bupati melakukan pembinaan dan pengawasanpengusahaan minyak dan gas bumi dalamKabupaten Lahat sesuai dengan kewenangan danketentuan peraturan Perundang-undangan yangberlaku.

(2) Kewenangan Bupati melakukan pembinaan danpengawasan pengusahaan minyak dan gas bumisebagaimana dimaksud dalam ayat (I) dilaksanakanoleh Dinas Pertambangan dan energi.

(3) Pembinaan dan pengawasan meliputi aspek-aspeksebagai berikut:

d. Pelaksanaan sistem manajemen Keselamatandan Kesehatan KeIja (K3);

Pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan danKesehatan Kerja 9K3) dan Pengelolaan Lingkungandiatur berdasarkan Perundang-undangan yang berlaku.

Pasal 7

(I) Badan Usaha yang mendapatkan Izin, Rekomen~~idan Persetujuan berdasarkan peraturan daerah ml,wajib menyampaikan lapo~ tertulis. se~ara berkalasetiap triwulan kepada Bupat! melalUl Dmas

Pertambangan dan Energi dengan tembusan kepadaGubemur dan Direktur Jenderal.

(2) Laporan berkala triwulan yang disampai~n olehBadan Usaha sekurang-kurangnya memuat:

a. Laporan produksi, pemasaran atau distribusi;

b. Laporan pelaksanaan sistem ManajemenKeselamatan dan Kesehatan KeIja (K3);

c. Laporan pengelolaan lingkungan;

d. Laporan keuangan Badan Usaha;

Pelanggaran terhadap ketentuan-ketentuan dalamPeraturan Daerah ini dikenakan sanksilhukum sesuaidengan ketentuan peraturan perundang-undangan yangberlaku.

Terhadap perizinan atau rekomendasi atau persetujuanyang telah dikeluarkan sebelum berlakunya PeraturanDaerah ini dinyatakan temp berlaku sampai denganberakhimya perizinan atau rekomendasi atau persetujuantersebut.

Page 6: 11ti! - sumsel.bpk.go.id...d. Pelaksanaan sistem manajemen Keselamatan dan Kesehatan KeIja (K3); Pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja 9K3) dan Pengelolaan Lingkungan

Hal-hal yang belum diatur dalam peraturan Daerah ..akan diatur lebih lanjut dengan Peraturan BUP~sepanjang mengenai pelaksanaannya. 1

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggaldiundangkan .

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkanpengundangan Peraturan Daerah illl denganpenempatannya dalam lembaran Daerah KabupatenLahat.

Ditetapkan di LahatPada tanggal 2006B UP A T I LA HAT,

Diundangkan di Lahatpadatanggal 2006

H. MOHD. AMIN DAOED

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LAHAT TAHUN 2006NOMOR. .....•...•...•