11

2
1). Bahan mentah, bahan mentah merupakan bahan dasar yang masi perlu diolah untuk dijadikan bahan setengah jadi atau bahan jadi ( siap pakai ) 2). Bahan setengan jadi, bahan setengah jadi adala bahan mentah yang telah ditingkatkan kondisinya dari bahan mentah menjadi bahan setengah jadi atau bisa juga disebut sebagai bahan yang masih memerlukan proses pengolahan untuk dijadikan bahan yang siap pakai. 3). Bahan jadi, bahan ini adalah berupa material yang telah siap pakai yang telah melalui proses pengolahan atau proses produksi. Berdasarkan sifat kelistrikannya, bahan listrik juga terbagi menjadi 3 ( tiga ) , yaitu : 1). Konduktor atau penghantar, merupakan material listrik yang berfungsi untuk mengalirkan arus listrik, biasanya bahanini terbuat dari logam seperti tembaga, aluminium dan lain lain. 2). Tahanan, merupakan material listrik yang dapat mengalirkan listrik namun libih sukar jika dibandingkan denga konduktor, misalnya nikrlin, konstantan, manganin, dan lain lain. 3). Isolasi, merupakan material listrik yang berfungsi sebagai penyekat atau isolasi. Material ini tidak bisa dialiri arus listrik. Misalnya keramik, plastik, karet, dan lain lain. Berdasarkan sifat kemaknitannya, bahan listrik terbagi menjadi 4 ( empat ), yaitu : 1). Magnit permaen, adalah magnit yang bersifat tetap sehingga kemaknitannya sukar sekali hilang. Misalna baja, kobalt, nikel, atau kombinasi ( campuran ) dari material tersebut. 2). Magnit remanen, adalah magnit yang bersifat remanen atau sementara. Jadi material tersebut akan menjadi magnit jika ada aliran listrik

description

kkk

Transcript of 11

Page 1: 11

1). Bahan mentah, bahan mentah merupakan bahan dasar yang masi perlu diolah untuk dijadikan   bahan setengah jadi atau bahan jadi ( siap pakai )

2). Bahan setengan jadi, bahan setengah jadi adala bahan mentah yang telah ditingkatkan kondisinya dari bahan mentah menjadi bahan setengah jadi atau bisa juga disebut sebagai bahan yang masih memerlukan proses pengolahan untuk dijadikan bahan yang siap pakai.

3). Bahan jadi, bahan ini adalah berupa material yang telah siap pakai yang telah melalui proses pengolahan atau proses produksi.

Berdasarkan sifat kelistrikannya, bahan listrik juga terbagi menjadi 3 ( tiga ) , yaitu :

1). Konduktor atau penghantar, merupakan material listrik yang berfungsi untuk mengalirkan arus listrik, biasanya bahanini terbuat dari logam seperti tembaga, aluminium dan lain lain.

2). Tahanan, merupakan material listrik yang dapat mengalirkan listrik namun libih sukar jika dibandingkan denga konduktor, misalnya nikrlin, konstantan, manganin, dan lain lain.

3). Isolasi, merupakan material listrik yang berfungsi sebagai penyekat atau isolasi. Material ini tidak bisa dialiri arus listrik. Misalnya keramik, plastik, karet, dan lain lain.

Berdasarkan sifat kemaknitannya, bahan listrik terbagi menjadi 4 ( empat ), yaitu :

1). Magnit permaen, adalah magnit yang bersifat tetap sehingga kemaknitannya sukar sekali hilang. Misalna baja, kobalt, nikel, atau kombinasi ( campuran ) dari material tersebut.

2). Magnit remanen, adalah magnit yang bersifat remanen atau sementara. Jadi material tersebut akan menjadi magnit jika ada aliran listrik melalui kumparan yang mengelilinginya. Misalnya besi dinamo, besi tuang dan baja tuang.

3). Nonmagnitis, adalah material yang tidak bisa dijadikan magnit dan tidak dapatdipengaruhi magnit. Misalnya aluminium, tembaga, antimon bismut dan fosfor.

4). Para magnitis, adalah material yang tidak dapat dijadikan magnit, tetapi material ini dapat dipengaruhi magnit. Misalnya platina, mangaan.

Page 2: 11