Dasar-dasar Struktur OrganisasiSir Kalifatullah Ermaya ST MM

Apa Struktur Organisasi Itu?

Struktur organisasi => bagaimana pekerjaan dibagi2, dikelompokkan & dikoordinasikan scr formal

Spesialisasi pekerjaan => sejauh mana tugas2 dlm organisasi dibagi2 ke dlm bbrp pekerjaan tersendiri

Departementalisasi => dasar yg dipakai untuk mengelompokkan pekerjaan scr bersama2

Rantai komando => garis wewenang yg tanpa putus membentang dr puncak organisasi ke eselon paling bawah & menjelaskan siap bertanggung jawab kpd siapa

1. Wewenang => hak yg melekat dlm sebuah posisi manajerial untuk memberikan perintah & berharap bahwa perintah tsb dipatuhi

2. Kesatuan komando => gagasan bahwa seorang bawahan harus memiliki 1 atasan saja yg kepadanya ia bertanggung jawab scr langsung

Rentang kendali => jumlah bawahan yg dpt diarahkan oleh seorang manajer scr efektif & efisien

Sentralisasi & Desentralisasi

Sentralisasi => sejauh mana tingkat pengambilan keputusan terkonsentrasi pada 1 titik di dlm organisasi

Desentralisasi => pelimpahan kekuasaan dan pembuatan keputusan secara meluas kepada tingkatan yang lebih rendah

Formalisasi => sejauh mana pekerjaan di dlm organisasi dilakukan

Desain Organisasi yang Umum

Struktur Sederhana => sebuah struktur yg dicirikan dg kadar departementalisasi yg rendah, rentang kendali yg luas, wewenang yg terpusat pd seorang saja & sedikit formalisasi

Birokrasi => struktur dg tugas2 operasi yg sgt rutin yg dicapai melalui spesialisasi, aturan & ketentuan yg sgt formal, tugas2 yg dikelompokkan ke dlm berbagai departemen fungsional, wewenang terpusat, rentang kendali yg sempit & pengambilan keputusan yg mengikuti rantai komando

Struktur matriks => struktur yg menciptakan garis wewenang ganda & menggabungkan departementalisasi fungsional & produk

Pilihan-pilihan Desain Baru Struktur Tim =>

pemanfaatan tim sbg perangkat sentral untuk mengkoordinasikan kegiatan kerja

Organisasi virtual => organisasi inti kecil yg menyubkontrakkan fungsi utama bisnis

Organisasi nirbatas => organisasi yg berusaha menghapuskan rantai komando, memiliki rentang kendali tak terbatas & mengganti departemen dg tim yg diberdayakan

Perusahaan konsultan penelitian &

pengembangan independen

Pabrik-pabrik di Korea Selatan

Agen periklanan

Perwakilan penjualan berdasar komisi

Kelompok eksekutif

Mengapa Struktur Berbeda-beda?

Model mekanistis => struktur yg dicirikan oleh departementalisasi yg luas, formalisasi yg tinggi, jaringan informasi yg terbatas & sentralisasi

Model organic => struktur yg rata, menggunakan tim lintas hirarki & lintas fungsi, memiliki formalisasi yg rendah, memiliki jaringan informasi yg komprehensif & mengandalkan pengambilan keputusan scr partisipatif

Strategi inovasi => strategi yg menekankan diperkenalkannya produk & jasa baru yg menjadi andalan

Strategi minimalisasi biaya => strategi yg menekankan pengendalian biaya scr ketat, menghindari pengeluaran untuk inovasi & pemasaran yg tdk perlu & pemotongan harga

Strategi imitasi => strategi yg mencoba masuk ke produk2 atau pasar2 baru hanya setelah viabilitas pasarnya terbukti

Ukuran Organisasi

Teknologi => cara sebuah organisasi mengubah input mnjd output

Lingkungan => lembaga atau kekuatan2 di luar organisasi yg berpotensi memengaruhi kinerja organisasi

Desain Organisasi & Perilaku Karyawan

Teknologi => cara sebuah organisasi mengubah input menjadi output

Lingkungan => lembaga atau kekuatan di luar organisasi yg berpotensi memengaruhi kinerja organisasi

3 dimensi kunci dalam lingkungan organisasi:

1. Kemampuan (suatu lingkungan merujuk pada sejauh mana lingkungan tsb dpt mendukung pertumbuhan)

2. Ketidakstabilan (ketika derajat perubahan yg tdk dpt diprediksi tinggi, lingkungan digolongkan dinamis)

3. Kompleksitas (kadar heterogenitas & konsentrasi di antara elemen lingkungan)

Ringkasan

Struktur internal sebuah organisasi memberikan kontribusi dlm menjelaskan & memprediksi perilaku. Artinya, selain factor individual & kelompok, kaitan structural dmn org bekerja memiliki relevansi dg sikap & perilaku karyawan

Sampai tingkat tertentu, struktur jg dpt menghambat karyawan & membatasi serta mengendalikan apa yg mereka lakukan. Sebagai contoh, organisasi yg sgt terstruktur dg tingkat formalisasi & spesialisasi yg tinggi, kepatuhan yg ketat pd rantai komando, delegasi wewenan yg terbatas, dan rentang kendali yg sempit nenbuat karyawan kurang memiliki otonomi

Para manajer perlu diingatkan bahwa variable structural seperti spesialisasi pekerjaan, rentang kendali, formalisasi, dan sentralisasi adalah ciri objektif yg dpt diukur o/ para peneliti organisasi