10 Keutamaan Puasa Pada Bulan Suci Ramadhan
Transcript of 10 Keutamaan Puasa Pada Bulan Suci Ramadhan
-
7/26/2019 10 Keutamaan Puasa Pada Bulan Suci Ramadhan
1/3
10 Keutamaan Puasa Pada Bulan Suci Ramadhan
Pertama,Allah memberikan keistimewaan kepada umat yang berpuasa dengan
menyediakan satu pintu khusus di surga yang dinamai Al Rayyan. Pintu surga Al
Rayyan ini hanya disediakan bagi umat yang berpuasa. Kata Nabi dalam satu
haditsnya, Pintu Rayyan hanya diperuntukkan bagi orang-orang berpuasa, bukan
untuk lainnya. Bila pintu tersebut sudah dimasuki oleh seluruh rombongan ahlipuasa Ramadhan, maka tak ada lagi yang boleh masuk ke dalamnya. (HR. Ahmad
dan Bukhari-Muslim)
Kedua,Allah telah mengfungsikan puasa umat Nabi Muhammad saw sebagai
benteng yang kokoh dari siksa api neraka, sekaligus tirai penghalang dari godaan
hawa nafsu. Dalam hal ini Rasul bersabda, Puasa (Ramadhan) merupakan perisai
dan benteng yang kokoh dari siksa api neraka. (HR. Ahmad dan Al Baihaqi).
Rasul menambahkan pula bahwa puasa yang berfungsi sebagai perisai itu
layaknya perisai dalam kancah peperangan selama tidak dinodai oleh kedustaan
dan pergunjingan. (HR. Ahmad, An Nasai, dan Ibnu Majah).
Ketiga,Allah memberikan keistimewaan kepada ahli puasa dengan menjadikan
bau mulutnya ada nilainya. Sehingga Rasul bertutur demikian, Sungguh bau
mulut orang yang berpuasa lebih semerbak di sisi Allah dari bau minyak misik.
Keempat,Allah memberikan dua kebahagiaan bagi ahli puasa, yaitu bahagia saat
berbuka dan pada saat bertemu dengan Allah kelak. Orang yang berpuasa dalam
santapan bukanya meluapkan rasa syukurnya di mana bersyukur termasuk salah
satu ibadah dan dzikir.
Syukur yang terungkap dalam kebahagiaan karena telah diberi kemampuan oleh
Allah untuk menyempurnakan puasa di hari tersebut sekaligus berbahagia atas
janji pahala yang besar dari-Nya. Orang yang berpuasa mempunyai dua
kebahagiaan. Yaitu berbahagia kala berbuka dan kala bertemu Allah. (kata Rasul
dalam hadits riwayat imam Muslim).
Kelima,puasa telah dijadikan oleh Allah sebagai medan untuk menempa
kesehatan dan kesembuhan dari beragam penyakit. Berpuasalah kalian, niscaya
kalian akan sehat. (HR. Ibnu Sunni dan Abu Nuaim).
Abuya menegaskan bahwa rahasia kesehatan di balik ibadah puasa adalah bahwa
puasa menempa tubuh kita untuk melumatkan racun-racun yang mengendap
dalam tubuh dan mengosongkan materi-materi kotor lainnya dari dalam tubuh.
Menurut kerangka berpikir Abuya, puasa ialah fasilitas kesehatan bagi seorang
hamba guna meningkatkan kadar ketakwaan yang merupakan tujuan utama
puasa itu sendiri. Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu
berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu
-
7/26/2019 10 Keutamaan Puasa Pada Bulan Suci Ramadhan
2/3
bertakwa. (Qs. Al Baqarah: 183).
Keenam,keutamaan berikutnya yang Allah berikan kepada ahli puasa adalah
dengan menjauhkan wajahnya dari siksa api neraka. Matanya tak akan sampai
melihat pawai arak-arakan neraka dalam bentuk apapun. Rasul Saw yang mulia
berkata demikian, Barangsiapa berpuasa satu hari demi di jalan Allah, dijauhkan
wajahnya dari api neraka sebanyak (jarak) tujuh puluh musim. (HR. Ahmad,
Bukhari-Muslim, dan Nasai).Ketujuh,dalam al-Quran Allah berfirman, Mereka itu adalah orang-orang yang
bertaubat, yang beribadat, yang memuji, yang melawat, yang ruku', yang sujud,
yang menyuruh berbuat ma'ruf dan mencegah berbuat munkar dan yang
memelihara hukum-hukum Allah dan gembirakanlah orang-orang mukmin itu.
(QS. At Taubah: 112).
Sebagian ulama ahli tafsir menerangkan bahwa orang orang yang melawat (As
Saihuun) pada ayat tersebut adalah orang yang berpuasa sebab merekamelakukan lawatan (kunjungan) ke Allah. Makna lawatan, tegas Abuya, di sini
adalah bahwa puasa merupakan penyebab mereka (orang yang berpuasa) bisa
sampai kepada Allah. Lawatan ke Allah ditandai dengan meninggalkan seluruh
kebiasaan yang selama ini dilakoni (makan, minum, mendatangi istri di siang hari)
serta menahan diri dari rasa lapar dan dahaga.
Sembari mengutip al-Quran pula, Abuya mencoba menganalisa surah Az Zumar
ayat 10: Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkanpahala mereka tanpa batas.
Orang-orang yang bersabarlah maksudnya adalah orang yang berpuasa sebab
puasa adalah nama lain dari sabar. Di saat berpuasalah, orang-orang yang
bersabar (dalam beribadah puasa) memperoleh ganjaran dan pahala yang tak
terhitung banyaknya dari Dzat Yang Maha Pemberi, Allah swt.
Kedelapan,di saat puasa inilah Allah memberi keistemewaan dengan menjadikansegala aktivitas orang yang berpuasa sebagai ibadah dan ketaatan kepada-Nya.
Karenanya, orang yang berpuasa dan ia meninggalkan ucapan yang tidak berguna
(diam) adalah ibadah serta tidurnya dengan tujuan agar kuat dalam
melaksanakan ketaatan di jalan-Nya juga ibadah. Dalam satu hadits riwayat Ibnu
Mundih dinyatakan, Diamnya orang yang berpuasa adalah tasbih, tidurnya
merupakan ibadah, dan doanya akan dikabulkan, serta perbuatannya akan
dilipatgandakan (pahalanya).
Tentu, tidak dimaksudkan bahwa puasa itu dipenuhi dengan tidur. Bahkan harus
sebaliknya, jauh lebih keras.Hanya saja, nilai tidur orang berpuasa di hadapan
Allah berbeda dengan tidurnya orang yang tidak berpuasa.
Kesembilan,di antara cara yang Allah memuliakan orang yang berpuasa, bahwa
Allah menjadikan orang yang memberi makan berbuka puasa pahalanya sama
persis dengan orang yang berpuasa itu sendiri meski dengan sepotong roti atau
seteguk air. Dalam satu riwayat Nabi bertutur, "seseorang yang memberi makan
-
7/26/2019 10 Keutamaan Puasa Pada Bulan Suci Ramadhan
3/3
orang yang puasa dari hasil yang halal, akan dimintakan ampunan oleh malaikat
pada malam-malam Ramadhanmeski hanya seteguk air." (Hr. Abu Yala).
Kesepuluh,orang yang berbuka puasa dengan berjamaah demi melihat
keagungan puasa, maka para malaikat akan bershalawat (memintakan ampunan)
baginya.
Semoga Allah memberkati kita dan memasukkan kita ke dalam golongan orang-
orang yang berhasil dalam mencapai rahmatnya. Amin.