1-Asuhan Keperawatan Pada Klien Ckd
Transcript of 1-Asuhan Keperawatan Pada Klien Ckd
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD)Noorasani Manda Mufarika 0810720002
PENGKAJIAN Identitas Pasien
Nama Umur JK Agama Suku/bangsa Status Pendidikan Pekerjaan Alamat No. Register Tgl. MRS Dx. Medis
: : 56 th : Perempuan : : : : : : Jl. Suka Makmur 49 Malang : 0231564 : 21 Juni 2010 : Chronic Kidney Disease (CKD)
Tgl. Pengkajian : 21 Juni 2010
Cont Penanggung jawabNama : Umur : Hub. dgn pasien : Pekerjaan : Alamat :
Keluhan utama
Kien mengeluh sesak
Cont Riwayat Penyakit Sekarang1. Sejak kapan anda mengalami sesak napas? 2. Hal-hal apa saja yg dapat memperparah dan memperingan keluhan
pasien? 3. Apa yang anda lakukan untuk mengatasi sesak yang anda alami?.: Pasien 56 tahun dirawat di bangsal rawat inap dengan keluhan sesak napas. Kondisi umum klien lemah, kulit pasien kelabu, dan bengkak seluruh tubuh
Riwayat Penyakit Dahulu1. Penyakit apa saja yg pernah anda derita? 2. Apakah anda pernah dioperasi sebelumnya? Operasi apa?
.: Pasien sering rawat inap dan menjalani hemodialisis
Cont Riwayat Penyakit Keluarga1. Apakah pada keluarga anda, ada yg menderita penyakit seperti anda? 2. Apakah pada keluarga anda, ada yg menderita penyakit keturunan
seperti hipertensi? 3. Apadah ada anggota keluarga anda yg meninggal? Apa penyebab meninggalnya?
Riwayat Psikososial1. Bagaimana persepsi anda thd penyakit yg anda derita sekarang dan
terapi hemodialisis yg harus anda jalani?? 2. Bagaimana hubungan anda dengan keluarga sebelum dan sesudah terkena/menderita penyakit ini? Seberapa dekat? 3. Bagaimana anda menyikapi penyakit yg diderita pasien dan terapi yang harus dijalani? (utk keluarga) 4. Apa bentuk dukungan bapak/ibu pada pasien? (utk keluarga)
Cont Riwayat Penatalaksanaan Medis1. Obat apa saja yang pernah anda konsumsi?
2. Operasi apa saja yang pernah anda jalani
Cont Pola Kebiasaan Sehari-hari Pola Nutrisi1. Berapa kali dlm sehari anda makan? Apakah ada perbedaan 2. 3. 4. 5. 6.
antara sebelum dan sesudah sakit? Jenis makanan apa yg biasa anda konsumsi? Apakah sama antara sebelum dan saat sakit? Apakah anda mempunyai alergi thd makanan tertentu? Bagaimanakah nafsu makan anda sebelum sakit dan saat sakit? Apakah ada perbedaan? Apakah anda mengalami penurunan sensai rasa spt mual muntah? Apakah anda mengalami kesulitan menelam atupun mengunyah?
.: Klien biasanya mengalami anoreksia, mual, dan muntah
Cont Pola Eliminasi1. Berapa kali dlm sehari anda BAB dan BAK? Apakah ada perubahan antara 2. 3. 4. 5.
sebelum dan saat sakit? Bagaimanakah konsistensi dan warna dari feses anda? Bagaimanakah warna dan bau air kencing anda? Apakah ada perbedaan sebelum dan saat sakit? Apakah anda mengalami nyeri saat berkemih? Apakah anda ada gangguan berkemih?
.: Klien biasanya mengalami penurunan frekuensi urin, oliguria, dan anuria. Selain itu, terjadi perubahan warna urin. Pola Aktivitas, Latihan, dan bermain 1. Kegiatan apa yg biasa anda lakukan di waktu luang? 2. Kaji kemampuan klien dlm perawatan diri saat sakit yg meliputi kemampuan klien untuk mandi, berpakaian, eliminasi, makan&minum, mobilisasi .: Klien mengalami malaise
Cont Pola Istirahat&tidur1. Berapa waktu tidur anda salam sehari? Apakah ada perbedaan
sebelum dan saat sakit?2. Apakah anda mengalami masalah tidur? Apakah ada perbedaan
antara sebelum dan saat sakit? .: Klien mengalami gangguan tidur (insomnia), malaise, gelisah, dan lemah Pola Kebersihan Diri1. Berapa kali dlm sehari anda mandi, sikat gigi, dan ganti pakaian?
Apakah ada perbedaan saat dan sebelum sakit?2. Berapa kali dlm seminggu anda keramas dan memotong kuku?
Apakah ada perbedaan sebelum dan saat sakit?
Cont Pemeriksaan Fisik Keadaan Umum : Composmentis TTV
TD : MeningkatRR : Meningkat BB : Meningkat Head to toe
N : Meningkatsuhu : TB :
Kepala&rambut inspeksi bentuk kepala, penyebaran rambut,
bau dan warna rambut Mata Inspeksi konjungtiva, sklera, dan pupil Lihat apakah ada anemis dan alat bantu melihat
.: Pada konjungtiva klien ditemukan tanda-tanda anemia
Cont Hidung Inspeksi tulang hidung dan septum nasi, serta lubang hidung Perhatikan apakah pasien bernapas cuping hidung dan menggunakan
alat bantu napas Telinga Inspeksi bentuk telinga, lubang telinga, dan adanya alat bantu dengar Tes ketajaman pendengaran klien Mulut, gigi, lidah, tonsil, dan pharing inspeksi keadaan bibir, gigi, gusi,
lidah, pharing, dan tonsil .: Mulut klien biasanya berbau amonium Leher dan tenggorokan Inspeksi posisi trakea, tyroid, kel. Limfe, dan vena jugularis Raba denyut nadi karotis
Cont Dada&thoraks
Pemeriksaan paru-paru Inspeksi bentuk thoraks, pernapasan, tanda2 kesulitan bernapas Palpasi adanya vokal fremitus Perkusi Auskultasi suara napas
.: Pada klien ditemukan gejala takipnea, dispnea, pernapasan kusmaul, batuk produktif dengan sputum merah muda encer (edema paru) Pemeriksaan jantung Inspeksi ictus cordis Palpasi adanya pulsasi dan ictus cordis Perkusi batas jantung Auskultasi bunyi jantung dan adanya murmur
.: Pada klien ditemukan gejala disritmia jantung, friction rub perkardial, dan nyeri dada
Cont Abdomen Inspeksi
bentuk abdomen, adanya benjolan/massa, keadaan umbilicus
Auskultasi bising usus Palpasi nyeri tekan, benjolan/massa Perkusi suara abdomen
.: Pada klien ditemukan gejala pembesaran hati, dan kembungekstremitas, dan pergerakan sendi
distensi
abdomen,
Ekstremitas/muskuloskeletal kaji kekuatan otot, kelainan
.: Pada klien biasa ditemukan gejala burning feet syndrome, rasa kesemutan sperti terbakar terutama di telapak kaki.
Cont Integumen Inspeksi kulit dan tanda-tanda sianosis Kaji turgor kulit dan akral Kaji kelainan pada kulit
.: Pada klien biasa ditemukan tanda kulit tampak pucat dan kekuning-kuningan, gatal-gatal, ekimosis
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK Urin Volume: biasanya < 400ml/24 jam atau tak ada (anuria) Warna: secara abnormal urin keruh kemungkinan disebabkan
oleh pus, bakteri, lemak, fosfat atau kecoklatan menunjukkan adanya darah. Berat jenis: kurang dari 1,010 menunjukkan kerusakan ginjal berat Creatinin Clearance : 97 137 ml/min (pria); 88-128 ml/min
(wanita) Natrium: > 40 mEq/L karena ginjal tidak mampu
mereabsorbsi natrium Protein: Derajat tinggi proteinuria secara kuat menunjukkkan kerusakan glomerulus
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK Darah BUN/ kreatinin: meningkat, kadar kreatinin 10 mg/dl (tahap akhir) Ht : menurun pada adanya anemia. Hb biasanya kurang dari 7-8 gr/dl SDM: menurun, defisiensi eritropoetin GDA: asidosis metabolik, pH < 7,38 Natrium serum : rendah Kalium: meningkat Magnesium : meningkat Kalsium : menurun Protein (albumin) : menurun
ANALISA DATADATA DO : bengkak seluruh tubuh, dyspnea, peningkatan TD, oliguria ETIOLOGI GFR > MASALAH Kelebihan volume cairan
DS :
Permeabilitas kapiler >>Cairan interstisial >> Edema Volume cairan>>
CONTDATA DO : sesak napas, hasil BGA asidosis metabolik DS : pasien mengeluh sesak napas ETIOLOGI Disfungsi renal Ketidakmampuan ekskresi ion H Akumulasi ion H Asidosis metabolik Mekanisme kompensasi (pengeluaran CO2) Peningkatan CO2 dlm darah Sesak napas MASALAH pola napas tidak efektif
CONTDATA DO : dyspnea, takipnea, RR meningkat DS : pasien mengeluh sesak napas ETIOLOGI GFR >
Edema paruGangguan pertukaran gas
CONTDATA DO : kulit kelabu, gatalgatal, kulit bersisikDS : Sindrom uremia Urokrom tertimbun di bawah kulit Kulit kelabu Kerusakan integritas kulit DO : lemah, pucat, anemia DS : pasien mengatakan kurang motivasi dlm pengobatan GFR