0BST OPERATIF

12
OBSTETRI OPERATIF OBSTETRI OPERATIF FITRIANA HANDAYANI FITRIANA HANDAYANI

Transcript of 0BST OPERATIF

Page 1: 0BST OPERATIF

OBSTETRI OPERATIFOBSTETRI OPERATIFOBSTETRI OPERATIFOBSTETRI OPERATIF

FITRIANA HANDAYANIFITRIANA HANDAYANI

Page 2: 0BST OPERATIF

ETIKA BEDAH KEBIDANAN

- Informed consent (persetujuan stl penjelasan) px mendapat penjelasan terinci ttg apa yg akan dikerjakan & kemungkinan efek yg akan tjd. dokumentasi.

- Tolok ukur pelayanan kebidanan tdk hanya dinilai dr kematian ibu saja tp jd morbiditas ibu bahkan morbiditas & mortalitas perinatal

Page 3: 0BST OPERATIF

• Tindakan obst hrs dg alasan yg kuat (indikasi & syarat) & didasari oleh etika yg baik, pemikiran yg jernih serta ketrampilan yg baik

• Menentukan nasib ibu & anak

Page 4: 0BST OPERATIF

INDUKSI PERSALINAN

merangsang timbulnya kontraksi rahim shg terjadi persalinan (blm inpartu)

Indikasi janin :1. Kehamilan lewat waktu2. Ketuban pecah dini3. IUFD

Indikasi ibu :1. Kehamilan dg hipertensi2. Kehamilan dg DM

Page 5: 0BST OPERATIF

Lanjutan induksi

• Kontra indikasi :1. Malposisi & malpresentasi janin2. Insufisiensi plasernta3. CPD4. Cacat rahim5. Grande multipara6. Gemelli7. Plasenta previa8. Overdistensi rahim

Page 6: 0BST OPERATIF

Syarat OD

1. Hamil aterm2. Ukuran panggul normal3. Tidak ada CPD4. Presentasi kepala5. Serviks sudah matang (PS > 8)

Page 7: 0BST OPERATIF

Skor Pelvik menurut Bishop

skor 0 1 2 3

Pmbukaan serviks (cm)

0 1 - 2 3 - 4 5 - 6

Pendataran serviks 0 – 30% 40 –50%

60 – 70%

80%

Penurunan kepala -3 -2 -1 +1 +2

Konsistensi serviks Keras sedang Lunak

Posisi serviks posterior

medial anterior

Page 8: 0BST OPERATIF

SEKSIO SESARIA

suatu persalinan buatan,dmn janin dilahirkan melalui suatu insisi pd ddg perut & ddg rahim dg syarat rahim dlm keadaan utuh serta berat janin >500gr

Jenis :1.Seksio sesaria Klasik2.SCTP (LSCS)3.Seksio histerektomi

Page 9: 0BST OPERATIF

Indikasi Ibu :1.PSA2.Obstuksi tumor3.Stenosis Cx/vagina4.Plasenta previa5.CPD6.RUI

Indikasi Janin :1.Kelainan letak2.Gawat janin

Umumnya tdk pada :1.Janin mati2.Syok, anemia

berat yg blm teratasi

3. monstrum

Page 10: 0BST OPERATIF

EMBRIOTOMI

Jenis & Definisi :1.Embriotomi persalinan buatan dg cara

merusak/ memotong bag2 tubuh janin agar dpt lahir pervaginam, tanpa melukai ibu

2. Kraniotomi tindakan memperkecil ukuran kepala janin dg cara melubangi tengkorak janin & mengeluarkan isi tengkorak janin lahir p’vaginam

Page 11: 0BST OPERATIF

Lanjutan definisi…

3. Dekapitasi memisahkan kepala janin dari tubuhnya dg cara memotong leher janin

4. Kleidotomi memotong/mematahkan 1 atau 2 klavikula, utk mengecilkan lingkar bahu

5. Eviserasi / eksenterasi merusak ddg abdomen /thoraks, utk mengeluarkan organ2 visera

6. Spondilotomi memotong ruas2 tlg belakang7. Pungsi mengeluarkan cairan dr tubuh janin

Page 12: 0BST OPERATIF

Indikasi :1.Janin mati, ibu dlm keadaan bahaya2.Janin mati tdk mungkin lahir p’vag

Syarat :1.Janin mati kec pd hidrosefalus, hidrops

fetalis, atau bl akan dilakukan kleidotomi janin tidak perlu mati

2.Konjugata vera > 6 cm3.Pembukaan > 7 cm4.Selaput ketuban (-)

5. tidak ada obstruksi tumor