08 september 2009

8
Sesungguhnya masjid-masjid itu adalah milik Allah. Maka janganlah kamu menyembah seorang pun di dalamnya, di samping (menyembah) Allah. (QS Al Jin: 18) ertiban penambang mekanik pemkot tidak setengah-setengah. Jika satu dibersihkan, semua juga harus demikian. “Jangan tebang pilih,” tandas kakak kandung Sekjen DPP PDIP Pramono Anung ini. Dia menilai, pemasangan portal di enam titik di Semampir cukup efektif untuk mema- tikan akses keluar masuk truk tronton yang mengangkut pasir. Namun, khusus di Masjid Baitturrahmah, dia meminta agar pemkot me- nutupnya secara permanen. Sebab, jika hanya berupa portal yang bisa dibuka-tutup, masih ada kemungkinan tronton masuk. diri. Herlin, 26, adalah pemilik rumah usaha batik tersebut. “Saya sudah lima tahun di sini,” terang wanita yang memulai usahanya sejak 2004 tersebut. Wanita asal Malang ini tak punya latar belakang khusus tentang dunia batik. Dia juga tak pernah belajar dari orang secara spesial. Dia terjun ke industri batik terhitung tak sengaja. “Awalnya saya melihat batik teman saya di Madura, kemudian muncul inspirasi untuk menekuni hal serupa,” tandasnya. Kemudian, Herlin iseng membuat desain ba- tik. Kemudian membawanya ke Bali. Di pulau ini Herlin bertemu dengan orang Italia. Sing- kat cerita orang tersebut kemudian memesan kain seperti desain yang dibawa Herlin. Herlin pun membawa desain itu ke rumah. Kemudian berupaya memenuhi permintaan orang tersebut. www.radarkediri.co.id Iklan/Langganan Hubungi : (0354) 699665 ; 681320 SELASA 8 SEPTEMBER TAHUN 2009 25 Disulut Ketidaksabaran Sambut Kemenangan Dengan usia sekitar dua puluh tahun tanpa sedikit pun berpengalaman dalam peperangan dan keyakinan yang tidak sedikit pun tergoyahkan itu, Pangeran Iswaraloka perlahan-lahan merasa tidak kuasa lagi menahan kesabaran untuk menung- gu. Hasratnya untuk menunjukkan kehebatan kepada paman-pamannya, membuatnya tidak kuasa lagi mena- han diri untuk tidak bertindak. Tanpa menghiraukan lagi pena- sihat-penasihat perangnya, ia me- manggil Sri Sarikaladharma yang tengah sibuk memimpin latihan perang untuk menghadapnya guna membicarakan penyerangan secepatnya. Sebagai raja dan sekaligus laksamana yang ber- pengalaman, Sri Sarikaladharma menyarankan agar Pangeran Iswaraloka bersabar karena ia sudah berusaha untuk memancing keluar kapal- kapal musuh, ”Aku berjanji, SERIAL SANJAYA 02 Baca Disulut... Hal 35 Baca Anggap Deadline... Hal 35 Oleh : Agus Sunyoto MUTIARA RAMADAN Pemkotnya Bikin Pembangkit Listrik Tenaga Sampah Di Nijmegen, kota yang saya tempati ini, ti- dak ada mal-mal seperti biasa dijumpai di Den Haag, Rotterdam, Amsterdam, atau kota-kota besar lain. Mengapa? Sebab, ini adalah kota pelajar, kota yang ‘dikhususkan’ untuk para pelajar. Lingkungannya asri sehingga nyaman bagi mereka yang sedang menuntut ilmu. Kalau sedang weekend Sabtu dan Minggu, kebanyakan saya dan pelajar-pelajar di sini pergi berjalan-jalan ke centrum. Ini adalah pusat pertokoan yang menjual berbagai kebu- tuhan. Di centrum, se- peda motor tidak boleh masuk. Pengguna se- peda pancal saja harus memarkir kendaraannya di tepi. Centrum yang gede ini hanya bisa untuk pejalan kaki. Edward Surya dari Nijmegen BELANDA DOK EDWARD SURYA Baca Pemkotnya... Hal 35 CENTRUM: Edward di kawasan pertokoan yang bersih. Sepeda motor tak boleh masuk. MAGHRIB 8 September 9 September 17.33 18.41 04.03 ISYA’ IMSAK Wilayah Kota Kediri dan Sekitarnya Batik Tulis Gurah, Bawa Nama Kediri hingga ke Luar Negeri Awalnya Iseng, Order Pertama Langsung Ekspor Perajin batik tulis di Kediri memang tak terlalu banyak. Namun, dari yang sedikit itu mampu mengang- kat nama Kediri. Bahkan ribuan potong batik tulis dari Gurah sudah mewarnai pasar internasional. AGUS DWI PRASETYO, Kediri Rumah di Dusun Banjarejo, Desa Besuk, Kecamatan Gurah, itu biasa-biasa saja. Tak ada yang mencolok mata. Dari luar juga tak terlihat aktivitas menumpuk. Tapi di rumah itulah tercipta ribuan ‘karya seni’ yang melekat pada kain. Di rumah milik Herlin tersebut adalah tempat berkarya para perajin batik tulis. Yang menunjukkan bahwa rumah tersebut menjadi tempat aktivitas seperti itu hanyalah satu papan nama berukuran kecil. Yang berdiri tegak di depan pagar pintu masuk. Di plang tersebut tertulis “Esri Batik”. Di bawahnya tertera nomor kontak yang bisa di- Baca Awalnya... Hal 35 Baca Rachno... Hal 35 hubungi. Tapi, tulisan berwarna coklat tersebut sudah mulai pudar. Terlalu lama tersiram panas dan hujan. Rumah tersebut memang memiliki hala- man yang luas. Tapi tak terlihat seperti rumah produksi batik. Suasananya sepi. Siang itu hanya ada seorang tukang yang sedang bekerja di halaman luas itu. Ketika Radar Kediri masuk ke rumah, setelah dipersilakan oleh seorang wanita, barulah terli- hat suasana bahwa tempat itu memang menjadi lokasi industri batik tulis. Di salah satu sudut ruangan terdapat beberapa kain batik. Bermacam-macam coraknya. Seba- gian tergantung di tembok. Yang lain, ada di etalase kaca yang terletak di lantai. Beberapa kain batik tertata rapi di etalase tersebut. Tak lama, seorang wanita muda keluar dari ruang dalam dengan menggendong seorang anak. Wanita itu kemudian memperkenalkan Ada Prosedur yang Salah Hanura Bentuk Fraksi Sendiri dengan PKS KEDIRI- Fraksi Jayabaya DPRD Kota Kediri pecah. Belum genap sebulan sejak koalisi enam partai politik itu terbentuk (18/8), kemarin sudah terdengar bahwa dua anggot- anya menarik diri. Masing-masing Sementara itu, deadline setelah Lebaran yang diberikan Satpol PP Kota Kediri kepada penam- bang mekanik di Banjarmlati dan Manisrenggo dianggap Ketua Sementara DPRD Wara Sundari Renny Pramana terlalu lama. Menurut dia, jika dibiarkan beroperasi semakin lama, kerusakan lingkungan akan bertambah parah. Padahal, mereka jelas melanggar aturan. Dampak yang ditimbulkan pun sudah jelas, yaitu rusaknya sejumlah konstruksi bangunan di sekitarnya. “Kalau mau ditertibkan setelah Lebaran, berarti pemkot memberi kesempatan mereka melakukan penambangan mekanik lebih lama,” ujarnya kepada Radar Kediri kemarin. Karena itu, Renny meminta agar dalam pen- adalah Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Damai Se- jahtera (PDS). “Hanura bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membentuk Fraksi Hanura Keadilan,” ujar Ketua Sementara DPRD Kota Kediri Wara S. Renny Pramana kepada wartawan koran ini kemarin. Fraksi Gabungan Jayabaya Pecah Baca Fraksi... Hal 35 Anggap Deadline Banjarmlati- Manisrenggo Terlalu Lama Delapan Fraksi di DPRD Kota Kediri Fraksi PDIP (6 anggota) - Ketua: Ni Made Susilawati - Sekretaris: Soedjoko Adi P. Fraksi PAN (4 anggota) - Ketua: KholiYunon - Sekretaris: Reza Darmawan Fraksi PKB (4 anggota) - Ketua: Sholahudin Fathurrahman - Sekretaris: Muzer Zaidib Fraksi Partai Golkar (3 anggota) - Ketua: Tamam Mustofa - Sekretaris: Gatot Adi Prayoga Baca Delapan... Hal 35 Kabid dan Bendahara Juga Harus Mengganti KEDIRI- Tidak hanya para sopir yang harus mengganti anggaran bahan bakar minyak (BBM) yang diduga dikorupsi di Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Kota Kediri pada 2007. Sejumlah pejabat pun harus melakukan- nya. Termasuk mantan Kepala DKLH Rachno Irianto yang menjadi salah satu terdakwa. Hal itu disampaikan oleh Edi Heru Suach- manto, mantan kasi pengelolaan sampah DKLH, Rachno Keluarkan Dana Rp 100 Juta Amankan Conveyor, Perahu Mesin Ditinggal KEDIRI- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kediri terus gencar melakukan razia penambang pasir mekanik yang masih membandel. Kemarin mereka datang lagi ke lokasi penambangan di Jongbiru. Hasilnya, petugas berhasil mengamankan satu unit disel beserta conveyor-nya. Tapi, satpol tak bisa men- gamankan perahu penyedot pasir yang selalu lolos setiap kali razia. Satpol mulai bergerak sekitar pukul 10.30. Setelah mendapat laporan masih ada satu con- veyor yang beroperasi menerima limpahan pasir dari para penambang pasir perahu mekanik. “Kami terus memantau Jongbiru. Maka, begitu ada aktivitas langsung kami razia,” kata Kasi Perundang-undangan Agung Joko Rekmono mewakili Kasatpol PP Gembong Sudjatmiko. Begitu tim satpol PP datang, belasan orang yang sedang menaikkan pasir melalui konveyer langsung semburat. Orang yang berada di perahu langsung lari ke arah barat. Beberapa pekerja yang lain hanya bisa membiarkan petugas satpol PP yang memereteli peralatan conveyor. Hanya dalam waktu 45 menit, belasan ang- gota Satpol PP berhasil menaikkan disel con- veyor, belt, cerobong, dan beberapa peralatan lainnya. Sayang, hingga razia berakhir sekitar pukul 11.30 petugas tidak bisa menemukan pemilik conveyor. Tapi, seperti razia sebelumnya, perahu bermesin yang terdapat mesin penyedot pasir dibiarkan petugas berada di tengah sungai. Padahal, kema- rin, terdapat lima perahu seperti itu yang bebas berada di air. Satpol Datang Lagi, Penambang Semburat Baca Satpol Datang... Hal 35 DKLH Komnas HAM Turun ke Lahan Redistribusi KEDIRI- Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), akhirnya, turun tangan terhadap kasus sengketa tanah redistribusi di Ngancar. Mereka menyelidiki indikasi pelanggaran HAM yang terjadi di sana. Termasuk tentang pengerahan aparat keamanan yang dinilai berlebihan. Anggota Komnas HAM Yosep Adi Prasetyo yang didampingi sejumlah INVESTIGASI: Anggota Komnas HAM Yosep Adi Prasetyo berdialog dengan warga di Balai Desa Sempu, Kecamatan Ngancar kemarin. SRI UTAMI/RK stafnya tiba di lokasi sekitar pukul 13.30. Mereka langsung menuju Dusun Sanding, Desa Babadan un- tuk meninjau beberapa lokasi tanah redistribusi yang dikelola warga. Setelah itu, tim ganti menuju lokasi tanah redistribusi di Desa Sempu. Di sana, mereka juga menyempatkan diri untuk melihat situasi perkebu- nan PT Sumber Sari Petung (SSP) yang masih dijaga aparat kepolisian. “Tadi saya lihat masih ada satu truk polisi. Apakah mereka samapta atau brimob, tidak terlalu jelas,” ujar anggota Komnas HAM Subkomisi Pendidikan dan Penyuluhan tersebut kepada Radar Kediri. Pria yang akrab disapa Stanley itu mengatakan, kemarin sudah berkeliling ke lokasi perkebunan yang disengketakan warga dan PT SSP. Di beberapa lokasi, dia sempat melihat tanaman nanas yang rusak karena diinjak-injak. Juga banyak dahan pohon cengkih yang patah karena cara pemanenan yang salah. Di samping itu, ada sejumlah tanah perkebunan yang tidak terawat. Banyak tanaman yang dibiarkan mati. “Sesuai peraturan, kalau ada tanah HGU (hak guna usaha) tidak diurus, izinnya bisa dibatalkan,” lanjut Stanley. Baca Ada Prosedur... Hal 35 SRI UTAMI/RK RAZIA LANJUTAN: Tim satpol PP Kabupaten Kediri mengangkut mesin diesel conveyor dari area penambangan pasir mekanik di Jongbiru, Gampengrejo kemarin. MENCANTING: Para pekerja menuangkan karyanya di rumah Herlin kemarin. AGUS DWI PRASETYO/RK

description

berita hari ini

Transcript of 08 september 2009

Page 1: 08 september 2009

Sesungguhnya masjid-masjid itu adalah

milik Allah. Maka janganlah kamu menyembah seorang

pun di dalamnya, di samping (menyem bah) Allah.

(QS Al Jin: 18)

ertiban penambang mekanik pemkot tidak setengah-setengah. Jika satu dibersihkan, semua juga harus demikian. “Jangan tebang pilih,” tandas kakak kandung Sekjen DPP PDIP Pramono Anung ini.

Dia menilai, pemasangan portal di enam titik di Semampir cukup efektif untuk mema-tikan akses keluar masuk truk tronton yang mengangkut pasir. Namun, khusus di Masjid Baitturrahmah, dia meminta agar pemkot me-nutupnya secara permanen.

Sebab, jika hanya berupa portal yang bisa dibuka-tutup, masih ada kemungkinan tronton masuk.

diri. Herlin, 26, adalah pemilik rumah usaha batik tersebut.

“Saya sudah lima tahun di sini,” terang wanita yang memulai usahanya sejak 2004 tersebut.

Wanita asal Malang ini tak punya latar belakang khusus tentang dunia batik. Dia juga tak pernah belajar dari orang secara spesial. Dia terjun ke industri batik terhitung tak sengaja.

“Awalnya saya melihat batik teman saya di Madura, kemudian muncul inspirasi untuk menekuni hal serupa,” tandasnya.

Kemudian, Herlin iseng membuat desain ba-tik. Kemudian membawanya ke Bali. Di pulau ini Herlin bertemu dengan orang Italia. Sing-kat cerita orang tersebut kemudian memesan kain seperti desain yang dibawa Herlin.

Herlin pun membawa desain itu ke rumah. Kemudian berupaya memenuhi permintaan orang tersebut.

www.radarkediri.co.id Iklan/Langganan Hubungi : (0354) 699665 ; 681320

SELASA 8 SEPTEMBER TAHUN 2009 25

Disulut Ketidaksabaran Sambut Kemenangan

Dengan usia sekitar dua puluh tahun tanpa sedikit pun berpengalaman dalam peperangan dan keyakinan yang tidak sedikit pun tergoyahkan itu, Pangeran Iswaraloka perlahan-lahan merasa tidak kuasa lagi

menahan kesabaran untuk menung-gu. Hasratnya untuk menunjukkan kehebatan kepada paman-pamannya, membuatnya tidak kuasa lagi mena-han diri untuk tidak bertindak.

Tanpa menghiraukan lagi pena-sihat-penasihat perangnya, ia me-

manggil Sri Sarikaladharma yang tengah sibuk memimpin latihan perang untuk menghadapnya guna membicarakan penyerangan secepatnya.

Sebagai raja dan sekaligus laksamana yang ber-pengalaman, Sri Sarikaladharma menyarankan agar Pangeran Iswaraloka bersabar karena ia sudah berusaha untuk memancing keluar kapal-kapal musuh, ”Aku berjanji,

SERIAL SANJAYA

02

Baca Disulut... Hal 35

Baca Anggap Deadline... Hal 35

Oleh : Agus Sunyoto

MUTIARA RAMADAN

Pemkotnya Bikin Pembangkit Listrik Tenaga Sampah

Di Nijmegen, kota yang saya tempati ini, ti-dak ada mal-mal seperti biasa dijumpai di Den Haag, Rotterdam, Amsterdam, atau kota-kota besar lain. Mengapa? Sebab, ini adalah kota pelajar, kota yang ‘dikhususkan’ untuk para

pelajar. Lingkungannya asri sehingga nyaman bagi mereka yang sedang menuntut ilmu.

Kalau sedang weekend Sabtu dan Minggu, kebanyakan saya dan pelajar-pelajar di sini pergi berjalan-jalan ke centrum. Ini adalah

pusat pertokoan yang menjual berbagai kebu-tuhan. Di centrum, se-peda motor tidak boleh masuk. Pengguna se-

peda pancal saja harus memarkir kendaraannya di tepi. Centrum yang gede ini hanya bisa untuk pejalan kaki.

Edward Suryadari Nijmegen BELANDA

DOK EDWARD SURYA

Baca Pemkotnya... Hal 35

CENTRUM: Edward di kawasan pertokoan yang bersih. Sepeda motor tak boleh masuk.

MAGHRIB

8 September 9 September

17.33 18.41 04.03

ISYA’ IMSAKWilayah Kota Kediri dan Sekitarnya

Batik Tulis Gurah, Bawa Nama Kediri hingga ke Luar Negeri

Awalnya Iseng, Order Pertama Langsung Ekspor Perajin batik tulis di Kediri memang

tak terlalu banyak. Namun, dari yang sedikit itu mampu mengang-

kat nama Kediri. Bahkan ribuan potong batik tulis dari Gurah sudah

mewarnai pasar internasional.

AGUS DWI PRASETYO, Kediri

Rumah di Dusun Banjarejo, Desa Besuk, Kecamatan Gurah, itu biasa-biasa saja. Tak ada yang mencolok mata. Dari luar juga tak terlihat aktivitas menumpuk.

Tapi di rumah itulah tercipta ribuan ‘karya seni’ yang melekat pada kain. Di rumah milik Herlin tersebut adalah tempat berkarya para perajin batik tulis. Yang menunjukkan bahwa rumah tersebut menjadi tempat aktivitas seperti itu hanyalah satu papan nama berukuran kecil. Yang berdiri tegak di depan pagar pintu masuk.

Di plang tersebut tertulis “Esri Batik”. Di bawahnya tertera nomor kontak yang bisa di- Baca Awalnya... Hal 35

Baca Rachno... Hal 35

hubungi. Tapi, tulisan berwarna coklat tersebut sudah mulai pudar. Terlalu lama tersiram panas dan hujan.

Rumah tersebut memang memiliki hala-man yang luas. Tapi tak terlihat seperti rumah produksi batik. Suasananya sepi. Siang itu hanya ada seorang tukang yang sedang bekerja di halaman luas itu.

Ketika Radar Kediri masuk ke rumah, setelah dipersilakan oleh seorang wanita, barulah terli-hat suasana bahwa tempat itu memang menjadi lokasi industri batik tulis.

Di salah satu sudut ruangan terdapat beberapa kain batik. Bermacam-macam coraknya. Seba-gian tergantung di tembok. Yang lain, ada di etalase kaca yang terletak di lantai. Beberapa kain batik tertata rapi di etalase tersebut.

Tak lama, seorang wanita muda keluar dari ruang dalam dengan menggendong seorang anak. Wanita itu kemudian memperkenalkan

Ada Prosedur yang Salah

Hanura Bentuk Fraksi Sendiri dengan PKS

KEDIRI- Fraksi Jayabaya DPRD Kota Kediri pecah. Belum genap sebulan sejak koalisi enam partai politik itu terbentuk (18/8), kemarin sudah terdengar bahwa dua anggot-anya menarik diri. Masing-masing

Sementara itu, deadline setelah Lebaran yang diberikan Satpol PP Kota Kediri kepada penam-bang mekanik di Banjarmlati dan Manisrenggo dianggap Ketua Sementara DPRD Wara Sundari Renny Pramana terlalu lama. Menurut dia, jika dibiarkan beroperasi semakin lama, kerusakan lingkungan akan bertambah parah.

Padahal, mereka jelas melanggar aturan. Dampak yang ditimbulkan pun sudah jelas, yaitu rusaknya sejumlah konstruksi bangunan di sekitarnya. “Kalau mau ditertibkan setelah Lebaran, berarti pemkot memberi kesempatan mereka melakukan penambangan mekanik lebih lama,” ujarnya kepada Radar Kediri kemarin.

Karena itu, Renny meminta agar dalam pen-

adalah Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Damai Se-jahtera (PDS). “Hanura bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membentuk Fraksi Hanura Keadilan,” ujar Ketua Sementara DPRD Kota Kediri Wara S. Renny Pramana kepada wartawan koran ini kemarin.

Fraksi Gabungan Jayabaya Pecah

Baca Fraksi... Hal 35

Anggap Deadline Banjarmlati-Manisrenggo Terlalu Lama

Delapan Fraksi di DPRD Kota Kediri

Fraksi PDIP (6 anggota)- Ketua: Ni Made Susilawati - Sekretaris: Soedjoko Adi P.

Fraksi PAN (4 anggota) - Ketua: Kholifi Yunon- Sekretaris: Reza Darmawan

Fraksi PKB (4 anggota)- Ketua: Sholahudin Fathurrahman- Sekretaris: Muzer Zaidib

Fraksi Partai Golkar (3 anggota)- Ketua: Tamam Mustofa - Sekretaris: Gatot Adi Prayoga

Baca Delapan... Hal 35

Kabid dan Bendahara Juga Harus Mengganti

KEDIRI- Tidak hanya para sopir yang harus mengganti anggaran bahan bakar minyak (BBM) yang diduga dikorupsi di Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Kota Kediri pada 2007. Sejumlah pejabat

pun harus melakukan-nya. Termasuk mantan Kepala DKLH Rachno Irianto yang menjadi salah satu terdakwa.

Hal itu disampaikan oleh Edi Heru Suach-

manto, mantan kasi pengelolaan sampah DKLH,

Rachno Keluarkan Dana Rp 100 Juta

Amankan Conveyor, Perahu Mesin Ditinggal

KEDIRI- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kediri terus gencar melakukan razia penambang pasir mekanik yang masih membandel. Kemarin mereka datang lagi ke lokasi penambangan di Jongbiru. Hasilnya, petugas berhasil mengamankan satu unit disel beserta conveyor-nya. Tapi, satpol tak bisa men-gamankan perahu penyedot pasir yang selalu lolos setiap kali razia.

Satpol mulai bergerak sekitar pukul 10.30. Setelah mendapat laporan masih ada satu con-veyor yang beroperasi menerima limpahan pasir dari para penambang pasir perahu mekanik. “Kami terus memantau Jongbiru. Maka, begitu ada aktivitas langsung kami razia,” kata Kasi

Perundang-undangan Agung Joko Rekmono mewakili Kasatpol PP Gembong Sudjatmiko.

Begitu tim satpol PP datang, belasan orang yang sedang menaikkan pasir melalui konveyer langsung semburat. Orang yang berada di perahu langsung lari ke arah barat. Beberapa pekerja yang lain hanya bisa membiarkan petugas satpol PP yang memereteli peralatan conveyor.

Hanya dalam waktu 45 menit, belasan ang-gota Satpol PP berhasil menaikkan disel con-veyor, belt, cerobong, dan beberapa peralatan lainnya. Sayang, hingga razia berakhir sekitar pukul 11.30 petugas tidak bisa menemukan pemilik conveyor.

Tapi, seperti razia sebelumnya, perahu bermesin yang terdapat mesin penyedot pasir dibiarkan petugas berada di tengah sungai. Padahal, kema-rin, terdapat lima perahu seperti itu yang bebas berada di air.

Satpol Datang Lagi, Penambang Semburat

Baca Satpol Datang... Hal 35

DKLH

Komnas HAM Turun ke Lahan Redistribusi

KEDIRI- Komisi Nasional Hak

Asasi Manusia (Komnas HAM), akhirnya, turun tangan terhadap kasus sengketa tanah redistribusi di Ngancar. Mereka menyelidiki indikasi pelanggaran HAM yang terjadi di sana. Termasuk tentang pengerahan aparat keamanan yang dinilai berlebihan.

Anggota Komnas HAM Yosep Adi Prasetyo yang didampingi sejumlah INVESTIGASI: Anggota Komnas HAM Yosep Adi Prasetyo berdialog

dengan warga di Balai Desa Sempu, Kecamatan Ngancar kemarin.

SR

I UTA

MI/R

K

stafnya tiba di lokasi sekitar pukul 13.30. Mereka langsung menuju Dusun Sanding, Desa Babadan un-tuk meninjau beberapa lokasi tanah redistribusi yang dikelola warga.

Setelah itu, tim ganti menuju lokasi tanah redistribusi di Desa Sempu. Di sana, mereka juga menyempatkan diri untuk melihat situasi perkebu-nan PT Sumber Sari Petung (SSP) yang masih dijaga aparat kepolisian. “Tadi saya lihat masih ada satu truk polisi. Apakah mereka samapta atau brimob, tidak terlalu jelas,” ujar anggota Komnas HAM Subkomisi Pendidikan dan Penyuluhan tersebut kepada Radar Kediri.

Pria yang akrab disapa Stanley itu mengatakan, kemarin sudah berkeliling ke lokasi perkebunan yang disengketakan warga dan PT SSP. Di beberapa lokasi, dia sempat melihat tanaman nanas yang rusak karena diinjak-injak. Juga banyak dahan pohon cengkih yang patah karena cara pemanenan yang salah.

Di samping itu, ada sejumlah tanah perkebunan yang tidak terawat. Banyak tanaman yang dibiarkan mati. “Sesuai peraturan, kalau ada tanah HGU (hak guna usaha) tidak diurus, izinnya bisa dibatalkan,” lanjut Stanley.

Baca Ada Prosedur... Hal 35

SRI UTAMI/RK

RAZIA LANJUTAN: Tim satpol PP Kabupaten Kediri mengangkut mesin diesel conveyor dari area penambangan pasir mekanik di Jongbiru, Gampengrejo kemarin.

MENCANTING: Para pekerja menuangkan karyanya di rumah Herlin kemarin.

AGUS DWI PRASETYO/RK

Page 2: 08 september 2009

SELASA 8 SEPTEMBER 2009

PENGUMUMANHasil Seleksi Calon Tenaga Pendamping Pembina Teknis Koperasi Kota Kediri Tahun 2009, yang akan diajukan ke Walikota untuk

di SK kan, adalah sebagai berikut :1. Pendamping KoperasiNO.NAMA NO. TEST NILAI ALAMAT01 Moch. Wahyudi, SE, MM 007 67.70 Jl. Sriwijaya 80 Kediri02 Eny Prasetyaning Wulandari, SE 003 65.75 Jl. Letjend S. Parman 72A Kediri03 Dian Eka Sanjaya, SE 008 61.48 Perum Wilis Indah 2 Gg. XI No. 6 Kediri04 Didit Waluyo, SE 001 61.45 Jl. Letjend Sutoyo III/18B Burengan Kediri05 Istisna Muthmainnah, SE 005 61.19 Jl. Semangka RT. 01 RW. 05 Kaliombo Kediri06 Samsi Rahayu, SE 002 60.77 RT. 22 RW. 05 Kel. Pojok Kec. Mojoroto Kediri2. Pendamping UMKMNO.NAMA NO. TEST NILAI ALAMAT01 Devi Nataliya, SE 002 68.53 Jl. Tosaren II / 30 Kediri02 Rohmad Heri Purnawan, S.Pd 010 66.27 Jl. Botolengket Kel. Bujel Mojoroto Kediri03 Khoirul Mutakin, S.Pd.I 004 65.11 Jl. Sersan Suharmaji 246 Kediri04 Lupi Sulistyaning, S.Sos 001 61.18 Ling. Kresek RT. 09 RW. 03 Tempurejo Pesantren Kediri

Keputusan Tim Seleksi Calon Tenaga Pendamping Pembina Teknis Koperasi dan UMKM Kota Kediri Tahun 2009 bersifat mutlakdan tidak dapat diganggu gugat.

INSTITUT RISET DAN PENGEMBANGAN INDONESIAIRPIA

Sekretariat: Jl. Ngadisimo Utara I/75 Kediri, Telp./Fax.: 0354-680903E-mail: [email protected] Web: www.irpia-dw.or.id

Akte Notaris Nomor 10 Tanggal 28 Oktober 2005

Ban Motor Gembossaat Melarikan Diri

NGADILUWIH- Kriminalitas yangdilakukan anak-anak dan pelajar,semakin lama semakin banyak. Berkali-kali terjadi dan sering terulang. Ke-marin, giliran Ftw, 14, bocah asal DesaBranggahan, Ngadiluwih, harus me-ringkuk di ruang tahanan MapolsekNgadiluwih.

Anak yang baru duduk di bangku kelas3 SMP ini ditahan karena telah mela-kukan penjambretan dompet milik Pu-jiati, 30, warga Desa Ngadiluwih,Kecamatan Ngadiluwih, saat berbelanjadi pedagang keliling depan rumahnya.

Menurut keterangan polisi, peristiwatersebut terjadi sekitar pukul 07.30, didepan rumah korban. Saat itu, korbansedang belanja di penjual keliling yangberhenti di depan rumahnya. Korbanbelanja sambil membawa dompetnya.“Dompetnya diapit di lengannya,” te-rang Kapolsek Ngadiluwih, AKP Mas-huri, melalui Kanitreskrim Aiptu SarwoEdy, saat ditemui di kantornya kemarin.

Tanpa disadari korban, pelaku telahmengincar dompet korban. Mengetahui

ada kesempatan, pelaku langsungmenjalankan sepeda motornya menujukorban. Begitu sampai di dekat korban,pelaku dengan sigap menyerobot

dompet yang dikempitnya itu. Begitumendapatkan sasaran, korban langsungtancap gas. Sementara Pujiati, menya-dari dompetnya disambar orang, korban

langsung berteriak maliing..maliing…!Beberapa warga yang saat itu berada

di sekitar lokasi kejadian langsunggeger. Beberapa orang langsungberusaha mengejar pelaku dengansepeda motor. Tak ayal, aksi kejar-kejaran pun tak bisa dihindari. Ditengah jalan, tanpa diduga ban motorpelaku gembos, tidak jauh dari lokasikejadian. Terpaksa pelaku menghenti-kan motornya. Dia tidak bisa me-lanjutkan pelariannya. Sehinggadengan mudah pelaku ditangkap war-ga. Pelaku langsung digelandang keperangkat desa setempat. Dengan per-setujuan warga, bocah SMP itukemudian diserahkan polisi bersamabarang buktinya berupa dompet berisiuang Rp 25.000.

Ditemui di Mapolsek Ngadiluwih, Ftwmengakui dia melakukan penjambre-tan tersebut. Kepada petugas, dia jugamengakui sebelumnya pernah mela-kukan hal serupa.

Mengapa dia sampai nekat melakuanhal tersebut? Kepada Radar Kediri, pelakumengaku nekat menjambret untuk mencaribiaya memodifikasi motornya. “Sayatakut dimarahi kalau minta uang teruskepada bapak,” ungkap Ftw. (c2/im)

Bocah SMP Sudah Menjambret

Judi, Berisik, DigerebekPerjudian tampaknya masih marak selama Ramadan ini.

Minggu malam sekitar pukul 23.00 lalu, polisi menangkapseorang bandar yang terlibat judi dadu di Dusun Jajar, DesaNgablak, Kecamatan Banyakan. Pelaku adalah Yuwono, 41,warga Desa Semen, Kecamatan Semen.

Informasi yang dihimpun Radar Kediri saat itu petugasmendapat laporan warga tentang adanya perjudian di desamereka. “Warga resah dengan kegiatan perjudian tersebut.Apalagi dilakukan di saat bulan puasa,” terang KapolsekBanyakan, AKP Sudarminto, melalui Kanitreskrim Aiptu Ansorikepada Radar Kediri kemarin.

Pelaku sengaja memilih tempat di pinggir sawah karena sepi,agar tidak terlihat warga. Di tempat tersebut, pelaku menggelartikarnya bersama beberapa warga dari desa setempat. Karena adabanyak orang, semakin malam suara mereka semakin ramai.Merasa terganggu dengan berisik suara orang-orang yang sedangberjudi, akhirnya ada seorang warga yang melaporkan ke polisi.

Menindaklanjuti laporan tersebut, petugas segera menuju keTKP. Ternyata benar, beberapa orang sedang bergerombolbermain dadu di dekat sawah. Polisi segera menyergapkerumunan massa itu. Begitu tahu ada petugas yang mengobrak,beberapa berhamburan melarikan diri.

Hasilnya, petugas hanya berhasil menangkap seorang.“Bandarnya, Yuwono, berhasil kita tangkap,” kata Ansori.

Yuwono digelandang ke Mapolsek Banyakan untuk diperiksa.Akibat perbuatannya, pelaku kemungkinan terjerat pasal 303 KUHPdengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara. (c2/im)

BANYAKAN

Polisi Tidak Siapkan SniperMaksimalkan Personil, Bentuk 14 Pospam

Pengamanan lebaran kali ini, Polresta tidak menyiapkansniper atau penembak jitu secara khusus. Tetapi lebihmemaksimalkan tugas personil yang ada dan pospam yangakan dibentuk mulai H-8 lebaran. “Sniper baru ditempatkanjika memang kondisi rawan,”jelasnya.

Sementara untuk pos pengamanan (Pospam) lebaran, tidakhanya untuk mengamankan jalur lalu lintas. Tapi masyarakatjuga bisa melakukan pengaduan ke pos ini. “Pospam itu salahsatu bentuk pelayanan kepada masyarakat,” ujar KapolrestaKediri, AKBP Rastra Gunawan, kepada Radar Kediri.

Rastra mengatakan, personil yang diterjunkan di pospamtidak hanya berasal dari kepolisian. Tapi merupakan gabungandari berbagai elemen. Di antaranya dari Pramuka, TNI, dinaskesehatan, pemadaman kebakaran, dan PLN. Pada masing-masing titik pospam, akan ditempatkan 30 personil.

Memang, tugas utama pospam adalah pengamanan pada titikyang ditempati. Namun tidak menutup kemungkinan jika adalaporan masyarakat. “Kami sudah sediakan nomor yang bisadihubungi oleh masyarakat atau bisa langsung menghubungikepolisian terdekat,” lanjut Rastra.

Selain mengatur arus lalu lintas, fungsi pospam antara lainuntuk menjaga keamanan. Memberikan informasi tentangfasilitas umum yang ada di wilayah tertentu, termasuk diantaranya untuk menunjukkan jalur-jalur alternatif yang bisadigunakan para pengendara.

Rencananya, mulai H-8 menjelang lebaran, pospam sudahsiap beroperasi. Ada 14 pos pengamanan di wilayah KotaKediri. Tujuh titik pertama merupakan pospam yang sudah adatahun lalu. Sedangkan tujuh titik lainnya merupakan tambahantahun ini. Pospam itu berlangsung hingga H+8.

Dari seluruh pos tersebut terdapat satu pos pemantau, yaituuntuk memantau seluruh pospam di wilayah Kota Kediri.Selain itu juga dijadikan sebagai pusat komando. “Tapi pos itutetap menjalankan fungsi utama untuk melayani masyarakat,”tandas Rasta.

Bagaimana dengan penempatan penembak jitu atau sniper?Rastra mengatakan sejauh ini hanya memaksimalkan tugaspersonil yang ada. Sniper baru ditempatkan jika memangkondisi rawan.(fa/im)

AGUS DWI PRASETYO/RK

MASIH MARAK : Judi dadu menjelang lebaran

KEJAKSAAN KEDIRI-Pemeriksaan kasus dugaankorupsi dana program pena-nganan sosial ekonomi ma-syarakat (P2SEM) 2008 Rp 1miliar dengan tersangkaMujibur Rohman, 28, warga Su-mobito, Kabupaten Jombang,rencananya hari ini akan dilan-jutkan oleh kejaksaan, denganmemasuki materi pokok.

Bersamaan dengan rencana pe-meriksaan lanjutan ini, Mujib ju-ga mengganti pengacaranya. Jikapada pemeriksaan 1 Septemberlalu, dia didampingi pengacaraprodeo, Emi Puasa Handayani,tetapi untuk pemeriksaan hari ini,Mujib rencananya akan didam-pingi pengacara yang ditun-juknya sendiri, yaitu Siswoyo, asalJombang. “Surat kuasa pengacarauntuk Mujib sudah kami terima,”ujar kepala Kejaksaan NegeriKediri , Badri Baidhawi melaluikasi pidana khusus (pidsus), HadiSujito, kemarin.

Menurut Hadi, sebelumnya pi-haknya menyediakan pengacaraEmi Puasa Handayani kepadaMujib karena yang bersangkutanbelum menunjuk kuasa hukum.Padahal, dalam pemeriksaansebagai tersangka kasus dugaankorupsi, Mujib wajib didam-pingi pengacara. “Karena saatini dia sudah mempunyaipengacara, maka pengacara yangkami sediakan otomatis tidak

digunakan lagi,” paparnya.Untuk pemeriksaan lanjutan

hari ini, rencananya akandimulai sekitar pukul 08.00.Tersangkan kembali akan dij-emput petugas kejaksaan dariLembaga Permasyarakatan (LP)Kediri. Sebab, sejak 31 Agustus,kejari sudah menahan Mujib.

Rencananya, pemeriksaan hariini sudah akan memasuki pokokperkara yaitu dugaan korupsi Rp1 miliar untuk tiga Pokmas.Sebab, Mujib adalah koordinator3 pokmas yang ada di Badas danPare, Kabupaten Kediri.

Secara terpisah Emi PuasaHandayani mengaku sudahmengetahui jika Mujib tidakmenggunakannya lagi sebagaipengacara prodeo. “Dia sudahpunya kuasa hukum sendiri. Jadisecara otomatis, saya tidak lagimendampingi,” ujarnya.

Emi mengatakan, pergantianpengacara adalah hak tersang-ka. Karena itu, pihaknya tidakmempersoalkannya. “Tidakapa-apa,” jelas Emi.

Sekadar mengingatkan Mujibditahan Kejari sejak 31 Agustuslalu. Dia diduga melakukan tin-dak pidana korupsi P2SEM2008 sebesar Rp 1 miliar. Darianggaran yang cair tersebut,Mujib diduga hanya mem-berikan kepada tiga pokmas Rp150 juta. Sedangkan Rp 850juta tidak diberikan. (tyo/im)

Hari Ini, PemeriksaanKorupsi P2SEM

AGUS DWI PRASETYO/RK

GANTI BANTALAN : Guna memperkecil kemugnkinan kecelakaan KA karena rel banyak yang rusak.

KEDIRI- Hotel Insumo Palace bakal punya gawebesar. Even yang bertajuk ‘Insumo InternationalWedding and Party Exhibition’ itu akanmelibatkan tenant profesional dari kota besarseperti Jakarta, Surabaya, dan Malang.

Rencananya, wedding exhibition ini akandigelar 9-13 September di Insumo KediriConvention Center (IKCC). Di acara tersebutHotel Insumo Palace akan memajang berbagaiperlengkapan pernikahan. “Bagi yang punyarencana menikah, sebaiknya jangan terburu-burupesan tempat atau perlengkapan lainnya. Lihatdulu wedding exhibition ini,” tutur SaptoWiratmojo, marketing coordinator IKCC.

Sapto mengungkapkan, wedding exhibitionbisa dijadikan bahan pertimbangan saatmelangsungkan pernikahan nantinya. Pasalnya,di acara tersebut akan dipamerkan busanapengantin, konsep foto pre wedding dan weddingparty, cake decoration, hingga aksesoris untuktamu pengantin.

Menurut Sapto, masyarakat Kediri akanmendapatkan suguhan spektakuler. Karena dieven tersebut bisa membangkitkan bisnis yangberkaitan dengan pernikahan. ”Kami harapkan

bisnis perlengkapan pernikahan di Kediri makinbergairah. Karena sudah banyak tenant dari kotabesar yang ingin masuk ke sini (Kota Kediri,red),” ujarnya.

Selain memamerkan kebutuhan wedding party,lanjut Sapto, di acara tersebut akan ada fashioncontest, make up contest, workshop, dan senimanyang menghadirkan pembicara nasional.

Untuk fashion show, Hotel Insumo Palace akanmenghadirkan dari Olympic dan Bella Salon.”Setiap malam kami juga ada live perform band,”tambahnya.

Segera bergabung di Hotel Insumo Palace, JalanUrip Sumoharjo 90 Kediri, telepon (0354) 681888.(adv/ado/im)

Even Spektakuler Wedding ExhibitionGALERI INSUMO PALACE

Jadwal Acara Wedding ExhibitionTanggal Waktu Acara

Rabu, 9/9 11.00-14.00 open exhibition25.25-25.25 electone show18.35-19.00 live perform band19.00-19.55 fashion show by Olympic21.00 closing

AGUS DWI PRASETYO/RK

INGIN MODIFIKASI MOTOR: Ftw saat memberi keterangan di depan polisi

Menjelang lebaran, angkutan umum sepertibus, pesawat, sampai kereta api (API) selalumenjadi angkutan pilihan bagi masyarakatuntuk mudik lebaran. Untuk mengantisipasiarus mudik besar-besaran yang semakin dekat,perbaikan sarana transportasi mulai dikebut.Termasuk perbaikan rel kereta api (KA) Kediri-Kertosono di Desa Janti, Kecamatan Papar.

Sejumlah pekerja tampak sedang menggantibantalan rel KA dari kayu dengan beton, jugabaut yang kurang pas dan sebagainya, bisadiperbaiki. Sehingga saat arus mudik melonjak,kemungkinan terjadinya kecelakaan KA akibatrel yang rusak, tidak sampai terjadi.

Ditemui di sela-sela perbaikan rel, Parjo, 46,salah seorang mandor perbaikan rel KA,

mengatakan pergantian bantalan itu memangdilakukan sepanjang Kediri-Kertosono. “Untukpergantian bantalan dari kayu ke beton inidiharapkan akan dapat digunakan untuk jangkapanjang,” terangnya. Menurut Parjo, bantalanbeton bisa tahan sampai sekitar 20 tahun. ‘Tapitergantung juga dengan relnya. Kalau rel rusak,bisa menyebabkan getaran saat dilintasi.Sehingga mengakibatkan bantalan juga cepatrusak,” paparnya.

Hingga kemarin, perbaikan tersebut masihdilakukan dan sudah mendekati selesai.Pantauan Radar Kediri, untuk perbaikansebelah selatan sudah sampai KecamatanGampengrejo. Diharapkan, sebelum lebaransemuanya sudah bisa tuntas. (c2/im)

Persiapan Lebaran, Perbaiki Rel KA

Agustus, InflasiKota Kediri 0,40Persen

KOTA KEDIRI-Hargabeberapa komoditas yang terusmeroket mejelang lebaran tahunini, ternyata berpengaruh padainflasi Kota Kediri bulanAgustus lalu.

Data dari Badan Pusat Statistik(BPS) Kota Kediri menunjuk-kan, kenaikan harga gula pasirdi pasaran menjelang lebaranini, menjadi salah satu komo-ditas yang menyumbang terja-dinya inflasi. “Sejak awal hargagula pasir memang terusmenunjukkan kenaikan,” ujarKasi Statistik BPS Kota Kediri,Arif Dwi Poerwanto.

Menurut Arif, hasil pantauantim BPS di lapangan, kenaikangula pasir terjadi sejak awalpuasa lalu atau sejak Agustus.Dari harga normal sekitar Rp7.500 per kilogram, harga terusmerambat naik hingga menca-pai Rp 10 ribu per kilogram.

Untuk diketahui, inflasiAgustus lalu sebesar 0,40persen. Jika dibandingkan de-ngan nasional, inflasi KotaKediri masih rendah. UntukAgustus lalu, angka inflasi

nasional mencapai 0,53 persen.Angka inflasi Kota Kediri

masih sedikit lebih rendah jikadibandingkan Juli lalu yangmencapai 0,43 persen. Inflasitersebut dipengaruhi adanyakenaikan harga 5 kelompokpengeluaran. Satu di antaranyaadalah kelompok makanan jadi,minuman, rokok dan tembakau.

Arif menjelaskan, kenaikanharga gula tersebut sudah terjadisejak dari pabriknya. Kemung-kinan, hal itu akibat harga lelanggula di pabrik yang cukuptinggi, yaitu sekitar Rp 8 ribuper kilogram. “Saat sampai dikonsumen, harganya akan lebihtinggi,” lanjut Arif.

Kendati demikian, kenaikanharga gula tesebut baru akanberpengaruh pada inflasiSeptember ini. Karena awalkenaikan harga baru terjadi saatawal puasa atau akhir Agustus.Apalagi, pada September inibelanja masyarakat untukkebutuhan sandang dan panganakan meningkat karena men-jelang lebaran.

Sehingga ada kemungkinanangka inflasi untuk Septemberakan lebih besar jika dibanding-kan dengan Agustus. Hal itu ber-gantung pada perkembangan har-ga yang ada di pasaran.(fa/im)

Jelang Lebaran, GulaPasir Terus NaikMau Sahur, HP Hilang

Pencurian kembali terjadi di bulan puasa ini. Kali inikorbannya adalah Arnela Nusantari. Perempuan berusia 20tahun itu harus rela kehilangan HP kesayangannya saat hendakmakan sahur.

Pada Sabtu (6/9) lalu sekitar pukul 01.30 korban bangun daritidurnya hendak makan sahur. Seperti biasanya, setelah banguntidur dia mencari HP Nokia tipe 7610 dan Sony Ericsson K 200imiliknya untuk memastikan apakah ada pesan singkat yangmasuk. Sayangnya, saat dicari di meja rumahnya, ternyata diatidak menemukan HP itu. Dia segera mencari seisi rumahnya,tapi tetap tidak ditemukan.

Merasa ada yang tidak beres dengan HP-nya, warga KelurahanBanjaran, Kota Kediri, itu mulai curiga. Dia mencoba memeriksakeadaan rumahnya. Ternyata dia menemukan ada salah satujendela rumahnya yang terbuka. Barulah dia sadar bahwakemungkinan ada orang yang masuk rumah melalui jendeladan mengambil HP-nya.Atas kejadian itu korban langsungmelaporkan ke Polresta Kediri.

Kabag Binamitra Polresta Kediri, Kompol Abraham Gurgurem,mengatakan terjadi peningkatan laporan dari masyarakattentang pencurian. “Untuk itu masyarakat harus berhati-hati,”tandasnya.(fa/im)

ARIEF YOGA/RADAR MADIUN

MALU : Mujib menutupi wajahnya saat dibawa mobil kejaksaan

POLRESTA KEDIRI

Page 3: 08 september 2009

CM

YK

CM

YK

SELASA 8 SEPTEMBER TAHUN 2009 27

Iklan Basi kok Masih Nempel ?Saya sering melihat spanduk-spanduk

yang sudah uzur alias infonya sudahberakhir tapi kok belum di cabut? Padahalkan hal itu akan mengurangi keindahandan kerapian suatu wilayah. Apalagi talipengikat spanduk tersebut masih sajamenempel pada tiang.

Jadi terkesan semrawut dan jorok. Bapak-bapak satpol PP tolong diperhatikan dong!Biar keindahan kabupaten ini tetap terjagaiklan dalam media apapun baik spanduk,baliho, dan sebagainya.

Kalau waktu promonya sudah berakhirsegera dicopot atau dibuang. Tempatnyakan bisa digunakan untuk iklan yang barusekaligus menambah kerapian kota.

Iis Putria [email protected]

E-mail : [email protected]� Iklan/Langganan Hubungi : (0354) 699665; 681320

Kritik, saran, atau imbauan terkait layanan publik bisadikirim via pos ke Radar Nganjuk, Perumnas Candirejo CC23 Nganjuk atau via email: [email protected] pembaca yang masuk akan dimuat jika disertai namadan alamat yang jelas.

PERISTIWA

Mancing, Tewas di WadukLENGKONG- Hobi memancing Gunawan, 11,

berakibat fatal. Bocah asal Desa Jatipunggur, KecamatanLengkong ini kemarin meninggal setelah tenggelamsaat memancing bersama dengan teman-temannya.

Data yang dihimpun Radar Kediri menyebutkankejadian yang menewaskan Gunawan terjadi kemarinmalam. “Mayatnya ditemukan sekitar pukul 19.00,”ungkap Kabagbinamitra Polres Nganjuk KompolSutisno. Insiden tersebut terjadi di Waduk Logawe diDesa Sumberkepuh, Kecamatan Lengkong.

Dari keterangan para saksi, awalnya siangsebelum kejadian korban pergi ke wadukbersama dengan teman-temannya. Yakni Rizki,10, dan Brima, 9. Para bocah itu berangkatmenuju waduk sekitar pukul 11.00. “Merekamemang janjian untuk mancing,” jelas Sutisno.

Saat asyik memancing, tiba-tiba kail milikGunawan nyangkut kayu di bawah. Seketika itujuga dia langsung turun ke bawah untukmelepaskannya. Namun tanpa diduga korbanterpeleset hingga akhirnya tenggelam ke dalamsungai. Melihat itu, teman-teman korban tidak beranimenolong dan memilih untuk pulang memberitahu-kan kejadian tersebut pada orang tua korban.

Bersama dengan warga yang lain, keluargakorban mendatangi waduk untuk menolongkorban. Sayang mereka kesulitan lantaran jasadkorban sudah tidak tampak lagi. Jasad korbanbaru ditemukan malam harinya setelah wargaberusaha keras melakukan pencarian. “Saatditemukan korban sudah meninggal,” terangSutisno. Lebih lanjut Sutisno mengatakankejadian tersebut diduga terjadi akibat korbankurang berhati-hati saat hendak mengambil kailyang menyangkut. (ery/ndr)

Tolak Serahkan Rumah DinasAkan Direhab MasihDitempati MantanWakil Ketua Dewan

NGANJUK- Meski tak lagimenjabat wakil ketua dewan,Suparman ternyata belum me-ngembalikan jatah rumah dinasyang sudah ditempatinya selamalima tahun. Padahal, mantanpimpinan dewan dari Partai Golkarini sudah lengser dari jabatannyasejak Minggu (30/8) lalu. Saatanggota dewan yang terpilih secararesmi dilantik sebagai legislator.

Macetnya proses pengembalianrumah dinas ini dibenarkan olehPlt. Sekretaris DPRD NganjukSudarko. “Kami sudah layangkansurat peringatan kedua, mintabeliau untuk segera mengosong-kan rumah itu,” terang Sudarkoyang ditemui Radar Kediri dikantornya.

Staf ahli bupati bidang kema-syarakatan dan sumber dayamanusia ini menjelaskan bahwasekretariat dewan telah mengirim-kan surat pertama. Surat itumemberikan toleransi menempatirumah dinas hingga pelantikan.Sementara idealnya pengembalianfasilitas negara itu seminggusebelum pergantian pejabat legis-latif baru.

Tetapi, hingga selesai pelantikan,Suparman yang juga menghadiriproses pelantikan tersebut tidakjuga mengosongkan rumah dinas-nya. Rumah dinas itu terletak diJalan Dermojoyo 43 Nganjuk.

Karena belum juga mengem-balikan, sekretariat dewan lantasmengirimkan surat peringatankedua yang memberi toleransihingga seminggu setelah pelanti-kan atau paling lambat hariMinggu (6/9) lalu. Ternyatasampai Senin kemarin, rumahtersebut belum juga dikosongkan.“Tadi (kemarin) pagi saya mintabagian umum untuk mengecek,”

ungkapnya.Ternyata, yang bersangkutan

bergeming. Suparman engganmeninggalkan rumah yang ditem-patinya tersebut. Bahkan, infor-masi Radar Kediri, Suparmansempat beradu mulut dengan pihaksekretariat dewan yang datang kerumahnya.

Sudarko mengaku tidak lagimemberi toleransi. Sebab, rumahdinas tersebut seharusnya direhabuntuk kepentingan calon wakilketua dewan berikutnya. Beberapabagian rumah, diakui Sudarko,mulai rusak. Selain itu, dia masihharus mengecat kembali rumahagar terlihat lebih bersih. “Mum-pung, sekarang masih ada jedasebelum penetapan ketua danwakil ketua serta alat kelengkapanlainnya,” bebernya. Jika rumah itutidak juga dikosongkan, Sudarkomengatakan akan tetap nekatmelakukan pengecatan.

Untuk diketahui, rumah dinasyang digunakan Suparman itumerupakan satu dari empat rumahyang disiapkan DPRD Nganjukuntuk satu ketua dewan dan tigawakil ketua dewan.

Sejak seminggu sebelumnya,rumah yang digunakan oleh mantanketua dewan Cholis Ali Fahmi danwakil ketua dewan Supiyono sudahdikosongkan. Pemantauan RadarKediri kedua rumah yang sebelum-nya ditempati mereka berdua benar-benar kosong.

Ini berbeda dengan rumah yangditempati Suparman. Saat didata-ngi Radar Kediri kemarin tidak adatanda-tanda akan dikosongkan.Rumah masih dipenuhi denganperabotan lengkap. Bahkan, adaseorang perempuan muda yangdiduga pembantu Suparman masihmembersihkan rumah tersebut.

Tidak hanya masalah rumah,ternyata beberapa anggota dewanyang kembali terpilih engganmengembalikan sejumlah mobildinas. Setidaknya terdapat limamobil yang langsung dijadikan

status pinjam pakai.Mengenai ini, Sudarko mengakui

telah mengirimkan surat pengem-balian mobil. “Kalau ini mapan..-mobil tidak akan hilang, mereka

kan terpilih kembali,” ucapnya.Meski begitu, Sudarko mengakui

adanya imbauan dari ketua dewansementara Nurwadi agar mobil-mobil dinas yang masih digu-

nakan oleh dewan untuk dikem-balikan semua dan selanjutnyadilakukan distribusi peminjamanlagi begitu alat kelengkapanterbentuk. (dea/ndr)

Sementara itu, dikonfirmasimasalah ini, mantan Wakil KetuaDPRD Nganjuk Suparman menga-kui masih menggunakan fasilitasdewan itu. “Tapi, pasti sayakembalikan,” kelitnya saat ditemuidi kantor DPD Partai GolkarNganjuk kemarin.

Ketua DPD II Partai Golkar inimengaku hanya meminta waktutoleransi usai Lebaran untuk

menempati rumah bercat putihtersebut. Dia memandang rumahtersebut masih merupakan jatahGolkar yang saat ini kembalimendapatkan jatah wakil ketuaDPRD. “Saya sudah bilang ke PakYusuf (Sekretaris DPD II PartaiGolkar yang didapuk sebagaiWakil Ketua DPRD Nganjuk),”tuturnya.

Suparman menegaskan dirinya

tidak menghalang-halangi siapa-pun jika ingin mengambil rumahdinas tersebut. Hanya saja, karenasaat ini dia tidak memiliki rumahlain di Nganjuk, dia memintatoleransi tersebut.

“Apalagi, saya masih memim-pin Golkar empat bulan lagi,”jelas politisi yang mengalamigangguan pada penglihatannyaini. (dea/ndr)

Suparman Anggap Jatah Golkar

NGANJUK- Mendekati Lebarankepadatan arus lalu lintas mulaimenelan korban. Menyusul kecela-kaan di jalur Kediri-Nganjuk,tepatnya jalan Desa Sukorejo,Kecamatan Loceret. Sepeda motoryang dikendarai Hermawan, 28,membonceng Eko Sudiono, 26,bertabrakan dengan mobil Panther.

Akibatnya, Eko yang berasal dariPuhsarang, Semen, Kediri tewas. “Diamenderita luka cukup serius di ba-gian kepala,” ujar Kanitlaka Sat-lantas Polres Nganjuk Ipda Arninsi.

Dari keterangan sejumlah saksi dilokasi kejadian, Arninsi menga-takan kecelakaan berawal saat motorSuzuki Smash AG 5731 BE yangdikendarai Hermawan, asal Mojo-roto, Kediri, melaju kea rah Nganjuk.“Yang mengemudi hanya lukaringan,” terang Arninsi mewakiliKasatlantas AKP Edy Hariadi.

Sampai di Sukorejo, motorhendak menyalip mobil. Bersa-maan dengan itu tiba-tiba dariarah belakang ada motor (nopoltak diketahui) juga hendakmenyalip. Saat itulah, motor takdikenal menyenggol kendaraan

korban. Akibatnya motor Her-mawan oleng ke tengah.

Celakanya dari arah ber-lawanan melaju mobil PantherAG 1528 yang dikemudikanSuwadi, 42, asal Tempurejo,Loceret. “Informasi yang kamiterima, itu mobil dari salah satubank yang hendak mengambiluang di Kediri,” jelas Arninsi.

Kecelakaan tak terhindarkan

karena jarak sangat dekat. Parapengguna jalan dan penum-pang dalam mobil langsungkeluar menolong korban. Laludibawa ke RSUD Nganjuk.

Dikatakan Arninsi, sejauh inipihaknya masih belum bisa me-mastikan siapa yang bersalahdalam kecelakaan itu. “Sopirmobil masih kami periksa,”tegasnya. (ery/ndr)

HERI MUDA SETIAWAN/RK

DIAMANKAN : Motor yang terlibat kecelakaan diamankan satlantas.

Mobil Tabrak Motor, 1 Tewas

PUSPITORINI DIAN H./RK

BELUM DIKOSONGKAN : Warga melintas di depan rumah dinas Wakil Ketua DPRD Nganjuk yang masihditempati Suparman.

NGANJUK- Pemkab Nganjuk harusbenar-benar memperhatikan mutubangunan. Jika tidak, bangunan hasilrehab tidak berkualitas. Belum sempatdigunakan ternyata telah kembali rusak.

Kondisi inilah yang terjadi di Pus-kesmas Pembantu (Pustu) Desa Kepel,

Kecamatan Ngetos. Menurut Plh.Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes)Nganjuk dr. Agus Pribadi, awalnyagedung tersebut memang sudah rusaksehingga diajukan rehab. “Untukmenunggu rehab, tenaga kesehatanlantas pindah ke lokasi lain,” terangnya.

Begitu rehab selesai, tenagakesehatan bermaksud kembalike pustu tersebut. Ternyatagedung tersebut telah kembalirusak. “Mungkin karena tidaknyaman, akhirnya satu tenagakesehatan yang ada di situ tidakkerasan dan memilih kembalike lokasi yang digunakansebelumnya,” bebernya.

Karena tidak ditempati dantidak digunakan sebagaimanamestinya, Agus memperkirakangedung pustu tersebut tidakterawat dan kemudian keru-sakan semakin parah.

Agus mengakui tidak berfung-sinya pustu tersebut tidak terlaluberpengaruh. Sebab, pasien rata-rata yang datang ke tempat ituhanya sekitar tiga orang. Se-mentara tenaga kesehatan yangdisiapkan untuk pustu jugahanya satu orang.

“Masyarakat juga bisa datanglangsung ke poliklinik desa(polides) untuk pemeriksaankesehatan,” tambahnya.

Meski begitu, pria yang jugamenjabat kepala bidang ke-sehatan keluarga tersebut me-ngaku akan mencari solusi untukperbaikan bangunan tersebutsehingga bisa dimanfaatkan.Salah satunya dengan me-ngajukan usulan perbaikan saatpembahasan anggaran.

“Tapi, tetap saja kami ber-lakukan prioritas, mana yangpaling penting dan dibu-tuhkan akan dilakukan per-baikan terlebih dulu,” pung-kasnya. (dea/ndr)

EMAN-EMAN

Wargamelintas diPuskesmaspembantu

Desa Kepel,Kecamatan

Ngetos yangrusak tidak

diman-faatkan.Dinkes

Nganjukberupaya

mencarisolusi per-baikannya.

Cari Solusi Perbaiki Pustu

NGANJUK- Satu persatu terpi-dana kasus pembuatan akta notarispalsu Yayasan Pendidikan CendikiaUtama (YPCU) Unitomo Surabayadieksekusi. Kemarin, KejaksaanNegeri (Kejari) Nganjuk kembalimengeksekusi dua terpidana.

Setelah menjebloskan DudikDjajasidarta dan Wahyudi Noor-saleh, giliran Agam Sulaksono danGunajaya Artha diamankan kejari.Dalam kasus ini, Agam berperannotaris pembuat akta pengurusYPCU baru versi Prof Santoso.

Sedangkan Gunajaya Arthabertindak selaku perantara dalamproses pembuatan akta yayasantersebut. “Keduanya sekarang

sudah kami tahan di Rutan (rumahtahanan, Red), Nganjuk,” tegasKasipidum Dwi Setiadi mewakiliKajari Anwarudin Sulistyono.

Dwi mengatakan penahanan terha-dap kedua terpidana merupakanpelaksanaan putusan kasasi Mah-kamah Agung (MA). MA menolakkasasi kedua terpidana dan menja-tuhkan putusan penjara masing-ma-sing satu tahun dua bulan untuk A-gam dan satu tahun untuk Gunajaya.

“Hakim memutuskan merekaterbukti secara sah dan meyakinkantelah bersalah,” ungkap Dwi.

Informasi yang dihimpun RadarKediri menyebutkan, eksekusipertama dilakukan terhadap Agam.

Pria asal Jl Dewi Sartika, Waru,Sidoarjo itu datang ke kantorkejaksaan sekitar pukul 09.00.Begitu datang dia langsung menujuruang kasipidum untuk menan-datangani berita acara penahanan.

“Dia (Agam, red) kooperatifsekali,” ungkap Dwi. Begitumenandatangani surat penahanan,Agam langsung dibawa ke rutannaik mobil tahanan.

Selang tiga jam kemudian, giliranGunajaya yang dieksekusi. Priayang tinggal di Kutisari Indah,Tenggilis Mejoyo, Surabaya itudatang memenuhi panggilankejaksaan sekitar pukul 13.00didampingi penasihat hukumnya.“Yang bersangkutan langsungteken suratnya,” tandas Dwi.

Saat ditanya tentang putusankasasi MA yang memutuskanmenahannya, Gunajaya mengelak.“Nggak… Nggak bener itu!,”tukasnya sambil berjalan menujumobil tahanan.

Dengan ditahannya dua terpidanaitu berarti tinggal Prof Santoso yangbelum dieksekusi. Soal ini, Dwimengatakan, pihaknya tengahkoordinasi dengan KejaksaanTinggi Jawa Timur. Mengingatinformasi terakhir yang merekaterima, Santoso ada di wilayahDepok. “Sebelum kami melakukaneksekusi harus dikoordinasikankejati,” pungkasnya. (ery/ndr)

HERI MUDA SETIAWAN/RK

KOOPERATIF : Terpidana kasus pembuatan akta notaris palsuYPCU Unitomo di Kejari Nganjuk kemarin.

Lagi, Terpidana YPCU Dieksekusi

JEPRET

M. KHUSNUL YAQIN/RK

Bila Harga Gula Tak ’Manis’Mendekati Lebaran rasa gula pasir tak lagi semanis

harganya. Daripada menambah gula untuk pemanisminuman, ada pilihan meminum langsung dari perasanbahannya. Ya.. es tebu kini banyak ditawarkan. Salahsatunya di Baduk, Malangsari, Tanjunganom. Dinikmatiuntuk berbuka puasa tentu lebih segar.(ndr)

HE

RI M

UD

A S

ET

IAW

AN

/RK

Page 4: 08 september 2009

SELASA 8 SEPTEMBER 20092 8 IKLAN & ADVERTORIAL

WILAYAH KEDIRI:

- RADAR KEDIRI,Jl. Brawijaya 27-D,

Tlp. (0354)681320 / 687904

- Agen JAWA POSJl. Imam Bonjol 178 Kdr,

Tlp. (0354) 690344

WILAYAH PARE :

WARTEL PUTRAAIRLANGGA

Jl. Teuku Umar 86Gedangsewu

Telp. 0354 - 399939- SAKTI Agency

Jl. Gajah Mada 23,Tlp. (0354) 396805

WILAYAH NGANJUK:

-Toko Buku MELATIJl. Gatot Subroto 91

Tlp. (0358) 322296Jl. Diponegoro 24Tlp. (0358) 321316

WILAYAH KERTOSONO:

AgenMEKAR INDAH

Jl.P Sudirman 14-A(Depan Stadion Kertosono)

Makin Dekat

PASANGIKLAN

OBAT TELAT BULAN- Telat bulan ?? Hanya 2 jam dijamin Lang-sung

lancar, aman, tanpa efek samping. GARANSIsampai TUNTAS

- COBRA OIL/CAPSUL Rp 150.000,-- PELANGSING TUBUH + PERUT

Rp. 160.000,-- PENINGGI BADAN P/W 2 paket

isi 100 Btl Rp 150.000,-- BREAS UP Pembesar payudara

Rp 140.000,-- Tersedia alat bantu P/W- Dan tersedia macam-macam obat kuat

Hub : “VINCENT”Jl. KH. A. Dahlan 132 Kediri

(Jembatan baru Semampir ke Barat, adapertigaan lampu merah ke selatan + 10m timur

jalan) Telp. 0354 - 780179HP. 081335 999 471 - ANTAR GRATIS

OBAT TELAT BULAN- Telat Bulan ??? Hanya 2 jam dijamin langsung

lancar, aman, tanpa efek samping. GARANSIsampai TUNTAS

- Obat mata plus, min, katarak Rp. 150.000,-- Penumbuh rambut Rp. 150.000,-- PROCOMIL SPRAY obat kuat & tahan lama Rp.

125.000,-- Juga tersedia alat Bantu P/W

Hub : BIG SENG (Terminal Lama)JL. Kapten Tendean Kediri

(Dari pertigaan lampu merah Terminal Lamake selatan 15 m, utara Terminal Lama,

timur jalan)0354-7081971 / 081259068999

ANTAR GRATIS

[*] Terra Comp 687612 : Ready Modem HSDPA, camera digital, note book,flash disk, kertas wartel, A4, F4, countinuos form

[*] Putra Surya - 700 8138 : Pusat penjualan komputer,speaker woofer dan aksesories lainnya, tinta surya ink, kertas foto

[*] P4 Lkp Mon 15" Mouse keyboard hanya 990 rb Hub. Sakti Komputer Jl.Perintis Kemerdekaan 242 Depan Balai Desa Ngronggo Kediri. Telp. 7043612

[***] MERCEDES BENZ C230 Classic ’98 manual, wood panel, jok kulit, KM70, CD/MP3/Radio, cat ors brg sgt istw/antic, 115jt (Nego). Hub : 081234447000

[***] TARUNA CSX OXXY 2005, istimewa luar dalam, silver metalik, no polpilihan (AG), 129 jt. Minat hub : 08125960039 / 0355 – 7714818

[***] PEUGEOT 505 th 83, merah metalik, AC/TP/PS/VR-15,HRG 16 Juta. siap pakai. Hub : 085856426500

[*] GIGA (0354)547261. Ready P4 1.7, 1.8, 2.0, 2.4, 2.8, ada HD10/30/40/60/80gb. Sedia Mon15”, 17”, LCD15”, 16”, 17”, 19”, Notebook HARGA SPECIAL

[*] New Forsa Intel atom/HD160/1Gb RAM/B’tooth/Wifi/Cam=3,1jt, NECCentrino HD40/512/CD/12”=2,7jt, Fujitsu P4-2,4Ghz=2,3jt. Bagus 085645177987

[***] NEW XENIA Xi 1.3 UM 15 Juta, ready stock, bonus menarikHub : IWAN ASTRA - 08123583633 / 0354 - 7825407

[***] INOVA DIESEL ‘06, tipe G, silver, tangan 1 dr baru, ors cat 100%, sptbaru, hrg nego. Hub : 0354 - 7608283 / 081259455625

[***] NEW XENIA VVT-i DP 15 Juta-an, angsuran ringan, bonus menarik,ready stock !!!. Hub : ANA DAIHATSU - 081 331 340 397

[*] COLT DIESEL120PS ’97, bak gunung mas (AG), istw,kondisi siap pakai, body kaleng. Hub : 08123418900

[*] KUDA DIESEL GLS ‘2000, hitam met (L), super istw, siap dipakai lebaran,ban baru, mesin onderstel bagus, int spt baru. Hub : 08113311656

[*] SEGERA ! Dicari mobil Suzuki Careta 1000 Th 2000 kebawah,Adi putro, Plat-AG. Hub : 081335319976

DIJUAL RUKO & KIOSDi Gringging Kediri,

Ruko ukuran 5 x 6 m,Kios ukuran 4 x 5 m, kesempatan terbatas

Contact Person :Kantor Pemasaran

0354 - 7622264 / 081259635555

DIJUAL RUMAH+TANAHLokasi Jl. Agus Salim 223 KediriLuas 378 m2 (P X L = 33 x 12)

Harga negoHub : 085649377818 /

0354 - 671865

AIR MINUM TERAPI PENYAKIT ANDADengan teknologi MRET (molekul resonancee magnetic

technology) dari Jerman. Kami hadirkan produk air minumyang ampuh dan aman untuk menerapi segala penyakitanda. Penyakit yang disembuhkan antara lain : asma,

stroke, asam urat, jantung, alergi, ambeien,pegal-pegal, dsb.Hub : LISA/YOYOK

Jl. Saptoargo 46 Mrican Kediri HP. 081391589582

STNK AG-874-GB an. Suprianto. Hub:Beny Ferdian. Dsn Cangkring Jagung Pagu

STNK AG-4799-GI an. Mastur. Hub: DsnTawangrejo Rembangkepuh Ngadiluwih

Bth sales pemula (min SLTA) pelanggansdh anda. Tgl antar-085645810486

BARIS JOSS

LOWONGAN

KEHILANGAN

KEDIRI

[*] XENIA Xi 1.3 Ready stock, siap lebaran, DP cuma Rp 15 juta-an,siapa cepat dapat. Hub : AGUS DAIHATSU - 08123420364

[***] KIJANG ’97 diesel, biru, AC, sempurna, tanpa cacat, ban baru,siap pakai, harga 79jt. Hub : 085259806999

[*] PANTHER HI-GRADE ‘95, hijau met, asli tangan 1,AG-Nganjuk, body mesin terawat. Hub : 081335575652

[*] HONDA CITY Z ‘00, istimewa, silver, ors cat, jok Mb tech,audio, her baru, hrg 95 juta nego. Hub : 081335524688

[*] Dijual HI-SPORTY biru emas (2 warna) th. 99 (AG-Kota), istw/tape/ACdingin dobel/PW/PS/full variasi, istw, her baru. Hub : DADANG - 081259480080

[*] KIJANG LGX ‘2000, biru, double blower,siap pakai, hrg cuma 90 juta. Hub : 081259486969

[*] Dijual ISUZU PANTHER NEW HI-GRADE ‘2000Harga 97 juta. Hub : 08113028039

OBAT TELAT BULANSIAP ANTAR

2 jam dijamin lancar, aman dan garansisampai tuntas. Hub : TK SHING SHENG

Jl.Urip SUmoharjo 61 Kediri. Perempatan alun-alun Kediri keselatan + 150m) timur jalan

HP. 081359277788 / 081259774788

KEDIRIBIMBINGAN BELAJAR

LBB GANESHA FAVOURITE COLLEGE SiapUAS-UNAS-SNM PTN (SD-SMP-SMA), Kls- Privat -> Reguler + Intensive. Jl. PK BangsaGg Carik 9 Kdr Tlp. 7008386, Jl. KaptenTendean 218 Ngronggo Tlp. 682200

PENDIDIKANPG/TK Modern Tadika Puri,

usia 2-6 th, Daftarkan sgr putra-putrianda di Jl. MH. Thamrin 39 Kdr

Tlp. 0354-694439.Berikan yg terbaik utk sikecil anda

KURSUSDasar hingga mahir+Conversation

(+ pelajaran sekolah)Hanya 4 bln (1 Mgg 2x pertemuan)

Lebih hemat biaya & waktuUtk SD-SMP-SMA & Umum

Garansi : 3x pertemuan pertama tdk adakemajuan, biaya bisa ditarik penuhBLUE CORNER ENGLISH COURSE

Jl. Slamet Riyadi 130 KediriTelp. 0354-7000755

MOTORArisan Armada buka group baru,

200rb/bl utk semua tipe Yamaha, tlhdiikuti lebih dr 2710 peserta & telahmengeluarkan lebih dari 1564 motor,

57 group. pen daftaran jam kerja di Jl.A. Yani 10 Kdr Tlp. 680778-680618

PET SHOPMy Hobby-Pet (Patiunus 34 Telp.

7609181). Grosir/eceran: makanan,vitamin, kandang, sampo, obat, rantai,dll. utk kucing, anjing, hamster, kelinci.

Dijamin murah & komplit !

JUAL PET STRAPPINGJual Pet Strapping Band

Uk. 9mm Tipis Utk KerajinanTangan Warna-Warni Bagus,

KuatHub : 081 - 233715350

PUSAT SERVICE LAPTOPPusat service laptop

mati, hang, Bk Psward, casing, lcd, dll.Pgglan lgsg jadi.

Hub: 085232209412 /081556759381

STOP ROKOK DIJAMIN 100%GUNAWAN : napsu rmerokok hilang 100%Tiap hari naik 1kg & tiap hari turun 1 kg, linu,loyo, nafas, greng jam2an, ambeyen,ngompol ngorok, boyok, gatal kanker, struk,mata, telat bulan, 20rb Kdr. 085234321008

FOTO COPYMesin Fotocopy & Spare Parts Jual/Sewa,cash/kredit Canon NP 6030, 6050, 6650,IR5000. Terlengkap & termurah 500 rb/blnatau 8jt. bs Garansi. UD OSCAR Jl. ImamBonjol 156 Kdr Tlp.683262,7004207, 7082968

LOWONGAN

Dibthkan sgr 4 karyawan/ti, min SLTA,usia min 20th/lebih, diutamakan domisiliKota, Kab Kdr & Nganjuk timur. Dtg lgsginterview ke: Jl. Abd Karim 67 Lirboyo KdrJam kerja ada mess bagi kary luar Kota

NGANJUK

LOWONGANSebuah persh di bid pertanian membthkanbbrp tenaga SALES (Pria/Wanita) & DRIVER(Pria), yg memiliki jaminan. Syarat: JaminanSertifikat Tanah/Rmh utk SALES. JaminanBPKB untuk DRIVER. Lmrn Dikirimkan ke:PO. BOX. 18 NGANJUK

Pesanan Aqiqoh, kambing guling,melayani: nasi kotak, tumpeng, sediamenu harian: Sate kambing, ayam, gule,krengsengan. Jl. A. Yani 33 Kuwak (dpnMakodim) 0354-7027682 / 081335300425

AQIQOH CENTER

Aqiqah? Di Sarirasa Group Aja. Praktis,Lezat. Sesuai Syari’ah. Kediri –081335792242 , Pare – 7099022,Nganjuk – 085231379066, Kertosono –(0358) 323542, T. Agung - 081359733043

AQIQOH & CATERING

DIJUAL TANAHDijual tanah Kertosono, dpn Aspal 2mobil, blkng jg jln. 645m, 20x32/RU 3,3jt.Dkt SMP/SMA 1 favorit, STM/SMEA,terminal, pom bensin, pasar. Hub: Muso -08111556904 / 085286320410

Paket job Aust kbn, Jpg kebun/klng,Korea pabrik, Canada restorant,

Newzlnd kebun, USA restorant, prosescepat, bayar murah. Terbatas : 031 -

71362365 / 081230040002

OBAT TELAT BULANObat Telat Bulan ! 2 jam lancar, bergaransi.Obat kuat tahan lama P/W, sedia : viagra,nangen, cialies, playboy cream, dll.Perbesar perpanjangan cobra oil, araf oil,vacum, penumbuh rambut, peninggibadan, obat mata, dan sedia alat bantu P/W. Hub : Tk. Shing Sheng Jl. Urip Sumoharjo61 Kdr (perempatan alun-alun keselatan +150m) timur jl. HP. 081359277788 /081259774788. Antar Gratis.

JUAL RUMAHDijual 1unit rumah 2 lantai,

luas 195 m2, tanpa perantara,lokasi 50 m dari Tugu Garuda kebarat.

Hub : 085216074989 /0354 - 399123

Hub : 681320PASANG IKLAN

Page 5: 08 september 2009

SELASA 8 SEPTEMBER 2009

Kapan Lapangan Tenis Diganti?Kota Kediri memiliki tiga lapangan tennis. Namun, tiga

lapangan tennis tersebut, kemudian ditukar guling untukmall. Janjinya lima tahun akan diganti.

Akibatnya, dalam lomba tennis lapangan dalam rangkamemperingati HUT ke-64 Kemerdekaan RI, Pelti Kota Kediriharus pinjam lapangan. Kondisi lapangan tidak layak. Padahal,pertandingan tersebut disaksikan masyarakat dari luar Kota Kediri.

Saya mewakili masyarakat pecinta tennis Kediri melaporkankepada wali kota Samsul Ashar kalau lapangan tennis diAlun-Alun Kota Kediri belum ada gantyinya. Semoga pemkotsegera mencarikan ganti.

Endarto HPJalan KH Hasyim Asyari, Banjarmlati Kecamatan

Mojoroto, Kota Kediri

Sampaikan kritik, usulan, informasi, tentangberbagai layanan masyarakat! Silakan kirim ke

Radar Kediri Jalan Brawijaya 27 D atau lewatemail [email protected]

Pemimpin Redaksi : Tauhid Wijaya. Redaktur Pelaksana: Mahfud. Redaktur/Asisten : Imam Subawi, Endro Purwito, . Staf Redaksi/ Reporter : Puspitorini Dian H, Rully Prasetyo, Timur Pradopo, Sri Utami, Antuji Hayatri Masroh, Heri Muda Setiawan. Pracetak : M Arif Hanafi (koordinator), Saifudin Asro, M. Sahrul MubarokSekretaris Redaksi : Masrurotus Solikah Pemasaran dan Offprint : Ahmad Qodiron (Manager), Samsul Ghorib, Robbet Agus Juwandono, Iklan: Chafid Suyuti (manager), M. Najib , Dillia Yuliharti Administrasi Iklan : Efi Susanti Penerbit : PT Kediri Intermedia Pers. Direktur/ GM : Sholihuddin Bagian Keuangan/Administrasi : Reliya Iin Nugraini, ZS DwiHartutiek, Choirul Anam, Yusi Ratna, SIUPP : 1527/SK/Menpen/SIUPP/1999 Alamat Redaksi/ Iklan dan Pemasaran : Jl. Brawijaya 27D Kediri Telepon : (0354) 681320 - 699665 Fax. (0354) 687904 E-Mail : [email protected] / [email protected] Perwakilan Surabaya : Graha Pena Lt. 4, Jl. A Yani 88, Telp: (031) 8283333 (Hunting), Fax : 031.8255555.

Tamiflu Dibakar ManualSebanyak 14.880 butir Tamiflu dimusnakan kemarin. Obat

untuk menanggulangi virus flu burung dan flu babi itu dibakarsecara manual alias tidak menggunakan incenerator diPuskesmas Kauman. Gara-garanya sepele. Petugas yangmengoperatori incenerator sedang ke luar kota.

Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung Gatot DP Purwantomelalui Kasi Kefarmasian Masduki mengatakan, sebelumnya840 paket yang hendak dimusnahkan. Ternyata bertambah.Yakni Tamiflu dari Bidang Pengendalian Masalah KesehatanDinkes Tulungagung juga kedaluwarsa. ”Setelah kami datasemua obat yang masuk, baru diketahui terdapat Tamiflu yangkedaluwarsa,” katanya kemarin.

Lanjut dia, pada dasarnya sama-sam Tamiflu. Yangmembedakan prosedur penyaluran. Jika 840 paket Tamifluberasal dari Direktur Jendral (Dirjen) Bina Farmasi. Sedangkan648 paket berasal dari Dirjen Pencegahan Penyakit danPengendalian Lingkungan Departemen Kesehatan. Total 1.488paket. Tiap paket berisi 10 butir, sehingga jumlah keseluruhan14.880 butir yang dimusnahkan.

Masduki menjelaskan, jumlah Tamiflu yang dikirim pada 2007sebanyak 2.440 paket. Dikurangi yang kedaluwarsa mencapai1.488 paket dan terpakai 97 paket. Jadi sisa 855 paket, terdiri 220di gudang Farmasi dan 635 di puskesmas. Masa kedaluwarsaTamiflu sisa pada Agustus 2010 dan 2011. (c1/jpnn/tyo)

Kijang v Argowilis, 6 Tewas

Dompet Peduli untuk Cemblek dan Sulis Diserahkan

Separoh Dititipkan untuk Persiapan Pengobatan

RADAR TULUNGAGUNG

ANTISIPASI : Petugas membakar tamiflu kadaluarsa.

Guru SD Positif Flu BabiVirus H1N1 (flu babi) sudah masuk Pacitan. Seorang pasien

berinisial NR, 34, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung,dinyatakan positif terjangkit. Kepastian itu diperoleh dari laporanBalai Laboratorium Kesehatan (BLK) Dinas Kesehatan (Dinkes)Provinsi Jawa Timur. “Hasil laborat contoh swap pasien,menunjukkan positif terjangkit virus flu babi,” kata KabidPengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) DinkesPacitan Hendra Purwaka, saat ditemui Minggu malam (6/9).

Dia menjelaskan, pasien yang berprofesi sebagai guru sekolahdasar (SD) di Kecamatan Tulakan ini mulai menjalani perawatandi Rumah Sakit Daerah (RSD) Pacitan sejak Senin. Setelahsebelumnya menjalani pemeriksaan di puskesmas. Selamamenjalani perawatan lima hari di rumah sakit, kondisi pasienterus membaik. Hingga akhirnya diijinkan pulang, Sabtu (5/9).‘’Paginya pulang, siang hari hasil laborat BLK Surabaya dikirimdan positif,” imbuh Hendra. (wit/sad/jpnn/tyo)

PACITA N

DIDIK PURWANTO/RADAR MADIUN

RINGSEK: Mobil Toyota Kijang hancur setelah ditabrak KA Argowilis di Maitngan. Enam penumpang tewas di tempat dan satu orang luka berat.

PT KAI Lepas TanganSementara itu, Humas PT KA Daop VII Madiun Hariyono

Wirotomo saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya tidakbertanggungjawab atas peristiwa itu. Alias, PT KA lepastangan. Alasannya, peristiwa yang merenggut enam nyawaitu, disebabkan kelalaian pengendara mobil. “Di sana(lokasi, Red) sudah terpasang rambu-rambu ada perlintasankereta tanpa palang pintu,” katanya.

Karena sudah ada rambu, seharusnya menurut Hariyono,setiap pengendara memperhatikan kanan dan kiri sebelummelintas di jalur perlintasan tak berpalang pintu. Apalagi,jarak pandang di tempat kejadian lakalantas itu tidak adahalangan. ‘’Kami tidak berkewajiban memberi santunandan itu tugas dari Jasa Raharja,” tambahnya.

Lebih lanjut dikatakan, PT KA berkewajiban memberikansantunan pada orang yang memanfaatkan fasilitas kereta.Seperti, adanya peristiwa penumpang yang jatuh. Itu, karenadalam pembayaran tiket juga ada biaya asuransi kecelakaanselama perjalanan. ‘’Ini berbeda dengan lakalantas diperlintasan tanpa palang pintu,” lanjutnya.

Hariyono memprediksi, korban lakalantas itu tidakterbiasa melintas di jalur tersebut. Apalagi, mobilnyabernopol Jakarta dan seluruh penumpangnya dari lampungBarat. Karena belum pengalaman, peristiwa tabrakan KAArgowilis dengan mobil Toyota Kijang B 2420 ST yangsama-sama melintas tidak bisa terelakkan.

Dijelaskan, titik lakalantas di Desa Kedunglumbu,Mantingan, Ngawi itu termasuk 204 perlintasan tanpapalang pintu di wilayah Daop VII Madiun. Sedangkan,untuk pengadaan palang pintu merupakan kewajibandari pemerintah daerah setempat. Ini, mengacu pada UUNomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian.‘’Seharusnya setiap perlintasan tak berpalang pintu adatanjakannya. Tapi, di lokasi kejadian itu tidak ada,”tambah Hariyono. (fik/irw/jpnn/tyo)

Terjaring Razia,PNS Ngamuk

TULUNGAGUNG – Kebakaran hebat terjadi digudang mebel milik Sunariyah, 55, warga Tapan,Kedungwaru Kabupaten Tulungagung kemarin.Kejadin itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. MenurutJatmiko, 22, penjaga gudang mebel, saat kebakaranterjadi dia dibangunkan tetangganya. “Api darigudang yang berada di belakang rumah sudahmembesar,” ujarnya.

Setelah itu, Jatmiko bersama warga mencoba me-madamkan api. Namun upaya memadamkan si jagomerah menemui kesulitan. Pasalnya kayu untuk mebelterus mengeluarkan api dan asap. Beruntung, PetugasPemadam Kebakaran (PMK) tiba satu jam kemudian.

Jatmiko mengaku tidak mengetahui secara persispenyebab kebakaran. “Tidak merokok di gudangkok,” kata keponakan pemilik gudang ini.

Dia menduga api disebabkan hubungan pendekarus listrik. Sebab, dia melihat meteran dan sekringlistrik rusak.

Komadan PMK Tulungagung Tamam mengatakan,pihaknya menggunakan lima unit mobil PMK.Sesampai di lokasi, api sudah membesar. “Karenabahan kayu ya mudah terbakar,” terangnya.

Berkat kesigapan petugas, selang 45 menit kemudianapi bisa dipadamakan. Meski begitu, petugas terusmelakukan pembasahan.(c1/jpnn/tyo)

RADAR TULUNGAGUNG

LUDES : Petugas berusaha memadamkan api yang membakar gudang mebel kemarin.

TULUNGAGUNG – Belasanpegawai negeri sipil (PNS)terjaring operasi penertiban yangdigelar Satuan Polisi PamongPraja (Satpol PP) dan BKDTulungagung kemarin. Para abdinegara itu terjaring razia karenaberkeliaran di beberapa pusatpertokoan pada jam kerja.

Operasi gabungan digelar pukul10.00 dipimpin Kabid Pembinaandan Pengembangan KapasitasSatpol PP Tulungagung WahyuIrawan. Mereka menyisir pusat-pusat pertokoan seperti GoldenSwalayan di jalan Ahmad YaniTimur, dBelga Swalayan di jalanAgus Salim, Waringin dan ApolloSuper Store di jalan Diponegoroserta Pasar Wage Tulungagung.

Ironisnya, dari 14 PNS yangterjaring, salah satunya KepalaBagian Hukum Pemkab Tulung-agung Indah Karunia Ratri serta 5staf Badan Kepegawaian Kabu-paten Trenggalek.

Saat terjaring razia, salah satupembina golongan IV/A PemkabTulungagung itu mencak-mencak di depan para pentugasSatpol PP. Perempuan berkaca-mata itu mengaku tidak kelaya-pan tapi sedang dinas luar.

“Saya ini persiapan dinas luar.Hendak persiapan menghadiripelatihan di Tretes, Pasuruan.Kalau tidak percaya silakan cekdi kantor,” ujarnya sembari

meninggalkan petugas Satpol PP.Sementara itu, lima staf BKD

Trenggalek terjaring saat belanjadi Toko Waringin. Merekamengaku belanja untuk persiapanparcel Lebaran. Bahkan, merekamengaku mendapat surat tugasdari institusinya. Namun ketikapetugas meminta surat tersebut,mereka tidak bisa menunjukkan.“Kami ini benar-benar inginmembeli bahan baku parcel untukkantor, bukan untuk pribadi,”kata salah satu staf BKD.

Selanjutnya, 14 PNS yangterjaring operasi penertibandidata dan diberikan peringatanoleh petugas dari Satpol PP.“Operasi penertiban ini akan kamigelar secara berkelanjutan. Dasarkami, adalah surat edaran dariBKN dan Gubernur Jawa Timurserta PP 30 tahun 1980 tentangDisiplin Pegawai Negeri,” terangWahyu Irawan.

Hal senada juga diungkapkanKasubdin Pengembangan Pe-gawai Badan Kepegawaian Dae-rah (BKD) Tulungagung Su-priyo Utomo. “Kami setuju de-ngan kegiatan ini. Selain didata,para PNS yang kena razia akandiberi peringatan. Selanjutnya,apabila melanggar lagi, tidakmenuntut kemungkinan akandikenai sanksi. Yang jelas, kamitidak tebang pilih,” katanyakemarin. (tri/jpnn/tyo)

Diduga Mesin MobilMati di Perlintasan

NGAWI – Tabrakan maut terjadi diperlintasan kereta api tanpa palangpintu di Desa Kedunglumbu,Mantingan. Kereta api (KA) Argowilisjurusan Surabaya-Bandung meng-hantam mobil Toyota Kijang B 2420ST. Akibat peristiwa itu, enampenumpang yang berasal dariLampung Barat tewas di tempatkejadian perkara (TKP). Sedangkan,satu korban selamat masih menjalaniperawatan intensif di RSUD Sragen.

Keenam korban tewas diantaranya,Junaidi 25, Anah 32, Kondi 58,Siswanto 35 dan, dua korban lagibelum diketahui identitasnya.Begitupula, korban yang mengalamiluka berat. Korban seluruhnya berasaldari Desa Muara Jaya, KecamatanSumber Jaya, Lampung Barat.Diduga, kendaraan nahas itu akanmenuju ke rumah salah satu kerabatdi Kecamatan Sine, Ngawi. Seluruhkorban dalam peristiwa itu, baik yangmeninggal maupun luka ditanganiRSUD Sragen.

Informasi yang dihimpun koran ini,tabrakan KA dan mobil kijang warnabiru metalik itu terjadi pukul 10.30WIB. Kendaraan yang berisi tujuhpenumpang itu, rencananya akan keKecamatan Sine. Saat melintas dariarah utara ke selatan di perlintasan

kereta api tanpa palang pintu di DesaKedunglumbu, Mantingan, tiba-tibamesin mobil ngadat.

Junaidi, sang sopir yang jugamenjadi korban tewas sempatkembali menghidupkan mobilnyabeberapa kali. Sayangnya, mesintetap tidak bisa dihidupkan lagi.Berselang tidak berapa lama, dariarah timur muncul KA Argowilis yangmelaju dengan kecepatan tinggi.Tanpa bisa menghindar, mobil yangmogok tepat ditengah-tengahperlintasan langsung ditabrak danterseret KA Argowilis.

KA yang dimasinisi Aramoh itutidak sempat melakukan pengeremanmendadak. Akhirnya, mobil terserethingga 590 meter. Tepatnya, berhentidi Desa/Kecamatan Gondang, Sragen.KA sempat berhenti sebentar melihatkondisi korban dan mobil yang sudahringsek itu. Kemudian, kereta apikembali melanjutkan perjalanan kearah barat (Bandung, Red).

Saat warga sekitar melakukanevakuasi terhadap korban, kebanyakanpenumpangnya kondisi fisiknya sudahtidak bisa dikenali. Bahkan, jasadkorban ada yang hancur terpotong-potong berada didalam mobil nahasitu. ‘’Sangat parah sekali, bagiantubuhnya ada yang tinggal menyisakantulang saja,” terang Soidimin wargasekitar yang sempat mengetahuiperistiwa tersebut, kemarin.

Lokasi kejadian yang sulit

dijangkau kendaraan roda empatmembuat petugas kepolisian dankesehatan kesulitan melakukanevakuasi korban. Karena, lokasinyalebih dekat dengan Sragen, ketujuhkorban baik yang tewas maupun lukaberat dibawa ke RSUD Sragen. ‘’Meskikorban dibawa ke RSUD Sragen,peristiwa kecelakaan yang melibatkankereta api dan mobil itu ditanganiPolres Ngawi,” terang Kapolsek NgawiBudi Sajidin yang turun langsung kelokasi tabrakan tersebut.

Ditambahkannya, peristiwa tragisyang merenggut enam korban jiwasekaligus itu diduga akibat kelalaiansopir. Apalagi tidak waspada saatmelintas di perlintasan kereta api yangtidak berpalang pintu. ‘’Melintas diperlintasan kereta api itu berbahaya.Mesin kendaraan mendadak bisa matikarena ada pengaruh magnet yangditimbulkan kereta api yang sedangberjalan,” papar Budi.

Selain itu, pihaknya juga meng-imbau kepada PT KA untuk mem-bangun portal di area perlintasanyang tidak berpalang pintu. Hal itudilakukan guna menghindari ke-jadian serupa. Apalagi, menjelanglebaran kali ini arus transportasiakan mengalami peningkatantajam. ‘’Setiap perlintasan harus di-bangun portal. Sehingga dapatmenjadi kewaspadaan dini terhadappengendara yang sedang melintas,”jelasnya. (dip/irw/jpnn/tyo)

Gudang Mebel Terbakar

Hampir sebulan Cemblek, 21,dan Sulis, 13, warga Desa

Depok, Kecamatan Panggul,Trenggalek, meninggalkan

RSU Dr Soetomo, Surabaya.Bagaimana keadaan dua orang

yang pernah didiagnosaterserang kretin endemik yaitu

kekurangan yodium itu?

Titin Ratna – RaTu

Sejak 13 Agustus lalu, Cemblekdan Sulis meninggalkan RSU drSoetomo. Dokter di rumah sakit yangbiasa disebut Rumah Sakit KarangMenjangan tersebut menyarankan

keduanya untuk menjalani rawatjalan.

Disampaikan Rian, salah satu kakakipar Sulis dan Cemblek, dua gadisyang kekurangan yodium itumemutuskan untuk tinggal di tempatkos Tumi atau biasa disapa Anisa. Iniadalah kakak Sulis dan Cemblek yanglain. Anisa selama ini menempatikamar kos di rumah Karim, bersamadengan suaminya, Rian.

Sejak keluar dari rumah sakit, Sulis,Cemblek dan Katijah (ibu pasien ini)ikut tinggal di kamar kos-kosantersebt. Nah, dua hari lalu RaTubersama dengan Bahrul dan Jari,orang yang membantu keluarga ini,sengaja menyambangi mereka ke

Krian. Selain melihat langsungkondisi kesehatan mereka, RaTu juga

menyampaikan hasil dari dompetpeduli pembaca yang jumlahnya

mencapai Rp 9,2 juta.RaTu tiba di tempat kos mereka

pada pukul 10.00. Langsung saja duawajah yang tak asing lagi datangmenyapa. Ya, tidak ada yang berbedadari Sulis dan Cemblek. Keduanyatetap saja dengan perut yangmembuncit. Sulis mengenakan bajumerah muda yang hampir selaludikenakannya, begitu juga Cemblekmengenakan baju daster motifkembang.

“Saya sehat, cuma masih seringsariawan. Sekarang saya juga lagisariawan,” ucap Sulis, saat ditanyatentang kabarnya.

Disampaikan ibunya, Sulis mulaikangen dengan rumahnya di

Panggul, Trenggalek. Pada sore haridia biasanya ngaji bersama denganteman-teman di kampungnya.

“Mereka namanya Sarti, Bibit,Soiyem...,” ucap Sulis jugamenyebutkan beberapa nama yanglain. Nama-nama ini bagi warga kotatentus aja dianggap kuno atauketinggalan zaman. “Ya masih begitunama-nama anak di sana. Kalau suatusaat datang ke sana mungkin barubisa percaya,” ucap Bahrulmeyakinkan RaTu.

Kondisi kesehatan Sulis memangjauh lebih baik dibandingkanCemblek. Karena itulah Sulis sampaimeluluskan SD dan ngaji pada sorehari. ***

SOLIDARITAS:

Bantuandiberikankepada Cemblekdan Suliskemarin

TULUNGAGUNG

Page 6: 08 september 2009

RADAR GRIYA CM

YK

CM

YK

34 SELASA 8 SEPTEMBER TAHUN 2009

Beragam KursiKayu Jati

KEDIRI- Para penyuka kursi antik, mereka bisa datangke Distrindo Sambi. Pasalnya, toko elektronik danfurniture yang letaknya di Jalan Raya Sambi-Blitar (selatanTelkom) ini menyediakan kursi jati. Ada beragam pilihan.Mulai ukiran tradisional hingga ukiran minimalis. ”Kalaukursi jati ukiran tradisional, biasanya masih disukaimasyarakat pedesaan,” kata Joni Irawan, branch managerDistrindo Sambi.

Kursi jati tersebut harganya mulai Rp 1,2 juta hinggaRp 8 jutaan. ”Yang paling mahal itu high class,”tegasnya. (ado)

Obral Lemari PakaianKEDIRI- Distrindo Pare pun tak ketinggalan. Kali

ini memfokuskannya pada lemari pakaian. Untuklemari pakaian anak harganya mulai Rp 240 ribu danuntuk remaja harganya mulai Rp 290 ribu. Jika lemaripakaian untuk orang dewasa (dua pintu) harganyamulai Rp 239 ribu. Sedangkan yang tiga pintu harganyamulai Rp 579 ribu. Dikatakan Dikatakan Fatkhur,branch manager Distrindo Pare, bagi yang inginmembuat perabotnya memiliki motif yang senada,semuanya akan diatur Distrindo Pare. Mulai motiflemari dapur, lemari hias, lemari pakaian, rak buku,hingga meja belajar. Kalau semuanya senada, pastiperabotan rumah lebih serasi. (ado)

Siapkan KoleksiTerbaru

KEDIRI- Selain menggelar diskon, distro Bandung Sportselalu menghadirkan koleksi terbarunya. Kali ini Bandung Sportmenghadirkan kaos cewek, jaket cowok, jaket cewek, celana, danberagam item lainnya. Itu dihadirkan di Bandung Sport 1 dan 2.Merek terbarunya ada Unpossed, Anyway, Starcross, AngelRock, dan beragam merek lainnya. Di cabang terbarunya,Bandung Sport banyak mendatangkan merek paling gres.Kiddrock, misalnya. ”Pakai kaus merek ini (Kiddrock, Red)kesannya mirip rocker. Karena di kausnya bergambar vokalisband rock dan menggunakan sablonan karet,” terangnya.

Selain itu, kata dia, merek 4UL (baca: for you all) tetapmempertahankan jenis couple. “Tapi sablonannya dibuat lebihbeda. Sangat menarik perhatian,” ujarnya. (ado)

Spring BedHarga Murah

NGANJUK- Saat Lebaran semua keluarga pastiberkumpul. Ada kemungkinan pasti kurang tempat tidur.Karena itulah Distrindo Nganjuk menyediakan beragamspring bed menarik. Harganya mulai Rp 600 ribuan.Spring bed boxy ukuran nomor satu, harganya di bawahRp 1 juta. Untuk spring bed Ascend ada garansi 10 tahundengan kain belgie. Kalau biasanya dihargai Rp 2,4 jutahingga Rp 2,5 jutaan, menjelang Lebaran ini Ascendmenjualnya dengan harga Rp 1,8 juta. Beragam springbed anak menyediakan motif menarik, seperti Barbie,Pinces, Puff Girl, Baruto, Batman, Superman, dan beragammotif lainnya. (ado)

Efisiensi,Terhubung denganRuang Makan

KEDIRI- Fungsi dan efisiensimenjadi fokus utama saat mende-sain dapur. Bagi pemilik rumah yangsmart, desainnya menjadi solusi.Yakni memberi kemudahan peng-guna dapur beraktivitas menyiapkandan mengolah makanan.

Menurut Efendi, pemerhati pro-perti di Kediri, sekarang ini dapurpasti terhubung dengan ruangmakan sekaligus ruang keluarga.“Letak dapur dan ruang makan takberjauhan. Bahkan antara dapurdan ruang makan diberi badukanuntuk menaruh makanan yangsudah matang,” ujarnya.

Seperti dapur lainnya, biasanyamenggunakan satu kabinet ber-bentuk L. Itu pun menempel didinding dapur dan kabinet lainnyadiletakkan di antara dapur danruang makan. Fungsinya sebagaipenghubung antara kedua areatersebut. Karena jaraknya hanya2,2 meter, sehingga sirkulasi saatbekerja menjadi lancar. Sebuahsink dengan dua bak cuci lengkapdengan pengeringnya menempatisalah satu sisi meja dapur. Pe-milihan sink berukuran besar ataukecil disesuaikan dengan aktivitaspemilik rumah yang senang masakatau tidak.

Dapur menggunakan model kom-por tanam empat tungku berada disisi mejanya. Kompor ini memung-kinkan aktivitas memasak lebihbanyak, khususnya saat memasakbersamaan. Perlengkapan dapurlainnya seperti oven, microwave,dan kulkas dengan pintu side byside, juga ditanam di dalam kabinet.Itu menjadikan dapur lebih rapi.

Satu kabinet lagi ukurannya lebihkecil. Bisa multifungsi. Bagian atas

kabinet berfungsi sebagai meja sajiatau breakfast table. Kabinet inimenggunakan finishing high glosspanel. Sehingga warna merahkabinet tampak mengkilap dan

mewah. Sementara handle danframe pintu kabinet menggunakanbahan aluminium. Perpaduan ketigawarna itu sangat serasi, mewah,sekaligus modern. Garis-garis

geometris dan detail yang simplepada kabinet juga semakin memper-tegas gaya modern kitchen set.

Efendi menerangkan, kalaudulu dapur itu mengunakan

keramik dua warna. “Sekarangini pakai keramik cutting. Jugaada list stainless steel, ini men-jadikan dapur lebih mewah,”jelasnya. (ado/ndr)

ISTIMEWA/RK

MULTIFUNGSI : Dapur sebaiknya memberikan kemudahan penggunanya untuk beraktivitas menyiapkan dan mengolah makanan.

Desain Dapur Pintar

Sekarang ini bukan zamannya lagisebuah dapur hanya berisi kompordan bak cuci piring. Belum lagitampilan dapurnya kumuh dandiletakkan di bagian belakangrumah. Menurut Efendi, sekarangini dapur tak harus di belakang.Kalau di perumahan, identik denganlahan yang terbatas, dapur harusdiletakkan di depan. “Biasanyadiletakkan di belakang garasi.Pertimbangannya, saat memasakbisa memantau tamu yang datangke rumah,” ujarnya kepada Radar

Kediri kemarin.Lain lagi kalau rumahnya punya

lahan luas. Dapur bisa diletakkan dibelakang rumah. Tepatnya mengha-dap ke halaman belakang. “Mema-sak bisa lebih nyaman. Kalau diruang belakang, rasanya lebihbebas,” katanya.

Pada intinya, dapur harus tampilkeren. Jika dapur bisa dijadikantempat berkumpul bersama ke-luarga, itu lebih baik. “Kalaudilengkapi ruang pajang anekaperalatan justru akan menggoda si

pemilik dapur bereksperimen da-pur,” paparnya.

Untuk memenuhi aneka kebu-tuhan di dapur tidaklah sulit.Malahan tak selalu harus mahal.Namun semakin komplet, keren, danawet, tentu saja Anda harus relamenganggarkan lebih banyak uang.Apalagi jika perabot itu keluaranterbaru dengan harga yang mungkinrelatif mahal.

Dari sisi fungsinya, yang pentingdapur mempunyai tempat untukmembersihkan dan mengolah ma-

kanan. Ada tempat cuci piring dancuci bahan mentah, serta kompor.Lalu lengkapi lemari atau kabinetpenyimpanan. Modelnya bisa sega-ris, dua garis sejajar, berbentuk L atauU, atau mengikuti bentuk ruangan.

Jika Anda ingin menjadikan dapursebagai ruang kumpul, lengkapidengan meja. Bisa berupa meja baratau meja island. Meja ini dapatberfungsi sebagai meja kerja, jugasebagai tempat ngobrol. Seandainyatak mungkinkan, dekatkan dapurdengan ruang makan. (ado/ndr)

LetaknyaTidak

Harus diBelakang

Tiga Konsep Modern1. Ringan berkonsep gantungMaterial pabrikasi berupa kaca transparan yang

memberi kesan ringan dan modern menjadi ciridapur single line dengan ukuran 1,5 x 3 meterini. Kabinet atas yang terbuat dari kayu multiplekdiletakkan menempel ke dinding dan digantungdengan kawat baja. Dapur yang pas denganAnda yang ingin kesan atraktif. Itu akan membuatkesan si pemilik dapur senang memasak.Tentunya banyak kreasi makanan yang akandiciptakannya di dapur.

2. Lembut bernuansa kayuKitchen set pada dapur berukuran 2,3 x 3,4

meter ini berbentuk L. Furnitur diletakkanmenyudut. Lengan pendeknya ada pada sisijendela, sedangkan yang panjang sejajar denganpanjang ruang. Penutup jendela berupa keraikayu. Aksen garis pada dinding tercipta dengansorotan sinar matahari. Sementara itu, back paneljuga berdesain garis dengan finishing halusyang dibuat dari semen. Cocok untuk Andayang menyukai kelembutan.

3. Kombinasi putih oranyePantry terletak di beranda belakang, tepat di

sisi kolam renang. Warna kitchen set-nyamerupakan kombinasi putih-oranye. Putihsebagai latar belakang, oranye pada latar depan.Bagian top table diisi dengan kompor tanamdua tungku. Keduanya stainless steel, selarasdengan top table warna hitam. Dapur ini terlihatjuga dari ruang makan. Pembatas kedua ruangitu adalah jendela kaca bening. Akses peng-hubung kedua ruang berupa pintu di sisi kananruang. Yang ini rasanya pas untuk Anda yangcenderung dinamis. Kalau kesan ini akanmembuat si pemilik dapur tak ingin monotonsaat memasak. Pastinya akan selalu inginmencoba resep masakan yang dimilikinya. (ado/berbagai sumber)

DAPUR

ISTIMEWA/RK

BERNUANSA KAYU: Desain dapur yang ditatadengan paduan unsur kayu memberi kesan lembut.

Hurricane Mudik HebatByarrr.....irit......dan

kencang bersama HUR-RICANE!

Tiga produk luar biasadari Hurricane : HIDLamp Xenon, XCS3,Filter element katunsiap membuat perja-lanan mudik Anda nya-man dan menyenang-kan. Dengan lampu mo-bil berteknologi pe-sawat (HID) perjalananmalam hari akan BYAR-RR! seperti di sianghari. XCS3 voltagestabilizer mengamankan seluruhsistem kelistrikan, menambahpower lebih MANTABBB! danmembantu mengurangi konsumsiBBM. Filter elemen katun membuattarikan WUSSHH! lebih ringan,lebih hemat BBM, dan mening-katkan power mesin, Filter udaraini dirancang dengan ketahanan 5-

10 tahun. Terdapat sekitar 50produk Hurricane yang akan me-ningkatkan performa mobil Anda.Sudah HURRICANE-kah mobilanda? Dapatkan paket lebaranHurricane di : Mitra Variasi Telp.684624, Madju Variasi Telp. 68-9205 CP : (0351)7669916/08-1914883344. (adv)

Paket Hemat Bed SetKEDIRI- Distrindo tak pernah mengabaikan kata murah. Menyambut Lebaran tahun

ini, Distrindo memiliki paket hemat untuk produknya bed set. Produsen Mebel, ProDesign, Melody, dan Olympic, plus lemari pakaian dua pintu berukuran besar, meja rias,dan ranjang yang penjangnya 160 cm, harganya dibandrol Rp 1,9 juta. Jika lemaripakaian berukuran besar diganti dengan tiga pintu, harganya menjadi Rp 2,1 juta.Menurut Lukman Wijaya, owner Distrindo, pihaknya tak akan pernah lelah memberikanyang terbaik bagi konsumennya. Kata Lukman, produk dari paket hemat bed set itusudah ada di Distrindo Paron yang ada di Jalan Erlangga Kediri. Tepatnya sebelah baratsimpang lima gumul (SLG). Saat ini Distrindo telah mengembangkan sayapnya di duakota, yakni Lamongan dan Surabaya. Distrindo cabang Lamongan berada di JalanLamongrejo 36 dan di Surabaya ada di Giant Diponegoro lantai dua. (ado)

KEDIRI- Bagi yang tinggal di Kota Kediri, mereka bisa datang langsungke Distrindo Joyoboyo Trade Center (JTC) No 27. Yang memiliki rumahminimalis, kemungkinan akan melengkapi semua perabotannya denganmodel minimalis. Karena itulah Distrindo JTC Kediri menghadirkan sofasantai, sofa bed, sofa 211, 231, dan 3111. Mulai model klasik hinggaminimalis. Harganya mulai Rp 1,3 juta hingga Rp 8,5 juta. ”Sofa yang palingtren, semuanya ada di sini. Rugi besar kalau masyarakat Kediri tak berkunjungke Distrindo JTC,” ujar Teguh Sisdianto, branch manager Distrindo JTCKediri. (ado)

Sofa Klasik hingga Minimalis

Page 7: 08 september 2009

35SELASA 8 SEPTEMBER 2009

PEMKOTNYASambungan dari hal 25

Di situ, selain ada toko-toko yang menjual pakaian, makanan, elektronik, dll, juga ada market (semacam kios pedagang kaki lima) yang dibuka di pinggir jalan –layaknya pasar di Indo-nesia. Harganya lebih murah jika dibandingkan hari-hari biasa di luar Sabtu dan Minggu.

Jadi, kalau kita lihat suasana centrum ketika Sabtu, suasa-nanya mirip pasar malam di Indonesia. Lautan manusia mem-banjirinya. Sebab, ini adalah kesempatan untuk berbelanja dengan harga lebih murah diban-ding hari-hari biasa. Kesempatan yang datang seminggu sekali.

Dasar orang Indonesia, saya

DISULUTSambungan dari hal 25

dua-tiga hari lagi kapal-kapal Jawa pasti akan keluar dari teluk. Saat berada di gerbang Singhora, itulah waktu yang tepat bagi ananda pangeran untuk meny-erang mereka.”

Dengan keyakinan tinggi bahwa kekuatan pasukan lawan sangat kecil dibanding kekuatan pasu-kannya, Pangeran Iswaraloka tidak mau mendengarkan nasihat dari siapa pun. Ia tetap berkukuh bahwa saat itulah waktu yang pal-ing tepat untuk menghancurkan

AWALNYASambungan dari hal 25

“Karena pesannya dalam jum-lah besar, saya kemudian mer-ekrut tenaga kerja banyak pula,” bebernya.

Saat itu Herlin merekrut 35 pekerja. Orang yang direkrutnya bukan sembarangan. Tapi yang sudah memiliki kemampuan mem-buat batik tulis. “Semuanya berasal dari Pekalongan,” terangnya.

Sukses memasarkan batik ke Italia, belum memuaskan bagi Herlin. Dia terus melakukan upaya pengembangan. Yaitu den-gan sering mengikuti pameran. “Pernah di Jakarta, tapi yang sering di Bali,” ungkap ibu satu anak ini. Menurutnya, banyak orang yang tidak percaya waktu pertama kali membuat batik dia langsung memenuhi pesanan luar negeri.

Apalagi, walaupun sudah beberapa kali mengirimkan produknya ke luar negeri, namun untuk daerah lokal Esri Batik kurang begitu dikenal. Maklum, Herlin tidak pernah mempro-mosikan usahanya lewat media.

Dia hanya menyampaikan dari mulut ke mulut saja. “Yang tahu hanya orang-orang tertentu saja,” ujarnya. “Yang biasa ke sini adalah Bu Niken istri Kapolres

FRAKSISambungan dari hal 25

Untuk diketahui, syarat pem-bentukan fraksi di DPRD Kota Kediri adalah minimal berang-gotakan tiga orang. Ini sesuai dengan amanat UU tentang Susunan dan Kedudukan (Sus-duk) DPR RI, DPD, dan DPRD yang baru disahkan. Di sana disebutkan bahwa jumlah mini-mal anggota fraksi disesuaikan dengan jumlah komisinya. Ada-pun DPRD Kota Kediri hanya memiliki tiga komisi.

Renny mengatakan, Hanura dan PKS sudah memenuhi syarat untuk membentuk fraksi sendiri. Sebab, Hanura memiliki dua wakil di DPRD sedangkan PKS seorang. Komposisi keanggotaannya su-dah diserahkan kepada pimpinan sementara dengan ketua Mudjono dari Hanura. Adapun sekretarisnya

ANGGAP DEADLINESambungan dari hal 25

“Masjid adalah tempat iba-dah. Saya risih jika melihatnya dijadikan akses keluar-masuk truk penambang pasir mekan-ik,” katanya seraya menambah-kan bahwa DPRD mendukung sepenuhnya upaya ‘pembersihan’ para penambang mekanik.

Sementara itu, Kepala Satpol PP M. Kosim mengatakan bah-wa pemberian deadline setelah

DELAPANSambungan dari hal 25

Fraksi Partai Demokrat (3 anggota)- Ketua: Yudi Ayubchan - Sekretaris: NuraidaFraksi PKNU (3 anggota)- Ketua: Sunarko - Sekretaris: M. Farid RizalFraksi Jayabaya (4 anggota)- Ketua: Ardian Sayogo- Sekretaris: Sriana Fraksi Hanura Keadilan (3 anggota)- Ketua: Mudjono - Sekretaris: Eko Retnoningrum

Sumber: DPRD Kota Kediri

SATPOL DATANGSambungan dari hal 25

Agung berdalih, satpol kesuli-tan mengamankan perahu terse-but karena tak memiliki fasilitas perahu untuk mengejar. Karena itu satpol tak bisa apa-apa ketika perahu tersebut melarikan diri begitu petugas datang.

Walaupun demikian, Agung berkilah bahwa perahu tersebut tak bisa apa-apa lagi. Mereka tak bisa menaikkan pasir tanpa adanya conveyor. Kalaupun memaksakan diri menaikkan pasir tanpa con-veyor penambang tersebut akan kesulitan. “Otomatis saat conveyor

RACHNOSambungan dari hal 25

yang kemarin dihadirkan sebagai saksi di Pengadilan Negeri (PN) Kota Kediri. Dialah yang dalam sidang sebelumnya disebut-sebut para sopir DKLH sebagai orang yang memberikan pengarahan agar mereka menyerahkan sejumlah uang. “Saat itu kami berkumpul di ruang kepala dinas,” ujar pria yang akrab disapa Heru itu.

Heru mengatakan, pertemuan itu terjadi sekitar Juni 2008. Saat itu, Rachno memanggil tiga bawahannya untuk menghadap. Yaitu Kabid Pertamanan dan Pemakaman Tri Krisminarko, Bendahara Pengeluaran Sutrisno, dan dia sendiri. Mereka dipang-gil terkait adanya temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ten-tang dugaan korupsi pada tahun anggaran 2007.

Dalam pertemuan tertutup itu, lanjutnya, Rachno meminta mer-eka untuk mengganti selisih

sisa-sisa kekuatan pasukan Jawa. Dan setelah armada Jawa hancur, giliran berikutnya adalah peng-hancuran sisa-sisa pasukan Jawa yang menguasai Ligor. Ia segera titahkan penyerangan dimulai atas armada Jawa di Teluk Singhora.

Sri Sarikaladharma berusaha memperlambat perintah untuk menunda penyerangan. Ia sadar persiapan pasukannya untuk memburu kapal-kapal Jawa di Teluk Singhora belum sepenuh-nya siap tempur. Sebab kehebatan Ratu Sanjaya yang berkali-kali membuat kehancuran kekuatan pasukan Raja Ganayawarman

dengan siasat-siasat tak terduga, harus diperhitungkan secara cer-mat. Itu sebabnya, ia yang terlihat sibuk mengatur persiapan armada sebenarnya tidak menjalankan perintah kecuali hanya menunda-nunda penyerangan.

Pangeran Iswaraloka yang me-lihat kapal-kapal belum ada yang bergerak kecuali kesibukan para perwira menata pasukan di atas geladak dengan bersungut-sungut mengadakan pemeriksaan. Saat mendekati Sri Sarikaladharma, dengan nada menyindir ia berkata, ”Apa pun yang terjadi, titah harus dijalankan, paman!” (bersambung)

pun masih sering terbawa ke-biasaan di Tanah Air. Yakni, setiap hendak membeli sesuatu, selalu membanding-bandingkan harganya terlebih dahulu. Demi mendapatkan harga yang lebih murah dengan kualitas bagus. Begitu pula ketika saya berburu barang di market yang berada di centrum.

Saya lihat-lihat dulu harga barang yang di-‘dasar’-kan di sana. Saya keliling ke semua market. Tapi, ternyata, anggapan saya keliru. Tidak ada persaingan harga di sana. Misalnya, market A menjual buah apel dengan harga 5 euro per kilo. Di semua market yang menjual apel, harg-anya juga sama.

Jadi, tidak ada perbedaan harga antara satu market dengan yang

lainnya. So, tidak perlu pula tawar menawar. Dan, tidak perlu khawatir ‘keblondrok’ gara-gara harga yang kita dapatkan ternyata lebih mahal daripada yang lain.

Yang juga saya salut, walau-pun ‘pasar malam’, kebersi-hannya sangat terjaga. Semua pengunjung membuang sampah pada tempatnya. Tidak ada yang sembarangan. Kultur kebersihan memang sudah terbentuk di sini. Masyarakatnya sudah terbiasa dan pemerintahnya konsekuen dengan menyediakan fasilitas yang memadai.

Tempat sampah tersebar di ma-na-mana sesuai dengan jenisnya. Ada yang untuk sampah plastik, kertas, cair, kaca, elektronik, dan lain-lain. Semua terorganisasi dengan baik. Jadi, warga tidak

kesulitan untuk membuangnya. Dan, sampah-sampah itu tidak

akan terbuang dengan sia-sia. Pemerintah mengolahnya untuk dimanfaatkan sebagai pembang-kit tenaga listrik. Ya, pembangkit listrik tenaga sampah! Saya per-nah mengunjungi pusat pengola-han sampah itu, namanya DAR. Di situ, setiap hari banyak sekali orang berdatangan untuk mem-buang sampah sesuai tempatnya.

Bayangkan kalau itu terjadi di Kota Kediri. Adipura mungkin tidak akan pernah lepas dari kota ini. Bahkan, bisa menjadi kota percontohan nasional dalam hal kebersihan. Warga pun akan em-an-eman membuang sampahnya sembarangan karena bisa diman-faatkan untuk membangkitkan listrik. (*/hid)

Eko Retnoningrum dari PKS. Lalu, ke mana PDS pergi?

Renny menjawab, partai yang menempatkan seorang wakilnya itu memilih bergabung dengan Fraksi PDIP. Sehingga, anggot-anya menjadi enam orang.

Kini, lanjut Renny, jumlah fraksi di DPRD Kota Kediri juga bertambah dari tujuh menjadi delapan. Masing-masing adalah FPDIP (6 anggota), FPAN (4 anggota), FPKB (4 anggota), Fraksi Partai Demokrat (3 ang-gota), Fraksi PKNU (3 anggota), Fraksi Partai Golkar (3 anggota), dan Fraksi Jayabaya (4 anggota).

Mereka semua sudah mengirim berkasnya kepada pimpinan se-mentara. Rencananya, kemarin, mereka langsung membahas alat kelengkapan DPRD berupa komisi dan sejumlah kepanitiaan. “Kalau perlu sampai nanti malam (tadi malam, Red),” ujar kakak

kandung Sekjen DPP PDIP Pra-mono Anung ini.

Sementara itu, Khoirul An-war, sekretaris koalisi parpol dari Fraksi Jayabaya, mengakui bahwa Hanura dan PDS menarik dari keanggotaan fraksi tersebut. “Mereka secara resmi sudah

keluar,” ujarnya saat dihubungi lewat telepon kemarin.

Ketua DPC PPNUI Kota Kediri ini mengatakan bahwa keputusan itu diambil Hanura dan PDS setelah mereka melakukan konsultasi ke parpolnya masing-masing di tingkat provinsi. “Hanura, karena

punya dua anggota, diminta membuat fraksi sendiri. Se-dangkan PDS diminta untuk bergabung dengan PDIP,” katanya.

Kini, koalisi itu hanya beranggotakan PPNUI, PKPB, PBB, dan Gerin-dra. Meski ditinggal tiga anggotanya, Khoirul tidak terlalu mempersoalkan. Sebab, dengan anggota yang tidak terlalu banyak justru lebih efektif dan efi sien. Khususnya dalam menyamakan visi dan misi. (tyo/hid)

hilang mereka sudah tidak bisa beroperasi,” lanjut Agung.

Agung menegaskan satpol PP akan bersikap tegas terhadap penambangan pasir mekanik. Sebab, jika dibiarkan akan meru-sak lingkungan. Satpol juga berjanji akan terus melakukan pengamatan. Jika masih men-emukan praktik seperti itu lagi, mereka akan kembali merazia.

Berdasarkan pengamatan Ra-dar Kediri, dengan disitanya satu unit conveyor kemarin praktis penambangan pasir langsung berhenti. Puluhan pekerja hanya bisa berdiri di tepi sungai. Sambil memperhatikan tim satpol PP

pergi. Demikian juga dengan beberapa sopir truk yang awal-nya mengantre mengisi pasir. “Wes, nggak sido bayaran (wah, tak jadi gajian, Red),” keluh Di, seorang sopir truk pasir yang ten-gah menunggu giliran diisi pasir.

Di mengaku sudah mengantre di Jongbiru sejak Minggu (6/9) malam. Di depannya masih ada dua truk. Karena itu kemungki-nan giliran truknya diisi jatuh pada sore hari. Sayang, belum sampai tiba gilirannya mengisi, conveyor keburu ada razia. “Ya sebentar lagi coba cari tempat lain. Daripada tidak bisa mengisi pasir,” lanjutnya. (ut/fud)

anggaran. Heru mengganti Rp 40 juta, Tri Rp 30 juta, dan Su-trisno Rp 28 juta. “Pak Rachno mengatakan bahwa dirinya akan mengganti sebesar Rp 100 juta,” lanjut pria yang kini bertugas di dinas pekerjaan umum itu.

Lalu, dari mana angka-angka itu muncul? Heru mengaku tidak tahu. Saat menghadap, mereka langsung disodori Rachno ten-tang rincian uang yang harus diganti tersebut. Dia juga sem-pat kaget begitu mengetahui angkanya. Akan tetapi, dengan alasan pengabdian dan solidari-tas, akhirnya dia mau mengganti. Meskipun, harus mencari pinja-man dari saudara.

Namun, pengakuan itu mem-buat majelis hakim yang diketuai Sumartono penasaran. Sebab, uang Rp 40 juta bukan angka yang sedikit. “Masak hanya karena solidaritas?” tanya Sum-artono didampingi anggota Agus Setyawan dan Nuril Huda.

Atas pertanyaan itu, Heru tetap

bersikukuh pada jawabannya. Dia merasa prihatin dengan kon-disi tempatnya bekerja. Sebab, sejak menjadi pegawai pada 1981, belum pernah terjadi kasus seperti ini. Adapun uang Rp 40 juta itu selanjutnya dia serahkan kepada bendahara pengeluaran yang dijabat oleh Sutrisno. Mer-eka diberi ‘deadline’ tiga minggu.

Lalu, bagaimana tanggapan Rachno atas pengakuan Heru? Saat diberi kesempatan maje-lis hakim untuk menanggapi, dia langsung membantah pernah membuat rincian dana yang harus diganti bawahannya. Dia juga tidak merasa memberikan daftar itu kepada Heru. “Saya tidak pernah tahu daftar itu,” bantahnya. Hanya, Rachno membenarkan bahwa dia ikut mengganti Rp 100 juta.

Bantahan itulah yang kemudian dicatat majelis hakim untuk dija-dikan pertimbangan. Sidang lantas ditutup untuk dilanjutkan pekan depan guna mendengarkan ket-erangan saksi berikutnya. (fa/hid)

(AKBP Benyamin, kapolres Kediri, Red) itu,” sebutnya men-contohkan salah satu pelang-gannya.

Namun begitu, pihaknya tidak membatasi pembeli untuk kalan-gan tertentu saja. “Selain pesanan saya juga melayani pembelian individu,” terangnya. Harganya juga beragam. Mulai dari Rp 100 ribu sampai Rp 2,5 juta per po-tong dengan bermacam-macam produk. Mulai dari kain, selen-dang, sarung, dan baju “Kalau yang murah itu membuatnya dengan batik cap,” papar wanita lulusan SMA ini.

Memproduksi batik cap lebih cepat dibandingkan batik tulis. Tapi, untuk sementara ini batik cap tak lagi diproduksi. Karena belum ada pesanan.“Kalau batik cap sehari bisa sampai produksi 30 sampai 50 potong. Semen-tara untuk satu batik tangan dibutuhkan waktu sekitar satu sampai dua minggu untuk setiap potongnya,” ujarnya.

Demikian pula dengan baju. Dia tak membuat bila tak ada pesanan. Membuat baju butuh proses yang lama. Selain itu, untuk membuat baju juga butuh karyawan yang lebih banyak lagi. Sedangkan untuk sementara ini karyawan yang tersisa hanya tinggal 3 orang. “Yang lain saya

pulangkan karena menjelang lebaran juga,” ungkapnya.

Herlin memang tak memeker-jakan karyawan dalam jangka waktu lama. Hanya kontrak selama empat bulan. Tergantung pada banyaknya pesanan.

Yang menarik, klaim negara tetangga Malaysia terhadap batik ternyata juga membawa berkah tersendiri. Karena justru mem-bantu pertumbuhan industri ba-tiknya. “Dagangan saya banyak yang dibeli orang Malaysia lewat Bali,” terangnya.

Sebenarnya Herlin tahu ba-tiknya akan dijual lagi di Ma-laysia. Dan dia juga belum me-matenkan karyanya itu. “Saya tidak takut kalau ada yang men-jiplak, karena menurut saya itu setiap batik ada karakternya sendiri-sendiri,” kata Herlin.

Motif batik dari Gurah ini me-miliki kekhasan bila dibanding produk dari daerah yang lebih dikenal batiknya. Guratan garis-garis di bati asal Gurah ini cen-derung kontemporer. “Jadi tidak terpaku dengan batik terdahulu,” terangnya.

Soal motif ini Herlin akan terus berinovasi. Sebab, selain kualitas yang harus terus dicari temuan baru adalah motif. Ini untuk menghindari konsumen jenuh. (fud)

Lebaran bukan berarti pihaknya mengizinkan para penambang mekanik di Banjarmlati dan Manisrenggo tetap beroperasi. Sebab, satpol tetap memantau mereka sambil memberikan peringatan agar menghentikan operasinya. “Kalau mereka mau sadar, kan lebih bagus,” katanya.

Selain itu, lanjut Kosim, saat ini tim gabungan masih fokus terhadap pengamanan di sekitar Jembatan Semampir. Sehingga,

semua personel masih terkon-sentrasi di sana. Tujuannya, agar penambang mekanik tidak muncul lagi pasca-penutupan area penambangan pasir di sana.

Jika portal permanen sudah selesai dibangun dan sekitar Jembatan Semampir dianggap sudah aman, satpol akan lang-sung bergerak ke Banjarmlati dan Manisrenggo. “Setelah Lebaran kami akan razia semua penam-bang pasir mekanik di Kota Kediri,” tegasnya. (tyo/hid)

KEDIRI- Kasus sindroma stevens johnson kembali terjadi di Kabupaten Kediri. Kali ini korbannya adalah Fitria, 21. warga Dusun Matren, Desa Tenggerkidul, Kecamatan Pagu, tersebut tubuhnya melepuh seperti mengalami luka bakar. Kondisi tersebut terjadi setelah dia mengonsumsi obat yang diberikan oleh dokter yang memeriksanya.

Kini, wanita itu tergolek lemas di Ruang Seruni RSUD Pare. Dengan jarum infur menancap di lengannya. Dari hasil pemeriksaan pihak rumah sakit, wanita tersebut terkena stevens johnsons syndrome. Atau terjadi penolakan tubuh terhadap obat yang dikonsumsinya.

“Kemungkinan tubuh korban alergi terhadap salah satu jenis obat yang dikonsumsinya,” terang Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) RSUD Pare Abdul Roziq kepada Radar Kediri kemarin.

Sumadi, 41, paman korban yang menunggui kemarin, menceritakan bahwa kejadian tersebut bermula sekitar dua minggu yang lalu. Ketika itu korban menderita kejang-kejang. Kemudian ada beberapa orang yang menyarankan agar berobat ke salah satu dokter di Kandat. “Lupa saya namanya,” kata Sumadi ketika ditanya nama dokter yang dikunjungi tersebut.

Oleh dokter tersebut, korban kemudian diberi beberapa resep obat. Berdasarkan keterangan Abdul Roziq, obat yang diberikan dokter terse-but adalah cloramphenicol, paracetamol, CTM, B-Complex, dan karbamacifi n.

Setelah mendapat resep dengan obat terse-but, korban kemudian pulang dan menjalani perawatan di rumah. Pada minggu pertama obat tersebut bereaksi dengan baik. “Awalnya kejang-kejangnya (juga) sudah mulai sembuh,” sebut Sumadi. Pada minggu kedua, tepatnya sepuluh hari setelah pemakaian obat tersebut,

mulai tampak gejala yang tidak wajar. “Tubuhnya seperti gabaken (ada bercak merah di seluruh tubuh, Red) Mas,” ungkapnya.

Menurut penuturan Sumadi, reaksi tersebut bermula saat korban minum obat melebihi dari dosis yang diberikan dokter. “Saat itu ditinggal ibunya ke pasar, kemudian minum obat sendiri. Resep dokter hanya separuh. Tapi dia (Fitri, Red) minum satu,” ungkapnya.

Semakin lama tubuh korban mulai membeng-kak kemudian melepuh seperti bekas terbakar. Karena takut terjadi apa-apa, oleh keluarganya korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Siti Khodijah di Kecamatan Gurah. “Di sana hanya semalam dan dirujuk ke RSUD Pare pada siang harinya,” beber Sumadi.

Menurut keterangan Abdul Roziq lagi, saat datang ke RSUD keadaan korban sudah mulai baik. “Yang ini tidak separah Wakiman (pasien stevens johnsons syndrome yang ditemukan sebelumnya, Red),” terangnya.

“Saat datang kondisi luka di tubuh korban

masih dalam keadaan basah,” imbuhnya. Berdasarkan diagnosis dokter, diperkirakan

melepuhnya kulit korban disebabkan karena korban alergi terhadap salah satu obat antibiotik yang diminumnya. “Kemungkinannya cloram-phenicol,” terangnya.

Lebih lanjut, Roziq mengatakan kalau penanga-nannya nanti akan ditangani tiga dokter spesialis. Antara lain dokter kulit, dokter mata, dan dokter telinga hidung dan tenggorokan (THT). Untuk sementara anak ketiga dari lima bersaudara ini akan diobati dan diberi bedak di lukanya.

“Pertama kita beri bedak dan selanjutnya setelah lukanya kering akan dikasih saleb,” paparnya.

Mengenai adanya reaksi terhadap tubuh kor-ban setelah berobat di salah satu dokter, Roziq mengatakan kalau dalam hal ini dokter tidak bisa disalahkan. “Sekain minum melebihi dosis, korban juga dimungkinkan alergi terhadap obat tertentu,” terang Roziq. Selanjutnya, setelah tahu jenis obat yang membuat alergi, pasien tak lagi boleh mengonsumsi obat tersebut. (c2/fud)

ADA PROSEDURSambungan dari hal 25

Tentang pengamanan yang di-lakukan aparat kepolisian, Stanley mengaku sempat terlebih dulu men-emui Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Bachrul Alam. Dia menanyakan keterlibatan Detasemen C Brimob Kediri. Ternyata, Anton justru sama sekali tidak mengetahuinya.

Padahal, terang Stanley, kapoldalah yang berhak untuk menggerakkan pasukan khusus kepolisian itu. Bukan kapolsek, kapolres, atau kapolwil. “Sesuai protap, brimob baru boleh dikerahkan setelah kondisi keamanan dalam skala merah,” terang Stanley yang tadi malam juga sempat berdis-kusi di kantor Radar Kediri.

Inilah yang menurut Stanley meny-alahi prosedur. Selain tidak diketahui kapolda, kondisi keamanan belum mengharuskan brimob turun. “Saya lihat warga tenang-tenang saja. Ti-

dak ada perlawanan atau apa,” lanjut pria berkacamata tersebut.

Karena itu, pagi ini, dia akan men-emui Kapolwil Kombes Pol Heru Purwanto untuk mengklarifi kasinya. Komnas juga bermaksud untuk menemui Bupati Sutrisno untuk menanyakan seputar redistribusi tanah yang diputuskan bupati atas perintah Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Setelah puas berkeliling ke lokasi tanah yang disengketakan, kemarin Komnas HAM sempat berdialog dengan ratusan warga di Balai Desa Sempu. Dalam kesempatan itu, warga langsung mencurahkan selu-ruh permasalahan mereka. “Tanggal 4 Agustus lalu ada sekitar 1.000 personel polisi yang datang melaku-kan pengamanan. Kami takut,” kata Mariyanto, salah satu warga.

Marsam, warga lainnya, melapor-kan cara pemetikan cengkih oleh orang-orang suruhan PT SSP yang

dianggap salah. Sehingga, separo tanaman cengkih di lahan redistri-busi rusak.

Mendengar keluhan tersebut, Sriyana dari divisi pemantauan dan penyelidikan Komnas HAM, mengatakan, komnas akan meng-umpulkan bukti-bukti tambahan. Termasuk, masukan dari warga untuk dijadikan bahan analisa.

Terpisah, Kapolres Kediri AKBP Benyamin yang dikonfi rmasi men-genai pengamanan polisi di area PT SSP menyatakan bahwa hal itu disesuaikan dengan eskalasi kerawanan. Benyamin berdalih, polres mengerahkan ratusan polisi karena saat itu ada sekitar dua ribu warga yang bersiaga. “Seharusnya jumlah polisi dan warga seimbang. Tapi, setelah diterjunkan 500 perso-nel, ternyata cukup. Tidak ditambah lagi,” dalihnya.

Sampai sekarang, akunya, pen-gamanan itu masih dilakukan. Ada

sepuluh personel plus 20 personel yang melakukan patroli rutin. Sebab, polisi masih melihat ada potensi kerawanan. Ke depan, jika polisi memandang situasi sudah benar-benar kondusif, seluruh pasukan akan ditarik kembali.

Lalu, bagaimana dengan pengera-han brimob yang dipandang Komnas HAM menyalahi prosedur? Benya-min menjawab, keterlibatan brimob dalam mengamankan SSP atas koor-dinasi dengan Polwil Kediri. Sebab, Brimob Detasemen C Kediri berada di bawah kendali polwil. “Sekarang di tiap polwil ada brimob. Jadi, kami koordinasi dengan polwil. Bukan polda,” tandasnya.

Walau demikian, dia mengaku me-nyambut positif kedatangan Komnas HAM ke Ngancar. Dia berharap, hal itu akan membuat suasana semakin kondusif. Sehingga, polisi tidak perlu melakukan pengamanan di SSP. (ut/hid)

Minum Obat Berujung Tubuh Melepuh

AGUS DWI PRASETYO/RK

SJ SYNDROME: Fitria tergolek dengan tubuh melepuh di RSUD Pare kemarin.

Page 8: 08 september 2009

Jika Anda memiliki saran, kritik dan unek-unek seputar Persik silakan mengirimkan SMS ke nomor :

085646353063Hanya SMS dengan saran dan kritik yang membangun dan

tidak mengan dung unsur SARA serta kata-kata kotor yang ditayangkan.

SELASA 8 SEPTEMBER 200936RADAR SPORT

CM

YK

PERMAINAN INDAHAyo Edi Paryono (EP) cptakan sepak bola dg prmainan indah utk persik.Cntohlah MU,chelsea,n barcelona.Jadikanlah persik team berjiwa juara sejati.BrAv0 PERSIK.. +6285736678xxx

JUARA ISLsaya Pmania mskpun bln pUAsa saya akan berdoa utk persik dan persik hrs jd juara isl dan belilah musafry.+6285735548xxx

BELI DARI THAILANDBUAT PERSIK,TOLONG BELI PEMAIN DARI THAILAND SELAIN KUALITASNYA BAGUS MEREKA JUGA PUNYA KECEPATAN & DISIPLIN+6285655280xxx

ASING KUALITASAyO PakWaLi koTA bEli Lg pEMAin aSIng yg berkwalitas Yg menjd sTRikER yang bsa membantu lini depan dan bsa bekerja sama dg pemain lain nya.jangan menyerah persiku tunjukanlah prestasi mu lg persik pasti juara.bravo persik (dr bleach) +6287886187xxx

PERTAHANKAN SAKTIAWAN.Cpat prthankan Saktiawan Sinaga,tlog Pak dokter,Sakti adlah nyawa Macan Putih.jdi prthankan TRIO MEDAN.+6285646107xxx

TITIP SALAMCma ti2p slam ja buat pmain2 persik smoga di bln ini makin di beri kemudahan & makin rehat walafi at.amin. +6287866818xxx

PERSIK PASTI BISAPak wali,klu persik ign Mjd Tim yg tgGuh d ISL,Tlng mulai awl ini,fkir2 yg Baik & Matang dlm Mmilih pemain. Mskpun pEmain qt lokal smua nt_nya gk pa2,yg pntg saling krjSma<KOMPAK> Trutama klu bs d sisi pertahanan lbh d kuatin,.krn PERSIK dr dlu pRtahanan_nya,gk bgtu kokoh. Conto itu PERSIPURA. Baik bngt Tim_nya maupun pRthananNya. PERSIK PSTI BS,.!!! The suporter MACAN PUTIH. ARSAT MANIA+6281335946xxx

KONTRAK TRIO MEDANAyo Pak Wali cepat kontrak trio Medan, jangan cuma negosiasi aja. Jika mereka hengkang Persebaya, Persik akan semakin hancur. Apa anda maunya begitu?+6285649200xxx

SODORKAN KONTRAK BARUBuat pengurus persik yang baru... aq risih nih mendengar kabar di tv tentang saktiawan yang akan dikontrak tim ISL lain,makanya d0ng cepat s0d0rkan k0ntrak yang baru agar tdak kesr0bot lagi (Holigan_persik pare)+6287758937xxx

PERTAHANKAN SAKTIAWAN.Cpat prthankan Saktiawan Sinaga,tlog Pak dokter,Sakti adlah nyawa Macan Putih.jdi prthankan TRIO MEDAN.+6285646107xxx

PERTAHANKAN SAKTIPak wali perthankan sakti,jgn kau buang k bajul ij0. Mana janjimu, Pdulikan team ini.jgn kau tlantarkan,bicaralah pak.jangan diem aja. By jun le0n gembuxs+6285649077xxx

Magnet Pato Morales

Lagi, derby Kediri akan mewarnai laga uji coba sebelum kompetisi resmi berlangsung. Rencananya, uji coba yang mempertemukan Persik v Persedikab itu akan berlangsung Rabu (9/9) besok. Bertindak sebagai tuan rumah adalah Persik.

Pengurus Persik mengaku baru saja mendapat kesepakatan dengan Bledug Kelud. “Dapat satu lawan. Persedikab sudah siap untuk diajak uji coba,” terang Sekretaris Umum Persik Barnadi kemarin.

Pria yang juga ketua PSSI Pengkot Kediri itu mengaku punya beberapa alasan mengapa mengajak tim asu-han Bambang Drajad itu beruji coba. Yaitu karena jarak yang dekat dan kesiapan tim tersebut.

“Persedikab juga sedang mencari lawan untuk uji coba. Jadi mereka juga siap bertanding,” lanjutnya.

Selain itu, menurut Barnadi, saat ini Persedikab memiliki kekuatan yang tak bisa disepelekan. Mereka sudah lama menggelar persiapan atau pemusatan latihan untuk mengi-

KEDIRI- Pergantian pucuk pimpinan berimbas pada pergan-tian di sejumlah posisi di kepen-gurusan Macan Putih. Termasuk di antaranya pada posisi ketua panitia pelaksana (panpel) per-tandingan Persik. Setelah musim lalu diisi oleh mantan kepala DKLH Rachno Irianto, untuk musim depan posisi ketua dijabat oleh Bambang Sumarjono.

“Ya begitulah, saya manut saja,” kata Bambang kepada Radar Kediri.

Bambang bukanlah orang baru di Persik. Sebelum tahun lalu dij-abat oleh Rachno Irianto, selama beberapa tahun posisi tersebut dijabat oleh mantan kepala Badan Pengawas Kota (Bawaskot), kini berganti inspektorat, Kediri. “Sekarang dipercaya lagi, ya mau tidak mau harus saya jalankan amanah ini,” katanya.

Sebagai panpel Bambang me-mang sudah kenyang makan asam garam. Dia sangat berpen-galaman menjadi tuan rumah pertandingan dalam berbagai

kuti kompetisi level divisi I PSSI. Mereka juga baru saja menduduki peringkat tiga turnamen Piala Wali Kota Madiun beberapa pekan lalu. “Persiwa saja kalah lawan mereka,” sambungnya.

Sebelumnya, Persik sempat kesulitan mencari lawan uji coba. Sebabnya tak lain karena sekarang sedang puasa. Saktiawan Sinaga dkk sendiri membutuhkan uji coba untuk mengetahui sejauh mana persiapan yang telah mereka lakukan. Uji coba dibutuhkan oleh tim dua kali juara itu sebelum turun di ajang pemanasan Liga Jatim 2009. Sebelum mengikuti turnamen itu, mereka mempro-gramkan bisa menggelar dua kali uji coba. Salah satunya adalah melawan Persedikab besok.

Pihak Persedikab menyambut gembira tantangan saudara tuanya itu. “Kami juga punya program untuk uji coba. Rabu kami akan melawan Persik,” kata pelatih Persik Bambang Drajad kemarin. (jie/fud)

Derby Kediri Awali Uji Coba Persiklevel kompetisi. Mulai Liga Ja-

tim, Liga Indonesia, hingga per-tandingan level Asia sekalipun. Tepatnya saat Persik mengikut Liga Champion Asia 2007 silam.

Selain memiliki pengalaman manis, Bambang juga punya pengalaman pahit menjadi pan-pel. Tepatnya saat Persik menjadi tuan rumah babak delapan besar

Wajah Lama Pimpin Panpel Liga Indonesia 2007 silam.

Kebetulan saat itu terjadi keru-suhan dahsyat. Saat pertandingan antara Persiwa Wamena versus Arema Malang. Stadion Brawi-jaya saat itu dibakar oknum-oknum Kera Ngalam. Selain itu supporter yang tidak bertanggung jawab itu juga membuat ker-ibutan di luar stadion. Beberapa mobil dan rumah warga di rusak. Akibat musibah itu namanya sempat terseret hingga Pengadi-lan Kota Kediri karena dituntut oleh Aremania. “Itu pengala-man buruk saya selama menjadi panpel,” kata pria yang sekarang menjadi salah satu pejabat di Poltek Kediri itu.

Meski demikian, Bambang membantah bahwa tragedi itu adalah buah kesalahannya selaku panpel saat itu. “Sama sekali bukan. Saat itu penyebab utama kerusuhan adalah kepemimpinan asisten wasit dan wasit yang di-anggap berat sebelah. Sehingga ada supporter yang merasa diru-gikan,” dalihnya. (jie/fud)

Datang, Mengaku Dapat Kontrak Bagus

KEDIRI- Patricio ‘Pato’ Morales benar-benar menjadi magnet bagi Persikmania. Kedatangan mantan pemain Arema terse-but membuat jumlah penonton latihan Persik meningkat. Jumlahnya mencapai ratusan orang. Mereka memenuhi tribun VIP yang berdekatan langsung dengan pintu masuk pemain.

Memang, kemarin sore adalah hari perta-ma Pato berlatih bersama para pemain Per-sik. Begitu masuk lapangan, dia langsung dielu-elukan oleh ratusan Persikmania.

“Selamat datang Pato! I love you full..!!” teriak para Persikmania.

Wajar bila Persikmania seperti melu-apkan kegembiraannya menyaksikan pe-main yang julukannya berarti ‘si bebek’ tersebut. Sebab, mereka sudah menanti kehadiran Pato sejak dua minggu terakhir. Ren-cana kedatangan Pato memang molor dari waktu yang dijad-walkan semula. Bahkan, fans Persik sempat was-was karena klub lama Pato, Arema, juga kembali meminati.

Pato pun menyambut ‘welcoming party’ dari Persikmania tersebut. Pato yang

kemarin langsung mengenakan kostum ungu-ungu dengan nomor 17 membalas sambutan Persikmania itu dengan be-berapa kali lambaian tangan dan senyum.

Setelah itu dia langsung mengin-jakkan kakinya di atas rumput sta-dion. Tak seperti pemain lainnya, kemarin Pato masih melakukan latihan ringan. Dia juga terlihat mendapat menu khusus dari asisten pelatih Agus Yuwono. “Baru tadi aku sampai di Kediri,”

kata Pato.Sambutan Persikmania ini seolah mem-

berikan gambaran betapa tinggi harapan Persikmania maupun pengurus kepada

pemain berperawakan sedang umumnya orang Indonesia itu. Sebab dia akan menjadi striker asing satu-satunya yang dimiliki Persik musim depan. “Aku akan berusaha yang terbaik,” katanya dengan bahasa Indonesia yang masih terbata-bata.

Soal kontraknya dengan Persik, pemain bernama lengkap Patricio Morales Gaete itu mengaku sudah rampung. “Sudah. Kontrak sudah beres,” kata striker satu anak itu.

Berapa nilai kontraknya? Si Bebek eng-gan menjawab pasti. “Aku dapat kontrak bagus di sini. Aku happy di sini dan aku akan mencetak gol,” imbuh pemain ber-tinggi 170 sentimeter itu. (jie/fud)

PERDANA

Patricio Morales (tengah) mulai kemarin berlatih di Stadion Brawijaya bersama dengan para pemain Persik lainnya.

DOK/RK

Bambang Sumarjono

AN

TU

JI H

. MA

SR

OH

/RK