08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

26
KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER Tugas III Perangkat Keras Jaringan dan Topologi Jaringan Oleh : Kelompok 08 Adnin Rais 1108605017 Indra Maulana Bachtifar 1108605031 Joy Salomo S 1108605033 Km Ressa Caprytenta T 1108605060 Ps.Teknik Informatika Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana

Transcript of 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

Page 1: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER

Tugas III

Perangkat Keras Jaringan dan Topologi Jaringan

Oleh :

Kelompok 08

Adnin Rais 1108605017

Indra Maulana Bachtifar 1108605031

Joy Salomo S 1108605033

Km Ressa Caprytenta T 1108605060

Ps.Teknik Informatika

Jurusan Ilmu Komputer

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Udayana

Page 2: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan ridhonya kepada kami , sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Komunikasi Data dan Jaringan komputer tentang “Perangakat Keras Jaringan Komputer dan Topologi Jaringan ”.

Laporan ini berisikan tentang penjelasan tentang perangakat keras jaringan komputer dan topologi jaringan. Diharapkan laporan in dapat berguna dalam proses belajar mengajar dalam mata kuliah Komunikasi Data dan Jaringan Komputer.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Denpasar, 19 Maret 2013

Penyusun

Page 3: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 1

1.3 Tujuan ...................................................................................................... 2

1.4 Batasan Masalah ...................................................................................... 2

1.5 Manfaat .................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Perangkat Keras Jaringan Komputer ........................................................ 3

2.1.1File Server ...................................................................................... 3

2.1.2 Workstation .................................................................................. 4

2.1.3 Network Interface Card ................................................................ 4

2.1.4 Modem .......................................................................................... 6

2.1.5 Kabel Twisted Pair ....................................................................... 7

2.1.6 Kabel Fiber Optik ......................................................................... 7

2.1.7 HUB .............................................................................................. 8

2.1.8 Repeaters ...................................................................................... 9

2.1.9 Bridges ........................................................................................... 9

2.1.10 Routers ......................................................................................... 10

2.1.11Acces Point WiFi .......................................................................... 10

2.2 Topologi Jaringan .................................................................................... 11

2.2.1 Topologi Bus ................................................................................. 11

2.2.2 Topologi Star ................................................................................. 13

2.2.3 Topologi Ring ................................................................................ 14

Page 4: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

2.2.4 Topologi Tree ................................................................................ 15

2.2.5Topologi Linier .............................................................................. 16

2.2.5 Point to point ................................................................................. 18

2.2.6 Point to multipoint ......................................................................... 20

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan .............................................................................................. 21

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 22

 

Page 5: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Topologi jaringan biasanya didefinisikan sebagai desain jaringan dan

komputer yang akan dibangun. Topologi jaringan terbagi menjadi physical design

danlogical design. Physical design mengacu pada desainfisik dari jaringan

termasuk perangkat, kabel, lokasi dan instalasi jaringan. Sedangkan logical

design adalah jumlah data yang akan diteruskan dalam jaringan sesuai

dengan desain fisiknya. Terdapat beberapa jenis topologi jaringan yang

dibangun dalam suatu jaringan komputer, yaitu bus topology, ring topology,

mesh topology, star topology, dan tree topology. Topologi jaringan

merupakan esensi dari jaringan komputer, jaringan yang efisien hanya bisa

dibangun berdasarkan pengetahuan dan pemahaman yang baik mengenai

topologi.

Untuk membangun topologi jaringan tersebut kita membutuhkan peraangkat

perangkat keras untuk menghubungkan komputer yang satu dan komputer yang

lain. Tidak hanya yang menggunakan kabel saja yg menggunakan pereangkat

keras unutk menghubungkan jaringan , jaringan nirkabel pun mempunyai

beberapa alat perangkat keras yang berbeda. Maka pada makalah ini akan dibahas

tentang perangkat keras jaringan komputer dan topologi untuk mengefesiensikan

jaringan komputer.

1.2 Rumusan Masalah

Apa yang dimaksud dengan topologi jaringan ?

Bagaimana cara kerja masing-masing topologi jaringan ?

Apa saja perangkat keras yang digunkan dalam jaringan komputer ?

Page 6: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

1.3 Tujuan

Adapun tujuan laporan ini dibuat untuk memhami macam macam topologi

jaringan dan perangkat keras.

1.4 Batasan Masalah

Laporan ini hanya membahas jeis toplogi , jenis perangkat keras dengan

kelebihan dan kekurangan dari masing masing topologi.

1.5 Manfaat

Pada laporan tentang keamanan media transmisi dan standar perangkat

wireless kami berharap laporan ini dapat memudahkan dalam proses belajar dan

mengajar pada kuliah Komunikasi Data dan Jaringan komputer.

Page 7: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Perangkat Keras Jaringan Komputer

2.1.1 File Server

Sebuah file server merupakan jantungnya kebayakan Jaringan, merupakan

computer yang sangat cepat, mempunyai memori yang besar, harddisk yang

memiliki kapasitasbesar, dengan kartu jaringan yang cepat. Sistem operasi

jaringan tersimpan disini,juga termasuk didalamnya beberapa aplikasi dan data

yang dibutuhkan untukjaringan.

Sebuah file server bertugas mengontrol komunikasi dan informasi

diantaranode/komponen dalam suatu jaringan. Sebagai contoh mengelola

pengiriman filedatabase atau pengolah kata dari workstation atau salah satu node,

ke node yang lain,atau menerima email pada saat yang bersamaan dengan tugas

yang lain. Terlihatbahwa tugas file server sangat kompleks, dia juga harus

menyimpan informasi danmembaginya secara cepat. Sehingga minimal sebuah

file server mempunyai beberapakarakter seperti

di bawah ini :

Processor minimal 166 megahertz atau

processor yang lebih cepat lagi (Pentium

Pro,Pentium II, PowerPC). Sebuah Harddisk

yang cepat dan berkapasitas besar atau kurang

lebih 10 GB. Sebuah RAID (Redundant Array

of Inexpensive Disks).

Sebuah tape untuk back up data (contohnya .

DAT, JAZ, Zip, atau CDRW) Mempunyai

banyak port network Kartu jaringan yang cepat dan Reliabilitas Kurang lebih 32

MB memori.

Page 8: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

2.1.2 Workstations

Keseluruhan komputer yang terhubung ke file server dalam jaringan

disebut sebagaiworkstation. Sebuah workstation minimal mempunyai ; Kartu

jaringan, Aplikasijaringan (sofware jaringan), kabel untuk menghubungkan ke

jaringan, biasanyasebuah workstation tidak begitu membutuhkan Floppy karena

data yang ingin disimpan bisa dan dapat diletakkan di file server. Hampir semua

jenis komputer dapatdigunakan sebagai komputer workstation.

Workstasions

2.1.3 Network Interface Cards (NIC) atau Kartu Jaringan

Kartu Jaringan (NIC) merupakan perangkat yang menyediakan media

untukmenghubungkan antara komputer, kebanyakan kartu jaringan adalah kartu

inernal,yaitu kartu jaringan yang di pasang pada slot ekspansi di dalam komputer.

Beberapakomputer seperti komputer MAC, menggunakan sebuah kotak khusus

yangditancapkan ke port serial atau SCSI port komputernya. Pada komputer

notebook adaslot untuk kartu jaringan yang biasa disebut PCMCIA slot. Kartu

jaringan yangbanyak terpakai saat ini adalah : kartu jaringan Ethernet, LocalTalk

konektor, dankartu jaringan Token Ring. Yang saat ini populer digunakan adalah

Ethernet, laludiikuti oleh Token Ring, dan LocalTalk. Berikut akan di bahas

beberapa mengenaikartu jaringan

a. Ethernet Card / Kartu Jaringan Ethernet

Kartu jaringan Ethernet biasanya dibeli terpisah dengan komputer, kecuali

sepertikomputer Macintosh yang sudah mengikutkan kartu jaringan Ethernet

Page 9: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

didalamnya.kartu Jaringan ethernet umumnya telah menyediakan port koneksi

untuk kabelKoaksial ataupun kabel twisted pair, jika didesain untuk kabel

koaksial konenektoryaadalah BNC, dan apabila didesain untuk kabel twisted pair

maka akan punya konektorRJ-45. Beberapa kartu jaringan ethernet kadang juga

punya konektor AUI. Semua itudi koneksikan dengan koaksial, twisted

pair,ataupun dengan kabel fiber optik.

Kartu Jaringan Ethernet

b. LocalTalk Card

LocalTalk adalah kartu jaringan untuk komputer macintosh, ini

menggunakansebuah kotak adapter khusus dan kabel yang terpasang ke Port

untuk printer.Kekurangan dari LocalTalk dibandingkan Ethernet adalah kecepatan

laju transferdatanya, Ethernet bi Jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru

saat ini.Hampir di setiap perusahaan terdapat jaringan komputer untuk

memperlancar arusinformasi di dalam perudahaan tersebut. Internet yang mulai

populer saat iniadalah suatu jaringan komputer raksasa yang merupakan jaringan

jaringankomputer yang terhubungan dan dapat saling berinteraksi. Hal ini dapat

terjadikarena adanya perkembangan teknologi jaringan yang sangat pesat,

sehinggadalam beberapa tahun saja jumlah pengguna jaringan komputer yang

tergabungdalam Internet berlipat ganda.asanya dapat sampai 10 Mbps, sedangkan

LocalTalkhanya dapat beroperasi pada kecepatan 230 Kbps atau setara dengan

0.23 Mps.

Page 10: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

Localtalk konektor

2.1.4. Modem Card

Modem merupakan kependekan dari Modulation demodulation. Alat ini

digunakanuntuk merubah sinyal analog menjadi digital dan sebaliknya. misalnya

untukmenghubungkan antara dua komputer melalui dial-up dengan menggunakan

linetelepon dalam mengakses data melalui jaringan atau internet. Dengan alat ini

rumahyang tekoneksi jaringan telepon dapat juga menikmati akses internet.

Modem eksternal dan internal

Page 11: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

2.1.5. Kabel Twisted Pair

Kabel Twisted Pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu shielded dan

unshielded.Shielded adalah jenis kabel yang memiliki selubung pembungkus

sedangkanunshielded tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya

kabel jenis inimenggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45. Pada twisted pair (10

BaseT) network,komputer disusun membentuk suatu pola star. Setiap PC

memiliki satu kabel twistedpair yang tersentral pada HUB. Twisted pair umumnya

lebih handal (reliable)dibandingkan dengan thin coax karenaHUB mempunyai

kemampuan data errorcorrection dan meningkatkan kecepatan transmisi. Saat ini

ada beberapa grade, ataukategori dari kabel twisted pair. Kategori 5 adalah yang

paling reliable dan memilikikompabilitas yang tinggi, dan yang paling disarankan.

Berjalan baik pada 10Mbpsdan Fast Ethernet (100Mbps). Kabel kategori 5 dapat

dibuat straight-through ataucrossed.Kabel UTP, STP dan Konektor RJ-45Kabel

straight through digunakan untuk menghubungkan komputer ke HUB.

Kabelcrossed digunakan untuk menghubungkan HUB ke HUB. Panjang kabel

maksimumkabel Twisted-Pair adalah 100 m

2.1.6. Kabel Fiber Optik

Jaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya perusahaan

besar,dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit. Namun demikian,

jaringanyang menggunakan FO dari segi kehandalan dan kecepatan tidak

diragukan.Kecepatan pengiriman data dengan media FO lebih dari 100Mbps dan

bebas pengaruhlingkungan.

Page 12: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

Fiber Optik

2.1.7. Hub/Konsentrator

Sebuah Konsentrator/Hub adalah sebuah perangkat yang menyatukan

kabel-kabelnetwork dari tiap-tiap workstation, server atau perangkat lain. Dalam

topologiBintang, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk

kedalam hub. Hubmempunyai banyak slot concentrator yang mana dapat dipasang

menurut nomor portdari card yang dituju.

Ciri-ciri yang dimiliki Konsentrator adalah :

a. Biasanya terdiri dari 8, 12, atau 24 port RJ-45

b. Digunakan pada topologi Bintang/Star

c. Biasanya di jual dengan aplikasi khusus yaitu aplikasi yang mengaturmanjemen

port tersebut.

d. Biasanya disebut hub

e. Biasanya di pasang pada rak khusus, yang didalamnya ada Bridges, router

Page 13: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

Hub/Konsentrator

2.1.8. Repeaters

Contoh yang paling mudah adalah pada sebuah LAN menggunakan

topologi Bintangdengan menggunakan kabel unshielded twisted pair. Dimana

diketahui panjangmaksimal untuk sebuah kabel unshileded twisted pair adalah

100 meter, maka untukmenguatkan sinyal dari kabel tersebut dipasanglah sebuah

repeater pada jaringantersebut

.

Repeater

2.1.9. Bridges / Jembatan

Adalah sebuah perangkat yang membagi satu buah jaringan kedalam dua

buahjaringan, ini digunakan untuk mendapatkan jaringan yang efisien, dimana

kadangpertumbuhan network sangat cepat makanya di perlukan jembatan untuk

itu.Kebanyakan Bridges dapat mengetahui masing-masing alamat dari tiap-tiap

segmenkomputer pada jaringan sebelahnya dan juga pada jaringan yang lain di

sebelahnyapula. Diibaratkan bahwa Bridges ini seperti polisi lalu lintas yang

mengatur dipersimpangan jalan pada saat jam-jam sibuk. Dia mengatur agar

informasi di antarakedua sisi network tetap jalan dengan baik dan teratur. Bridges

juga dapat di gunakan

untuk mengkoneksi diantara network yang menggunakan tipe kabel yang

berbedaataupun topologi yang berbeda pula.

Page 14: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

2.1.10. Routers

Sebuah Router mengartikan informaari dari satu jaringan ke jaringan yang

lain, diahampir sama dengan Bridge namun agak pintar sedikit, router akan

mencari jaluryang terbaik untuk mengirimkan sebuah pesan yang berdasakan atas

alamattujuan dan alamat asal. Sementara Bridges dapat mengetahui alamat

masing-masingkomputer di masing-masing sisi jaringan, router mengetahui

alamat computer,bridges dan router lainnya. router dapat mengetahui keseluruhan

jaringan melihat sisimanayang paling sibuk dan dia bisa menarik data dari sisi

yang sibuk tersebut sampai sisitersebut bersih.Jika sebuah perusahaan mempunyai

LAN dan menginginkan terkoneksi ke Internet,mereka harus membeli router. Ini

berarti sebuah router dapat menterjemahkaninformasi diantara LAN anda dan

Internet. ini juga berarti mencarikan alternatif jaluryang terbaik untuk

mengirimkan data melewati internet.Ini berarti Router itu :

• Mengatur jalur sinyal secara effisien

• Mengatur Pesan diantara dua buah protocol

• Mengatur Pesan diantara topologi jaringan linear Bus dan Bintang(star)

• Mengatur Pesan diantara melewati Kabel Fiber optic, kabel koaaksialm

ataukabel twisted pair

2.1.11 Access Point Wifi

Suatu interkoneksi tanpa kabel ke berbagai perangkat, access point ini

merupakanpusat interkoneksi tersebut.. Dengan adanya alat ini maka kita dapat

mendapatkoneksi jaringan tanpa adanya kabel. Saat ini alat ini sering digunakan

sebagai aksesinternet yang di sebut sebagai area hotspot

Page 15: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

Bridge/ Router dan Access Point Wifi Secara sekaligus dalam satu alat

2.2 Topologi Jaringan Komputer

Topologi Jaringan adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris

antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station.

2.2.1. TopologiBUS

Topologi bus menyediakan satu saluran untuk komunikasi semua

perangkat, sehingga setiap perangkat harus bergantian menggunakan saluran

tersebut. Dengan kata lain, hanya ada dua perangkat yang dapat berkomunikasi

dalam suatu saat. Yang berarti, hanya satu komputer yang dapat mengirimkan

data ke dalam jaringan hingga diterima oleh komputer yang dituju. Oleh karena

itu, jumlah komputer sangat mempengaruhi kinerja jaringan. Semakin banyak

jumlah komputer, semakin banyak pula komputer yang menunggu giliran untuk

bisa mengirim data. Efeknya, unjuk kerja jaringan akan menjadi lambat.

Page 16: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

Sinyal yang dikirimkan oleh sebuah komputer akan dikirim ke seluruh jaringan

dari ujung satu sampai ujung lainnya. Sinyal ini akan terus menerus bergerak

tanpa bisa dihentikan (di-interrupt). Artinya jika sinyal sudah sampai di ujung

jaringan, maka dia akan berbalik arah, sehingga akan mencegah komputer lain

untuk bisa mengirim data. Ingat, agar data bisa dikirim, maka jaringan bus harus

bebas dari sinyal-sinyal. Untuk mengatasinya, diperlukan alat yang disebut

terminator. Terminator diletakkan di ujung-ujung kabel yang menghubungkan

komputer-komputer tersebut. Terminator akan menghentikan sinyal yang berbalik

dan menyerap sinyal bebas sehingga membersihkan kabel tersebut dari sinyal-

sinyal bebas agar komputer lain bisa mengirim data.

Keuntungan Topologi Bus

• Biaya murah karena tidak membutuhkan peralatan hub/switch yang

harganya mahal.

• Hemat kabel.

• Tata letak kabel sederhana.

• Mudah dikembangkan ketika akan menambahkan komputer baru.

Kerugian Topologi Bus

• Rentan akan kesalahan (error).

• Jika salah satu simpul jaringan rusak, semua komputer dalam jaringan

menjadi tidak bisa diakses.

• Tingkat kehandalannya paling rendah, sehingga tidak sesuai untuk

jaringan dengan jumlah komputer yang banyak.

• Kepadatan lalu lintas data di dalam jaringan tinggi. Sulit mendeteksi

kesalahan karena harus mengecek semua node di jaringan.

• Diperlukan repeater (penguat data) bila menggunakan kabel yang cukup

panjang.

Page 17: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

2.2.2.1 Topologi Token Ring

Metode token-ring (lebih sering disebut ring saja) adalah cara

menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Setiap node

mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan juga disebut sebagai loop karena data

dikirimkan ke setiap node dan setiap informasi yang diterima akan diperiksa

alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.

Keuntungan Topologi Token Ring

• Mudah dibuat.

• Hemat kabel, bahkan lebih hemat bila dibandingkan topologi bus.

Kerugian Topologi Token Ring

• Peka akan adanya kesalahan, jika ada satu simpul dalam jaringan rusak,

maka semua komputer dalam jaringan tidak bisa diakses (sama seperti

topologi bus).

• Pengembangan jaringan lebih kaku. Karena simpulnya berupa lingkaran

tertutup, maka akan cukup merepotkan untuk menambah komputer baru.

• Tidak sesuai untuk jaringan dengan jumlah komputer yang banyak.

Page 18: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

2.2.3 Topologi STAR

 

Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data

tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan

stasium primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client

server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server

sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu

perintah dari server.

Kelebihan Topologi Star :

• Kontrol terpusat

• Paling fleksibel dan tidak mudah mengalami error.

• Pengubahan jaringan sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan

lain. Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/ kerusakan. Jika error

terjadi pada satu simpul, jaringan masih tetap hidup karena koneksi tidak

terputus.

• Kemudahan pengelolaan jaringan sehingga cocok untuk digunakan pada

jaringan dengan jumlah komputer yang banyak.

Kekurangan Topologi Star:

• Boros kabel

• Perlu penanganan khusus dan biaya yang mahal untuk menyediakan hub

atau switch sebagai pusat jaringan yang mengatur lalu lintas data.

Page 19: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

• Kontrol terpusat (hub) menjadi elemen kritis karena mendapat beban yang

besar.

2.2.4. Topologi Tree

 

 

Topologi Pohon (Tree) adalah kombinasi karakteristik antara topologi

star dan topologi bus. Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi star yang

dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai backbone. Komputer-komputer

dihubungkan ke hub, sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang

punggung atau backbone.

Kelebihan :

• Dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat.

Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas

terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal

penjualan.

Kekurangan :

• Apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka

kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak

efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.

Page 20: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

2.2.5. Topologi Linier

 

Jaringan komputer dengan topologi linier biasa disebut dengan topologi linier

bus, layout ini termasuk layout umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap

titik koneksi (komputer) yang dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan

T Connector dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator.

Konektor yang digunakan bertipe BNC (British Naval Connector), sebenarnya

BNC adalah nama konektor bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah

RG 58 (Kabel Coaxial Thinnet). Installasi dari topologi linier bus ini sangat

sederhana dan murah tetapi maksimal terdiri dari 5-7 Komputer.

Keuntungan Topologi Linier

• hemat kabel

• layout kabel sederhana

• mudah dikembangkan

• tidak butuh kendali pusat

• penambahan maupun pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa

mengganggu operasi yang berjalan.

Kerugian Topologi Linier

• Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil

Page 21: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

• kepadatan lalu lintas tinggi

• keamanan data kurang terjamin

• kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah

• diperlukan Repeater untuk jarak jauh.

2.2.6 Topologi Point to Point

 

 

Jaringan dengan topologi point to point merupakan jaringan dengan topologi

yang paling sederhana. Bahkan sering dianggap bukan jaringan. Karena ini

mempunyai kedudukan yang setingkat. Sehingga komputer dari kedudukan

manapun dapat memulai dan mengendalikannya. Jaringan dengan topologi point

to point umumnya digunakan dirumah yang mempunyai dua buah komputer dan

saling terkoneksi, atau dapat pula antar rumah yang saling bersebelahan.

Point to point digunakan dimana ada dua titik dihubungkan: satu pengirim dan

satu penerima. Ini juga digunakan untuk backhaul atau transfer dari sumber data

(data center, co-lo facility, fiber POP, Central Office, dan lain-lain) ke pelanggan

atau untuk point bagi distribusi menggunakan arsitektur point to multipoint. Pada

arsitektur ini pancaran focus antara dua point dan throughput radio point- topoint

akan lebih kuat daripada produk point-to-multipoint.

Frekuensi yang digunakan bisa 2,5 G, 5 G, 10 G, 15 G, dst. Harus memenuhi

kriteria LOS = Line Of Sight (terlihat tanpa ada penghalang di antaranya). Boleh

ada penghalang di antaranya tetapi tidak boleh masuk dalam area jari-jari pertama

Zone Fresnel (Fresnel Zone 1). Daya yang digunakan juga harus di sesuaikan,

harus ada cadangan power jika terjadi hujan dan redaman atmosfer.

Cadanganpower untuk mengantisipasi redaman disebut Fading Margin.

Page 22: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

Perhitungan daya yg dibutuhkan antara 2 titik dengan jarak tertentu disebut Link

Budget. Untuk kemampuan hardware, masing-masing produk berbeda-beda.

Disesuaikan dengan kebutuhan. Point-to-point biasanya digunakan untuk

jaringan backbone/trunk atau jaringan akses berkecepatan tinggi.

Kelebihan Jaringan point to point antara lain bentuk komunikasi jaringan

wireless yang sederhana sehingga konfigurasinya tidak rumit. Selain itu mode ini

akan lebih tepat diterapkan ketika wireless infrastructure tidak tersedia dan

layanan seperti client server tidak diperlukan

Kekurangan Jaringan wireless point to point ini akan dapat menimbulkan

kekacauan bagi jaringan wireless yang sebenarnya, karena jaringan point to point

ini mungkin akan menggunakan bandwidth frekuensi yang terbatas yang juga

digunakan oleh jaringan wireless sesungguhnya. Jadi, antara jaringan point to

point dengan jaringan wireless sesungguhnya harus saling berbagi bandwidth

frekuensi. Selain itu juga, Jaringan wireless ponit to point ini dapat dijadikan

gateway bagi para penyusup untuk masuk ke dalam jaringan utamanya.

2.2.7 Point-to-Multipoint

Mode koneksi point to multi point wireless adalah mode koneksi jaringan

wireless mirip dengan mode koneksi jaringan dengan toplogi star atau bintang,

dimana ada satu Akses Point menjadi titik pusat koneksi jaringan. Secara

sederhana mode koneksi point to multi point wireless dapat di aplikasikan, pada

saat kita ingin membangun koneksi elbih dari dua jaringan lan dengan wireless

Page 23: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

Secara garis besar, frekuensi dan perhitungan power hampir sama

dengan point-to-point. Hanya saja jaringan point-to-multipoint ada yang mampu

membentuk jaringan yang baik walaupun diantaranya terdapat penghalang (NLOS

= Not Line Of Sight). Teknologi yang digunakan adalah OFDM

(Orthogonal Frequency Division Multiplexing). Memanfaatkan

penghalang/obstacle sebagai media pemantul sinyal OFDM yang mempunyai

banyak carrier (multi-carrier) sampai ke tujuan. Sehingga sinyal yg datang dari

berbagai arah pantulan sampai di sisi penerima dibuat saling memperkuat. Jika

jarak antar antena tidak ada penghalang maka jangkauannya akan lebih jauh.

Untuk coverage area jaringan point-to-multipoint bergantung pada besar

kecilnya daya pancar BTS pada saat pengaturan awal. Di dalam dunia nirkabel

ada 3 hal yang mempengaruhi jarak jangkau dengan suatu aturan sebagai berikut :

1. Power, semakin besar daya, semakin jauh jaraknya. Tetapi daya yang besar

sangat tidak baik, terutama bagi kesehatan tubuh.

2. Frekuensi, semakin besar frekuensi maka jaraknya semakin pendek. Tetapi

frekuensi ini sudah tersedia slotnya, yaitu 2,4 GHz, 5 GHz, dst, jadi tidak

bisa juga di atur-atur.

3. Alat yang digunakan. Misalnya penguatan antena, loss pada kabel,

sensifitas penerima.

Berikut garis besar hubungan Jarak atau coverage, Frekuensi ,

Kecepatan, Bandwidth dan Harga :

1. Semakin tinggi frekuensi, bandwidth semakin besar, harga semakin

mahal, dan coverage area semakin kecil.

2. Semkain rendah frekuensi, bandwidth semakin kecil, harga lebih murah,

dan coverage area lebih jauh.

Untuk frekuensi yang digunakan, pada umumnya perangkat nirkabel dapat diset

difrekuensi berapa pun, tergantung regulasi pemerintah masing-masing negara.

Page 24: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

Keuntungan dengan menggunakan Jaringan Wireless Infrastruktur adalah

keamanannya sudah kuat dan mungkin tidak akan menggunakan bandwidth

frekuensi yang terbatas yang juga digunakan oleh jaringan wireless sesungguhnya.

Dengan wireless infrastructure anda perlu meluangkan waktu dan kerja lebih

untuk melakukan setup jaringan dibanding dengan Ad-Hoc.

Page 25: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Topologi jaringan adalah skema pengaturan jaringan, termasuk node dan

garis yang menghubungkan. Pada topologi ini terdapat dua jenis topologi yaitu

topologi LAN dan topologi wireless LAN. Topologi LAN pada umumnya

terdapat 5 topologi yaitu topologi bus, star ring, tree dan toplogi linier. Pada

topologi WLAN umumnya hanya terdapat 2 macam topologi yaitu Point to point

dan point to multi point.

Perangkat keras untuk membangun jaringan ini ada beberapa macam yaitu

File Server sebagai pusat informasi jaringan. Kartu jaringan atau NIC yang

berfungsi untuk menghubungkan komputer satu dan komputer lain. Modem yang

digunakan untuk merubah sinyal analog menjadi digital dan sebaliknya. Dan

berbagai media transmisi untuk menghubungkan ke jaringan.

Page 26: 08-KDJK-Tugas3-NetworkHardware_and_NetworkTopology.pdf

DAFTAR PUSTAKA

[Neni Risnawati],Laporan Ilmiah “Instalasi LAN ”

Hartono,Rudi.2011.Wireless comunication. Surakarta:DIII Teknik Informatika

Universitas Sebelas Maret.

http://Blog.student.uny.ac.id