04110219 DAMPAK POLA ASUH KELUARGA TERHADAP

HASIL BELAJAR SISWA SDN PANDANWANGI 3 KOTA

MALANG

DAFTAR ISI

Halaman Judul ---------------------------------------------------------------------i

Halaman Pengesahan -------------------------------------------------------------ii

Halaman Persetujuan -------------------------------------------------------------iii

Halaman Nota Dinas Pembimbing----------------------------------------------iv

Halaman Motto --------------------------------------------------------------------v

Halaman Persembahan -----------------------------------------------------------vi

Halaman Surat Pernyataan ------------------------------------------------------vii

Kata Pengantar ---------------------------------------------------------------------viii

Daftar Isi -----------------------------------------------------------------------------x

Daftar Tabel ------------------------------------------------------------------------xiv

Daftar Gambar ---------------------------------------------------------------------xv

Daftar Lampiran -------------------------------------------------------------------xvi

Abstrak-------------------------------------------------------------------------------xvii

BAB I PENDAHULUAN-----------------------------------------------------1

A. Latar Belakang -----------------------------------------------------1

B. Rumusan Masalah -------------------------------------------------5

C. Tujuan Penelitian --------------------------------------------------5

D. Manfaat Penelitian ------------------------------------------------5

E. Ruang Lingkup-----------------------------------------------------6

F. Sistematika Pembahasan ------------------------------------------7

BAB II KAJIAN TEORI -------------------------------------------------------9

A. Pola Asuh Orang Tua ---------------------------------------------9

1. Pengertian Pola Asuh ----------------------------------9

2. Macam-Macam Pola Asuh Orang Tua ---------------10

3. Pendidikan Dalam Keluarga---------------------------13

B. Prestasi Belajar---------------------------------------------------- -16

1. Pengertian Prestasi Belajar --------------------------- -16

2. Aspek-aspek Prestasi Belajar -------------------------18

3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Belajar----------21

BAB III METODE PENELITIAN-------------------------------------------25

A. Rancangan Penelitian----------------------------------------------25

B. Kehadiran Peneliti -------------------------------------------------25

C. Lokasi Penelitian---------------------------------------------------25

D. Sumber Data--------------------------------------------------------26

E. Populasi dan Penentuan Sampel ---------------------------------26

F. Variabel Penelitian-------------------------------------------------27

G. Metode Pengumpulan Data ---------------------------------------27

H. Analisis Data -------------------------------------------------------28

I. Pengecekan Keabsahan -------------------------------------------28

J. Tahap-tahap Penelitian --------------------------------------------29

BAB IV HASIL PENELITIAN-----------------------------------------------30

A. Deskripsi Objek Penelitian --------------------------------------30

1. Sejarah Bedirinya SDN Pandanwangi III Kota

Malang ---------------------------------------------------30

2. Dasar Hukum Pendirian SDN Pandanwangi III

Kota Malang --------------------------------------------33

3. Struktur Organisasi SDN Pandanwangi III

Kota Malang---------------------------------------------34

4. Visi dan Misi SDN Pandanwangi III Kota Malang 35

5. Kondisi Objek Sekolah SDN Pandanwangi III

Kota Malang---------------------------------------------37

6. Program Kerja SDN Pandanwangi III Kota Malang

------------------------------------------------------------43

B. Deskripsi Data-----------------------------------------------------51

1. Deskripsi Responden -----------------------------------51

2. Deskripsi Jawaban Responden ------------------------51

BAB V PEMBAHASAN-------------------------------------------------------74

A. Pola Asuh Keluarga SDN Pandanwangi III Kota Malang----74

B. Pengaruh Pola Asuh Keluarga Terhadap Hasil Belajar

Siswa SDN Pandanwangi III Kota Malang---------------------77

BAB VI PENUTUP -------------------------------------------------------------83

A. Kesimpulan---------------------------------------------------------83

B. Saran ----------------------------------------------------------------83

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

ABSTRAK

----, 04110219, Dampak Pola Asuh Keluarga Terhadap Hasil Belajar Siswa SDN

Pandanwangi 3 Kota Malang. Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah,

Universitas Islam

Negeri Malang. Dosen pembimbing: Prof. Dr. H.M. Djunaedi Ghony.

Peranan orang tua sebagai seorang pendidik sangat menentukan kesiapan seorang anak saat

mereka masuk dalam pergaulan di lingkungan sekolah. Seorang anak yang hidup dilingkungan

keluarga dengan pola asuh yang terlalu menuntut anak tanpa melihat kemampuan dan keinginan

anak, senang membandingkan dengan anak yang lain, tidak ada komunikasi yang baik dapat

membuat anak tertekan sehingga anak tidak bisa mengembangkan kreativitasnya, mudah gugup,

tidak percaya diri, pasif, penakut. Kondisi pola asuh orang tua seperti itu dapat menghambat

perkembangan mental anak. Padahal proses belajar memerlukan keterpaduan antara fisik clan mental.

Keterpaduan kedua aspek itu yang akan mengantarkan siswa untuk memperoleh prestasi belajar.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pola asuh orang tua siswa SDN

Pandanwangi 3Kota Malang dan bagaimana pengaruh pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar

siswa SDN Pandanwangi 3 Kota Malang. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk

mengetahui pola asuh orang tua siswa SDN Pandanwangi 3 Kota Malang dan pengaruh pola asuh

orang tua terhadap prestasi belajar siswa SDN Pandanwangi 3 Kota Malang.

Penelitian yang penulis lakukan ini termasuk dalam penelitian kuantitatif clan dalam

pedalanan mengumpulkan data, penulis menggunakan inetode; observasi, angket, interview, dan

clokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SDN Pandanwangi 3 Kota Malang

yang bedumlah 286 siswa, teknik pengambilan sampel menggunakan simple purposive sampling

dengan sampel ber umlah 100 orang. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah

metode angket/kuisioner dan observasi.

Hasil dari penelitian diketahui bahwa kebanyakan orang tua menggunakan pola asuh

demokrasi dan pola tersebut memang merupakan pola yang ideal untuk perkembangan anak dalam

hal peningkatan hasil belajar karena dengan penerapan pola demokratis ini anak diberikan kebebasan

untuk menentukan pilihannya namun tetap terkontrol oleh orang tua mereka yang tetap menjadi

pembimbing dan partner, sehingga akan muncul sifat mandiri, kreatif dan kesadaran yang tinggi

untuk terns meningkatkan hasil belajar. Pola-pola yang lain juga terbukti mempunyai pengaruh yang

signifikan terhadap hasil belajar anak. Untuk pola permisif cenderung membawa pengaruh yang

negatif karena anak akan manja dan kurang mandiri dalam usaha meningkatkan hasil belajar. Begitu

juga dengan pola otoriter yang hanya akan membubuh karakter anak untuk berkembang sesuai

dengan kemampuannya dikarenakan tuntutan orang tua yang terlalu tinggi dalam mengharapkan

keberhasilan anak-anaknya-

Kata kunci : Pola Asuh, Prestasi Belajar

Skripsi secara lengkap sebagai referensi SMS: 08970465065 krim

judul dan alamat email. Cukup ganti uang/pulsa ngenet Rp 20.000

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Mengasuh anak merupakan cara yang kompleks. Dalam mengasuh anak membutuhkan

beberapa macam kemampuan yang harus dilakukan diantaranya adalah kemampuan orangtua dalam

memberikan kasih sayang, penanaman rasa disiplin, pemberian hukuman dan hadiah, pemberian

teladan, penanaman sikap dan moral, perlakuan yang adil, pembuatan peraturan serta kecakapan

mengatur anak. Kehadiran keluarga sangatlah besar artinya bagi perkembangan kepribadian anak.

Keluarga merupakan lingkungan paling pertama dan utama yang nantinya akan memberikan

pengaruh terhadap beberapa aspek perkembangan anak, termasuk diantaranya adalah

perkembangan sosial.1

Pola asuh anak dalam keluarga tampaknya mencakup ranah yang sangat luas. Karena

sebenarnya bersifat menyeluruh dari aspek asupan gizi, interaksi sosial, bermain, beragama, dan lain

sebagaimya. Namun intensitas anak mendapatkan aspek-aspek tersebut itu sangat bervariasi. Ada

yang kuat dan adapula yang tidak begitu kuat Mengacu pada psikologi keluarga, menurut Conger

(1985) bahwasannya pola asuh dalam keluarga tersebar dalam rentang tipe pemberian kebebasan

yang sebebas-bebasnya hingga pengekangan yang sepatuh-patuhnya (otoriter).

1 Alice Crow. Lester D. Crow, P.Hd. Psikologi Pendidikan. 1984. PT. Bina Ilmu. Surabaya.

Terjemahan Drs. Z. Kasijan. Hal. 165.

Diantara dua tipe tersebut terdapat tipe antara pola pendidikan dalam keluarga yaitu pola

demokratis2. Seperti yang kita ketahui bahwa tiap-tiap anak dibentuk dari variasi yang besar antara

pengaruh hereditas dan lingkungannya. Oleh karena itu, dalam tiap-tiap fase perkembangan manusia

relatif amat sukar untuk melihat adanya perbedaan yang tegas antara hal-hal yang tidak dipelajari dan

yang dipelajari.3 Sampai saat ini pendidikan keluarga belum mendapatkan banyak perhatian dari para

pendidik formal ataupun informal dalam kaitannya dengan perkembangan anak secara keseluruhan.

Perhatian yang diberikan baru sebatas peranan pengasuhan keluarga terhadap perkembangan fisik

anak. Padahal pendidikan keluarga memiliki peranan yang sangat penting terhadap perkembangan

kognitif, sosial, emosional maupun spiritual anak.4

Pendidikan adalah gejala kebudayaan yang mengandung arti bahwa pendidikan hanya

dilaksanakan oleh makhluk budaya, makhluk yang diberkati dengan kemampuan untuk menciptakan

nilai kebudayaan. Dan manusialah yang berhak untuk disebut sebagai makhluk budaya karena hanya

manusialah makhluk yang mampu menciptakan nilai-nilai kebudayaan. Pendidikan selalu dalam

keadaan berubah sesuai dengan perkembangan kebudayaan, karena pendidikan menerima tugas

budaya yang amat penting yaitu menyampaikan

Skripsi secara lengkap sebagai referensi SMS: 08970465065 krim

judul dan alamat email. Cukup ganti uang/pulsa ngenet Rp 20.000

DAFTAR PUSTAKA

Alice Crow. Lester D. Crow, P.Hd. Psikologi Pendidikan. 1984. PT. Bina Ilmu.

Surabaya. Terjemahan Drs. Z. Kasijan. Hal. 165.

Azwar, Saifudin. 2001. Metode Penelitian, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Barnadi, Prestasi Belajar, http//: www. google.com. Diakses Agustus 2008

Hadi Sutrisno. 1983. Metode Reseach, Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM.

Hurlock, Elizabeth. 1993. Perkembangan Anak. .Surabaya: Erlangga.

Jurji Malak, Psikologi Pendidikan, http//.www.Google.com. Diakses Agustus

2008

Kamus Besar Bahasa Indonesia. 1985.

Malak Jurji, Psikologi Pendidikan, http//.www.google.com, diakses Juli 2008

Mochtar, Prestasi Berawal Dari Rumah, Kompas, 13 Agustus 2008.

Muhaimin, dkk. 2005. Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam.

Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Muhibbin, Syah. 2003. Psikologi Belajar, Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.

Nur Widodo dan Iin Hindun, 2002. Menggagas Pendidikan Masa Depan. UMM

Press. Hal. 73 Jakarta.

Saifullah Ali, HA. 1982. Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan. Usaha

Nasional . Surabaya.

Santoso,Prihadi, Psikologi Anak. http//:www. Harapandiri. Blogspot.com. Diakses

23 April 2008.

Scaefer Charles. 1989.Bagaimana Mempengaruhi Anak Pegangan Praktis Orang

Tua . Semarang Dahara Pize.

Singgih, Psikologi untuk Keluarga, http//:www.google.com. Diakses September.

November 2008.

Sedarmayanti. Dr., Hidayat Syarifudin, Drs. 2002. Metodologi Penelitian. Mandar

Maju.Bandung.

Suryabrata, Sumadi, Ph.D. UGM. 1992. Metodologi Penelitian. CV. Rajawali.

Sugeng, 2001. Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Munculnya Gangguan

Jiwa Jenis Skizifreniadi RSUDDr. Saiful Anwar. Malang: Skripsi.

Fakultas Psikologi Universitas Wisnu Wardana.

Suharsimi, Arikunto. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta: Rineka Cipta.

Syaiful, Bahri Djamarah. 1994. Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam dan

Kompetisi Guru. Surabaya: Usaha nasional.

Wasty, Soemanto. 1998. Psikologi Pendidikan (Landasan Kerja Pemimpin

Pendidikan) Jakarta: Rineka Cipta.

W.S Winkel. 1991. Psikologi Pengajaran. Jakarta: Grasindo.

Zainun, Mu’tadin, Psikologi Remaja. http//: www.yahoo.com. Diakses Agustus

2008.