001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

158
EKONOMI MANAJERIAL EKONOMI MANAJERIAL

Transcript of 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Page 1: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

EKONOMI MANAJERIALEKONOMI MANAJERIAL

Page 2: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

MANAGERIAL ECONOMICSMANAGERIAL ECONOMICSDALAM PEREKONOMIAN GLOBALDALAM PEREKONOMIAN GLOBAL

Dominic SalvatoreDominic Salvatore

Page 3: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Daftar IsiDaftar Isi

1.1. Pengertian dan ruang lingkup Ekonomi ManajerialPengertian dan ruang lingkup Ekonomi Manajerial2.2. Berbagai teknik optimisasi dan peralatan manajemen baru Berbagai teknik optimisasi dan peralatan manajemen baru 3.3. Teori permintaanTeori permintaan4.4. Estimasi permintaanEstimasi permintaan5.5. Peramalan permintaanPeramalan permintaan6.6. Teori produksi dan estimasiTeori produksi dan estimasi7.7. Teori dan estimasi biayaTeori dan estimasi biaya8.8. Pemrograman linierPemrograman linier9.9. Struktur pasar: persaingan sempurna, monopoli, dan Struktur pasar: persaingan sempurna, monopoli, dan

persaingan monopolistikpersaingan monopolistik10.10. Oligopoli dan perilaku strategisOligopoli dan perilaku strategis11.11. Praktik penentuan hargaPraktik penentuan harga12.12. Regulasi dan Regulasi dan antitrustantitrust: peran pemerintah dalam perekonomian: peran pemerintah dalam perekonomian13.13. Analisis resikoAnalisis resiko14.14. Keputusan investasi jangka panjang: penganggaran modalKeputusan investasi jangka panjang: penganggaran modal

Page 4: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

BAB 1BAB 1

PENGERTIAN DAN RUANG PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP EKONOMI LINGKUP EKONOMI

MANAJERIALMANAJERIAL

Page 5: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Definisi Ekonomi ManajerialDefinisi Ekonomi Manajerial

Adalah aplikasi dari teori ekonomi dan perangkat Adalah aplikasi dari teori ekonomi dan perangkat analisis ilmu keputusan untuk membahas analisis ilmu keputusan untuk membahas bagaimana suatu organisasi dapat mencapai bagaimana suatu organisasi dapat mencapai tujuan atau maksudnya dengan cara yang paling tujuan atau maksudnya dengan cara yang paling efisien.efisien.

Page 6: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Pengertian Ekonomi ManajerialPengertian Ekonomi Manajerial

Masalah keputusan manajemen

Teori Ekonomi:

Ekonomi mikroEkonomi makro

Ilmu keputusan:

Matematika ekonomiEkonometrika

EKONOMI MANAJERIAL:

Aplikasi teori ekonomi dan perangkat ilmu keputusan untuk memecahkan masalah

keputusan manajerial

SOLUSI OPTIMAL UNTUK MASALAH KEPUTUSAN MANAJERIAL

Page 7: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Keterkaitan dengan Teori EkonomiKeterkaitan dengan Teori Ekonomi

Ekonomi mikroEkonomi mikroAdalah ilmu yang mempelajari tingkah laku Adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku ekonomi secara individual sebagai unit ekonomi secara individual sebagai unit pengambil keputusan, seperti konsumen pengambil keputusan, seperti konsumen individu, pemilik sumber daya, dan perusahaan individu, pemilik sumber daya, dan perusahaan bisnis, di dalam sistem perdagangan bebas.bisnis, di dalam sistem perdagangan bebas.

Ekonomi makroEkonomi makroAdalah ilmu yang membahas tentang output, Adalah ilmu yang membahas tentang output, pendapatan, pekerjaan, konsumsi, investasi, pendapatan, pekerjaan, konsumsi, investasi, dan harga secara total atau agregat di dan harga secara total atau agregat di perekonomian dilihat secara keseluruhan.perekonomian dilihat secara keseluruhan.

Page 8: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Keterkaitan dengan Ilmu Keputusan Keterkaitan dengan Ilmu Keputusan (Decision Science)(Decision Science)

Matematika ekonomiMatematika ekonomiDipergunakan untuk memformalkan (yaitu, Dipergunakan untuk memformalkan (yaitu, menggambarkan dalam bentuk persamaan) menggambarkan dalam bentuk persamaan) model ekonomi yang dipostulatkan oleh teori model ekonomi yang dipostulatkan oleh teori ekonomi.ekonomi.

EkonometrikaEkonometrikaMenerapkan peralatan statistik (terutama Menerapkan peralatan statistik (terutama analisis regresi) pada data dunia nyata untuk analisis regresi) pada data dunia nyata untuk mengestimasi model yang dipostulatkan oleh mengestimasi model yang dipostulatkan oleh teori ekonomi dan untuk peramalan.teori ekonomi dan untuk peramalan.

Page 9: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Contoh:Contoh:

Teori ekonomi mempostulatkan bahwa jumlah yang Teori ekonomi mempostulatkan bahwa jumlah yang diminta (Q) untuk suatu komoditi adalah fungsi atau diminta (Q) untuk suatu komoditi adalah fungsi atau tergantung kepada harga komoditi tersebut (P), tergantung kepada harga komoditi tersebut (P), pendapatan konsumen (Y), dan harga komoditi lain yang pendapatan konsumen (Y), dan harga komoditi lain yang berhubungan (yaitu, komoditi substitusi dan berhubungan (yaitu, komoditi substitusi dan komplementer), (secara berturut-turut, Pc dan Ps). Bila komplementer), (secara berturut-turut, Pc dan Ps). Bila diasumsikan bahwa selera tidak berubah, kita dapat diasumsikan bahwa selera tidak berubah, kita dapat mempostulatkan model formal (model matematika) mempostulatkan model formal (model matematika) sebagai berikut:sebagai berikut:

Q = Q = f (P, Y, Pc, Ps )f (P, Y, Pc, Ps )

Page 10: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Keterkaitan dengan Berbagai Area Fungsional Keterkaitan dengan Berbagai Area Fungsional dari Ilmu Administrasi Bisnisdari Ilmu Administrasi Bisnis

Area fungsional tersebut meliputi akuntansi, keuangan, Area fungsional tersebut meliputi akuntansi, keuangan, pemasaran, manajemen sumber daya manusia atau pemasaran, manajemen sumber daya manusia atau personalia dan produksi.personalia dan produksi.

Disiplin ilmu ini mempelajari lingkungan bisnis dimana Disiplin ilmu ini mempelajari lingkungan bisnis dimana perusahaan beroperasi, dan dengan demikian, menyediakan perusahaan beroperasi, dan dengan demikian, menyediakan latar belakang bagi pengembilan keputusan manajerial.latar belakang bagi pengembilan keputusan manajerial.

Ekonomi manajerialEkonomi manajerial dapat dianggap sebagai pelajaran yang dapat dianggap sebagai pelajaran yang ruang lingkupnya luas yang menggabungkan teori ekonomi, ruang lingkupnya luas yang menggabungkan teori ekonomi, ilmu pengambilan keputusan dan area fungsional dari ilmu ilmu pengambilan keputusan dan area fungsional dari ilmu administrasi bisnis; dan membahas bagaimana hal tersebut administrasi bisnis; dan membahas bagaimana hal tersebut berinteraksi satu sama lain pada saat perusahaan berusaha berinteraksi satu sama lain pada saat perusahaan berusaha untuk mencapai tujuannya dengan cara yang paling efisien.untuk mencapai tujuannya dengan cara yang paling efisien.

Page 11: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Beberapa alasan adanya perusahaan Beberapa alasan adanya perusahaan dan fungsinyadan fungsinya

Perusahaan Perusahaan (firm(firm) adalah suatu organisasi yang ) adalah suatu organisasi yang mengkombinasikan dan mengorganisir berbagai sumber mengkombinasikan dan mengorganisir berbagai sumber daya yang bertujuan untuk memproduksi barang dan/atau daya yang bertujuan untuk memproduksi barang dan/atau jasaa untuk dijual.jasaa untuk dijual.

Fungsi dari perusahaan adalah untuk membeli sumber Fungsi dari perusahaan adalah untuk membeli sumber daya atau input berupa tenaga kerja, modal dan bahan daya atau input berupa tenaga kerja, modal dan bahan mentah untuk diubah menjadi barang dan jasa untuk dijual. mentah untuk diubah menjadi barang dan jasa untuk dijual. Pemilik sumber daya kemudian mempergunakan Pemilik sumber daya kemudian mempergunakan pendapatan yang diperoleh dari penjualan jasa atau pendapatan yang diperoleh dari penjualan jasa atau sumber daya yang lain tersebut untuk membeli barang dan sumber daya yang lain tersebut untuk membeli barang dan jasa yang diproduksi oleh perusahaan.jasa yang diproduksi oleh perusahaan.

Page 12: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tujuan dan Nilai PerusahaanTujuan dan Nilai Perusahaan

Ekonomi manajerial mulai dengan mempostulatkan teori Ekonomi manajerial mulai dengan mempostulatkan teori perusahaan, yang kemudian dipergunakan untuk perusahaan, yang kemudian dipergunakan untuk menganalisis pengambilan keputusan manajerial. menganalisis pengambilan keputusan manajerial.

Semula, teori perusahaan didasarkan kepada asumsi Semula, teori perusahaan didasarkan kepada asumsi bahwa maksud atau tujuan perusahaan adalah bahwa maksud atau tujuan perusahaan adalah memaksimumkan laba sekarang atau jangka pendek. memaksimumkan laba sekarang atau jangka pendek. Akan tetapi berdasarkan pengamatan, perusahaan Akan tetapi berdasarkan pengamatan, perusahaan seringkali mengorbankan laba jangka pendek untuk seringkali mengorbankan laba jangka pendek untuk meningkatkan laba jangka panjang.meningkatkan laba jangka panjang.

Page 13: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Kekayaan atau nilai perusahaan diberikan oleh Kekayaan atau nilai perusahaan diberikan oleh rumus sebagai berikut:rumus sebagai berikut:

Page 14: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Nilai perusahaan =

Laba adalah sama dengan penerimaan total (TR) dikurangi biaya total (TC).

Secara spesifik, TR tergantung kepada penjualan atau permintaan atas output perusahaan dan keputusan penentuan harga oleh perusahaan.

Page 15: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Kendala-kendala dalam Operasi Kendala-kendala dalam Operasi PerusahaanPerusahaan

Perusahaan tidak mampu menyewa pekerja ahli sebanyak Perusahaan tidak mampu menyewa pekerja ahli sebanyak yang diinginkan, terutama dalam jangka pendek.yang diinginkan, terutama dalam jangka pendek.

Perusahaan tidak mampu memperoleh semua bahan mentah Perusahaan tidak mampu memperoleh semua bahan mentah tertentu sebanyak yang diminta.tertentu sebanyak yang diminta.

Perusahaan menghadapi keterbatasan ruang pabrik atau Perusahaan menghadapi keterbatasan ruang pabrik atau gudang dan jumlah dana modal yang tersedia untuk suatu gudang dan jumlah dana modal yang tersedia untuk suatu proyek atau keperluan tertentu.proyek atau keperluan tertentu.

Perusahaan menghadapi banyak kendala hukum, seperti Perusahaan menghadapi banyak kendala hukum, seperti mengenai upah minimum, standar kesehatan dan mengenai upah minimum, standar kesehatan dan keselamatan, standar emisi polusi, sebagaimana pula hukum keselamatan, standar emisi polusi, sebagaimana pula hukum dan peraturen yang mencegah perusahaan untuk melakukan dan peraturen yang mencegah perusahaan untuk melakukan praktek-praktek bisnis yang tidak jujur.praktek-praktek bisnis yang tidak jujur.

Page 16: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Keterbatasan Teori PerusahaanKeterbatasan Teori Perusahaan

Teori perusahaan, yang mempostulatkan bahwa Teori perusahaan, yang mempostulatkan bahwa maksud atau tujuan perusahaan adalah maksud atau tujuan perusahaan adalah memaksimumkan kekayaan atau nilai memaksimumkan kekayaan atau nilai perusahaan telah dikritik karena terlalu sempit perusahaan telah dikritik karena terlalu sempit dan tidak realistis. Sebagai gantinya, beberapa dan tidak realistis. Sebagai gantinya, beberapa teori yang lebih luas tentang perusahaan telah teori yang lebih luas tentang perusahaan telah dikemukakan. Yang paling menonjol adalah dikemukakan. Yang paling menonjol adalah model yang mempostulatkan bahwa tujuan model yang mempostulatkan bahwa tujuan utama perusahaan adalah maksimisasi utama perusahaan adalah maksimisasi penjualan, maksimisasi utilitas manajemen, dan penjualan, maksimisasi utilitas manajemen, dan perilaku pemuasan.perilaku pemuasan.

Page 17: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Laba Bisnis versus Laba EkonomiLaba Bisnis versus Laba Ekonomi

Laba bisnisLaba bisnis mengacu pada penerimaan perusahaan mengacu pada penerimaan perusahaan dikurangi biaya eksplisit atau biaya akuntansi perusahaan.dikurangi biaya eksplisit atau biaya akuntansi perusahaan.

Biaya eksplisitBiaya eksplisit adalah biaya yang benar-benar adalah biaya yang benar-benar dikeluarkan dari kantong perusahaan untuk membeli atau dikeluarkan dari kantong perusahaan untuk membeli atau menyewa input yang dibutuhkan dalam produksi. menyewa input yang dibutuhkan dalam produksi. Pengeluaran ini meliputiupah untuk menyewa tenaga kerja, Pengeluaran ini meliputiupah untuk menyewa tenaga kerja, bunga untuk modal yang dipinjam, sewa tanah dan bunga untuk modal yang dipinjam, sewa tanah dan gedung, dan pengeluaran untuk bahan mentah.gedung, dan pengeluaran untuk bahan mentah.

Laba ekonomiLaba ekonomi adalah sama dengan penerimaan adalah sama dengan penerimaan perusahaan dikurangi biaya eksplisit dan biaya implisit.perusahaan dikurangi biaya eksplisit dan biaya implisit.

Biaya implisitBiaya implisit mengacu kepada nilai input yang dimiliki mengacu kepada nilai input yang dimiliki dan dipergunakan perusahaan untuk proses produksinya dan dipergunakan perusahaan untuk proses produksinya sendiri.sendiri.

Page 18: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Teori Laba Teori Laba (Theories of Profit)(Theories of Profit)

Teori laba dalam menghadapi resikoTeori laba dalam menghadapi resiko

Hasil di atas normal (yaitu laba ekonomi) dibutuhkan oleh Hasil di atas normal (yaitu laba ekonomi) dibutuhkan oleh perusahaan untuk masuk dan bertahan di beberapa bidang perusahaan untuk masuk dan bertahan di beberapa bidang seperti eksplorasi minyak yang memiliki risiko di atas rata-rata.seperti eksplorasi minyak yang memiliki risiko di atas rata-rata.

Teori laba karena gesekanTeori laba karena gesekan

Teori ini menekankan bahwa laba timbul sebagai hasil gesekan Teori ini menekankan bahwa laba timbul sebagai hasil gesekan atau gangguan dari keseimbagan persaingan sempurna. Jadi, atau gangguan dari keseimbagan persaingan sempurna. Jadi, dalam jangka panjang, pada keseimbangan sempurna, dalam jangka panjang, pada keseimbangan sempurna, perusahaan cenderung menghasilkan laba normal saja (yang perusahaan cenderung menghasilkan laba normal saja (yang telah disesuaikan dengan risiko) atau laba (ekonomi) nol dari telah disesuaikan dengan risiko) atau laba (ekonomi) nol dari investasinya.investasinya.

Page 19: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Teori Laba Teori Laba (Theories of Profit)(Theories of Profit)

Teori laba monopoliTeori laba monopoli

Bahwa perusahaan dengan kekuatan monopoli dapat Bahwa perusahaan dengan kekuatan monopoli dapat mambatasi output dan mengenakan harga tinggi mambatasi output dan mengenakan harga tinggi dibandingkan pada persaingan sempurna, oleh karena dibandingkan pada persaingan sempurna, oleh karena itu, menghasilkan laba. Karena adanya halangan masuk itu, menghasilkan laba. Karena adanya halangan masuk ke indsutri, perusahaan-perusahaan ini dapat terus ke indsutri, perusahaan-perusahaan ini dapat terus menghasilkan laba meskipun dalam jangka panjang.menghasilkan laba meskipun dalam jangka panjang.

Teori laba inovasiTeori laba inovasi

Teori laba inovasi mempostulatkan bahwa laba Teori laba inovasi mempostulatkan bahwa laba (ekonomi) adalah ganjaran dari pengenalan inovasi yang (ekonomi) adalah ganjaran dari pengenalan inovasi yang berhasil.berhasil.

Page 20: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Teori Laba Teori Laba (Theories of Profit)(Theories of Profit)

Teori laba efisiensi manajerialTeori laba efisiensi manajerial

Teori ini didasarkan pada pengamatan bahwa bila rata-Teori ini didasarkan pada pengamatan bahwa bila rata-rata perusahaan cenderung hanya memperoleh hasil rata perusahaan cenderung hanya memperoleh hasil normal dari investasi jangka panjang, perusahaan yang normal dari investasi jangka panjang, perusahaan yang lebih efisien dari rata-rata perusahaan tersebut akan lebih efisien dari rata-rata perusahaan tersebut akan memperoleh hasil dan laba (ekonomi) di atas normal.memperoleh hasil dan laba (ekonomi) di atas normal.

Page 21: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Fungsi LabaFungsi Laba

Laba memiliki fungsi yang penting dalam suatu Laba memiliki fungsi yang penting dalam suatu perekonomian perdagangan bebas seperti yang kita perekonomian perdagangan bebas seperti yang kita miliki. Laba yang tinggi merupakan tanda bahwa miliki. Laba yang tinggi merupakan tanda bahwa konsumen menginginkan output industri lebih banyak. konsumen menginginkan output industri lebih banyak. Laba yang tinggi memberikan insentif bagi perusahaan Laba yang tinggi memberikan insentif bagi perusahaan untuk meningkatkan output dan lebih banyak untuk meningkatkan output dan lebih banyak perusahaan yang akan masuk ke industri dalam jangka perusahaan yang akan masuk ke industri dalam jangka panjang.panjang.

Page 22: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Etika BisnisEtika Bisnis

Etika bisnis berusaha untuk melarang perilaku Etika bisnis berusaha untuk melarang perilaku bisnis, manajer perusahaan, dan pekerja yang bisnis, manajer perusahaan, dan pekerja yang seharusnya tidak dilakukan. seharusnya tidak dilakukan.

Hal ini jelas dan tidak perlu diperdebatkan Hal ini jelas dan tidak perlu diperdebatkan bahwa perusahaan dan pekerjanya seharusnya bahwa perusahaan dan pekerjanya seharusnya tidak ikut serta dalam tindakan yang melawan tidak ikut serta dalam tindakan yang melawan hukum, seperti menjual produk yang berbahaya hukum, seperti menjual produk yang berbahaya atau rusak, dan ketidakacuhan terhadap hukum atau rusak, dan ketidakacuhan terhadap hukum tidak dapat dipergunakan sebagai pembenaran tidak dapat dipergunakan sebagai pembenaran terhadap berbagai tindakan melawan hukum.terhadap berbagai tindakan melawan hukum.

Page 23: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Kerangka Kerja Internasional dari Kerangka Kerja Internasional dari Ekonomi ManajerialEkonomi Manajerial

Banyak dari komoditi yang kita konsumsi diimpor, dan Banyak dari komoditi yang kita konsumsi diimpor, dan berbagai perusahaan Amerika membeli banyak input berbagai perusahaan Amerika membeli banyak input dari luar negeri, menjual output yang semakin banyak ke dari luar negeri, menjual output yang semakin banyak ke negara-negara lain, dan menghadapi persaingan yang negara-negara lain, dan menghadapi persaingan yang semakin meningkat dari perusahan asing yang semakin meningkat dari perusahan asing yang beroperasi di Amerika Serikat. Lebih jauh, aliran modal beroperasi di Amerika Serikat. Lebih jauh, aliran modal internasional, teknologi, dan tenaga ahli telah mencapai internasional, teknologi, dan tenaga ahli telah mencapai dimensi yang tidak dibayangkan sebelumnya. Dalam dimensi yang tidak dibayangkan sebelumnya. Dalam melihat globalisasi dari aktivitas ekonomi seperti itu, melihat globalisasi dari aktivitas ekonomi seperti itu, penting untuk memperkenalkan dimensi global ke dalam penting untuk memperkenalkan dimensi global ke dalam pelajaran ekonomi manajerial.pelajaran ekonomi manajerial.

Page 24: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Ekonomi Manajerial dan InternetEkonomi Manajerial dan Internet

Tempat yang baik untuk mulai mencari informasi tentang Tempat yang baik untuk mulai mencari informasi tentang topik apa pun, termasuk ekonomi manajerial, adalah topik apa pun, termasuk ekonomi manajerial, adalah Internet. Internet adalah kumpulan lebih dari 100.000 Internet. Internet adalah kumpulan lebih dari 100.000 komputer di mana lebih dari 140 juta orang yang komputer di mana lebih dari 140 juta orang yang tersebar di seluruh dunia terhubung dalam semacam tersebar di seluruh dunia terhubung dalam semacam jalur cepat informasi. Di sana Anda dapat menemukan jalur cepat informasi. Di sana Anda dapat menemukan informasi tentang kecenderungan ekonomi makro seperti informasi tentang kecenderungan ekonomi makro seperti inflasi, pertumbuhan pengangguran, dan banyak topik inflasi, pertumbuhan pengangguran, dan banyak topik lain, seperti juga informasi ekonomi mikro untuk sektor lain, seperti juga informasi ekonomi mikro untuk sektor tertentu, industri, dan perusahaan.tertentu, industri, dan perusahaan.

Page 25: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

PERMINTAAN, PENAWARAN PERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGANDAN KESEIMBANGAN

SISI PERMINTAAN PASAR

SETIAP PASAR MEMILIKI SISI PERMINTAAN DAN PENAWARAN. SISI PERMINTAAN DAPAT DISAJIKAN DALAM KURVA PERMINTAAN PASAR, YANG MENUNJUKKAN JUMLAH KOMODITI YANG AKAN DIBELI OLEH PARA PEMBELI PADA HARGA YANG BERBEDA.

Page 26: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

SISI PENAWARAN PASARSISI PENEWARAN PASAR DAPAT DISAJIKAN PADA SISI PENEWARAN PASAR DAPAT DISAJIKAN PADA KURVA PENAWARAN PASARKURVA PENAWARAN PASAR, YANG MENUNJUKKAN , YANG MENUNJUKKAN JUMLAH KOMODITI YANG AKAN DITAWARKAN OLEH JUMLAH KOMODITI YANG AKAN DITAWARKAN OLEH PARA PENJUAL PADA HARGA TERTENTU.PARA PENJUAL PADA HARGA TERTENTU.

HARGA KESEIMBANGANHARGA KESEIMBANGANHARGA KESEIMBANGAN KOMODITI DITENTUKAN PADA PERPOTONGAN KURVA PENAWARAN PASAR DAN KURVA PERMINTAAN PASAR KOMODITI TERSEBUT.

Page 27: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

BAB 2BAB 2

BERBAGAI TEKNIK BERBAGAI TEKNIK OPTIMISASI DAN PERALATAN OPTIMISASI DAN PERALATAN

MANAJEMEN BARUMANAJEMEN BARU

Page 28: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Metode dalam Menggambarkan Metode dalam Menggambarkan Hubungan EkonomiHubungan Ekonomi

Hubungan ekonomi dapat digambarkan dalam bentuk Hubungan ekonomi dapat digambarkan dalam bentuk persamaan, tabel, atau grafik. Bila hubungannya persamaan, tabel, atau grafik. Bila hubungannya sederhana, tabel dan/atau grafik dapat mencukupi, sederhana, tabel dan/atau grafik dapat mencukupi, namun bila hubungannya rumit, menggambarkan namun bila hubungannya rumit, menggambarkan hubungan dalam bentuk persamaan mungkin diperlukan.hubungan dalam bentuk persamaan mungkin diperlukan.

Sebagai contoh, misalkan hubungan antara penerimaan Sebagai contoh, misalkan hubungan antara penerimaan total (TR) perusahaan dan kuantitas (Q) barang atau total (TR) perusahaan dan kuantitas (Q) barang atau jasa yang dijual perusahaan pada jangka waktu tertentu, jasa yang dijual perusahaan pada jangka waktu tertentu, misalkan satu tahun, diberikan dalam fungsi:misalkan satu tahun, diberikan dalam fungsi:

TR = 100Q – 10QTR = 100Q – 10Q22

Page 29: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Skedul Penerimaan Total PerusahaanSkedul Penerimaan Total Perusahaan

QQ 100Q – 10Q100Q – 10Q22 Penerimaan Total (TR)Penerimaan Total (TR)

00 100 (0) – 10 (0)100 (0) – 10 (0)22 $ 0$ 0

11 100 (1) – 10 (1)100 (1) – 10 (1)22 9090

22 100 (2) – 10 (2)100 (2) – 10 (2)22 160160

33 100 (3) – 10 (3)100 (3) – 10 (3)22 210210

44 100 (4) – 10 (4)100 (4) – 10 (4)22 240240

55 100 (5) – 10 (5)100 (5) – 10 (5)22 250250

66 100 (6) – 10 (6)100 (6) – 10 (6)22 240240

Page 30: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 1. Kurva Penerimaan Total PerusahaanGambar 1. Kurva Penerimaan Total Perusahaan

0 1 2 3 4 5 60

90

160

210

240

250

TR ($)

Q

Kurva penerimaan total menunjukkan penerimaan total (TR) perusahaan untuk setiap kuantitas yang terjual (Q). Kurva diperoleh dengan menggambarkan skedul penerimaan total pada tabel. Harap diperhatikan bahwa TR naik sampai Q=5 dan kemudian turun.

Page 31: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Hubungan Total, Rata-rata, dan MarjinalHubungan Total, Rata-rata, dan Marjinal

Kuantitas (Q)Kuantitas (Q) Biaya Total (TC)Biaya Total (TC) Biaya rata-rata (AC)Biaya rata-rata (AC) Biaya Marjinal (MC)Biaya Marjinal (MC)

00 $ 20$ 20 -------- --------

11 140140 $ 140$ 140 $ 120$ 120

22 160160 8080 2020

33 180180 6060 2020

44 240240 6060 6060

55 480480 9696 240240

Page 32: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 2. Kurva Biaya Total, Rata-Rata, dan Marjinal serta HubungannyaGambar 2. Kurva Biaya Total, Rata-Rata, dan Marjinal serta Hubungannya

1 2 3 4 Q0

0

20

60

180

120

240TC ($)

(3,5)

C

B

K

1 2 3 4 Q0

0

2040

60

80

120

140

AC, MC ($)

(3,5)

(58)

B’

C’

C*B*

H’

D’

D*

K’H*

AC

MC

(203)

160

140

(203)

TC

N

H

G

15

58

• AC ditunjukkan oleh kemiringan garis dari titik awal yang menuju ke kurva TC. Jadi, AC turun sampai ke titik K (Q=3,5) dan kemudian naik.

• MC ditunjukkan oleh kemiringan kurva TC. Jadi, MC turun sampai ke titik B (di titik belok Q=2) dan kemudian naik.

• Bila MC lebih rendah dari AC, AC turun; bila MC lebih besar dari AC, AC naik; MC=AC pada titik terendah AC.

Page 33: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Analisis OptimisasiAnalisis Optimisasi

Analisis optimisasi dapat dengan sangat baik Analisis optimisasi dapat dengan sangat baik dijelaskan dengan mempelajari proses dijelaskan dengan mempelajari proses maksimisasi laba oleh perusahaan. Perusahaan maksimisasi laba oleh perusahaan. Perusahaan memaksimumkan laba total pada tingkat output memaksimumkan laba total pada tingkat output di mana perbedaan positif antara penerimaan di mana perbedaan positif antara penerimaan total dan biaya total terbesar, dan penerimaan total dan biaya total terbesar, dan penerimaan marjinalnya sama dengan biaya marjinal. Lebih marjinalnya sama dengan biaya marjinal. Lebih umum, menurut analisis marjinal, optimisasi umum, menurut analisis marjinal, optimisasi terjadi di mana keuntungan marjinal suatu terjadi di mana keuntungan marjinal suatu aktivitas sama dengan biaya marjinal. aktivitas sama dengan biaya marjinal.

Page 34: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 3. Maksimisasi Laba sebagai Contoh OptimisasiGambar 3. Maksimisasi Laba sebagai Contoh Optimisasi

1 2 3 4 Q0

20

60

180

120

240

($)

C*

K

1

3 Q0

-20

30

π ($)

H”

210

160

140

TC

E’’

G

-50

2 4 5

5 MR

B*

D’’

C’’

B’’G”

π

H*A

HB

J

CD

TR

E

D*

MC

0

15

50

9080

250

• Perusahaan memaksimumkan keuntungan total pada Q=3, di mana perbedaan positif antara TR dan TC terbesar, MR=MC, dan fungsi π berada pada titik tertinggi.

Page 35: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Kalkulus Differensial: Turunan dan Kalkulus Differensial: Turunan dan Aturan DiferensiasiAturan Diferensiasi

Konsep Turunan Konsep Turunan

Konsep turunan berhubungan erat dengan konsep Konsep turunan berhubungan erat dengan konsep marjin. Dalam subbab sebelumnya, kita mendefinisikan marjin. Dalam subbab sebelumnya, kita mendefinisikan penerimaan marjinal sebagai perubahan dalam penerimaan marjinal sebagai perubahan dalam penerimaan total per unit perubahan output. penerimaan total per unit perubahan output.

Sebagai contoh, bila keluaran naik dari 2 menjadi 3 unit, Sebagai contoh, bila keluaran naik dari 2 menjadi 3 unit, penerimaan total dari $160 menjadi $210. jadi:penerimaan total dari $160 menjadi $210. jadi:

MR = MR = ΔΔTR/ TR/ ΔΔQ = ($210-$160)/(3-2) = $50/1 = $50Q = ($210-$160)/(3-2) = $50/1 = $50

Page 36: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 4. Konsep TurunanGambar 4. Konsep Turunan

240

TR ($)

210

TR

90

250

220

160

00 1 2 3 4 5

(Y)

(X)

Q

E

D

K

C

B

A

• Turunan TR terhadap Q mengukur limit ΔTR/ΔQ, untuk ΔQ mendekati nol. Secara geometris, hal ini terdapat pada kemiringan kurva TR, atau MR, pada titik di mana kita ingin mencari turunannya. Secara lebih umum, bila TR=Y dan Q=X, turunan dari Y terhadap X, dY/dX = lim ΔX 0 ΔY/ΔX.

Page 37: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Kalkulus Differensial: Turunan dan Kalkulus Differensial: Turunan dan Aturan DiferensiasiAturan Diferensiasi

Aturan-aturan Diferensiasi Aturan-aturan Diferensiasi

Diferensiasi adalah proses menentukan turunan suatu Diferensiasi adalah proses menentukan turunan suatu fungsi, yaitu menemukan perubahan Y untuk perubahan fungsi, yaitu menemukan perubahan Y untuk perubahan X, pada saat perubahan X mendekati nol. Dalam subbab X, pada saat perubahan X mendekati nol. Dalam subbab ini, disajikan aturan-aturan diferensiasi.ini, disajikan aturan-aturan diferensiasi.

Page 38: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Aturan-aturan untuk mendiferensiasi Aturan-aturan untuk mendiferensiasi berbagai fungsiberbagai fungsi

Fungsi Fungsi Turunan Turunan

1. Fungsi konstan1. Fungsi konstan

Y = aY = a dY/dX = 0dY/dX = 0

2. Fungsi pangkat2. Fungsi pangkat

Y = aXY = aXbb dY/dX = b.a.XdY/dX = b.a.X(b-1)(b-1)

3. Fungsi penjumlahan dan pengurangan3. Fungsi penjumlahan dan pengurangan

Y = U Y = U ± V± V dY/dX = dU/dX dY/dX = dU/dX ± dV/dX± dV/dX

4. Pembagian dua fungsi4. Pembagian dua fungsi

Y = U Y = U . V. V dY/dX = U. dV/dX + V. dU/dXdY/dX = U. dV/dX + V. dU/dX

5. Pembagian dua Fungsi5. Pembagian dua Fungsi

Y = U / VY = U / V dY/dX = [V(dU/dX) – U (dV/dX) ] / VdY/dX = [V(dU/dX) – U (dV/dX) ] / V22

6. Fungsi dan fungsi6. Fungsi dan fungsi

Y = f (U), dimana U = g (X)Y = f (U), dimana U = g (X) dY/dX = dY/dU . dU/dXdY/dX = dY/dU . dU/dX

Page 39: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 5. Mendiferensiasi Fungsi Konstan dan fungsi Gambar 5. Mendiferensiasi Fungsi Konstan dan fungsi PangkatPangkat

0 1 2 3

0

1

2

3

4

Y

X0 1 2

0

1

2

3

4

Y

X0 1 2

1

2

3

4

Y

X-2-1

Y = 2

Y = 2X Y = X2

Turunan (kemiringan) fungsi konstan Y = 2 adalah nol. Turunan (kemiringan) fungsi pangkat Y = 2X. Jadi, dY/dX (kemiringan) berubah untuk setiap nilai X dan negatif untuk X < 0, nol untuk X = 0, dan positif untuk X > 0.

Page 40: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Optimisasi dengan KalkulusOptimisasi dengan Kalkulus

Menentukan maksimum atau minimum dengan kalkulusMenentukan maksimum atau minimum dengan kalkulus

TR = 100Q – 10QTR = 100Q – 10Q22

d(TR)/dQ = 100 – 20Qd(TR)/dQ = 100 – 20Q

Dengan menetapkan d(TR)/dQ = 0, kita perolehDengan menetapkan d(TR)/dQ = 0, kita peroleh

100 – 20Q = 0100 – 20Q = 0

Q = 5Q = 5

Jadi untuk fungsi penerimaan total (2-1), d(TR)/dQ=0 Jadi untuk fungsi penerimaan total (2-1), d(TR)/dQ=0 (kemiringannya adalah nol) dan penerimaan total mencapai (kemiringannya adalah nol) dan penerimaan total mencapai maksimum pada tingkat output 5 unit (lihat gambar 1). Dengan cara maksimum pada tingkat output 5 unit (lihat gambar 1). Dengan cara serupa, turunan atau kemiringan dari kurva biaya marjinal dan kurva serupa, turunan atau kemiringan dari kurva biaya marjinal dan kurva biaya rata-rata pada gambar 2 secara berturut-turut adalah nol pada biaya rata-rata pada gambar 2 secara berturut-turut adalah nol pada Q=2 dan Q=3,5, di mana fungsi-fungsi (kurva-kurva) ini adalah Q=2 dan Q=3,5, di mana fungsi-fungsi (kurva-kurva) ini adalah minimum.minimum.

Page 41: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Optimisasi dengan KalkulusOptimisasi dengan Kalkulus

Membedakan antara maksimum dan minimum: turunan keduaMembedakan antara maksimum dan minimum: turunan kedua

Secara geometris, turunan mengacu kepada kemiringan dari Secara geometris, turunan mengacu kepada kemiringan dari suatu fungsi, sedang turunan kedua mengacu kepada suatu fungsi, sedang turunan kedua mengacu kepada perubahan dari kemiringan fungsi tersebut. Sehingga nilai dari perubahan dari kemiringan fungsi tersebut. Sehingga nilai dari turunan kedua dapat dipergunakan untuk menentukan turunan kedua dapat dipergunakan untuk menentukan apakah kita mempunyai maksimum atau minimum pada titik di apakah kita mempunyai maksimum atau minimum pada titik di mana turunan pertamanya (kemiringannya) nol. Aturannya mana turunan pertamanya (kemiringannya) nol. Aturannya adalah bila turunan kedua positif, kita mempunyai minimum, adalah bila turunan kedua positif, kita mempunyai minimum, dan jika turunan kedua negatif, kita mempunyai maksimum.dan jika turunan kedua negatif, kita mempunyai maksimum.

Page 42: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Optimisasi MultivariatOptimisasi Multivariat Turunan ParsialTurunan Parsial

ππ = f(X,Y) = 80X – 2X = f(X,Y) = 80X – 2X22 –XY – 3Y –XY – 3Y22 + 100Y + 100Y

untuk mencari turunan parsial dari untuk mencari turunan parsial dari ππ terhadap X, terhadap X, δπδπ/ / δδX, kita X, kita membuat Y tetap dan memperoleh membuat Y tetap dan memperoleh

δπδπ/ / δδX = 80 – 4X – YX = 80 – 4X – Y

Memaksimumkan fungsi dengan banyak variabelMemaksimumkan fungsi dengan banyak variabel

Untuk memaksimumkan atau meminimumkan suatu fungsi dengan Untuk memaksimumkan atau meminimumkan suatu fungsi dengan banyak variabel, kita harus membuat setiap turunan parsial sama banyak variabel, kita harus membuat setiap turunan parsial sama dengan nol dan memecahkan beberapa persamaan tersebut secara dengan nol dan memecahkan beberapa persamaan tersebut secara bersamaan untuk memperoleh nilai optimal dari variabel bebas bersamaan untuk memperoleh nilai optimal dari variabel bebas atau variabel di sisi sebelah kanan.atau variabel di sisi sebelah kanan.

Page 43: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Optimisasi TerkendalaOptimisasi Terkendala Optimisasi terkendala dengan substitusiOptimisasi terkendala dengan substitusi

Masalah optimisasi terkendala dapat dipecahkan mula-mula dengan Masalah optimisasi terkendala dapat dipecahkan mula-mula dengan memecahkan persamaan kendala untuk satu dari variabel keputusan, dan memecahkan persamaan kendala untuk satu dari variabel keputusan, dan kemudian mensubstitusikan nilai variabel ini ke dalam fungsi tujuan yang kemudian mensubstitusikan nilai variabel ini ke dalam fungsi tujuan yang dicari perusahaan untuk dimaksimumkan atau diminimumkan.dicari perusahaan untuk dimaksimumkan atau diminimumkan.

Optimisasi terkendala dengan metode pengali LagrangeOptimisasi terkendala dengan metode pengali Lagrange

Bila persamaan kendala sangat rumit atau tidak dapat dipecahkan dengan Bila persamaan kendala sangat rumit atau tidak dapat dipecahkan dengan mempergunakan satu variabel keputusan sebagai fungsi eksplisit variabel mempergunakan satu variabel keputusan sebagai fungsi eksplisit variabel yang lain, teknik substitusi untuk memecahkan masalah optimisasi yang lain, teknik substitusi untuk memecahkan masalah optimisasi terkendala dapat menyulitkan atau tidak mungkin. Dalam kasus demikian, terkendala dapat menyulitkan atau tidak mungkin. Dalam kasus demikian, kita dapat mempergunakan metode pengali Lagrange. Tahap pertama kita dapat mempergunakan metode pengali Lagrange. Tahap pertama dalam metode ini adalah membentuk fungsi Lagrange. Fungsi ini dalam metode ini adalah membentuk fungsi Lagrange. Fungsi ini ditunjukkan oleh fungsi tujuan awal yang berusaha dimaksimumkan atau ditunjukkan oleh fungsi tujuan awal yang berusaha dimaksimumkan atau diminimumkan oleh perusahaan di tambah diminimumkan oleh perusahaan di tambah λλ dikali fungsi tujuan yang dibuat dikali fungsi tujuan yang dibuat sama dengan nol. Karena hal ini mengandung fungsi kendala yang dibuat sama dengan nol. Karena hal ini mengandung fungsi kendala yang dibuat sama dengan nol, fungsi Lagrange dapat pula diperlakukan sebagai sama dengan nol, fungsi Lagrange dapat pula diperlakukan sebagai masalah optimisasi tanpa kendala, dan pemecahannya akan selalu sama masalah optimisasi tanpa kendala, dan pemecahannya akan selalu sama dengan masalah terkendala mula-mula.dengan masalah terkendala mula-mula.

Page 44: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Peralatan Manajemen Baru untuk Peralatan Manajemen Baru untuk OptimisasiOptimisasi

PerbandinganPerbandingan Manajemen mutu terpaduManajemen mutu terpadu Rekayasa ulangRekayasa ulang Organisasi pembelajarOrganisasi pembelajar Berbagai peralatan manajemen baru yang lainBerbagai peralatan manajemen baru yang lain

1.1. Perluasan pembatasan (broadbanding)Perluasan pembatasan (broadbanding)

2.2. Model bisnis langsung (direct business model)Model bisnis langsung (direct business model)

3.3. Membuat jaringan kerja (networking)Membuat jaringan kerja (networking)

4.4. Kekuatan menentukan harga (pricing power)Kekuatan menentukan harga (pricing power)

5.5. Model dunia kecil (small-world model)Model dunia kecil (small-world model)

6.6. Integrasi maya (virtual integration)Integrasi maya (virtual integration)

7.7. Manajemen maya (virtual management)Manajemen maya (virtual management)

Peralatan manajemen baru dan spesialisasi fungsional dalam ekonomi Peralatan manajemen baru dan spesialisasi fungsional dalam ekonomi manajerialmanajerial

Page 45: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

BAB 3BAB 3

ANALISIS PERMINTAANANALISIS PERMINTAAN

Page 46: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Permintaan terhadap suatu komoditiPermintaan terhadap suatu komoditi

Permintaan Individual terhadap suatu KomoditiPermintaan Individual terhadap suatu Komoditi

Teori permintaan konsumen (Teori permintaan konsumen (consumer demand theoryconsumer demand theory) ) mempostulatkan bahwa jumlah komoditi yang diminta mempostulatkan bahwa jumlah komoditi yang diminta merupakan suatu fungsi dari, atau bergantung pada harga merupakan suatu fungsi dari, atau bergantung pada harga komoditi tersebut, pendapatan konsumen, harga komoditi komoditi tersebut, pendapatan konsumen, harga komoditi yang berhubungan (komplementer atau substitusi), dan selera yang berhubungan (komplementer atau substitusi), dan selera konsumen.konsumen.

QdQdXX = = f (Pf (PXX, I, P, I, PYY, T), T)dimanadimana

QdQdX X = kuantitas komoditi X yang diminta oleh individu per periode waktu = kuantitas komoditi X yang diminta oleh individu per periode waktu (tahun, bulan, minggu, hari, atau satuan unit waktu yang lainnya)(tahun, bulan, minggu, hari, atau satuan unit waktu yang lainnya)

PPX X = harga per unit dari komoditi X= harga per unit dari komoditi X

I I = pendapatan konsumen= pendapatan konsumen

PPY Y = harga dari komoditi yang berhubungan (substitusi atau = harga dari komoditi yang berhubungan (substitusi atau komplementer)komplementer)

T T = selera konsumen= selera konsumen

Page 47: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tabel 3.1 Skedul Permintaan Individu terhadap Komoditi XTabel 3.1 Skedul Permintaan Individu terhadap Komoditi X

Harga per unit (PHarga per unit (PXX) dari komoditi X) dari komoditi X $ 2$ 2 $ 1$ 1 $ 0,50$ 0,50

Kuantitas X yang diminta per satuan waktuv(QdKuantitas X yang diminta per satuan waktuv(QdXX)) 11 33 4,54,5

Page 48: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 3.1 Kurva Permintaan Individu terhadap Komoditi XGambar 3.1 Kurva Permintaan Individu terhadap Komoditi X

0

0

0,50

1,00

2,00

PX ($)

1 2 3 4,5 6QdX

dX ‘dX dX ‘‘

Pada harga $ 2, individu membeli 1 unit komoditi per satuan waktu. Pada PX = $1, individu membeli 3 unit X;

dan pada PX = $0,5, QdX= 4,5. hubungan yang terbalik antara PX dan QdX (kemiringan negatif untuk dX)

disebut sebagai “hukum permintaan”. dX bergeser ke kanan, menjadi d’X, dengan adanya peningkatan

pendapatan konsumen, peningkatan harga barang substitusi, peningkatan selera terhadap komoditi dan penurunan harga komoditi-komoditi komplementer. dX bergeser ke kiri, menjadi d’’X dengan perubahan-

perubahan sebaliknya.

Page 49: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Permintaan terhadap suatu komoditiPermintaan terhadap suatu komoditi

Dari permintaan individual menjadi permintaan pasarDari permintaan individual menjadi permintaan pasar

Kurva permintaan pasar (Kurva permintaan pasar (market demand curvemarket demand curve) untuk ) untuk suatu komoditi secara sederhana merupakan suatu komoditi secara sederhana merupakan penjumlahan secara horizontal dari kurva-kurva penjumlahan secara horizontal dari kurva-kurva permintaan semua konsumen dalam suatu pasar.permintaan semua konsumen dalam suatu pasar.

Fungsi permintaan pasar:Fungsi permintaan pasar:

QDQDXX = = F (PF (PXX, N, I, P, N, I, PYY, T), T)

Page 50: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 3.2 Dari Permintaan Individual ke Permintaan PasarGambar 3.2 Dari Permintaan Individual ke Permintaan Pasar

0 1 3 4,5Qd1

0

0,50

1,00

1,50

2,00

PX ($) PX ($)

Qd2 QDX2 5 800

1,00

0,50

QDX =d1+d2

2,00

1,00

00

1 2 3,5

0,50

PX ($)

d2d1

Individual 1 Individual 2 Pasar

Gambar ini memperlihatkan bahwa kurva permintaan pasar untuk komoditi, DX,

dihasilkan dari penjumlahan secara horizontal kurva permintaan individu 1 (d1) dan

individu 2 (d2).

Page 51: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 3.2 Dari Permintaan Individual ke Permintaan PasarGambar 3.2 Dari Permintaan Individual ke Permintaan Pasar

Gambar ini menunjukkan kurva permintaan individu, dX, dan kurva permintaan pasar, DX,

dengan asumsi bahwa terdapat 100 individu di dalam pasar dengan kurva permintaan yang identik dengan dX.

00

1

2

3

4

5

6

654321

PX ($)

QDX

Individual

dX

00

1

2

3

4

5

6

600500400300200100

PX ($)

QDX

Pasar

DX

Page 52: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Permintaan terhadap suatu komoditiPermintaan terhadap suatu komoditi

Permintaan yang dihadapi oleh PerusahaanPermintaan yang dihadapi oleh PerusahaanPermintaan dari suatu komoditi yang dihadapi oleh perusahaan Permintaan dari suatu komoditi yang dihadapi oleh perusahaan bergantung kepada permintaan pasar atau industri terhadap bergantung kepada permintaan pasar atau industri terhadap komoditi tersebut, yang merupakan jumlah dari seluruh permintaan komoditi tersebut, yang merupakan jumlah dari seluruh permintaan individual dari komoditi tersebut dalam suatu pasar. Permintaan individual dari komoditi tersebut dalam suatu pasar. Permintaan akan suatu komoditi yang dihadapi oleh perusahaan bergantung akan suatu komoditi yang dihadapi oleh perusahaan bergantung kepada harga dari komoditi, ukuran (jumlah konsumen dalam kepada harga dari komoditi, ukuran (jumlah konsumen dalam pasar), pendapatan konsumen, harga komoditi yang berhubungan, pasar), pendapatan konsumen, harga komoditi yang berhubungan, selera, harapan akan harga, usaha promosi dari perusahaan, dan selera, harapan akan harga, usaha promosi dari perusahaan, dan kebijakan promosi serta penentuan harga dari perusahaan pesaing.kebijakan promosi serta penentuan harga dari perusahaan pesaing.

Fungsi permintaan yang dihadapi oleh suatu perusahaanFungsi permintaan yang dihadapi oleh suatu perusahaan::

QQXX = = aa00 + a + a11PPXX + a + a22N + aN + a33I + aI + a44PPYY + a + a55T + ……T + ……

Page 53: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Elastisitas Permintaan Terhadap HargaElastisitas Permintaan Terhadap Harga

Elastisitas permintaan titik terhadap hargaElastisitas permintaan titik terhadap harga

Elastisitas permintaan terhadap harga (Ep) (price Elastisitas permintaan terhadap harga (Ep) (price elasticity of demand) diberikan oleh persentase elasticity of demand) diberikan oleh persentase perubahan kuantitas komoditi yang diminta dibagi perubahan kuantitas komoditi yang diminta dibagi dengan persentase perubahan harganya, dengan dengan persentase perubahan harganya, dengan menjaga semua variabel yang lainnya dalam fungsi menjaga semua variabel yang lainnya dalam fungsi permintaan konstan. Yaitu,permintaan konstan. Yaitu,

Ep = Ep =

Ep = aEp = a11 . P/Q . P/Q

Page 54: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 3.3 Elastisitas Titik dari Harga PermintaanGambar 3.3 Elastisitas Titik dari Harga Permintaan

Pada titik B di kurva DX,

EP = ΔQ/ΔP . P/Q = -100/$1 . $5/100 = -1(5/1) = -5

Pada titik C, EP = -1 (4/2) = -2; pada titik F, EP = -1(3/2) = -1; pada titik G,

EP = -1(2/4) = -1/2; dan pada titik H, EP = -1(1/5) = - 1/5.

0

0

1

2

3

4

5

6

600500400300200100

PX ($)

QX

DX

A

B

C

F

G

H

I

Page 55: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Elastisitas Permintaan Terhadap HargaElastisitas Permintaan Terhadap Harga

Elastisitas permintaan busur terhadap hargaElastisitas permintaan busur terhadap harga

Elastisitas permintaan busur terhadap harga (EElastisitas permintaan busur terhadap harga (EPP) () (arc price arc price

elasticity of demandelasticity of demand) atau elastisitas permintaan terhadap harga ) atau elastisitas permintaan terhadap harga antara dua titik dalam suatu kurva permintaan, di dunia nyata.antara dua titik dalam suatu kurva permintaan, di dunia nyata.

Page 56: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Elastisitas Permintaan Terhadap HargaElastisitas Permintaan Terhadap Harga

Elastisitas terhadap harga, penerimaan total, dan Elastisitas terhadap harga, penerimaan total, dan penerimaan marjinalpenerimaan marjinal

TR = P . QTR = P . Q

MR = MR = ΔΔTR/TR/ΔΔQQ

Dengan penurunan dalam harga, penerimaan total Dengan penurunan dalam harga, penerimaan total meningkat jika permintaanya elastis (jika IEmeningkat jika permintaanya elastis (jika IEppI > 1); TR I > 1); TR

tidak berubah jika permintaannya elastis uniter dan TR tidak berubah jika permintaannya elastis uniter dan TR menurun jika permintaannya inelastis.menurun jika permintaannya inelastis.

Page 57: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tabel 3.2 Elastisitas Harga, Penerimaan Total, dan Tabel 3.2 Elastisitas Harga, Penerimaan Total, dan Penerimaan MarjinalPenerimaan Marjinal

(1)(1) (2)(2) (3)(3) (4)(4) (5)(5)

PP QQ EEPP TR = P.QTR = P.Q MR = MR = ΔΔTR/TR/ΔΔQQ

$ 6$ 6 00 - - ∞∞ $ 0$ 0 ----

55 100100 -55 500500 $ 5$ 5

44 200200 -22 800800 33

33 300300 -11 900900 11

22 400400 - ½- ½ 800800 -1-1

11 500500 - 1/5- 1/5 500500 -3-3

00 600600 00 00 -5-5

Page 58: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 3.3 Permintaan, Penerimaan Total, Penerimaan Marjinal, dan Elastisitas Gambar 3.3 Permintaan, Penerimaan Total, Penerimaan Marjinal, dan Elastisitas terhadap Hargaterhadap Harga

Selama permintaan elastis terhadap harga (sampai 300 unit output), pengurangan harga meningkatkan penerimaan total (TR), dan penerimaan marjinal (MR) positif. Pada saat Q=300, permintaan adalah elastis uniter, TR maksimum dan MR=0. pada saat permintaan inelastis terhadap harga (untuk output lebih besar dari 300 unit), pengurangan harga mengurangi TR dan MR negatif.

0

1

2

3

4

5

6

600500400300200100

P, MR ($)

QX

DX

00

900

600500400300200100

TR ($)

-1

-2

800

500

H

A

J

G

F

C

B

QX

TRX

TR = 6Q – (Q2/100)

Q = 600 – 100P

MR = 6 – (Q/50)MRX

E’’

IEpI > 1

IEpI = 1

IEpI < 1

Page 59: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 3.4 Kurva Permintaan yang dihadapi oleh Perusahaan Gambar 3.4 Kurva Permintaan yang dihadapi oleh Perusahaan Persaingan SempurnaPersaingan Sempurna

Kurva permintaan untuk output bagi perusahaan persaingan sempurna merupakan garis

horisontal atau elastis sempurna. Maka, P = MR, dan kurva permintaan serta kurva

penerimaan marjinalnya berimpit.

0

0

4

54321

PX ($)

QX

D = MRdX

Page 60: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Faktor-faktor yang mempengaruhi Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan terhadap hargapermintaan terhadap harga

Elastisitas permintaan terhadap harga pada suatu Elastisitas permintaan terhadap harga pada suatu komoditi sangat bergantung dari ketersediaan substitusi komoditi sangat bergantung dari ketersediaan substitusi untuk komoditi yang diminta untuk memberikan untuk komoditi yang diminta untuk memberikan responnya terhadap perubahan harga. Ukuran elastisitas responnya terhadap perubahan harga. Ukuran elastisitas permintaan terhadap harga makin besar jika makin dekat permintaan terhadap harga makin besar jika makin dekat atau makin banyak jumlah komoditi yang mampu atau makin banyak jumlah komoditi yang mampu mensubstitusinya.mensubstitusinya.

Page 61: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Elastisitas permintaan terhadap Elastisitas permintaan terhadap pendapatanpendapatan

Elastisitas terhadap pendapatan (EElastisitas terhadap pendapatan (EII) mengukur ) mengukur

persentase perubahan dalam permintaan dari suatu persentase perubahan dalam permintaan dari suatu komoditi dibagi perubahan dalam pendapatan komoditi dibagi perubahan dalam pendapatan konsumen, dengan memegang variabel lain dalam konsumen, dengan memegang variabel lain dalam fungsi permintaan konstan, termasuk harga. fungsi permintaan konstan, termasuk harga.

Elastisitas permintaan titik terhadap pendapatan (point Elastisitas permintaan titik terhadap pendapatan (point income elasticity of demand) ditunjukkan oleh:income elasticity of demand) ditunjukkan oleh:

EEII = ( = (ΔΔQ/Q) / (Q/Q) / (ΔΔI/I) = (I/I) = (ΔΔQ/Q/ΔΔI) . (I/Q)I) . (I/Q)

Page 62: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Elastisitas permintaan silang Elastisitas permintaan silang terhadap hargaterhadap harga

Elastisitas terhadap pendapatan (EElastisitas terhadap pendapatan (EII) mengukur ) mengukur

persentase perubahan dalam permintaan dari suatu persentase perubahan dalam permintaan dari suatu komoditi dibagi perubahan dalam pendapatan komoditi dibagi perubahan dalam pendapatan konsumen, dengan memegang variabel lain dalam konsumen, dengan memegang variabel lain dalam fungsi permintaan konstan, termasuk harga. fungsi permintaan konstan, termasuk harga.

Elastisitas permintaan silang titik terhadap harga (point Elastisitas permintaan silang titik terhadap harga (point cross price elasticity of demand) dirumuskan sebagai:cross price elasticity of demand) dirumuskan sebagai:

EEXYXY = ( = (ΔΔQQXX/Q/QXX) / () / (ΔΔPPYY/P/PYY) = () = (ΔΔQQXX/ / ΔΔPPYY) . (P) . (PYY/Q/QXX))

EEXYXY = a = a4 4 . (P. (PYY/Q/QXX))

Page 63: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Penggunaan elastisitas dalam Penggunaan elastisitas dalam pengambilan keputusan manajerialpengambilan keputusan manajerial

Analisis dari kekuatan atau variabel-variabel yang Analisis dari kekuatan atau variabel-variabel yang mempengaruhi permintaan dan estimasi yang dapat mempengaruhi permintaan dan estimasi yang dapat dipercaya terhadap dampaknya secara kuantitatif dipercaya terhadap dampaknya secara kuantitatif terhadap penjualan adalah sangat penting bagi terhadap penjualan adalah sangat penting bagi perusahaan untuk membuat keputusan produksi yang perusahaan untuk membuat keputusan produksi yang terbaik dan rencananya untuk pertumbuhan. terbaik dan rencananya untuk pertumbuhan.

Page 64: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Konvergensi selera secara Konvergensi selera secara internasionalinternasional

Terdapat tren yang meningkat tentang Terdapat tren yang meningkat tentang pemusatan selera di seluruh dunia. Selera di pemusatan selera di seluruh dunia. Selera di Amerika Serikat mempengaruhi selera di seluruh Amerika Serikat mempengaruhi selera di seluruh dunia, dan selera dunia juga mempengaruhi dunia, dan selera dunia juga mempengaruhi selera di Amerika Serikat secara kuat. selera di Amerika Serikat secara kuat. Sementara beberapa perbedaan secara Sementara beberapa perbedaan secara nasional akan tetap ada, revolusi informasi dan nasional akan tetap ada, revolusi informasi dan perkawinan budaya secara silang dapat perkawinan budaya secara silang dapat diharapkan mempercepat konvergensi selera diharapkan mempercepat konvergensi selera secara global. Ini mempunyai implikasi yang secara global. Ini mempunyai implikasi yang sangat penting bagi semua perusahaan.sangat penting bagi semua perusahaan.

Page 65: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Electronic commerceElectronic commerce

E-commerce mengacu kepada produksi, iklan, penjualan, dan E-commerce mengacu kepada produksi, iklan, penjualan, dan distribusi dari barang dan jasa dari perusahaan ke distribusi dari barang dan jasa dari perusahaan ke perusahaan atau dari perusahaan ke konsumen melalui perusahaan atau dari perusahaan ke konsumen melalui internet. Daya tarik yang paling besar dari e-commerce bagi internet. Daya tarik yang paling besar dari e-commerce bagi konsumen adalah kenikmatan mempunyai akses tanpa batas konsumen adalah kenikmatan mempunyai akses tanpa batas waktu terhadap toko maya dan kemampuan untuk melakukan waktu terhadap toko maya dan kemampuan untuk melakukan belanja dan membanding-bandingkan dengan biaya dan belanja dan membanding-bandingkan dengan biaya dan usaha yang minimal. Melalui e-commerce, penjual dapat usaha yang minimal. Melalui e-commerce, penjual dapat secara tajam mengurangi biaya penjualannya dan secara tajam mengurangi biaya penjualannya dan meyediakan input, menata ulang rantai pasok dan logistik, meyediakan input, menata ulang rantai pasok dan logistik, dan mendefinisikan kembali manajemen hubungan dan mendefinisikan kembali manajemen hubungan pelanggan.pelanggan.

Page 66: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

BAB 4BAB 4

ESTIMASI PERMINTAANESTIMASI PERMINTAAN

Page 67: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Masalah IdentifikasiMasalah Identifikasi

Kurva permintaan untuk suatu komoditi biasanya Kurva permintaan untuk suatu komoditi biasanya diestimasi dari data yang ada di pasar tentang kuantitas diestimasi dari data yang ada di pasar tentang kuantitas yang dibeli dari suatu komoditi pada berbagai tingkat yang dibeli dari suatu komoditi pada berbagai tingkat harga dalam jangka waktu tertentu (menggunakan data harga dalam jangka waktu tertentu (menggunakan data deret-waktu) atau berbagai unit konsumsi atau pasar deret-waktu) atau berbagai unit konsumsi atau pasar pada satu waktu.pada satu waktu.

Page 68: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 4-1. Titik-titik harga kuantitas dan masalah identifikasiGambar 4-1. Titik-titik harga kuantitas dan masalah identifikasi

Titik-titik observasi harga kuantitas E1, E2, E3, dan E4 dihasilkan dari perpotongan antara kurva permintaan

dan penawaran yang tak terobservasi D1 dan S1, D2 dan S2, D3 dan S3, dan D4 dan S4. Maka dari itu,

garis putus-putus yang menghubungkan titik-titik E1, E2, E3 dan E4 bukan merupakan kurva permintaan dari komoditi. Untuk menurunkan kurva permintaan dari komoditi, katakan D2, kita membuat penawaran bergeser atau menjadi berbeda dan benar melalui analisis regresi, terhadap kekuatan yang menyebabkan kurva permintaan D2 untuk bergeser atau menjadi berbeda (lihat titik E2 dan E’2).

P

P4

P3

P2

P1

0Q1 Q2 Q3 Q4

Q

S4

S3

S2

S1

E4

E3

E2

E1

E’2

D2

D1

D3

D4

0

Page 69: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Pendekatan penelitian pemasaran Pendekatan penelitian pemasaran untuk estimasi permintaanuntuk estimasi permintaan

Sementara analisis regresi sejauh ini merupakan metode Sementara analisis regresi sejauh ini merupakan metode yang sangat penting dan berguna untuk mengestimasi yang sangat penting dan berguna untuk mengestimasi permintaan, pendekatan penelitian pemasaran juga permintaan, pendekatan penelitian pemasaran juga sering digunakan. sering digunakan.

Yang paling penting disini adalah:Yang paling penting disini adalah: survey konsumen, survey konsumen, klinik konsumen, dan klinik konsumen, dan percobaan pasar.percobaan pasar.

Page 70: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Survey konsumen dan penelitian Survey konsumen dan penelitian observasiobservasi

Survei konsumen (consumer surveys) melibatkan Survei konsumen (consumer surveys) melibatkan sejumlah sampel konsumen tentang bagaimana mereka sejumlah sampel konsumen tentang bagaimana mereka akan bereaksi terhadap perubahan tertentu dalam harga akan bereaksi terhadap perubahan tertentu dalam harga suatu komoditi, pendapatan, harga dari komoditi yang suatu komoditi, pendapatan, harga dari komoditi yang berhubungan, pengeluaran iklan, insentif kredit, dan berhubungan, pengeluaran iklan, insentif kredit, dan determinanyang lainnya.determinanyang lainnya.

Survey ini dapat dilakukan dengan mencegat dan Survey ini dapat dilakukan dengan mencegat dan menanyai orang-orang pada suatu pusat perbelanjaan menanyai orang-orang pada suatu pusat perbelanjaan atau dengan mengatur daftar pertanyaan (kuesioner) atau dengan mengatur daftar pertanyaan (kuesioner) yang canggih untuk dibagikan kepada sampel konsumen yang canggih untuk dibagikan kepada sampel konsumen tertentu oleh para penanya yang terlatih.tertentu oleh para penanya yang terlatih.

Page 71: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Klinik konsumenKlinik konsumen Ini merupakan percobaan laboratorium di mana sejumlah Ini merupakan percobaan laboratorium di mana sejumlah

partisipan diberikan sejumlah uang tertentu dan diminta untuk partisipan diberikan sejumlah uang tertentu dan diminta untuk membelanjakannya di dalam suatu toko simulasi dan melihat membelanjakannya di dalam suatu toko simulasi dan melihat bagaimana mereka memberikan reaksi terhadap perubahan dalam bagaimana mereka memberikan reaksi terhadap perubahan dalam harga komoditi, pengemasan produk, pemajangan, harga produk harga komoditi, pengemasan produk, pemajangan, harga produk pesaing, dan faktor lainnya yang mempengaruhi permintaan.pesaing, dan faktor lainnya yang mempengaruhi permintaan.

Partisipan dalam percobaan ini dapat dipilih sedekat mungkin Partisipan dalam percobaan ini dapat dipilih sedekat mungkin yang mewakili karakteristik sosio ekonomi dari pasar yang dituju. yang mewakili karakteristik sosio ekonomi dari pasar yang dituju. Partisipan mempunyai insentif dalam membeli komoditi yang Partisipan mempunyai insentif dalam membeli komoditi yang mereka inginkan karena biasanya mereka diizinkan untuk tetap mereka inginkan karena biasanya mereka diizinkan untuk tetap membeli barang tersebut. Sehingga klinik konsumen lebih realistik membeli barang tersebut. Sehingga klinik konsumen lebih realistik dibandingkan survei konsumen. Dengan kemampuan untuk dibandingkan survei konsumen. Dengan kemampuan untuk mengontrol lingkungan, klinik konsumen juga menghindari mengontrol lingkungan, klinik konsumen juga menghindari kekurangan dari percobaan pasar, yang dapat merusak kejadian kekurangan dari percobaan pasar, yang dapat merusak kejadian yang sesungguhnya.yang sesungguhnya.

Page 72: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Percobaan pasarPercobaan pasar

Percobaan pasar (market experiments) diadakan di Percobaan pasar (market experiments) diadakan di pasar yang sesungguhnya. pasar yang sesungguhnya.

Terdapat banyak cara untuk melakukan percobaan ini. Terdapat banyak cara untuk melakukan percobaan ini. Salah satu metodenya adalah dengan memilih beberapa Salah satu metodenya adalah dengan memilih beberapa pasar dengan karakteristik sosio ekonomi yang mirip dan pasar dengan karakteristik sosio ekonomi yang mirip dan merubah harga komoditi di dalam beberapa toko atau merubah harga komoditi di dalam beberapa toko atau pasar, merubah bungkus di pasar atau toko yang lain, pasar, merubah bungkus di pasar atau toko yang lain, dan merubah jumlah serta tipe promosi di pasar atau dan merubah jumlah serta tipe promosi di pasar atau toko lainnya, lalu merekam respon (pembelian) yang toko lainnya, lalu merekam respon (pembelian) yang dilakukan oleh konsumen di beberapa pasar tersebut.dilakukan oleh konsumen di beberapa pasar tersebut.

Page 73: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Pengenalan terhadap regresiPengenalan terhadap regresi

Untuk memperkenalkan analisis regresi, misalkan bahwa seorang Untuk memperkenalkan analisis regresi, misalkan bahwa seorang manajer ingin menentukan hubungan antara pengeluaran biaya manajer ingin menentukan hubungan antara pengeluaran biaya iklan perusahaan dengan penerimaan penjualannya. Manajer ini iklan perusahaan dengan penerimaan penjualannya. Manajer ini ingin menguji hipotesis yang mengatakan bahwa makin tinggi ingin menguji hipotesis yang mengatakan bahwa makin tinggi biaya untuk iklan maka akan makin tinggi pula penerimaan biaya untuk iklan maka akan makin tinggi pula penerimaan penjualan untuk perusahaan, dan seterusnya, dia ingin penjualan untuk perusahaan, dan seterusnya, dia ingin mengestimasi kekuatan dari hubungan tersebut (berapa banyak mengestimasi kekuatan dari hubungan tersebut (berapa banyak peningkatan penjualan setiap dolar kenaikan biaya iklan). Sampai peningkatan penjualan setiap dolar kenaikan biaya iklan). Sampai akhirnya, manajer tersebut mengumpulkan data pengeluaran iklan akhirnya, manajer tersebut mengumpulkan data pengeluaran iklan dan penerimaan penjualan perusahaan tersebut untuk 10 tahun dan penerimaan penjualan perusahaan tersebut untuk 10 tahun yang lalu. Dalam hal ini, tingkat pengeluaran iklan (X) merupakan yang lalu. Dalam hal ini, tingkat pengeluaran iklan (X) merupakan variabel bebas atau variabel penjelas, sementara penerimaan variabel bebas atau variabel penjelas, sementara penerimaan penjualan (Y) merupakan variabel terikat yang ingin dijelaskan oleh penjualan (Y) merupakan variabel terikat yang ingin dijelaskan oleh manajer. Misalkan bahwa data pengeluaran iklan-penjualan untuk manajer. Misalkan bahwa data pengeluaran iklan-penjualan untuk perusahaan tersebut dalam 10 tahun terakhir yang telah perusahaan tersebut dalam 10 tahun terakhir yang telah dikumpulkan tersebut disajikan dalam Tabel 4-1.dikumpulkan tersebut disajikan dalam Tabel 4-1.

Page 74: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tabel 4-1. Pengeluaran iklan dan penerimaan penjualan Tabel 4-1. Pengeluaran iklan dan penerimaan penjualan suatu perusahaan (jutaan dolar)suatu perusahaan (jutaan dolar)

Tahun (t)Tahun (t) 11 22 33 44 55 66 77 88 99 1010

Pengeluaran iklan (X)Pengeluaran iklan (X) 1010 99 1111 1212 1111 1212 1313 1313 1414 1515

Penerimaan penjualan (Y)Penerimaan penjualan (Y) 4444 4040 4242 4646 4848 5252 5454 5858 5656 6060

Page 75: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 4-2. Pengeluaran iklan dan penerimaan suatu perusahaan Gambar 4-2. Pengeluaran iklan dan penerimaan suatu perusahaan dalam 10 tahun-andalam 10 tahun-an

Pengeluaran iklan perusahaan (X) variabel bebas, diukur sepanjang sumbu horisontal, sementara penerimaan penjualan (Y), variabel terikat, diukur sepanjang sumbu vertikal. Setiap titik (dot) dalam gambar mewakili satu kombinasi pengeluaran iklan-penjualan yang ada dalam Tabel 4-1.

Y

55

50

45

40

09 10 11 12 X

(9,40)

13 14 15

60

(10,44)

(11,42)

(12,46)

(11,48)

(12,52)

(13,54)

(14,56)(13,58)

(15,60)

Pengeluaran iklan (jutaan dolar)

Pen

erim

aan

pen

jual

an

(ju

taan

do

lar)

0

Page 76: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 4-3. Menggambarkan garis regresiGambar 4-3. Menggambarkan garis regresi

Garis regresi yang diperlihatkan pada gambar ini merupakan garis yang paling baik dan cocok yang dapat mewakili titik-titik data dalam arti kata jumlah simpangan kuadrat pada sumbu vertikal dari titik-titik garis adalah minimum.

Penjualan Y

55

50

45

40

09 10 11 12 Iklan (X)13 14 15

60

Ŷt = 7,60 + 3,35 Xt

e10

e9

e8

e7

e6

e4

e5

e3

e2

Ŷ1

Y1

e1

Page 77: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Analisis regresi sederhanaAnalisis regresi sederhana

Analisi regresi sederhana membahas bagaimana:Analisi regresi sederhana membahas bagaimana:

1.1. Menghitung nilai a (titik potong vertikal) dan nilai b Menghitung nilai a (titik potong vertikal) dan nilai b (koefisien kemiringan) dari garis regresi(koefisien kemiringan) dari garis regresi

2.2. Mengadakan uji keberartian dari estimasi-estimasi Mengadakan uji keberartian dari estimasi-estimasi parameterparameter

3.3. Membuat interval keyakinan untuk parameter yang Membuat interval keyakinan untuk parameter yang sebenarnyasebenarnya

4.4. Menguji kekuatan penjelas secara keseluruhan dari Menguji kekuatan penjelas secara keseluruhan dari regresiregresi

Page 78: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Metode kuadrat terkecil biasaMetode kuadrat terkecil biasa

Tujuan analisis regresi adalah untuk menghasilkan estimasi nilai a (titik potong vertikal) dan b (kemiringan) Tujuan analisis regresi adalah untuk menghasilkan estimasi nilai a (titik potong vertikal) dan b (kemiringan) dari garis regresi:dari garis regresi:

Deviasi dari galat (et) dari setiap observasi penerimaan penjualan (YDeviasi dari galat (et) dari setiap observasi penerimaan penjualan (Y tt) dari nilainya yang berhubungan yang ) dari nilainya yang berhubungan yang

berasal dari garis regresi (berasal dari garis regresi (ŶŶtt), yaitu:), yaitu:

Jumlah dari simpangan kuadrat atau galat ini dapat dituliskan sebagai:Jumlah dari simpangan kuadrat atau galat ini dapat dituliskan sebagai:

Page 79: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Metode kuadrat terkecil biasaMetode kuadrat terkecil biasa

Estimasi dari nilai a dan b (yaitu a^ dab b^) diperoleh dengan Estimasi dari nilai a dan b (yaitu a^ dab b^) diperoleh dengan meminimumkan jumlah dari simpangan kuadrat. Nilai b^ diberikan olehmeminimumkan jumlah dari simpangan kuadrat. Nilai b^ diberikan oleh

Dimana Y dan X merupakan nilai rata-rata dari Yt dan Xt. Nilai a^ dihasilkan dariDimana Y dan X merupakan nilai rata-rata dari Yt dan Xt. Nilai a^ dihasilkan dari

Page 80: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tabel 4-2. Perhitungan untuk mengestimasi garis regresi Tabel 4-2. Perhitungan untuk mengestimasi garis regresi pada masalah iklan penjualanpada masalah iklan penjualan

tt XXtt YYtt

Tahun Tahun Iklan Iklan Penjualan Penjualan XXtt - X - X YYtt – Y – Y (X(Xtt – X)(Y – X)(Ytt – Y) – Y) (X(Xtt – X) – X)22

11 1010 4444 -2-2 -6-6 1212 44

22 99 4040 -3-3 -10-10 3030 99

33 1111 4242 -1-1 -8-8 88 11

44 1212 4646 00 -4-4 00 00

55 1111 4848 -1-1 -2-2 22 11

66 1212 5252 00 22 00 00

77 1313 5454 11 44 44 11

88 1313 5858 11 88 88 11

99 1414 5656 22 66 1212 44

1010 1515 6060 33 1010 3030 99

n = 10n = 10ΣΣXXt t = 120= 120

X = 12X = 12

ΣΣYYt t = 500= 500

Y = 12Y = 12

ΣΣ (X (Xtt – X) – X)

= 0= 0ΣΣ (Y (Ytt – Y) – Y)

= 0= 0

ΣΣ(X(Xtt – X)(Y – X)(Ytt – Y) – Y)

= 106= 106

ΣΣ(X(Xtt – X) – X)22

=30=30

Page 81: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Uji keberartian estimasi parameterUji keberartian estimasi parameter

Tujuan analisis regresi adalah untuk menghasilkan estimasi nilai a (titik potong vertikal) dan b (kemiringan) Tujuan analisis regresi adalah untuk menghasilkan estimasi nilai a (titik potong vertikal) dan b (kemiringan) dari garis regresi:dari garis regresi:

Page 82: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Analisis regresi bergandaAnalisis regresi berganda

Model regresi bergandaModel regresi berganda Koefisien determinasi dan RKoefisien determinasi dan R22 yang disesuaikan yang disesuaikan

Analisis variansAnalisis varians

Estimasi titik dan interval22Estimasi titik dan interval22

Page 83: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Masalah dalam analisis regresiMasalah dalam analisis regresi

Multikolinieritas Multikolinieritas (multicollinearity)(multicollinearity)

Muncul pada saat dua atau lebih variabel penjelas Muncul pada saat dua atau lebih variabel penjelas dalam regresi mempunyai hubungan yang tinggi. Ini dalam regresi mempunyai hubungan yang tinggi. Ini membuat banyak koefisien yang tidak signifikan membuat banyak koefisien yang tidak signifikan walaupun nilai Rwalaupun nilai R22 bisa jadi sangat tinggi. Hal ini bisa jadi sangat tinggi. Hal ini dapat dihilangkan dengan meningkatkan jumlah dapat dihilangkan dengan meningkatkan jumlah sampel, menggunakan informasi apriori, melakukan sampel, menggunakan informasi apriori, melakukan transformasi terhadap fungsi, atau membuang satu transformasi terhadap fungsi, atau membuang satu variabel yang mempunyai hubungan tinggi tersebut.variabel yang mempunyai hubungan tinggi tersebut.

Page 84: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Masalah dalam analisis regresiMasalah dalam analisis regresi Heteroskedastisitas Heteroskedastisitas (heterocedasticity)(heterocedasticity)

Muncul dalam data kerat-lintang pada saat faktor galat tidak Muncul dalam data kerat-lintang pada saat faktor galat tidak konstan. Ini membuat galat baku yang bias dan uji statistik yang konstan. Ini membuat galat baku yang bias dan uji statistik yang tidak benar. Hal ini dapat dikoreksi dengan menggunakan log dari tidak benar. Hal ini dapat dikoreksi dengan menggunakan log dari variabel yang menyebabkan masalah tersebut atau dengan kuadrat variabel yang menyebabkan masalah tersebut atau dengan kuadrat terkecil tertimbang (weighted least square).terkecil tertimbang (weighted least square).

Otokorelasi Otokorelasi (autocorrelation)(autocorrelation)

Sering muncul dalam data deret waktu, pada saat terjadi galat yang Sering muncul dalam data deret waktu, pada saat terjadi galat yang berurutan memiliki tanda yang sama atau berganti tanda setiap berurutan memiliki tanda yang sama atau berganti tanda setiap saat. Ini menimbulkan statistik t yang sangat besar dan nilai statistik saat. Ini menimbulkan statistik t yang sangat besar dan nilai statistik F serta RF serta R22 yang tidak dapat dipercaya. Otokorelasi dapat dideteksi yang tidak dapat dipercaya. Otokorelasi dapat dideteksi

dengan menggunakan uji Durbin-Watson dan dapat diperbaiki dengan menggunakan uji Durbin-Watson dan dapat diperbaiki dengan memasukkan tren waktu atau variabel yang penting yang dengan memasukkan tren waktu atau variabel yang penting yang tadinya dihilangkan dalam regresi dengan menggunakan turunan tadinya dihilangkan dalam regresi dengan menggunakan turunan pertama dari semua variabel yang ada, atau dengan teknik-teknik pertama dari semua variabel yang ada, atau dengan teknik-teknik lainnya yang lebih rumit.lainnya yang lebih rumit.

Page 85: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 4-4. Gangguan Heteroskedastisitas dan OtokorelasiGambar 4-4. Gangguan Heteroskedastisitas dan Otokorelasi

Bagian (a) menunjukkan gangguan heteroskedastik, di mana ukuran dari galat atau residual meningkat sejalan dengan ukuran dari nilai X. Bagian (b) menunjukkan pola yang berlawanan dari gangguan heteroskedastik (yang tidak begitu umum)

Gangguan Heteroskedastisitas (error)

Y

X0

Ŷ = a + bXY

X0

Ŷ = a + bX

(a) (b)

Page 86: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 4-4. Gangguan Heteroskedastisitas dan OtokorelasiGambar 4-4. Gangguan Heteroskedastisitas dan Otokorelasi

Bagian (c) memperlihatkan otokorelasi positif (error yang positif atau negatif dalam satu periode diikuti oleh galat lainnya yang positif atau negatif secara berturut-turut, pada periode berikutnya). Bagian (d) menunjukkan otokorelasi negatif (yang tidak begitu umum).

Otokorelasi positif

et

t0

1

(c) (d)

Otokorelasi negatif

+

-

2

3

4 5 6 7

e1

et

t0

+

-

e1

e2

e3

e4

e5

Page 87: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Estimasi permintaan dengan Estimasi permintaan dengan analisis regresianalisis regresi

Spesifikasi modelSpesifikasi model

QQXX = f (P = f (PXX, I, N, P, I, N, PYY, T, …..), T, …..)

Mengumpulkan data dari variabel-variabelMengumpulkan data dari variabel-variabel Menspesifikasi bentuk persamaan permintaanMenspesifikasi bentuk persamaan permintaan

QQXX = a = a00+ a+ a1 1 PPXX+ a+ a2 2 I + aI + a3 3 N + aN + a1 1 PPX X + ……. + e+ ……. + e

QQXX = a(P = a(Pb1b1XX) (I) (Ib2b2))

ln Qln QXX = ln a+ b = ln a+ b1 1 ln ln PPXX+ b+ b2 2 ln ln II

Menguji hasil ekonometrikMenguji hasil ekonometrik

Page 88: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Mengestimasi permintaan ekspor dan Mengestimasi permintaan ekspor dan impor Amerika Serikatimpor Amerika Serikat

Seperti dalam kasus barang dan jasa yang murni Seperti dalam kasus barang dan jasa yang murni domestik, kita dapat mengestimasi permintaan untuk domestik, kita dapat mengestimasi permintaan untuk ekspor dan impor dan menghasilkan elastisitas terhadap ekspor dan impor dan menghasilkan elastisitas terhadap harga dan pendapatan. Perbedaannya adalah bahwa harga dan pendapatan. Perbedaannya adalah bahwa harga dalam mata uang domestik dari impor bergantung harga dalam mata uang domestik dari impor bergantung kepada harga dalam mata uang luar negeri serta nilai kepada harga dalam mata uang luar negeri serta nilai tukarnya. Kemampuan untuk melakukan substitusi tukarnya. Kemampuan untuk melakukan substitusi antara domestik dan barang atau jasa luar negeri adalah antara domestik dan barang atau jasa luar negeri adalah sangat tinggi dan terus meningkat dalam dunia sekarang sangat tinggi dan terus meningkat dalam dunia sekarang ini.ini.

Page 89: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Mengestimasi permintaan ekspor dan Mengestimasi permintaan ekspor dan impor Amerika Serikatimpor Amerika Serikat

Permintaan akan impor di Amerika serikat (QPermintaan akan impor di Amerika serikat (QMM) )

merupakan fungsi dari harga dalam dolar dari komoditi merupakan fungsi dari harga dalam dolar dari komoditi atau jasa yang diimpor (Patau jasa yang diimpor (PMM), pendapatan konsumen ), pendapatan konsumen

Amerika Serikat (I), jumlah konsumen Amerika Serikat Amerika Serikat (I), jumlah konsumen Amerika Serikat (N), harga dalam dolar dari barang atau jasa yang (N), harga dalam dolar dari barang atau jasa yang berhubungan (komplementer atau substitusi) di Amerika berhubungan (komplementer atau substitusi) di Amerika Serikat (PSerikat (PYY), selera dari konsumen di Amerika Serikat ), selera dari konsumen di Amerika Serikat

(T), dan semua variabel lainnya yang dianggap penting (T), dan semua variabel lainnya yang dianggap penting sebagai determinan dari permintaan atas komoditi atau sebagai determinan dari permintaan atas komoditi atau jasa impor tertentu.jasa impor tertentu.

QQMM = f (P = f (PMM, I, N, P, I, N, PYY, T, …..), T, …..)

Page 90: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

BAB 5BAB 5

PERAMALAN PERMINTAANPERAMALAN PERMINTAAN

Page 91: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tujuan dari peramalanTujuan dari peramalan

Untuk mengurangi risiko atau ketidak pastian Untuk mengurangi risiko atau ketidak pastian yang dihadapi suatu perusahaan dalam yang dihadapi suatu perusahaan dalam pengambilan keputusan operasional jangka pengambilan keputusan operasional jangka pendeknya dan dalam merencanakan pendeknya dan dalam merencanakan pertumbuhan jangka panjangnya.pertumbuhan jangka panjangnya.

Page 92: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Peramalan kualitatifPeramalan kualitatif

Teknik SurveiTeknik Survei Survei tentang pabrik dari para eksekutif bisnis dan Survei tentang pabrik dari para eksekutif bisnis dan

rencana pengeluaran untuk perlengkapan.rencana pengeluaran untuk perlengkapan. Survei tentang rencana perubahan inventori dan Survei tentang rencana perubahan inventori dan

harapan penjualan.harapan penjualan. Survei tentang rencana pengeluaran konsumen.Survei tentang rencana pengeluaran konsumen.

Jajak pendapatJajak pendapat Jajak pendapat eksekutifJajak pendapat eksekutif Jajak pendapat tenaga penjualJajak pendapat tenaga penjual Jajak pendapat tentang keinginan konsumen.Jajak pendapat tentang keinginan konsumen.

Meminta perspektif luar negeriMeminta perspektif luar negeri

Page 93: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Analisis deret waktuAnalisis deret waktu

Analisis deret waktu mencoba meramalkan nilai-Analisis deret waktu mencoba meramalkan nilai-nilai masa depan dari deret waktu dengan nilai masa depan dari deret waktu dengan mengkaji beberapa observasi data yang telah mengkaji beberapa observasi data yang telah lalu saja.lalu saja.

Asumsinya adalah bahwa deret waktu itu akan Asumsinya adalah bahwa deret waktu itu akan terus bergerak seperti di waktu yang lalu terus bergerak seperti di waktu yang lalu (artinya, pola yang lalu akan tetap tidak berubah (artinya, pola yang lalu akan tetap tidak berubah atau akan sama di waktu yang akan datang). atau akan sama di waktu yang akan datang). Karena alasana itu maka analisis deret waktu Karena alasana itu maka analisis deret waktu sering disebut sebagai “peramalan yang naif”.sering disebut sebagai “peramalan yang naif”.

Page 94: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Sebab-sebab terjadinya fluktuasi dalam Sebab-sebab terjadinya fluktuasi dalam data deret waktudata deret waktu

Tren sekular Tren sekular (secular trend) (secular trend) berhubungan dengan peningkatan atau berhubungan dengan peningkatan atau penurunan seri data dalam jangka panjang.penurunan seri data dalam jangka panjang.

Fluktuasi siklis Fluktuasi siklis (cyclical fluctuation)(cyclical fluctuation) adalah ekspansi dan konstruksi adalah ekspansi dan konstruksi yang utama dalam banyak deret waktu ekonomi yang kelihatan yang utama dalam banyak deret waktu ekonomi yang kelihatan berulang kembali setiap beberapa tahun. berulang kembali setiap beberapa tahun.

Variasi musiman Variasi musiman (seasonal variation) (seasonal variation) merujuk kepada fluktuasi yang merujuk kepada fluktuasi yang secara teratur berulang kembali dalam kegiatan ekonomi tiap-tiap secara teratur berulang kembali dalam kegiatan ekonomi tiap-tiap tahun.tahun.

Pengaruh tak teratur atau acak Pengaruh tak teratur atau acak (irregular or random influence) (irregular or random influence) adalah variasi-variasi dalam seri data disebabkan oleh perang, adalah variasi-variasi dalam seri data disebabkan oleh perang, bencana alam, pemogokan, atau peristiwa-peristiwa lain yang bencana alam, pemogokan, atau peristiwa-peristiwa lain yang istimewa.istimewa.

Page 95: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 5-1. Tren, Siklis, Musiman, dan Variasi Acak Gambar 5-1. Tren, Siklis, Musiman, dan Variasi Acak dalam Data Deret-Waktudalam Data Deret-Waktu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Tahun

Fluktuasi siklis

Tren sekular

Penjualan ($)

Panel ini memperlihatkan tren sekuler yang menanjak dalam penjualan (garis lurus tak terputus) dan juga fluktuasi siklis di atas dan di bawah tren selama beberapa tahun (garis gelombang putus-putus).

Page 96: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 5-1. Tren, Siklis, Musiman, dan Variasi Acak Gambar 5-1. Tren, Siklis, Musiman, dan Variasi Acak dalam Data Deret-Waktudalam Data Deret-Waktu

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Per Empat Tahun

Pengaruh acak

Variasi musiman

Penjualan ($)

1 2 3

Panel ini memperlihatkan variasi musiman dalam data setiap tahun (garis bergelombang putus-putus) dan pengaruh-pengaruh tak teratur dan acak (garis tak terputus). Variasi total dalam deret-waktu adalah hasil kerja sama dari keempat kekuatan ini.

Page 97: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tabel 5.1 Permintaan Musiman untuk (Penjualan dari) Tabel 5.1 Permintaan Musiman untuk (Penjualan dari) Listrik (dalam juta KWH) di suatu kota di Listrik (dalam juta KWH) di suatu kota di Amerika Serikat, tahun 1997-2000Amerika Serikat, tahun 1997-2000

Periode WaktuPeriode Waktu 1997,11997,1 1997,21997,2 1997,31997,3 1997,41997,4 1998,11998,1 1998,21998,2 1998,31998,3 1998,41998,4

Kuantitas Kuantitas 1111 1515 1212 1414 1212 1717 1313 1616

Periode WaktuPeriode Waktu 1999,11999,1 1999,21999,2 1999,31999,3 1999,41999,4 2000,12000,1 2000,22000,2 2000,32000,3 2000,42000,4

Kuantitas Kuantitas 1414 1818 1515 1717 1515 2020 1616 1919

Page 98: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 5-2. Peramalan melalui Proyeksi TrenGambar 5-2. Peramalan melalui Proyeksi Tren

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Kuartal Tahun 1997 1998

Penjualan listrik untuk kuartal pertama, kedua, ketiga, dan keempat tahun 2001 dapat dibaca terpisah dari garis regresi (tren) yang diperpanjang (titik-titik pada bagian yang terputus dari garis tren) untuk kuartal-kuartal 17, 18, 19, dan 20 berturut-turut.

13 14 15 16 17 18 19 2000

10

12

14

16

18

20

22

Pen

jual

an l

istr

ik (

juta

kw

-jam

)

1999 2000 2001

Page 99: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Proyeksi TrenProyeksi Tren

Bentuk paling sederhana dari analisis deret-waktu adalah Bentuk paling sederhana dari analisis deret-waktu adalah memproyeksikan tren masa lalu dengan meletakkan suatu memproyeksikan tren masa lalu dengan meletakkan suatu garis lurus pada data, baik secara visual atau, lebih persis garis lurus pada data, baik secara visual atau, lebih persis lagi, dengan analisis regresi. lagi, dengan analisis regresi.

Model regresi linier akan mengambil bentuk:Model regresi linier akan mengambil bentuk:

dimana dimana St adalah nilai dari deret-waktu yang akan diramalkan adalah nilai dari deret-waktu yang akan diramalkan untuk periode untuk periode t, St, S00 adalah nilai deret-waktu yang diperkirakan adalah nilai deret-waktu yang diperkirakan

(konstanta dari regresi) dalam periode dasar (yaitu, pada periode (konstanta dari regresi) dalam periode dasar (yaitu, pada periode waktu t=0), waktu t=0), bb adalah jumlah absolut dari pertumbuhan setiap adalah jumlah absolut dari pertumbuhan setiap periode, dan periode, dan tt adalah periode waktu yang di dalamnya akan adalah periode waktu yang di dalamnya akan diramalkan deret-waktu tersebut.diramalkan deret-waktu tersebut.

St = S0 + bt

Page 100: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Teknik-teknik penghalusanTeknik-teknik penghalusan

Teknik penghalusan bermanfaat apabila deret-waktu Teknik penghalusan bermanfaat apabila deret-waktu menunjukkan sedikit tren atau variasi musiman tetapi menunjukkan sedikit tren atau variasi musiman tetapi memperlihatkan banyak variasi tak teratur atau acak.memperlihatkan banyak variasi tak teratur atau acak. Rata-rata bergerakRata-rata bergerak

Disini nilai yang diramalkan dari suatu deret-waktu Disini nilai yang diramalkan dari suatu deret-waktu dalam periode tertentu (bulan, kuartal, tahun, dsb) dalam periode tertentu (bulan, kuartal, tahun, dsb) sama dengan nilai rata-rata dari deret waktu dalam sama dengan nilai rata-rata dari deret waktu dalam sejumlah periode terdahulu.sejumlah periode terdahulu.

Page 101: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Teknik-teknik penghalusanTeknik-teknik penghalusan

Penghalusan eksponensialPenghalusan eksponensial

Dengan penghalusan eksponensial, peramalan untuk Dengan penghalusan eksponensial, peramalan untuk periode periode tt + 1 (yakni + 1 (yakni FFt + 1t + 1) adalah suatu rata-rata ) adalah suatu rata-rata

tertimbang dari nilai-nilai aktual dan nilai-nilai yang tertimbang dari nilai-nilai aktual dan nilai-nilai yang diramalkan dari deret-waktu dalam periode t. Nilai dari diramalkan dari deret-waktu dalam periode t. Nilai dari deret-waktu pada periode t (yaitu deret-waktu pada periode t (yaitu AAtt)) diberi bobot ( diberi bobot (ww) )

antara 0 dan 1 inklusif, dan ramalan untuk periode t antara 0 dan 1 inklusif, dan ramalan untuk periode t (yaitu (yaitu FFtt) diberi bobot 1-) diberi bobot 1-ww..

FFt + 1 t + 1 = = w w AAtt + (1 – + (1 – ww) F) Ftt

Page 102: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Metode-metode barometrikMetode-metode barometrik

Salah satu cara untuk meramalkan atau Salah satu cara untuk meramalkan atau mengantisipasi perubahan jangka pendek dalam mengantisipasi perubahan jangka pendek dalam aktivitas ekonomi atau titik balik dalam siklus aktivitas ekonomi atau titik balik dalam siklus bisnis adalah dengan menggunakan indeks dari bisnis adalah dengan menggunakan indeks dari indikator-indikator ekonomi utama. Ini adalah indikator-indikator ekonomi utama. Ini adalah deret-waktu yang cenderung mengawali deret-waktu yang cenderung mengawali (mendahului) perubahan dalam tingkat aktivitas (mendahului) perubahan dalam tingkat aktivitas ekonomi secara umum, sama seperti perubahan ekonomi secara umum, sama seperti perubahan dalam merkuri yang ada dalam suatu barometer dalam merkuri yang ada dalam suatu barometer yang mendahului perubahan kondisi cuaca yang mendahului perubahan kondisi cuaca (sehingga dinamakan “metode barometrik”).(sehingga dinamakan “metode barometrik”).

Page 103: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Model ekonometrikaModel ekonometrika

Model ini bertujuan menerangkan hubungan yang akan Model ini bertujuan menerangkan hubungan yang akan diramal dan penting untuk menentukan kebijakan yang diramal dan penting untuk menentukan kebijakan yang optimal.optimal. Model persamaan tunggalModel persamaan tunggal

Ramalan dengan model persamaan tunggal melibatkan Ramalan dengan model persamaan tunggal melibatkan pensubstitusian ke dalam persamaan permintaan, nilai-nilai pensubstitusian ke dalam persamaan permintaan, nilai-nilai variabel penjelas atau bebas hasil prediksi untuk periode variabel penjelas atau bebas hasil prediksi untuk periode yang akan diramalkan dan memecahkan nilai ramalan dari yang akan diramalkan dan memecahkan nilai ramalan dari variabel terikat.variabel terikat.

Page 104: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Model ekonometrikaModel ekonometrika Model persamaan bergandaModel persamaan berganda

Dalam model persamaan berganda, nilai estimasi dari Dalam model persamaan berganda, nilai estimasi dari variabel eksogen (yang ditentukan di luar sistem) harus variabel eksogen (yang ditentukan di luar sistem) harus disubstitusikan ke dalam model yang diestimasi untuk disubstitusikan ke dalam model yang diestimasi untuk menghasilkan ramalan bagi variabel endogen.menghasilkan ramalan bagi variabel endogen.

Dimana Dimana CC = pengeluaran konsumsi = pengeluaran konsumsi

GNPGNP = produk nasional bruto untuk tahun t = produk nasional bruto untuk tahun t

I I = investasi = investasi

ππ = keuntungan atau profit = keuntungan atau profit

G G = pengeluaran pemerintah = pengeluaran pemerintah

U U = gangguan stokastik (faktor error acak) = gangguan stokastik (faktor error acak)

t t = tahun berjalan = tahun berjalan

t – 1t – 1 = tahun lalu = tahun lalu

Page 105: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

BAB 6BAB 6

TEORI PRODUKSI DAN TEORI PRODUKSI DAN ESTIMASIESTIMASI

Page 106: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Organisasi produksiOrganisasi produksi

Produksi merujuk pada transformasi dari berbagai input Produksi merujuk pada transformasi dari berbagai input atau sumberdaya menjadi output berupa barang dan atau sumberdaya menjadi output berupa barang dan jasa. jasa.

Input adalah berbagai sumberdaya yang digunakan Input adalah berbagai sumberdaya yang digunakan dalam memproduksi barang dan jasa. Input secara luas dalam memproduksi barang dan jasa. Input secara luas diklasifikasikan menjadi tenaga kerja (termasuk bakat diklasifikasikan menjadi tenaga kerja (termasuk bakat kewirausahaan), modal, dan tanah atau sumberdaya kewirausahaan), modal, dan tanah atau sumberdaya alam. Input juga dapat diklasifikasikan menjadi input alam. Input juga dapat diklasifikasikan menjadi input tetap (apabila dapat dengan mudah dilakukan tetap (apabila dapat dengan mudah dilakukan variasi/diubah dan dalam jangka waktu yang pendek). variasi/diubah dan dalam jangka waktu yang pendek).

Page 107: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Fungsi produksiFungsi produksi

Fungsi produksi adalah suatu persamaan, tabel atau Fungsi produksi adalah suatu persamaan, tabel atau grafik yang menunjukkan output maksimum yang bisa grafik yang menunjukkan output maksimum yang bisa diproduksi oleh suatu perusahaan pada setiap kombinasi diproduksi oleh suatu perusahaan pada setiap kombinasi input dalam jangka waktu tertentu.input dalam jangka waktu tertentu.

Satuan input maupun output diukur dalam satuan fisik Satuan input maupun output diukur dalam satuan fisik diukur dalam satuan moneter.diukur dalam satuan moneter.

Page 108: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tabel 6-1. Fungsi Produksi dengan Dua Tabel 6-1. Fungsi Produksi dengan Dua InputInput

66 1010 2424 3131 3636 4040 3939

55 1212 2828 3636 4040 4242 4040

44 1212 2828 3636 4040 4040 3636

33 1010 2323 3333 3636 3636 3333

22 77 1818 2828 3030 3030 2828

11 33 88 1212 1414 1414 1212

11 22 33 44 55 66

Tenaga Kerja (L)L

Modal (K)

K

Page 109: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Untuk menyederhanakan, kita asumsikan di sini bahwa Untuk menyederhanakan, kita asumsikan di sini bahwa suatu perusahaan memproduksi hanya satu jenis output suatu perusahaan memproduksi hanya satu jenis output (barang ataupun jasa) dengan dua input, tenaga kerja (barang ataupun jasa) dengan dua input, tenaga kerja atau labor (L) dan modal atau capital (K). Sehingga atau labor (L) dan modal atau capital (K). Sehingga persamaan umum fungsi produksi yang sederhana ini persamaan umum fungsi produksi yang sederhana ini adalah:adalah:

Q = f (L,K)Q = f (L,K)

Page 110: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Permukaan produksi yang kontinyuPermukaan produksi yang kontinyu

Tenaga Kerja 0 L1 L2

Ou

tpu

t Q

F

E

C

D

A

B

K2

K1

L

Sumbu horisontal dan sumbu miring, mencerminkan input tenaga kerja dan modal, sementara sumbu vertikal mengukur tinggi permukaan atau tingkat maksimum output yang dihasilkan dari masing-masing kombinasi input seluruhnya diasumsikan bisa dibagi secara kontinyu. Output yang dihasilkan dengan memegang modal konstan pada K1, dan meningkatkan tenaga kerja dari 0 ke L2 unit ditunjukkan oleh tinggi persilangan antara K1AB (dengan dasar paralel terhadapsumbu tenaga kerja).

Page 111: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tabel 6-2. Produk Total, Marjinal, dan rata-rata Tabel 6-2. Produk Total, Marjinal, dan rata-rata dari tenaga kerja dan elastisitas outputdari tenaga kerja dan elastisitas output

(1)(1) (2)(2) (3)(3) (4)(4) (5)(5)

Tenaga Kerja Tenaga Kerja

(jumlah TK)(jumlah TK)

Output Output atau atau

Produk TotalProduk Total

Marjinal Marjinal Produk Produk

Tenaga KerjaTenaga Kerja

Rata-rata Rata-rata Produk Produk

Tenaga KerjaTenaga Kerja

Elastisitas Elastisitas Output Output

Tenaga KerjaTenaga Kerja

00 00 ------ ------ ------

11 33 33 33 11

22 88 55 44 1,251,25

33 1212 44 44 11

44 1414 22 3,53,5 0,570,57

55 1414 00 2,82,8 00

66 1212 -2-2 22 -1-1

Page 112: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Fungsi produksi dengan satu input Fungsi produksi dengan satu input

Produksi total (TP) adalah output yang diproduksi Produksi total (TP) adalah output yang diproduksi dengan menggunakan kuantitas yang berbeda untuk dengan menggunakan kuantitas yang berbeda untuk satu input sedangkan kuantitas input yang lainnya tetap. satu input sedangkan kuantitas input yang lainnya tetap.

Produk marjinal (MP) adalah perubahan pada produksi Produk marjinal (MP) adalah perubahan pada produksi total per unit perubahan dalam input variabel yang total per unit perubahan dalam input variabel yang digunakan.digunakan.

Produksi rata-rata (AP) sama dengan total produksi Produksi rata-rata (AP) sama dengan total produksi dibagi dengan input variabel yang digunakan.dibagi dengan input variabel yang digunakan.

Produk total, rata-rata, dan marjinalProduk total, rata-rata, dan marjinal

MPL = ΔTP/ΔL

APL = TP/L

Page 113: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Fungsi produksi dengan satu input Fungsi produksi dengan satu input

Elastisitas output mengukur persentase Elastisitas output mengukur persentase perubahan output dibagi dengan persentase perubahan output dibagi dengan persentase perubahan pada jumlah tenaga kerja yang perubahan pada jumlah tenaga kerja yang digunakan. Sehingga formulasinya adalah:digunakan. Sehingga formulasinya adalah:

Produk total, rata-rata, dan marjinalProduk total, rata-rata, dan marjinal

EL = %ΔQ / %ΔL

EL = [ΔQ/Q] / [ΔL/L]

EL = [ΔQ/ΔL] / [Q/L]

EL = MPL / APL

Page 114: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 6-3. Kurva Produk Total, Marjinal, dan Rata-rata Gambar 6-3. Kurva Produk Total, Marjinal, dan Rata-rata dari Tenaga Kerjadari Tenaga Kerja

0 1 2 3 4 5 6

3

8

12

14

Kuantitas tenaga kerja

L

Out

put

atau

pro

duk

tota

l

Page 115: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 6-3. Kurva Produk Total, Marjinal, dan Rata-rata Gambar 6-3. Kurva Produk Total, Marjinal, dan Rata-rata dari Tenaga Kerjadari Tenaga Kerja

0

1 2 3 4

5

6Tenaga Kerja

Pro

duk

mar

jinal

dan

rat

a-ra

ta

tena

ga k

erja

1

2

3

4

5

6

-1

-2

A’

B’

C’

D’E’

F’APL

MPL

Panel paling atas menunjukkan kurva produk total dari tenaga kerja. TP tertinggi terletak pada 4L dan 5L. Panel yang bawah menunjukkan kurva produk marjinal dan rata-rata dari tenaga kerja. MPL diplot di tengah-tengah antara unit tenaga kerja berurutan yang digunakan. Kurva MPL meningkat sampai 1,5L dan kemudian menurun, dan menjadi negatif setelah melewati 4,5L. Kurva tertinggi antara 2L dan 3L.

Page 116: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Hukum hasil yang makin menurun Hukum hasil yang makin menurun dan tahapan-tahapan produksidan tahapan-tahapan produksi

Hukum hasil yang semakin menurun (law of diminishing Hukum hasil yang semakin menurun (law of diminishing returns) menyatakan bahwa setelah suatu titik, produk returns) menyatakan bahwa setelah suatu titik, produk marjinal dari input variabel menurun.marjinal dari input variabel menurun.

““Tahap I dari produksi” mengacu pada daerah di mana Tahap I dari produksi” mengacu pada daerah di mana produk rata-rata dari input variabel meningkat.produk rata-rata dari input variabel meningkat.

““Tahap II dari produksi” adalah daerah mulai dari produk Tahap II dari produksi” adalah daerah mulai dari produk rata-rata input variabel maksimum sampai di mana rata-rata input variabel maksimum sampai di mana produk marjinal dari input adalah nol.produk marjinal dari input adalah nol.

““Tahap III dari produksi” adalah daerah di mana produk Tahap III dari produksi” adalah daerah di mana produk marjinal dari input variabel adalah negatif.marjinal dari input variabel adalah negatif.

Page 117: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Penggunaan input variabel secara optimalPenggunaan input variabel secara optimal

Produk penerimaan marjinal (marginal revenue product, MRP) Produk penerimaan marjinal (marginal revenue product, MRP) dari input variabel sama dengan produk marjinal (MP) dari input dari input variabel sama dengan produk marjinal (MP) dari input variabel dikalikan dengan penerimaan marjinal (MR) dari variabel dikalikan dengan penerimaan marjinal (MR) dari penjualan output tambahan yang diproduksi. Biaya sumberdaya penjualan output tambahan yang diproduksi. Biaya sumberdaya marjinal (marginal resources cost, MRC) dari input variabel sama marjinal (marginal resources cost, MRC) dari input variabel sama dengan kenaikan dalam biaya total karena melakukan hal dengan kenaikan dalam biaya total karena melakukan hal tersebut, perusahaan akan mendapatkan tambahan pada tersebut, perusahaan akan mendapatkan tambahan pada penerimaan totalnya yang lebih besar dibandingkan dengan penerimaan totalnya yang lebih besar dibandingkan dengan tambahan terhadap biaya totalnya (sehingga laba total tambahan terhadap biaya totalnya (sehingga laba total perusahaan meningkat). Disamping itu, perusahaan sebaiknya perusahaan meningkat). Disamping itu, perusahaan sebaiknya tidak mempekerjakan sejumlah input variabel pada saat MRP tidak mempekerjakan sejumlah input variabel pada saat MRP jatuh di bawah MRC. Penggunaan variabel input yang optimal jatuh di bawah MRC. Penggunaan variabel input yang optimal (perusahaan memaksimumkan labanya) adalah di mana (perusahaan memaksimumkan labanya) adalah di mana MRP=MRC untuk input.MRP=MRC untuk input.

MRPL= (MPL)(MR) MRCL= ΔTC/ΔL

Page 118: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Tabel 6-3 Produk Penerimaan Marjinal dan Tabel 6-3 Produk Penerimaan Marjinal dan Sumberdaya Biaya Marjinal dari Sumberdaya Biaya Marjinal dari Tenaga KerjaTenaga Kerja

(1)(1) (2)(2) (3)(3) (4) = (2) x (3)(4) = (2) x (3) (5)(5)

Unit Unit Tenaga Kerja Tenaga Kerja

Produk Produk MarjinalMarjinal

Penerimaan Penerimaan Marjinal Marjinal

=P=P

Produk Produk Penerimaan Penerimaan

MarjinalMarjinal

Biaya Biaya Sumberdaya Sumberdaya Marjinal =wMarjinal =w

2,52,5 44 $ 10$ 10 $ 40$ 40 $ 20$ 20

3,03,0 33 1010 3030 2020

3,53,5 22 1010 2020 2020

4,04,0 11 1010 1010 2020

4,54,5 00 1010 00 2020

Page 119: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 6-5 Penggunaan yang Optimal dari Tenaga KerjaGambar 6-5 Penggunaan yang Optimal dari Tenaga Kerja

Menguntungkan bagi perusahaan untuk mempekerjakan lebih banyak tenaga kerja sepanjang produk penerimaan marjinal dari tenaga kerja (MPRL) melebihi sumberdaya biaya marjinal (MRCL). Dengan MRCL = w = $20, jumlah optimal dari tenaga kerja yang digunakan perusahaan adalah 3,5 unit. Pada 3,5 L, MRPL= MRCL = $20, dan total laba perusahaan mencapai maksimum.

0 2,5 3,0 3,5 4,0 4,5

10

20

30

40

0

Unit tenaga kerja yang digunakan

L

$

MRCL = w = $20

Page 120: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Fungsi produksi dengan dua input Fungsi produksi dengan dua input variabelvariabel

Suatu isokuan menunjukkan berbagai kombinasi dari dua input Suatu isokuan menunjukkan berbagai kombinasi dari dua input yang dapat digunakan untuk memproduksi output pada tingkat yang dapat digunakan untuk memproduksi output pada tingkat tertentu. Garis mendaki (ridge line) memisahkan bagian yang tertentu. Garis mendaki (ridge line) memisahkan bagian yang relevan (kemiringan negatif) dengan bagian yang tidak relevan relevan (kemiringan negatif) dengan bagian yang tidak relevan (atau kemiringan positif) pada isokuan. Kemiringan absolut dari (atau kemiringan positif) pada isokuan. Kemiringan absolut dari isokuan disebut dengan “tingkat marjinal dari substitusi teknikal isokuan disebut dengan “tingkat marjinal dari substitusi teknikal (marginal rate of technical substitution)” (MRTS). Hal ini sama (marginal rate of technical substitution)” (MRTS). Hal ini sama dengan rasio produk marjinal dari kedua input. Dengan bergerak dengan rasio produk marjinal dari kedua input. Dengan bergerak turun sepanjang isokuan, kemiringan absolut isokuan cembung turun sepanjang isokuan, kemiringan absolut isokuan cembung terhadap titik asal (titik nol). Apabila isokuan merupakan terhadap titik asal (titik nol). Apabila isokuan merupakan merupakan garis lurus (sehingga kemiringan absolut atau MRTS merupakan garis lurus (sehingga kemiringan absolut atau MRTS konstan), input-input saling bersubstitusi sempurna. Pada konstan), input-input saling bersubstitusi sempurna. Pada isokuan yang mempunyai sudut siku-siku, input dapat isokuan yang mempunyai sudut siku-siku, input dapat dikombinasikan hanya pada proporsi yang tetap (tidak ada dikombinasikan hanya pada proporsi yang tetap (tidak ada substitusi antarinput dalam produksi).substitusi antarinput dalam produksi).

Page 121: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Kombinasi optimal dati inputKombinasi optimal dati input

Garis isocostGaris isocost Kombinasi input optimal untuk meminimumkan biaya Kombinasi input optimal untuk meminimumkan biaya

atau memaksimumkan outputatau memaksimumkan output Maksimisasi labaMaksimisasi laba Efek perubahan harga inputEfek perubahan harga input

Page 122: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Skala hasilSkala hasil

Skala hasil tetap, meningkat, atau menurun mengacu Skala hasil tetap, meningkat, atau menurun mengacu pada situasi di mana output perusahaan dalam jumlah pada situasi di mana output perusahaan dalam jumlah sama, lebih besar, dan lebih kecil dari proporsi sama, lebih besar, dan lebih kecil dari proporsi perubahan input. Skala hasil meningkat timbul karena perubahan input. Skala hasil meningkat timbul karena spesialisasi dan pembagian tenaga kerja serta spesialisasi dan pembagian tenaga kerja serta menggunakan mesin spesial. Dengan skala hasil menggunakan mesin spesial. Dengan skala hasil menurun timbul karena meningkatnya skala operasi, menurun timbul karena meningkatnya skala operasi, semakin susahnya bagi perusahaan untuk mengelola semakin susahnya bagi perusahaan untuk mengelola dan melakukan koordinasi operasional dan pada divisi-dan melakukan koordinasi operasional dan pada divisi-divisinya secara efektif. Dalam dunia nyata, kebanyakan divisinya secara efektif. Dalam dunia nyata, kebanyakan industri tampaknya cenderung mendekati skala hasil industri tampaknya cenderung mendekati skala hasil tetap.tetap.

Page 123: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Fungsi produksi empirisFungsi produksi empiris

Fungsi produksi yang secara umum digunakan dalam Fungsi produksi yang secara umum digunakan dalam estimasi empiris adalah fungsi pangkat dari bentuk:estimasi empiris adalah fungsi pangkat dari bentuk:

Q = AKQ = AKaaLLbb

dimana Q, K, dan L mengacu pada kuantitas output, dimana Q, K, dan L mengacu pada kuantitas output, modal dan tenaga kerja, dan A, a, serta b adalah modal dan tenaga kerja, dan A, a, serta b adalah parameter yang akan diestimasi secara empiris. parameter yang akan diestimasi secara empiris. Persamaan ini sering disebut sebagai fungsi produksi Persamaan ini sering disebut sebagai fungsi produksi Cobb-Douglas Cobb-Douglas (Cobb Douglas production function) (Cobb Douglas production function) sebagai penghormatan terhadap Charles W. Cobb dan sebagai penghormatan terhadap Charles W. Cobb dan Paul H Douglas yang memperkenalkannya tahun 1920.Paul H Douglas yang memperkenalkannya tahun 1920.

Page 124: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Inovasi dan daya saing globalInovasi dan daya saing global

Pengenalan inovasi adalah determinan yang paling penting Pengenalan inovasi adalah determinan yang paling penting dari daya saing jangka panjang suatu perusahaan. “Inovasi dari daya saing jangka panjang suatu perusahaan. “Inovasi produk” berarti pengenalan produk baru atau produk yang produk” berarti pengenalan produk baru atau produk yang telah dikembangkan, sedangkan “inovasi proses” berarti telah dikembangkan, sedangkan “inovasi proses” berarti pengenalan proses produksi baru atau proses produksi yang pengenalan proses produksi baru atau proses produksi yang telah dikembangkan. Pengenalan inovasi dipicu oleh telah dikembangkan. Pengenalan inovasi dipicu oleh kompetisi global yang ketat, di samping persaingan domestik kompetisi global yang ketat, di samping persaingan domestik yang kuat dan konsentrasi geografis. Kebanyakan inovasi yang kuat dan konsentrasi geografis. Kebanyakan inovasi mati karena perencanaan yang buruk dan masalah produksi mati karena perencanaan yang buruk dan masalah produksi yang tidak diharapkan. Selama tahun 1970-an dan 1980-an, yang tidak diharapkan. Selama tahun 1970-an dan 1980-an, perusahaan Amerika di berbagai industri kehilangan daya perusahaan Amerika di berbagai industri kehilangan daya saing internasionalnya, mereka memperoleh kembali saing internasionalnya, mereka memperoleh kembali semuanya, terutama karena semuanya, terutama karena computer-aided design dan computer-aided design dan computer aided manufacturing.computer aided manufacturing.

Page 125: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

BAB 7BAB 7

TEORI DAN ESTIMASI BIAYATEORI DAN ESTIMASI BIAYA

Page 126: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Karakteristik dari biayaKarakteristik dari biaya

Biaya eksplisit (explisit cost)Biaya eksplisit (explisit cost)

Pengeluaran aktual dari perusahaan untuk Pengeluaran aktual dari perusahaan untuk mempekerjakan tenaga kerja, menyewa atau membeli mempekerjakan tenaga kerja, menyewa atau membeli input yang dibutuhkan dalam produksi. Termasuk di input yang dibutuhkan dalam produksi. Termasuk di dalamnya adalah upah tenaga kerja, harga sewa modal, dalamnya adalah upah tenaga kerja, harga sewa modal, perlengkapan, gedung, dan harga pembelian dari bahan perlengkapan, gedung, dan harga pembelian dari bahan mentah serta barang setengah jadi.mentah serta barang setengah jadi.

Biaya implisit (implicit costs)Biaya implisit (implicit costs)

Nilai dari input yang dimiliki dan digunakan oleh Nilai dari input yang dimiliki dan digunakan oleh perusahaan dalam aktivitas produksinya sendiri.perusahaan dalam aktivitas produksinya sendiri.

Page 127: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Fungsi biaya jangka pendekFungsi biaya jangka pendek

Biaya tetap total (Total Fixed Costs/TFC)Biaya tetap total (Total Fixed Costs/TFC) adalah adalah kewajiban total dari perusahaan per periode waktu untuk kewajiban total dari perusahaan per periode waktu untuk seluruh input tetap.seluruh input tetap.

Biaya variabel total (total variabel costs/TVC)Biaya variabel total (total variabel costs/TVC) adalah adalah kewajiban total dari perusahaan per periode waktu untuk kewajiban total dari perusahaan per periode waktu untuk seluruh input variabel yang digunakan.seluruh input variabel yang digunakan.

Biaya total (total costs/TC)Biaya total (total costs/TC) sama dengan biaya tetap sama dengan biaya tetap total (TFC) ditambah dengan biaya variabel total (TVC).total (TFC) ditambah dengan biaya variabel total (TVC).

TC = TFC + TVCTC = TFC + TVC

Page 128: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Fungsi biaya jangka pendekFungsi biaya jangka pendek

Biaya tetap rata-rata (average fixed costs/AFC)Biaya tetap rata-rata (average fixed costs/AFC) sama sama dengan biaya tetap total (TFC) dibagi tingkat output (Q).dengan biaya tetap total (TFC) dibagi tingkat output (Q).

Biaya variabel rata-rata (average variabel costs/AVC)Biaya variabel rata-rata (average variabel costs/AVC) sama sama dengan biaya variabel total (TVC) dibagi dengan output.dengan biaya variabel total (TVC) dibagi dengan output.

Biaya total rata-rata (average total costs/ATC)Biaya total rata-rata (average total costs/ATC) sama dengan sama dengan biaya total (TC) dibagi dengan output.biaya total (TC) dibagi dengan output.

Biaya marjinal (marginal costs/MC)Biaya marjinal (marginal costs/MC) adalah perubahan biaya adalah perubahan biaya total atau perubahan dalam biaya variabel total (TVC) akibat total atau perubahan dalam biaya variabel total (TVC) akibat perubahan dalam jumlah output per unit.perubahan dalam jumlah output per unit.

AFC = TFC/Q

AVC = TVC/Q

ATC = TC/Q = AFC + AVC

MC = ΔTC/ΔQ = ΔTVC/ΔQ

Page 129: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 7-1 Kurva Biaya Total dan Biaya Per Unit Jangka PendekGambar 7-1 Kurva Biaya Total dan Biaya Per Unit Jangka Pendek

Biaya per unit ($)

0

10

20

30

40

50

60

70

80

0 1 1,5 2 2,5 3 3,5 4 5

0

20

40

60

80

100

120

140

160

1 2 3 4 5

180

200

Biaya ($)

Output (Q)

Output (Q)

Biaya tetap total

Biaya tetap total

Biaya variabel

TC

TVC

MC

ATC

AVCAFCJ”H”

G”

AFC

G’

Panel sebelah atas menunjukkan bahwa TVC adalah nol pada saat output nol dan meningkat sejalan dengan pertambahan output. Pada titik G’ hukum hasil yang makin menurun mulai berlaku. Kurva TC mempunyai bentuk yang sama dengan kurva TVC dan berada di atas TVC sebesar $60 (TFC). Panel bawah menunjukkan kurva AVC, ATC, dan MC yang berbentuk U. AFC=ATC-AVC dan menurun secara kontinyu seiring dengan peningkatan output. Kurva MC mencapai minimum sebelum kurva AVC dan ATC mencapai minimum dan memotong kedua kurva tersebut dari bawah pada titik terendahnya.

H’

G

Page 130: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Kurva biaya total dan biaya per unit Kurva biaya total dan biaya per unit jangka pendekjangka pendek

AVC = TVC/Q = AVC = TVC/Q = wwL/Q = L/Q = ww/(Q/L) = /(Q/L) = ww/AP/APLL

MC = MC = ΔΔTVC/TVC/ΔΔQ = Q = ΔΔ((wwL)/L)/ΔΔQ = Q = ww((ΔΔL)/L)/ΔΔQ Q = = ww/(/(ΔΔQ/Q/ΔΔL) = L) = ww/MP/MPLL

Page 131: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Kurva biaya jangka panjangKurva biaya jangka panjang Kurva biaya total jangka panjangKurva biaya total jangka panjang

Diturunkan dari pola ekspansi perusahaan dan Diturunkan dari pola ekspansi perusahaan dan menunjukkan biaya total jangka panjang minimum dari menunjukkan biaya total jangka panjang minimum dari memproduksi berbagai tingkat output. Kurva biaya rata-memproduksi berbagai tingkat output. Kurva biaya rata-rata dan marjinal jangka panjang perusahaan diturunkan rata dan marjinal jangka panjang perusahaan diturunkan dari biaya total jangka panjang.dari biaya total jangka panjang.

Kurva biaya rata-rata dan biaya marjinal jangka Kurva biaya rata-rata dan biaya marjinal jangka panjangpanjang

Kurva biaya rata-rata jangka panjang menunjukkan biaya Kurva biaya rata-rata jangka panjang menunjukkan biaya produksi rata-rata terendah dalam memproduksi setiap titik produksi rata-rata terendah dalam memproduksi setiap titik output di mana perusahaan dapat membangun pabrik yang output di mana perusahaan dapat membangun pabrik yang paling tepat untuk memproduksi setiap tingkat output.paling tepat untuk memproduksi setiap tingkat output.

Page 132: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 7-3 Penurunan Kurva Biaya Total, Rata-rata, dan Gambar 7-3 Penurunan Kurva Biaya Total, Rata-rata, dan Marjinal dalam jangka panjangMarjinal dalam jangka panjang

0 4 5 6

4

0

5

6

9 12 15 18 24 30

9

12

15

$80$120 $180

$300

Garis ekspansi

$1001Q

2Q

4Q

5Q

6Q

A

CG

J

R

Ribuan ton

Modal

Page 133: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 7-3 Penurunan Kurva Biaya Total, Rata-rata, dan Gambar 7-3 Penurunan Kurva Biaya Total, Rata-rata, dan Marjinal dalam jangka panjangMarjinal dalam jangka panjang

0 4

0

Output (Q)

LTC ($)

5 6321

80

100

120108

180

300

A’

C’ E’G’

J’

R’

LTC

Page 134: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Gambar 7-3 Penurunan Kurva Biaya Total, Rata-rata, dan Marjinal Gambar 7-3 Penurunan Kurva Biaya Total, Rata-rata, dan Marjinal dalam jangka panjangdalam jangka panjang

0 4

0

Output (Q)

LACLMC ($)

5 6321

20

40

80

60

100

120

A’’

C’’E’’

G’’J’’

R’’

LAC

LMC

Dari titik A pada garis ekspansi dalam panel paling atas, dan w = $10 dan r = $10 dan r = $10, kita memperoleh titik A’ pada kurva biaya total jangka panjang pada panel tengah. Titik-titik lain dari kurva LTC diperoleh dengan cara yang sama. Kurva biaya rata-rata jangka panjang (LAC) pada panel bawah ditunjukkan oleh kemiringan garis dari titik asal ke kurva LTC. Kurva LAC turun sampai dengan titik G” (4Q) karena skala hasil meningkat dan naik setelah itu, skala hasil menurun. Kurva biaya marjinal jangka panjang ditunjukkan oleh kemiringan kurva LTC dan memotong kurva LAC dari bawah titik terendah dari kurva LAC.

Page 135: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Hubungan antara kurva biaya rata-rata Hubungan antara kurva biaya rata-rata jangka pendek dan jangka panjangjangka pendek dan jangka panjang

0

$

SAC4

Output4 5 6321

20

40

80

60

100

SAC1

SAC2 SAC3

0

Pada panel ini, kurva LAC ditunjukkan oleh titik A”B”C”E”G”J”R” dengan asumsi bahwa perusahaan hanya dapat membangun empat skala pabrik (SAC1, SAC2, SAC3, dan SAC4)

Page 136: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Hubungan antara kurva biaya rata-rata Hubungan antara kurva biaya rata-rata jangka pendek dan jangka panjangjangka pendek dan jangka panjang

0

$

Output4 5 6321

20

40

80

60

100

SAC1SAC2

LAC

0

SAC3SAC4SAC5SAC6

SAC7

SAC8

SAC9

SAC10

SAC11

Pada panel ini, kurva LAC adalah kurva halus A”B”C”D”E”FG”H”J”N”R” dengan asumsi bahwa perusahaan dapat membangun skala pabrik dalam jumlah yang sangat besar atau bahkan tidak terbatas dalam jangka panjang.

Page 137: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Kurva pembelajaranKurva pembelajaran

Memperlihatkan penurunan dalam biaya rata-rata Memperlihatkan penurunan dalam biaya rata-rata produksi karena dengan meningkatnya total output produksi karena dengan meningkatnya total output secara kumulatif sepanjang waktu. Kurva pembelajaran secara kumulatif sepanjang waktu. Kurva pembelajaran memiliki kemiringan negatif dan cembung terhadap titik memiliki kemiringan negatif dan cembung terhadap titik asal, dan itu menunjukkan bahwa biaya input rata-rata asal, dan itu menunjukkan bahwa biaya input rata-rata menurun pada suatu tingkat yang digunakan dalam menurun pada suatu tingkat yang digunakan dalam memperkirakan kebutuhan akan personel, mesin, dan memperkirakan kebutuhan akan personel, mesin, dan bahan mentah, dan untuk menjadwalkan produksi, bahan mentah, dan untuk menjadwalkan produksi, menentukan harga jual output, dan bahan melakukan menentukan harga jual output, dan bahan melakukan evaluasi harga dari pemasok.evaluasi harga dari pemasok.

Page 138: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Minimisasi biaya secara internasional-Minimisasi biaya secara internasional-skala ekonomis yang baruskala ekonomis yang baru

Perdagangan internasionalPerdagangan internasional Skala ekonomis internasional yang baruSkala ekonomis internasional yang baru Imigrasi tenaga kerja terdidikImigrasi tenaga kerja terdidik

Page 139: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Arsitektur dari perusahaan yang idealArsitektur dari perusahaan yang ideal

Arsitektur perusahaan berarti cara suatu perusahaan Arsitektur perusahaan berarti cara suatu perusahaan diorganisir, beroperasi dan merespon berbagai perubahan diorganisir, beroperasi dan merespon berbagai perubahan pasar. Perusahaan yang ideal melakukan spesialisasi pada pasar. Perusahaan yang ideal melakukan spesialisasi pada kompetensi intinya dan mengambil sumberdaya luar untuk kompetensi intinya dan mengambil sumberdaya luar untuk seluruh aktivitas yang lain untuk memaksimumkan penciptaan seluruh aktivitas yang lain untuk memaksimumkan penciptaan nilai dari perusahaan. Perusahaan yangideal adalah suatu nilai dari perusahaan. Perusahaan yangideal adalah suatu organisasi pembelajar yang berinovasi dengan cepat dan organisasi pembelajar yang berinovasi dengan cepat dan menciptakan kompetensi yang baru di sekitar kompetensi menciptakan kompetensi yang baru di sekitar kompetensi intinya, memiliki struktur organisasi yang datar dan garis intinya, memiliki struktur organisasi yang datar dan garis komando yang pendek untuk memfasilitasi komunikasi dan komando yang pendek untuk memfasilitasi komunikasi dan interaksi; mengoperasikan pabrik yang sangat terspesialisasi interaksi; mengoperasikan pabrik yang sangat terspesialisasi dan mampu secara cepat berpindah memproduksi produk dan mampu secara cepat berpindah memproduksi produk baru; dan di atas semua itu, perusahaan yang ideal adalah baru; dan di atas semua itu, perusahaan yang ideal adalah perusahaan yang aktif dan mampu merespon secara cepat perusahaan yang aktif dan mampu merespon secara cepat pada kondisi pasar.pada kondisi pasar.

Page 140: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Analisis biaya-volume-laba dan Analisis biaya-volume-laba dan leverage operasileverage operasi

Analisis biaya-volume-labaAnalisis biaya-volume-laba

Biaya-volume-laba atau analisis titik impas membahas Biaya-volume-laba atau analisis titik impas membahas hubungan antara penerimaan total, biaya total, dan laba hubungan antara penerimaan total, biaya total, dan laba total dari perusahaan pada berbagai tingkat output.total dari perusahaan pada berbagai tingkat output.

Leverage operasiLeverage operasi

Leverage operasi mengacu pada rasio biaya tetap total Leverage operasi mengacu pada rasio biaya tetap total dengan biaya variabel total pada perusahaan. Semakin dengan biaya variabel total pada perusahaan. Semakin tinggi rasio ini, semakin tinggi leverage suatu tinggi rasio ini, semakin tinggi leverage suatu perusahaan.perusahaan.

Page 141: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Estimasi empiris dari fungsi biayaEstimasi empiris dari fungsi biaya

Masalah data dan pengukuran dalam Masalah data dan pengukuran dalam mengestimasi fungsi biaya jangka pendekmengestimasi fungsi biaya jangka pendek

Bentuk fungsional dari fungsi biaya jangka Bentuk fungsional dari fungsi biaya jangka pendekpendek

Mengestimasi fungsi biaya jangka panjang Mengestimasi fungsi biaya jangka panjang dengan cross-sectional regression dengan cross-sectional regression analysisanalysis

Mengestimasi fungsi biaya jangka panjang Mengestimasi fungsi biaya jangka panjang dengan teknik rekayasa dan survivaldengan teknik rekayasa dan survival

Page 142: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

BAB 8BAB 8

PEMROGRAMAN LINIERPEMROGRAMAN LINIER

Page 143: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Arti dan asumsi pemrograman linierArti dan asumsi pemrograman linier

Pemrograman linier adalah teknik matematis untuk Pemrograman linier adalah teknik matematis untuk menyelesaikan masalah konstrain maksimisasi dan menyelesaikan masalah konstrain maksimisasi dan minimisasi dengan kendala di mana terdapat banyak minimisasi dengan kendala di mana terdapat banyak kendala dan fungsi tujuan untuk dioptimumkan, yang kendala dan fungsi tujuan untuk dioptimumkan, yang kedus-duanya linier (dapat direpresentasikan oleh garis kedus-duanya linier (dapat direpresentasikan oleh garis lurus).lurus).

Page 144: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Aplikasi pemrograman linierAplikasi pemrograman linier

Pemrograman linier telah diaplikasikan dalam Pemrograman linier telah diaplikasikan dalam berbagai masalah optimisasi dengan kendala. berbagai masalah optimisasi dengan kendala. Beberapa diantaranya:Beberapa diantaranya:

1.1. Pemilihan proses optimalPemilihan proses optimal

2.2. Bauran produk optimalBauran produk optimal

3.3. Pemenuhan persyaratan produk minimumPemenuhan persyaratan produk minimum

4.4. Perencanaan kapasitas jangka panjangPerencanaan kapasitas jangka panjang

5.5. Aplikasi khusus lainnya dari pemrograman Aplikasi khusus lainnya dari pemrograman linierlinier

Page 145: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Beberapa konsep dasar Beberapa konsep dasar pemrograman linierpemrograman linier

Proses produksi dan isokuan dalam Proses produksi dan isokuan dalam pemrograman linierpemrograman linierSalah satu asumsi dasar dasar pemrograman Salah satu asumsi dasar dasar pemrograman linier adalah bahwa komoditas tertentu dapat linier adalah bahwa komoditas tertentu dapat diproduksi hanya dengan sejumlah kombinasi diproduksi hanya dengan sejumlah kombinasi input yang terbatas. Setiap kombinasi input atau input yang terbatas. Setiap kombinasi input atau rasio ini disebut suatu proses produksi atau rasio ini disebut suatu proses produksi atau aktivitas produksi dan dapat direpresentasikan aktivitas produksi dan dapat direpresentasikan oleh sebuah garis lurus dari titik asal pada ruang oleh sebuah garis lurus dari titik asal pada ruang input.input.

Bauran optimal dari proses produksiBauran optimal dari proses produksi

Page 146: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Isokuan dan proses produksi perusahaanIsokuan dan proses produksi perusahaan

00

2

4

6

8

12

2 4 6 8 1210 (L)

Tenaga kerja

(K)Modal

Proses 1(K/L = 2)

Proses 2(K/L = 1)

Proses 1(K/L = 1/2)

00

34

6

8

12

4 6 8 12 (L)

(K) Proses 1

Proses 2

Proses 3

3

CB

A

D

E

F

100Q

200Q

Panel kiri menunjukkan proses produksi 1 dengan menggunakan K/L =2, proses 2 yang menggunakan K/L=1, dan proses 3 yang menggunakan K/L=1/2 yang dapat digunakan suatu perusahaan untuk memproduksi komoditas tertentu. Panel kanan menunjukkan bahwa 100 unit output (100Q) dapat diproduksi dengan 6K dan 3L (titik A), 4K dan 4L (titik B) atau 6L dan 3K (titik C). Dengan menghubungkan titik-titik ini, kita memperoleh isokuan 100Q. Karena skala hasil tetap, menggunakan dua kali lipat jumlah input sepanjang proses (garis) produksi menghasilkan output dua kali lebih banyak. Dengan menghubungkan titik-titik tersebut, kita memperoleh isokuan 200Q.

Page 147: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Wilayah yang memungkinkan dan solusi optimalWilayah yang memungkinkan dan solusi optimal

Dengan garis isocost GH dalam panel kiri, wilayah yang mungkin adalah wilayah segitiga yang diarsir OJN, dan solusi optimal pada titik E, di mana perusahaan menggunakan 8L dan 8K serta memproduksi 200Q. Panel kanan menunjukkan bahwa jika perusahaan tidak menghadapi kendala biaya hanya tersedia 7L dan 10K, wilayah yang mungkin ditunjukkan oleh area 0RST dan solusi optimal pada titik S di mana perusahaan memproduksi 200Q. Untuk mencapai titik S, perusahaan memproduksi 100Q dengan proses 1(0A) dan 100Q dengan proses 2(0B = AS).

00

4

6

12

4 7 12 L

K

3

3

10

00

2

4

6

8

12

2 4 6 8 1210 L

1

K

16

16

2

3E

FN

J

H

G

D

200Q

D

1

2S

E

F

TB

A

R

200Q

Page 148: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Prosedur yang digunakan dalam Prosedur yang digunakan dalam merumuskan dan menyelesaikan masalah merumuskan dan menyelesaikan masalah pemrograman linierpemrograman linier

Aspek yang paling sulit dalam menyelesaikan Aspek yang paling sulit dalam menyelesaikan masalah optimisasi dengan kendala masalah optimisasi dengan kendala menggunakan pemrograman linier adalah menggunakan pemrograman linier adalah merumuskan atau menyatakan suatu masalah merumuskan atau menyatakan suatu masalah pada format atau kerangka pemrograman linier. pada format atau kerangka pemrograman linier. Solusi aktual dari masalah tersebut adalah Solusi aktual dari masalah tersebut adalah langsung. Masalah pemrograman linier langsung. Masalah pemrograman linier sederhana dengan hanya beberapa variabel sederhana dengan hanya beberapa variabel dapat dengan mudah diselesaikan secara grafik dapat dengan mudah diselesaikan secara grafik atau aljabar. Masalah yang lebih rumit dapat atau aljabar. Masalah yang lebih rumit dapat diselesaikan dengan komputer.diselesaikan dengan komputer.

Page 149: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Prosedur yang digunakan dalam merumuskan dan Prosedur yang digunakan dalam merumuskan dan menyelesaikan masalah pemrograman liniermenyelesaikan masalah pemrograman linier

Langkah-langkah yang diikuti dalam menyelesaikan masalah Langkah-langkah yang diikuti dalam menyelesaikan masalah pemrograman linier adalah:pemrograman linier adalah:

1.1. Menyatakan fungsi objektif dari masalah dalam bentuk Menyatakan fungsi objektif dari masalah dalam bentuk persamaan dan kendala dalam bentuk-bentuk persamaan dan kendala dalam bentuk-bentuk pertidaksamaan.pertidaksamaan.

2.2. Menggambar grafik dari kendala pertidaksamaan, dan Menggambar grafik dari kendala pertidaksamaan, dan didefinisikan wilayah yang mungkin (feasible region).didefinisikan wilayah yang mungkin (feasible region).

3.3. Menggambarkan grafik dari fungsi objektif sebagai suatu seri Menggambarkan grafik dari fungsi objektif sebagai suatu seri dari isoprofit (profit yang sama) atau garis isocost, satu untuk dari isoprofit (profit yang sama) atau garis isocost, satu untuk masing-masing tingkat laba atau biaya, secara terpisah.masing-masing tingkat laba atau biaya, secara terpisah.

4.4. Temukan solusi optimal (nilai dari variabel keputusan) pada Temukan solusi optimal (nilai dari variabel keputusan) pada titik ekstrem atau sudut dari wilayah yang mungkin yang titik ekstrem atau sudut dari wilayah yang mungkin yang menyentuh garis isoprofit tertinggi atau garis isocost menyentuh garis isoprofit tertinggi atau garis isocost terendah. Hal ini mencerminkan solusi optimal dari masalah terendah. Hal ini mencerminkan solusi optimal dari masalah tersebut dengan memperhatikan kendala yang dihadapi.tersebut dengan memperhatikan kendala yang dihadapi.

Page 150: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Pemrograman linier: maksimisasi labaPemrograman linier: maksimisasi laba

Kebanyakan perusahaan memproduksi lebih dari satu Kebanyakan perusahaan memproduksi lebih dari satu produk, dan sebuah pertanyaan penting yang mereka produk, dan sebuah pertanyaan penting yang mereka cari jawabannya adalah berapa banyak dari setiap cari jawabannya adalah berapa banyak dari setiap produk (variabel keputusan) yang harus diproduksi oleh produk (variabel keputusan) yang harus diproduksi oleh perusahaan dalam memaksimumkan laba.perusahaan dalam memaksimumkan laba.

Kuantitas input dibutuhkan Kuantitas input dibutuhkan

per unit outputper unit output

Kuantitas input tersedia Kuantitas input tersedia

per periode waktuper periode waktu

InputInput Produk XProduk X Produk YProduk Y Total Total

AA 11 11 77

BB 0,50,5 11 55

CC 00 0,50,5 22

Kebutuhan dan ketersediaan input untuk Kebutuhan dan ketersediaan input untuk memproduksi X dan Ymemproduksi X dan Y

Page 151: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Wilayah yang mungkin, garis isoprofit, dan maksimisasi labaWilayah yang mungkin, garis isoprofit, dan maksimisasi laba

00

1

2

3

4

Kendala pertidaksamaan dari input A

1QX + 1QY ≤ 7

1 2 3 4 65 7

5

6

7

Kuantitas X (QX)

Kua

ntita

s X

(Q

X)

( a )

00

1

2

3

4

Kendala pertidaksamaan dari input A

1QX + 1QY ≤ 7

1 2 3 4 65 7

5

6

7

( b )

Kendala pertidaksamaan dari input C0,5QY ≤ 2

Kendala pertidaksamaan dari

input B0,5QX + 1QY ≤ 5

Wilayah yang mungkin

8 9 10 QX

QY

G F

E

D

Area yang diarsir pada bagian a menunjukkan kendala pertidaksamaan dari input A. area yang diarsir pada bagian b menunjukkan wilayah yang mungkin, di mana seluruh kendala pertidaksamaan dipenuhi secara simultan.

Page 152: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Wilayah yang mungkin, garis isoprofit, dan maksimisasi labaWilayah yang mungkin, garis isoprofit, dan maksimisasi laba

00

2

4,5

2 4 6

6

7,5

QX

Kua

ntita

s X

(Q

X)

( c ) ( d )

00

3

4

2 4 7

6

8

QY

G

8 10

Π = $300Π = $240Π = $180

H

F

E

JD

QY

QX

Bagian c, menunjukkan garis isoprofit untuk π = $180, π = $240, π = $300. ketiga garis isoprofit mempunyai kemiringan absolut sebesar $30/$40 atau 3/4, yang merupakan rasio dari kontribusi setiap unit X dan Y terhadap laba dan biaya overhead perusahaan. Bagian d menunjukkan bahwa p maksimum pada titik E di mana wilayah yang mungkin menyentuh garis isoprofit HJ (kemungkinan tertinggi) di mana perusahaan memproduksi 4X dan 3Y sehingga π = $30(40) + $40(3) = $240.

Page 153: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Solusi optimal yang beragamSolusi optimal yang beragam

Garis isoprofit yang baru H’J’ ($240 = $24QX + $48QY) mempunyai kemiringan absolut sebesar $24/$48

= 1/2 , sama dengan segmen EF dari wilayah yang mungkin. Sehingga, seluruh kombinasi produk sepanjang EF, termasuk titik-titik pada sudut titik E, dan F, menghasilkan nilai yang sama untuk π = $240.

00

1

2

3

4

2 3 4 7

5

6

3,5

8 10 QX

QY

G F

E

G

M

J J’

H’

H$240 = $30QX + $40QY

$240 = $24QX + $48QY

Page 154: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Penentuan sudut-sudut pada wilayah yang mungkin secara Penentuan sudut-sudut pada wilayah yang mungkin secara aljabaraljabar

Kuantitas produk X dan Y (yaitu QX dan QY) pada titik sudut D diperoleh dengan mengganti QY = 0

(sepanjang sumbu QX) ke dalam persamaan untuk input A. QX dan QY pada titik sudut E diperoleh

dengan menyelesaikan secara simultan kendala persamaan untuk input A dan B. QX dan QY pada titik

sudut F diperoleh dengan menyelesaikan secara simultan persamaan untuk kendala B dan C. titik sudut G dapat dihilangkan karena titik tersebut melibatkan QY yang sama pada titik F tetapi mempunyai QX=0. titik asal dapat juga dihilangkan karena QX = QY = π = 0.

00

3

4

Kendala pertidaksamaan dari input A

1QX + 1QY ≤ 7

2 4 7

5

7

Kendala pertidaksamaan dari input C

0,5QY ≤ 2

10 QX

QY

G(0,4) F(2,4) E(4,3)

D(7,0)

Kendala pertidaksamaan dari

input B0,5QX + 1QY ≤ 5

Page 155: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Wilayah yang mungkin dan minimisasi biayaWilayah yang mungkin dan minimisasi biaya

00

4

78

2 6 10

QY

Area yang diarsir pada panel kiri menunjukkan wilayah yang mungkin, di mana seluruh kendala dapat dipenuhi secara simultan. HJ pada panel kanan adalah garis isocost terendah yang memungkinkan manajer untuk mencapai wilayah yang mungkin. Kemiringan absolut dari garis biaya Hj adalah 2/3, yang merupakan rasio harga makanan X dan makanan Y. manajer meminimumkan biaya dengan menggunakan 6 unit makanan X dan 4 unit makanan Y pada titik E dengan biaya C = $2 (6) + $3 (4) = $24 per pelajar.

14

12

10

QX

Wilayah yang mungkin

1QX + 0,5QY ≥ 6

1QX + 1QY ≥ 10

1QX + 2QY ≥ 14E

D

F

G

00

4

8

2 6 12

QY

14

12

QX

Wilayah yang mungkin

E

D

F

G

H

J

C = $2QX + $3Q

Y

Page 156: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Masalah dual Masalah dual

Setiap masalah pemrograman linier, yang Setiap masalah pemrograman linier, yang disebut “masalah primal”, mempunyai masalah disebut “masalah primal”, mempunyai masalah simetris atau masalah yang berkaitan yang simetris atau masalah yang berkaitan yang disebut dengan “masalah dual”. Masalah primal disebut dengan “masalah dual”. Masalah primal untuk maksimisasi laba mempunyai masalah untuk maksimisasi laba mempunyai masalah dual , yaitu minimisasi biaya, sementara dual , yaitu minimisasi biaya, sementara masalah primal untuk minimisasi biaya masalah primal untuk minimisasi biaya mempunyai masalah dual berupa maksimisasi mempunyai masalah dual berupa maksimisasi keuntungan.keuntungan.

Solusi dari masalah dual adalah harga Solusi dari masalah dual adalah harga bayangan. bayangan.

Page 157: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Harga bayangan Harga bayangan

Harga bayangan menunjukkan perubahan nilai fungsi Harga bayangan menunjukkan perubahan nilai fungsi tujuan akibat per unit perubahan dalam masing-masing tujuan akibat per unit perubahan dalam masing-masing kendala dari masalah primal. Masalah dual dirumuskan kendala dari masalah primal. Masalah dual dirumuskan secara langsung dari masalah primal primal terkait. secara langsung dari masalah primal primal terkait. Menurut teori dualitas, nilai optimum dari fungsi tujuan Menurut teori dualitas, nilai optimum dari fungsi tujuan masalah primal sama dengan nilai optimum fungsi tujuan masalah primal sama dengan nilai optimum fungsi tujuan masalah dual.masalah dual.

Page 158: 001 Ekonomi Manajerial-salvatore_teori Produksi

Pemrograman linier dan logistik Pemrograman linier dan logistik dalam ekonomi global dalam ekonomi global

Manajemen logistik merujuk pada penggabungan di tingkat Manajemen logistik merujuk pada penggabungan di tingkat perusahaan fungsi-fungsi pembelian, transportasi, pergudangan, perusahaan fungsi-fungsi pembelian, transportasi, pergudangan, distribusi, dan layanan konsumen, dibandingkan dengan distribusi, dan layanan konsumen, dibandingkan dengan mengurus masing-masing fungsi tersebut secara terpisah pada mengurus masing-masing fungsi tersebut secara terpisah pada tingkat divisi. Hal ini meningkatkan efisiensi dan profitabilitas dari tingkat divisi. Hal ini meningkatkan efisiensi dan profitabilitas dari perusahaan. Manajemen logistik membutuhkan penyusunan dan perusahaan. Manajemen logistik membutuhkan penyusunan dan penyelesaian masalah pemrograman linier yang sangat besar. penyelesaian masalah pemrograman linier yang sangat besar. Peningkatan penggunaan dari manajemen inventory tepat waktu Peningkatan penggunaan dari manajemen inventory tepat waktu (just-in-time inventory) dan meningkatnya tren menuju globalisasi (just-in-time inventory) dan meningkatnya tren menuju globalisasi produksi dan distribusi di dunia saat ini kemungkinan besar produksi dan distribusi di dunia saat ini kemungkinan besar membawa kita kepada penggunaan manajemen logistik yang membawa kita kepada penggunaan manajemen logistik yang semakin menyebar di masa depan.semakin menyebar di masa depan.