Tumor Jinak Ovarium Part 2

Post on 18-Feb-2015

82 views 9 download

description

tumor jinak ovarium

Transcript of Tumor Jinak Ovarium Part 2

Tumor Jinak Ovarium

Definisi

Tumor jinak ovarium adalah massa yang berasal dari proliferasi epitel yang abnormal tanpa terkendali dan biasanya jinak dan non invasive.

Bisa bersifat neoplastik dan non neoplastik.

Tanda dan Gejala

Kista folikel Kista ini berasal dari

folikel de Graaf yang tidak sampai berovulasi, namun tumbuh terus menjadi kista folikel, atau dari beberapa folikel primer yang setelah tumbuh di bawah pengaruh estrogen tidak mengalami atresia. Biasanya berdiameter 1-1,5 cm.

Cairan kista jernih dan sering kali mengandung estrogen, sehingga bisa menyebabkan gangguan haid.

Kista lambat lau akan mengecil dan kemudian menghilang.

Kista korpus luteum

Dalam keadaan normal korpus luteum lambat laun mengecil dan menjadi korpus albikans.

Kadang-kadang bertahan korpus luteum persisten.

Perdarahan yang sering terjadi di dalamnya menyebabkan terjadinya kista berisi cairan merah coklat karena darah tua.

Dapat menimbulkan gangguan haid, berupa amenore diikuti oleh perdarahan tidak teratur.

Kista teka lutein

Biasanya terjadi pada mola hidatidosa, kariokarsinoma, dan kadang-kadang tanpa adanya kelainan tersebut, ovarium dapat membesar dan menjadi kistik.

Tumbuhnya kista akibat pengaruh hormon koriogonadotropin yang berlebihan dan dengan hilangnya mola atau kariokarsinoma, ovarium mengecil spontan.

Kista inklusi germinal

Terjadi karena invaginasi dan isolasi bagian-bagian keci dari epitel germinativum pada permukaan ovarium.

Lebih banyak pada lanjut usia, besarnya jarang melebihi diameter 1 cm.

Terletak di bawah permukaan ovarium, dindingnya terdiri atas satu lapisan epitel kubik atau torak rendah, dan isinya cairan jernih dan serus.

Kista endometrium

Kista ini merupakan endometriosis yang berlokasi di ovarium.

Kista Stein-Leventhal

Biasanya kedua ovarium membesar dan bersifat polikistik, permukaan licinm kapsul ovarium menebal , tampak tunika yang menebal, dan pada pemeriksaan mikroskopis tampak fibrotik.

Kistoma ovarii simpleks

Memiliki permukaan rata dan halus, biasanya bertangkai, seringkali bilateral, dan dapat menjadi besar.

Dinding kista tipis dan cairan di dalam kista jernih, serus dan berwarna kuning.

Kista ovarii musinosum

Kemungkinan berasal dari teratoma dimana di dalam pertumbuhannya satu elemen mengalahkan elemen-elemen yang lain.

Berbentuk bulat, ovoid tidak teratur, dengan permukaan rata berwarna putih kebiru-biruan.

Kistadenoma ovarii serosum

Berasal dari epitel permukaan ovarium, dinding hanya dapat menyerupai kista musinosum. Dinding dalam kista sangat licin, sehingga pada kista yang kecil sukar dibedakan dengan kista folikel biasa.

Kista endometroid

Kista ini biasanya unilateral dengan permukaan licin, pada dinding dalam terdapat satu lapisan sel-sel, yang menyerupai lapisan epitel endometrium.

Kista dermoid

Suatu teratoma kistik jinak dimana struktur-struktur ektodermal dengan diferensiasi sempurna, seperti epitel kulit, rambut, gigi, dan produk glandula sebasea berwarna putih kuning menyerupai lemak.

Stadium Tumor Ovarii menurut FIGO

Perbedaan Massa Jinak Dan Ganas

Jinak Ganas

Unilateral Bilateral

Kistik Solid

Mobile Terfiksasi

Halus Irregular

Ascites (-) Ascites (+)

Pertumbuhan lambat Pertumbuhan cepat

Sering pada usia muda Sering pada usia tua

Pemeriksaan

Penatalaksanaan

Observasi

Pemberian hormon (hormon yang dianjurkan adalah tapros (Agonis/ lawan dari Ga RH)

Radiasi ( dengan radiasi indung telur tidak berfungsi sehingga diharapkan dapat mencegah tumor).

Operasi

Kriteria observasi

unilateral tumor atau kista tanpa adanya massa padat

wanita premenopause dengan tumor berdiameter 3-10 cm

wanita postmenopause dengan tumor berdiameter 2-6 cm

CA 125 dalam batas normalTidak ada asites atau perlengketan pada

omentum

Indikasi operasi

Diagnosis Banding

Nyeri :KETSpontaneous abortionPelvic inflammatory diseaseAppendicitisMeckel's diverticulumDiverticulitis

Pembesaran Abdomen :KehamilanFibroid uterusFull bladderDistended bowelOvarian malignancyColorectal carcinoma

 Efek Tekanan :

Urinary tract infectionConstipation

Efek HormonalSemua hal yang menyebabkan gangguan menstruasi, pubertas prekoks dan perdarahan

postmepousal.

Komplikasi

Perdarahan ke dalam kistaPutaran tangkaiInfeksi pada tumorRobek dinding kistaPerubahan keganasan

Terimakasih