Tumor Jinak Ovarium Part 2

27
Tumor Jinak Ovarium

description

tumor jinak ovarium

Transcript of Tumor Jinak Ovarium Part 2

Page 1: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Tumor Jinak Ovarium

Page 2: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Definisi

Tumor jinak ovarium adalah massa yang berasal dari proliferasi epitel yang abnormal tanpa terkendali dan biasanya jinak dan non invasive.

Bisa bersifat neoplastik dan non neoplastik.

Page 3: Tumor Jinak Ovarium Part 2
Page 4: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Tanda dan Gejala

Page 5: Tumor Jinak Ovarium Part 2
Page 6: Tumor Jinak Ovarium Part 2
Page 7: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kista folikel Kista ini berasal dari

folikel de Graaf yang tidak sampai berovulasi, namun tumbuh terus menjadi kista folikel, atau dari beberapa folikel primer yang setelah tumbuh di bawah pengaruh estrogen tidak mengalami atresia. Biasanya berdiameter 1-1,5 cm.

Cairan kista jernih dan sering kali mengandung estrogen, sehingga bisa menyebabkan gangguan haid.

Kista lambat lau akan mengecil dan kemudian menghilang.

Page 8: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kista korpus luteum

Dalam keadaan normal korpus luteum lambat laun mengecil dan menjadi korpus albikans.

Kadang-kadang bertahan korpus luteum persisten.

Perdarahan yang sering terjadi di dalamnya menyebabkan terjadinya kista berisi cairan merah coklat karena darah tua.

Dapat menimbulkan gangguan haid, berupa amenore diikuti oleh perdarahan tidak teratur.

Page 9: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kista teka lutein

Biasanya terjadi pada mola hidatidosa, kariokarsinoma, dan kadang-kadang tanpa adanya kelainan tersebut, ovarium dapat membesar dan menjadi kistik.

Tumbuhnya kista akibat pengaruh hormon koriogonadotropin yang berlebihan dan dengan hilangnya mola atau kariokarsinoma, ovarium mengecil spontan.

Page 10: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kista inklusi germinal

Terjadi karena invaginasi dan isolasi bagian-bagian keci dari epitel germinativum pada permukaan ovarium.

Lebih banyak pada lanjut usia, besarnya jarang melebihi diameter 1 cm.

Terletak di bawah permukaan ovarium, dindingnya terdiri atas satu lapisan epitel kubik atau torak rendah, dan isinya cairan jernih dan serus.

Page 11: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kista endometrium

Kista ini merupakan endometriosis yang berlokasi di ovarium.

Page 12: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kista Stein-Leventhal

Biasanya kedua ovarium membesar dan bersifat polikistik, permukaan licinm kapsul ovarium menebal , tampak tunika yang menebal, dan pada pemeriksaan mikroskopis tampak fibrotik.

Page 13: Tumor Jinak Ovarium Part 2
Page 14: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kistoma ovarii simpleks

Memiliki permukaan rata dan halus, biasanya bertangkai, seringkali bilateral, dan dapat menjadi besar.

Dinding kista tipis dan cairan di dalam kista jernih, serus dan berwarna kuning.

Page 15: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kista ovarii musinosum

Kemungkinan berasal dari teratoma dimana di dalam pertumbuhannya satu elemen mengalahkan elemen-elemen yang lain.

Berbentuk bulat, ovoid tidak teratur, dengan permukaan rata berwarna putih kebiru-biruan.

Page 16: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kistadenoma ovarii serosum

Berasal dari epitel permukaan ovarium, dinding hanya dapat menyerupai kista musinosum. Dinding dalam kista sangat licin, sehingga pada kista yang kecil sukar dibedakan dengan kista folikel biasa.

Page 17: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kista endometroid

Kista ini biasanya unilateral dengan permukaan licin, pada dinding dalam terdapat satu lapisan sel-sel, yang menyerupai lapisan epitel endometrium.

Page 18: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kista dermoid

Suatu teratoma kistik jinak dimana struktur-struktur ektodermal dengan diferensiasi sempurna, seperti epitel kulit, rambut, gigi, dan produk glandula sebasea berwarna putih kuning menyerupai lemak.

Page 19: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Stadium Tumor Ovarii menurut FIGO

Page 20: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Perbedaan Massa Jinak Dan Ganas

Jinak Ganas

Unilateral Bilateral

Kistik Solid

Mobile Terfiksasi

Halus Irregular

Ascites (-) Ascites (+)

Pertumbuhan lambat Pertumbuhan cepat

Sering pada usia muda Sering pada usia tua

Page 21: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Pemeriksaan

Page 22: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Penatalaksanaan

Observasi

Pemberian hormon (hormon yang dianjurkan adalah tapros (Agonis/ lawan dari Ga RH)

Radiasi ( dengan radiasi indung telur tidak berfungsi sehingga diharapkan dapat mencegah tumor).

Operasi

Page 23: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Kriteria observasi

unilateral tumor atau kista tanpa adanya massa padat

wanita premenopause dengan tumor berdiameter 3-10 cm

wanita postmenopause dengan tumor berdiameter 2-6 cm

CA 125 dalam batas normalTidak ada asites atau perlengketan pada

omentum

Page 24: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Indikasi operasi

Page 25: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Diagnosis Banding

Nyeri :KETSpontaneous abortionPelvic inflammatory diseaseAppendicitisMeckel's diverticulumDiverticulitis

Pembesaran Abdomen :KehamilanFibroid uterusFull bladderDistended bowelOvarian malignancyColorectal carcinoma

 Efek Tekanan :

Urinary tract infectionConstipation

Efek HormonalSemua hal yang menyebabkan gangguan menstruasi, pubertas prekoks dan perdarahan

postmepousal.

Page 26: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Komplikasi

Perdarahan ke dalam kistaPutaran tangkaiInfeksi pada tumorRobek dinding kistaPerubahan keganasan

Page 27: Tumor Jinak Ovarium Part 2

Terimakasih