Post on 27-Jun-2015
TUGAS EVOLUSI
LALE SILVIA YULI ASRINA
E1A007020
PENDIDIKAN BIOLOGI
1. Bagaimana membuktikan adanya :
a. Penyebaran geografis
Darwin mengunjungi dan mengamati hewan-hewan yang hidup di
Kep. Galapagos dan Kep. Cape Verde (sebelah Barat Afrika). Flora
dan Faunanya hampir sama dengan yang ada di pantaia Afrika,
yang berhadapan dengan kepulauan tersebut.
Iklim di kepulauan tersebut hampir sama dengan iklim di Kep.
Galapagos, tetapi burung-burungnya berbeda.
Burung – burung di Galapagos sejenis dengan yang terdapat di
daratan Amerika Selatan.
Darwin beranggapan bahwa hewan-hewan yang terdapat di
Galapagos berasal daratan Amerika selatan sedangkan hewan-
hewan Cape Verde berasal dari pantai Afrika.
Burung-burung yang berasal dari Amerika selatan menemukan
lingkungan baru yang berbeda dari lingkungan asalnya.
Varian-varian yang sesuai dengan llingkungan baru terus
berkembang sehingga menghasilkan spesies-spesies baru.
Karena pengauh penyebaran geografis, akhirnya flora dan fauna di
lingkungan baru menunjukkan arah perkembangan yang
menyimpang dari perkembangan flora dan fauna di tempat asalnya.
Setiap jenis mahluk hidup mempunyai kecenderungan menyebar ke
tempat-tempat lain.
Penyebaran yang didorong oleh faktor dari dalam disebut
penyebaran aktif dan penyebaran yang didorong oleh faktor luar
disebut penyebaran pasif.
Penyebran aktif : mis., perpindahan populasi burung dari suatu
tempat ke tempat lain untuk mencari makanan.
b. Perkembangan embryo
Hewan yang daur hidupnya dimulai dari zigot menunjukkan adanya
persamaan perkembangan zigot sampai fase-fase tertentu,
misalnya pada : ikan, amfibi, reptil, burung dan mammalia.
n+n = 1 – 2 – 4 – 8 – blastula – gastrulla, selanjutnya perkembangan
embrionya berbeda.
Mulai dari embrio sampai pada fase tertentu terdapat persamaan-
persamaan.
Persamaan perkembangan embrio menunjukkan adanya
kekerabatan diantara golongan vertebrata.
Jadi ontogeni organisme merupakan ulangan dari sejarah.
Peerkembangan evolusi atau ontogeni merupakan ulangan singkat
dari filogeni.
Ontogeni adalah sejarah perkembangan individu mulai dari telur
dibuahi sampai mati.
Filogeni adalah sejarah perkembangan filum.
c. Variasi keturunan
Dalam satu spesies kita sering melihat adanya perbedaan warna,
ukuran, berat, dan cara hidup. Hal ini dapat terjadi karena pengaruh
berbagai faktor seperti suhu, tanah, makanan dan lain-lain. Variasi
dalam spesies ini dalam perkembangan berikutnya akan menurunkan
keturunan yang berbeda, tetapi masih dalam satu spesies. Hal ini
sering disebut evolusi mikro.
Tidak ada dua individu yang persis sama (warna, ukuran, berat,
kerja faal, perilaku).
a. Variabilitas pada manusia
b. Variabilitas pada tumbuhan
o Variabilitas pada tumbuhan dijadikan sebagai dasar untuk
mengklasifikasi tumbuhan dalam ilmu taksonomi.
o Sifat – sifat yang dimiliki oleh populasi adalah:
- Anggota populasi mempunyai penyebaran terbanyak untuk
ukuran kuantitatif sedang
- Sebagian kecil mempunyai penyebaran ukuran kuantitatif
ekstrim kecil atau ekstrim besar.
o Filum (hewan) Divisio (tumbuhan) – kelas – ordo – famili –
genus – sepesies – varietas.
c. Variabilitas pada hewan
d. Homologi organ
Semua mahluk hidup mempunyai persamaan (protoplasma), bila
diciptakan berbeda akan berbeda protoplasmanya.
Organ-organ berbagai mahluk hidup mempunyai bentuk asal yang
sama kemudian berubah dan beradaptasi sesuai dengan fungsi dan
prilaku hidupnya.
Perubahan yang terjadi adalah penyusutan atau berkembang.
Contoh : - tangan manusia homolog dengan kaki depan kuda
- kaki depan gajah homolog dengan sirip dada ikan
Apabila kita mengamati berbagai struktur organ tubuh vertebrata
maka kita dapat temukan suatu yang menarik, misalnya anggota tubuh
depan dari manusia dipakai untuk memegang, sedang pada burung
anggota tubuh depan adalah untuk terbang. Kedua alat tersebut asalnya
sama, tetapi karena arah evolusi, kedua organisme itu menjadi berbeda
dan akibatnya terjadilah perubahan adaptif yang berbeda pula sehingga
fungsinya menjadi berbeda. Organ-organ dari berbagai makhluk hidup
yang mempunyai bentuk asal sama, dan selanjutnya berubah struktur
sehingga fungsinya berbeda, disebut homolog.
e. Fosil
Fosil berasal dari bahasa latin “fodere = menggali”
Fosil adalah sisa-sisa dan jejak hewan atau tumbuhan yang telah
membatu.
Fosil merupakan catatan sejarah bagi perkembangan mahluk hidup
yang digunakan sebagai petunjuk adanya evolusi.
Fosil digunakan untuk mencari jejak atau bekas mahluk hidup yang
tersimpan dalam batu-batuan.
Dengan membandingkan struktur tubuh hewan yang memfosil
dengan hewan sekarang ini dapat disimpulkan bahwa keadaan
lingkungan pada masa lampau berbeda dengan keadaan
lingkungan pada masa sekarang, berarti bumi dari masa ke masa
mengalami perubahan yang diikuti dengan terjadinya perubahan
pada jenis-jenis mahluk hidup.
Leonardo da vinci (1452 – 1519) dari Italia merupakan orang
pertama yang berpendapat bahwa fosil merupakan bukti mahluk
hidup pada masa lampau.
George Cuvier (1769 – 1832) dari Perancis ahli anatomi
perbandingan yang mengadakan studi perebandingan antara fosil
dengan mahluk hidup yang masih ada.
Darwin berpendapat bahwa mahluk hidup yang terdapat dilapisan
bumi yang tua mengadakan perubahan bentuk dissesuaikan
dengan lapisan bumi yang lebih muda.
Ilmu yang mempelajari tentang fosil adalah Palaeontologi
mengungkapkan banyak keterangan yang membenarkan adanya
evolusi.
2. Variabilitas Pada Manusia
CIRI-
CIRI
TIPE
MONGOLOI
D
NEGROID KAUKASOI
D
AUSTRALOI
D
KAPOID
Ramb
ut
Lurus Keriting Lurus,
berombak.
Keriting
atau lurus
Keriting
Mata Kelopak
mata sipit
Berkelopak
mata lurus
Berkelopa
k mata
lurus
Tidak
berkelopak,
tulang
mata
mterletak
agak
menjorok
ke dalam
Berkelop
ak,
tulang
mata
agak
menjorok
ke
dalam.
Hidun
g
Sedang Pesek Mancung Pesek dan
agak besar
Pesek
Kulit Kuning(dara
tan
Hitam Putih
kekuninga
Hitam,
putih
Hitam
Asia),merah
(suku Indian
di Amerika),
sawo
matang
(Asia
Tenggara)
n (australoid
di Malaysia)
Bibir Tipis Tebal Sedang Tebal Sedang
Warn
a
ramb
ut
Hitam Hitam Coklat
kehitaman
, pirang
Hitam,
pirang
(australoid
di Malaysia)
Hitam
Tinggi
bada
n
Pendek
(lebih
pendek dari
kaukasoid)
Tinggi,
berperawa
kan besar.
Sedang Cukup
tinggi
Sedang
3. Perbedaan dan persamaan kacang hijau, kacang buncis, kacang
panjang, dan kacang tanah !!
Persamaan :
1. Sama-sama termasuk suku Fabaceae (polong-polongan)
2. Biji berkeping dua (dikotil)
3. Buah berupa polong.
4. Berdaun majemuk berpasangan.
5. Bunga berbentuk seperti kupu-kupu. Mahkota termodifikasi menjadi
tiga bagian: bendera, sayap (alae), dan lunas (carina).
6. Buah terdapat dalam suatu bagian berwarna hijau yang menyerupai
daun dan akan pecah apabila telah tua/berwarna coklat yang disebut
dengan tubuh buah. Dalam satu tubuh buah terdapat lebih dari satu
buah.
Perbedaan :
PerbedaanKacang
Buncis
Kacang
PanjangKacang hijau
Kacang
Tanah
Cara
tumbuhMelilit Menjalar Menjalar
Tumbuh
tegak di
tanah atau
menjalar.
Warna
buahHijau Hijau
Hijau (saat
masih muda),
dan coklat
(saat sudah
matang)
Coklat
Panjang
buah10-15cm 15-30cm 10-20cm 2-5cm
Bentuk
buah
Lonjong,
pipih dan
meruncing
pada kedua
ujungnya.
Buah
berbentuk
silinder
Berbentuk
silinder agak
pipih dengan
salah satu
ujungnya
meruncing
buah
berbentuk
silinder
agak pipih
Lekukan
pada buah
Lekukan
tidak
tampak,
hanya
tampak
tonjolan biji
di bagian
yang lebar.
lekukan
tidak
terlalu
dalam,
pada
daerah
yang
terdapat
biji agak
cembung,
Lekukan
tampak
nyata(cukup
dalam),terdap
at 5-10
lekukan dalam
1 buah.
lekukan
tampak
jelas pada
bagian
yang tidak
terdapat
biji,
jumlahnya
1 atau 2
lekukan
jumlah
lekukanny
a banyak
dalam 1
buah.
Warna biji Hijau Coklat
mudaHijau tua
Coklat
muda
Bentuk bijiLonjong
pipih
Lonjong,
pipihBulat
Bulat
lonjong
Jumlah biji 5-10 20-30 5-10 1-3
Letak buah
Di
permukaan
tanah. Pada
ketiak
daun,
memiliki
tangkai
penunjang
di mana
satu
tangkai
berisi
beberapa
buah.
Di
permukaan
tanah.
Pada
ketiak
daun,
ditopang
oleh
batang
yang
bercabang,
tiap
cabang
terdapat 2
atau 3
buah.
Di permukaan
tanah. Pada
ketiak daun,
memiliki
tangkai
penunjang,
satu tangkai
terdapat
beberapa
buah
Di dalam
tanah. Pada
batang
yang
terbenam
dalam
tanah,
terdapat
percabanga
n yang
masing-
masing
cabang
memiliki 1
atau 2
buah.
Daging
buah
Terdapat
daging
buah yang
berwarna
putih dan
berfungsi
menyekat
Terdapat
daging
buah yang
berwarna
putih dan
berfungsi
menyekat
Tidak terdapat
daging buah,
terdapat
selaput tipis
berwarna
putih yang
menyekat di
Tidak
terdapat
daging
buah, biji
dipisahkan
langsung
oleh bagian
di antara
biji.
di antara
bijiantara bijinya.
buah yang
berlekuk ke
dalam.
4. Variabilitas Pada Hewan
a. Apakah bentuk kepala, tubuh, ekor ikan sama ??
Bentuk kepala, tubuh, dan ekor ikan berbeda-beda. Perbedaan
ini terjadi karena beberapa faktor seperti habitat dan jenis makanan.
Bentuk kepala, tubuh, dan ekor ikan pada daerah perairan dalam akan
berbeda dengan ikan yang berada di daerah perairan dangkal.
Biasanya ikan-ikan yang ada di pearairan dalam mempunyai bentuk
kepala, tubuh, dan ekor yang besar seperti ikan pari, ikan paus,
sedangkan di perairan dangkal bentuk kepala, tubuh, dan ekor lebih
kecil seperti ikan mas. Begitu juga dengan jenis makanannya. Pada
ikan diperairan dalam biasanya memakan bangkai ikan yang sudah
mati yang berasal dari ikan yang ada di atasnya sedangkan ikan
diperairan dangkal memakan fitoflanton karena di perairan dangkal
adalah daerah fotik (masih dapat ditembus cahaya matahari).
b. Bagaimana adaptasi struktur masing-masing paruh burung
terhadap cara hidupnya ??
Adaptasi masing-masing bentuk paruh burung terhadap cara
hidupnya merupakan proses penyesuaian bentuk paruh burung
terhadap kebiasaan burung tersebut dan jenis makanannya yang
biasanya kedua hal tersebut dipengaruhi oleh kondisi lingkungan
tempatnya tinggal. Suatu jenis burung yang ada di wilayah tertentu
akan memiliki bentuk paruh yang berbeda dengan burung jenis yang
sama pada wilayah yang berbeda. Hal ini dikarenakan pada wilayah
lain terdapat kondisi lingkungan yang berbeda yang menyebabkan
burung tersebut harus menyesuaikan pola hidup.
Pada paruh bebek manila (Cairina mosehata) paruhnya
digunakan untuk mencari makanan dalam lumpur, sehingga paruhnya
seperti sisir.
Burung elang (Haliaster indus) paruhnya digunakan untuk
mencari makanan berupa daging, sehingga bentuk paruhnya runcing
dan agak panjang yang digunakan untuk pencabik daging.
Burung gelatik (Padda oryzivora) paruhnya digunakan untuk
mencari makanan berupa biji-bijian sehingga bentuk paruhnya pendek
dan runcing.
Burung madu (Aethophyga mystacolis) paruhnya digunakan
untuk mencari makanan berupa madu sehingga paruhnya panjang,
runcing, dan bagian ujung paruhnya melengkung, yang digunakan
untuk menghisap madu.
Burung bangau (Leptoptilus javanicus) paruhnya digunakan
untuk mencari makanan berupa ikan-ikan kecil karena tempat hidunya
di sekitar perairan sehingga bentuk paruhnya panjang dan agak besar
berkantung.
c. Variasi pada burung finch, bentuk paruhnya bagaimana ??
Pada variasi paruh yang terjadi pada burung Finch, terjadi
perubahan bentuk paruh dari bentuk paruh yang semula tebal dan
kuat untuk memakan biji-bijian mengalami perubahan setelah berada
di daerah lain menjadi tebal, lurus, dan berlidah pendek. Perubahan ini
terjadi karena perbedaan ketersediaan sumber makanan di daerah
tersebut, pada kasus ini, perubahan bentuk paruh dari pemakan biji
menjadi pemakan serangga. Sedangkan di daerah lain, burung Finch
ini mengalami perubahan bentuk paruh yang berbeda, yaitu menjadi
lurus dan agak panjang. Bentuk paruh ini lazimnya dimiliki oleh burung
pemakan madu.
Menurut Darwin, burung finch yang terdapat di Kepulauan
Galapagos semula berasal dari satu spesies burung finch pemakan biji
yang terdapat di daratan Amerika Selatan. Burung-burung itu
bermigrasi karena faktor makanan. Selama bermigrasi burung-burung
itu terdampar di tempat yang berbeda-beda. Agar dapat bertahan
hidup, burung-burung itu harus mencari makanan, terutama biji-bijian
seperti di daerah asalnya. Sementara itu, Beberapa burung finch
mencoba mencari jenis makanan lain, seperti serangga, kaktus, dan
lain-lain yang ada di tempat baru tersebut. Untuk bisa beradaptasi
dengan jenis makanan yang baru yang berbeda dengan makanan
mereka dari tempat yang lama maka akan terjadi perubahan bentuk
paruhnya. Burung finch pemakan serangga ini akhirnya mempunyai
paruh tebal, lurus, dan berlidah pendek. Sementra burung finch
pemakan kaktus mempunyai paruh lurus dan agak panjang.
d. Mengapa mahluk hidup mempunyai persamaan dan
perbedaan ??
Makhluk hidup mempunyai persamaan dan perbedaan
dikarenakan pada dasarnya makhluk hidup terdiri atas penyusun yang
sama, yaitu sel, jaringan, yang di dalamnya terdapat juga kode-kode
genetic yang hampir sama. Perbedaan yang terjadi di antara makhluk
hidup adalah akibat dari adanya proses adaptasi yang merupakan
respon alami terhadap perubahan lingkungan. Proses adaptasi ini
dapat menyebabkan berkembangnya suatu organ baru,
menghilangnya suatu organ tertentu, perubahan fungsi dari organ-
organ, dan perubahan kebiasaan (pola makan, gerak, dsb).
Homologi anggota tubuh bagian depan dari berbagai macam hewan
5. Pertanyaan-pertanyaan :
a. Apakah persamaan yang dapat diamati pada anggota depan
binatang yang terdapat pada gambar !!
Semua anggota depan hewan-hewan tersebut memiliki humerus.
Bentuk dasar humerus pada anggota depan hewan-hewan adalah
sama.
Semua hewan tersebut memiliki jari pada anggota depannya.
Berdasarkan gambar di atas dapat menggambarkan susunan
tulang anggota tubuh depan manusia, ikan paus, kuda, kadal, kucing,
kalong, dan burung sama. semua organ tersebut homolog karena
memiliki struktur dasar yang sama, hubungan yang sama pula dengan
organ lainnya, dan mempunyai tipe perkembangan embrionik yang
sama. Namun anggota depan masing-masing binatang di atas
digunakan untuk hal-hal yang berbeda atau memiliki fungsi yang
berbeda-beda, misalnya manusia menggunakan anggota depan
tubuhnya yaitu lengan untuk mengangkat, sedangkan burung
menggunakan anggota depan tubuhnya untuk terbang.
b. Perbedaan apa saja yang dapat diamati dari anggota depan
berbagai binatang vertebrata tersebut ?
Perbedaan bentuk tulang jari,
Perbedaan bentuk radius dan ulna,
Perbedaan jumlah jari,
Ada atau tidaknya radius dan ulna,
Ada atau tidaknya rongga antara radius dan ulna.
Anggota depan tubuh binatang mempunyai banyak
perbedaan. Dilihat dari fungsinya, anggota depan tubuh manusia,
yaitu tangan berbeda dengan anggota depan tubuh kucing. Tangan
memiliki banyak fungsi, di antaranya untuk bergerak (memanjat,
merangkak), menulis, mengambil makanan dan minuman,
sedangkan anggota depan tubuh kucing digunakan untuk berjalan.
Perbedaan fungsi itu sangat terkait dengan faktor adaptasi makhluk
hidup tersebut terhadap lingkungannya.
c. Apabila anda perhatikan semua anggota depan binatang yang
terdapat pada gambar tersebut, apakah anggota depan
berasal dari bentuk asal yang sama, jelaskan ?
Ya, semua anggota depan tubuh binatang di atas berasal dari
bentuk dasar yang sama yang disebut homolog. Pada anggota depan
hewan-hewan tersebut terdapat persamaan susunan tulang, yaitu
terdiri dari humerus, radius dan ulna atau satu tulang di bawah
humerus yang menggantikan radius dan ulna, memiliki pergelangan
yang berfungsi sebagai persendian jari-jari, dan memiliki jari.
d. Apabila diperhatikan mulai dari bentuk primitif, tampak
adanya perubahan struktur. Menurut pendapat anda, apakah
perlunya terjadi perubahan struktur pada berbagai binatang
tersebut, jelaskan ?
Perubahan struktur pada berbagai binatang tersebut mulai
dari bentuk primitif ke bentuk yang sekarang diperlukan untuk dapat
bertahan hidup. Alam sebagai habitat semua makhluk termasuk
hewan-hewan tersebut selalu mengalami perubahan dari waktu ke
waktu. Dengan adanya perubahan ini, lingkungan sekitar hewan-
hewan tersebut tentunya akan berubah pula. Bila suatu hewan tidak
mengalami prubahan bentuk tubuh sesuai dengan perubahan
lingkungannya, maka hewan tersebut akan punah karena tidak mampu
hidup pada lingkungan yang baru.
e. Gambar tersebut menunjukkan contoh homologi, dengan
mempelajari gambar tersebut, apakah yang dimaksud dengan
homologi ?
Homologi adalah alat atau organ tubuh yang asal filogenetiknya
serta struktur dalamnya pada dasarnya sama, namun fungsinya dapat
berlainan.
f. Berikan contoh homologi lain.
Tangan manusia dengan kaki depan anjing,
Sayap ayam dengan sayap burung,
Sayap burung dengan sayap pinguin atau singa laut,
g. Apakah sayap burung dan sayap serangga termasuk anologi ?
Mengapa ? Apakah yang dimaksud dengan analogi ??
Ya, Karena sayap burung dan sayap serangga merupakan organ
yang berasal dari bentuk yang berbeda, bila sayap burung tersusun
atas tulang/rangka dan otot, sayap serangga hanya berupa membran
yang tersusun atas zat-zat tertentu (biasanya kitin). Akan tetapi kedua
organ tersebut memiliki fungsi yang sama, yaitu sebagai alat gerak
untuk terbang.
Analogi adalah dua organ tubuh yang memiliki fungsi yang sama,
tetapi asal-usulnya berbeda.
6. Apa nama bagian terkecil dari proton, elektron dan neutron?
Jawab:
a. Proton merupakan partikel bermuatan positif, diameternya hanya 1/3
diameter elektron, tetapi memiliki massa sekitar 1840 kali massa
elektron.
b. Elektron merupakan partikel bermuatan negatif, memiliki massa paling
ringan yaitu hanya 1/1840 kali massa proton atau neutron.
c. Neutron merupakan partikel tidak bermuatan (netral), memiliki massa
yang kira-kira sama dengan gabungan massa proton dan elektron.
Sebelumnya kita tahu bahwa atom adalah partikel yang paling
kecil. Tapi ternyata masih ada yang lebih kecil dari pada atom, yaitu
Quark (kuark). Quark bertugas “mengatur” segala kekacauan partikel
pada satuan atom. Quark merupakan partikel fundamental yang
memiliki muatan listrik kelipatan pecahan dari muatan listrik elektron
yaitu +2/3e dan -1/3e.
Partikel elementer merupakan partikel dasar pembentuk zat
yang ada di alam semesta, termasuk air, udara, api, bumi beserta
isinya dan seluruh jagat raya. Pengkajian dan pengetahuan akan
berbagai sifat partikel dasar di atas merupakan suatu gejala alamiah
yang mulai populer dikenal pada abad ke-19, yaitu setelah
Democritus mempublikasikan teori tentang atom. Dilanjutkan oleh
John Dalton pada tahun 1803 membuat postulat bahwa atom adalah
partikel titik dan tidak bisa dibagi lagi . Berdasarkan ilmu fisika klasik,
atom merupakan suatu zat yang tidak dapat dibagi lagi komponennya
dan dianggap sebagai suatu titik bermassa. Sifat di atas sudah sangat
dikenal dalam ilmu mekanika klasik dan sudah sangat jelas
pembahasannya oleh Hukum Mekanika Newton.
Dewasa ini para ahli fisika baik dalam bidang eksperimen
maupun teori memiliki perhatian khusus dengan permasalahan partikel
elementer, menurut mereka hal tersebut sangat menarik. Penelitian
tentang partikel elementer terus berkembang dan pada tahun 1950-an
dunia pengetahuan tentang partikel elementer ini mengalami
penyempurnaan yang sangat baru dimana proton, elektron, dan
partikel elementer lain tidak merupakan partikel dasar yang
sebenarnya tetapi terdiri dari partikel elementer yang lebih kecil lagi .
Pada tahun 1964 Murray Gell-mann dan George Zwei
mempublikasikan proposal baru tentang partikel titik. Perilaku ratusan
partikel dapat dijelaskan sebagai kombinasi dari elemen fundamental
yang sekarang disebut Quark. Quark merupakan partikel
fundamental yang memiliki muatan listrik kelipatan pecahan dari
muatan listrik elektron yaitu +2/3e dan -1/3e. Sampai saat sekarang
kita mengenal 6 jenis kuark yang terdiri dari:
Tipe up : u (up), c (charm), t (top)
Tipe down : d (down), s (strange), b (beauty)
7. Bagaimana susunan 9 planet sampai ke bumi!
Jawab :
Tata Surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas
sebuah bintang yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh
gaya gravitasinya. Objek-objek tersebut termasuk delapan
buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips,
lima planet kerdil/katai, 173 satelit alami yang telah diidentifikasi, dan
jutaan benda langit (meteor, asteroid, komet) lainnya. Tata Surya terbagi
menjadi Matahari, empat planet bagian dalam, sabuk asteroid,
empat planet bagian luar, dan di bagian terluar adalahSabuk
Kuiper dan piringan tersebar. Awan Oort diperkirakan terletak di daerah
terjauh yang berjarak sekitar seribu kali di luar bagian yang terluar.
Berdasarkan jaraknya dari matahari, kedelapan planet Tata Surya
ialah Merkurius (57,9 juta km), Venus (108 juta km), Bumi (150 juta
km), Mars (228 juta km), Yupiter (779 juta km), Saturnus (1.430 juta
km), Uranus (2.880 juta km), dan Neptunus (4.500 juta km). Sejak
pertengahan 2008, ada lima objek angkasa yang diklasifikasikan
sebagai planet kerdil. Orbit planet-planet kerdil, kecuali Ceres, berada
lebih jauh dari Neptunus. Kelima planet kerdil tersebut ialah Ceres (415
juta km. di sabuk asteroid; dulunya diklasifikasikan sebagai planet
kelima), Pluto (5.906 juta km.; dulunya diklasifikasikan sebagai planet
kesembilan), Haumea (6.450 juta km), Makemake (6.850 juta km),
dan Eris (10.100 juta km). Enam dari kedelapan planet dan tiga dari
kelima planet kerdil itu dikelilingi oleh satelit alami, yang biasa disebut
dengan "bulan" sesuai dengan Bulan atau satelit alami Bumi. Masing-
masing planet bagian luar dikelilingi oleh cincin planet yang terdiri dari
debu dan partikel lain.
8. Apa singkatan pH!
Jawab:
Konsep pH pertama kali diperkenalkan oleh kimiawan Denmark
Søren Peder Lauritz Sørensen pada tahun 1909. Tidaklah diketahui
dengan pasti makna singkatan "p" pada "pH". Beberapa rujukan
mengisyaratkan bahwa p berasal dari singkatan untuk power (pangkat),
yang lainnya merujuk kata bahasa Jerman Potenz (yang juga berarti
pangkat), dan ada pula yang merujuk pada kata potential.
Kata pH dperkenalkn oleh ahli kimia Denmark, S.P.L Sorensen,
berasal dari kata “potenz” yg berarti pangkat dan H adalah unsur
hdrogen. jadi maksudnya pH adalah pangkat dari hidrogen. Dan ada juga
yang mengartikan bahwa kepanjangan dari pH adalah potesial hydrogen
yang menunjukkan tingkat keasaman zat. Dalam kimia konsentrasi
merupakan mol perliter, dan hal itu dapat dibuktikan dengan pH meter
sehingga pH dijadikan satuan intens konsentrasi. Sama halnya dengan
joule yang sama dengan newton/meter.