Post on 09-Jan-2020
TUGAS AKHIR
PERANCANGAN BUKU ILUSTRASI EDUKASI
TENTANG STERILISASI SEBAGAI UPAYA
PENGENDALIAN POPULASI KUCING LIAR
PENCIPTAAN/PERANCANGAN
Adilla Amanda Henundya
1112112024
PROGRAM STUDI S-1 DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
JURUSAN DESAIN FAKULTAS SENI RUPA
INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA
2018
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
TUGAS AKHIR
PERANCANGAN BUKU ILUSTRASI EDUKASI
TENTANG STERILISASI SEBAGAI UPAYA
PENGENDALIAN POPULASI KUCING LIAR
PENCIPTAAN/PERANCANGAN
Adilla Amanda Henundya
1112112024
Tugas Akhir ini diajukan kepada
Fakultas Seni Rupa Institut Seni Indonesia Yogyakarta
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar sarjana dalam Bidang Desain Komunikasi Visual
2018
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
i
Tugas Akhir Karya Desain berjudul :
PERANCANGAN BUKU ILUSTRASI EDUKASI TENTANG
STERILISASI SEBAGAI UPAYA PENGENDALIAN POPULASI KUCING
LIAR, diajukan oleh Adilla Amanda Henundya, NIM 1112112024, Program
Studi Desain Komunikasi Visual, Jurusan Desain, Fakultas Seni Rupa, Institut
Seni Indonesia Yogyakarta, telah disetujui Tim Pembina Tugas Akhir pada
tanggal 10 Agustus 2018 dan telah memenuhi syarat untuk diterima.
Pembimbing I / Anggota,
Fx. Widyatmoko, M.Sn..
NIP. 19750710 200501 1 001
Pembimbing II / Anggota,
Terra Bajraghosa, M.Sn.
NIP. 19810412 200604 1 004
Cognate / Anggota,
Drs. Asnar Zacky, M.Sn
NIP. 19570807 198503 1 003
Kaprodi. DKV / Anggota,
Indiria Maharsi., M, Sn.
NIP. 19720909 200812 1 001
Ketua Jurusan Desain,
Martino Dwi Nugroho, S.Sn., MA.
NIP. 19770315 200212 1 002
Mengetahui,
Dekan Fakultas Seni Rupa
Institut Seni Indonesia Yogyakarta,
Dr. Suastiwi , M. Des.
NIP. 19590802 198803 2 002
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
ii
Motto
“Focus In Your Power and Find Your Way!”
-Mirza Maulana-
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
iii
Tugas Akhir ini saya persembahkan untuk
Insan-Insan Penentu Masa Depan
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Semesta Alam atas segala nikmat dan
kasihnya yang telah hadir hingga detik ini sehingga dapat menyelesaikan
Tugas Akhir Perancangan Buku Ilustrasi Edukasi Tentang Sterilisasi Sebagai
Upaya Pengendalian Populasi Kucing Liar.
Perancangan Tugas Akhir ini merupakan salah satu upaya penulis untuk
memberi kesadaran tentang pentingnya menjaga populasi kucing demi
terjaganya lingkungan serta kesejahteraan kucinng itu sendiri terutama pada
kucing liar. Perancangan ini juga sebegai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Seni pada Program Studi Desain Komunikasi Visual, Jurusan
Desain, Fakultas Seni Rupa Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Tugas Akhir
ini menjadi mata kuliah terakhir untuk menerapkan ilmu-ilmu yang telah
dipelajari selama perkuliahan dan dituangkan dalam sebuah perancangan buku
ilustrsi.
Atas terselesaikannya Tugas Akhir ini penulis menyadari bahwa
semuanya tidak dapat terwujud tanpa peran serta dari berbagai pihak yang
membantu baik secara langsung dan tidak langsung. Untuk itu penulis
menghanturkan banyak-banyak terimakasih kepada mereka, selain itu penulis
juga memohon maaf atas segala kekhilafan dan kesalahan baik yang sengaja
maupun tidak sengaja selama proses penyelesaian tugas akhir ini. Semoga
karya ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh civitas akademisi ISI
Yogyakarta maupun masyarakat luas. Penulis secara khusus mengucapkan
rasa terimakasih yang tak terhingga kepada:
1. Tuhan Semesta Alam.
2. Dr. Suastiwi T, M. Des selaku Dekan Fakultas Seni Rupa Institut Seni
Indonesia Yogyakarta.
3. Bapak Martino Dwi Nugroho, S. Sn., MA., selaku Ketua Jurusan
Desain.
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
v
4. Bapak Indiria Maharsi., M. Sn., selaku Ketua Program Studi Desain
Komunikasi Visual.
5. Bapak FX. Widyatmoko, M.Sn. selaku Dosen Pembimbing I, atas
segala kesabarannya telah memberi bantuan, bimbingan, inspirasi, dan
motivasi, sehingga Tugas Akhir ini dapat terselesaikan.
6. Bapak Terra Bajraghosa, S.Sn. selaku Dosen Pembimbing II atas
segala bantuan, bimbingan, inspirasi, dan motivasi, sehingga Tugas
Akhir ini dapat terselesaikan.
7. Bapak Drs. Asnar Zacky, M.Sn. selaku Cognate atas bimbingannya
serta kritik dan sarannya selama sidang Tugas Akhir berlangsung.
8. M. Faizal Rochman, S.Sn., M.T., selaku Dosen Wali.
9. Seluruh Dosen Desain Komunikasi Visual dan staf, atas semua ajaran
ilmu pengetahuan Desain Komunikasi Visual yang sangat berguna
bagi perancangan karya Tugas Akhir.
10. Kedua Orang Tuaku: Heryyanto dan , atas kasih sayang, didikan dan
dorongan semangatnya yang tak terhingga.
11. Adik-adikku: Alandra Anas Athallah dan Alya Anisha Azzahra untuk
segala motivasi dan semangat yang telah diberikan.
12. Mbak Nana, mbak Yani, mbak Ina, mbak Elly, Dr. Andre Lisnawan,
mas Mario serta anggota lainnya dari Organisasi Animal Friend Jogja
atas bantuanya dalam pengumpulan data-data referensi penelitian ini.
13. Joel Oesmant atas segala kesabarannya mendukung segala
permasalahan sekecil hingga sebesar apapun.
14. Kucingku tercinta Kiin, yang kehadirannya membantu menjaga
kewarasan dan semangat untuk terus melanjutkan hidup.
15. Sahabatku OKSID: Alzein Putra Merdeka, Hernila Dwi Anisa,
Anggita Manggala Nur Nazifi, Surya Prasetya Prila, mbak Niken
Candriana, Bintang Suhadiyono, mas Andi, mas Iwan, dan mas Bagus
Wahyu Ramadhan yang selalu hadir serta mendukung tanpa henti.
16. Sahabatku TVKR: Anggi Yanuariska, Riandita Dwi Anggraeni, dan
Lusiya Rachmaningsih yang tidak pernah berhenti menginspirasi.
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
vi
17. Mirza Maulana atas segala batuan dan motivasinya di saat suka
maupun duka.
18. Mbak Evi, Mas Doni, dan kawan-kawan dari LOOPS Cafe yang telah
banyak membantu dan memberi semangat.
19. Aron, Ncis, Kempung, Agha, Lvjimen, Ruru, Jalu, Anggoro, Jandon
dan teman-teman dari PHYK.
20. Mas Rimba Ranu Wiwaha atas pinjaman Skripsinya dan mbak Dyah
Safitri Yuniar atas pinjaman Tesisnya sebagai panduan untuk
mengerjakan Tugas Akhir ini.
21. Teman-teman Akar Pohon 2011.
22. Teman-teman seperjuangan Tugas Akhir yang selalu mengingatkan
dan memberi semangat.
23. Teman-teman DKV ISI Yogyakarta yang tidak dapat disebut satu-
persatu
24. Seluruh Pihak yang telah membantu dan tidak dapat disebutkan satu-
persatu.
Yogyakarta, 10 Agustus 2018
Adilla Amanda Henundya
NIM.1112141024
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
vii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Tugas Akhir dengan judul :
PERANCANGAN BUKU ILUSTRASI EDUKASI TENTANG
STERILISASI SEBAGAI UPAYA PENGENDALIAN POPULASI KUCING
LIAR dibuat untuk melengkapi persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana
Seni pada Program Studi Disain Komunikasi Visual Fakultas Seni Rupa Institut
Seni Indonesia Yogyakarta, karya ini sepenuhnya merupakan hasil pemikiran saya
dan sejauh yang saya ketahui belum pernah dipublikasikan dalam bentuk apapun
baik di lingkungan Institut Seni Indonesia Yogyakarta maupun di perguruan tinggi
atau instansi manapun, kecuali bagian sumber informasi sebagai acuan mengikuti
tata cara dan etika penulisan karya ilmiah yang lazim.
Yogyakarta, 10 Agustus 2018
Adilla Amanda Henundya
NIM.1112141024
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
viii
LEMBAR PERNYATAAN
PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
Yang bertandatangan di bawah ini, saya mahasiswa Institut Indonesia Yogyakarta:
Nama : Adilla Amanda Henundya
NIM : 1112112024
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada UPT
Perpustakaan ISI Yogyakarta, karya Tugas Akhir Perancangan yang berjudul
PERANCANGAN BUKU ILUSTRASI EDUKASI TENTANG
STERILISASI SEBAGAI UPAYA PENGENDALIAN POPULASI KUCING
LIAR. Dengan demikian penulis memberikan kepada UPT Perpustakaan ISI
Yogyakarta hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk lain, mengelolanya
dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan
mempublikasikan di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa
perlu meminta ijin dari saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini penulis buat dengan sebenar-benarnya.
Yogyakarta, 10 Agustus 2018
Adilla Amanda Henundya
NIM.1112112024
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
ix
ABSTRAK
PERANCANGAN BUKU ILUSTRASI EDUKASI TENTANG
STERILISASI SEBAGAI UPAYA PENGENDALIAN POPULASI
KUCING LIAR
Oleh: Adilla Amanda Henundya
NIM: 1112112025
Sterilisasi adalah sampai saat ini masih menjadi pilihan yang paling
efisien dan manusiawi untuk menjaga populasi kucing terutama kucing liar.
Selain untuk menjaga populasi kucing tentunya sterilisasi banyak memberikan
manfaat terhadap kesehatan kucing itu sendiri. Kesadaran Masyarakat
terhadap sterilisasi masih cukup rendah terhadap solusi yang mendukung
kesejahteraan kucing ini.
Permasalahan di atas merupakan alasan yang melatarbelakangi
perancangan Buku Ilustrasi Edukasi Tentang Sterilisasi Sebagai Upaya
Pengendalian Populasi Kucing Liar. Perancangan ini bertujuan untuk
menciptakan sebuah media baru yang akan memberikan informasi dengan
bahasa yang tidak menggurui, yang akan diolah dari data verbal menjadi
sebuah bentuk visual yang menarik berupa komik yang berisikan cerita-cerita
tentang keadaan kucing yang besar kemungkinan terjadi di sekitar kita serta
berupa penjelasan yang lebih detail mengenai sterilisasi didampingi dengan
ilustrasi-ilustrasi pendukung informasi tersebut. Diharapkan perancangan ini
dapat menjadi pengetahuan serta memberi dorongan terhadap masyarakat
Indonesia untuk lebih sadar terhadap kucing-kucing yang ada di
lingkungannya.
.
Kata kunci: Sterilisasi, Kucing, Komik, Buku Ilustrasi
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
x
ABSTRACT
THE DESIGN OF SPAY AND NEUTER EDUCATIONAL
ILLUSTRATION BOOK AS AN EFFORT TO MANAGE THE STRAY
CATS POPULATION
By: Adilla Amanda Henundya
NIM: 1112112025
Spay and neuter are the most humane and efficient choice until this day to
manage the population of cats, especially the strays. In addition to managing
the cat‘s population, spay and neuter also have some benefit to give for cat‘s
health. The public awareness for this benefiting solution to cat‘s prosperities
are still very low. Thus give the reason to create The Design Of Spay And
Neuter Educational Illustration Book As An Effort To Manage The Stray Cats
Population.
The purpose for this design is to create a new media that will give
information about spay and neuter with non-patronizing language, which will
be processed from the form of verbal data into an enticing visual in a form of
a comic that tells stories about things that most likely happened to cats around
us and also more detailed explanation about spay and neuter accompanied by
illustrasions that support the information. Hopefully the design of this book
could give knowledge and encouragement to Indonesians to be more aware
for cats that live in their neighbourhood.
.
Keyword: Spay and Neuter, Cat, Comic, Illustration Book
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
xi
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................... iv
ABSTRAK ............................................................................................................. ix
ABSTRACT .............................................................................................................. x
DAFTAR ISI ......................................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiii
BAB I ...................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 6
C. Tujuan Perancangan .................................................................................. 6
D. Batasan Masalah ........................................................................................ 6
E. Manfaat Perancangan ................................................................................ 7
F. Metode Perancangan ................................................................................. 7
G. Skema Perancangan ................................................................................. 10
BAB II ................................................................................................................... 11
A. Kucing ....................................................................................................... 11
1. Sejarah ................................................................................................... 11
B. Sterilisasi Pada Kucing ............................................................................ 19
1. Pengertian ............................................................................................. 19
2. Sejarah ................................................................................................... 21
3. Trap, Neuter, and Release ..................................................................... 24
C. Ilustrasi ..................................................................................................... 27
1. Pengertian Ilustrasi .............................................................................. 27
2. Sejarah Ilustrasi ................................................................................... 29
D. Analisis Data ............................................................................................. 38
E. Kesimpulan Analisis ................................................................................ 40
BAB III ................................................................................................................. 41
A. Konsep Kreatif ......................................................................................... 41
1. Tujuan Kreatif ...................................................................................... 41
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
xii
2. Strategi Kreatif ..................................................................................... 41
B. Konsep Perancangan ............................................................................... 48
1. Konsep Cerita dan Ilustrasi ................................................................. 48
2. Konsep Visual ....................................................................................... 51
3. Gaya Pewarnaan ................................................................................... 53
C. Konsep Media ........................................................................................... 54
1. Tujuan Media ....................................................................................... 54
2. Strategi Media ....................................................................................... 54
D. Konsep Buku ......................................................................................... 56
BAB IV ................................................................................................................. 83
A. Data Visual ................................................................................................ 83
1. Data Visual Karakter Komik .............................................................. 83
2. Karakter Pendukung ........................................................................... 90
3. Data Visual Unsur Properti dan Pendukung Komik ........................ 91
B. Studi Visual ............................................................................................... 96
1. Studi Visual Karakter Tokoh Utama dan pendukung ...................... 96
2. Studi Visual Sampul ........................................................................... 101
C. Layout Komik dan Buku ....................................................................... 103
1. Storyboard ............................................................................................ 103
2. Sketsa Komik Secara Digital ............................................................. 109
3. Desain Final ......................................................................................... 129
D. Media Pendukung .................................................................................. 184
BAB V ................................................................................................................. 187
1. Kesimpulan ............................................................................................. 187
2. Saran ....................................................................................................... 188
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 189
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Perbandingan Kucing Stray dan Kucing Feral ........................................ 18
DAFTAR GAMBAR
gambar 1. Contoh gambar penggabungan ilustrasi penjelasan dan ilustrasi komik
singkat pada buku “Toko Ilmu Pengetahuan Fisika dan Ilmu Bumi” ..................... 4
gambar 2. Contoh gambar ilustrasi beserta artikel pada buku “Semua Yang Mau
Kamu Tahu Tapi Tabu” .......................................................................................... 5
gambar 3 Ilustrasi Kucing Domestik Karya Taddeo Crivelli................................ 11
Gambar 4. Kucing Rumah..................................................................................... 12
gambar 5. Kucing Stray Dengan Manusia ............................................................ 14
gambar 6. Koloni Kucing Feral Waspada Terhadap Kehadiran Manusia ............ 15
gambar 7. Ilustrasi Organ Reproduksi Kucing Betina .......................................... 19
gambar 8. Ilustrasi Lokasi Neuter Pada Kucing Jantan ........................................ 20
gambar 9. Kegiatan Feeding AFJ di sekitar pasar Beringharjo ............................ 25
gambar 10. Ilustrasi Dua Tipe Ear Tipping .......................................................... 26
gambar 11. Tipe Ear Tipping garis ....................................................................... 26
gambar 12. Tipe Ear Tipping Bentuk V ............................................................... 27
gambar 13. Mural di Kota Pompeii Dengan Teknik Fresco ................................. 29
gambar 14. Illustrated Manuscript Karya Taddeo Crivelli ................................... 29
gambar 15. Iklan Roti Pada Media Cetak Tahun 1948 oleh Swift & Co .............. 31
gambar 16. Ilustrasi Pada Serat „Bharatayuddha‟ ................................................. 32
gambar 17. Contoh layout pada buku Semua Yang Mau Kamu Tahu Tapi Tabu
karya Tim Seperlima (Sumber : Adilla Amanda) ................................................. 37
gambar 18. Contoh layout pada buku Kisah Peter Kelinci karya Beatrix Potter
(Sumber : Adilla Amanda) .................................................................................... 37
gambar 19. Contoh layout pada buku Belgeduel Si Cemerlang (Sumber : Adilla
Amanda) ................................................................................................................ 38
gambar 20. Buku “Toko Ilmu Pengetahuan Fisika dan Ilmu Bumi, ditulis oleh
Jeon Min-Hee dan ilustrasi oleh Sim Chang-Guk. ............................................... 48
gambar 21. Komik Hamster‘s Diary karya Shiwasu Ohyuki ............................... 49
gambar 22. Komik Kome si Belang karya Hoshino Natsumi ............................... 49
gambar 23. Komik Grey & Jingga karya Sweta Kartika ..................................... 50
gambar 24. Ilustrasi dalam Komik Grey & Jingga karya Sweta Kartika ............ 51
gambar 25. Ilustrasi dalam Komik Rixa karya Haryadhi ..................................... 52
gambar 26 Referensi Acuan Warna Pada Komik Take That Poo Fairy oleh
Colonel Strawberry ............................................................................................... 53
gambar 27. Referensi karakter Soba ..................................................................... 83
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
xiv
gambar 28. Referensi Karakter Bos ...................................................................... 84
gambar 29. Referensi Karakter Cemong ............................................................... 84
gambar 30. Referensi Karakter Tabi ..................................................................... 85
gambar 31. Referensi Karakter Tami .................................................................... 85
gambar 32. Referensi Gaya Rambut kinan ........................................................... 86
gambar 33. Referensi Gaya Berpakaian Kinan 1 .................................................. 86
gambar 34. Referensi Gaya Berpakaian Kinan 2 .................................................. 87
gambar 35 Referensi Gaya Berpakaian Kinan 3 ................................................... 87
gambar 36. Referensi Gaya Rambut Alya............................................................. 88
gambar 37. Referensi Gaya Berpakaian Alya 1 .................................................... 88
gambar 38. Referensi Gaya Berpakaian Alya 2 .................................................... 89
gambar 39. Referensi Gaya Berpakaian Alya 3 .................................................... 89
gambar 40 Referensi Karakter Anak-anak cemong 1 ........................................... 90
gambar 41 Referensi Karakter Anak-anak cemong 2 ........................................... 90
gambar 42 Referensi Karakter Telon .................................................................... 91
gambar 43 Referensi Motor Kinan ........................................................................ 91
gambar 44 Referensi Helm.................................................................................... 92
gambar 45 Referensi Cargo Kucing ...................................................................... 92
gambar 46 Referensi Kandang Kucing ................................................................. 92
gambar 47 Referensi Betadine .............................................................................. 93
gambar 48. Referensi Pemindai Microchip ........................................................... 93
gambar 49 Referensi Tatto Kucing ....................................................................... 94
gambar 50 Referensi Corong Kucing .................................................................... 94
gambar 51 Referensi Piring Styrofoam Sebagai Pelindung Leher ....................... 94
gambar 52 Referensi Kain Keras Pelindung Leher ............................................... 95
gambar 53 Referensi Organ Reproduksi Pejantan ................................................ 95
gambar 54 Referensi Orgam Reproduksi Betina .................................................. 95
gambar 55 Referensi Bekas Operasi Sterilisasi Flank .......................................... 96
gambar 56 Sketsa Eksplorasi Karakter Soba ........................................................ 96
gambar 57 Eksplorasi Karakter Kinan ................................................................. 96
gambar 58 Sketsa Eksplorasi Karakter Kinan ....................................................... 97
gambar 59 Eksplorasi Karakter Alya .................................................................... 97
gambar 60 Eksplorasi Karakter Alya .................................................................... 98
gambar 61 Sketsa Eksplorasi Karakter Bos .......................................................... 98
gambar 62 Sketsa Eksplorasi Karakter Tabi ......................................................... 98
gambar 63 Sketsa Eksplorasi Karakter Tami ........................................................ 99
gambar 64 Sketsa Eksplorasi Karakter Cemong ................................................... 99
gambar 65 Sketsa Eksplorasi Karakter Telon ....................................................... 99
gambar 66 Desain Karakter Final ....................................................................... 100
gambar 67 Beberapa Alternatif Sketsa Desain Cover ......................................... 101
gambar 68. Desain Cover Tampak Depan .......................................................... 101
gambar 69. Desain Cover Tampak Belakang ...................................................... 102
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
xv
gambar 70 Sketsa Storyboard Chapter 2 ............................................................. 103
gambar 71 Sketsa Storyboard Chapter 1 ............................................................. 103
gambar 72Sketsa Storyboard Capter 2 dan Chapter 3 ........................................ 104
gambar 73 Sketsa Storyboard Chapter 3 dan Chapter 4 ..................................... 104
gambar 74 Sketsa Storyboard Chapter 4 & Chapter 5 ........................................ 105
gambar 75 Sketsa Storyboard Chapter 4 ............................................................. 105
gambar 76 Sketsa Storyboard Chapter 6 dan Chapter 6 ..................................... 106
gambar 77 Sketsa Storyboard Chapter 6 ............................................................. 106
gambar 78 Sketsa Storyboard Chapter 7 ............................................................. 107
gambar 79 Sketsa Stpryboard Chapter 6 dan Chapter 7 ..................................... 107
gambar 80 Sketsa Storyboard Chapter 7 ............................................................. 108
gambar 81 Sketsa Storyboard Chapter 7 ............................................................. 108
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Ribuan hewan terlantar sekarat di seluruh penjuru dunia, di Amerika
sendiri diperkirakan kurang lebih enam hingga delapan juta hewan
terlantar masuk ke penampungan tiap tahunnya. Hanya setengah bahkan
kurang dari jumlah tersebut yang dapat teradopsi sedangkan sisanya
berakhir disuntik mati (euthanasia). Euthanasia adalah penyebab kematian
hewan nomor satu di Amerika. Jepang pun memiliki masalah hewan
terlantar yang sama. Tiap harinya 500 anjing dan kucing di sana dibunuh
oleh pemerintah karena terlantar, atau diserahkan oleh pemiliknya karena
tak diinginkan lagi.
Banyaknya hewan yang terlantar ataupun yang berada di
penampungan entah itu kucing atau anjing di Indonesia tak dapat diketahui
jumlahnya karena tidak adanya penampungan hewan yang beroperasi di
bawah pengawasan pemerintah serta hanya sedikit bahkan tidak ada sama
sekali pendataan yang terdokumentasi. Tidak adanya perhatian atau
publikasi yang diberikan kepada hewan-hewan yang tidak diinginkan ini
tentu saja tidak mengekspos banyaknya kematian massal. Sayangnya
kesejahteraan hewan memang belum menjadi prioritas di Indonesia.
Setelah menyaksikan dan mengalami langsung serta mendengar dari rekan
bahwa permasalahan ini sangatlah besar di Indonesia dan belum ada usaha
untuk memperbaiki situasi ini (Animalfriendsjogja.org/page/neuter.php,
diakses 1 Agustus 2016).
Membantu hewan terlantar dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Selain menyediakan rumah yang layak untuk mereka lewat cara
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
2
mengadopsi, membantu pemeliharaan, atau membantu organisasi
kesejahteraan hewan lokal dengan menjadi sukarelawan maupun
berdonasi. Namun cara yang paling efektif dan solusi terbaik sebagai
pencegahan overpopulasi anjing dan kucing terlantar yaitu spay and
neuter.
Spaying menurut The Humane Society of The United States adalah
istilah umum untuk menjelaskan pengangkatan ovarium dan uterus
(ovariohysterectomy) pada hewan betina sedangkan neutering adalah
istilah umum untuk menjelaskan kastrasi/pengebirian pada hewan jantan
(Animalfriendsjogja.org/page/neuter.php, diakses 1 Agustus 2016).
Namun kata sterilisasi lebih sering digunakan untuk menyebut istilah
keduanya. Sterilisasi adalah prosedur medis aman yang melibatkan operasi
kecil dengan harga terjangkau serta dapat mencegah ribuan hewan yang
terlahir hanya untuk menderita dan berjuang untuk bertahan hidup di
jalanan. Sterilisasi akan membuat perbedaan besar, hanya satu ekor anjing
betina dengan keturunannya akan menghasilkan 67.000 anakan dalam
enam tahun. Sedangkan satu ekor kucing betina beserta keturunannya
dapat menghasilkan 370.000 anakan kucing
(http://www.peta.org/issues/companion-animal-
issues/overpopulation/spay-neuter/, diakses 1 Agustus 2016).
Keputusan melakukan sterilisasi untuk hewan peliharaan pun tak
kalah penting karena termasuk salah satu keputusan terbaik untuk
kesejahteraan jangka panjang bagi hewan tersebut. Melakukan sterilisasi
dapat mengurangi jumlah terbunuhnya hewan terlantar, meningkatkan
kesehatan hewan peliharaan, mengurangi sifat tak mau menurut pada
hewan peliharaan serta hemat dalam pemeliharanya. Hewan yang telah
disteril akan hidup lebih lama dan bahagia. Sterilisasi mengeliminasi stres
dan perasaan tak nyaman yang tertahan pada hewan betina ketika periode
kawin, mengeliminasi resiko kanker uterine (berkaitan dengan
kandung/peranakan) serta dengan sangat mengurangu resiko kanker
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
3
mammary (berkaitan dengan kelenjar susu). Pengebirian akan membuat
perilaku menjelajah atau berkelahi pada pejantan berkurang drastis,
mencegah kanker testis serta mengurangi resiko kanker prostat.
Kesempatan untuk mengidap penyakit berbahaya dan menular pada hewan
akan banyak berkurang, seperti AIDS kucing dan leukimia pada kucing
yang menyebar melalui cairan tubuh.
Pentingnya sterilisasi terhadap hewan terlantar maupun hewan
peliharaan masih belum banyak diketahui oleh masyarakat umum
termasuk pemilik hewan peliharaan. Banyak yang masih menyangka
bahwa sterilisasi itu kejam, menyalahi kodrat hewan karena tak dapat
melakukan kebutuhan biologis serta mengaku kasihan. Beberapa pemilik
hewan memilih sengaja membiakkan hewan mereka dengan maksud dijual
kembali, beberapa orang memilih tidak peduli dengan sterilisasi dan
percaya bahwa hewan peliharaan tersebut tidak akan berkembang biak di
luar pengawasan mereka.
Dalam usaha mengkampanyekan sterilisasi, berbagai komunitas
kesejahteraan hewan juga telah membuat artikel dan video berisi info-info
penting terkait sterilisasi tersebut. Namun sayangnya artikel serta video
yang terhitung kredibel lebih banyak dalam bahasa Inggris. Dalam artikel
kekurangannya tidak bisa memasukkan banyak gambar karena
keterbatasan halaman website sehingga lebih banyak berisi tulisan,
sedangkan info yang tersedia dalam bentuk video dengan tampilan visual
menarik memang lebih banyak yang berbahasa Inggris serta kekurangan
dalam video adalah jika durasi terlalu panjang akan membosankan.
Pada perancangan ini akan dibahas bagaimana nilai-nilai, proses, hal-
hal yang kerap menjadi pertanyaan seputar sterilisasi, dampak positif serta
dampak negatif jika hewan tidak disteril dengan output media sebuah buku
ilustrasi. Diharapkan buku dengan isi serta tampilan visual menarik dapat
merangsang keinginan masyarakat untuk banyak membaca. Meskipun
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
4
pada masa perkembangan teknologi dan penggunaan internet yang begitu
dinamis, membaca dari buku dalam bentuk cetakan masih lebih populer
daripada dalam bentuk digital dan masih banyak yang yakin bahwa sumber
referensi terpercaya adalah dari buku. Buku sebagai sumber ilmu
pengetahuan memiliki kelebihan dibandingkan sumber lainnya. Buku
memberikan kenyamanan karena kita dapat membacanya kapanpun dan di
manapun. Buku juga memberikan kemudahan karena tidak membutuhkan
akses internet, dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan dapat
dipertanggungjawabkan sebagai referensi ilmiah.
Buku mengenai sterilisasi ini akan menggunakan dua jenis ilustrasi
yang berbeda, yaitu ilustrasi sekuensial yang berisi cerita mengenai
keadaan-keadaan kucing dan manusia di dekatnya serta ilustrasi yang
mendampingi penjelasan. Penggunaan ilustrasi yang lucu dan menarik
serta bahasa yang tidak menggurui akan memberikan sebuah pemecahan
masalah yang menyenangkan. Penggabungan dua jenis ilustrasi ini seperti
dalam buku yang berjudul “Toko Ilmu Pengetahuan Fisika dan Ilmu
Bumi” yang ditulis oleh Jeon Min-Hee dan diilustrasikan oleh Sim Chang-
Guk.
gambar 1. Contoh gambar penggabungan ilustrasi penjelasan dan ilustrasi
komik singkat pada buku “Toko Ilmu Pengetahuan Fisika dan Ilmu Bumi”
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
5
Bagian penjelasan berisi informasi yang menggunakan bahasa yang semi-
formal supaya menghilangkan kesan menggurui serta diberi ilustrasi
seperti dalam buku berjudul “Semua Yang Mau Kamu Tahu Tapi Tabu”
yang disusun oleh tim Seperlima, ditulis oleh Afra Suci Ramadhan, Fadlia
Hana, Maulida Raviola, dan Muhamad Hisbullah Amrie. Buku ini
mengangkat pembahasan tentang pubertas serta pertanyaan-pertanyaan
tentang keingintahuan remaja dengan menghadirkan ilustrasi-ilustrasi
menarik di tiap halaman yang berhubungan dengan isi halaman tersebut.
gambar 2. Contoh gambar ilustrasi beserta artikel pada buku “Semua Yang Mau Kamu
Tahu Tapi Tabu”
Dengan melihat potensi dari buku edukasi dengan ilustrasi menarik
sebagai media pemecahan suatu masalah, tema sterilisasi untuk kucing
akan diangkat dengan pembahasan edukasi yang tidak menggurui
digabungkan dengan ilustrasi-ilustrasi menarik tentang tema tersebut di
tiap poin-poin pembahasan.
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
6
B. Rumusan Masalah
Bagaimana merancang media buku ilustrasi tentang sterilisasi kucing
sehingga dapat mempersuasi agar mengetahui pentingnya sterilisasi
sebagai solusi terbaik terhadap pengendalian populasi kucing liar serta
menjaga kesejahteraan hewan khususnya di Indonesia?
C. Tujuan Perancangan
Merancang buku ilustrasi tentang sterilisasi kucing yang dikemas dengan
visual menarik agar masyarakat menyadari pentingnya sterilisasi sebagai
solusi terbaik terhadap pengendalian serta kesejahteraan hidup kucing liar
di Indonesia.
D. Batasan Masalah
Perancangan ini menitik beratkan pada :
1. Perancangan ini hanya akan membahas pengetahuan mengenai
sterilisasi pada hewan kucing jantan maupun betina di Indonesia
berdasarkan dari lebih banyak terlihatnya kucing liar terutama di Pulau
Jawa.
2. Perancangan ini hanya akan membahas permasalahan yang bisa
diselesaikan dengan teori-teori dalam dunia DKV.
3. Batasan visual yang akan dirancang :
a. Buku ilustrasi
b. Layout buku
c. Pembatas buku
d. Stiker dan poster
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
7
E. Manfaat Perancangan
Manfaat dari perancangan ini adalah sebagai berikut :
1. Manfaat bagi masyarakat : Memberikan media edukasi berupa
pengetahuan dan informasi akan pentingnya sterilisasi sebagai solusi
terbaik terhadap pengendalian populasi kucing liar serta kesejahteraan
hidup hewan liar di Indonesia.
2. Manfaat bagi mahasiswa DKV : Perancangan diharapkan akan
menambah wawasan mahasiswa dalam merancang sebuah buku
ilustrasi dengan konten pentingnya sterilisasi sebagai solusi terbaik
terhadap pengendalian populasi kucing liar dan kesejahteraan hewan.
3. Manfaat bagi target audience : Dapat lebih memahami informasi dan
pengetahuan tentang sterilisasi khususnya sebagai solusi terbaik
terhadap pengendalian populasi kucing liar serta kesejahteraan hewan.
F. Metode Perancangan
1. Data yang dibutuhkan
a. Data Primer
Data mengenai pengetahuan tentang sterilisasi mencakup
pengertian, proses, manfaat dan dampak jangka panjang dapat
diperoleh dari berbagai macam sumber seperti wawancara
langsung dan tidak langsung melalui sambungan telepon atau
internet, kunjungan ke organisasi kesejahteraan hewan, dinas
kesehatan, maupun pihak terkait sebagai bahan untuk memperkaya
referensi verbal maupun visual selama proses perancangan.
b. Data Sekunder
Data mengenai teori-teori dalam merancang media komunikasi
visual ilustrasi yang dapat diperoleh dari berbagai macam sumber
terutama literatur berupa buku, internet dan sumber literatur
lainnya.
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
8
2. Analisis data
Untuk mencapai tujuan perancangan, metode analisis yang digunakan
adalah SWOT dengan tujuan utk mengetahui potensi buku ilustrasi
sebagai media penyampaian pesan. Berikut pola analisa dengan metode
SWOT :
S/Strenght (kekuatan)
Buku ilustrasi merupakan media kombinasi antara verbal dan visual yg
pada umumnya memiliki kompisisi yg seimbang. Sebagai media
komunikasi, buku ilustrasi yang dibungkus dengan cerita yang menarik
cukup efektif dalam penyampaian pesan terutama didukung dari unsur
visual di dalamnnya.
W/Weakness (Kelemahan)
Dalam keseharian, posisi buku ilustrasi seringkali ditujukan untuk anak-
anak yang kemudian berujung pada suatu pendapat dengan kesimpulan
bahwa buku ilustrasi adalah bacaan yang kurang berbobot sehingga
membuatnya lemah untuk menembus pasar yang bersifat lebih umum
jika ditinjau dari khalayak sasaranya, dan terkadang terbatasnya ruang
untuk memvisualisasikan cerita atau pesan secara menyeluruh
cenderung membuat buku ilustrasi terlihat „biasa„ dan menjemukan
yang pada akhirnya menurunkan minat khalayak terhadap konsumsi
buku serta ikut menurunkan citra buku ilustrasi sebagai bacaan yang
menarik.
O/Oportunity (Kesempatan)
Dilihat dari kelebihan dan kelemahan buku ilustrasi, potensinya agar
dapat diterima masyarakat umum kurang lebih tergantung pada apakah
konten buku tersebut, baik cerita (verbal) maupun ilustrasi (visual)
dapat menarik minat masyarakat. Publikasi atau promosi buku ilustrasi
juga perlu diperhatikan karena pengaruhya terhadap respon audeiens
juga ikut berpengaruh cukup besar.
T/Threat (Ancaman) : Sejauh ini belum ada ancaman yang berarti
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
9
3. Tahap Perancangan
Tahap perancangan dilakukan untuk kelancaran proses perancangan
karya, tahapan tersebut meliputi :
a. Mempersiapkan data yang terkumpul dan tersusun rapi untuk
diproses menggunakan analisa data.
b. Membuat kerangka buku dan pola cerita.
c. Karakter-karakter dalam cerita yaitu kucing peliharaan yang telah
disteril, kucing-kucing liar sebagai pembanding, dan beberapa tokoh
pembantu berupa manusia.
d. Proses eksekusi yang meliputi tahap uji coba desain karakter dan
pemvisualisasian cerita.
e. Tahap sketsa kasar ilustrasi dan dilanjutkan dengan proses finishing
melalui program komputer.
f. desain akhir dan proses cetak produksi.
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta
10
G. Skema Perancangan
UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta