Post on 04-Jan-2016
description
SAP PRAKTIKUM / LESSON PLAN
Nama mata kuliah : Kesehatan Reproduksi
Pokok Bahasan : Skrining untuk keganasan dan penyakit sistemik
Jenis Keterampilan : Sadari
SKS : 3 SKS (T:2 , p:1)
Dosen : Khodijah, Am.Keb
Waktu : 20 mnt
TIU : Setelah melakukan praktikum ini mahasiswa mampu melakukan
pemeriksaan sendiri (SADARI) dengan benar
TIK : Setelah melakukan praktikum ini mahasiswa mampu :
1. Menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan pada pemeriksaan
peyudara sendiri (SADARI)
2. Melakukan langkah-langkah persiapan pasien, petugas dan
lingkungan secara benar
3. Melakukan langkah-langkah pemeriksaan payudara sendiri
(SADARI) secara berurutan dan benar
4. Melaksanakan demonstrasi perasat pemeriksaan payudara
sendiri (SADARI) dengan benar
Sasaran : Mahasiswi kebidanan semester II
Tahapan kegiatan (Seperti tersebut dibawah)
Metode : Ceramah Tanya jawab, Simulasi
Dasar Teori
Sadari adalah cara sederhana menemukan kelainan payudara sendiri sedini mungkin.
Pemeriksaan SADARI sebaiknya dilakukan mulai usia remaja. Dilakukan sebulan sekali, pada
hari ke-7 sampai hari ke-10 dihitung dari hari pertama haid. Bila wanita telah menopause,
SADARI dilakukan pada tanggal yang sama setiap bulan, misalnya tanggal 10. Sadari penting
dilakukan secara rutin oleh setiap wanita sejak awal sebab dengan sadari wanita dapat lebih
mengenal payudara sendiri sehingga diharapkan ia dapat mendeteksi setiap perubahan awal
yang mungkin merupakan awal terjadinya kanker payudara. Jika ditemukan benjolan atau hal
lain yang tidak biasa pada payudara segera hubungi dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Petunjuk Kerja
1. Lakukan demonstrasi perasat pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) secara individu
2. Baca dan pelajari lembar kerja
3. Siapkan alat-alat yang dibutuhkan dan susun secara ergonomis
4. Ikuti petunjuk yang ada pada lesson Plan
5. kerjakan semua langkah secara urut
6. Bekerjalah secara hati-hati dan teliti
Alat/Bahan/Media
Persiapan Alat:
Kaca
Phantom Payudara
Bed/Matras
Baby oil
persiapan tempat
Ruang yang tertutup, aman, nyaman dan bersih
Tahapan Kegiatan
1. Pendahuluan
a. Membuka perkuliahan / praktikum dengan mengucapkan salam dan menanyakan
kesiapan untuk mengikuti pratikum
b. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan didapatkan setelah dilakukan pratikum
pada pertemuan kali ini
c. Menjelaskan bahwa keterampilan ini penting dikuasai mahasiswa, agar dapat
memberikan asuhan kebidanan pada klien terutama klien dengan gangguan reproduksi
d. Menjelaskan metoda yang akan dilakukan mahasiswa dalam praktikum
2. Penyajian
a. Meminta kepada mahasiswa untuk maju dan memperegakan pemeriksaan SADARI
secara bergiliran berdasarkan kelompoknya
b. Mengobservasi mahasiswa pada saat peragaaan keterampilan pemeriksaan payudara
sendiri (SADARI)
3. Penutup
a. Meminta kepada mahasiswa yang telah memperagakan keterampilan SADARI untuk
mengoreksi langkah kegiatan yang telah dilakukan
b. Meminta kepada mahasiswa lain untuk memberi masukan dari peragaan yang telah
dilakukan temannya
c. Mengajukan Pertanyaan lisan kepada mahasiswa tentang praktik pemeriksaan SADARI
d. Mengevaluasi hal-hal yang masih kurang dalam kegiatan demonstrasi
e. Menutup kegiatan dan mengucapkan salam
Referensi
1. Dwi Maryanti, dkk. 2009. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi. Nuha Medika: Yogyakarta
2. Fitriasari, Nia. 2009. Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). Diunduh pada tanggal 11 april 2010 dari http://akbidypsdmi.net/download/pdf/sadari.pdf
3. Sarwono Prawiroharjo. 1999. Ilmu kandungan. Yayasan Bina Pustaka: Jakarta
4. widyastuti, yani dkk. 2009. Kesehatan Reproduksi. Fitramaya: Yogyakarta
Matriks Langkah Kegiatan
N
O
TAHAPAN
KEGIATAN KEGIATAN
FASILITATOR
KEGIATAN
PESERTA METODE
PEMBELAJARA
N
WAKT
U
1. Pendahulua
n
1. Membuka perkuliahan
/ praktikum dengan
mengucapkan salam
dan menanyakan
kesiapan untuk
mengikuti pratikum
2. Menjelaskan tujuan
pembelajaran yang
akan didapatkan
setelah dilakukan
pratikum pada
pertemuan kali ini
1. Menjawab
salam
2. Menyataka
n
Kesiapan
mengikuti
Praktikum
3. Mahasisw
a
mendenga
rkan
penjelasan
Ceramah 3 menit
3. Menjelaskan bahwa
keterampilan ini
penting dikuasai
mahasiswa, agar
dapat memberikan
asuhan kebidanan
pada klien terutama
klien dengan
gangguan reproduksi
4. Menjelaskan metoda
yang akan dilakukan
mahasiswa dalam
praktikum, yaitu
memperhatikan
peragaan secara
langsung oleh
teman yang maju
dan mengoreksi
langkah-langkah
yang dilakukan
Memperagakan
keterampilan
SADARI langkah
demi langkah,
secara individual
dosen
dan kelompok,
Di evaluasi
dengan check list
2. Penyajian 1. Meminta kepada
mahasiswa untuk
maju dan
memperegakan
pemeriksaan SADARI
secara bergiliran
berdasarkan
kelompoknya
2. Mengobservasi
mahasiswa pada saat
peragaaan
keterampilan
pemeriksaan
payudara sendiri
(SADARI)
Setiap
kelompok
mahasiswa
bergiliran
melakukan
peragaan
Simulasi 12
menit
3. Penutup 1. Meminta kepada
mahasiswa yang telah
memperagakan
keterampilan SADARI
untuk mengoreksi
langkah kegiatan yang
telah dilakukan
2. Meminta kepada
Mahasiswa
mengevaluasi
peragaan
yang telah
dilakukannya
CTJ 5 menit
mahasiswa lain untuk
memberi masukan
dari peragaan yang
telah dilakukan
temannya
3. Mengajukan
Pertanyaan lisan
kepada mahasiswa
tentang praktik
pemeriksaan SADARI
4. Mengevaluasi hal-hal
yang masih kurang
dalam kegiatan
demonstrasi
5. Menutup kegiatan dan
mengucapkan salam
Mahasiswa
memberikan
masukan
kepada
temannya
Menjawab
pertanyaan
Mendengarka
n penjelasan
dosen
Mahasiswa
menjawab
salam
LESSON PLAN PREKTEK
PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI)
NO LANGKAH KEGIATAN GAMBAR KEY POINT1 Lakukan konseling
pada klien sebelum mengajarkan
Sampaikan dengan jelas , sopan dan seramah mungkin.
2. Siapkan alat dan bahan
Siapkan alat dan bahan secara ergonomis.
Jelaskan fungsi dari masing-masing alat
3. Cuci tangan. Lakukan cuci tangan dengan tujuh langkah.
4. Atur posisi ibu Persilahkan ibu untuk membuka baju bagian atas.
Perhatikan privacy ibu.
Posisi berdiri di depan kaca5. Posisikan kedua
lengan lurus kebawah.
Perhatikan ada tidaknya benjolan atau perubahan bentuk pada payudara.
6. Angkat Kedua tangan lurus ke atas.
Perhatikan apakah ada tarikanpada permukaan kulit atau tidak.
Lihat payudara dari berbagaisudut.
7. Tekanlah kedua tangan di depan perut.
Perhatikan adanya perubahan Seperticekungan atau benjolan yang lebih jelas
pada payudara
8. Pijat daerah sekitar puting.
Perhatikan ada atau tidak cairan abnormal yang keluar.
Posisi berbaring9. Letakkan lengan
kiri di bawah kepala dan ganjal punggung kiri dengan bantal kecil.
Pastikan posisi tubuh ibu senyaman mungkin
10. Raba seluruh permukaan payudara kiri dengan tiga pucuk jari tangan kanan yang dirapatkan
A. Gerakan memutar dengan tekanan lembut tetapi mantap, dimulai dari pinggir atas (posisi jam 12 ) dengan mengikuti arah jarum jam, bergerak ke tengah ke arah puting susu,
perhatikan jika ada benjolan yang mecurigakan.
B. Gerakan dari atas ke bawah, dan sebaliknya.
C. Gerakan dari bagian tengah ke arah luar. Lakukan hal yang sama untuk payudara sebelah kanan.
11. Raba seperempat payudara atas sebelah luar.
Letakkan tangan kiri lurus kebawah dan raba dengan tangan kanan lakukan bergantian.
Perhatikan dengan teliti ada tidaknya benjolan
12. Bereskan alat dan bantu ibu mengenakan pakaian kembali
Perhatikan kenyamanan ibu.
13. Cuci tangan Lakukan cuci tangan dengan tujuh langkah
DAFTAR TILIK PENILAIAN
PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI
Nama Mahasiswa :
NIM :
Kelas :
No Langkah KerjaNilai
Ket0 1 2
1. Memberikan salam, menyapa klien dan
memperkenalkan diri
2. Memberikan informasi tentang
a. Tujuan pemeriksaan payudara sendiri
b. Pelaksanaan SADARI
c. Langkah-langkah pelaksanaan
pemeriksaan payudara sendiri (SADARI)
Langkah kerja
3. Tanggap terhadap reaksi pasien
4. Sabar dan teliti
5. Persiapan Alat:
PerlengkapanKaca
Bahan : Phantom payudara Bed/Matras Baby oilsampiran
6. Persiapan tempat:
Pasang sampiran atau penutup tirai atau ruangan yang
tertutup, aman, nyaman dan Bersih
7. Cuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir, keringkan
dengan handuk bersih
8. Baju bagian atas dibuka
9. Ibu berdiri didepan kaca dengan posisi kedua tangan lurus
kebawah dalam ruangan tertutup
( perhatikan ada tidaknya benjolan atau perubahan
bentuk pada payudara)
10. Ibu berdiri didepan kaca dengan posisi kedua tangan
diangkat lurus keatas
( perhatikan apakah ada tarikan pada permukaan kulit, lihat
payudara dari berbagai sudut)
11. Tekanlah kedua tangan didepan perut
(perhatikan adanya perubahan seperti cekungan atau
benjolan yang lebih jelas)
12. Licinkan kedua telapak tangan dengan baby oil
13. Pijat daerah sekitar puting untuk melihat apakah ada cairan
abnormal yang keluar
14. Persilahkan ibu untuk berbaring dengan meletakkan lengan
kiri dibawah kepala dan ganjal punggung kiri dengan bantal
15. Raba seluruh permukaan payudara kiri dengan tiga jari
tangan yang dirapatkan dengan :
a gerakan memutar samlbil ditekan secara lembut dengan tekanan lembut tetapi mantap, dimulai dari pinggir atas (posisi jam 12 ) dengan mengikuti arah jarum jam, bergerak ke tengah ke arah puting susu, perhatikan jika ada benjolan yang mecurigakan.
b Gerakan dari atas ke bawah, dan sebaliknya.c Gerakan dari bagian tengah ke arah luar. Lakukan hal
yang sama untuk payudara sebelah kanan.16. Raba seperempat payudara atas sebelah luar dengan:
a Letakkan tangan kiri lurus kebawah dan raba dengan tangan kanan lakukan bergantian.
b Perhatikan dengan teliti ada tidaknya benjolan
17. Setelah selasai rapikan ibu
18. Bereskan alat-alat dan kembalikan ke tempat semula
19. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
Tehnik
20. Berkomunikasi dengan pendekatan yang tepat sesuai
dengan kondisi pasien
21. Bekerja secara hati-hati dan cermat
22. Menghargai privacy dan budaya pasien
23. Bekerja secara sistematis
Yogyakarta, April 2010
Evaluator
Khodijah
Nilai akhir = nilai yang didapat X 100 %
JUmlah Aspek yang dinilai