Post on 03-Mar-2018
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
1/29
i
STUDI KELAYAKAN BISNIS
PT. CHOCO HEAVEN PALACE
Oleh :
1.
Qistio Wibiseno 14062050012. Ni Kadek Ratna Sari 1406205012
3. Indra Isnanto 1406205023
4. Dannis Tanaka 1406205027
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Program Reguler
2016
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
2/29
ii
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat dan rahmat-Nya Studi Kelayakan Bisnis Choco Heaven Palace ini dapat penulisselesaikan tepat pada waktunya.
Di dalam proses pembuatan studi kelayakan ini, penulis merasa bahwa banyak
hambatan yang penulis hadapi. Namun, berkat bimbingan dan dukungan dari berbagai
pihak, hambatan-hambatan tersebut teratasi. Untuk itu, penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Ida Bagus Badjra selaku Dosen Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
2. Penjual Cokelat di Supermarket dan Centro Mall, Kuta sebagai tempat survey
harga oleh penulis.
Adapun tujuan pembuatan studi kelayakan ini adalah untuk menelaah kelayakan
usaha dagang cokelat yang akan dikelola oleh Choco Heaven Palace.
Sebagai akhir kata, dengan diselesaikannya studi kelayakan ini, maka seluruh isi
studi kelayakan ini sepenuhnya menjadi tangung jawab penulis. Penulis berharap agar
nantinya studi kelayakan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan lapisan
masyarakat.
Denpasar, 27 Maret 2016
Penulis
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
3/29
iii
Daftar Isi
Halaman Judul
Kata Pengantar.. i
Daftar Isi. ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang.. 1
1.2 Rumusan Masalah.. 2
1.3 Tujuan 2
1.4 Visi 3
1.5 Misi 3
BAB II KEADAAN PERUSAHAAN DEWASA INI
2.1Nama Perusahaan. 4
2.2 Lokasi Perusahaan 4
2.3 Faktor dan Kunci Keberhasilan.... 5
BAB III USULAN PROYEK
3.1
Proyek yang Diusulkan. 6
3.2Aspek Hukum dan Legalitas. 6
3.3Aspek Teknis. 8
3.4Aspek Pemasaran.. 10
3.5Aspek Manajemen. 20
3.6
Aspek Keuangan 24
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan.... 29
4.2 Saran.. 29
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
4/29
1
BAB I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Salah satu makanan yang menjadi konsumsi setiap orang dari mereka kecil
sampai dewasa selain nasi atau roti adalah cokelat. Tidak dipungkiri lagi, makanan satu
ini sangat digemari dan disukai oleh banyak orang tanpa melihat usia mereka. Bagi
beberapa orang, cokelat diyakini sebagai makanan yang dapat mengembalikan mood
seseorang menjadi lebih baik lagi. Selain itu, cokelat juga dapat menjadi makanan yang
bisa dimakan secara langsung ataupun bisa dikombinasikan dengan roti, minuman
ataupun buah-buahan.
Di luar negeri banyak produsen cokelat yang membuat cokelat lezat dan
berkualitas. Dan dari produsen, cokelat tersebut akan didistribusikan ke beberapa
perusahaan perusahaan yang memiliki usaha penjualan seperti mall, supermarket,
bahkan toko khusus yang menjual cokelat sehingga sampai di tangan konsumen.
Dibandingkan dengan cokelat yang dihasilkan di luar negeri, cokelat lokal yang di
Indonesia juga memiliki kualitas yang tidak kalah bersaing. Cokelat di Indonesia
memiliki khas yang berbeda-beda dari masing masing daerah, hal tersebut menjadi
keunggulan sendiri bagi produsen cokelat dalam negeri.
Dengan adanya produsen produsen cokelat tersebut di Indonesia, khususnya
di Bali masih ada peluang yang dapat dimanfaatkan yaitu usaha penjualan cokelat.
Mengingat, potensi Bali yang menjadi tempat destinasi wisatawan untuk berlibur atau
mengadakan perjalanan bisnis, bisnis untuk usaha penjualan cokelat sangat berpotensi
untuk bersaing dengan usaha oleh oleh. Di Bali sendiri, usaha penjualan yang
mengkhususkan pada satu produk yaitu cokelat sangat jarang ditemukan.
Maka oleh sebab itu, terkait dengan masalah dan peluang yang ada, rencana
bisnis yang diajukan adalah membuat sebuah toko yang khusus menjual satu produk
yaitu cokelat. Nama toko tersebut adalah Choco Heaven Palace.
Makna Choco Heaven Palace yaitu Choco yang berarti cokelat, Heaven
artinya Surga dan Palace artinya istana. Jadi dalam hal ini, kesan yang diusung di toko
ini adalah seperti sebuah istana surga cokelat. Dengan pelayanan yang ramah dan
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
5/29
2
tempat yang nyaman dapat menarik konsumen untuk berkunjung dan berbelanja di
store Choco Heaven Palace.
Sebelum memulai bisnis tersebut, berikut akan dibahas mengenai beberapa
aspek seperti aspek hukum, pemasaran, teknik, manajemen dan keuangan untuk melihat
kelayakan bisnis yang akan dijalankan.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah kelayakan bisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek
hukum dan legalitas?
2. Bagaimanakah kelayakan bisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek
Teknik dalam operasi?
3.
Bagaimanakah kelayakan bisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek
Pemasaran?
4. Bagaimanakah kelayakan bisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek
Manajemen?
5.
Bagaimanakah kelayakan bisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek
Financial?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari study kelayakan bisnis ini, yaitu untuk:
1. Mengetahui kelayakanbisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek Hukum
dan Legalitas.
2. Mengetahui kelayakan bisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek Teknik
dalam operasi.
3. Mengetahui kelayakan bisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek
Pemasaran.
4.
Mengetahui kelayakan bisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek
Manajemen.
5. Mengetahui kelayakan bisnis Choco Heaven Palace dilihat dari aspek
Financial.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
6/29
3
1.4VISI
Mampu bersaing di dunia bisnis dagang dan menciptakan lapangan pekerjaan untuk
anak-anak muda Bali serta menjadi wirausahawan sukses yang berbasis pada realitadan pengalaman.
1.5MISI
1. Mempromosikan lebih luas mengenai store ini.
2. Bersaing dengan usaha oleholeh di Bali.
3.
Menjual cokelat impor dan lokal yang berkualitas.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
7/29
4
BAB II
KEADAAN PERUSAHAAN DEWASA INI
2.1 Nama Perusahaan
Choco HeavenPalace
Makna Choco Heaven Palace yaitu Choco yang berarti cokelat, Heaven
artinya Surga dan Palace artinya istana. Jadi dalam hal ini, kesan yang diusung di toko
ini adalah seperti sebuah istana surga cokelat. Dengan pelayanan yang ramah dan
tempat yang nyaman dapat menarik konsumen untuk berkunjung dan berbelanja di
store Choco Heaven Palace.
Kata ini kami gunakan sebagai nama perusahaan kami karena melambangkan
bagaimana situasi di toko kami nantinya, yaitu, ibaratnya sebuah surga yang berisi
coklat - coklat berkualitas yang berasal dari berbagai negara di dunia. Kami
menggunakan nama ini juga untuk menarik minat calon konsumen karena nama ini
cukup menarik di telinga konsumen karena mengandung kata heaven. Gabungan dari
coklat dan surga tentunya akan membuat konsumen penasaran seperti apakah usaha
yang kami jalankan nantinya.
Selain dengan namanya yang unik, tempat yang kami pilih merupakan tempat
strategis dan ramai dikunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Dan
dengan keunikannya sendiri dengan hanya menjual satu produk yaitu cokelat, hal
tersebut merupakan nilai tambah toko ini dalam bersaing dengan tokotoko yang lai.
2.2Lokasi Perusahaan
Pemilihan lokasi usaha akan berpengaruh besar terhadap penjualan tentunya,
jika tempat usaha terjangkau dan sering dilalui oleh orang orang tentunya akan
menimbulkan kemungkinan ramainya pengunjung yang datang. Maka dari itu kami
memilih lokasi usaha yang cukup strategis yaitu di daerah tuban, kuta yang kita ketahui
adalah surganya oleh oleh bagi para wisatawan.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
8/29
5
2.3 Faktor dan Kunci Keberhasilan
Coklat yang berasal dari negara negara seperti belgia dan lainnya akan
membedakan produk kami dari yang lainnya.
1. Harga terjangkau dan kualitas premium.
2.
Produk cukup beragam.
3.
Belum ada saingan yang identik dengan usaha kami.
4. Mengedepankan kepuasan konsumen saat mengkonsumsi produk kami dan
memberikan pelayanan yang terbaik untuk konsumen.
5. Pemasaran terus digencarkan dan melakukan promosi menarik.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
9/29
6
BAB III
USULAN PROYEK
3.1 PROYEK YANG DIUSULKAN
Proyek yang akan kami usulkan adalah sebuat Toko khusus menjual produk
cokelat, baik cokelat impor dan cokelat lokal yang tentunya memiliki kualitas yang
terbaik.
Nama Usaha : Toko Cokelat Choco Heaven Palace
Pemilik : - Ni Kadek Ratna Sari
- Dannis Tanaka
- Indra Isnanto
- Qistio Wibiseno
Alamat : Jalan Raya Kediri, Tuban, Kuta, Bali.
3.2 ASPEK PEMASARAN
3.2.1 Segmentasi, Targeting, dan Positioning
A. Segmentasi Pasar
Cokelat menjadi konsumsi semua kalangan, namun dari segi demografi kami akan
mensegmen pasar kami berdasarkan kelas ekonominya, yaitu ekonomi menengah ke
atas dan untuk usia kami tidak tentukan, karena mengingat cokelat adalah makanan
yang bisa dikonsumsi oleh segala usia. Selain itu, segmen pasar kami juga adalah ibu
ibu yang senang membuat kue atau adonan olahan yang berasal dari cokelat.
B. Targeting
Setelah menentukan segmen pasar yang akan kami tuju, selanjutnya adalah
menargetkan pasar mana yang akan dituju. Kami menentukan para wisatawan baik
mancanegara maupun lokal yang berkunjung ke Bali sebagai target pasar kami. Hal ini
didasari dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang datang ke Bali setiap tahunnya,
sehingga kami akan lebih focus untuk menyasar pasar tersebut. Selain itu masih
jarangnya penjual cokelat yang mengkhususkan pada satu produk, sehingga hal ini
menjadi peluang kami dengan melakukan spesialisasi produk. Kami hanya berfokus
menjual satu jenis produk utama yaitu coklat impor dan lokal dengan kualitas terbaik.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
10/29
7
C. Positioning
Kami memakai strategi penentuan posisi pasar atas dasar atribut produk hanya satu
jenis saja yaitu cokelat. Cokelat yang kami jual merupakan cokelat yang berkualitas
dan merupakan cokelat yang terbaik dari setiap Negara dan wilayah di Indonesia.
Selain memiliki rasa yang pasti enak dan harganya pun cukup terjangkau bagi target
pasar yang kami tuju. Untuk membuat produk kami dikenal kami akan menggunakan
iklan yang dibuat semenarik mungkin dan dapat membuat konsumen selalu ingat
dengan produk kami, yaitu membuat pelayanan yang terbaik bagi konsumen agar
konsumen tetap mengingat dan berbelanja di toko kami.
Karena masih sedikit usaha yang menjual produk cokelat secara mengkhusus, halini menjadi peluang untuk kami untuk bisa mengambil hati konsumen agar tetap
mencintai produk-produk kami.
3.2.2 Straegi Pemasaran
A. Produk yang dijual
Jenis produk yang dijual adalah cokelat dengan berbagai macam jenis yang
disupply dari beberapa perusahaan cokelat berkualitas di dalam negeri dan luar negeri.
Kami hanya menjual cokelat, baik itu cokelat murni ataupun cokelat yang telah
dikombinasikan dengan beberapa rasa buah lainnya. Jenis cokelat yang dijual seperti:
Couverture, Plain Chocolate, Milk Chocolate, dan White Chocolate. Cokelat yang kami
jual adalah cokelat pilihan dan memiliki kualitas terbaik di masing masing Negara
dan wilayah di Indonesia.
B. Strategi Promosi
Promosi merupakan suatu aktivitas dan materi yang dalam aplikasinya
menggunakan teknik, dibawah pengendalian penjual/produsen, yang dapat
mengkomunikasikan informasi persuasif yang menarik tentang produk yang ditawarkan
oleh penjual/produsen, baik secara langsung maupun melalui pihak yang dapat
mempengaruhi pembelian. Tujuan kegiatan promosi antara lain :
Mengidentifikasi dan menarik konsumen baru
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
11/29
8
Mengkomunikasikan produk baru
Meningkatkan jumlah konsumen untuk produk yang telah dikenal secara luas
Menginformasikan kepada konsumen tentang peningkatan kualitas produk
Mengajak konsumen untuk mendatangi tempat penjualan produk
Memotivasi konsumen agar memilih atau membeli suatu produk.
Untuk promosi, kami akan cenderung lebih banyak memasarkan usaha ini
melalui internet khususnya media sosial. Hal ini sangat efektif karena pada masa
sekarang ini orang orang cenderung aktif di media sosial. Selain melalui media kami
juga akan memasarkan produk kami di kampus/mall/sekolah dengan membuka stand
untuk promosi. Selain itu, promosi kami lakukan dengan menyebar banner dan famplet
di beberapa tempat. Selain itu, kami juga akan memasang iklan di beberapa media
cetak dan mengiklankan di radio juga. Karena baru awal berdiri, jadi kami akan
mengadakan harga promosi dengan beberapa bonus cokelat special di setiap tingkat
pembelian.
C. Strategi Harga
Harga merupakan suatu variabel yang mempunyai peranan penting dalam dunia
bisnis. Harga menunjukkan level dari suatu produk juga menjadi acuan tentang
bagaimana produk itu seharusnya bila dilihat dari harganya. Harga yang kami tawarkan
di sini, kami sesuaikan dengan sasaran kami yaitu para masyarkat menengah ke atas.
Hal tersebut, dikarenakan cokelat yang dijual merupakan cokelat pilihan dan
berkualitas yang diimpor dari luar negeri serta cokelat-cokelat yang terbaik yang ada di
Indonesia. Harga kami sesuaikan dengan bahan dan berbagai variable lain. Dan kami
akan tetap mengutamakan kualitas produk dan pelayanan di dalam penjualan, dan tidak
hanya berfokus mengambil keuntungan semata, hal tersebut karena kami ingin Choco
Palace ini bisa menjadi pilihan tempat yang pas bagi para wisatawan baik mancanegara
maupun lokal untuk menjadikan cokelat dari Choco Palace menjadi oleh-oleh mereka
ketika datang ke Bali.
Berikut harga jual yang kami tetapkan untuk produk produk di Choco
Heavem Palace, yaitu:
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
12/29
9
Jenis Cokelat Harga Satuan /Kg
Cokelat
ImporCourveture Chocolate Rp. 250.000,-
Milk Chocolate Rp. 300.000,-
White Chocolate Rp. 275.000,-
Plain Chocolate Rp. 250.000,-
Fruite Chocolate Rp. 275.000,-
Cokelat
LokalMilk Chocolate Rp. 200.000,-
Plain Chocolate Rp. 175.000,-
Fruite Chocolate Rp. 150000,-
Harga tersebut merupakan harga survey di beberapa toko cokelat dan supplier
cokelat, yang telah kami kalkulasikan dengan keuntungan yang ingin dicapai serta
mempertimbangkan tingkat harga di setiap jenis cokelat yang dijual, sehingga
didapatkanlah hargaharga tersebut.
Namun untuk pertama penjualan kami akan memberikan potongan harga, hal
tersebut sebagai promosi untuk lebih mengenalkan toko dan produk kami. Dan untuk
kedepannya harga jual kami akan tetapkan seperti harga tersebut, namun apabila
penjualan mengalami peningkatan yang konstan ataupun signifikan maka, kami akan
memberikan promo special kembali untuk berbagai tingkat pembelian kepada
konsumen.
D. Strategi Tempat Penjualan
Beberapa wilayah di Bali memiliki potensi wisata masingmasing, namun dari
beberapa wilayah potensial tersebut , Kuta tetap menjadi destinasi wilayah yang
paling banyak dikunjungi oleh wisatawan yang baru pertama kali atau pun
sudah berkalikali berwisata ke Bali. Untuk itu, rencananyastoreusaha Choco
Heaven Palace ini kami buka di Kuta. Kami memilih tempat strategis yang ada
di Kuta, yaitu di Jl. Kediri Tuban ,Kuta, Kabupaten Badung. Selain itu, untuk
lebih menarik minat konsumen, hal yang berbeda akan kami tampilkan melalui
dari desain toko, pelayanan dan kenyamanan konsumen dalam berbelanja di
Choco Heaven Palace.
Dan toko ini kami buka setiap hari dengan pada pukul 10.0022.00 WITA.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
13/29
10
3.2.3 Proyeksi Perkiraan Permintaan
Dewasa ini, cokelat sudah mulai menjadi salah satu trend makanan bagi anak
muda dan permintaan saat ini mulai merangkak naik. Cokelat akan tetap diminati oleh
semua orang dari semua kalangan karena kenikmatannya. Selain itu, trend makan
berbahan dasar coklat selalu berkembangnya setiap tahunnya.
3.2.4 Wilayah Pemasaran
Untuk mendekatkan diri dengan target konsumen kami berencana akan
membuka sebuah store sekaligus kantor yang dimana terletak di Jl. Kediri, Tuban ,
Kuta, Bali. Wilayah pemasaran kami yaitu di sekitaran Kuta, dan kami juga akan
melakukan promosi dengan menggunakan SPG/SPB di Denpasar dan beberapa wilayah
di Bali.
3.2.5 Analisis Kelayakan Pemasaran
Untuk mengetahui layak atau tidaknya usaha yang kami buat dari segi pemasaran
maka kami melakukan analisis kelayakan pemasaran dengan cara sebagai berikut :
(dengan menggunakan skala -1 sampai 1)
Bagian 1: Kekuatan dari Ide BisnisPotensi
Rendah
(-1)
Potensi Sedang
(0)
Potensi Ti nggi
(+1)
1. Sejauh mana ide dapat:
o Mengambil keuntungan
dari tren lingkungan
o Memecahkan masalah
o Alamat kesenjangan
terisi di pasar
Potensi tinggi
Potensi Sedang
Potensi lemah
2. Ketepatan waktu masuk
pasar
Sangat tepat
3.
Sejauh mana ide memberi
manfaat bagi pembeli atau
pengguna akhir
Potensi kuat
4.
Sejauh mana pelanggan
puas dengan produk
pesaing yang tersedia.
Sangat Puas
5. Sejauh mana ide
mengharuskan pelanggan
untuk mengubah praktik
atau perilaku dasar mereka.
Potensi Cukup
Rendah
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
14/29
11
Bagian 2: Permasalahan yang terkait dengan Industri
Potensi
Rendah(-1)
Potensi Sedang
(0)
Potensi Ti nggi
(+1)
1. Banyaknya pesaing Potensi lemah
2. Tahap siklus hidup
industry
Pada tahap
pertumbuhan
3. Laju pertumbuhan
industri
Sedang pertumbuhan
4. Pentingnya produk /
jasa ini kepada
pelanggan
Bukan termasuk
barang yang selalu
dibutuhkan/dikonsumsi
setiap hari
5.
Margin usaha industry Potensi margin
tinggi
Bagian 3: Target pasar dan permasalahan yang terkait dengan konsumen
Potensi
Rendah (-1)
Potensi Sedang
(0)
Potensi Tinggi
(+1)
1. Identifikasi target pasar
untuk usaha baru yang
diusulkan
Dapat
diidentifikasikan
2. Kemampuan membuat
"hambatan untuk masuk"
bagi pesaing potensial
Potensi Sedang
3.
Daya Beli Pelanggan Sedang
4. Kemudahan membuat
pelanggan sadar akan
produk atau jasa baru ini
Potensi sedang
5. Potensi pertumbuhan
target pasar
Tinggi
3.2.6 Analisis Persaingan
Untuk melakukan analisis terhadap kondisi persaingan pada usaha toko Choco Heaven
Palace, maka kami menggunakan analisis Matrik Persaingan, yaitu dengan cara :
a) A = Membandingkan usaha satu dengan usaha lain yang sejenis pada factor
persaingannya, semakin bagus maka semakin tinggi skornya. Skala penilaian
yang digunakan adalah skala 15 .
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
15/29
12
b) B = Dengan membandingkan tingkat kepentingan dari masing masing factor.
Semakin penting, maka skornya semakin tinggi. Skala penilaian yang
digunakan adalah skala 15.
Faktor
Persaingan
Centro Mall Supermarket Choco H. Palace
A B A.B A B A.B A B A.B
Harga 4 4 16 3 4 12 4 4 16
Kualitas 4 3 12 4 2 8 5 4 20
Promosi 5 3 15 4 3 12 4 4 16
Jasa Khusus 4 3 12 4 2 8 4 3 12
Pelayanan 4 4 16 4 4 16 4 5 20
Suasana 5 3 15 4 3 12 5 3 15
Lokasi 5 4 20 4 3 12 4 4 16
Total 106 80 119
Berdasarkan pada table matrik analisis tingkat persaingan, maka dapat
disimpulkan bahwa usaha Choco Heaven Palace menduduki pada perigkat teratas untuk
kekuatan kompetitifnya, sedangkan pesaing yang paling besar adalah Centro Mall.
Kelemahan dari Choco Heaven Palace terletak pada jasa khusus yang kurang
menguntungkan dibandingkan dengan lokasi dari swalayan. Oleh karena itu harus ada
pembenahan dan evaluasi terhadap jasa khusus Choco Heaven Palace agar nantinya
konsumen dapat mendapatkan jasa yang nyaman selama mereka berbelanja.
3.2.7 Analisis SWOT
Setiap kegiatan memulai usaha harus mengukur kemampuan kami terhadap lingkungan
atau pesaing, yaitu dengan analisis SWOT :
Analisis Kekuatan
1. Cokelat yang bisa dikonsumsi oleh
semua kalangan masyarakat.
2.
Cokelat menjadi bahan olahan yang
biasa digunakan dalam membuat
kue, minuman dan sebagainya.
3. Cokelat merupakan bahan makanan
yang awet dan tahan lama bila
Analisis Kelemahan
1. Merupakan usaha yang baru akan
didirikan.
2.
Sulitnya mencari supplier cokelat
berkualitas di dalam negeri dan luar
negeri.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
16/29
13
didinginkan.
4.
Cokelat yang dijual merupakan
cokelat berkualitas yang diproduksi
di dalam negeri dan juga diimpor
dari luar negeri.
Peluang
1. Banyak event-event yang
menggunakan cokelat.
2. Wisatawan yang datang ke Bali
menjadi target konsumen dalam
pemasaran Choco Heaven Palace.
3.
Tempat strategis4. Pesaing relatif masih sedikit
5. Di Bali masih jarang terdapat penjual
yang menjual berbagai jenis cokelat.
Ancaman Usaha
1.
Adanya pesaing yang menjual
produk yang sama dengan harga
yang lebih murah.
2.
Berkurangnya tanaman cokelat yang
produktif dalam menghasilkan buah
cokelat, akibat musim yang tidakmenentu, sehingga akan
mengganggu stabilitas harga cokelat
yang dijual.
3.3 ASPEK TEKNIS
3.3.1 RENCANA PENGEMBANGAN
a.
Evaluasi Lokasi
Lokasi untuk membuka cabang pertama Choco Heaven Palace adalah di Jl. Kediri
Tuban ,Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Karena lokasi di daerah tersebut merupakan
daerah pariwisata yang potensial, banyak para wisatawan yang berkunjung ke
daerah Kuta salah satunya Tuban. Selain itu, gerai toko Choco Heaven Palace ini
dekat dengan beberapa tempat wisata yang ada di sana. Jadi sangat pas bagi para
wisatawan untuk berkunjung ke tempat ini untuk membeli cokelat sebagai oleh-
oleh.b. Sarana dan Prasarana yang Digunakan untuk Menunjang Operasional
Sarana dan Prasaranayang diperlukan dalam operasional adalah sebagai berikut:
Sarana Parkir Meja Kursi
Toilet Keranjang Belanjaan
Tempat penimbangan
cokelat
Penitipan Barang
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
17/29
14
Prasarana Gedung dua lantai dengan luas tanah 250m dan luas
bangunan 150m2.
c. Bangunan, Desain dan Tata Letak
Choco Heaven Palace akan berdiri di tanah seluas 250 m2dengan luas bangunan
150m2dan sisanya yaitu 100 m2digunakan untuk lahan parkir. Bangunan terdiri dari
2 lantai, di mana untuk lantai pertama digunakan untuk kegiatan usaha seperti
penjualan, loby, dan penitipan. Sedangkan di lantai 2 digunakan untuk kantor dan
gudang penyimpanan.
Konsep disain ruangan yang direncanakan dari Choco Heaven Palace yaitu
ruangan indoor. Di mana desain indoor-nya tersebut kami lebih memilih dominan
menggunakan kayu. Karena sesuai dengan nama dari toko kami Choco Heaven
Palace kami membuat konsepnya agar kesan warna cokelatnya lebih menonjol
seperti istana cokelat. Jadi, dengan menggunakan kayu sebagai background desain
interiornya dengan dikombinasikan dengan logo toko kami, sehingga nantinya
dapat menonjolkan ciri khas dari toko kami. Dan harapan kami setiap customer akan
merasakan kenyamanan dan rasa senang berbelanja di toko kami.
Gambaran Layout Tempat Usaha
LANTAI 1
Lantai 2GUDANG
KANTOR
TOKO
(OPERASIONAL)
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
18/29
15
3.5 Aspek Manajemen
3.5.1 Bentuk Usaha
Bentuk usaha ini adalah perusahaan PT. Karena usaha yang kami lakukan
merupakan usaha bersama dengan modal bersama dan keuntungan dibagi bersama
berdasarkan besarnya Inbreng dari masing masing pemodal, dimana seluruh aktivitas
yang timbul dalam pengelolaan menjadi tanggung jawab PT.
3.5.2 Struktur Organisasi
Dalam menjalankan usaha jasa ini, kami mempunyai struktur organisasi. Dimana usaha
jasa kami, yang kami beri nama yaitu Choco Heaven Palace membutuhkan beberapatenaga kerja yang nantinya dapat berperan dalam pengoperasian usaha ini. Adapun
struktur organisasi sebagai berikut :
3.5.3 Job Descri ption
Berikut adalah spesifikasi pekerjaan dari masing-masing jabatan yang tergambar
dalam struktur organisasi.
JABATAN JOB DESCRIPTION
Pemilik a. Membuat perencanaan, strategi dan keputusan serta kebijakan
yang menyangkut operasional perusahaan
b. Menyusun anggaran perusahaan program kerja dan ikut serta
dalam penyusunan anggaran keuangan
Manajer
Operasional
Akunting
Kabag. Pelayanan
Staff. Gudang
Kabag. Gudang
Kasir dan
Pramuniaga
Manajer
Pemasaran
Pimpinan
Struktur Organisasi Choco Heaven Palace
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
19/29
16
c.
Bertanggung jawab atas operasional perusahaan secara hukum
d.
Menerapkan sistem pengendalian manajemen terhadap
operasional perusahaan secara keseluruhan
ManajerOperasional
a.
Mengelola dan meningkatkan efisiensi da efektivitas operasiperusahaan.
b.
Mengawasi persediaan, distribusi barang dan tata letak fasilitas
operasional.
c.
Mengatur anggaran dan mengelola biaya
d.
Mengelola program jaminan kualitas/ quality control
Manajer
Pemasaran
a. Merencanakan, mengontrol dan mengkoordinir proses
penjualan dan pemasaran.b.
Menciptakan, menumbuhkan, dan memelihara kerja sama yang
baik dengan konsumen.
c.
Melakukan analisa perilaku pasar / konsumen sebagai dasardalam menentukan kebijakan pemasaran.
d. Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas-tugasnya kepada
Manajemen Operasional.
Kabag. Gudang a. Melakukan penerimaanbarang dan meneliti apakah barang yang
sesuai dengan faktur pembelian dan surat pesanan
b. Membuat bukti barang masuk
c. Mengkoordinir bagian stock keeper dan stock helper
d. Membuat laporan stock bulanan
Kabag. Pelayanan a. Mengkoordinasikan dan menfasilitasi kegiatan pelayanan
operasional toko
b. Menyusun laporan pelaksanaan tugas
c. Melaksanakaan tugas yang diberikan oleh pimpinan
Staff. Gudang a. Membantu secara langsung dalam pengiriman barang ke relasi
b. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan kerja kepada kabag
gudang, melaporkan jika barang tersebut telah dikirim
c. mempertanggungjawabkan pelaksanaan kerja kepada kepala
gudang , menjaga keamanan barang dalam gudang.
Akunting a. Membuat laporan keuangan
b.
Menghitung gaji bulanan karyawan
c.
Mengelola anggaran dana perusahaan untuk disesuaikan dengankebutuhan perusahaan
Kasir a. melakukan pencatatan atas semua transaksi
b. membantu pelanggan dalam memberikan informasi mengenai
suatu produk
c. Melakukan pencatatan kas fisik serta melakukan pelaporan
kepada atasan
d. Menjalakan proses penjualan dan pembayaran
Pramuniaga a. Mencapai target penjualan
b. Menjaga tingkat shrinkage (kehilangan barang)
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
20/29
17
c. Menjaga kebersihan area penjualan dan merchandise
d. mencapai produktivitas kerja yang optimal
3.5.4 Jumlah Tenaga Kerja
Berikut adalah jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan beserta kompetensi yang
harus dimiliki dari masing-masing tenaga kerja.
JabatanKebutuhan
Tenaga KerjaKompetensi
Manajer Operasional 1 Orang Pengetahuan, keterampilan dan etika
Manajer Pemasaran 1 Orang Pengetahuan, keterampilan dan etika
Kabag. Gudang 1 Orang Membuat laporan stcok bulanan
Kabag. Pelayanan 1 Orang Mampu menyusun laporan pelaksanaan tugasStaff. Gudang
1 OrangMampu melakukan pengiriman barang dan
menjalakan pekerjaan di gudang.
Akunting1 Orang
Mampu menyusun laporan keuangan,
Menyusun dan membuat LPJ anggaran
Kasir2 Orang
Komunikasi efektif, kemampuan operasional
computer, teliti
Pramuniaga
4 Orang
Mampu melayani pembeli, mampu
bernegosiasi dan berkomunikasi yang baik
dengan pelanggan.
3.5.5 Rencana Mitra Bisnis
Usaha Choco Heaven Palace memiliki kemungkinan ataupun peluang untuk
bekerjasama dengan perusahaan perusahaan ataupun pemasok produk cokelat yang
ada di Indonesia ataupun di luar negeri untuk mendapatkan cokelat yang berkualitas
dengan harga yang lebih murah.
3.5.6 Rekrutmen
Membuat informasi lowongan kerja melalui media cetak
Seleksi administrasi
Wawancara, pada tahap ini pelamar akan dipanggil untuk mengikuti wawancara
Tes kemampuan, pada tahap ini pelamar akan diseleksi atas dasar
kompetensinya melakukan suatu pekerjaan dan dilihat keterampilannya
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
21/29
18
Keputusan diterima atau tidak berdasarkan seleksi pada saat ini pelamar
diberitahu secara transparan melalui telepon, surat, ataupun email bahwa ia
diterima atau tidak
Penempatan kerja
Orientasi
Pelatihan
Kompensasi
3.5.7 Penarikan SDM yang Dibutuhkan
Jumlah keseluruhan tenaga kerja yang dibutuhkan oleh terdiri atas 11 karyawan.
Seleksi
Tenaga kerja yang dibutuhkan oleh Choco Heaven Palace ini mayoritas
karyawan full time.
Perekrutan karyawan di Choco Heaven Palace ini dapat dilakukan
sewaktu-waktu. Biasanya hal ini dilakukan ketika ada karyawan yang
mengundurkan diri dari Choco Heaven Palace. Hal ini dimaksudkan untuk
mengisi kekosongan karyawan yang keluar dari Choco Heaven Palace ini.
Pengenalan Dan Orientasi
Masa pengenalan dan orientasi dilaksanakan selama 5 hari, dalam masa tersebut
calon karyawan akan diberi arahan dan pembinaan oleh atasan atas pekerjaan
apa saja yang akan dikerjakan.
Pemeliharaan Kesehatan Dan Keamanan
Yang telah menjadi karyawan Choco Heaven Palace akan memperoleh
pemeliharaan kesehatan dan keamanan berupa asuransi jiwa. Ini adalah suatu
wujud tanggung jawab Choco Heaven Palace terhadap karyawan dalam
rangka menciptakan rasa keamanan kepada karyawan dan iklim kerja yang
kondusif.
3.6ASPEK HUKUM DAN LEGALITAS
3.6.1 Skala usaha
Choco Heaven Palace termasuk dalam skala usaha besar karena mermiliki
kekayaan atau aset sebesar Rp 314.860.000,- (diluar tanah dan bangunan).
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
22/29
19
3.6.2 Badan Usaha
Badan usaha kami ini berupa Perseroan Terbatas (PT). Karena menurut kami, PT
merupakan badan usaha yang tepat untuk usaha kami dengan memberi kebaikan,
sebagai berikut:
Kebaikan PT
Relatif mudah mendapat tambahan modal.
Mudah mendapat pinjaman modal karena statusnya yang berbadan hukum.
Penanaman modal berupa saham pada PT mudah diperjualbelikan.
Kelangsungan perusahaan terjamin karena tidak tergantung pada pemimpin dan
pemegang saham.
Pengelolaannya profesional karena dipegang oleh masing-masing ahlinya.
Harta perusahaan terpisah secara manajemen dengan harta pemegang saham.
Ada jaminan kesejahteraan bagi karyawan.
1. Perizinan
Untuk menghindari adanya penyelewangan dan pelanggaran terhadap hukum yang
berlaku, maka sebelum usaha ini berdiri kami mendaftarkan perizinan usaha
terlebih dahulu sesuai dengan UU yang berlaku. Berikut prosedur perizinan usaha
yang akan dilakukan:
1)
Pendaftaran ijin usaha ke dinas perekonomian pemda yang didaftarkan ke
pangadilan negeri.
2) Permohonan menjadi wajib pajak setempat untuk mendapatkan NPWP
(perseorangan).
3) Pendaftaran ke departemen teknis (dinas perdagangan/perindustrian).
Secara Umum:
1.
Akta pendirian
2. Surat keterangan domisili usaha
3. Nomor pokok wajib pajak (NPWP)
4.
Tanda daftar perusahaan (TDP)
5. Tanda daftar usaha perdagangan (TDUP) & surat izin usaha
perdagangan (SIUP)
Secara khusus :
1.
Izin usaha industri (IUI)
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
23/29
20
2. Tanda daftar industri (TDI)
3. Tanda daftar perusahaan (TDP)
4.
Lembaga/departemen/instansi yang terkait dengan usaha
Berikut jenis perizinan dengan lembaga yang terkat:
Jenis perizinan Lembaga yang terkait
NPWP Dinas perpajakan
TDP
Departemen perdagangan dan perindustrian
TDI
TDUP
SIUPIUI
HO Pemerintah daerah
3.7 ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL
Adanya usaha Choco Heaven Palace ini membawa dampak positif apabila ditinjau dari
aspek ekonomi dan sosial, diantaranya adalah:
1. Dapat meningkatkan ekonomi rumah tangga melalui :
Terbukanya kesempatan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekaligus
mengurangi angka pengangguran.
Tersedianya sarana dan prasarana umum yang kelak akan bisa berguna untuk
masyarakat terutama bagi pelanggan Choco Heaven Palace.
Tersedianya beragam produk barang dan jasa di masyarakat, sehingga
meningkatkan persaingan dalam menciptakan dan memenuhi kebutuhan
masyarakat.
2. Menggali, mengatur dan menggunakan ekonomi sumber daya alam melalui :
Penggunaaan lahan yang efisien dan efektif
Peningkatan nilai tambah sumber daya alam
Membangkitkan lahan tidur
3. Meningkatkan perekonomian pemerintah yaitu:
Menambah peluang dan kesempatan kerja bagi masyarakat.
Pemerataan pendistribusian pendapatan.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
24/29
21
Meningkatkan devisa negara.
Memperoleh pendapatan berupa pajak dari sumber-sumber yang dikelola oleh
perusahaan.
4. Pengembangan wilayah
Meningkatan pemerataan pembangunan( dengan prioritas daerah tertentu).
Membuka isolasi wilayah dan cakrawakala pemikiran masyarakat dengan
masuknya pembangunan.
Sedangkan dampak sosial dengan adanya suatu proyek atau investasi meliputi :
1. Komponen Demografi
Struktur penduduk
Tingkat pendapatan penduduk.
Pertumbuhan penduduk.
Tenaga kerja.
2. Komponen Budaya
Kebudayaan (adat istiadat, nilai dan norma budaya)
Proses sosial.
Warisan budaya .
Sikap dan persepsi masyarakat terhadap rencana usaha atau kegiatan.
3. Kesehatan masyarakat
Parameter lingkungan masyarakat yang diperkirakan terkena dampak rencana
pembangunan dan berpengaruh terhadap kesehatan.
Proses dan potensi terjadinya pencemaran.
Potensi besarnya dampak timbulnya penyakit (angka kesakitan dan angka
kematian).
Kondisi lingkungan yang dapat memperburuk proses penyebaran penyakit.
3.8 ASPEK KEUANGAN
3.8.1 KEBUTUHAN DANA INVESTASI
a. Biaya Pra Operasi
Biaya sebelum operasi mencapai Rp. 404,860,000, dana tersebut digunakan untuk
sewa gedung, pembelian peralatan, dan kegiatan lainnya yang berkaitan dengan sebelum usaha
beroperasi.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
25/29
22
b. Modal Kerja
Total Modal kerja dalam sebulan digunakan untuk membiayai operasional dalam hal
ini membiayai aktiva lancar yaitu sebesar Rp. 288,500,000.
3.8.2 RENCANA KEBUTUHAN DANA
Aktiva Lancar
Kas Rp. 62,000,000
Cokelat Impor Rp. 172,250,000
Cokelat Lokal Rp. 54,250,000
Total Aktiva Lancar Rp. 288,500,000
Aktiva Tetap
3.8.3 SUMBER DANA
Total kebutuhan dana yang diperlukan adalah:
Investasi Rp. 404.860.000
Modal Kerja Rp.288,500,000.-
Total Kebutuhan Dana Rp. 693,360,000
Dari total kebutuhan dana tersebut akan dibelanjai dengan:
NO KeteranganUnit
(Pcs/set)Harga (Rp) Jumlah (Rp)
1 Sewa Tempat Rp 90,000,000 Rp 90,000,000
2 Laptop 5 Rp 5,000,000 Rp 25,000,000
3 Printer 2 Rp 1,200,000 Rp 2,400,000
4 Meja 5 Rp 500,000 Rp 2,500,000
5 Meja Kantor 5 Rp 600,000 Rp 3,000,000
6 Kursi Kantor 5 Rp 300,000 Rp 1,500,000
7 Peralatan Kantor Rp 2,000,000 Rp 2,000,000
8 Kranjang Belanja 50 Rp 20,000 Rp 1,000,000
9 Interior Bangunan Rp 40,000,000 Rp 40,000,000
10 Mesin Kasir 2 Rp 3,600,000 Rp 7,200,000
11 Timbangan Digital 2 Rp 280,000 Rp 560,000
12 Showcase Freezer 8 Rp 20,000,000 Rp 160,000,000
13 Etalase Kayu 2 Rp 5,000,000 Rp 10,000,000
14 Sofa 2 Rp 1,600,000 Rp 3,200,000.0015 AC 2 Rp 28,000,000 Rp 56,000,000
16 Telepon 2 Rp 250,000 Rp 500,000
Total Aktiva Tetap Rp. 404.860.000
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
26/29
23
Modal Sendiri Rp. 443,360,000
Pinjaman Bank Rp. 250,000,000
Dengan Bunga pinjaman sebesar 17% per tahun.
D. Penyusutan
3.8.4 PERKIRAAN PEMBELIAN DAN ESTIMASI PENJUALAN BARANG
DAGANGAN
Penjualan:
Cokelat Impor
Courveture Chocolate (6kg @250000 x26hari) 39,000,000
Milk Chocolate (6kg @300000x26hari) 46,800,000
White Chocolate (10 kg @275000x26hari) 71,500,000
Plain Chocolate (6 kg @250000x26hari) 39,000,000
Fruite Chocolate (6 kg @275000x26hari) 42,900,000
Total Penjualan Cokelat Impor 239,200,000
Cokelat Lokal
Milk Chocolate (5kg @200000x26hari) 26,000,000
Plain Chocolate (6 kg @175.000x26hari) 27,300,000
Fruite Chocolate (6 kg @150000x26hari) 19,500,000
Total Penjualan Cokelat Lokal 72,800,000
Total Penjualan 312,000,000
NO KeteranganUmur
Ekonomis(Th)
Penyusutan
1 Sewa Tempat - -
2 Laptop 5 Rp 5,000,000
3 Printer 5 Rp 480,000
4 Meja 5 Rp 500,000
5 Meja Kantor 5 Rp 600,000
6 Kursi Kantor 5 Rp 300,000
7 Peralatan Kantor 5 Rp 400,000
8 Kranjang Belanja 4 Rp 250,000
9 Interior Bangunan 5 Rp 8,000,000
10 Mesin Kasir 5 Rp 1,440,000
11 Timbangan Digital 4 Rp 140,000
12 Showcase Freezer 5 Rp 32,000,000
13 Etalase Kayu 5 Rp 2,000,000
14 Sofa 4 Rp 800,000
15 AC 4 Rp 14,000,000
16 Telepon 5 Rp 100,000
Akumulasi penyusutan Rp 66,010,000
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
27/29
24
Pembelian barang dagangan:
Cokelat Impor
Courveture Chocolate (100kg @225.000) 22,500,000
Milk Chocolate (100kg @275000) 27,500,000
White Chocolate (200kg @250.000) 50,000,000
Plain Chocolate (125kg @225.000) 28,125,000
Fruite Chocolate (125kg @250.000) 31,250,000
Total Pembelian Cokelat Impor 159,375,000
Cokelat Lokal
Milk Chocolate (100kg @180000) 18,000,000
Plain Chocolate (125 kg @155.000) 19,375,000
Fruite Chocolate (125kg @135.000) 16,875,000
Total Pembelian Cokelat Lokal 54,250,000Total Pembelian 213,625,000
3.8.5 PROYEKSI LABA RUGI
KETERANGAN Per Bulan
(Rp)
Per 6 Bulan
(Rp)
Per 1 Tahun
(Rp)
Penjualan:
Cokelat Impor 239,200,000 1,435,200,000 2,870,400,000
Cokelat Lokal 72,800,000 436,800,000 873,600,000
Total Penjualan 312,000,000 1,872,000,000 3,744,000,000
Harga Pokok Penjualan:
Pembelian barang dagangan:
Cokelat Impor 159,375,000 956,250,000 1,912,500,000
Cokelat Lokal 54,250,000 325,500,000 651,000,000
Total Pembelian 213,625,000 1,281,750,000 2,563,500,000
Biaya Angkut Pembelian 2,000,000 12,000,000 24,000,000
Total HPP 215,625,000 1,293,750,000 2,587,500,000
Laba Kotor 96,375,000 578,250,000 1,156,500,000Beban Usaha:
Beban Penjualan:
Gaji Karyawan 40,000,000 240,000,000 480,000,000
Gaji Pimpinan 10,000,000 60,000,000 120,000,000
Sewa Gedung 7,500,000 45,000,000 90,000,000
Beban Penjualan lain-lain 2,000,000 12,000,000 24,000,000
Beban Administrasi dan
Umum:
Listrik dan Air 2,000,000 12,000,000 24,000,000
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
28/29
25
Telepon dan Internet 1,500,000 9,000,000 18,000,000
Penyusutan 5,500,833 33,005,000 66,010,000
Beban Lain-lain 1,000,000 6,000,000 12,000,000
Total Beban Usaha 69,500,833 417,005,000 834,010,000EBIT 26,874,167 161,245,000 322,490,000
Biaya Bunga 3,541,667 21,250,000 42,500,000
BBT 23,332,500 139,995,000 279,990,000
Pajak 20% 4,666,500 27,999,000 55,998,000
EAT 18,666,000 111,995,998 223,991,997
3.8.6 METODE PENILAIAN INVESTASI
Procceds = EAT + Penyusutaan
= Rp. 223,991,997 + Rp. 66,010,000
=
a.
Payback Period ( PP )
PP =
x 1 tahun
= 1,40 Tahun 0,4 x 12 bulan = 4.8 bulan
Jadi Payback Periode investasi usaha Choco Heaven Palace ini adalah 1
Tahun 4.8 Bulan.
b.
Net Present Value
NPV =
+
+
- 404.860.000
= Rp. (247.864.707 + 459.711.166 + 640.788.412404.860.000)
= Rp. 943.504.285
Jadi investasi Choco Heaven Palace dapat dikatakan layak karena NPV
positif dengan memberi keuntungan sebesar Rp. 943.504.285sampai tahun
ketiga.
c.
Profitability Index (PI)PI = PV procceds
PV Investasi
= 943.504.285= 2.3
404.860.000
*Karena PI > 1, maka investasi pada proyek ini dinyatakan layak.
7/26/2019 Rev2 Usaha Dagang Cokelat
29/29
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Cokelat menjadi makanan yang akan tetap dikonsumsi oleh semua lapisan
manusia di dunia khususnya di Bali. Dengan hadirnya Choco Heaven Palace di Bali
dapat memberikan warna baru di dalam dunia usaha yakni keunikan usaha, di mana
hanya menawarkan jenis produk yaitu cokelat yang berkualitas dari luar negeri dan
dalam negeri. Di Bali masih jarang terdapat toko atau penjual yang menjual produk
cokelat, sehingga hal ini menjadi peluang untuk mendirikan Choco Heaven Palace.
Dan dari hasil analisis beberapa aspek yang telah dipaparkan yaitu dari aspek
hukum, aspek pemasaran, aspek teknis, aspek manajemen dan financial ternyata usaha
toko cokelat Choco Heaven Palacememberikan hasil yang baik dan dapat dikatakan
layak untuk dijalankan.
4.2 Saran
Dalam menjalankan usaha penjualan cokelat impor, yang perlu untuk
diperhatikan adalah mengenai bagaimana menjaga stabilitas pasokan cokelat impor
yang berkualitas dan mencari segmen yang tepat. Serta jasa pelayanan juga perlu
diperhatikan untuk dapat memberikan pelayanan maksimal bagi para konsumen.
Karena merupakan usaha yang baru, sehingga sangat diperlukan promosi yang gencar
agar dapat menarik konsumen lebih banyak.