RENSTRA POLTEKKES KEMENKES PANGKALPINANG 2017 -...

Post on 04-Nov-2020

9 views 0 download

Transcript of RENSTRA POLTEKKES KEMENKES PANGKALPINANG 2017 -...

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 2

RENSTRA

POLTEKKES KEMENKES

PANGKALPINANG

2017 - 2021

POLTEKKES KEMENKES PANGKALPINANG

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 3

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Politeknik Kesehatan Pangkalpinang berdiri berdasarkan Keputusan Menteri

Kesehatan RI Nomor 1988/MENKES/PER/IX/2011 tentang Struktur Organisasi dan

Tata Kerja Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pangkalpinang. Poltekkes

Kemenkes Pangkalpinang merupakan unit pelaksana teknis di lingkungan

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di bawah Badan Pengembangan dan

Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (Badan PPSDM Kesehatan)

Kementerian Kesehatan RI. Sebagai institusi pendidikan tinggi bidang kesehatan,

Politeknik Kesehatan Pangkalpinang mempunyai tugas dan fungsi

menyelenggarakan pendidikan tenaga kesehatan yang profesional, pada Program

Diploma III, yang terdiri dari 4 (empat) disiplin ilmu atau jurusan yaitu Jurusan

Keperawatan, Jurusan Kebidanan, Jurusan Gizi dan Jurusan Farmasi

Adapun tugas dan fungsi tersebut ditujukan untuk menghasilkan lulusan

pendidikan kesehatan yang berkualitas dan profesional sehingga diharapkan dapat

menjadi sumber daya tenaga kesehatan yang handal dan mampu bersaing di pasar

kerja. Pada penyelenggaraan pendidikan, Poltekkes harus memperhatikan Standar

Nasional Pendidikan dan memiliki organisasi yang sehat dengan ciri kinerja yang

berkualitas dan terukur secara finansial dengan suasana akademik yang baik dan

kompetitif untuk memperoleh peluang masa depan dan tanggap terhadap perubahan.

Politeknik Kesehatan Pangkalpinang sebagai suatu institusi pendidikan tidak

mungkin menghindar dari persaingan dengan sesama institusi pendidikan lainnya di

era globalisasi seperti yang terjadi saat ini, dimana semakin banyaknya institusi

pendidikan yang bergerak di bidang produksi tenaga kesehatan, baik yang berstatus

swasta yang dikelola oleh yayasan maupun perorangan maupun yang berstatus

negeri di bawah naungan suatu universitas. Hal ini menyebabkan tuntutan terhadap

pelayanan pendidikan semakin meningkat, karena masyarakat saat ini lebih leluasa

memilih alternatif. Dengan adanya tantangan tersebut Poltekkes Kemenkes

Pangkalpinang secara proaktif harus meningkatkan dan mengembangkan diri agar

tidak tersingkir dari persaingan yang semakin ketat di tingkat regional, nasional, dan

internasional. Untuk maksud tersebut perlu disusun suatu rencana yang menyeluruh

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 4

meliputi semua bidang tugas kegiatan melalui analisis SWOT yang dimiliki yang

dituangkan dalam bentuk Rencana Strategis (Renstra) dalam kurun waktu 5 tahun

(2017 - 2021). Analisis dimaksudkan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan

internal institusi serta tantangan dan peluang eksternal yang hasilnya dapat dijadikan

dasar dalam penyusunan arah dan pengembangan kebijakan Poltekkes Kemenkes

Pangkalpinang.

Menjadi suatu keharusan bagi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang untuk

menyusun rencana strategis (Renstra) yang berfungsi sebagai panduan dan penentu

arah dalam melaksanakan pengembangan ke masa depan untuk menjadi institut

kesehatan. Selain itu juga dimaksudkan untuk dapat digunakan sebagai tolak ukur

dalam menentukan keberhasilan tahap-tahap pelaksanaan kegiatan serta

merencanakan kegiatan berikutnya. Renstra ini sebagai rencana garis besar harus

dijabarkan menjadi rencana kegiatan dan rencana anggaran belanja tahunan oleh

Direktur Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang dan staf pelaksana lainnya sehingga

bisa dilaksanakan secara nyata dan hasilnya menjadi tumpuan dalam kegiatan tahun

berikutnya

B. Landasan Hukum Penyusunan Renstra

1. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara

2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

PerencanaanPembangunan Nasional.

3. Undang – undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

PengembanganJangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025

4. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana KerjaPemerintah.

5. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan RencanaKerja

dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga.

6. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana PembangunanJangka

Menengah Nasional Tahun 2010 – 2014.

7. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas KinerjaInstansi

Pemerintah.

8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

HK.03.05/1.2/03086/2012 tentang Petunjuk Teknis Organisasi dan TataLaksana

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan.

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 5

9. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia

Nomor855/MENKES/SK/IX/2009 tentang Susunan dan Uraian Jabatan serta

TataHubungan Kerja Politeknik Kesehatan.

10. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1988/MENKES/PER/IX/2011 tentang

Struktur Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Kesehatan Kementerian

Kesehatan Pangkalpinang

C. Sistematika Penulisan

Rencana Strategi ini disusun dengan sistematika sebagai berikut :

1. BAB I Pendahuluan

2. BAB II Gambaran Umum Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

3. BAB III. Analisa Situasi

4. BAB IV Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategidan Nilai,

5. BAB V Arah Kebijakan, Program dan Sasaran Mutu

6. BAB VI Rencana Operasional

7. BAB VII Penutup

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 6

BAB II

GAMBARAN UMUM POLTEKKESKEMENKES PANGKALPINANG

A. Sejarah Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang adalah Unit Pelaksana

Teknis(UPT) di lingkungan Kementerian Kesehatan yang berada di bawah

BadanPengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia

(PPSDM)Kementerian Kesehatan RI. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI

Nomor1988/MENKES/PER/IX/2011, maka ditetapkan berdirinya Poltekkes

Kemenkes Pangkalpinang,yang sebelumnya merupakan Program Studi Poltekkes

Kemenkes Palembang.

Pada awal berdiri Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang sudah mempunyai 4

(empat) jurusan, yaitu Jurusan Keperawatan, Kebidanan, Gizi dan Farmasi. Dengan

adanya 4 (empat) jurusan ini maka sudah memenuhi standar pembentukan Politeknik

Kesehatan(Poltekkes).

Pemilihan jurusan, didasarkan akan kebutuhan SDM dari stake holder di

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Dengan mempertimbangkankurangnya

sumberdaya manusia yang ahli dalam bidang kesehatan di Provinsi Kepulauan

Bangka Belitung. Dengan adanya Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

diharapkanterpenuhinya kebutuhan akan sumber daya manusia yang ahli dalam

bidang kesehatan, khusunya bidang keperawatan, kebidanan, gizi dan farmasi.

B. Kedudukan, Tugas dan Fungsi Organisasi Politeknik Kesehatan

1. Kedudukan

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia

Nomor1988/MENKES/PER/IX/2011 tanggal 27 September 2011 tentang

Perubahan atasKeputusan Menteri Kesehatan Nomor 890/Menkes/Per/VIII/2007

tanggal 2 Agustus 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Kesehatan,

PoliteknikKesehatan Pangkalpinang adalah Unit Pelaksana Teknis di

lingkunganKementerian Kesehatan RI, berada di bawah dan bertanggung

jawabkepada Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SumberDaya

Manusia Kesehatan (PPSDM) dan dipimpin oleh seorangDirektur.

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 7

Direktur Poltekkes Kementerian Kesehatan dalam melaksanakantugasnya secara

teknis fungsional dibina oleh Kepala PusatPendidikan Tenaga Kesehatan, secara

teknis administratif olehSekretaris Badan PPSDM Kesehatan.

2. Tugas

Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor:

890/MENKES/PER/VIII/2007 tentang Organisasi dan Tata KerjaPoliteknik

Kesehatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang mempunyaitugas

melaksanakan pendidikan profesional dalam bentuk programDiploma III sesuai

dengan perundang-undanganyang berlaku.

3. Fungsi

Untuk melaksanakan tugas pokoknya Politeknik Kesehatan

KemenkesPangkalpinang memiliki fungsi sebagai berikut:

a. Pelaksanaan pengembangan pendidikan profesional dari berbagaikeahlian di

bidang Kesehatan

b. Pelaksanaan penelitian di bidang pendidikan profesional dankesehatan

c. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan bidangyang

menjadi tugas dan tanggung jawab

d. Pelaksanaan pembinaan civitas akademika dalam hubungannyadengan

lingkungan

e. Pelaksanaan kegiatan pelayanan administrasi

C. Landasan Filosofis Pendidikan

Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945dan

Bhineka Tunggal Ika memberikan landasan filosofis serta berbagai prinsipdasar

dalam pembangunan pendidikan dan kebudayaan. Landasan filosofistersebut,

menempatkan manusia Indonesia sebagai makhluk yang diciptakanoleh Tuhan Yang

Maha Esa dengan segala fitrahnya dengan tugas memimpinkehidupan yang

berharkat dan bermartabat serta menjadi manusia yangbermoral, jujur, berbudi luhur,

berakhlak mulia, mempunyai karakter dan jatidiri bangsa, serta menghargai

keragaman budaya. Pendidikan dan kebudayaanmerupakan upaya menjadikan

manusia Indonesia seutuhnya, yaitu menjunjungtinggi dan memegang teguh norma

dan nilai sebagai berikut :

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 8

1. Norma agama dan kemanusian untuk menjalani kehidupan sehari-hari,

baiksebagaimakhluk Tuhan Yang Maha Esa, makhluk individu, maupunmakhluk

sosial.

2. Norma persatuan bangsa untuk membentuk karakter bangsa dalam

rangkamemelihara keutuhan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

3. Norma kerakyatan dan demokrasi untuk membentuk manusia yangmemahami

dan menerapkan prinsip-prinsip kerakyatan dan demokrasidalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

4. Nilai-nilai keadilan sosial untuk menjamin terselenggaranya pendidikanyang

merata dan bermutu bagi seluruh bangsa serta menjamin penghapusansegala

bentuk diskriminasi dan bias gender serta terlaksananya pendidikanuntuk semua

dalam rangka mewujudkan masyarakat berkeadilan sosial.

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 9

BAB III

ANALISA SITUASI

3.1. Kondisi Organisasi

Lingkungan internal (kekuatan dan kelemahan) dan lingkungan eksternal(peluang dan

ancaman) yang mempengaruhi keberhasilan atauketidakberhasilan Poltekkes Kemenkes

Pangkalpinang, dapat diuraikan sebagai berikut:

Poltekkes Pangkalpinang terdiri dari 4 (empat) jurusan dengan jumlah pegawai sebanyak

96 orang terdiri dari PNS sebanyak 65 orang dan Tenaga Non PNS sebanyak 31 orang.

a. Pendidikan Program Diploma III keperawatan

Pendidikan Program Diploma III Keperawatan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

menerapkan kurikulum pendidikan tenaga kesehatan dengan berbagai bentuk

pengalaman belajar, meliputi pengalaman belajar di kelas, laboratorium, klinik dan

lapangan, dilengkapi dengan fasilitas belajar yang menunjang tercapainya kemampuan

yang harus dimiliki oleh peserta didik. Kami terus mengembangkan dan menata situasi

dan kondisi belajar sehingga peserta didik menguasai ilmu dan kiat-kiat keperawatan.

Pendidikan keperawatan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang berorientasi kepada

ilmu pengetahuan dan teknologi serta berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

Pendidikan yang berorientasi pada ilmu pengetahuan dan teknologi bermakna bahwa

pendidikan keperawatan selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

bidang kesehatan dan keperawatan yang terus berkembang cepat. Pendidikan yang

berorientasi kepada kebutuhan masyarakat bermakna pendidikan keperawatan diarahkan

untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekarang dan yang akan datang.

Secara rinci tujuan pendidikan Program DIII Keperawatan Poltekkes Kemenkes

Pangkalpinang adalah :

1) Menghasilkan sistem pendidikan yang berkualitas sehingga mampu mencetak

tenaga diploma keperawatan yang cerdas dan kompeten

2) Menghasilkan lulusan yang handal dalam keperawatan gawat darurat sehingga

dapat diserap dalam pasar kerja bidang keperawatan

3) Terjalin kemitraan dengan berbagai institusi pelayanan kesehatan sehingga

menghasilkan kerjasama yang baik dan berkelanjutan

4) Menghasilkan penelitian diberbagai bidang keperawatan yang berkualitas dan

bermanfaat bagi masyarakat

5) Menghasilkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang mampu

memberikan kontribusi dalam upaya meningkatkan status kesehatan

masyarakat

b. Pendidikan Program Diploma III Gizi

Pendidikan Program Studi Diploma III Gizi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

sebagai lembaga yang menghasilkan tenaga ahli gizi secara langsung memberikan

kontribusi kepada pemerintah khususnya pemerintah provinsi Kep.Bangka Belitung

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 10

dalam hal pemenuhan kebutuhan SDM ahli gizi yang berkualitas. Pemenuhan kebutuhan

tenaga ahli gizi sangat penting kaitannya dengan sasaran pembangunan kesehatan untuk

meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya dibidang perbaikan gizi

masyarakat.

Pendidikan Program Studi DIII Gizi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

mempersiapkan peserta didiknya untuk menjadi Ahli Madya Gizi sebagai individu yang

senantiasa mengembangkan diri dalam menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat.

Secara rinci tujuan Pendidikan Program Studi DIII Gizi Poltekkes Kemenkes

Pangkalpinang sebagai berikut :

1) Menghasilkan tenaga kegizian yang unggul dalam bidang gizi untuk

meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

2) Menghasilkan penelitian yang dapat memecahkan permasalahan dibidang gizi.

3) Melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk pembinaan,

bimbingan dan penyuluhan/konsultasi dalam rangka meningkatkan peran serta

masyarakat dan melakukan pemberdayaan masyarakat dalam bidang gizi.

4) Menghasilkan tenaga kegizian yang mampu memanfaatkan sumber daya yang

ada untuk memecahkan permasalahan dibidang gizi.

c. Pendidikan Program Diploma III kebidanan

Pendidikan Program Studi Diploma III Kebidanan Poltekkes Kemenkes

Pangkalpinang menghasilkan tenaga bidan yang berkualitas dengan memperhatikan

perkembangan Ilmu Pengetahuan, teknologi dan regulasi. Bidan adalah salah satu

kategori tenaga kesehatan yang dapat berperan serta dalam mewujudkan pencapaian

derajat kesehatan masyarakat yang optimal khususnya kesejahteraan ibu dan anak, hal ini

sejalan dengan pencapaian Millenium Development Goals (MDGs).

Lulusan Program Studi Diploma III Kebidanan Poltekkes Kemenkes

Pangkalpinang mampu berperan sebagai :

1) Care Provider, mampu memberikan pelayanan asuhan kebidanan secara

profesional

2) Community Leader, sebagai penggerak masyarakat dalam bidang kesehatan ibu

dan anak

3) Communicator, mampu berkomunikasi secara efektif

4) Decision Maker, dapat mengambil keputusan yang cepat dan tepat dengan

menggunakan prinsip partnership

5) Manager, dapat memposisikan diri sebagai pengelola

d. Pendidikan Program Diploma III Farmasi

Pendidikan Program Studi Diploma III Farmasi dilaksanakan dengan

memperhatikan segi keluaran proses dan dampak pendidikan adalah dihasilkan tenaga

kesehatan di bidang farmasi yang menghayati dan mengamalkan Pancasila, kreatif,

dinamik, memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam bidang farmasi serta

bersikap profesional.

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 11

Untuk mewujudkan hal tersebut maka disusunlah tujuan Pendidikan Program

Studi Diploma III Farmasi sebagai berikut:

1) Terbentuknya lembaga dan organisasi pendidikan tinggi kesehatan Farmasi

yang menjadi pusat unggulan di Provinsi Kepulauan Bangka belitung

2) Memenuhi Kebutuhan tenaga Ahli Madya Farmasi yang mandiri dan profesional

di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

3) Berperan aktif dalam kegiatan di bidang farma si atau di bidang kesehatan

lainnya yang terkait

4) Berfungsi sebagai anggota maysarakat yang kreatif, bersifat terbuka, dapat

menyesuaikan diri dengan perubahan IPTEK dan berorientasi ke masa depan

serta mampu memberikan penyuluhan kefarmasian kepa masyarakat dengan

menjunjung tinggi martabat manusia

5) Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan pada umumnya, khususnya

pelayanan kefarmasian.

Program Studi Diploma III Farmasi juga melakukan banyak kerjasama baik

dengan instansi pemerintah maupun swasta untuk memaksimalkan pengalaman belajar

mahasiswa. Dengan adanya kemitraan seperti ini mahasiswa dapat mendapatkan

kemungkinan untuk melakukan penelitian bersama, praktek kerja/ lapangan, dan

peningkatan program kurikulum.

3.2. Isu-isu strategis

Dari hasil evaluasi institusi selama 5 tahun terakhir serta analisa prediksi 5

tahun depan, maka aspek-aspek yang masih sangat penting dan relevan dengan

organisasi adalah sebagai berikut:

Isu-isu strategi Internal

• Pemenuhan kuantitas dan kualitas SDM Pendidik dan Kependidikan

• Kelengkapan sarana dan prasarana

• Tata kelola keungan

• Pelaksanaan penelitian

• Pelaksanaan pengabdian masyarakat

• Budaya organisasi: Komitmen individu dan bagian

• Mutu:Kelengkapan standar mutu (Standar pelaksanaan praktek klinik) dan

Pelaksanaan dan konsisten SPMI

• Untuk meningkatkan keungglan, maka pentingnya program studi yang memiliki

ciri khas.

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 12

Lingkungan Eksternal

• Regulasi pasar bebas untuk sector SDM kesehatan di asia tenggara (MEA)

• Penerapan kebijakan secara regular audit mutu eksternal (AME) dari BAN PT,

LAM PT Kes dan Kemeneterian Kesehatan (Standar Pendidikan, standar nakes)

• Dukungan dari lintas sector terkait

• Kerjsama dalam penyerapan lulusan

• Perkembangan teknologi dan informasi

• Jumlah lahan praktek

• Sertifikasi Profesi

3.3. Analisa SWOT

Telah dilakukan analisa SWOT yang melibatan pimpinan, dosen dan stakeholder

Kekuatan

- Dukungan dan Komitmen dari BPPSDM Kesehatan

- Anggaran dan Keuangan

- Budaya Organisasi

Kelemahan

- Sarpras saat ini

- SDM saat ini

Peluang

- Dukungan lintas sektor

- Kerjasama dalam penyerapan lulusan

- Perkembangan teknologi

Ancaman

- Dampak negatif MEA

- PT Kesehatan Lainnya

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 13

3.4. Analisa Gap antara Kondisi saat ini dan Harapan Ke Depan Organisasi

0

2

4

6

8

10Mutu SDM

Sarpras

Tata kelola Keungan

Penelitian

PengabmasBudaya Organsasi

Dokumen Mutu

Penerapan Mutu

Brand Prodi

Chart Title

Series1 Series2

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 14

BAB IV

VISI, MISI, STRATEGI, DAN

NILAI-NILAI ORGANSIASI

4.1. Grand Strategi Pengembangan Institusi

Visi ke depan institusi pendidikan Poltekkes Kemenkes Pangkal Pinang memiliki

rencana jangka panjang sebagaimana terlihat pada gambar IV.1 berikut.

Gambar 4.1. Grand Strategic Poltekes

Kemenkes Pangkalpinang

Sejak berdirinya institusi ini di tahun 2010, kami telah memiliki keyakinan

akan dapat tumbuh dab berkembang di masa yang akan datang. Dengan perjalanan

waktu yang panjang, serta pengalaman yang telah mengajarkan kepada seluruh

civitas akademika. Kami berkeyakinan untuk mewujudkan masa depan yang lebih

baik, menjadikan impian menjadi kenyataan (making dreaming coming true). Semua

tidak ada yang mustahil, spirit kami pada Alta altis patent (langit terbuka luas bagi

mereka yang memiliki sayap)

4.2. Visi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

“Menjadi institusi pendidikan kesehatan yang menghasilkan lulusan berkarakter dan

kompetitif di Regional Sumatera Tahun 2021”

2012 - 2016 Kokoh di Babel

2017 - 2021 Kompetitif di Sumatera

2022 - 2028 Unggul di Indonesia

2029 - 2034 World Class

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 15

4.3. Misi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Untuk mewujudkan VISI tersebut diatas, disusun enam (6) pernyataan MISI

Institusisebagai berikut:

Mengembangkan SDM berbasis kompetensi yang bersinergi untuk mendukung

pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Menyelenggarakan pendidikan kesehatan berstandar nasional yang bercirikan

wilayah kepulauan.

Mengembangkan penelitian dibidang kesehatan yang tepat guna.

Melaksanakan pengabmas berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan

secara berkelanjutan

Meningkatkan kerjasama lintas sektor

Mewujudkan kampus berwawasan lingkungan yang mendukung proses

pembelajaran kreatif

4.4. Tujuan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang mempunyai tujuan sebagai berikut :

1. Melaksanakan program pembelajaran yang berkualitas yang bercirikan wilayah

kepulauan dan memenuhi standar pendidikan tinggi

2. Melakukan program penelitian dan penggabdian masyarakat yang mendukung

terwujudnya program pendidikan

3. Menghasilkan tenaga kesehatan yang berkarakter Taqwa, Inovatif, Mandiri dan

Profesional

4. Menghasilkan lulusanmampu bersaing di pasar tenaga kerja di Regional Sumatra

5. Mewujudkan kampus yang sehat dan berwawasan lingkungan hijau (green

campus)

4.5. Strategi Pencapaian

Untuk mewujudkan visi, misi dan tujuan tersebut di atas, maka disusunlah

startegi sebagai sebagai langkah-langkah dalam 5 tahun ke depan sebagai berikut.

MISI 1. Mengembangkan SDM Berbasis Kompetensi Yang Bersinergi Untuk

Mendukung Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

Strategi :

1. Rekrutmen SDM sesuai dengan bidang kompetensi

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 16

2. Peningkatan kapasitas SDM pada pendidikan formal dan nonformal,

3. Peningkatan kemampuan manajerial secara berkelanjutan

4. Pembelajaran berkelanjutan di tempat kerja

Misi 2. Menyelenggarakan Pendidikan Kesehatan Berstandar Nasional Yang

Bercirikan Wilayah Kepulauan

Strategi :

1. Mengembangan kurikulum berbasis berciri wilayah kepulauan

2. Mengembangkan mekanisme dan prosedur penilian

3. Mengembangkan sarana dan prasaran pendidikan yang terstandar

4. Mengendalikan kulitas mutu pendidikan secara berkelanjutan (Program AMI

Melaksanakan audit mutu internal )

Misi 3. Mengembangkan Penelitian Dibidang Kesehatan Yang Tepat Guna

Strategi :

1. Menegmbangan dokumen standar penulisan proposal dan hasil penelitian

2. Meningkatkan kapasitas dosen dalam publikasikan ilmiah

3. Mendistribusikan hasil penelitian kepada masyarakat ilmiah

4. Memfasilitasi dosen untuk publikasi ilmiah

5. Mengembangkan research award untuk mendorong budaya penelitian

6. Mengembangan jurnal elektronik online

Misi 4. Melaksanakan Pengabmas Berbasis Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi

Kesehatan Secara Berkelanjutan

Strategi :

1. Mengembangan desa binaan terpadu

2. Bakti sosial kepada masyarakat yang terintergrasi dengan proses belajar

3. Melkasanakan penyuluhan penggunaan kontrasepsi dalam program KB

4. Penyuluhan deteksi dini gejala kanker serviks

5. Meningkatan pengetahuan generasi muda pada napza, seks bebas remaja,

6. Mengembangan kesadaran program perilaku bersih sehat pada masyarakat

Misi 5. Meningkatkan Kerjasama Lintas Sektor

Strategi :

Pengembangan Organisasi untuk Unit Kerjasama

Pembentukan standar dokumen kerjasama

Peningkatan kualitas SDM di bidang kerjasama

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 17

Pemetaan kebutuhan kerjasama di setiap unit

Pembentukan kerjasama dengan lintas sector yang terkait

Misi 6.Mewujudkan kampus berwawasan lingkungan yang mendukung proses

pembelajaran kreatif

Strategi :

Mengembangkan gedung berwawasan lingkungan dan kesehatan

Melakukan penataan kawasan kampus berwawasan go green

Pengelolaan gedung dan lingkungan yang bersih, sehat dan nyaman

Penyediaan sarana informasi dan technology untuk mendukung smart learning

4.6. Nilai (Value)

Kami akan berkerja keras mewujudkan visi dan misi dengan nilai-nilai ikhlas,

optimis, inovasi, Loyal dan Unggul

4.7. Falsafah / Motto

Alta altis patent (langit terbuka luas bagi mereka yang memiliki sayap)

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 18

BAB V

ARAH KEBIJAKAN, PROGRAM STRATEGIS,

DAN SASARAN MUTU

5.1. Arah Kebijakan Strategis

Kebijakan Legislasi

Dalam rangka mengawal terwujudnya Misi 2021, maka akan disusun sejumlah

kebijakan strategis sebagai berikut:

Penyesuaian dan Pembuatan dokumen SPMI yang mendukung terwujudnya

pencapaian visi 2021

Penyusunan rencana kerja berdasarkan pada renstra 2017 – 2021

Membuat kebijakan pengembangan Budaya organisasi yang berdasarkan pada

filosofi dan nilai-nilai organisasi.

Membuat master pembangunan kampus untuk mewujudkan “green campuss”

Kebijakan Program/ Operasional

Dalam rangka mengawal terwujudnya Misi 2021, maka akan Kebijakan Program

harus mengacu aspek berikut:

Pembangunan proses pembelajaran yang mendorong terwujudnya lulusan yang

memiliki karakter Taqwa, Inovatif, Mandiri dan Profesional

Pengembagan SDM pendidikan dan kependidikan untuk mewujudkan budaya

yang berdasarkan pada nilai ikhlas, optimis, inovasi, Loyal dan Unggul

Terwujudkan jurnal ilmiah yang berbasis online

Kebijakan Anggaran

Arah penggunaan anggaran tahunan disesuaikan dengan Renstra

Prioritas anggaran ditekankan untuk proses pembelajaran untuk mewujudkan

lulusan yang berkarakter Taqwa, Inovatif, Mandiri dan Profesional

Menyiapkan sumber daya untuk dapat mewujudkan peningkatan tekhnologi dan

informasi

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 19

6. Program Strategis

No Strategi Program

A Mengembangkan SDM berbasis kompetensi yang bersinergi untuk mendukung

pelaksanaan Tri Dharma PerguruanTinggi.

1 Rekrutmen SDM

sesuai dengan

bidang kompetensi

Memetakan kebutuhan pegawai dosen dan kependidikan

Mengusulkan kebutuhan tenaga dosen dan kependidikan ke

BPPSDM baik CPNS ataupun honorer sesuai keahlian yang

diperlukan

Membuka lowongan

Menempatkan tenaga baru sesuai dengan bidang keahlian

2 Peningkatan

kapasitas SDM pada

pendidikan formal

dan nonformal,

Memetakan kemampuan dosen dan tenaga kependidikan

dengan Menginventaris dosen / tenaga kependidikan yang

telah mengikuti workshop atau seminar sebelumnya

Koordinasi antar jurusan dan bagian administrasi pendidikan

tentang rencana workshop tahun depan

Membuat workshop sesuai kebutuhan dosen dan tenaga

kependidikan

Mengirimkan dosen atau tenaga kependidikan untuk

mengikuti workshop diluar institusi

Melakukan desiminasi secara berkala setiap ada dosen atau

tenaga kependidikan yang mengikuti kegiatan workshop atau

seminar diluar

3 Peningkatan

kemampuan

manajerial secara

berkelanjutan

One point Leasson

Knowledge sharing forum (KSF)

Penyelenggarakan wokshop manajerial untuk pimpinan

Workshop peyusunan anggaran yang tepat guna (budget

follow mission)

4 Pembelajaran

berkelanjutan di

tempat kerja

Membuat pemetaan keahlian masing masing dosen atau

tenaga kependidikan di tiap jurusan atau bidang

Membuat kebijakan untuk dilakukan coaching antar teman

secara berkala

Melakukan Program coaching antar teman

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 20

B Menyelenggarakan pendidikan kesehatan berstandar nasional yang bercirikan

wilayah kepulauan

5 Mengembangkan

kurikulum berciri

wilayahkepulauan

Workshop pengembangan kurikulum Prodi Perawat

Workshop pengembangan kurikulum Prodi Kebidanan

Workshop pengembangan kurikulum Prodi Gizi

Workshop pengembangan kurikulum Prodi Farmasi

6 Mengembangkan

mekanisme dan

prosedurpenilian

Menyusun dokumen standar mutu penilaian

Sosialisasi mekanisme dan prosedur penilaian

Menyusun panduan akademik

7 Mengembangkan

sarana dan prasaran

pendidikan yang

terstandar

Membangun laboratorium terstandar

Membangun perpustakaan terpadu

Membangun ruang kelas terstandar

8 Mengendalikan

kulitas mutu

pendidikan secara

berkelanjutan

Pelatihan Auditor

Workshop penyusunan dokumen standar mutu

Pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI)

Persiapan Audit Mutu Eksternal (AME) untuk Akreditasi

Institusi dan Prodi

C Mengembangkan penelitian dibidang kesehatan yang tepat guna.

1 Mengembangkan

dokumen standar

penulisan proposal

dan hasil penelitian

Melakukan sosialisasi penulisan proposal dan hasil penelitian

bagi dosen

2 Meningkatkan

kapasitas dosen

dalam publikasikan

ilmiah

Melakukan pelatihan publikasi ilmiah bagi dosen

3 Mendistribusikan

hasil penelitian

kepada masyarakat

ilmiah

Melaksanakan pameran dan seminar hasil penelitian internal

dan eksternal

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 21

4 Memfasilitasi dosen

untuk publikasi

ilmiah

Mengalokasi anggaran untuk pembiayaan publikasi ilmiah bagi

dosen

5 Mengembangkan

research award

untuk mendorong

budaya penelitian

Memberikan reward sebagai bentuk penghargaan internal bagi

dosen dalam pelaksaan penelitian

6 Mengembangkan

jurnal elektronik

online

Menyiakan anggaran, SDM dan sarana prasarana untuk

pengelolaan jurnal secara online

D Melaksanakan pengabmas berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan

secara berkelanjutan

1 Mengembangkan

desa binaan terpadu

Bakti sosial (pemeriksaan kesehatan gratis, konsultasi gizi

gratis, pengobatan gratis, donor darah, khitanan masal)

Demo pembuatan pangan lokal (ketahanan dan kearifan

pangan lokal)

Penyuluhan penggunaan alat kontrasepsi dalam program KB

Penyuluhan deteksi dini gejala kanker serviks

2 Edukasi pada

generasi muda

Penyuluhan bebas narkoba

Penyuluhan seks bebas pada remaja

Penyuluhan bahaya bahan kimia kosmetik

Penyuluhan bahaya bahan kimia obat pada jamu

3 Edukasi pada

masyarakat

Penyuluhan jajanan sehat

Penyuluhan perilaku hidup bersih dan

Penyuluhan sekolah bersih dan sehat

E Meningkatkan Kerjasama Lintas Sektor

1 Pengembangan

Organisasi untuk

Unit Kerjasama

Pembentukan unit kerjasama

2 Pembentukan

standar dokumen

kerjasama

Pembuatan Dokumen standar mutu yang berhubungan dengan

kerjasama

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 22

3 Peningkatan kualitas

SDM di bidang

kerjasama

Pelatihan SDM bidang Kerjasama

4 Pemetaan kebutuhan

kerjasama di setiap

unit

Sosialisasi dan koordinasi ke semua unit/jurusan

Pengolahan data untuk menjadi sumber informasi

5 Pembentukan

kerjasama dengan

lintas sector yang

terkait

Sosialisasi dan Penjajakan Kerjasama

Penyusunan Rencana Kerjasama

Memperbanyak jaringan kerjasama

Membuat kesepakatan Kerjasama dan Akad

Kerjasama(dokumen kerjasama)

Pelaksanaan, menitoring dan evaluasi kerjasama

F Mewujudkan kampus berwawasan lingkungan yang mendukung proses

pembelajaran kreatif

1 Mengembangkan

gedung berwawasan

lingkungan dan

kesehatan

Pembangunan Gedung berwawasan kesehatan dan lingkungan

2 Melakukan penataan

kawasan kampus

berwawasan go

green

Pemberdayaan civitas akademika

Pengembangan upaya pemberdayaan civitas akademika

menuju kawasan Go Green

3 Pengelolaan gedung

dan lingkungan yang

bersih, sehat dan

nyaman

Reformasi manajemen pemeliharaan

Pengembangan dan pemberdayaan sumberdaya manusia dalam

pengelolaan dan pemeliharaan gedung dan lingkungan

Penerapan pendekatan keberlanjutan pengelolaan

4 Penyediaan sarana

informasi dan

technology untuk

mendukung smart

learning

Pengembangan JaringanTeknologi Informasi

Penguatan dan pemberdayaan sumberdaya manusia dalam

bidang teknologi dan informasi

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 23

7. Sasaran mutu

No. Dimensi Satuan 2017 2018 2019 2020 2021

A Standar 1. Tujuan dan

Sasaran

1 Dokumen Renstra Dok 1

2 Dokumen Renop Dok 1 1 1 1 1

B Standar 2. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan PM

1 Jumlah Dokumen SPMI Dok 1 1 1 1 1

2 Hasil SAKIP / LAKIP Dok 1 1 1 1 1

3 Hasil Akreditasi Prodi Dok 1

C Standar 3. Mahasiswa dan

Alumni

1 Jumlah Pendaftar Mhs 400 500 600 700 800

2 Jumlah mahasiswa Mhs 400 440 480 480 480

3 Lama Tunggu Lulusan Bulan 6 6 6 6 6

4 Kontribusi Alumni Keg. 1 1 1 1 1

D Standar 4. SDM

1 Rasio Dosen : Mahasiswa Rasio 1/19 1/19 1/18 1/17 1/16

2 Jumlah Pustakawan Org 1 2 2 2 2

3 Jumlah Pranata Komputer dll Org 1 2 2 2 2

E Standar 5.Kurikulum,Pembelajaran, Suasana Akademik

1 Kurikulum Berbasis KKNI

dan Berciri Wilayah

Kepulauan

DOK 4 4 4 4 4

2 Rata – rata masa studi SMT 6 6 6 6 6

3 Pembinaan Life Skill

mahasiswa

Keg. 4 4 4 4 4

F Standar 6. Pembiayaan, Sarana dan Prasarana dan sitem informasi

1 Rasio Pembiayaan Per

mahasiswa

Rupiah

(Juta)

5,5 5,5 5,5 5,5 5,5

2 Rasio Pembiayaan per dosen Rupiah

(Juta)

120 120 120 120 120

3 Penambahan Jumlah Sarana Bangunan 1 1 1 1 1

4 Penambahan Jumlah

Prasarana

Gedung 1 1 1 1 1

5 Kuota Kecepatan Internet Per

Mahasiswa

Kbps 1 1 1 1 1

G Standar 7. Penelitian

1 Jumlah proposal penelitian DOK 10 10 10 10 10

2 Jumlah proposal yang dibiayai DOK 30 30 30 30 30

3 Jumlah dana penelitian Rp (juta) 400 450 500 550 600

4 Rasio dana penelitian per

dosen

Rp (Juta) 15 20 20 20 20

5 Publikasi jurnal nasional DOK 8 9 10 11 12

6 Publikasi jurnal internasional DOK 2 4 6 8 10

7 Jumlah buku yang diterbitkan

(ISBN dan KDT)

Buku 4 6 8 8 10

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 24

H Standar 8. Pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama

1 Jumlah Proposal Pengabmas Dok 20 22 22 22 22

2 Jumlah Proposal Yang

dibiayai

Dok 20 22 22 22 22

3 Jumlah Dana Pengabmas Rp (Juta) 50 60 70 80 90

4 Rasio dana pengabmas

perdosen

Rp (Juta) 1,5 1,5 2,0 2,0 2,5

5 Publikasi pengabmas Dok 2 2 2 2 2

6 Jumlah MOU dalam Negeri Dok 4 6 6 8 8

7 Jumlah MOU dangan LN Dok 1 2 2 3 3

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 25

BAB VI

RENCANA OPERASIONAL 2017 – 2021

Rencana Operasional 2017 – 2021

No PROGRAM Satuan 2017 2018 2019 2020 2021

1 Memetakan kebutuhan pegawai

dosen dan kependidikan

Dok 1 1 1 1 1

2 Mengusulkan kebutuhan tenaga

dosen dan kependidikan ke BPPSDM

baik CPNS ataupun honorer sesuai

keahlian yang diperlukan Surat

Dok 1 1 1 1 1

3 Membuka lowongan untuk dosen

pindah ke Poltekkes

Dok 1 1 1 1 1

4 Menempatkan tenaga baru sesuai

dengan bidang

Dok 3 3 3 3 3

5 Memetakan kemampuan dosen dan

tenaga kependidikan dengan

Menginventaris dosen / tenaga

kependidikan yang telah megikuti

workshop atau seminar sebelumnya

Dok 1 1 1 1 1

6 Koordinasi antar jurusan dan bagian

administrasi pendidikan tentang

rencana workshop tahun depan

Keg 1 1 1 1 1

7 Membuat Workshop sesuai

kebutuhan dosen dan tenaga

kependidikan

Keg 4 4 4 4 4

8 Mengirim dosen atau tenaga

kependidikan untuk mengikuti

workshop diluar institusi

Keg 4 4 4 4 4

9 Desiminasi secara berkala setiap

dosen atau tenaga kependidikan yang

mengikuti kegiatan workshop atau

seminar di luar

Keg 1 1 1 1 1

10 One point lesson/ Diklat (ADAK) Keg 2 2 2 2 2

11 Penyelenggarakan workshop

manajerial untuk pimpinan

Keg 1 1 1 1 1

12 Workshop penyusuanan anggaran

yang tepat guna (budged follow

mission)

Keg 1 1 1 1 1

13 Pemetaan keahlian masing –masing

dosen atau tenaga kependidikan di

tiap jurusan atau bidang

Keg 1 1 1 1 1

14 Workshop pengembangan kurikulum

jurusan

Keg 4 4 4 4 4

15 Menyusun dokumen standar mutu

penilaian

Keg 1 1 1 1 1

16 Sosialisasi mekanisme dan prosedur

penilaian

Keg 1 1 1 1 1

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 26

17 Menyusun panduan Akademik Keg 1 1 1 1 1

18 Membangun laboratorium terstandar Unit 1

19 Membangun perpustakaan terpadu Unit 1

20 Pembangunan membangun ruang

kelas terstandar

Unit 1

21 Pelatihan Auditor Orang 2

22 Workshop penyusunan dokumen

standar mutu

Keg 1 1 1 1 1

23 Audit Mutu Internal (AMI) Keg 1 1 1 1 1

24 Persiapan Audit Mutu Eksternal

(AME) untuk Akreditasi Institusi dan

prodi

Keg 1 1 1 1 1

25 Sosialisasi penulis proposal dan hasil

penelitian

Keg 1 1 1 1 1

26 Pelatihan publikasi ilmiah bagi dosen Keg 1 1 1 1 1

27 Melaksanakan/mengikuti pameran

dan seminar hasil penelitian internal

dan eksternal

Keg 1 1 1 1

28 Mengalokasi anggaran untuk

Bantuan pembiayaan publikasi ilmiah

bagi dosen

Org 20 22 24 26 28

29 Memberikan reward/penghargaan

sebagai bentuk penghargaan internal

bagi dosen dalam pelaksaan

penelitian

Org 1 1 1 1 1

30 Menyiapkan anggaran, SDM dan

sarana prasarana untuk pengelolaan

jurnal secara online

Keg 1 1 1 1 1

31 Bakti sosial (pemeriksaan kesehatan

gratis, konsultasi gizi gratis,

pengobatan gratis, donor darah,

khitanan masal,ketahanan pangan

lokal)

Keg 8 8 8 8 8

34 Pembentukan unit kerjasama Dok 1

35 Pembuatan Dokumen standar mutu

yang berhubungan dengan kerjasama

Dok 1

36 Pembangunan Gedung berwawasan

kesehatan dan lingkungan

Keg 1 1 1 1 1

37 Peningkatan manajemen

pemeliharaan

Keg 1 1 1 1 1

38 Pengembangan dan pemberdayaan

sumberdaya manusia dalam

pengelolaan dan pemeliharaan

gedung dan lingkungan

Keg 1 1 1 1 1

39 Pengembangan JaringanTeknologi

Informasi

Keg 1 1 1 1 1

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 27

BAB VII

PENUTUP

Politeknik Kemenkes Pangkalpinang merupakan Perguruan Tinggi di bawah Badan

Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK)

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dan dipimpin oleh seorang Direktur yang

bertanggung jawab terhadap Kepala Badan PPSDMK. Poltekkes Kemenkes

Pangkalpinang berdiri sejak tahun 2011 yang merupakan gabungan dari empat jurusan.

Sebagaimana yang telah terurai pada bab per bab dapat disimpulkan bahwa

Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang mempunyai peluang yang cukup potensial untuk

membantu pemerintah dalam mencetak tenaga kesehatan yang profesional dan

bermartabat. Hasil analisis SWOT atas kondisi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang saat

ini berada dalam posisi kuadran satu yaitu strategi bertumbuh (Rapid Growth).

Dari kajian tersebut diatas, Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang memiliki prospek

untuk bertumbuh atau dikembangkan sehingga dapat bersaing sesuai visi Poltekkes

Kemenkes Pangkalpinang yaitu Visi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang yaitu menjadi

“Menjadi institusi pendidikan kesehatan yang menghasilkan lulusan berkarakter dan

kompetitif di Regional Sumatera Tahun 2021”

Dengan tersusunnya Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, bagi organisasi

akan diperoleh beberapa manfaat :

1. Dapat dijadikan acuan dalam menyusun Rencana Kerja Tahunan (RKT) dan

Rencana Kegiatan Anggaran Kementerian dan Lembaga (RKA-KL).

2. Dapat dijadikan acuan dalam membuat dan menyampaikan laporan pertanggung

jawaban, sehingga akuntabilitas menjadi lebih jelas.

3. Dapat dijadikan acuan dalam menetapkan strategi pencapaian sasaran kinerja

melalui kegiatan dan program.

Untuk menunjang tercapainya tujuan tersebut seluruh jajaran civitas akademika

Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang dalam melaksanakan tugasnya harus meningkatkan

efisiensi dan produktifitas khususnya dalam bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi. Guna

mewujudkan hal tersebut diperlukan komitmen dan integritas yang tinggi dari berbagai

pihak terkait melalui berbagai perubahan yang harus diciptakan dan dilaksanakan secara

konsisten, sistimatis, terencana dan berkesinambungan.

Renstra Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang 2017-2021 28

Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk dan Anugrah-Nya

kepada kita semua dalam rangka meningkatkan kinerja Poltekkes Kemenkes

Pangkalpinang demi tercapainya Visi dan Misi yang telah ditetapkan.