Post on 19-Apr-2019
RENCANA STRATEGI
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGANKABUPATEN MINAHASA TENGGARA
TAHUN 2017
KATA PENGANTAR
Badan Penelitian dan Pengembangan (BALITBANG) Kabupaten Minahasa
Tenggara sebagai salah satu Lembaga Teknis Daerah di Lingkungan Pemerintahan
Kabupaten Minahasa Tenggara memiliki kewajiban untuk menyusun Rencana
Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 – 2018 sebagai bentuk
realisasi dari penelitian dan perencanaan pembangunan kepada induk organisasi serta
memberikan informasi kegiatannya kepada seluruh stakeholder dalam kurun waktu lima
tahunan.
Melalui Renstra Balitbang ini dapat terlihat visi, misi, tujuan, sasaran,
kebijakan, program dan rencana kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan oleh
BALITBANG Kabupaten Minahasa Tenggara selama Tahun 2013-2018. Dokumen
Renstra diharapkan mampu mengakselerasi dan mendorong gerak langkah
pembangunan di Kabupaten Minahasa Tenggara karena dokumen Renstra menjadi
pedoman dalam merencanakan, melaksanakan dan mengendalikan kegiatan untuk
mencapai tujuan dan sasaran.
Mudah-mudahan Renstra Balitbang ini dapat memberikan informasi yang
diharapkan oleh seluruh stakeholder tentang kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan
oleh BALITBANG Kabupaten Minahasa Tenggara selama Tahun 2013-2018. Masukan
dan saran sangat diharapkan untuk meningkatkan kinerja lembaga ini di masa yang akan
datang, sehingga lembaga ini dapat memberikan kontribusi yang lebih baik bagi
Pembangunan Kabupaten Minahasa Tenggara.
Ratahan, Januari 2017
Kepala BALITBANGKabupaten Minahasa Tenggara
Ir. TELLY S. M. POWA,MMPembina Utama MudaNip. 196......................
Rencana Strategis BALITBANG Kabupaten Minahasa Tenggara 2013-2018
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II. GAMBARAN UMUM PELAYANAN BALITBANG KABUPATEN
MINAHASA TENGGARA
2.1. Tugas Pokok, Fungsi, dan Struktur Organisasi
2.1.1. Tugas Pokok dan Fungsi
2.1.2. Struktur Organisasi
2.1.3. Tugas Pokok dan Fungsi
2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah
2.2.1. Sumber Daya Manusia
2.2.2. Sarana dan Prasarana
2.2.3. Belanja Perangkat Daerah
2.3. Kinerja Pelanan Perangkat Daerah
2.3.1. Kondisi Umum Pelayanan
2.3.2. Pencapaian Kinerja Pelayanan
2.3.3. Jenis Pelayanan
2.3.4. Kelompok Sasaran
2.4. Tantangan Dan peluang Pengembangan Pelayanan
BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN
FUNGSI BALITBANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
3.2. Telaahan Visi, Misi, Dan Program RPJMD
3.2.1. Visi
3.2.2. Misi
3.3. Telaahan Renstra K/L Dan Renstra Provinsi
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah Dan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis
3.4.1. Kebijakan Umum Penataan Ruang
3.4.2. Rencana Struktur Ruang Wilayah
3.4.3. Pola Ruang Wilayah
3.4.4. Kawasan Strategis Wilayah
3.4.5. Analisis Terhadap Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
3.5. Isu-isu Strategis
3.5.1. Analisis Lingkungan Strategis
3.5.1.1. Analisis Lingkungan Internal
3.5.1.2. Analisis Lingkungan Eksternal
3.5.1.3. Analisis Trategi Pilihan
3.5.2. Analisis Faktor Penentu Keberhasilan
3.5.3. Faktor-Faktor Penentu Keberhasilan
BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN
KEBIJAKAN
4.1. Visi Dan Misi
4.1.1. Visi
4.1.2. Misi
4.1.3. Nilai-Nilai Organisasi
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
4.2.1. Tujuan
4.2.2. Sasaran
4.3. Strategi dan Kebijakan
BAB V. RENCANA PROGRAM & KEGIATAN INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
BAB VI. INDIKATOR KINERJA BAITBANG YANG MENGACU PADA TUJUAN
DAN SASARAN RPJMD
BAB VII. PENUTUP
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
1
BAB IPENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Tujuan utama pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan oleh
pemerintah adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh sebab
itu, dalam merumuskan kebijakan dalam melakukan penelitian, pengembangan,
perencanaan dan pelaksanaan pembangunan harus menggunakan data yang
akurat dan terkini sehingga perencanaan pembangunan yang dilaksanakan sesuai
dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat.
Badan Penelitian dan Pengembangan (BALITBANG) Kabupaten Minahasa
Tenggara merupakan Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemerintah Daerah
Kabupaten Minahasa Tenggara yang bertanggung jawab terhadap
Penyelenggaraan Pemerintahan di Bidang Penelitian dan Pengembangan. Badan
Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara mempunyai tugas
membantu Bupati dalam melaksanakan Penelitian dan Pengembangan dengan
menyiapkan data dan informasi serta menghasilkan berbagai rekomendasi dan
masukan sebagai bahan perumusan kebijakan perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan.
Penyelenggaraan tugas tersebut antara lain diwujudkan melalui kegiatan
pengkajian, penelitian, pengembangan dan inovasi dengan menghasilkan
dokumen penelitian dan/atau rekomendasi kepada pemerintah daerah sebagai
bahan pertimbangan yang dilaksanakan setiap tahunnya. Pelaksanaan kegiatan
penelitian ini mengacu pada ketentuan yang telah ditetapkan oleh Undang-
Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian,
Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2016 tentang Pedoman Penelitian dan
Pengembangan di Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintahan Daerah serta
Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara baik yang mencakup aspek
administrasi maupun aspek teknis penelitian.
Sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
2
Perencanaan Pembangunan Nasional, setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah
atau Perangkat Daerah harus memiliki Rencana Strategi yang berpedoman pada
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Renstra
Perangakat Daerah disusun untuk mewujudkan capaian visi dan misi serta tujuan
setiap organisasi pemerintahan dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi
masing-masing Perangakt Daerah.
Rencana Strategis (Renstra) Perangakt Daerah adalah dokumen
perencanaan teknis operasional Perangkat Daerah yang merupakan penjabaran
dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) secara
sistematis untuk kurun waktu 5 (lima) tahun. Dokumen Renstra Perangkat Daerah
memuat tentang visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, indikasi
program/kegiatan,target indikator kinerja dan pagu dana indikatif serta sumber-
sumber pembiayaan selama kurun waktu 5 (lima) tahun, yang mengacu pada
tugas dan fungsinya.
Badan Penelitian dan Pengembangan (BALITBANG) sebagai
penyelenggara pemerintah daerah yang mengemban tugas dan fungsi dalam
penelitian dan pengembangan yang mengarah pada pencapaian visi, misi dan
program Kepala Daerah yang tercantum dalam Peraturan Daerah tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten
Minahasa Tenggara Tahun 2013 – 2018.
Sejalan dengan dinamika pembangunan, baik daerah, nasional maupun
global, permasalahan dan tantangan yang dihadapi Kabupaten Minahasa
Tenggara menjadi semakin kompleks. Arus globalisasi membawa keleluasaan
informasi, fleksibilitas distribusi barang dan jasa yang berdampak pada munculnya
isu-isu yang berdimensi lintas bidang. Dalam konteks ketatanegaraan, arus
globalisasi mendorong akselerasi proses demokratisasi yang melahirkan situasi
paradoksal, antara semakin membaiknya kebebasan sipil dengan terbatasnya
kapasitas kelembagaan politik dan kapasitas tata kelola pemerintahan
(governance) sehingga akuntabilitas pelayanan publik belum sepenuhnya sesuai
harapan.
Berbagai masalah yang timbul mencerminkan rumitnya tantangan yang
harus dihadapi. Hal ini menuntut adanya peningkatan peran dan kapasitas seluruh
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
3
instansi pemerintah, termasuk Badan Penelitian dan Pengembangan yang diberi
tugas dalam penelitian dan pengembangan di daerah, Peran Badan Penelitian
dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara sangat strategis, karena
penelitian dan pengembangan adalah kegiatan yang dilakukan secara ilmu
pengetahuan dan teknologi dalam rangka memperoleh informasi, data, dan
keterangan yang berkaitan dengan pemahaman dan pembuktian kebenaran atau
ketidakbenaran suatu asumsi dan/atau hipotesis di bidang ilmu pengetahuan dan
teknologi yang terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan dalam negeri dan
pemerintahan daerah serta memanfaatkan kaidah dan teori ilmu pengetahuan
yang terbukti kebenarannya untuk meningkatkan fungsi, manfaat, dan aplikasi ilmu
pengetahuan yang telah ada, atau menghasilkan teknologi baru yang terkait
dengan penyelenggaraan pemerintahan dalam negeri dan pemerintahan daerah.
Untuk itu sangat diharapkan Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten
Minahasa Tenggara dapat menjadi fasilitator dalam pencapaian tujuan
pembangunan nasional sesuai amanat UUD 1945, yaitu “Masyarakat yang Adil
dan Makmur”.
Berdasarkan kondisi tersebut, kapasitas Badan Penelitian dan
Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara sebagai lembaga penelitian perlu
diperkuat agar dapat melakukan tugas dan fungsinya berjalan sesuai prosedur dan
aturan. Antara lain dengan mengawal dan memperkuat sistem manajemen
pembangunan yang solid. Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah
Kabupaten Minahasa Tenggara harus semakin mampu menjadi fasilitator dan
pelopor dalam mengarahkan proses pembangunan agar berjalan lebih efektif dan
efisien. Dalam upaya mewujudkan hal tersebut maka perlu ditetapkan secara
sistimatis dalam bentuk Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2013 -2018 yang
sekaligus merupakan penjabaran dari Visi dan Misi Kabupaten Minahasa
Tenggara.
1.2. Landasan Hukum
1. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian,
Pengembangan dan Penerapan Ilimu Pengetahuan dan Teknologi;
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
4
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 164,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4421);
3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah
diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun
2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang- Undang Nomor 32 Tahun
2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor
59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844);
3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
4. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007, tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Tahun 2007
Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4700);
5. Undang- Undang Nomor 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang
(Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 4725);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan
dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Tahun 2006 Nomor 25,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4614);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Pemerintah, Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah & Informasi Laporan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah Kepada Masyarakat;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007
Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
5
Lembaran Negara Nomor 4741);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman
Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4815);
11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
12. Peraturan Pemerintah Nomor 26 tahun 2008 tentang Rencana Tata
Ruang Nasional ( Lembaran Negara RI tahun 2008 Nomor 48, Tambahan
Lembaran Negara RI Nomor 4725
13. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2004 – 2009 (lembaran
Negara Tahun 2005 Nomor11);
14. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Perencanaan
Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas dan Menteri Keuangan
Nomor 28 Tahun 2010; Nomor 0199/M PPN/04/2010; Nomor PMK
95/PMK 07/2010, tentang Penyelarasan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) dengan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014;
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan
atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan
Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2016 tentang Pedoman
Penelitian dan Pengembangan di Kementerian Dalam Negeri dan
Pemerintahan Daerah.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
6
1.3. Maksud Penyusunan Rencana Strategis
Maksud penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Badan Penelitian dan
Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013-2018 adalah:
1. Memberikan arah dan pedoman bagi seluruh Aparatur Sipil
Negeri Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya terkait Penelitian dan
Pengembangan yang meliputi : penelitian, pengkajian, pengembangan,
perekayasaan, penerapan, pengoperasian dan evaluasi kebijakan.
2. Memberikan informasi kepada para pemangku kepentingan tentang
rencana kerja Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten
Minahasa Tenggara dalam mengkoordinasikan dan mengintegrasikan
perencanaan pembangunan yang terkait dengan penelitian dan
pengembangan di daerah.
3. Mempermudah kegiatan penelitian dan pengembangan serta
pelaksanaan koordinasi dengan perangkat daerah dilingkup
Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara terutama terkait penelitian,
pengkajian, pengembangan, perekayasaan, penerapan,
pengoperasian dan evaluasi kebijakan.
4. Menjadi kerangka dasar dalam rangka peningkatan kualitas
perencanaan dan pembangunan daerah guna menunjang pencapaian
target kinerja pembangunan daerah lima tahunan, terutama pada
penyusunan Rencana Kerja (Renja) yang bersifat tahunan.
Tujuan umum dari penyusunan dokumen Rencana Strategis Badan
Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun
2013-2018 adalah:
1. Meningkatkan kualitas penelitian, pengembangan dan pelayanan
masyarakat serta untuk lebih memantapkan pelaksanaan
akuntabilitas kinerja Balitbang sebagai wujud pertanggungjawaban
dalam mencapai visi, misi, dan tujuan pembangunan daerah.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
7
2. Mengembangkan kerangka pemikiran kreatif dengan sikap dan
tindakan proaktif yang berorientasi pada keberhasilan secara
sistemik di masa depan.
3. Meningkatkan komunikasi antara para pemangku kepentingan/multi
pihak dalam pelayanan terkait penelitian dan pengembangan daerah.
Kedudukan Renstra sebagai pedoman dan arah dalam
penyelenggaraan pemerintahan sesuai tugas dan fungsi Badan Penelitian
dan Pengembangan dalam melaksanakan penelitian, pengkajian,
pengembangan, perekayasaan, penerapan, pengoperasian dan evaluasi
kebijakan. Rencana Strategis Badan Penelitian dan Pengembangan
Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013-2018 mempunyai hubungan
yang sinergis dan implementatif dengan dokumen perencanaan dan
produk hukum lainnya, seperti: RPJMD Kabupaten Minahasa Tenggara
Tahun 2013-2018 dan Rencana Tata Ruang Daerah Tahun 2013-2033, dan
lain-lain.
Dalam kaitannya dengan sistem perencanaan pembangunan
sebagaimana diamanatkan dalam UU Nomor 25 Tahun 2004, keberadaan
Renstra Balitbang merupakan satu bagian yang utuh dari manajemen kerja
di lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara khususnya
dalam menjalankan agenda penelitian dan pengembangan yang telah
tertuang dalam RPJMD. Untuk setiap tahunnya selama periode
perencanaan, Renstra Balitbang akan dijadikan pedoman bagi penyiapan
Rencana Kerja Balitbang (Renja Balitbang) yang dalam penyusunannya
mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten
Minahasa Tenggara.
Selanjutnya dalam kaitan dengan sistem keuangan sebagaimana
diamanatkan dalam UU Nomor 17 Tahun 2003, keberadaan Renstra
Balitbang akan menjadi pedoman bagi penyusunan Rencana Kerja
sehingga Renja Balitbang menjadi acuan dalam menyusun Rencana Kerja
Anggaran (RKA) Balitbang, selanjutnya substansi RKA tersebut akan
tercermin pada Rancangan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah
(RAPBD).
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
8
1.4. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Renstra Balitbang Kabupaten MinahasaTenggara Tahun 2013 - 2018 adalah sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUANBab ini menjelaskan latar belakang, landasan hukum,maksud dan tujuan serta sistematika penulisan.
BAB II : GAMBARAN PELAYANAN BALITBANGBab ini menjelaskan Tugas, Fungsi dan StrukturOrganisasi, Sumber Daya Balitbang, Kinerja PelayananBalitbang, Tantangan dan peluang PengembanganPelayanan Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara.
BAB III : ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSIBab ini menjelaskan Identifikasi PermasalahanBerdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Balitbang,Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan WakilKepala Daerah Terpilih, Telaahan Renstra Provinsi danRenstra Kabupaten Minahasa Tenggara TelaahanRencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian LingkunganHidup Strategis (KLHS), Penentuan Isu-isu Strategis.
BAB IV : VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKANBab ini menjelaskan Visi, Misi Balibang, Tujuan danSasaran Jangka Menengah Balitbang, Strategi danKebijakan
BAB V : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN,INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DANPENDANAAN INDIKATIFBab ini menjelaskan Program dan Kegiatan, IndikatorKinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif
BAB VI : INDIKATOR KINERJA BALITBANG YANG MENGACUPADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMDPada bagian ini dikemukakan Indikator Kinerja Balitbangyang secara langsung menunjukkan kinerja yang akandicapai Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara dalam 2(dua) tahun mendatang sebagai komitmen untukmencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.
BAB VII : PENUTUP
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
9
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
8
BAB IIGAMBARAN UMUM PELAYANAN BALITBANG
KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
Tujuan utama pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah
adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh sebab itu, dalam merumuskan
kebijakan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan harus menggunakan data yang
akurat dan terkini sehingga perencanaan pembangunan yang dilaksanakan sesuai dengan
kondisi dan kebutuhan masyarakat.
Dalam rangka menjamin kegiatan penelitian dan pengembangan yang
berkesinambungan di Kabupaten Minahasa Tenggara diperlukan sistem yang lebih
menyeluruh, terarah dan terpadu. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002
tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun tentang 2016
tentang Perangkat Daerah, Permengari Nomor 17 Tahun 2016 tentang Pedoman Penelitian
dan Pengembangan di Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintahan Daerah dan
Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara Nomor 6 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara dibentuk
Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang).
Berdasarkan Peraturan Bupati Nomor Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan
Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Badan Penelitian dan Pengembangan Tipe
C Kabupaten Minahasa Tenggara adalah membantu Bupati dalam melaksanakan
Penelitian dan Pengembangan di bidang penyelenggaraan urusan pemerintahan yang
menjadi kewenangan pemerintahan daerah Kabupaten sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi
2.1.1. Tugas dan Fungsi
Berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 31 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Badan Penelitian dan
Pengembangan Tipe C Kabupaten Minahasa Tenggara adalah membantu Bupati dalam
menyiapkan dan menetapkan program kerja serta kebijaksanaan umum maupun teknis
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
9
dibidang penelitian dan pengembangan sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku dan petunjuk Kepala Daerah.
Selanjutnya dalam melaksanakan tugas dimaksud, fungsi Balitbang sebagaimana
dimaksud pada Pasal 3 adalah sebagai berikut:
a. Penyusunan kebijakan teknis penelitian dan pengembangan pemerintahan
kabupaten
b. Penyusunan perencanaan program dan anggaran penelitian dan pengembangan
pemerintahan kabupaten;
c. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan di pemerintahan kabupaten;
d. Pelaksanaan pengkajian kebijakan lingkup urusan pemerintahan daerah kabupaten;
e. Fasilitasi dan pelaksanaan inovasi daerah;
f. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan atas pelaksanaan penelitian dan
pengembangan di kabupaten;
g. Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan penelitian dan pengembangan lingkup
pemerintahan kabupaten;
h. Pelaksanaan administrasi penelitian dan pengembangan daerah kabupaten; dan
i. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati.
Mengacu pada uraian tugas dan fungsi tersebut di atas, pelaksanaan tugas Badan
Penelitian dan Pengembangan dapat disimpulkan menjadi 4 (empat) peran yang saling
terkait yaitu peran sebagai (1) peneliti; (2) advokasi; (3) Koordinator; dan (4) administrator
seperti yang tampak pada tabel I.1 di bawah ini.
Tabel II.1Peran Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara
NO PERAN PENJABARAN
1 Peneliti
Penelitian dan pengembangan: melakukan penelitian danpengembangan serta merekomendasikan.
Pengkajian kebijakan dibidang penelitian dan pengembangan. Kerjasama dengan perguruan tinggi dan organisasi profesi. Fasilitasi pembinaan instansi/unit penelitian daerah. Pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi
2 Advokasi Pendampingan penyusunan rencana pembangunan daerahjangka panjang, menengah, pendek/tahunan
Penganggaran: asistensi penyusunan alokasi pendanaan(indikatif) sebagai bahan penyusunan RAPBD (melalui Tim
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
10
Anggaran Pemerintah Daerah yang diketuai Sekretaris Daerah). Pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan rencana
pembangunan di daerah3 Koordinator Koordinator pengkajian kebijakan dibidang penelitian dan
pengembangan, Fasilitasi pembinaan instansi/unit perencanaan daerah. Kerjasama dengan perguruan tinggi dan organisasi profesi.
4 Administrator Pengelolaan dokumen penelitian dan pengembangan Penyusunan dan pengelolaan laporan hasil pemantauan
terhadap pelaksanaan penelitian dan pengembangan. Penyusunan dan pengelolaan laporan hasil penelitian,
pengkajian, pengembangan, perekayasaan, penerapan,pengoperasian dan evaluasi kebijakan.
Pembinaan dan pelayanan administrasi umum.
Selanjutnya peran Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara
dijabarkan dalam tugas dan fungsinya seperti pada tabel II.2 berikut ini.
Tabel II.2Tugas dan Fungsi Sekretariat dan Bidang
pada Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara
No Jabatan Tugas Fungsi
1. SekretarisBadan
- menyelenggarakan pelayananadministrasi umum, kepegawaian,perencanaan dan keuangan sertatugas lain yang diberikan olehKepala Badan
- mengkoordinasikanpelaksanaan kegiatanadministrasi umum,perencanaan program, dananggaran dan ketatausahaan
- pengkoordinasian, sinkronisasidan integritas pelayananadministrasi kepegawaian
- pengkoordinasianpelaksanaan kegiatanperencanaan program dananggaran
- membuat dan menyusunlaporan kegiatan dan
- melaksanakan tugas lain yangdiberikan oleh Kepala Badan
2 Bidang Sosial,Ekonomi danPemerintahan
- melaksanakan penelitian danpengembangan di bidang sosial,ekonomi dan pemerintahan
- penyiapan bahan penyusunankebijakan teknis, program dananggaran penelitian danpengembangan di bidangsosial, ekonomi danpemerintahan
- penyiapan bahan pelaksanaanpenelitian dan pengembangandi bidang sosial danpemerintahan
- penyiapan bahan pelaksanaan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
11
pengkajian kebijakan di bidangsosial, ekonomi danpemerintahan
- penyiapan bahanpemantauan, evaluasi danpelaporan pelaksanaanpenelitian dan pengembangandi bidang sosial, ekonomi danpemerintahan
- penyiapan bahan koordinasidan sinkronisasi pelaksanaanpenelitian dan pengembanganpemerintah daerah di bidangsosial, ekonomi danpemerintahan
- pengelolaan data kelitbangandan peraturan, sertapelaksanaan pengkajianperaturan
- fasilitasi pemberianrekomendasi penelitian bagiwarga negara asing untukditerbitkannya izin penelitianoleh instansi yang berwenangdan
- pelaksanaan administrasi dantata usaha
3. BidangPembangunan,Inovasi danTeknologi
Melaksanakan penelitian danpengembangan, serta fasilitasi danpenerapan di bidang inovasi danteknologi
- penyiapan bahan penyusunankebijakan teknis, program dananggaran penelitian danpengembangan, serta fasilitasidan penerapan di bidangpembangunan, inovasi danteknologi
- penyiapan bahan rancangankebijakan terkait jenis,prosedur dan metodepenyelenggaraan daerah yangbersifat inovatif
- penyiapan bahan pelaksanaanpenelitian dan pengembangandi bidang pembangunan,inovasi dan teknologi
- penyiapan bahan pelaksanaanpengkajian kebijakan danfasilitasi di bidangpembangunan, inovasi danteknologi
- penyiapan bahan, strategi,dan penerapan di bidangpembangunan, inovasi danteknologi
- penyiapan bahan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
12
pemantauan, evaluasi danpelaporan pelaksanaanpenelitian danpengembangan, serta fasilitasidan penerapan di bidangpembangunan, inovasi danteknologi
- penyiapan bahan koordinasidan sinkronisasi pelaksanaanpenelitian dan pengembanganpemerintah daerah, sertafasilitasi dan penerapan dibidang pembangunan, inovasidan teknologi
- penyiapan bahan koordinasidan pelaksanaan diseminasihasil-hasil kelitbangan dan
- pelaksanaan administrasi dantata usaha
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Sekretaris Badan dan Kepala Bidangmasing-masing dibantu oleh aparatur Sub Bagian dan Sub Bidang seperti pada Tabel II.3berikut ini.
Tabel II.3Pembagian Tugas Sekretariat dan Bidang
Pada Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara
No Bidang/Sekretariat Sub bagian/Subbidang Tugas
1. Sekretariat Sub bagian Umum,dan Kepegawaian
- mengelola administrasi umum,kepegawaian dan BMD dengan caramenyusun program, mengendalikandan mengkoordinasikan sertamemeriksa dan mengevaluasisesuai prosedur dan ketentuan yangberlaku, agar pelaksanaanpekerjaan dapat berjalansebagaimana mestinya
- menerima, memerikasa danmengumpulkan bahan dan databarang milik negara sertamengklasifikasikan dan menyimpansesuai prosedur dan ketentuan yangberlaku untuk tercapainya sasaransesuai yang diharapkan
- menyiapkan peralatan danmenyajikan kebutuhan sesuaiperintah dan ketentuan yangberlaku, serta membersihkan danmerawat peralatan yang digunakanagar tetap terawat
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
13
- mengadmisitrasikan setiap kegiatanpimpinan, menerima, mencatat,menyimpan surat serta dokumenlainnya sesuai dengan prosedur danketentuan yang berlaku, agarpelaksanaan tugas pimpinanberjalan lancar
- memerima, mencatat, menyimpansurat serta dokumen lainnya sesuaidengan prosedur dan ketentuanyang berlaku, agar pelaksanaantugas berjalan lancar
- melaksanakan tugas protokol sesuaidengan prosedur dan ketentuanyang berlaku
- menyiapkan peralatan danmenyajikan kebutuhan sesuaiperintah dan ketentuan yangberlaku, serta membersihkan danmerawat peralatan yang digunakanagar tetap terawat,mengadministrasikan dan mengaturpengelolaan gudang dan peralatankantor
- menyusun program, mengendalikandan mengkoordinasikan sertamengevaluasi kebutuhanperlengkapan rumah tangga sesuaiprosedur dan ketentuan yangberlaku, agar pelaksanaanpekerjaan dapat berjalansebagaimana mestinya
- mengkoordinasikan usulan pensiundan pembuatan SKP Aparatue SipilNegara
- mengkoordinasikan pembuatanAnjab dan ABK Aparatur SipilNegara
- mengkoordinasikan surat masukkeluar dan pengusulan cuti AparaturSipil Negara
- mengkoordinasikan UsulanKenaikan Pangkat dan Ijin belajarAparatur Sipil Negara
- mengkoordinasikan pembuatanlaporan dan surat teguran disiplinAparatur Sipil Negara
- mengkoordinasikan data AparaturSipil Negara
- mengkoordinasikan absensiAparatur Sipil Negara
- mengawasi pengarsipan data-data- mengkoordinasikan pelaksanaan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
14
urusan gaji berkala Aparatur SipilNegara
- membuat dan menyusun laporankegiatan dan
- melaksanakan tugas lain yangdiberikan oleh Sekretaris
Sub bagianperencanaan danKeuangan
- menyusun rencana anggaran danpelaporan keuangan
- menyusun rencana programkegiatan dan pelaporanpelaksanaan program kegiatan
- menganalisa laporan akuntabilitasikeuangan
- mengkoordinasikan pengendaliananggaran, penerimaan kas danpengeluaran kas
- evaluasi monitoring penatausahaanpengelolaan keuangan
- menyiapakn, menyusun rencanapengembangan sistem dan prosedurakuntansi
- membuat dan menyusun laporankegiatan dan
- melaksanakan tugas lain yangdiberikan oleh Sekretaris
2. Bidang Sosial,Ekonomi danPemerintahan
Sub Bidang Sosial,Budaya danPemberdayaanMasyarakat Desa
- melakukan penyiapan bahanperumusan kebijakan pelaksanaankegiatan penelitian danpengembangan di bidang sosial,budaya, pemberdayaan masyarakatdan desa, meliputi aspek-aspekpendidikan, kebudayaan,kepemudaan dan olahraga,pariwisata, kesehatan, sosial,pemberdayaan masyarakat,pemberdayaan perempuan danperlindungan anak, pengendalianpenduduk dan keluarga berencana,administrasi kependudukan danpencatatan sipil, transmigrasi,tenaga kerja, pemberdayaanmasyarakat dan desa, penataankelembagaan desa, ketatalaksanaandesa, aparatur desa, keuangan danaset desa, partisipasi masyarakat,dan Badan Usaha Milik Desa
- melakukan penyiapan bahanfasilitasi pelaksanaan kegiatanpenelitian dan pengembangan dibidang sosial, budaya,pemberdayaan masyarakat dandesa, meliputi aspek-aspekpendidikan, kebudayaan,
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
15
kepemudaan dan olahraga,pariwisata, kesehatan, sosial,pemberdayaan masyarakat,pemberdayaan perempuan danperlindungan anak, pengendalianpenduduk dan keluarga berencana,administrasi kependudukan danpencatatan sipil, transmigrasi,tenaga kerja, pemberdayaanmasyarakat desa, penataankelembagaan desa, ketatalaksanaandesa, aparatur desa, keuangan danaset desa, partisipasi masyarakat,Badan Usaha Milik Desa
- melakukan penyiapan bahanevaluasi pelaksanaan kegiatanpenelitian dan pengembangan dibidang sosial, budaya,pemberdayaan masyarakat dandesa, meliputi aspek-aspekpendidikan, kebudayaan,kepemudaan dan olahraga,pariwisata, kesehatan, sosial,pemberdayaan masyarakat,pemberdayaan perempuan danperlindungan anak, pengendalianpenduduk dan keluarga berencana,administrasi kependudukan danpencatatan sipil, transmigrasi,tenaga kerja, pemberdayaanmasyarakat desa, penataankelembagaan desa, ketatalaksanaandesa, aparatur desa, keuangan danaset desa, partisipasi masyarakat,Badan Usaha Milik Desa
- melaksanakan tugas lain yangdiberikan oleh pimpinan.
Sub Bidang Ekonomi - melakukan penyiapan bahanperumusan kebijakan pelaksanaankegiatan penelitian danpengembangan di bidang ekonomi,meliputi aspek-aspek penanamanmodal, koperasi, usaha kecil danmenengah, perindustrian,perdagangan, dan Badan UsahaMilik Daerah
- melakukan penyiapan bahanperumusan fasilitasi pelaksanaankegiatan penelitian danpengembangan di bidang ekonomi,meliputi aspek-aspek penanamanmodal, koperasi, usaha kecil danmenengah, perindustrian,
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
16
perdagangan, dan Badan UsahaMilik Daerah
- melakukan penyiapan bahanperumusan serta evaluasipelaksanaan kegiatan penelitian danpengembangan di bidang ekonomi,meliputi aspek-aspek penanamanmodal, koperasi, usaha kecil danmenengah, perindustrian,perdagangan, dan Badan UsahaMilik Daerah
- melaksanakan tugas lain yangdiberikan oleh pimpinan
Sub BidangPenyelenggaraanPemerintahan danPengkajian Peraturan
- melakukan penyiapan bahanperumusan kebijakan pelaksanaankegiatan penelitian danpengembangan di bidangpenyelenggaraan pemerintahan,meliputi aspek-aspek otonomidaerah, pemerintahan umum,kelembagaan, ketatalaksanaan,aparatur, keuangan dan asetdaerah, reformasi birokrasi,ketentraman, ketertiban umum danperlindungan masyarakat
- melakukan penyiapan bahanperumusan fasilitasi pelaksanaankegiatan penelitian danpengembangan di bidangpenyelenggaraan pemerintahan,meliputi aspek-aspek otonomidaerah, pemerintahan umum,kelembagaan, ketatalaksanaan,aparatur, keuangan dan asetdaerah, reformasi birokrasi,ketentraman, ketertiban umum danperlindungan masyarakat
- melakukan penyiapan bahanperumusan evaluasi pelaksanaankegiatan penelitian danpengembangan di bidangpenyelenggaraan pemerintahan,meliputi aspek-aspek otonomidaerah, pemerintahan umum,kelembagaan, ketatalaksanaan,aparatur, keuangan dan asetdaerah, reformasi birokrasi,ketentraman, ketertiban umum danperlindungan masyarakat
- penyiapan bahan perumusanrekomendasi atas rencanapenetapan peraturan baru dan/atauevaluasi terhadap pelaksanaan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
17
peraturan- melakukan pengelolaan data
kelitbangan dan peraturan- fasilitasi pemberian rekomendasi
penelitian bagi warga negara asinguntuk diterbitkannya izin penelitianoleh instansi yang berwenang
- melaksanakan tugas lain yangdiberikan oleh pimpinan
3. BidangPembangunan,Inovasi dan Teknologi
Sub bidang SumberDaya Alam danLingkungan Hidup
- melakukan penyiapan bahanperumusan kebijakan pelaksanaankegiatan penelitian danpengembangan di bidang sumberdaya alam dan lingkungan hidup,meliputi aspek-aspek pangan,pertanian, kelautan dan perikanan,lingkungan hidup, energi dansumber daya mineral, kehutanan,dan perkebunan
- melakukan penyiapan bahanperumusan fasilitasi pelaksanaankegiatan penelitian danpengembangan di bidang sumberdaya alam dan lingkungan hidup,meliputi aspek-aspek pangan,pertanian, kelautan dan perikanan,lingkungan hidup, energi dansumber daya mineral, kehutanan,dan perkebunan
- melakukan penyiapan bahanperumusan evaluasi pelaksanaankegiatan penelitian danpengembangan di bidang sumberdaya alam dan lingkungan hidup,meliputi aspek-aspek pangan,pertanian, kelautan dan perikanan,lingkungan hidup, energi dansumber daya mineral, kehutanan,dan perkebunan
- melaksanakan tugas lain yangdiberikan oleh pimpinan
Sub BidangPengembanganWilyah, Fisik danPrasarana
- penyiapan bahan perumusankebijakan pelaksanaan penelitiandan pengembangan wilayah, fisikdan prasarana, meliputi aspek-aspek perumahan dan kawasanpermukiman, penataan ruang,pertanahan, pekerjaan umum,perhubungan, komunikasi daninformatika
- penyiapan bahan perumusanfasilitasi pelaksanaan penelitian danpengembangan wilayah, fisik dan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
18
prasarana, meliputi aspek-aspekperumahan dan kawasanpermukiman, penataan ruang,pertanahan, pekerjaan umum,perhubungan, komunikasi daninformatika
- penyiapan bahan perumusanevaluasi pelaksanaan penelitian danpengembangan wilayah, fisik danprasarana, meliputi aspek-aspekperumahan dan kawasanpermukiman, penataan ruang,pertanahan, pekerjaan umum,perhubungan, komunikasi daninformatika
- melaksanakan tugas lain yangdiberikan oleh pimpinan
Sub Bidang Inovasidan Teknologi
- melakukan penyiapan bahanperumusan kebijakan pelaksanaanpenelitian, pengembangan,perekayasaan, uji coba danpenerapan rancang bangun/modelreplikasi dan invensi di bidanginovasi dan teknologi, perumusankabijakan terkait jenis, prosedur danmetode penyelenggaraanPemerintahan Daerah yang bersifatinovatif, penyiapan dan pelaksanaansosialisasi dan diseminasi hasil-hasilkelitbangan, serta fasilitasi HakKekayaan Intelektual
- melakukan penyiapan bahanperumusan fasilitasi pelaksanaanpenelitian, pengembangan,perekayasaan, uji coba danpenerapan rancang bangun/modelreplikasi dan invensi di bidanginovasi dan teknologi, perumusankabijakan terkait jenis, prosedur danmetode penyelenggaraanPemerintahan Daerah yang bersifatinovatif, penyiapan dan pelaksanaansosialisasi dan diseminasi hasil-hasilkelitbangan, serta fasilitasi HakKekayaan Intelektual
- melakukan penyiapan bahanperumusan evaluasi pelaksanaanpenelitian, pengembangan,perekayasaan, uji coba danpenerapan rancang bangun/modelreplikasi dan invensi di bidanginovasi dan teknologi, perumusankabijakan terkait jenis, prosedur dan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
19
metode penyelenggaraanPemerintahan Daerah yang bersifatinovatif, penyiapan dan pelaksanaansosialisasi dan diseminasi hasil-hasilkelitbangan, serta fasilitasi HakKekayaan Intelektual
- melaksanakan tugas lain yangdiberikan oleh pimpinan
2.1.2. Struktur Organisasi
Gambar II.4Bagan Struktur Organisasi
Badan penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara
(dapat dilihat pada hal 20)
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
20
PERATUTAN BUPATI NOMOR 31 TAHUN 2016TENTANG
KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSISERTA TATA KERJA BADAN PENELITIAN DAN PENGAMBANGAN
STRUKTUR ORGANISASIBADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
KEPALA BADAN
SEKRETARIS
KASUBAG UMUMDAN KEPEGAWAIAN
KASUBAGKEUANGAN DANKEPEGAWAIAN
BIDANG SOSIAL,EKONOMI DANPEMERINTAHAN
BIDANG PEMBANGUNAN,INOVASI DAN TEKNOLOGI
SUB.BID SOSIAL,BUDAYA DAN
PMD
SUB BIDEKONOMI
SUB.BID PENY.PEMERINTAHANDAN PEKAJIAN
PERATURAN
SUB.BID SDA DANLINGKUNGAN
HIDUP
SUB.BIDPENGEMBANGAN
WILAYAH DANFISPRA
SUB.BID INOVASIDAN TEKNOLOGI
KELOMPOK. JABATANFUNGSIONAL
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
21
2.2. Sumberdaya Perangkat Daerah
2.2.1. Sumber Daya Manusia
Tugas dan Fungsi Badan penelitian dan Pengembangan sebagai fasilitator/pelopor
yang mengarahkan jalannya pembangunan dapat berjalan efektif dan efisien apabila
ditunjang oleh sumberdaya yang memadai. Salah satu sumberdaya penentu adalah
tersedianya sumberdaya aparatur sipil negara yang handal dengan latar belakang pendidikan
yang memadai.Tabel II. 4 memberikan gambaran tentang profil sumberdaya Badan penelitian
dan PengembanganKabupaten Minahasa Tenggara berdasarkan golongan dan tingkat
pendidikan.
Tabel II. 4Profil Sumberdaya Manusia
Badan penelitian dan PengembanganKabupaten Minahasa TenggaraBerdasarkan Golongan dan Tingkat Pendidikan
Gol. Pendidikan TotalS-3 S-2 S-1 D-III SLTA SLTP SDIV/e - - - - - - -IV/d - - - - - - -IV/c - 1 - - - - -IV/b - 1 - - - - -IV/a - 1 1 - - - -
Total Gol.IV - 3 1 - - - - 4
III/d - - 2 - - - -III/c - 2 4 - - - -III/b - - - - - - -III/a - - 1 - - - -
Total Gol.III - 2 7 - - - - 9
II/d - - - - - - -II/c - - - - - - -II/b - - - - 1 - -II/a - - - - - - -
Total Gol. II - - - - 1 - - 1I/d - - - - - - -I/c - - - - - - -I/b - - - - - - -I/a - - - - - - -
Total Gol. I - - - - - - -TOTAL - 5 8 - 1 - - 14
Sumber : Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara, 2017
Jenjang pendidikan yang paling tinggi di Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara adalah
aparatur berpendidikan Sarjana Strata 2 sebanyak 5 (lima) orang, berpendidikan Sarjana
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
22
Strata 1 sebanyak 7 (tujuh) orang dan yang berpendidikan SLTA sebanyak 1 (satu) Orang.
Selanjutnya, Tabel II.6 memberikan gambaran tentang keadaan potensi sumberdaya
aparatur yang ada di Badan penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara
berdasarkan jabatan, golongan dan tingkat pendidikan.
Tabel II.6Profil Sumberdaya Manusia
Badan penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa TenggaraBerdasarkan Jabatan, Golongan dan Pendidikan
No.
Jabatan Gol.Pendidikan
TotalS-3 S-2 S-1 D-III
A STRUKTURAL1 Kepala Badan
(Eselon IIb) IV/c - 1 - - 1
2 Sekretaris(Eselon IIIa) IV/b - 1 - - 1
3 Kepala Bidang(Eselon IIIb)
IV/b - - -IV/a - 1 1 - 2III/d - - - -III/c - - - - -
4
Kepala SubBagian danKepala SubBidang(Eselon IVa)
IV/a - - - -III/d - - 2 - 2III/c - 2 4 - 6III/b - - - -
B FUNGSIONAL - - - -Total 12
Sumber : Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara 2017
Sampai saat ini kelompok jabatan fungsional perencana dan peneliti belum terisi.
2.2.2 Sarana dan Prasarana
Ketersediaan peralatan dan perlengkapan sebagai alat prasarana penunjang dalam
mendukung pelaksanaan suatu pekerjaan sangat dibutuhkan. Sarana dan prasarana yang
ada pada Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara yang
diperoleh dari hasil pengadaan maupun peminjaman pada tahun 2017 dapat dilihat pada tabel
II.7.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
23
Tabel II.7Daftar Barang dan Peralatan/Mesin
No. Nama Barang Jumlah1. Kendaraan dinas roda 4 1 unit2. Kendaraan dinas roda 2 1 unit3. Lemari Buku4. Meja kerja 1 biro5. Meja kerja ½ biro 6 Unit6. Kursi kantor7. Kursi plastic8. Sofa9. Gorden
10. Meja kerja 1 biro11. Meja kerja ½ biro (solid)12. Mejakerja ½ biro (huben)13. Kursi tamu14. Meja tamu15. Kursi kerja/tamu16. Lemari arsip 2 pintu17. Lemari arsip 1 pintu18. Meja Komputer PC19. Container (lemari arsip)20. Printer21. Jam dinding22. Mesin Tik23. Dispenser24. Magic Com25. Laptop26. LCD & Layar27. Tv28. WiFi internet29. Flasdisch30. Mouse31. UPS32. PC Komputer 1 Unit33. External hard disc34. Colour catride
Sumber : Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara 2017
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
24
2.3. Kinerja Pelayanan SKPD
2.3.1. Kondisi Umum PelayananSesuai dengan tugas dan fungsi Balitbang sebagaimana Peraturan Bupati Nomor
31 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja
Badan Penelitian dan Pengembangan, Balitbang merupakan unsur pembantu kepala daerah
dalam bidang penelitian dan pengembangan, secara garis besar pelayanan yang diberikan
yaitu melaksanakan penelitian yang dilakukan menurut kaidah dan metode ilmiah secara
sistematis untuk memperoleh informasi, data, dan keterangan yang berkaitan dengan
pemahaman dan pembuktian kebenaran atau ketidakbenaran suatu asumsi dan/atau
hipotesis di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang terkait dengan penyelenggaraan
pemerintahan dalam negeri dan pemerintahan daerah dan pengembangan berdasarkan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang bertujuan memanfaatkan kaidah dan teori ilmu
pengetahuan yang terbukti kebenarannya untuk meningkatkan fungsi, manfaat, dan aplikasi
ilmu pengetahuan yang telah ada, atau menghasilkan teknologi baru yang terkait dengan
penyelenggaraan pemerintahan dalam negeri dan pemerintahan daerah, melalui penyediaan
dokumen penelitian/kajian dan perencanaan baik secara kualitatif maupun kuantitatif.
2.3.2. Pencapaian Kinerja Pelayanan
Secara garis besar sesuai tugas dan fungsi Balitbang, kinerja pelayanan Badan
Penelitian dan Pengembangan belum kelihatan karena baru terbentuk pada akhir tahun 2016
dan baru memulainya di awal tahun 2017 sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten
Minahasa Tenggara Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan Penelitian dan Pengembangan Tipe C Kabupaten
Minahasa Tenggara
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
25
2.3.3. Jenis Pelayanan
Jenis pelayanan yang diberikan oleh Balitbang Kabupaten MinahasaTenggara dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya adalah :a. melaksanakan kelitbangan di pemerintahan Kabupaten;b. melaksanakan pengkajian kebijakan lingkup urusan pemerintahan daerah
kabupaten;c. melaksanakan fasilitasi dan melakukan inovasi daerah;d. melakukan pemantauan, evaluasi dan pelaporan atas pelaksanaan
kelitbangan;e. melakukan koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kelitbangan di
pemerintahan kabupaten;f. memastikan tersusunnya kebijakan dan atau regulasi berbasis hasil
kelitbangan di kabupaten;g. memberikan rekomendasi regulasi dan kebijakan kepada Bupati/Walikota
dan perangkat daerah di kabupaten;h. melaksanakan administrasi kelitbangan;i. mengeluarkan rekomendasi dan melakukan pendampingan penelitian bagi
warga negara asing untuk diterbitkannya izin penelitian oleh instansi yangberwenang; dan
j. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati;k. mengeluarkan rekomendasi penelitian bagi warga negara asing untuk
diterbitkannya izin penelitian oleh instansi yang berwenang; sertal. meminta laporan atas hasil penelitian yang dilaksanakan oleh warga
negara asing.Secara rinci jenis pelayanan yang diberikan Balitbang adalah pemberian
informasi dan pemikiran strategis berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi
yang meliputi :
a. menyusun kebijakan teknis, rencana, dan program kelitbanganpemerintahan kabupaten/kota;
b. melaksanakan kelitbangan di pemerintahan Kabupaten/Kota;c. melaksanakan pengkajian kebijakan lingkup urusan pemerintahan daerah
kabupaten/kota;d. melaksanakan fasilitasi dan melakukan inovasi daerah;e. melakukan pemantauan, evaluasi dan pelaporan atas pelaksanaan
kelitbangan;
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
26
f. melakukan koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kelitbangan dipemerintahan kabupaten/kota;
g. memastikan tersusunnya kebijakan dan atau regulasi berbasis hasilkelitbangan di kabupaten/kota;
h. memberikan rekomendasi regulasi dan kebijakan kepada Bupati/Walikotadan perangkat daerah di kabupaten/kota;
i. melaksanakan administrasi kelitbangan;j. mengeluarkan rekomendasi dan melakukan pendampingan penelitian bagi
warga negara asing untuk diterbitkannya izin penelitian oleh instansi yangberwenang; dan
k. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati/Walikota;l. mengeluarkan rekomendasi penelitian bagi warga negara asing untuk
diterbitkannya izin penelitian oleh instansi yang berwenang; sertam. meminta laporan atas hasil penelitian yang dilaksanakan oleh warga
negara asing.
2.3.4. Kelompok SasaranBerdasarkan aspek pelayanan yang diberikan Balitbang, maka yang
menjadi target pelayanan sesuai dengan tugas dan fungsinya yaitu :
1. Unsur Pimpinan (Bupati, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah) dalam hal
memberikan pemikiran strategis di bidang penelitian dan pengembangan
guna menjadi bahan pertimbangan dalam rangka mengeluarkan kebijakan.
2. Perangkat Daerah dalam hal penyediaan panduan program dan kegiatan
serta fasilitasi sinkronisasi dan integrasi program.
3. Pemangku kepentingan dalam hal menjaring aspirasi dan partisipasi
dalam perencanaan pembangunan serta penyediaan informasi
pembangunan.
Tabel II. 8Jenis Pelayananan dan Kelompok Sasaran
No Jenis Pelayanan Kelompok Sasaran
1 Pemikiran strategis di bidangPerencanaan
Unsur Pimpinan (Bupati,Wakil Bupati, Sekda)
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
27
2 Penyediaan panduanprogram dan kegiatan sertafasilitasi sinkronisasi danintegrasi program
Perangkat Daerah
3 Penjaringan aspirasidan partisipasi dalamperencanaan pembangunan
Pemangku kepentinganmasyarakat, LSM, Swasta,Perguruan Tinggi, OrganisasiProfesi, dll.
4. Penyediaan data daninformasi pembangunan
Pemangku kepentingan(masyarakat, LSM, Swasta,Perguruan Tinggi, OrganisasiProfesi, Pemerintah)
5. Fasilitasi pemberian ijinpenelitian PKL dan KKN
Perguruan Tinggi, LembagaPenelitian, dan LSM
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
28
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD TargetSPM Target IKK Target Indikator
LainnyaTarget Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1 Kajian/penelitian 2 8
Rasio RTH per satuan luas wilayah 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Rasio bangunan ber-IMB per satuan bangunan 30% 40%
Prosentase ruang public yang berubah peruntukannya - - - 2% 2% - - - - - - - - - -
Prosentase kawasan yang memiliki Rencana RinciTata Ruang (RDTR)
- - - - 2 - - - - - -
Prosentase cakupan pelayanan pengurusan izinpemanfaatan ruang sesuai peraturan daerah tentangRTR Wilayah beserta Rencana RincinyaKetersediaan RTH public seluas 30% terhadap luaswilayah KabupatenProsentase ketersediaan rumah layak huniProsentase keteresediaan rumah layak huni terjangkauKetersediaan Master Plan DrainaseKetersediaan Master Plan Jalan dan JembatanKetersediaan Master Plan Jaringan IrigasiKetersediaan Master Plan Kawasan AgropolitanKetersediaan Master Plan Kawasan MinapolitanKetersediaan Master Plan Kawasan Strategis CepatTumbuh
Ketaatan terhadap RTRW
Luas wilayah produktif
Luas wilayah industri
Luas wilayah kebanjiran
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
29
Luas wilayah kekeringan
Luas wilayah perkotaan
2 Perencanaan PembangunanTersedianya dokumen RPJPD yang telah ditetapkandengan Peraturan Daerah
- 1 DOK - - - - 100%
Tersedianya Dokumen RPJMD yang telah ditetapkandengan Peraturan Daerah
- 1 DOK - - - - 100%
Tersedianya dokumen RKPD yang telah ditetapkandengan Peraturan Kepala Daerah
1 DOK 1 DOK 1 DOK 1 DOK 1 DOK 100% 100%
Tersedianya dokumen KUA-PPAS 1 DOK 1 DOK 1 DOK 1 DOK 1 DOK 100% 100%
Penjabaran Program RPJMD ke dalam RKPD 60% 70% 80% 90% 95% 98%
3. StatistikBuku “Profil Kab. Minahasa Tenggara”
Tabel II.9Pencapaian Kinerja Pelayanan Badan penelitian dan Pengembangan Minahasa Tenggara
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
30
Tabel II.10Anggaran dan Realisasi Pendanaan
Pelayanan Badan penelitian dan PengembanganMinahasa Tenggara
Uraian
Anggaran Realisasi Anggaran
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
Belanja tidak langsung 1.774.782..268 2..000.000.000 1.774.782..268 2..000.000.000
- Belanja pegawai 1.774.782..268 2..000.000.000 1.774.782..268 2..000.000.000
Belanja langsung 776.400.000 1.150.000.000 776.400.000 1.150.000.000
- Belanja pegawai 87.600.000 100.000.000 87.600.000 100.000.000
- Belanja barang dan jasa 530.800.000 800.000.000 530.800.000 800.000.000
- Belanja modal 158.000.000 250.000.000 158.000.000 250.000.000
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
31
Tabel II.11Pertumbuhan Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Badan penelitian dan PengembanganMinahasa Tenggara
Uraian Rasio antara Realisasi dan Anggaran Rata-rataPertumbuhan
2014 2015 2016 2017 2018 Anggaran RealisasiBelanja tidak langsung 100% 100% 24% 10%
- Belanja pegawai 100% 100% 24% 10%
Belanja langsung 100% 100% 23% 10%
- Belanja pegawai 104% 100% 18% 10%
- Belanja barang dan jasa 100% 100% 27% 10%
- Belanja modal 100% 100% 38% 10%
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
32
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat DaerahBagian ini mengemukakan hasil analisis terhadap fasilitas dan sumberdaya
manusia yang masih kurang sehingga perlu melakukan peningkatan kapasitas sehingga
mutu/hasil kajian dari penelitian dan pelayanan kepada masyarakat melalui informasi
menjadi sesuatu yang akuntabel dan kredibel.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
25
BAB III
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI
BALITBANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Analisis isu-isu strategis merupakan bagian penting dan sangat
menentukan dalam proses penyusunan rencana pembangunan daerah untuk
melengkapi tahapan-tahapan yang telah dilakukan sebelumnya. Identifikasi isu
yang tepat dan bersifat strategis dapat meningkatkan pencapaian prioritas
pembangunan, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional
Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
yang dioperasionalisasikan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17
Tahun 2016 tentang Pedoman Penelitian dan Pengembangan di Kementerian
Dalam Negeri dan Pemerintahan Daerah, telah merubah pola penelitianan yang
ada. Dimana Bapeda dan Balitbang melakukan sinergitas dalam melakukan
penelitianan yang disusun dengan memadukan proses politik, proses teknokratik,
proses partisipatif dan proses bottom up dan top down sesuai dengan Undang-
Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Penelitianan Pembagunan
Nasional.
Keterpaduan proses penelitianan ini diharapkan akan lebih banyak dapat
menampung aspirasi masyarakat yang selama ini seolah-olah hanya sebagai
pelengkap dalam proses penelitianan. Indikasi dari persoalan tersebut adalah
kecilnya realisasi dari usulan yang disampaikan masyarakat melalui musyawarah
penelitianan pembangunan yang dapat direalisasikan dalam Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah selama ini.
Guna mendukung kondisi yang diinginkan, kemampuan teknis penelitian
dan pengembangan perlu ditingkatkan, sehingga dapat mendorong
berkembangnya aspirasi masyarakat dan mengusulkannya dalam bentuk
program dan kegiatan yang memang benar-benar dibutuhkan untuk menuju
kearah yang lebih baik lagi, bukan sekedar kegiatan yang diinginkan seperti
kebanyakan usulan selama ini. Kondisi tersebut diatas sangat erat kaitannya
dengan keberadaan institusi penelitian dalam hal ini Balitbang yang membantu
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
26
Kepala Daerah dalam Penelitianan Pembangunan Daerah, sehingga semakin
profesional dalam bidang tugasnya. Untuk itu kualitas aparatur, sikap aparatur
sangatlah menentukan dalam mewujudkan good governance.
Tugas dan fungsi Balitbang dalam memberikan pelayanan, senantiasa
mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan internal maupun eksternal,
yang aspiratif bagi pengguna layanan.
Tabel III.1Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara
Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Visi: Mitra yang berdaulat, berdikari dan berkepribadian
No Misi dan ProgramKDH dan Wakil KDH terpilih
PermasalahanPelayanan SKPD
FaktorPenghambat Pendorong
(1) (2) (3) (4) (5)
1
Misi:Mewujudkan kepemerintahanyang menjunjung supremasi hukum,demokratis, profesional, melayani,rukun dan damai (SuksesPemerintahan) Masih belum baik
birokrasipemerintahan yang ada
PenempatanAparatur tidaksesuai dengan
keahliannya
Mempunyaimotivasi dankeinginan yangtinggiTersedianyaDokumenPenelitiananPembangunanyangjelas
Program Reformasi Birokrasi
2
Misi : Mewujudkan Pelayananpendidikan dan kesehatan yangsemakin berkwalitas, sertamemberdayakan masyarakat.Program Pendidikan
3
Mewujudkan Perekonomian yanghandal berbasis potensi bahari,pertanian (kelapa) dan pariwisataserta iklim investasi dan kesempatanberusaha yang semakin kondusif.
Program
4
Mewujudkan infrastruktur publik yangberkwalitas, meningkatkanaksesibilitas transportasi,telekomunikasi, energi listrik, airbersih, serta pemerataanpembangunan hingga keperkampungan dan pesisir.Program Program Penelitianan TataRuang;
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
27
5 Mewujudkan Lingkungan hidup yangasri, lestari, serta aman dari berbagairesiko bencana.Program Pengelolaan ruang terbukahijau (RTH).
Dari uraian pada bab II terdahulu dapat diidentifikasi permasalahan yang
dihadapi Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara
berdasarkan pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanannya sebagaimana yang
diatur dalam Peraturan Bupati Minahasa Tenggara Nomor Tahun 2016,
sebagaimana dirangkum dalam tabel III.1 dibawah ini.
Tabel III.1Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi
Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara
ASPEKKAJIAN
CAPAIAN/KONDISI SAAT
INISTANDAR YANG
DIGUNAKANFAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMASALAHAN
PELAYANANINTERNAL EKSTERNALPeran sebagaiPeneliti
Belum maksimal Jumlahaparatur danjenis disiplinilmu
Dokumen kajianpenelitian
KemampuanSDM
Alokasisumberdayaaparatur
Belum adanyatenagafungsionalpenelitian &peneliti
Komitmen danketaatanPerangkatDaerah terhadaprencana
Tingkatketidakpastiaanyang semakintinggi
Kurangnya produkkebijakan yang bersifatterobosan dan inovatifyang mendukungpercepatan pembangunan
PeranSebagaiAdvokasi
Masih terbatas Jumlah kebijakandaerah yangdiadvokasi
Budaya belajar Jaringankerjasama
Kurangnya produkkebijakan yang bersifatterobosan dan inovatifyang mendukungpercepatan pembangunan
Peran sebagaiKoordinator
Memadai Penyelenggaraankoordinasipenelitian,penelitianan danevaluasi
fasilitator
Peran sebagaiAdministrator
Belumsepenuhnyamemuaskan
Pengelolaan datadan informasi
Perangkatdaerah baru
Isu-isu strategis yang berhubungan atau mempengaruhi Badan Penelitian dan
Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara dari faktor-faktor eksternal lainnya
dapat di lihat pada tabel III.2.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
28
Tabel III.2Identifikasi Isu-isu Strategis (Lingkungan Eksternal)
No. Isu StrategisDinamika Internasional Dinamika Nasional Dinamika Regional/Lokal Lain-lain
1. Adanya peraturan perundang-undangan yang melegitimasikedudukan Balitbang sebagai institusi penelitian danpengembangan seperti :- UU No. 18 Tahun 2002
tentang Sistem NasionalPenelitian Pengembangan danPenerapan Ilmu Pengetahuandan Teknologi
- UU No. 25 Tahun 2004tentang Sistem PenelitiananPembangunan Nasional
- Peraturan Pemerinatah No. 18Tahun 2016 tentang PerangkatDaerah
- Peraturan Pemerintah No. 8Tahun 2008 tentang Tahapan,Tatacara Penyusunan,Pengendalian dan EvaluasiPelaksanaan RencanaPembangunan Daerah
- Peraturan DaerahNomor 6 Tahun 2016tentang Pembentukandan Susunan PerangkatDaerah Kab. MinahasaTenggara
- Peraturan menteri DalamNegeri No. 54 Tahun 2010tentang PelaksanaanPeraturan Pemerintah No. 8Tahun 2008 tentang Tahapan,Tatacara Penyusunan,Pengendalian dan EvaluasiPelaksanaan RencanaPembangunan Daerah
- Peraturan Menteri DalamNegeri No. 17 Tahun 2016tentang Pedoman Litbang diKementerian Dalam Negeridan Pemerintahan Daerah
- Peraturan BupatiMinahasa TenggaraNo.31 Tahun 2016tentang Kedudukan,Susunan Organisasi,Tugas dan Fungsi sertatata kerja BadanLitbang tipe CKabupaten MinahasaTenggara
2. - Bintek (Bimbingan Teknis)yang dilaksanakan di tingkatnasional dan daerah olehpemerintah dan swasta
- Bintek (BimbinganTeknis) yangdilaksanakan di daeraholeh pemerintah danswasta
3. Sistem otonomi daerah dalampenelitian dan pengembangan
Proses perumusankebijakan publik yangmelibatkan partisipasimasyarakat mulai dari desa/kelurahan.
4. Teknologi informasi yangsemakin mudah diaksesdengan adanya internet
Teknologi informasi yang semakinmudah diakses dengan adanyainternet
Teknologi informasi yangsemakin mudah diaksesdengan adanya internet
Tabel III.3Rata-Rata Skor Isu-Isu Strategis
No. Isu-Isu Strategis Total Skor Rata-Rataskor
(1) (2) (3) (4)
1 Terbatasnya kuantitas dan kualitas sumberdayamanusia yang tersedia
2 Penempatan ASN yang tidak sesuai dengan ilmu dankeahliannya
3Hasil-hasil monitoring dan evaluasi belum digunakansecara sebagai acuan dalam penyusunan penelitiananpembangunan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
29
4 Terbatasnya anggaran pembangunan5 Terbatasnya peralatan pendukung
6 Terbatasnya Pedoman operasional dan prosedur kerja(SOP) untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi
7 Belum optimalnya koordinasi dengan dinas/instansiterkait
8 Peningkatan koordinasi dengan pihak legislatif dan pihaklainnya
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program RPJMD
Menelaah visi, misi dan program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih
ditujukan untuk memahami arah pembangunan yang akan dilaksanakan selama
kepemimpinan kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih dan untuk
mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan Balitbang yang
dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah
tersebut.
Pembangunan di semua sektor terus diupayakan untuk sebesar-besarnya bagi
kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Minahasa Tenggara sesuai
amanat Undang-undang Dasar 1945, yaitu “masyarakat adil dan makmur”.
Pembangunan di bidang ekonomi menunjukkan perkembangan yang berarti.
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Minahasa Tenggara yang terus naik diwarnai dengan
adanya transisi sektoral perekonomian. Ekonomi yang berbasis agraris serta ekonomi
kerakyatan melalui penggalakkan pengelolaan potensi Sumber Daya Alam dibidang
Pertanian, Perkebunan, Perikanan dan Kelautan menjadi andalan dan jauh
mendominasi dibandingkan sektor-sektor lain. Sektor tersebut bahkan menopang
hampir lebih dari separuh perekonomian Kabupaten Minahasa Tenggara.
Perekonomian Kabupaten Minahasa Tenggara sejak tahun 2008 sampai
sekarang mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi. Pembangunan Kabupaten
Minahasa Tenggara yang lebih baik akan berjalan optimal apabila didukung oleh seluruh
stakeholder pembangunan. Berbagai upaya dilaksanakan pemerintah untuk
menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif bagi terselenggaranya pembangunan.
Potensi keamanan Kabupaten Minahasa Tenggara menjadi peluang yang kondusif bagi
kelangsungan pembangunan dan investasi di daerah. Melalui peran pemerintah sebagai
fasilitator terus berupaya agar kestabilan keamanan tetap terjaga. Pembangunan
sarana dan prasarana sebagai infrastruktur pendukung dalam pembangunan terus
dibangun bahkan menjadi prioritas.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
30
Namun, dalam upaya peningkatan fungsi dan peran Pemerintah Kabupaten
muncul berbagai masalah dan harus dihadapi. Hal ini menuntut peningkatan peran dan
kapasitas pemerintah dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati beserta segenap
aparaturnya sebagai pelaksana dan penyelenggara pembangunan. Kapasitas
kelembagaan yang didukung oleh aparatur pemerintah yang berorientasi kinerja dan tata
kelola pemerintahan yang baik (good governance) sangat diperlukan sehingga
akuntabilitas layanan publik sesuai harapan masyarakat.
Dalam rangka menjawab peran dan tugas pemerintah tersebut maka Bupati dan
Wakil Bupati periode 2013 -2018 menetapkan visi dan misi yang akan menjadi landasan
bagi pencapaian tujuan pembangunan Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -
2018, yaitu :
3.2.1. Visi
MINAHASA TENGGARA YANG BERDAULAT,
BERDIKARI DAN BERKEPRIBADIAN
BERDAULAT mengandung makna Terwujudnya masyarakat Minahasa
Tenggara yang bebas dari segala macam gangguan agar dapat menjalani
kehidupan yang aman, sentosa dan makmur.
BERDIKARI mengandung makna Terwujudnya masyarakat Minahasa Tenggara
yang sejahtera, sehat dan cerdas dengan kemampuan untuk menjadi unggul di
segala bidang.
BERKEPRIBADIAN mengandung makna Terwujudnya masyarakat Minahasa
Tenggara yang mempunyai budaya moderen dan agamis serta
berkepribadian/jatidiri yang dinamis, kreatif, inovatif, disiplin, berdaya tahan dan
mampu ikut mewarnai proses globalisasi.
Tabel III.4Perumusan Perwujudan Visi
Isu Strategis
PermasalahanPembangunan Daerah
Terbatasnyakuantitas dan
kualitassumberdaya
manusia yangtersedia
Penempatanpegawai yangtidak sesuai
dengankebutuhandan
bidangstudinya
Hasil-hasilmonitoring danevaluasi belum
digunakansebagai acuan
dalampenyusunan
Terbatasnyaanggaran
pembangunan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
31
penelitiananpembangunan
PPD 1 Perwujudan Visi 1 Perwujuda
n Visi 2 Perwujudan Visi 3 Perwujud
an Visi 4
PPD 2
PPD 3
PPD 4
3.2.2. Misi
1. Mewujudkan kepemerintahan yang menjunjung supremasi hukum,
demokratis, profesional, melayani, rukun dan damai (SuksesPemerintahan);
2. Mewujudkan Pelayanan pendidikan dan kesehatan yang semakin
berkwalitas, serta memberdayakan masyarakat (SuksesPemberdayaan Masyarakat);
3. Mewujudkan Perekonomian yang handal berbasis potensi bahari,
pertanian (kelapa) dan pariwisata serta iklim investasi dan
kesempatan berusaha yang semakin kondusif (SuksesPerekonomian);
4. Mewujudkan infrastruktur publik yang berkwalitas, meningkatkan
aksesibilitas transportasi, telekomunikasi, energi listrik, air bersih,
serta pemerataan pembangunan hingga ke perkampungan dan
pesisir (Sukses Pembangunan);5. Mewujudkan Lingkungan hidup yang asri, lestari, serta aman dari
berbagai resiko bencana (sukses lingkungan hidup).
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi
Institusi penelitian, baik di tingkat pusat maupun daerah bertanggung jawab untuk
menghasilkan dokumen penelitianan pembangunan berdasarkan proses penelitianan
sebagaimana diamanatkan dalam UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Penelitianan Pembangunan Nasional. Penelitianan dimaksud dimulai dari daerah hingga
tingkat nasional, yang melibatkan para pemangku kepentingan (stakeholders). Dalam
rangka mengintegrasikan, memadukan, dan mensinergikan penelitianan antar daerah,
antar ruang, antar waktu, dan antar fungsi serta mewujudkan keterkaitan dan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
32
konsistensi antara penelitianan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan
dilakukan dengan mengoptimalkan partisipasi masyarakat; serta menggunakan sumber
daya secara efisien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.
Berdasar hal tersebut, maka penentuan visi, misi, kebijakan, tujuan dan sasaran
institusi penelitian pembangunan harus selaras dengan amanat Undang-Undang Nomor
25 Tahun 2004. Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara, sebagai institusi penelitian di
daerah, menyusun program dan kegiatan sebagai penjabaran dari visi dan misi yang
selaras dengan program dan kegiatan Balitbang Depdagri, sebagai institusi penelitian di
tingkat pusat.
Sasaran yang telah ditetapkan oleh Balitbang Depdagri adalah:
- Tercapainya integrasi, sinkronisasi dan sinergi antar daerah, antar ruang, antar
waktu, dan antar fungsi pemerintah, maupun antara penelitianan, penganggaran,
pelaksanaan dan pengawasan.
- Terlaksananya penugasan lainnya dari Presiden/Pemerintah dalam kaitan dengan
kebijakan pembangunan.
Visi, misi, tujuan dan sasaran yang baik tidak akan mungkin tercapai tanpa
adanya penelitianan yang baik. Penelitianan merupakan pijakan awal untuk
menentukan arah pembangunan. Inilah peran yang sangat strategis yang harus
dilaksanakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa
Tenggara dengan mengoptimalkan sumber daya dan melibatkan seluruh pelaku
pembangunan.
Namun dalam upaya mengoptimalkan peran dan pelayanan Balitbang
Kabupaten Minahasa Tenggara berbagai permasalahan timbul. Tabel III.5 berikut ini
memberikan gambaran mengenai permasalahan pelayanan Badan Penelitianan
Pembangunan Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara beserta faktor penghambat dan
pendorong bagi pencapaian visi dan misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.
Tabel III.5Komparasi Capaian Sasaran Renstra Balitbang Provinsi terhadap Sasaran Renstra
Balitbang Minahasa Tenggara dan Renstra Balitbang Depdagri
No Indikator KinerjaCapaian SasaranRenstra Balitbang
Provinsi
Sasaran padaRenstra Balitbang
Kabupaten
Sasaran pada RenstraBalitbang Depdagri
(1) (2) (3) (4) (5)
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
33
1
2
3
4
5
6
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
34
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Srategis
Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2013 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013-2033 memuat peruntukan ruang di wilayah
Kabupaten Minahassa Tenggara, agar ruang tersebut difungsikan sesuai dengan
peruntukannya dan tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Lingkungan
hidup merupakan isu yang mengemuka pada saat ini, terjadinya kerusakan lingkungan
akibat aktivitas manusia. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dapat dilihat pada
Tabel III.6 di bawah ini :
Tabel III.6Permasalahan Pelayanan SKPD berdasarkan Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah
beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya
No. Rencana Tata RuangWilayah terkait Tugas dan
Fungsi Balitbang
PermasalahanPelayananBalitbang
FaktorPenghambat Pendorong
1 Sosialisasi RDTR Belumdilaksanakan
Peraturankepaladaerahbelum ada
Undang-UndangNo 26Tahun2007TentangPenataan Ruang
2 Pelayanan data daninformasi peta
Belum optimal Anggaran danSDM
Undang-UndangNo 14 Tahun2008 TentangKeterbukaanInformasi Publik
3 PengendalianPenataan ruang
BKPRD (BadanKoordinasiPenataanRuang Daerah)belumoptimaldilaksanakan
Anggaran Undang-UndangNo 26Tahun2007TentangPenataan Ruang
4. Evaluasipemanfaatan ruang
Belumdilaksanakansecara optimal
Anggaran Undang-UndangNo 26Tahun2007TentangPenataan Ruang
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
35
3.4.1. Kebijakan Umum Penataan Ruang
Kebijakan penataan ruang wilayah kabupaten merupakan arah tindakan yang harus
ditetapkan untuk mencapai tujuan penataan ruang wilayah kabupaten.
Kebijakan penataan ruang wilayah kabupaten berfungsi sebagai:
1) sebagai dasar untuk memformulasikan strategi penataan ruang wilayah kabupaten;
2) sebagai dasar untuk merumuskan struktur dan pola ruang wilayah kabupaten;
3) memberikan arah bagi penyusunan indikasi program utama dalam RTRW
kabupaten;
4) sebagai dasar dalam penetapan ketentuan pengendalian pemanfaatan ruang
wilayah kabupaten.
Kebijakan penataan ruang wilayah kabupaten dirumuskan berdasarkan:
1) tujuan penataan ruang wilayah kabupaten;
2) karakteristik wilayah kabupaten;
3) kapasitas sumber daya wilayah kabupaten dalam mewujudkan tujuan penataan
ruangnya; dan
4) ketentuan peraturan perundang-undangan terkait.
Kebijakan penataan ruang wilayah kabupaten dirumuskan dengan kriteria:
1) mengakomodasi kebijakan penataan ruang wilayah nasional dan kebijakan penataan
ruang wilayah provinsi yang berlaku pada wilayah kabupaten bersangkutan;
2) jelas, realistis, dan dapat diimplementasikan dalam jangka waktu penelitianan pada
wilayah kabupaten bersangkutan;
3) mampu menjawab isu-isu strategis baik yang ada sekarang maupun yang
diperkirakan akan timbul di masa yang akan datang; dan
4) tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.
3.4.2 Kebijakan Penataan Ruang Kabupaten Minahasa TenggaraBerdasarkan pada pertimbangan-pertimbangan dan dasar penyusunan kebijakan di
atas, maka kebijakan penataan ruang Kabupaten Minahasa Tenggara adalah sebagai
berikut:
1) Perwujudan pembangunan berkelanjutan dan terpadu di Kabupaten Minahasa
Tenggara;
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
36
2) Pembangunan dan pengembangan agroindustri berdasarkan komoditas
unggulan wilayah;
3) Pembangunan dan pengembangan perikanan sebagai salah satu sektor
unggulan dan peningkatan daya saing di Teluk Tomini;
4) Pembangunan dan pengembangan pariwisata daerah yang mengutamakan pada
kondisi karakteristik alami di Kabupaten Minahasa Tenggara.
3.4.3. Rencana Struktur Ruang Wilayah
Rencana struktur ruang wilayah kabupaten merupakan kerangka tata ruang wilayah
kabupaten yang tersusun atas konstelasi pusat-pusat kegiatan yang berhierarki satu
sama lain yang dihubungkan oleh sistem jaringan prasarana wilayah kabupaten
terutama jaringan transportasi.
Pusat kegiatan di wilayah kabupaten merupakan simpul pelayanan sosial, budaya,
ekonomi, dan/atau administrasi masyarakat di wilayah kabupaten, yang terdiri atas:
a. PKN yang berada di wilayah kabupaten;
b. PKWp yang berada di wilayah kabupaten;
c. PKL yang berada di wilayah kabupaten;
d. PKSN yang berada di wilayah kabupaten; dan
e. Pusat-pusat lain di dalam wilayah kabupaten yang wewenang penentuannya
ada pada pemerintah daerah kabupaten, yaitu:
1) Pusat Pelayanan Kawasan (PPK) merupakan kawasan perkotaan yang berfungsi
untuk melayani kegiatan skala kecamatan atau beberapa desa; dan
2) Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL) merupakan pusat permukiman yang
berfungsi untuk melayani kegiatan skala antar desa.
Rencana struktur ruang wilayah kabupaten berfungsi:
a. sebagai arahan pembentuk sistem pusat kegiatan wilayah kabupaten yang
memberikan layanan bagi kawasan perkotaan dan kawasan perdesaan di
sekitarnya yang berada dalam wilayah kabupaten; dan
b. sistem perletakan jaringan prasarana wilayah yang menunjang keterkaitannya
serta memberikan layanan bagi fungsi kegiatan yang ada dalam wilayah
kabupaten, terutama pada pusat-pusat kegiatan/perkotaan yang ada.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
37
Rencana struktur ruang wilayah kabupaten dirumuskan berdasarkan:
a. kebijakan dan strategi penataan ruang wilayah kabupaten;
b. kebutuhan pengembangan dan pelayanan wilayah kabupaten dalam rangka
mendukung kegiatan sosial ekonomi;
c. daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup wilayah kabupaten; dan
d. ketentuan peraturan perundang-undangan.
Rencana struktur ruang wilayah kabupaten dirumuskan dengan kriteria:
a. mengakomodasi rencana struktur ruang nasional, rencana struktur ruang wilayah
provinsi, dan memperhatikan rencana struktur ruang wilayah kabupaten/kota yang
berbatasan;
b. jelas, realistis, dan dapat diimplementasikan dalam jangka waktu penelitianan pada
wilayah kabupaten bersangkutan;
c. pusat-pusat permukiman yang ditetapkan oleh pemerintah daerah kabupaten
memenuhi ketentuan sebagai berikut:
1) terdiri atas pusat pelayanan kawasan (PPK), pusat pelayanan lingkungan (PPL),
serta pusat kegiatan lain yang berhirarki lebih tinggi yang berada di wilayah
kabupaten yang kewenangan penentuannya ada pada Pemerintah Pusat dan
pemerintah provinsi;
2) memuat penetapan pusat pelayanan kawasan (PPK) serta pusat pelayanan
lingkungan (PPL); dan
3) harus berhirarki dan tersebar secara proporsional di dalam ruang serta saling
terkait menjadi satu kesatuan sistem wilayah kabupaten.
d. dapat memuat pusat-pusat kegiatan selain sebagaimana dimaksud di atas dengan
ketentuan sebagai berikut:
1) pusat kegiatan yang dipromosikan untuk di kemudian hari ditetapkan sebagai PKL
(dengan notasi PKLp);
2) pusat kegiatan yang dapat ditetapkan menjadi PKLp hanya pusat pelayanan
kawasan (PPK); dan
3) pusat kegiatan sebagaimana dimaksud dalam angka 1) harus ditetapkan sebagai
kawasan strategis kabupaten dan mengindikasikan program pembangunannya di
dalam arahan pemanfataan ruangnya, agar pertumbuhannya dapat didorong
untuk memenuhi kriteria PKL.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
38
e. sistem jaringan prasarana kabupaten dibentuk oleh sistem jaringan transportasi
sebagai sistem jaringan prasarana utama dan dilengkapi dengan sistem jaringan
prasarana lainnya sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku.
Tabel III.7Hasil Telaahan Struktur Ruang Wilayah
Kabupaten Minahasa Tenggara
No RencanaStruktur Ruang
StrukturRuang Saat
Ini
Indikasi ProgramPemanfaatanRuang pada
PeriodePenelitiananBerkenaan
PengaruhRencana StrukturRuang terhadap
KebutuhanPelayananBalitbang
Arahan LokasiPengembangan
Pelayanan SKPD
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1
2
3
3.4.4. Pola Ruang WilayahRencana pola ruang wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara merupakan rencana
distribusi peruntukan ruang dalam wilayah kabupaten yang meliputi rencana peruntukan
ruang untuk fungsi lindung dan rencana peruntukan ruang untuk fungsi budi daya.
Rencana pola ruang wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara berfungsi:
a. sebagai alokasi ruang untuk berbagai kegiatan sosial ekonomi masyarakat dan
kegiatan pelestarian lingkungan dalam wilayah kabupaten;
b. mengatur keseimbangan dan keserasian peruntukan ruang;
c. sebagai dasar penyusunan indikasi program utama jangka menengah lima tahunan
untuk dua puluh tahun; dan
d. sebagai dasar dalam pemberian izin pemanfaatan ruang pada wilayah kabupaten.
Rencana pola ruang wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara dirumuskan berdasarkan:
a. kebijakan dan strategi penataan ruang wilayah kabupaten;
b. daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup wilayah kabupaten;
c. kebutuhan ruang untuk pengembangan kegiatan sosial ekonomi dan lingkungan; dan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
39
d. ketentuan peraturan perundang-undangan terkait.
Pembentukan pola pemanfaatan ruang tersebut adalah :
Sea Front CityKonsep pembentukan dan pola pemanfaatan ruang di Kabupaten Minahasa Tenggara
lebih dipusatkan pada kegiatan yang menghadap ke laut (kota di tepi laut). Seperti
Kecamatan Ratatotok, Belang dan Posumaen yang secara geografis distriknya terletak
di pinggir laut.
River Front CityKonsep pembentukan dan pola pemanfaatan ruang dipusatkan pada kegiatan yang
mengahadap sungai (kota di tepi sungai). Sesuai dengan kondisi geografis di Kabupaten
Minahasa Tenggara yang banyak terdapat sungai.
Lake Front CityKonsep pembentukan dan pola pemanfaatan ruang yang dipusatkan pada kegiatan yang
menghadap danau (kota di tepi danau). Sesuai dengan kondisi geografis di Kabupaten
Minahasa Tenggara yang di dalamnya terdapat danau besar, yaitu Danau Bulilin.
Prioritas utama dari pengembangan wilayah di Kabupaten Minahasa Tenggara adalah
menggunakan pendekatan pengembangan Growth Pole (Kutub Pertum-buhan), yaitu
pengembangan pusat kegiatan dan perkembangan yang ada di wilayah inti yang
dikembangkan lebih dulu dari wilayah lainnya untuk tujuan apabila telah berkembang
dapat mempengaruhi perkem-bangan kegiatan wilayah lebih lanjut (hinterland-nya),
sehingga de-ngan adanya pendekatan dari growth pole diharapkan terjadi penye-baran
wilayah yang dilakukan dengan mengembangkan pusat-pusat pertumbuhan yang
diharapkan jika sudah berkembang dapat memberi-kan efek penetasan ke bawah
(trickling down effect) pada wilayah sekitarnya (wilayah hinterland-nya). Pusat
pertumbuhan (Growth Pole) ini biasanya terdapat di daerah perkotaan. Misalnya
Kecamatan Belang sebagai pusat kegiatan inti di Kabupaten Minahasa Tenggara
dikembangkan lebih dari distrik lainnya yang ditujukan untuk penelitianan wilayah yang
pada akhirnya akan menyebarkan tumbuhnya pusat-pusat kegiatan baru di wilayah
sekitarnya.
Setelah pusat pertumbuhan cukup berkembang dan mampu memberikan efek
penetasan ke wilayah lainnya (trickling down effect). Melalui pendekatan desentralisasi
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
40
perkembangan wilayah yang perlu ditingkatkan terutama pada pengembangan pusat-
pusat kegiatan kedua agar pusat kegiatan utama tidak menjadi terlalu “primat” karena
ada pusat-pusat perkembangan lain dalam skala yang lebih rendah yang mengimbangi
daya tarik terhadap pusat-pusat pertama. Pusat kedua ini dapat disebut sebagai counter
magnet bagi trend privatisasi pusat pertama. Pada pelaksanaannya pendekatan growth
pole ini dapat mengakibatkan backwash effect bagi wilayah sekitar. Untuk memperjelas
dapat dilihat pada di bawah.
Rencana pola ruang wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara dirumuskan dengan
kriteria:
a. merujuk rencana pola ruang yang ditetapkan dalam RTRWN beserta rencana
rincinya;
b. merujuk rencana pola ruang yang ditetapkan dalam RTRW Provinsi Sulawesi Utara
beserta rencana rincinya;
c. mengakomodasi kebijakan pengembangan kawasan andalan nasional yang berada
di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara;
d. memperhatikan rencana pola ruang wilayah kabupaten yang berbatasan;
e. mengacu pada klasifikasi pola ruang wilayah kabupaten yang terdiri atas kawasan
lindung dan kawasan budi daya daya sebagai berikut:
1) Kawasan lindung di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara, terdiri atas:
a) kawasan hutan lindung;
b) kawasan yang memberikan perlindungan terhadap kawasanbawahannya, meliputi kawasan resapan air;
c) kawasan perlindungan setempat, meliputi: sempadan pantai, sempadan
sungai, kawasan sekitar danau, dan kawasan sekitar mata air;
d) kawasan suaka alam, pelestarian alam dan cagar budaya, meliputi:
kawasan pantai berhutan bakau, dan kawasan cagar budaya dan ilmu
pengetahuan;
e) kawasan rawan bencana alam, meliputi: kawasan rawan tanah longsor,
kawasan rawan gelombang pasang dan kawasan rawan banjir;
f) kawasan lindung geologi, meliputi: kawasan cagar alam geologi, kawasan
rawan bencana alam geologi, dan kawasan yang memberikan perlindungan
terhadap air tanah; dan
2) Kawasan budi daya di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara, terdiri atas:
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
41
a) kawasan peruntukan hutan produksi, yang meliputi kawasan peruntukan:
hutan produksi terbatas, dan hutan produksi tetap;
b) kawasan hutan rakyat;c) kawasan peruntukan pertanian, yang meliputi kawasan peruntukan:
pertanian lahan basah, pertanian lahan kering, dan hortikultura;
d) kawasan peruntukan perkebunan, yang dirinci berdasarkan jenis komoditas
perkebunan yang ada di wilayah kabupaten;
e) kawasan peruntukan peternakan, yang dirinci berdasarkan jenis ternak
yang ada di wilayah kabupaten;
f) kawasan peruntukan perikanan, yang meliputi kawasan peruntukan:
perikanan tangkap, dan budi daya perikanan;
g) kawasan peruntukan pertambangan, yang meliputi kawasan peruntukan
mineral dan batubara;
h) kawasan peruntukan industri, yang meliputi kawasan industri sedang dan
industri rumah tangga;
i) kawasan peruntukan pariwisata, yang meliputi kawasan peruntukan
pariwisata budaya, pariwisata alam, dan pariwisata buatan;
j) kawasan peruntukan permukiman, yang meliputi kawasan peruntukan:
permukiman perkotaan dan peruntukan permukiman perdesaan; dan
k) kawasan peruntukan lainnya.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
42
Tabel III.8Hasil Telaahan Pola Ruang Wilayah Kabupaten MInahasa Tenggara
No Rencana PolaRuang
Pola RuangSaat Ini
Indikasi ProgramPemanfaatan Ruang
Pada PeriodePenelitiananBerkenaan
PengaruhRencana Pola
Ruang terhadapKebutuhan
Pelayanan SKPD
Arahan LokasiPengembangan
Pelayanan SKPD
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1
2
3
4
5
3.4.4. Kawasan Strategis WilayahKawasan strategis wilayah kabupaten merupakan bagian wilayah kabupaten yang
penataan ruangnya diprioritaskan, karena mempunyai pengaruh sangat penting dalam
lingkup kabupaten terhadap ekonomi, sosial budaya, dan/atau lingkungan. Penentuan
kawasan strategis kabupaten lebih bersifat indikatif. Batasan fisik kawasan strategis
kabupaten akan ditetapkan lebih lanjut di dalam rencana tata ruang kawasan strategis.
Kawasan strategis kabupaten berfungsi:
a. mengembangkan, melestarikan, melindungi, dan/atau mengkoordinasikan
keterpaduan pembangunan nilai strategis kawasan yang bersangkutan dalam
mendukung penataan ruang wilayah kabupaten;
b. sebagai alokasi ruang untuk berbagai kegiatan sosial ekonomi masyarakat dan
kegiatan pelestarian lingkungan dalam wilayah kabupaten yang dinilai mempunyai
pengaruh sangat penting terhadap wilayah kabupaten bersangkutan;
c. untuk mewadahi penataan ruang kawasan yang tidak bisa terakomodasi di dalam
rencana struktur ruang dan rencana pola ruang;
d. sebagai pertimbangan dalam penyusunan indikasi program utama RTRW
kabupaten; dan
e. sebagai dasar penyusunan rencana rinci tata ruang wilayah kabupaten.
Kawasan strategis wilayah kabupaten ditetapkan berdasarkan:
a. Kebijakan dan strategi penataan ruang wilayah kabupaten;
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
43
b. Nilai strategis dari aspek-aspek eksternalitas, akuntabilitas, dan efisiensi
penanganan kawasan;
c. Kesepakatan para pemangku kepentingan dan kebijakan yang ditetapkan terhadap
tingkat kestrategisan nilai ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan pada kawasan
yang akan ditetapkan;
d. Daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup wilayah kabupaten; dan
e. Ketentuan peraturan perundang-undangan.
Kawasan strategis wilayah kabupaten ditetapkan dengan kriteria:
a. Memperhatikan faktor-faktor di dalam tatanan ruang wilayah kabupaten yang
memiliki kekhususan;
b. Memperhatikan kawasan strategis nasional dan kawasan strategis wilayah provinsi
yang ada di wilayah kabupaten;
c. Dapat berhimpitan dengan kawasan strategis nasional dan/atau provinsi, namun
harus memiliki kepentingan/kekhususan yang berbeda serta harus ada pembagian
kewenangan antara pemerintah pusat, pemerintah daerahprovinsi, dan pemerintah
daerah kabupaten/kota yang jelas;
d. Dapat merupakan kawasan yang memiliki nilai strategis dari sudut kepentingan
ekonomi yang berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi kabupaten yaitu
merupakan aglomerasi berbagai kegiatan ekonomi yang memiliki:
1) Potensi ekonomi cepat tumbuh;
2) Sektor unggulan yang dapat menggerakkan pertumbuhan ekonomi;
3) Potensi ekspor;
4) Dukungan jaringan prasarana dan fasilitas penunjang kegiatan ekonomi;
5) Kegiatan ekonomi yang memanfaatkan teknologi tinggi;
6) Fungsi untuk mempertahankan tingkat produksi pangan dalam rangka
mewujudkan ketahanan pangan;
7) Fungsi untuk mempertahankan tingkat produksi sumber energi dalam rangka
mewujudkan ketahanan energi; atau
8) Kawasan yang dapat mempercepat pertumbuhan kawasan tertinggal di dalam
wilayah kabupaten;
e. Dapat merupakan kawasan yang memiliki nilai strategis dari sudut kepentingan
sosial budaya, antara lain kawasan yang merupakan:
1) tempat pelestarian dan pengembangan adat istiadat atau budaya;
2) prioritas peningkatan kualitas sosial dan budaya;
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
44
3) aset yang harus dilindungi dan dilestarikan;
4) tempat perlindungan peninggalan budaya;
5) tempat yang memberikan perlindungan terhadap keanekaragaman budaya;
atau
6) tempat yang memiliki potensi kerawanan terhadap konflik sosial.
f. Merupakan kawasan yang memiliki nilai strategis pendayagunaan sumber daya
alam dan/atau teknologi tinggi di wilayah kabupaten, antara lain:
1) fungsi bagi kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
berdasarkan posisi geografis sumber daya alam strategi, pengembangan
teknologi kedirgantaraan, serta tenaga atom dan nuklir;
2) sumber daya alam strategis;
3) fungsi sebagai pusat pengendalian dan pengembangan teknologi
kedirgantaraan;
4) fungsi sebagai pusat pengendalian tenaga atom dan nuklir; atau
5) fungsi sebagai lokasi penggunaan teknologi tinggi strategis.
g. Merupakan kawasan yang memiliki nilai strategis dari sudut kepentingan fungsi dan
daya dukung lingkungan hidup seperti:
1) tempat perlindungan keanekaragaman hayati;
2) kawasan lindung yang ditetapkan bagi perlindungan ekosistem, flora dan/atau
fauna yang hampir punah atau diperkirakan akan punah yang harus dilindungi
dan/atau dilestarikan;
3) kawasan yang memberikan perlindungan keseimbangan tata guna air yang
setiap tahun berpeluang menimbulkan kerugian;
4) kawasan yang memberikan perlindungan terhadap keseimbangan iklim makro;
5) kawasan yang menuntut prioritas tinggi peningkatan kualitas lingkungan hidup;
6) kawasan rawan bencana alam; atau
7) kawasan yang sangat menentukan dalam perubahan rona alam dan
mempunyai dampak luas terhadap kelangsungan kehidupan.
h. Merupakan kawasan yang memiliki nilai strategis lainnya yang sesuai dengan
kepentingan pembangunan wilayah kabupaten;
i. Untuk mewadahi penataan ruang kawasan yang tidak bisa terakomodasi dalam
rencana struktur ruang dan rencana pola ruang; dan
j. Mengikuti ketentuan pemetaan kawasan strategis kabupaten sebagai berikut:
1) Deliniasi kawasan strategis harus dipetakan pada satu lembar kertas yang
menggambarkan wilayah kabupaten secara keseluruhan;
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
45
2) Pada peta kawasan strategis kabupaten juga harus digambarkan deliniasi
kawasan strategis nasional dan/atau provinsi yang berada di dalam wilayah
kabupaten bersangkutan;
3) Pada bagian legenda peta harus dijelaskan bidang apa yang menjadi pusat
perhatian setiap deliniasi kawasan strategis kabupaten; dan
4) Penggambaran peta kawasan strategis kabupaten harus mengikuti peraturan
perundangan-undangan terkait pemetaan rencana tata ruang.
Sebaran kawasan strategis nasional dan provinsi yang berada dalam wilayah
kabupaten, serta kawasan strategis kabupaten perlu digambarkan dalam peta kawasan
strategis dengan skala peta minimal 1:50.000. Penentuan batasan fisik kawasan
strategis kabupaten pada RTRW kabupaten lebih bersifat indikatif.
Penetapan kawasan strategis harus didukung oleh tujuan tertentu daerah sesuai
pertimbangan aspek strategis masing-masing kabupaten. Kawasan strategis yang ada
di kabupaten memiliki peluang sebagai kawasan strategis nasional dan provinsi.
Penetapan kawasan strategis kabupaten didasarkan pada kesepakatan para pemangku
kepentingan dan kebijakan yang ditetapkan.
3.4.5. Analisis terhadap KLHS (Kajian Lingkungan Hidup Strategis)
Kajian Lingkungan Hidup Strategis atau yang lebih dikenal dengan KLHS
adalah proses mengintegrasikan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan
lingkungan hidup dalam pengambilan keputusan terhadap kebijakan, rencana
dan/atau program. Tujuan penyelenggaraan KLHS adalah memastikan bahwa
prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam
pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan, rencana dan program. KLHS
sendiri memuat kajian tentang :
1. Kapasitas daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup untukpembangunan;
2. Perkiraan mengenai dampak dan resiko lingkungan hidup;
3. Kinerja layanan/jasa ekosistem;
4. Efisiensi pemanfaatan sumber daya alam;
5. Tingkat kerentanan dan kapasitas adaptasi terhadap perubahan iklim; dan
6. Tingkat ketahanan dan potensi keanekaragaman hayati.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
46
Ruang Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Minahasa Tenggara sudah
mengacu pada KLHS. Seluruh dokumen penelitianan yang terbentuk mengisyaratkan
kepada para penelitian Balitbang, senantiasa memperhatikan kelestarian Lingkungan
Hidup karena lingkungan hidup merupakan bagian dari penyelesaian masalah-
masalah pembangunan daerah. Lingkungan hidup merupakan urusan wajib yang
tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota. Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa
kelestarian lingkungan hidup merupakan salah satu bagian rencana aksi daerah
(RAD) Millenium Development Goals, sesuai yang diamanatkan Inpres No.3 Tahun
2010 tentang Percepatan Pembangunan Yang Berkeadilan, dan saat ini Balitbang
Kabupaten Minahasa Tenggara sedang mempersiapkan penyusunan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis (KLHS).
Tabel III.9Permasalahan Pelayanan SKPD berdasarkan Analisis KLHS beserta Faktor
Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya
NoHasil KLHS terkaitTugas dan Fungsi
Balitbang
PermasalahanPelayanan Balitbang
Faktor
Penghambat Pendorong
(1) (2) (3) (4) (5)
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
47
Tabel III.10Hasil Analisis terhadap Dokumen KLHS
Kabupaten Minahasa TenggaraBadan Penelitianaan pembangunan Daerah
No Aspek Kajian RingkasanKLHS
Implikasiterhadap
PelayananBalitbang
Catatan bagiPerumusan
Program danKegiatanBalitbang
(1) (2) (3) (4) (5)
1.Kapasitas daya dukung dandaya tampung lingkunganhidup untuk pembangunan
2. Perkiraan mengenai dampakdan risiko lingkungan hidup
3. Kinerja layanan/jasaekosistem
4. Efisiensi pemanfaatansumber daya alam
5.Tingkat kerentanan dankapasitas adaptasi terhadapperubahan iklim
6.Tingkat ketahanan danpotensi keanekaragamanhayati
3.5. Isu-Isu Strategis
Penelitianan pembangunan secara terpadu, terarah dan
berkesinambungan, diperlukan analisis terhadap berbagai isu strategis pada
lingkup Internasional, Nasional, Regional termasuk Isu daerah.
Balitbang sebagai SKPD yang mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan
penelitianan pembangunan daerah, memiliki peran yang sangat penting
didalam merumuskan kebijakan penelitianan pembangunan, oleh karenanya
analisis isu strategis tersebut merupakan langkah awal didalam proses penelitianan
pembangunan daerah.
Sejalan dengan tugas pokok dan fungsi Balitbang, beberapa isu strategis
yang perlu menjadi pertimbangan di dalam menyusun Renstra Balitbang adalah
sebagai berikut :
1. Mekanisme penelitianan belum berjalan lancar;
2. Kebijakan pusat yang sering berubah-ubah dalam penelitianan
pembangunan daerah;
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
48
3. Koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan sinergi antar berbagai kepentingandan tingkatan belum optimal;
4. Pengaruh dan dampak globalisasi yang sering sulit diprediksi;
Berbagai isu strategis tersebut, sangat diperlukan didalam merumuskan
kebijakan penelitianan pembangunan di daerah, terutama didalam merumuskan
Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran yang diinginkan lima tahun kedepan.
Dalam kurun waktu lima tahun kedepan, dengan mengoptimalkan
pemanfaatan potensi yang dimiliki, Balitbang diharapkan responsif, kreatif dan
inovatif agar mampu menjawab perubahan lingkungan dan tantangan untuk
mewujudkan penelitianan berkualitas dengan mengedepankan pendekatan
penelitianan partisipatif diawali dengan meningkatkan kualitas penelitianan
teknokratik melalui peningkatan kapasitas dan komitmen SDM penelitianan,
memantapkan kelembagaan penelitianan sampai tingkat desa, serta koordinasi
dan komunikasi antar pemangku kepentingan. Untuk mewujudkan harapan di
atas beberapa kondisi yang harus disiapkan antara lain sebagaiu berikut :
1. Perlu adanya sikap yang arif dan cerdas agar pelaksanaan penelitianan
pembangunan sesuai dengan dinamika peraturan perundangan yang berlaku.
2. Proses dan mekanisme penelitianan pembangunan berjalan tepat waktu sesuai
dengan jadwal yang telah ditetapkan.
3. Perlu adanya panduan terhadap sistem dan mekanisme penelitianan
pembangunan daerah.
4. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam proses penelitianan
pembangunan daerah.
5. Meningkatnya koordinasi dan sinkronisasi antara institusi penelitian dengan
pemegang otoritas penganggaran, untuk menjaga konsistensi antara
penelitianan dan penganggaran.
6. Meningkatnya kapasitas kelembagaan di tingkat basis dengan harapan dapat
meningkatkan efektivitas proses penelitianan.
7. Meningkatnya kualitas SDM penelitian terhadap penguasaan keahlian (skill)
fungsional penelitianan yang sesuai tugas pokok dan fungsi Badan Penelitianan
Pembangunan Daerah.
8. Optimalnya pengelolaan dan pemanfaatan data pembangunan yang
sistematis dan akurat, penguasaan teknologi informasi dan komunikasi, serta
pengendalian dan evaluasi penelitianan pembangunan.
9. Tersedianya ketatalaksanaan penelitianan pembangunan.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
49
3.5.1. Analisis Lingkungan Strategis
Untuk dapat mewujudkan target tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, dilakukan
analisis berbagai faktor yang mendorong maupun yang menghambat
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Balitbang. Hasil analisis lingkungan strategis
yang berdasarkan dari hasil perumusan dan pembahasan, maka dapat
disampaikan gambaran analisis lingkungan internal dan analisis lingkungan
eksternal yang selanjutnya dilakukan penilaian serta penentuan prioritas. Dari hasil
prioritas tersebut kemudian dilakukan analisis SWOT sebagai berikut :
3.5.1.1 Analisis Lingkungan Internal
Tabel III.11
Analisis Lingkungan Internal (ALI) Balitbang Minahasa Tenggara
No Kekuatan No Kelemahan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Suasana kerja yangdemokratis dan dinamis
Sarana dan prasarana kerja memadai
Tingkat pendidikan SDM yang cukupmemadai
Peran instansi dalam perumusan kebijakancukup strategis
Akses terhadap informasi pembangunancukup baik
Kemampuan menggalang partisipasipemangku kepentingan dalam prosespenelitianan pembangunan cukupmemadai
1.
2.
3.
4.
5.
Kompetensi pegawai belumoptimal
Disiplin kerja aparat masih kurang optimal
Tatalaksana organisasi belum tersedia
Sistem monitoring dan evaluasi belum optimal
Kualitas data dan sistem informasi belum optimal
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
50
3.5.1.2. Analisis Lingkungan Eksternal
Tabel III.12Analisis Lingkungan Eksternal (ALE) Balitbang Minahasa Tenggara
No Peluang No Tantangan
1.
2.
3.
4.
Partisipasi masyarakatdalam penelitianan, dan pengendalianpembangunan cukup tinggi
Koordinasi antar instansi terkait cukup tinggi
Terbukanya peluang kerjasama denganpihak lainMeningkatnyaperkembangan teknologi dan ilmupengetahuan
1.
2.
3.
4.
Tuntutan dan aspirasi masyarakatsemakin meningkat dan beragam
Pemanfaatan produk-produk penelitianan belumoptimal
Kebijakan penataan pegawai yang sesuai dengankompetensi belum optimalPeraturan perundang-undangan pemerintah pusatsering tidak selaras
3.5.1.3. Analisis Strategi dan Pilihan
Strategi adalah kegiatan untuk mengantisipasi secara menyeluruh,
meramalkan pencapaian tujuan kedepan melalui pendekatan rasional. Strategi
ini disusun dengan memadukan antara Kekuatan dengan Peluang,
Kekuatan dengan Ancaman, Kelemahan dengan Peluang, serta Kelemahan
dengan Ancaman melalui metode analisa SWOT. Dengan demikian akan
diperoleh berbagai pilihan strategi yang perlu diuji kembali dengan visi, misi dan
nilai-nilai Organisasi Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara.
a. Kekuatan-Peluang (S-O)1.Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penelitianan dan pengendalian
pembangunan.
2. Meningkatkan koordinasi antar instansi untuk meningkatkan kualitas
penelitianan pembangunan .
3. Meningkatkan pemanfaatan teknologi, ilmu pengetahuan, dan informasi dalam
penelitianan pembangunan.
4. Meningkatkan kualitas perumusan kebijakan daerah dengan peranBalitbang
yang cukup strategis.
b. Kekuatan-Ancaman (S-T)1. Mengoptimalkan kemampuan SDM untuk memenuhi tuntutan dan aspirasi
masyarakat.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
51
2. Mengoptimalkan peran Balitbang untuk mendorong instansi dalam
memanfaatkan produk-produk penelitianan.
3. Mengoptimalkan suasana kerja demokratis dan dinamis untuk mengatasi
kebijakan penataan pegawai yang belum optimal.
4. Mengoptimalkan akses informasi pembangunan dalam menyikapi peraturan
perundangan yang tidak selaras.
c. Kelemahan-Peluang (W-O)1. Meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk meningkatkan kompetensi
pegawai.
2. Meningkatkan kualitas data melalui pemanfaatan teknologi, ilmu pengetahuan,
dan informasi.
3. Meningkatkan kualitas monitoring dan evaluasi melalui koordinasi
4. Meningkatkan kelengkapan tata laksana organisasi dengan kerjasama dan
pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi.
d. Kelemahan-Ancaman (W-T)1. Menyediakan tata laksana organisasi untuk mengantisipasi tuntutan dan
aspirasi masyarakat.
2. Mendayagunakan kemampuan pegawai untuk mengantisipasi tuntutan dan
aspirasi masyarakat .
3. Mengoptimalkan kualitas data dan informasi untuk pemanfaatan produk-
produk penelitianan.
4. Mengoptimalkan disiplin kerja aparat untuk mengurangi dampak kebijakan
penataan pegawai.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
52
Faktor Eksternal
Faktor Internal
Peluang :1. Partisipasi masyarakat dalam
penelitianan, dan pengendalianpembangunan cukup tinggi
2. Koordinasi antar instansiterkait cukup tinggi
3. Terbukanya peluangkerjasama dengan pihaklain
4. Meningkatnya perkembanganteknologi dan ilmu pengetahuan
Tantangan:1. Tuntutan dan aspirasi Masyarakat semakin meningkat dan
beragam2. Pemanfaatan produk-produk penelitianan belum
optimal3. Kebijakan penataan pegawai yang sesuai dengan
kompetensi belum optimal4. Peraturan perundang-
undangan pemerintah pusat sering tidak selaras
Kekuatan :
1. Partisipasi masyarakat dalampenelitianan, dan pengendalianpembangunan cukup tinggi
2. Koordinasi antar instansi terkaitcukup tinggi
3. Terbukanya peluang kerjasamadengan pihaklain
3. Meningkatnya perkembanganteknologi dan ilmu pengetahuan
Alternatif Strategi :
1. Meningkatkan partisipasimasyarakat dalam penelitianandan pengendalian pembangunan.
2. Meningkatkan koordinasi antarinstansi untuk meningkatkankualitas penelitiananpembangunan
3. Meningkatkan pemanfaatanteknologi, ilmupengetahuan, daninformasi dalampenelitiananpembangunan.
4. Meningkatkan kualitas perumusankebijakan daerah dengan peranBalitbang yang cukup strategis
Alternatif Strategi :
1. Mengoptimalkan kemampuan SDM untuk memenuhituntutan dan aspirasi masyarakat.
2. Mengoptimalkan peran Balitbang untuk mendoronginstansi dalam memanfaatkan produk-produk penelitianan.
3. Mengoptimalkan suasana kerja demokratis dan dinamisuntuk mengatasi kebijakan penataan pegawai yang belumoptimal.
4. Mengoptimalkan akses informasipembangunan dalam menyikapi peraturan perundanganyang tidak selaras.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
53
Kelemahan:1. Kompetensi pegawai belum optimal2. Disiplin kerja aparat kurang optimal3. Tatalaksana organisasi belum tersedia4. Sistem monitoring dan evaluasi
belum optimal5. Kualitas data dan sistem informasi
belumoptimal
Alternatif Strategi :1. Meningkatkan kerjasama
dengan pihak lain untukmeningkatkan kompetensipegawai.
2. Meningkatkan kualitas datamelalui pemanfaatanteknologi, ilmupengetahuan, daninformasi.
3. Meningkatkan kualitas monitoringdan evaluasi melalui koordinasiantar instansi.
4. Meningkatkan kelengkapan tatalaksana organisasi dengankerjasama dan pemanfaatan ilmupengetahuan dan teknologi
Alternatif Strategi :1. Mendayagunakan kemampuan pegawai untuk
mengantisipasi tuntutan dan aspirasi masyarakat .2. Mengoptimalkan disiplin kerja aparat untuk mengurangi
dampak kebijakan penataan pegawai3. Menyediakan tata laksana organisasi untuk
mengantisipasi tuntutan dan aspirasi masyarakat.4. Mengoptimalkan kualitas data dan informasi untuk
pemanfaatan produk- produk penelitianan.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
54
3.5.2. Analisis Faktor Penentu Keberhasilan
Faktor penentu keberhasilan merupakan hasil kajian dari pilihan- pilihan
strategi yang telah diuji dengan visi, misi dan nilai-nilai. Hasil kajian yang cermat
dan teliti dari beberapa pilihan strategi menghasilkan Faktor Penentu Keberhasilan
yang terdiri dari unsur internal dan eksternal, dimana kedua unsur tersebut saling
mendukung dan tidak dapat berdiri sendiri.
Adanya faktor penentu keberhasilan tersebut dapat diartikan sebagai faktor
yang mempunyai daya dorong yang besar untuk mewujudkan visi,dan misi
Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara.
Berdasarkan analisis dari hasil pembobotan berdasarkan metode profesional
judgement maka terdapat 16 strategi pilihan atau Analisis Strategis Pilihan
(ASP) sebagai berikut :
1. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penelitianan dan
pengendalian pembangunan.
2. Meningkatkan koordinasi antar instansi untuk meningkatkan kualitas
penelitianan pembangunan.
3. Meningkatkan pemanfaatan teknologi, ilmu pengetahuan, dan informasi
dalam penelitianan pembangunan.
4. Meningkatkan kualitas perumusan kebijakan daerah dengan peran
Balitbang yang cukup strategis.
5. Mengoptimalkan kemampuan SDM untuk memenuhi tuntutan dan aspirasi
masyarakat.
6. Mengoptimalkan peran Balitbang untuk mendorong instansi dalam
memanfaatkan produk-produk penelitianan.
7. Mengoptimalkan suasana kerja yang demokratis dan dinamis untuk
mengatasi kebijakan penataan pegawai yang belum optimal.
8. Mengoptimalkan akses informasi pembangunan dalam menyikapi
peraturan perundangan yang tidak selaras.
9. Meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk meningkatkan
kompetensi pegawai.
10. Meningkatkan kualitas data melalui pemanfaataan teknologi informasi.
11. Meningkatkan kualitas monitoring dan evaluasi melalui koordinasi antar instansi.
12. Meningkatkan kelengkapan tata laksana organisasi dengan kerjasama dan
pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi.
13. Menyediakan tata laksana organisasi untuk mengantisipasi tuntutan dan aspirasi
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
55
masyarakat.
14. Mendayagunakan kemampuan pegawai untuk mengantisipasi tuntutan dan
aspirasi masyarakat .
15. Mengoptimalkan kualitas data dan informasi untuk pemanfaatan produk- produk
penelitianan.
16. Mengoptimalkan disiplin kerja aparat untuk mengurangi dampak kebijakan
penataan pegawai.
3.5.3. Faktor-faktor Penentu Keberhasilan
Dari hasil perumusan dan pembahasan pada analisis lingkungan
internal maupun eksternal tersebut diatas, maka dapat disampaikan
beberapa Faktor Penentu Keberhasilan (FPK) sebagai berikut :
FPK I Mengoptimalkan kemampuan SDM untuk memenuhituntutan dan aspirasi masyarakat.
FPK II Meningkatkan kualitas data dan informasi melaluipemanfaatan teknologi, ilmu pengetahuan, korrdinasi dankerjasama.
FPK III Meningkatkan kualitas penelitianan, pengendalian dan evaluasipembangunan melalui partisipasi masyarakat.
FPK IV Menyediakan tata laksana organisasi untukmengantisipasi tuntutan dan aspirasi masyarakat.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
57
BAB IVVISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN,
STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Berdasarkan kondisi umum, potensi, permasalahan dan tantangan yang dihadapi ke
depan, maka Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara sesuai
dengan tugas dan fungsinya sebagai lembaga penelitian dan pengembangan daerah dituntut
untuk menghasilkan produk-produk yang berkualitas terutama produk berupa kajian penelitian
berdasarkan ilmu pengetahuan dan teknologi rencana pembangunan daerah. Untuk itu,
disusun Visi dan Misi Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara
yang akan dicapai melalui pencapaian tujuan dan pelaksanaan program serta kegiatan
proiritas dan kegiatan pendukung. Visi dan Misi Badan Penelitian dan Pengembangan
Kabupaten Minahasa Tenggara harus dikaitkan dengan Visi dan Misi Kabupaten Minahasa
Tenggara yang tertuang dalam RPJMD 2013 -2018.
4.1 Visi dan Misi Balitbang
4.1.1. Visi
Untuk mewujudkan Visi Misi Kabupaten Minahasa Tenggara tersebut, dikaitkan dengan
Tugas dan Fungsi Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara
sebagai Badan yang membantu Kepala Daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan
di bidang penelitian dan pengembangan Kabupaten, maka Visi Badan Penelitian dan
Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara tahun 2013 – 2018 adalah :
“Menjadi Lembaga Penelitian dan Pengembangan yang Inovatif, Kredibel dan Akuntabel”
Tabel IV.1Penyusunan Penjelasan Visi
Visi Pokok-pokok Visi Penjelasan Visi
Menjadi Lembaga Penelitiandan Pengembangan yangInovatif, Kredibel danAkuntabel
Inovatif
Mewujudkan penelitian danpengembangan yang mampumenjawab permasalahan secarailmu pengetahuan dan teknologi
KredibelMenghasilkan dokumen/kajianyang dapat dipercaya
AkuntabelMenghasilkan dokumen/kajianyang dapatdipertanggungjawabkan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
58
4.1.2. Misi
Dalam rangka implementasi dan perwujudan visi yang telah dirumuskan tersebut,
maka disusunlah serangkaian misi sebagai suatu kesatuan gerak dan langkah dalam
mencapai visi tersebut, yaitu:
1. Mewujudkan Badan Penelitian dan Pengembangan sebagai lembaga yang inovatif,
kredibel, dan akuntabel dalam merumuskan perencanaan kebijakan dan program
pembangunan daerah.
2. Melakukan pengendalian rencana dan pelaksanaan pembangunan.
3. Melakukan monitoring dan evaluasi rencana dan pelaksanaan pembangunan.
Untuk mencapai visi dan misi tersebut, maka diperlukan upaya yang optimal dari setiap
aparatur Badan Penelitian dan Pengembangan Minahasa Tenggara untuk melaksanakan
tugas dan fungsinya. Upaya yang dilakukan berdasarkan beberapa indikator yaitu :
a. Tersedianya sistem perencanaan pembangunan berbasis elektronik (e-planning);
b. Terkoordinirnya penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan tepat waktu sesuai
dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
c. Tersusunnya dokumen perencanaan yang berbasis fakta dan data secara tepat waktu;
d. Tersedianya sistem monitoring dan evaluasi berbasis elektronik (e-monev);
e. Terbentuknya pusat data dan informasi yang terintegrasi sebagai basic perencanaan
pembangunan Minahasa Tenggara dalam bentuk informasi teknologi Web.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
59
Tabel IV.2 Perumusan Misi
No. Visi Pokok-pokokvisi
Stakeholder layananMisi
SKPD lain Penggunalayanan Pelaku Ekonomi Lainnya
1
MenjadiLembagaPenelitian danPengembanganyang Inovatif,Kredibel danAkuntabel
(√) Rincian misi (x) - (√) Rincianmisi (√) Rincian
misi
Inovatif
Kredibel
Akuntabel
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
60
Tabel IV.3Keterkaitan Visi dan Misi Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara dengan
Visi Misi PemerintahDaerah Kabupaten Minahasa Tenggara
Tahun 2013-2018.
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Visi Pemerintah Kabupaten MinahasaTenggara Tahun 2013 -2018 :
Mitra yang berdaulat, berdikari dan berkepribadian
Visi BALITBANG KabupatenMinahasa Tenggara tahun 2013 – 2018 :
Excellent Planning For Excellent Development
Misi Pemerintah Kabupaten MinahasaTenggara Tahun2013 – 2018 :
Misi BALITBANG KabupatenMinahasa Tenggara tahun 2013 – 2018 :
1. Mewujudkan kepemerintahan yang menjunjungsupremasi hukum, demokratis, profesional,melayani, rukun dan damai (SuksesPemerintahan);
2. Mewujudkan Pelayanan pendidikan dankesehatan yang semakin berkwalitas, sertamemberdayakan masyarakat (SuksesPemberdayaan Masyarakat);
3. Mewujudkan Perekonomian yang handalberbasis potensi bahari, pertanian (kelapa) danpariwisata serta iklim investasi dan kesempatanberusaha yang semakin kondusif (SuksesPerekonomian);
4. Mewujudkan infrastruktur publik yangberkwalitas, meningkatkan aksesibilitastransportasi, telekomunikasi, energi listrik, airbersih, serta pemerataan pembangunan hinggake perkampungan dan pesisir (SuksesPembangunan);
5. Mewujudkan Lingkungan hidup yang asri, lestari,serta aman dari berbagai resiko bencana(sukses lingkungan hidup).
1. Mewujudkan Badan Penelitian danPengembangan sebagai lembaga yanginovatif, kredibel, dan akuntabel dalammerumuskan perencanaan kebijakan danprogram pembangunan daerah.
2. Melakukan pengendalian rencana danpelaksanaan pembangunan.
3.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
61
4.2.1 Tujuan
Untuk mewujudkan visi dan melaksanakan misi, Badan Penelitian dan Pengembangan
Kabupaten Minahasa Tenggara menetapkan 4 (Empat) tujuan yang hendak dicapai dalam 5
(lima) tahun sesuai RPJMD 2013 -2018, sebagai berikut:
1. Terselengaranya TUPOKSI BALITBANG
2. Tersedianya data dan informasi yang terkini & akurat.
3. Tersedianya dokumen penelitian/kajian
4. Terselenggaranya manajemen perencanaan pembangunan Kabupaten Minahasa
Tenggara baik jangka panjang, menengah dan pendek, secara teknokratik, partisipatif,
demokratis, politis dan konsultatif
5. Visualisasi isu strategis, permasalahan, serta arah & potensi pembangunan Kabupaten
Minahasa Tenggara
Tujuan pertama terkait dengan tugas-tugas umum yang dilaksanakan oleh setiap SKPD
di pemerintahan Kabupaten Minahasa Tenggara.Tujuan kedua sampai keempatadalah sesuai
dengan tugas pokok Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara di
bidang perencanaan pembangunan. Dalam hal ini, Balitbang diharapkan mampu
menghasilkan rencana pembangunan daerah yang berkualitas, baik berupa RPJMD dan
RKPD.
4.2.2. Sasaran
Sasaran yang hendak dicapai dari tujuan tersebut adalah :
1. Meningkatnya Kinerja BALITBANG
2. Data & informasi Kabupaten Minahasa Tenggara yang terkini & akurat serta mudah
diakses
3. Arah & kebijakan pembangunan daerah Kabupaten Minahasa Tenggara sesuai dengan
potensi yang dimiliki
4. Perencanaan pembangunan Kabupaten Minahasa Tenggara yang tertata dan
komprehensif
Untuk lebih memudahkan dalam penetapan tujuan, sasaran untuk
setiap tahunnya selama lima tahun kedepan maka kami sajikan tabel sebagai berikut:
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
62
Tabel.IV.4Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Balitbang Kabupaten
Minahasa Tenggara
NO. TUJUAN SASARANINDIKATOR
KINERJA
TARGET KINERJA SASARAN PADA
TAHUN KE-
1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Terselengaranya tupoksiBALITBANG
MeningkatnyaKinerjaBALITBANG
2. Tersedianya data daninformasi yang terkini &akurat.
Data &informasiKabupatenMinahasaTenggarayang terkini &akurat sertamudahdiakses
3.
Terselenggaranyamanajemen perencanaanpembangunan KabupatenMinahasa Tenggara baikjangka panjang, menengahdan pendek, secarateknokratik, partisipatif,demokratis, politis dankonsultatif
Arah &kebijakanpembangunandaerahKabupatenMinahasaTenggarasesuaidenganpotensi yangdimiliki
4.Visualisasi isu strategis,permasalahan, serta arah &potensi pembangunanKabupaten MinahasaTenggara
PerencanaanpembangunanKabupatenMinahasaTenggarayang tertatadankomprehensif
Faktor-faktor yang mempengaruhi baik pada lingkungan internal maupun eksternal
dianalisis dengan menggunakan pendekatan SWOT (strengths, weaknesses,
opportunities, threats). Dari hasil analisis SWOT kemudian disusun strategi perencanaan,
pengendalian dan evaluasi pembangunan dalam lima tahun ke depan sebagai berikut:
1. Pengembangan dan pemanfaatan teknologi dalam peningkatan data dan informasi
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
63
2. Peningkatan produk perencanaan yang implementatif
3. Peningkatan kesejahteraan aparatur
4. Peningkatan kualitas pelayanan menurut standar mutu/SNI/ ISO
5. Peningkatan kualitas dan profesionalisme SDM melalui pendidikan dan pelatihan
6. Peningkatan kapasitas SDM aparatur sesuai peran dan fungsinya
7. Penerapan system reward and punishment yang berkeadilan
8. Peningkatan pemahaman bersama tentang proses dan mekanisme dalam
konsistensi perencanaan dan penganggaran
9. Perubahan arah perencanaan dari sektoral menjadi kewilayahan10. Peningkatan partisipatif masyarakat
11.Terjalinnya komunikasi dan sinkronisasi dalam mensinergiskan perencanaan
pembangunan
12. Memberikan keleluasaan kepada staf untuk berinovasi dan berkreasi dalamrangka meningkatkan kinerjanya
13. Peningkatan kualitas data dan informasi
14. Penyediaan dokumen rencana tata ruang sesuai dengan kebutuhan / peruntukannya.
15. Peningkatan peralatan kerja dan perlengkapan perkantoran
16. Peningkatan pemenuhan operasional perkantoran
17. Peningkatan kepatuhan para pelaksana kebijakan terhadap regulasi
perencanaan pembangunan
18. Menyamakan pemahaman tentang konsistensi perencanaan dan penganggarandidalam perumusan perencanaan pembangunan
19. Peningkatan pelaksanaan pengendalian, evaluasi dan pelaporan pembangunan
20. Peningkatan konsistensi penerapan rencana tata ruang wilayah
21. Peningkatan kualitas pengolahan hasil – hasil penelitian dan pengembangan
22. Peningkatan kualitas dan kuantitas data statistik daerah
23. Peningkatan kualitas data spasial peta analog bagi perencanaan pembangunan
Dari beberapa strategi di atas, kemudian ditetapkan prioritas strategi yang akan
ditempuh dalam upaya mencapai tujuan dan sasaran menggunakan analisis tapisan yang
berdasarkan 8 (delapan) indikator, yaitu: (a) waktu pelaksanaan strategi; (b) Besar
pengaruhnya dalam mencapai tujuan dan sasaran; (c) Biaya yang diperlukan;
(d) Pelaksanaan strategi memerlukan Pengembangan baru, perubahan yang konsekuen,
penyesuaian terhadap perundang-undangan, penambahan fasilitas dan penambahan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
64
tenaga kerja / staf; (e) Pendekatan terbaik bagi pemecahan masalah; (f) akibat yang
ditimbulkan apabila salah dalam melaksanakan strategi; (g) Dampak yang timbul terhadap
dinas-dinsa lainnya; (h)Sensitivitas strategi terhadap aspek sosial, ekonomi dan politik.
Berdasarkan hasil analisis tapisan yang telah dilakukan, menghasilkan rumusan
11 (sebelas) strategi utama dari 23 alternatif rencana strategi Balitbang tahun 2013-2018
yaitu :
1. Peningkatan kualitas pelayanan menurut standar mutu/SNI/ISO
2. Peningkatan kualitas dan profesionalisme SDM melalui pendidikan dan pelatihan
3. Peningkatan peralatan kerja dan perlengkapan perkantoran
4. Peningkatan pemenuhan operasional perkantoran
5. Peningkatan kepatuhan para pelaksana kebijakan terhadap regulasi
perencanaan pembangunan
6. Menyamakan pemahaman tentang konsistensi perencanaan dan penganggaran
didalam perumusan perencanaan pembangunan
7. Peningkatan pelaksanaan pengendalian, evaluasi dan pelaporan pembangunan
8. Peningkatan konsistensi penerapan rencana tata ruang wilayah
9. Peningkatan kualitas pengolahan hasil – hasil penelitian dan pengembangan
10. Peningkatan kualitas dan kuantitas data statistik daerah
11. Peningkatan kualitas data spasial peta analog bagi perencanaan pembangunan
Dengan penjelasan, bahwa sesuai visi dan misi Balitbang Kabupaten Minahasa
Tenggara pada lima tahun kedepan, perlunya memanfaatkan teknologi data dan informasi
yang digunakan sebagai sarana informasi kepada masyarakat dan instansi lainnya yang
membutuhkan informasi perencanaan pembangunan daerah yaitu adanya Websiter
Balitbang dan tersediannya Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah
(SIPPD) /e-planning dan tersedianya koneksi internet dengan kecepatan 3 Mbps.
Perlunya menciptakan produk-produk perencanaan yang implementatif, yang
dapat menghasilkan output sesuai indikator kinerja kegiatan, yang menghasilkan capaian
program yang direncanakan, yang bermanfaat bagi masyarakat luas dan berdampak pada
pembangunan daerah secara signifikan.
Dalam meningkatkan kualitas pelayanan Balitbang, perlu dilakukan pendekatan
pelayanan prima yang handal (reliability), tanggap (responsif), dengan keyakinan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
65
(confidence), peduli (empati), dan berwujud (tangible).
Untuk mewujudkan itu semua, perlu ditunjang dengan kapasitas sumber daya
manusia sesuai tugas dan fungsinya dan profesionalitas yang mempuni serta
penerapan system reward and punishment yang berkeadilan, sebagaimana yang
tercantum dalam Peraturan Daerah Nomor tentang RPJMD Kabupaten Minahasa
Tenggara Tahun 2013 – 2018.
Untuk mencapai berbagai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan tersebut,
maka Balitbang menetapkan kebijakan dalam proses perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan sebagai berikut:
1. Meningkatkan pendidikan dan pelatihan bagi SDM Secara Formal dan Non-Formal
skala nasional dan Internasional .
2. Meningkatkan penyediaan peralatan Kerja dan perlengkapan perkantoran secaramemadai dan mutakhir.
3. Meningkatkan penyediaan operasional perkantoran secara efektif dan efisien.4. Meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi penyusunan dokumen perencanaan
pembangunan partisipatif.
5. Meningkatkan konsistensi perumusan perencanaan dan perumusan
penganggaran dalam program/kegiatan pembangunan
6. Meningkatkan pelaksanaan pengendalian, evaluasi, dan pelaporan pembangunan.
7. Meningkatkan sinergitas perencanaan pemanfaatan dan pengendalian ruang
antar instansi dan stake holder (masyarakat).
8. Meningkatkan standar mutu pelayanan.
9. Meningkatkan penerapan hasil – hasil penelitian dan pengembangan
dalam perencanaan pembangunan.
10. Meningkatkan kuantitas dan kualitas data statistik daerah bagi perencanaan
pembangunan
11. Meningkatkan pemanfaatan data spasial peta analog terkini bagi
perencanaan pembangunan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
66
Visi : Menjadi Lembaga Penelitian dan Pengembangan Yang Inovatif, Kredibel danAkuntabel
MISI I : Mewujudkan Badan Penelitian dan Pengembangan sebagai lembagapenelitian dan pengembangan yang Inovatif, kredibel dan akuntabel dalammerumuskan kebijakan dan program pembangunan daerah.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan1. Meningkatkan
kualitas SumberDaya Aparaturperencana yangInovatif, kredibeldan Akuntabel.
Meningkatnyadisiplin aparaturpenelitian danpengembangan.
Mengefektifkanpemberlakuanreward andpunishment
- Pemberian rewardmelalui promosijabatan,diikutsertakandalam diklatstruktural danfungsional dll.
- Pemberianpunishmentberupapenundaan hak-hak kepegawaiandan pemotonganTKD.
Meningkatnyakompetensiaparaturperencana.
Mengikutsertakandan melaksanakanpendidikan danpelatihan aparaturperencana.
Peningkatan kegiatankediklatanperencanaan.
Pengisian jabatanfungsional bidangperencana.
- Pengusulanpejabat fungsional.
- Mengikuti diklatjabatan fungsional
Meningkatnya inovasidan kreatifitasaparatur perencana.
Mendorongpeningkatan kinerjapenelitian danpengembangan
- Memfasilitasikegiatan penelitiandanpengembangan
- Meningkatkanfrekuensi FGD
MISI II : Melakukan pengendalian rencana pelaksanaan pembangunan.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan1. Meningkatkan
koordinasi antardaerah dan antarPerangkat Daerah
Meningkatnyaintensitas koordinasiantar daerah danantar PerangkatDaerah.
Mengoptimalkankoordinasi antardaerah dan antarPerangkat Daerah.
Peningkatankuantitaskoordinasi antardaerah dan antarPerangkat Daerah.
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
67
2. Meningkatkanmonitoringpelaksanaanprogrampembangunan.
Meningkatnyamonitoringpelaksanaanprogrampembangunanjangka panjang,jangka menengahdan tahunandaerah.
Mengoptimalkankegiatanmonitoringpelaksanaanprogrampembangunanjangka panjang,jangka menengahdan tahunandaerah.
Peningkatankegiatanmonitoringpelaksanaanprogrampembangunanjangka panjang,jangkamenengah dantahunan daerah.
3. Menyelenggarakanevaluasi programpembangunan.
Terselenggaranyaevaluasipelaksanaanprogrampembangunanjangka panjang,jangka menengahdan tahunandaerah.
Mengoptimalkankegiatan evaluasipelaksanaanprogrampembangunanjangka panjang,jangka menengahdan tahunandaerah.
Peningkatankegiatan evaluasipelaksanaanprogrampembangunanjangka panjang,jangkamenengah dantahunan daerah.
MISI III : Membuat dokumen perencanaan yang akuntabel.
Tujuan Sasaran Strategi KebijakanMeningkatkanakuntabilitasdokumenperencanaan.
Terlaksanyapenyusunandokumenperencanaan yangtepat waktu.
Prosedurpenyusunandokumenperencanaan yangsesuai ketentuanperundang-undangan
Pengendalianjadwal dan tahapanperencanaan.
Meningkatnyakualitas dokumenperencanaan
Validitas datadokumenperencanaan.
- Kualitas data yangup to date
- Sesuai formatdalam dokumenperencanaan
Sinkronnya antardokumenperencanaan baikpusat, provinsi.
Mengikutisosialisasi danperkembanganperaturan dalambidangperencanaan.
MISI IV : Meningkatkan peran serta masyarakat dan pemangku kepentingan dalampenyusunan program pembangunan daerah.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
68
1. Meningkatkanpartisipasimasyarakat dalampenyusunandokumen
Meningkatnyapartisipasi publikdalam penyusunandokumen
Mengoptimalkanpartisipasimasyarakat dalampenyusunandokumen
Peningkatanpartisipasimasyarakat dalampenyusunandokumenperencanaanpembangunandaerah.
2. Meningkatkanperan pemangkukepentingandalampenyusunandokumenpenelitian.
Meningkatnyaperan pemangkukepentingandalampenyusunandokumenpenelitian.
Mengoptimalkanperan pemangkukepentingandalampenyusunandokumenpenelitian.
Peningkatan peranpemangkukepentingan dalampenyusunandokumenperencanaanpembangunandaerah.
4.2 Strategi dan Kebijakan
4.2.1 Strategi
Untuk mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran strategis, ditetapkan arah kebijakan
dan strategis Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara yang
mengacu kepada arah kebijakan dan strategi yang tercantum dalam RPJMD 2013 -2018.
Adapun yang menjadi kebijakan yang akan dilaksanakan oleh Badan Penelitian
dan Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara dalam periode 2013 -2018 adalah
sebagai berikut :
Tabel IV.5
Tujuan Strategi
Misi Kesatu
Mewujudkan Badan Penelitian danPengembangan sebagai lembaga yang Inovatif,kredibel, dan akuntabel dalam merumuskanperencanaan kebijakan dan programpembangunan daerah.
Meningkatkan pelaksanaan analisis,pengkajian dan perumusan kebijakan strategisdi bidang perencanaan, yang bersifat lintasdimensi.
Misi KeduaMelakukan pengendalian rencana dan pelaksanaanpembangunan.
Meningkatkan kualitas kajian p e n g e n d a l i a np e m b a n g u n a n sebagai bahan perencanaanpembangunan.
Misi KetigaMelakukan monitoring dan evaluasi rencanadan pelaksanaan pembangunan
Meningkatkan kualitas evaluasi pembangunansebagai bahan perencanaan pembangunan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
69
Sedangkan strategi yang akan dilaksanakan mencakup strategi eksternal dan
internal, yaitu :
1. Eksternal :
1) Meningkatkan kualitas penelitian, pengembangan, perencanaan dan
penganggaran lintas Perangkat Daerah serta keterkaitan, integrasi dan
konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan;
2) Meningkatkan kualitas pemantauan terhadap pelaksanaan rencana
pembangunan daerah dan investasi.
3) Meningkatkan kualitas evaluasi terhadap pelaksanaan rencana pembangunan
dan investasi.
4) Meningkatkan kualitas kajian, hasil penelitian dan pengembangan dan atau
evaluasi kebijakan perencanaan pembangunan dan investasi.
5) Meningkatkan kualitas koordinasi kebijakan perencanaan pembangunan dan
investasi.
2. Internal :
1) Membangun manajemen kinerja unit kerja hingga kinerja individu/pegawai.
2) Mengelola anggaran secara lebih efisien, efektif, dan akuntabel serta diarahkan
untuk mendorong peningkatan kinerja unit kerja dan pegawai.
3) Meningkatkan kompetensi SDM di Badan Penelitian dan Pengembangan
Kabupaten Minahasa Tenggara termasuk perencana dan peneliti secara lebih
proporsional dan akuntabel.
4) Melanjutkan penerapan prinsip-prinsip good governance di Badan Penelitian dan
Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara
5) Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana dan pengelolaannya dalam rangka
mendukung peningkatan kinerja unit kerja dan pegawai.
4.3.2. Kebijakan
Kebijakan adalah suatu arah tindakan yang diambil oleh pemerintah dalam
suatu lingkungan tertentu dan digunakan untuk mencapai suatu tujuan, atau
merealisasikan suatu sasaran atau maksud tertentu. Oleh karena itu kebijakan
pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan untuk dijadikan pedoman,
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
70
pegangan atau petunjuk dalam pengembangan ataupun pelaksanaan
program/kegiatan guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam
perwujudan sasaran, tujuan, serta visi dan misi satuan kerja perangkat daerah.
a. Penguatan kelembagaan perencanaan pembangunan daerah melalui penataan
sistem perencanaan, pemantauan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan
pembangunan; penguatan penelitian dan pengembangan, sistem dan kualitas data
serta statistik dan informasi perencanaan pembangunan; serta peningkatan kualitas
koordinasi dengan para pemangku kepentingan.
b. Penguatan kapasitas penanaman modal melalui penataan sistem koordinasi
penyusunan kebijakan, pemantauan dan evaluasi, pengembangan kerjasama,
promosi dan peningkatan pelayanan investasi.
c. Penerapan perencanaan pembangunan daerah dan penganggaran yang berbasis
kinerja.
d. Peningkatan kualitas hasil evaluasi kebijakan/kajian sebagai masukan bagi
perencanaan pembangunan daerah dan perumusan kebijakan penyelesaian
permasalahan pembangunan.
e. Peningkatan kualitas data dan informasi perencanaan pembangunan dan investasi
daerah.
f. Peningkatan kinerja instansi dan pegawai yang berkelanjutan
Tabel IV.6
Strategi Kebijakan
Misi Kesatu
Mewujudkan Badan Penelitian danPengembangan sebagai lembaga yang Inovatif,kredibel, dan akuntabel dalam merumuskanperencanaan kebijakan dan programpembangunan daerah.
Peningkatan peran serta dan keterlibatanmasyarakat dalam proses perencanaanpembangunan daerah.
Peningkatan sinkronisasi dan sinergisme hasilkajian terhadap perencanaan pembangunandaerah
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
71
Misi KeduaMelakukan pengendalian rencana dan pelaksanaanpembangunan.
Peningkatan kemampuan teknis danstrategis SDM perencana
Membangun dan mengembangkan saranaprasarana institusi perencanaan
Misi KetigaMelakukan monitoring dan evaluasi rencanadan pelaksanaan pembangunan
Untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagai lembaga penelitian dan
pengembangan daerah, periode tahun 2013 -2018 Badan Penelitian dan Pengembangan
Kabupaten Minahasa Tenggara menetapkan program sesuai RPJMD periode 2013 -
2018 yaitu program prioritas dan program pendukung.
Program prioritas dimaksudkan untuk mendukung pelaksanaan tugas-tugas utama
Badan Penelitian dan Pengembangan dalam proses perencanaan, pemantauan,
evaluasi, kajian dan koordinasi kebijakan pembangunan. Sedangkan program
pendukung dilaksanakan oleh semua Perangkat Daerah yang ada di pemerintahan
Kabupaten Minahasa Tenggara. Program ini tidak dapat mencerminkan pelaksanaan
tugas dan fungsi (tusi), peran dan kewenangan Balitbang sebagai instansi penelitian dan
pengembangan.
Program-program yang ditetapkan dan dilaksanakan oleh Balitbang Kabupaten
Minahasa Tenggara tahun 2013 -2018 sesuai dengan RPJMD 2013 -2018 sebagai
berikut :
1. Program Prioritas, dimaksudkan untuk mendukung pelaksanaan tugas-tugas utama
Balitbang dalam proses perencanaan, pemantauan, evaluasi, kajian dan koordinasi
kebijakan perencanaan pembangunan, yang terdiri dari :
- Program Perencanaan Pembangunan Sosial, Ekonomi dan Pemerintaha
- Program Perencanaan Pembangunan, Inovasi, dan Teknologi
- Program Perencanaan Pembangunan Daerah
- Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan SDA
- Program Pengembangan Penelitian Perencanaan Pembangunan Daerah
- Program Pengembangan Data/informasi
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
72
- Program Kerjasama Pembangunan
- Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat
Tumbuh
- Program Perencanaan Pembangunan Daerah Rawan Bencana
- Program perencanaan Tata Ruang
- Program Pemanfaatan Ruang
- Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
2. Program Pendukung, yaitu :
- Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
- Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
- Program Peningkatan disiplin Aparatur
- Program peningkatan kapasitas Sumber Daya Aparatur
Selanjutnya, program-program tersebut dijabarkan dalam kegiatan-kegiatan
sebagai berikut :
a. Kegiatan-kegiatan prioritas :
1). Penyusunan Kebijakan Tentang Penyusunan Rencana Tata Ruang
2). Penetapan Kebijakan tentang RDTR, dan RTBL
3). Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Tentang Rencana Tata Ruang
4). Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah
5). Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan
6). Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang RTRW
7). Penyusunan Kebijakan Perizinan Pemanfaatan Ruang
8). Penyusunan Kebijakan Pengendalaian Pemanfaatan Ruang
9). Pelatihan Aparat dalam Pengendalian Pemanfaatan Ruang
10). Fasilitasi Peningkatan Peran serta Masyarakat dalam pengendalian
Pemanfaatan Ruang
11). Pengumpulan, Updating dan Analisis Data Informasi Capaian Target Kinerja
Program dan Kegiatan
12). Penyusunan dan Pengumpulan Data Informasi Kebutuhan Penyusunan
Dokumen Perencanaan
13). Penyusunan dan Analisis Data Informasi Perencanaan Pembangunan Kawasan
Rawan Bencana
15). Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jaringan Air Bersih/ Air minum
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
73
16). Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
22). Pembangunan Kawasan Agropolitan dan Minapolitan
25). Perencanaan Pengembangan Infrastruktur
26). Pembangunan/ Peningkatan Infrastruktur
28). Pembangunan sarana dan prasarana air bersih perdesaan
35). Penyusunan Profile Daerah
36). Fasilitasi Kerja sama dengan dunia usaha/ lembaga
37). Koordinasi Penetapan Rencana Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat
Tumbuh
38). Penyusunan Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat
Tumbuh
39). Pengembangan partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan
kebijakan layanan publik
40). Penyusunan Rancangan RPJPD
41). Penyelenggaraan Musrenbang RPJPD
42). Penetapan RPJPD
43). Penyusunan Rancangan RPJMD
44). Penyelenggaaraan Musrenbang RPJMD
45). Review RPJMD
47). Penetapan RPJMD
48). Penyusunan Rancangan RKPD
49). Penyelenggaraan Musrenbang RKPD
50). Penetapan RPKPD
51). Koordinasi Penyusunan Laporan Kinerja Pemerintah Daerah
52). Koordinasi Penyusunan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ)Bupati
53). Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Pelaksanaan Rencana PembangunanDaerah
54). Penyusunan Minahasa Tenggara Dalam Angka
55). Penyusunan PDRB
56). Penyusunan Masterplan Penanggulangan Kemiskinan
57). Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
60). Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan Budaya
61). Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Rencana Strategis Balitbang Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
BAB IV
74
b. Kegiatan-kegiatan Pendukung :
1).Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2).Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber daya air dan listrik
3).Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraaan dinas operasional
4).Penyediaan jasa administrasi keuangan
5).Penyediaan jasa kebersihan kantor
6).Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
7).Penyediaan Alat Tulis kantor
8).Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
9).Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor
10).Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
11).Penyediaan makanan minuman
12).Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
13).Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
14).Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional
16).Pengadaan Meubelair
17).Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
18).Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
19).Pengadaan Pakaian Dinas Harian dan perlengkapannya
20).Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan
Rencana Strategis Balitbang Kabupeten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
75
BAB V
RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
5.1. Rencana Program
Sesuai dengan RPJMD 2013 -2018, rencana program Badan Penelitian dan
Pengembangan Kabupaten Minahasa Tenggara adalah :
1. Program Prioritas, dimaksudkan untuk mendukung pelaksanaan tugas-tugas utama
Balitbang dalam proses penelitian, perencanaan, pemantauan, evaluasi, kajian dan
koordinasi kebijakan perencanaan pembangunan, yang terdiri dari :
- Program Perencanaan Pembangunan Sosial, Ekonomi dan Pemerintahan
- Program Perencanaan Pembangunan, Inovasi dan Teknologi
- Program Perencanaan Pembangunan Daerah
- Program Perencanaan SDA, Sarana dan Prasarana
- Program Perencanaan Litbang
2. Program Pendukung, yaitu :
- Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
- Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
- Program Peningkatan disiplin Aparatur
- Program peningkatan kapasitas Sumber Daya Aparatur
5.2. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa
Tenggara adalah :
a. Kegiatan-kegiatan prioritas :
1) Penyusunan Rancangan RPJPD
2) Penyelenggaraan Musrenbang RPJPD
3) Penetapan RPJPD
4) Penyusunan Rancangan RPJMD
5) Penyelenggaaraan Musrenbang RPJMD
6) Penetapan RPJMD
7) Penyusunan Rancangan RKPD
8) Penyelenggaraan Musrenbang RKPD
9) Penetapan RPKPD
Rencana Strategis Balitbang Kabupeten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
76
10) Evaluasi RKPD dan RPJMD
11) Pengumpulan, Updating dan Analisis Data Informasi Capaian Target Kinerja
Program dan Kegiatan
12) Penyusunan dan Pengumpulan Data Informasi Kebutuhan Penyusunan
Dokumen Perencanaan
13) Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Tentang Rencana Tata Ruang
14) Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan
15) Penetapan Rancangan Peraturan Daerah Tentang RTRW
16) Penyusunan Kebijakan Perizinan Pemanfaatan Ruang
17) Penyusunan Kebijakan Pengendalaian Pemanfaatan Ruang
18) Pelatihan Aparat dalam Pengendalian Pemanfaatan Ruang
19) Fasilitasi Peningkatan Peran serta Masyarakat dalam pengendalian
Pemanfaatan Ruang
20) Koordinasi Penetapan Rencana Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat
Tumbuh
21) Penyusunan Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat
Tumbuh
22) Penyusunan Profile Daerah
23) Penyusunan PDRB Minahasa Tenggara
24) Penyusunan Minahasa Tenggara Dalam Angka
25) Penyusunan Indikator Ekonomi Makro Daerah
26) Penyusunan Incremental Capital Output Ratio
27) Penyusunan Koefisien Gini Daerah
28) Penyusunan Indeks Wiliamson
29) Penyusunan Masterplan Komoditi Perkebunan Kelapa
30) Penyusunan Masterplan Pengembangan Pariwisata
31) Penyusunan Masteplan Pertanian
32) Penyusunan Masterplan Investasi Daerah
33) Penyusunan Masterplan Kemaritiman Daerah
34) Penyusunan Masterplan Perindustrian
35) Penyusunan Masterplan Kawasan Budidaya
36) Penyusunan Masterplan Pertambangan
37) Koordinasi Perekonomian Daerah
38) Monitoring dan Evaluasi Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi
39) Penyusunan dan Analisis Data Informasi Perencanaan Pembangunan Kawasan
Rawan Bencana
40) Pembangunan Kawasan Minapolitan
Rencana Strategis Balitbang Kabupeten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
77
41) Fasilitasi Kerja sama dengan dunia usaha/ lembaga pendidkan
42) Pengembangan partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan
kebijakan layanan publik
43) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah
44) Penyusunan Masterplan Penanggulangan Kemiskinan
45) Koordinasi Penyusunan Masterplan Pendidikan
46) Koordinasi Penyusunan Masterplan Kesehatan
47) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial dan Budaya
48) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial
dan Budaya
49) Koordinasi Penyusunan Laporan Kinerja Pemerintah Daerah
50) Koordinasi Penyusunan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ)
Bupati
b. Kegiatan-kegiatan Pendukung :
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber daya air dan listrik
3) Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraaan dinas operasional
4) Penyediaan jasa administrasi keuangan
5) Penyediaan jasa kebersihan kantor
6) Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
7) Penyediaan Alat Tulis kantor
8) Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
9) Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor
10) Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
11) Penyediaan makanan minuman
Rencana Strategis Balitbang Kabupeten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
78
Rencana Strategis Balitbang Kabupeten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018BAB VI
78
BAB VIINDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA
TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Indikator kinerja adalah ukuran keberhasilan yang dicapai pada setiap unit kerja.
Indikator kinerja atau indikator keberhasilan untuk setiap jenis pelayanan pada bidang-
bidang kewenangan yang diselenggarakan oleh unit organisasi perangkat daerah
dalam bentuk standar pelayanan yang ditetapkan oleh masing-masing daerah.
Penetapan standar pelayanan merupakan cara untuk menjamin dan meningkatkan
akuntabilitas pelayanan pemerintah daerah kepada masyarakat Indikator kinerja
adalah ukuran kuantitatif dan atau kualikatif yang menggambarkan tingkat pencapaian
suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan. Indikator kinerja harus merupakan
sesuatau yang akan dihitung dan diukur serta digunakan sebagai dasar untuk menilai
atau melihat tingkatan kinerja baik dalam tahap perencanaan, tahap pelaksanaan,
maupun tahap setelah kegiatan selesai dan berfungsi.
Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah merupakan suatu instrumen
pertanggungjawaban yang terdiri dari berbagai indikator dan mekanisme kegiatan
pengukuran,penilaian dan pelaporan kinerja secara menyeluruh dan terpadu untuk
memenuhi kewajiban pemerintah dalam mempertanggungjawabkan keberhasilan atau
kegagalan pelaksanaan tugas, fungsi dan misi organisasi.
Pada sektor publik seperti entitas pemerintah sistem akuntabilitas
kinerja menghadapi masalah berupa sulitnya mengukur kinerja dan menentukan
indikator kinerja yang tepat. Problematik tersebut timbul karena sektor publik memiliki
karakteristik yang sangat berbeda dengan sektor bisnis, terutama menyangkut output,
outcome dan tujuan utama entitas. Output entitas pemerintahan sebagian besar berupa
jasa pelayanan publik yang sulit diukur kuantitas maupun kualitasnya.
Indikator Kinerja Balitbang yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD
adalah indikator kinerja yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan
dicapai Balitbang dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.
VI- 1
Rencana Strategis Balitbang Kabupeten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
79
Tabel 6.1Indikator Kinerja Balitbang yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
Kabupaten Minahasa Tenggara
No ASPEK/FOKUS/BIDANG URUSAN/ INDIKATORKINERJA PEMBANGUNAN DAERAH
KondisiKinerjapadaawal
periodeRPJMD
Target Capaian Kinerja Setiap TahunKondisiKinerjapadaakhir
periodeRPJMD
2014 2015 2016 2017 2018
1. Penataan Ruang
Rasio RTH per satuan luas wilayah
Rasio bangunan ber-IMB per satuan bangunanProsentase ruang public yang berubahperuntukannyaProsentase kawasan yang memiliki RencanaRinci Tata Ruang (RDTR)Prosentase cakupan pelayanan pengrusan izinpemanfaatan ruang sesuai peraturan daerahtentang RTR Wilayah beserta Rencana RincinyaKetersediaan RTH public seluas 20% terhadapluas wilayah KabupatenProsentase ketersediaan rumah layak huniProsentase keteresediaan rumah layak huniterjangkauKetersediaan Master Plan Drainase
Ketersediaan Master Plan Jalan dan Jembatan
Ketersediaan Master Plan Jaringan Irigasi
Ketersediaan Master Plan Kawasan Agropolitan
Ketersediaan Master Plan Kawasan MinapolitanKetersediaan Master Plan Kawasan StrategisCepat Tumbuh
Ketaatan terhadap RTRW
Luas wilayah produktif
Luas wilayah industri
Luas wilayah kebanjiran
Luas wilayah kekeringan
Luas wilayah perkotaan
2. Perencanaan Pembangunan
Tersedianya dokumen RPJPD yang telahditetapkan dengan Peraturan DaerahTersedianya Dokumen RPJMD yang telahditetapkan dengan Peraturan DaerahTersedianya dokumen RKPD yang telahditetapkan dengan Peraturan Kepala DaerahPenjabaran Program RPJMD ke dalam RKPD
3. Statistik
Buku “Profil Kab. Minahasa Tenggara”
Rencana Strategis Balitbang Kabupeten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
80
Rencana Strategis Balitbang Kabupeten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
80
BAB VII
PENUTUP
Rencana Strategis Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Minahasa
Tenggara Tahun 2013–2018 adalah panduan pelaksanaan tugas dan fungsi Balitbang
untuk 5 (lima) tahun ke depan. Keberhasilan pelaksanaan Renstra 2013 -2018 sangat
ditentukan oleh kesiapan Perangkat Daerah, ketatalaksanaan, Sumber Daya Manusia,
dan sumber pendanaannya serta komitmen pimpinan dan staf Balitbang Kabupaten
Minahasa Tenggara. Selain itu, untuk menjamin keberhasilan pelaksanaan Renstra
2013–2013, setiap tahun akan dilakukan evaluasi. Apabila diperlukan, dapat dilakukan
perubahan/revisi muatan Renstra Badan Penelitian dan Pengembangan 2013–2013
termasuk indikator-indikator kinerjanya yang dilaksanakan sesuai dengan mekanisme
yang berlaku dan tanpa mengubah tujuan dari Visi dan Misi Balitbang 2013–2018 yang
mengacu pada RPJMD Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2013–2018.
Renstra Balitbang 2013–2018 harus benar-benar menjadi acuan kerja bagi
bidang-bidang dan sub bidang pada Badan Penelitian dan Pengembangan sesuai
dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Diharapkan semua dapat
melaksanakannya dengan anggungjawab dan takuntabel serta senantiasa berorientasi
pada peningkatan kinerja (better performance) Balitbang dan kinerja pegawainya.
Kepala BALITBANGKabupaten Minahasa Tenggara
Ir.TELLY S. M. POWA, MMPEMBINA UTAMA MUDA
NIP. 19610531 199103 1 001
Rencana Strategis Balitbang Kabupeten Minahasa Tenggara Tahun 2013 -2018
81
Program Indikator
dan Kinerja Program (Outcome)
Kegiatan dan Kegiatan (output) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Meningkatnya koordinasi dan
informasi antar SKPD dengan
pembuatan surat keluar dan
Penerimaan Surat Masuk
1750 kel
2500 msk6,000,000
9250 kel
12100 msk 6,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air
dan Listrik
• Tersedianya tenaga jasa
perbaikan isntalasi listrik
• Tersedianya air minum.
• Tersedianya jasa telekomunikasi
• Tersedianya jasa internet
1 org
1056 galon
12 bln
12 bln
25,000,000
5 org
5016 galon
60 bln
60 bl
25,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan
Kendaran Dinas /Operasional
Adanya jasa pemeliharaan, Suku cadang dan
perizinan kendaraan dinas/operasional47,500,000 47,500,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Lancaranya pelaksanaan Adm. Kantor 26,400,000 26,400,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
• Tersedianya jasa petugas
kebersihan
• Tersedianya peralatan dan
bahan kebersihan
2 org
44 jeni15,000,000
10 org
194 jenis 15,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan Jasa Security Kantor adanya Security Kantor 15,000,000 15,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
• Tersedianya jasa servis
peralatan kantor
• Tersedianya biaya pengadaan
suku cadang (Printer, komputer
dan jaringan
1 org
12 bl6,000,000
5 org
60 bln 6,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan Alat Tulis Kantor Tersediannya Kebutuhan Alat Tulis Kantor 91 jns 17,800,000 482 jns 17,800,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan• Tersedianya bahan cetakan
• Tersedianya hasil Penggandaan
24 jns
110.000 lb15,000,000
25 jns
420320 lbr 15,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan
perundang-undangan
- Tersedianya surat kabar lokal
- Tersedianya surat kabar Regional
- Tersedianya surat kabar Nasional
- Tersedianya buku peraturan perundang-
2 jenis
1 jenis
1 jenis
1 paket
7,000,000
10 jenis
5 jenis
5 jenis
5 pake
7,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan makan dan minum
• Tersedianya makanan dan
minuman harian Pegawai.
• Tersedianya makanan dan
minuman rapat.
• Tersedianya makanan dan
minuman tamu
288 Hok
250 Hok
320 H
10,000,000
1440 Hok
1250 Hok
1600 H
10,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi keluar
daerah
Terselenggaranya rapat kordinasi di tingkat
Kabupaten, Provinsi dan Nasional175,000,000 175,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam
Daerah Terlaksananya rapat koordinasi luar daerah 48,000,000 48,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyediaan Administrasi Umum Terlaksanannya administrasi umum 100% 300,000,000.0 100% 330,000,000.0 100% 363,000,000.0 100% 399,300,000.0 100% 1,392,300,000.0
Penyediaan Administrasi Keuangan Terlaksanannya administrasi keuangan 100% 75,000,000.0 100% 82,500,000.0 100% 90,750,000.0 100% 99,825,000.0 100% 348,075,000.0
Penyediaan Administrasi Barang dan Jasa Terlaksanannya administrasi barang dan
jasa 100% 50,000,000.0 100% 55,000,000.0 100% 60,500,000.0 100% 66,550,000.0 100% 232,050,000.0
Penyediaan Administrasi Kepegawaian Terlaksanannya administrasi kepegawaian 100% 3,000,000.0 100% 3,300,000.0 100% 3,630,000.0 100% 3,993,000.0 100% 13,923,000.0
Penataan kearsipan Tertatanya kearsipan 100% 6,000,000.0 100% 6,600,000.0 100% 7,260,000.0 100% 7,986,000.0 100% 27,846,000.0
Penunjang pelaksanaan rapat koordinasi dan
konsultasi
Terlaksananya rapat koordinasi dan
konsultasi 100% 300,000,000.0 100% 330,000,000.0 100% 363,000,000.0 100% 399,300,000.0 100% 1,392,300,000.0
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur
Terfungsikannya sarana dan
prasarana perkantoran
Pemeliharaan rutin/berkala / servis mobil jabatan
- Terpeliharanya kendaraan roda
empat
- Terpeliharanya kendaraan roda
1 Unit
1 unit6,000,000
1 Unit
2 unit 6,600,000.0
1 Unit
2 unit 7,260,000.0
1 Unit
2 unit 7,986,000.0
1 Unit
2 unit 8,784,600.0
1 Unit
2 unit 36,630,600.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung
kantor
Terpeliharanya gedung dan
halaman kantor1 Paket 6,000,000 1 Paket 6,600,000.0 1 Paket 7,260,000.0 1 Paket 7,986,000.0 1 Paket 8,784,600.0 1 Paket 36,630,600.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Unit Kerja SKPD
Penang-gung-
jawab
LokasiTahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD
Data Capaian
pada Tahun
Awal
Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Program Indikator
dan Kinerja Program (Outcome)
Kegiatan dan Kegiatan (output) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
Unit Kerja SKPD
Penang-gung-
jawab
LokasiTahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD
Data Capaian
pada Tahun
Awal
Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantorTerpeliharanya gedung dan
halaman kantor1 paket 60,000,000.0 1 paket 60,000,000.0 1 paket 60,000,000.0 1 paket 60,000,000.0 4 Paket 240,000,000.0 BALITBANG
Belanja sewa rumah jabatan / rumah dinas Tersedianya Operasionalisasi Rumah dinas 1 Unit 17,000,000 1 Unit 18,700,000.0 1 Unit 20,570,000.0 1 Unit 22,627,000.0 1 Unit 24,889,700.0 1 Unit 103,786,700.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Pengadaan Peralatan kantor
Tersedianya peralatan dan
perlengkapan kantor selama 1
tahun anggaran.
- Peralatan komputer
- Filling Kabinet
- Komputer PC
- Komputer Note Book
- Komputer Tablet
- Hardisk Eksternal
4 set
3 unit
4 unit
3 unit
2 unit
3 unit
40,000,000 1 Paket 44,000,000.0 1 Paket 48,400,000.0 1 Paket 53,240,000.0 1 Paket 58,564,000.0 5 Paket 244,204,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Pengadaan Mebeleur
Pengadaan perlengkapan Gedung Kantor Tersedianya Perlengkapan Gedung Kantor 30,000,000 33,000,000.0 36,300,000.0 39,930,000.0 43,923,000.0 183,153,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Pengadaan kendaraan operasional dinas 1 unit mobil 5 unit motor
Program peningkatan kapasitas Disiplin
Aparatur
Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atributnya Tersediannya pakaian Dinas dan atributnya 30 Pasang
13,800,000 15,180,000.0 16,698,000.0 18,367,800.0 20,204,580.0 84,250,380.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Pengadaan Pakaian Olahraga dan
PerlengkapannyaTersediannya pakaian Olahraga
30 Pasang16,500,000 18,150,000.0 19,965,000.0 21,961,500.0 24,157,650.0 100,734,150.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Tersusunnya Laporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
Penyusunan Renja Tersususnnya Renja 1 Dok 10,000,000 1 Dok 11,000,000.0 1 Dok 12,100,000.0 1 Dok 13,310,000.0 1 Dok 14,641,000.0 5 Dok 61,051,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan RKA SKPD Tersususnnya RKA SKPD 1 Dok 15,000,000 1 Dok 16,500,000.0 1 Dok 18,150,000.0 1 Dok 19,965,000.0 1 Dok 21,961,500.0 5 Dok 91,576,500.0
Penyusunan laporan capaian kinerja dan Laporan
Pembangunan dan iktisar realisasi kinerja SKPD
akhir tahun (Rakorev)
Tersususnnya Laporan Realisasi SKPD 1 Dok 10,000,000 1 Dok 11,000,000.0 1 Dok 12,100,000.0 1 Dok 13,310,000.0 1 Dok 14,641,000.0 5 Dok 61,051,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan LAKIP Tersusunnya LAKIP 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 5 Dok 75,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan LPPD Tersusunnya LPPD 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 5 Dok 75,000,000.0
Penyusunan SOP 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 1 Dok 15,000,000 5 Dok 75,000,000.0
Program Penelitian dan Pengembangan
Kajian Faktor-faktor yang mempengaruhi
perilku masyarakat pada pesta demokrasi di
Tersusunnya Kajian Faktor-faktor yang
mempengaruhi perilku masyarakat 59,500,000
Analisis pengembangan wisata bahari di
Kabupaten Minahasa Tenggara
Tersusunnya Analisis pengembangan wisata
bahari di Kabupaten Minahasa Tenggara59,500,000
Kajian tentang Faktor-faktor yang mempengaruhi
tingkat partisipasi pendidikan masyarakat
Tersusunnya Kajian tentang Faktor-faktor
yang mempengaruhi tingkat partisipasi 79,275,000
Kajian kepuasan masyarakat terhadap pelayanan
publik Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara
Tersusunnya Kajian kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan publik Pemerintah 55,000,000
Kajian / Anaisis Bdang EkonomiTersusunnya Kajian / Anaisis
Bdang Ekonomi1 Dok 48,500,000.00
Kajian Analisis Bidang Penyelenggraan
Pemerintahan dan Peraturan Perundang-
Tersusunnya Kajian Analisis Bidang
Penyelenggraan Pemerintahan dan 1 dok 49,500,000.00
Kajian/ Analisis Bidang Pengembngan
Wilayah dan Fispra
Tersusunnya Kajian/ Analisis Bidang
Pengembngan Wilayah dan Fispra1 dok 100,000,000.00
Rencana induk kawasan pariwisata pantai
lakban
Tersusunnya Rencana induk kawasan
pariwisata pantai lakban1 dok 100,000,000.00
Rencana induk kawasan pariwista pantai
lumintang
Tersusunnya Rencana induk kawasan
pariwista pantai lumintang1 dok 100,000,000.00
Rencana induk kawasan pariwisata pantai
mangkit
Tersusunnya Rencana induk kawasan
pariwisata pantai mangkit1 dok 100,000,000.00
Rencana induk kawasan pariwisata pulau
baling-baling dan pulau puntenTersusunnya 1 dok 100,000,000.00
Kajian/ Analisis Bidang Inovasi TeknlogiTersusunnya Kajian/ Analisis Bidang
Inovasi Teknlogi1 dok 150,000,000.00
Program Indikator
dan Kinerja Program (Outcome)
Kegiatan dan Kegiatan (output) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
Unit Kerja SKPD
Penang-gung-
jawab
LokasiTahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD
Data Capaian
pada Tahun
Awal
Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Kajian/ Analisis Bidang Sosial Budaya dan
emberdayaan Masyarakat
Tersusunnya Kajian/ Analisis Bidang
Sosial Budaya dan emberdayaan 1 dok 200,000,000.00
Kajian/ Analisis Bidang SDA dan Lingkungan
Hidup
Tersusunnya Kajian/ Analisis Bidang
SDA dan Lingkungan Hidup1 dok 100,000,000.00
Program Kelembagaan/Koordinasi
dan Kerjasama
Evaluasi dan Pelaporan Hasil-hasilTerlaksananya Evaluasi dan
Pelaporan hasil-hasil 10,000,000.00
Hari Teknologi Nasional Terlaksananya Hari Teknologi Nasional 50,000,000.00
Sistem Informasi Daerah (SIDa)Terlaksananya Sistem Informasi Daerah
(SIDA) 128,000,000.00
Program Perencanaan Pembangunan Daerah
Penyusunan RPJMD Perubahan Tahun 2018 -
2023Tersusunnya Dokumen RPJMD 1 Paket 100,000,000 1 Paket 100,000,000 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi Penetapan RPJMD Tahun 2013 - 2018 Ditetapkannya Dokumen RPJMD 1 Paket 100,000,000 1 Perda 100,000,000 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Sosialisasai RPJMD 2013 -2018 Tersosialisasinya Dokumen RPJMD 1 Paket 50,000,000 1 Dok 50,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan RPJMD Perubahan Tahun 2013 -
2018Tersusunnya Dokumen RPJMD 1 Dok 100,000,000 1 Dok 100,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi Penetapan RPJMD Perubahan Tahun
2013 - 2018Ditetapkannya Dokumen RPJMD 1 Dok 50,000,000 1 Dok 50,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Sosialisasai RPJMD Perubahan 2013 -2018 Tersosialisasinya Dokumen RPJMD 1 Paket 50,000,000 1 Dok 50,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan Dokumen Rancangan Awal RKPD Tersusunnya Dokumen RKPD 1 Dok 100,000,000 1 Dok 110,000,000.0 1 Dok 121,000,000.0 1 Dok 133,100,000.0 1 Dok 146,410,000.0 5 Dok 610,510,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan Dokumen Rancangan RKPD Tersusunnya Dokumen RKPD 1 Dok 100,000,000 1 Dok 110,000,000.0 1 Dok 121,000,000.0 1 Dok 133,100,000.0 1 Dok 146,410,000.0 5 Dok 610,510,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan Dokumen Rancangan Akhir RKPD Tersusunnya Dokumen RKPD 1 Dok 100,000,000 1 Dok 110,000,000.0 1 Dok 121,000,000.0 1 Dok 133,100,000.0 1 Dok 146,410,000.0 5 Dok 610,510,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan Dokumen Kebijakan Umum Anggaran
(KUA)/PPAS Tersediannya Dokumen KUA 1 Dok 125,000,000 1 Dok 137,500,000.0 1 Dok 151,250,000.0 1 Dok 166,375,000.0 1 Paket 183,012,500.0 5 Dok 763,137,500.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi dan Penyelenggaraan Musrenbang
Desa , Kecamatan, Kab, Prov, Reg & NasionalTerlaksananya Musrenbang RKPD 2014 1 Paket 175,000,000 1 Paket 192,500,000.0 1 Paket 211,750,000.0 1 Paket 232,925,000.0 1 Paket 256,217,500.0 5 Paket 1,068,392,500.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Forum Lintas Satuan Kerja Perangkat DaerahTerlaksananya Forum Satuan Kerja
Perangkat Daerah1 Paket 40,000,000 1 Paket 44,000,000.0 1 Paket 48,400,000.0 1 Paket 53,240,000.0 1 Paket 58,564,000.0 5 Paket 244,204,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan Dokumen RKPD Perubahan Tersusunnya Dokumen RKPD 1 Dok 100,000,000 1 Dok 110,000,000.0 1 Dok 121,000,000.0 1 Dok 133,100,000.0 1 Dok 146,410,000.0 5 Dok 610,510,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan Dokumen Kebijakan Umum Anggaran
(KUA)/PPAS PerubahanAdanya Dokumen KUA Tahun 2015 1 Dok 138,000,000 1 Dok 151,800,000.0 1 Dok 166,980,000.0 1 Dok 183,678,000.0 1 Dok 202,045,800.0 5 Dok 842,503,800.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Pengendalian dan Evaluasi RPJMD serta
Pengendalian dan Evaluasi RKPD
Terlaksananya Pengendalian dan Evaluasi
RPJMD dan RKPD1 Paket 40,000,000 1 Paket 44,000,000.0 1 Paket 48,400,000.0 1 Paket 53,240,000.0 1 Paket 58,564,000.0 5 Paket 244,204,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Workshop Pengendalian dan Evaluasi RKPD Terlaksananya Workshop RKPD 1 Keg 62,000,000
Workshop Sistem Informasi Perencanaan
Pembangunan Daerah
Tersosialisasinya Sistem Informasi
Perencanaan Pembangunan Daerah1 Paket 50,000,000 1 Paket 55,000,000.0 1 Paket 60,500,000.0 1 Paket 66,550,000.0 1 Paket 73,205,000.0 5 Paket 305,255,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi
Meningkatnya keterpaduan
perencanaan pembangunan
perekonomian dari berbagai
sektor
Penyusunan Indikator Ekonomi Daerah Kabupaten
Minahasa Tenggara
Tersusunnya dokumen Indikator Ekonomi
Daerah1 Dok 50,000,000 1 Dok 55,000,000.0 1 Dok 60,500,000.0 1 Dok 66,550,000.0 1 Dok 73,205,000.0 5 Dok 305,255,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan ICOR Kabupaten Minahasa Tenggara Tersusunnya dokumen ICOR Mitra 1 Dok 70,000,000 1 Dok 77,000,000.0 1 Dok 84,700,000.0 1 Dok 93,170,000.0 1 Dok 102,487,000.0 5 Dok 427,357,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Indikator
dan Kinerja Program (Outcome)
Kegiatan dan Kegiatan (output) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
Unit Kerja SKPD
Penang-gung-
jawab
LokasiTahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD
Data Capaian
pada Tahun
Awal
Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Penyusunan Koefisien Gini Kabupaten Minahasa
TenggaraTersusunnya dokumen Koefisien Gini Mitra 1 Dok 200,000,000
Penyusunan Indeks Wiliamson Kabupaten
Minahasa Tenggra
Tersusunnya dokumen Indeks Wiliamson
Mitra1 Dok 200,000,000
Penyusunan Masterplan Komoditi Perkebunan
Kelapa
Tersusunnya dokumen Masterplan Kelapa
Mitra1 Dok 200,000,000
Penyusunan neraca sumber daya alamTersusunnya dokumen neraca sumber daya
alam Mitra1 Dok 200,000,000
Penyusunan Masterplan Pengembangan
Pariwisata
Tersusunnya dokumen Pengembangan
Pariwisata Mitra1 Dok 200,000,000
Penyusunan Masteplan Pertanian Tersusunnya Masterplan Pertanian Mitra 1 Dok 200,000,000
Penyusunan Masterplan Investasi DaerahTersusunnya dokumen Masterplan Investasi
Mitra1 Dok 200,000,000
Penyusunan Masterplan Kemaritiman DaerahTersusunnya dokumen Masterplan
Kemaritiman Mitra1 Dok 200,000,000
Penyusunan Masterplan Perindustrian DaerahTersusunnya dokumenmasterplan
perindustrian Mitra1 Dok 200,000,000
Penyusunan Masterplan BudidayaTersusunnya dokumen Masterplan Budidaya
Mitra1 Dok 200,000,000
Penyusunan Masterplan Pertambangan DaerahTersusunnya dokumen masterplan
Pertambangan Mitra1 Dok 200,000,000
Koordinasi bidang ekonomiTerkoordinasinya kegiatan SKPD mitra bidang
Ekonomi200,000,000 200,000,000
Koordinasi produksi pertanian Terkoordinasinya kegiatan produksi pertanian
Koordinasi produksi perikananTerkoordinasinya kegiatan produksi
perikanan
Koordinasi produksi perkebunanTerkoordinasinya kegiatan produksi
perkebunan
Koordinasi produksi industri olahanTerkoordinasinya kegiatan produksi industri
olahan
Monitoring dan Evaluasi Bidang Perencanaan
Pembangunan EkonomiTerlaksannya Monev Bidang Ekonomi 1 Paket 10,000,000 1 Paket 11,000,000.0 1 Paket 12,100,000.0 1 Paket 13,310,000.0 1 Paket 14,641,000.0 5 Paket 61,051,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan
Sumber Daya Alam
Sinkronisasi perencanaan
pembangunan prasarana fisik
dan kewilayahan
Koordinasi Pelaporan APBN (TP, UB, DAK & PP
39)Tersediannya Laporan TP , UB & DAK 1 Paket 20,000,000 1 Paket 22,000,000.0 1 Paket 24,200,000.0 1 Paket 26,620,000.0 1 Paket 29,282,000.0 5 Paket 122,102,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi / Pelaksanaan PPSP Terlaksananya Kegiatan PPSP 1 Paket 20,000,000 1 Paket 22,000,000.0 1 Paket 24,200,000.0 1 Paket 26,620,000.0 1 Paket 29,282,000.0 5 Paket 122,102,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi Perumahan/RP3KP 1 Paket 20,000,000
Koordinasi Perhubungan 1 Paket 20,000,000
Koordinasi Pertambangan 1 Paket 20,000,000
Koordinasi Lingkungan Hidup 1 Paket 20,000,000
Koordinasi Sumber daya alam 1 Paket 20,000,000
koordinasi Penyusunan Masterplan Persampahan Tersedianya masterplan persampahan - 1 dok 250,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
koordinasi Penyusunan Masterplan Drainase Tersedianya masterplan drainase - 1 dok 250,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
koordinasi Penyusunan Masterplan Air Limbah Tersedianya masterplan air limbah - 1 dok 250,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi Penyusunan Masterplan Prasarana
Perhubungan Daerah
Tersedianya masterplan prasarana
perhubungan daerah- 1 dok 250,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi Penyusunan masterplan jaringan jalanTersedianya dok masterplan jaringan jalan 1 dok 300,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi Perencanaan Bidang Prasarana
Wilayah dan SDA
tersedianya data pembangunan bidang
Prasarana Wilayah dan SDA- 1 dok 25,000,000.0 1 dok 27,000,000.0 1 dok 28,500,000.0 1 dok 30,000,000.0 1 dok 32,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Survei Pendataan Infrastruktur di Kab. Minahasa
Tenggara
Tersedianya data infrastruktur Kab.
Minahasa Tenggara- 1 dok 150,000,000 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan SPM Sanitsi Kabupaten Minahasa
Tenggara
Tersusunnya SPM Sanitasi Kab. Minahasa
Tenggara- 1 dok 180,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Indikator
dan Kinerja Program (Outcome)
Kegiatan dan Kegiatan (output) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
Unit Kerja SKPD
Penang-gung-
jawab
LokasiTahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD
Data Capaian
pada Tahun
Awal
Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Feasibility Study Ruang Terbuka Hijautersedianya dok feasibily study RTH - 1 dok 125,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Pengembangan Wilayah Perbatasan - BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi Penetapan Rencana Tata Ruang
Perbatasan
Ditetapkannya Rencana Tata Ruang
Perbatasan- 1 dok 300,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Pengembangan Wilayah Strartegis dan
Cepat Tumbuh- BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Sosialisasi Kebijakan Pemerintah Dalam
Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat
Tumbuh
Tersosialisasinya Kebijakan pemerintah
dalam penegembangan wilayah strategis dan
cepat tumbuh
- 1 kegiatan 100,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi Penetapan Rencana Tata Ruang
Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
ditetapkannya rencana tata ruang wilayah
strategis dan cepat tumbuh- 1 dok 250,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan Perencanaan Pengembangan Wilayah
Strategis dan Cepat Tumbuh
Tersusunnya dokumen perencanaan
pengembangan wilayah strategis dan cepat
tumbuh
- 1 dok 500,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Pengembangan
Wilayah strategis dan Cepat Tumbuh
Tersusunnya laporan kegiatan
pengembangan wilayah strategis dan cepat
tumbuh
- 1 laporan 50,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Perencanaan Pembangunan Daerah
Rawan Bencana - BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi Penyusunan Profil Daerah Rawan
BencanaTersusunnya Profil daerah rawan bencana - 1 dok 120,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan koordinasi
Pembangunan Daerah Rawan Bencana
tersedianya laporan koordinasi
pembangunan daerah rawan bencana- 1 laporan 50,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Bidang
Perencanan wilayah dan SDA
tersedianya laporan bidang perencanaan
wilayah dan SDA1 dok 20,000,000 1 dok 22,000,000 1 dok 24,000,000 1 dok 26,000,000 1 dok 28,000,000 1 dok 30,000,000 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan RAD Emisi Gas Rumah Kaca Tersusunnya dokumen RAD emisi GRK - 1 dok 175,000,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Perencanaan Pemerintahan dan Sosial
BudayaBALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Bidang
Perencanan Pembangunan Aparatur Sosial Budaya
Terlaksanya Monev Bidang Perencanaan
Pembangunan Sosbud1 Paket 10,000,000 1 Paket 11,000,000.0 1 Paket 12,100,000.0 1 Paket 13,310,000.0 1 Paket 14,641,000.0 1 Paket 61,051,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan RAD Kesetaraan Gender Tersusunnya Dokumen RAD Kesetaraan
Gender 1 Dok 75,000,000 75,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Koordinasi & Penyusunan Laporan Penaggulangan
Kemiskinan Daerah dan MDGs
Terselenggaranya Rakor & Tersusunnya
Laporan Penaggulangan Kemiskinan Daerah
dan MDGs
1 Paket 50,000,000 1 Paket 55,000,000.0 1 Paket 60,500,000.0 1 Paket
Koordinasi Pelaksaan Program Kabupaten SehatTerlaksananya Koordinasi Pelaksaan
Program Kabupaten Sehat1 Paket 50,000,000 1 Paket 55,000,000.0 1 Paket 60,500,000.0 1 Paket 66,550,000.0 1 Paket 73,205,000.0 5 Paket 305,255,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Program pengembangan data/
informasi Penyusunan dan analisis Data / Informasi
Perencanaan Pembangunan Kawasan Rawan
Bencana
Tersusunya Database Kawasan Rawan
Bencana Belum ada Dokumen 100,000,000 Dokumen 50,000,000.0
Dokumen 50,000,000.0
Dokumen 200,000,000.0
Penyusunan Profile DaerahTersusunya profil Daerah Kabupaten
Minahasa Tenggara Dokumen 50,000,000.0 Dokumen 60,000,000.0 Dokumen 110,000,000.0
Penyusunan Mitra Dalam Angka Tersusunnya Buku MDA Dokumen
60,000,000 Dokumen
66,000,000.0 Dokumen
72,600,000.0 Dokumen
79,860,000.0 Dokumen 87,846,000.0 Dokumen 366,306,000.0 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Monitoring, Evaluasi Bidang Penelitian,
Pengembangan dan Statistik.
Terselenggaranya Laporan Evaluasi bidang
Pengembangan data / informasi Dokumen 10,000,000
Dokumen 11,000,000.0
Dokumen 12,100,000.0
Dokumen 13,310,000.0 Dokumen 14,641,000.0 Dokumen 61,051,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
PENATAAN RUANG
Program Indikator
dan Kinerja Program (Outcome)
Kegiatan dan Kegiatan (output) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
Unit Kerja SKPD
Penang-gung-
jawab
LokasiTahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD
Data Capaian
pada Tahun
Awal
Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Program Perencanaan Tata Ruang
Prosentase
Implementasi
pemanfaatan ruang
terhadap Perda Tata
ruang
Penyusunan RDTR dan Zoning Regulation
Ratahan, Tombatu, Belang
Tersediannya RDTR sebagai Penjabaran
RTRWDokumen 600,000,000 Dokumen 600,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan RDTR dan Zoning Regulation
Ratatotok, Pusomaen, Touluaan dan Ratahan
Timur
Tersediannya RDTR sebagai Penjabaran
RTRWDokumen 800,000,000 Dokumen 800,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Fasilitasi Peningkatan Peran Serta Masyarakat
Dalam Perencanaan Tata Ruang
Adanya peran serta masyarakat dalam
perencanaan Tata RuangDokumen 100,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Rapat Koordinasi Tentang Rencana Tata Ruang Adanya Koordinasi Rencana Tata Ruang Dokumen 25,000,000 Dokumen 25,000,000 Dokumen 30,000,000 Dokumen 30,000,000 Dokumen 35,000,000 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Review Rencana Tata RuangAdanya Pemutakhiran data untuk Rencana
Tata RuangDokumen 100,000,000.0 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Pelatihan Aparat Dalam Bidang Tata Ruang Adanya peningkatan SDM Dokumen 50,000,000 Dokumen 50,000,000 Dokumen 75,000,000 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Survey dan PemetaanAdanya Pemutakhiran data yang sesuai
dengan kenyataanDokumen 200,000,000 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Program
Perencanaan Tata Ruang
Adanya Pelaporan dan Evaluasi di program
perencanaan tata ruangDokumen 30,000,000 Dokumen 30,000,000 Dokumen 30,000,000 Dokumen 30,000,000 Dokumen 30,000,000 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Pemanfaatan Ruang BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Sosialisasi Kebijakan, Norma, Standar, Prosedur
dan Manual Pemanfaatan Ruang
Adanya Sosialisasi Kebijakan, Norma,
Standar, Prosedur dan Manual Pemanfaatan
Ruang
Dokumen 50,000,000 BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan Kebijakan Pengendalian
Pemanfaatan Ruang
Tersusunya Kebijakan Pengendalian
Pemanfaatan RuangDokumen 100,000,000 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
Sosialisasi Kebijakan Pengendalian Pemanfaatan
Ruang
Adanya Sosialisasi Kebijakan Pengendalian
Pemanfaatan RuangDokumen 50,000,000 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA
STATISTIK BALITBANGKAB. MINAHASA
TENGGARA
Penyusunan PDRB Kabupaten Minahasa TenggaraTersusunnya PDRB Kabupaten Minahasa
TenggaraDokumen 60,000,000 Dokumen 60,000,000 Dokumen 75,000,000 Dokumen 75,000,000 Dokumen 80,000,000 BALITBANG
KAB. MINAHASA
TENGGARA