Rekayasa Lingkungan & Penyehatan Modul ke: 02 · Ekologi alat transaksinya adalah materi, energi...

Post on 08-Jun-2019

290 views 3 download

Transcript of Rekayasa Lingkungan & Penyehatan Modul ke: 02 · Ekologi alat transaksinya adalah materi, energi...

Modul ke:

Fakultas

Program Studi

02 Fakultas

Teknik

Teknik Sipil

Reni Karno Kinasih, ST.,MT

Rekayasa Lingkungan & Penyehatan Keterkaitan Ekosistem, Energi & Lingkungan Hidup

Bagian Isi

• Ekologi adalah ilmu tentang hubungan timbal balik makhluk hidup dengan lingkungan hidupnya.

• Ekologi = oikos (rumah) dan logos (ilmu)

• Istilah ekologi pertama kali digunakan oleh Arnest Haeckel, pertengahan tahun 1860

• Ekologi dapat disebut sebagai ekonom alam.

Ekonomi alat transaksinya adalah uang

Ekologi alat transaksinya adalah materi, energi dan informasi

Cakupan Wilayah Kerja Ekologi

1. Individu

2. Populasi

3. Komunitas

4. Ekosistem

5. Biosfer

1. Individu

• Adalah suatu satuan struktur yang membangun suatu kehidupan dalam bentuk makhluk.

• Contoh: setiap pohon disebut individu

Individu pisang, individu jambu, dll

2. Populasi

• Adalah kumpulan individu dari jenis yang sama dan berada di suatu tempat dan waktu tertentu.

• Kepadatan populasi yang meningkat menimbulkan persaingan atau kompetisi

3. Komunitas

• Adalah kumpulan dari beberapa populasi yang saling berinteraksi satu sama lain, yang hidup di suatu tempat yang sama

4. Ekosistem

• Adalah tingkat organisasi yang lebih tinggi dari komunitas.

• Terdapat hubungan timbal balik antara organisme yang hidup dan lingkungan abiotiknya, yang membentuk suatu sistem yang dapat diketahui aliran energi dan siklus materinya.

Jenis Komponen Ekosistem

a. Bahan tak hidup (abiotik), yaitu komponen fisik dan kimia yang terdiri atas tanah, air, udara, sinar matahari yang merupakan medium bagi berlangsungnya kehidupan

b. Produsen yaitu organisme autotrofik (organisme yang dapat mensintesa makanannya sendiri atau dapat menyediakan makanannya sendiri)

c. Konsumen yaitu organisme heterotrofik (organisme yang hanya dapat memanfaatkan bahan makanan yang disediakan oleh organisme lain)

d. Pengurai, perombak atau dekomposer, yaitu organisme heterotrofik yang menguraikan bahan organik yang berasal dari organisme mati

5. Biosfer

• Adalah tingkat organisasi biologi terbesar yang mencakup semua kehidupan di bumi dan adanya interaksi antara lingkungan fisik secara keseluruhan.

Manusia dalam Lingkungannya

Macam Sumber Daya Alam

• Sumber daya alam dibagi menjadi sumber daya alam yang dapat diperbaharui (renewable resources) dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui (non renewable resources).

Konservasi Sumber Daya Alam

• Untuk mendukung kelangsungan hidupnya manusia mempergunakan sumber daya alam.

• Keperluan akan SDA ini terus meningkat karena 2 faktor;

a. pertumbuhan penduduk yang pesat

b. perkembangan peradaban manusia yang memerlukan SDA lebih banyak lagi

• Akibat penggunaan SDA yang tidak bijaksana; banjir, erosi, polusi, punahnya species hewan dan tumbuhan tertentu

• Perlu ada usaha agar SDA tersedia sebanyak mungkin (konservasi lingkungan)

• Konservasi lingkungan meliputi: konservasi air, tanah, hutan, mineral dan margasatwa

Pencemaran Lingkungan

Polutan (penyebab polusi) digolongkan ke dalam 2 macam;

• yang bersifat kuantitatif (quantitative pollutant)

substansi yang secara alamiah terdapat di alam lingkungan tetapi jumlahnya meningkat karena adanya kegiatan manusia. Contoh: karbon, nitrogen dan fosfor

• yang bersifat kualitatif (qualitative pollutant)

Sintesis yang dihasilkan oleh kegiatan hidup manusia. Contohnya pestisida, detergen, dll

Polusi Udara

• Polusi udara mempunyai sumber yang beraneka ragam, dari pembakaran bahan bakar kendaraan bermotor

Karbon monoksida (CO), Nitrogen oksida, belerang oksida, hidrokarbon dan partikel padat.

Polusi air da tanah

• Peningkatan produksi pertanian untuk mengimbangi kebutuhan penduduk yang meningkat, menghasilkan lebih banyak polutan, seperti pestisida, herbisida dan nitrat

Polutan tersebut mencemari sungai, danau, dan juga masuk ke dalam air tanah

Polusi Suara

• Berkembangnya teknologi dan pertumbuhan penduduk yang pesat meningkatkan kebisingan.

• Akibat yang timbul karena pengaruh suara dengan kekuatan tinggi adalah hilangnya daya dengar secara permanen.

• Suara dengan kekuatan 90 db dapat berpengaruh terhadap saraf otonom (saraf tidak sadar)

Terima Kasih Reni Karno Kinasih, ST., MT.