Piutang dagang

Post on 24-Jun-2015

627 views 2 download

Transcript of Piutang dagang

Piutang DagangTitin Indra Wijayanti

Pengertian Piutang Dagang

Baridwan (2010)

Weygandt et al . (2007)

Jusup (2005)

Reeve et al. (2009)

Kieso et al. (2008)

Baridwan (2010) Piutang dagang adalah piutang yang timbul dari penjualan barang-barang atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan.

Pengertin Piutang

Jusup (2005) Piutang sebagai hak untuk menagih sejumlah uang dari si penjual kepada si pembeli yang timbul karena adanya transaksi.

Pengertin Piutang

Reeve et al. (2009)Piutang yang dihasilkan dari penjualan secara kredit atas barang dan jasa biasanya diklasifikasikan sebagai piutang usaha atau wesel tagih.

Pengertin Piutang

Weygandt et al . (2007) Piutang sebagai jumlah yang dapat ditagih dalam bentuk tunai dari seseorang atau perusahaa lain.

Pengertin Piutang

Kieso et al. (2008) Piutang adalah klaim uang,barang atau jasa kepada pelanggan atau pihak-pihak lainnya.

Pengertin Piutang

Penilaian piutang

Baridwan (2010)

Reeve dkk (2009)

Jusup (2005)

Baridwan (2010)berpendapat bahwa penyajian neraca digunakan dasar pengukuran Nilai Realisas/ Penyelesaian.

Penilaian piutang

Jusup (2005) menyatakan bahwa kerugian piutang merupakan hal yang normal dan merupakan resiko yang sudah selayaknya bagi perusahaan yang melakukan penjualan secara kredit.

Penilaian piutang

Reeve dkk (2009) berpendapat tidak ada aturan umum untuk menentukkan kapan sebuah piutang dianggap tidaak tertagih

Penilaian piutang

Metode Penghapusan piutang

Metode Cadangan (Metode tidak langsung)

Metode pengahapusan Langsung

Ada 2 pendekatan yang dapat digunakan dalam metode ini yaitu :1.Atas dasar jumlah penjualan atau2.Atas dasar jumlah piutang

Metode Cadangan (Metode tidak langsung)

Metode ini kerugian piutang diperhitungkan berdasarkan persentase tertentu dari penjulan kredit.

Atas dasar jumlah penjualan

Adapun pencatatan kerugian piutang tersebut adalah sebagai berikut :

Biaya Kerugian Piutang Rp xxxxCadangan Kerugian Piutang Rp

xxxx

1. Cadangan kerugian piutang dinakikan hingga persentase tertentu dari total piutang

2. Penentuan jumlah kerugian piutang dihitung dari analisa umur piutang

Atas dasar jumlah piutang

Dalam metode penghapusan langsung setiap akhir periode tidak dibuat taksiran yang tidak tertagih , tetapi kerugian piutang diakui langsung pada saat piutang tersebut benar-benar tidak bisa ditagih.

Metode pengahapusan Langsung

Apabila diketahui terdapat piutang yang tidak dapat ditagih maka dibuat jurnal sebagi berikut :

Biaya Kerugian Piutang Rp xxxxxPiutang Rp

xxxxx

Piutang kepada debitur yang telah dihapus, kemungkinan dapat diterima kembali. Jumlah yang dapat diterima kembali mungkin hanya sebagian, mungkin seluruhnya.

Penerimaan Kembali piutang yang Telah di hapus

Jurnal untuk mencatat penerimaan kembali piutang yang telah dihapus adalah sebagai berikut :a. Jika perusahaan menggunakan metode

cadangan

Piutang Dagang Rp xxxxxxCadangan Kerugian piutang Rp xxxxxx

b. Jika perusahaan menggunakan metode penghapusan langsung 1.Apabila penerimaan kembali piutang terjadi pada periode yang sama dengan periode dimana piutang tersebut dihapusPiutang dagang Rp xxxxx

Kerugian Piutang Rp xxxxx

2.Apabila penerimaan kembali piutang terjadi pada periode berikutnyaPiutang dagang Rp xxxxx

Penerimaan Kembali piutang Rp xxxxx