MODUL 1 - IPB University

Post on 16-Oct-2021

3 views 0 download

Transcript of MODUL 1 - IPB University

MODUL 1MODUL 1

KONSEP KEWIRAUSAHAAN DAN PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN

KONSEP KEWIRAUSAHAAN DAN PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN

Tim Penyusun:1. Winarso Drajad Widodo2. Nurhayati HSA3. Yani Hadiroseyani4. Rokhani Hasbullah

Tim Penyusun:1. Winarso Drajad Widodo2. Nurhayati HSA3. Yani Hadiroseyani4. Rokhani Hasbullah

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUSTUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

Menjelaskankonsep, pengertian danpengembangan kewirausahaan

Menjelaskankonsep, pengertian danpengembangan kewirausahaan

Lima Pilar Pendidikan IPB:1. Academic professionalism2. Social awareness3. Environmental concern4. Entrepreneurships5. Moral and ethics

Membentuk mahasiswa IPB menjadi sumberdaya manusiahandal yang profesional, memiliki kepekaan sosial dankepedulian lingkungan yang tinggi, berjiwa wirausaha

yang dilandasi dengan moral dan etika yang baik

Kuliah Kewirausahaan, perlukah?Kuliah Kewirausahaan, perlukah?

Umumnya, mahasiswa PT dipersiapkan dan mempersiapkandiri untuk kelak bekerja di sektor formal (menjadi pegawai, orang gajian), bukan sebagai pekerja mandiri. Kenyataannya, peluang bekerja di sektor formal semakinmenyempit, struktur perusahaan sudah mengarah padabentuk yang lebih ramping dengan sedikit pekerja.

PT menyadari perlunya menumbuhkan jiwa wirausaha bagimahasiswa untuk menghadapi dunia kerja nanti. Lulusan PT perlu dibekali dengan kemampuan untuk membuka lapangankerja mandiri, terutama untuk dirinya sendiri dan orang lain (Job Seeker Job Creator). Untuk itu PT saat ini telahmemasukkan mata kuliah kewirausahaan dalam kurikulumnya.

Umumnya, mahasiswa PT dipersiapkan dan mempersiapkandiri untuk kelak bekerja di sektor formal (menjadi pegawai, orang gajian), bukan sebagai pekerja mandiri. Kenyataannya, peluang bekerja di sektor formal semakinmenyempit, struktur perusahaan sudah mengarah padabentuk yang lebih ramping dengan sedikit pekerja.

PT menyadari perlunya menumbuhkan jiwa wirausaha bagimahasiswa untuk menghadapi dunia kerja nanti. Lulusan PT perlu dibekali dengan kemampuan untuk membuka lapangankerja mandiri, terutama untuk dirinya sendiri dan orang lain (Job Seeker Job Creator). Untuk itu PT saat ini telahmemasukkan mata kuliah kewirausahaan dalam kurikulumnya.

TAMATAN SLTA: 1.500.00015%

30%55%

Studi ke PT Bekerja Kemana ….?

TANTANGAN KERJATANTANGAN KERJA

(Sumber: Soesarsono Wiyandi, 2002)

Menganggur (600.000)Menganggur (600.000)

TAMATAN PT: 600.000

50%

20%

30%

Bekerja Melanjutkan Studi Kemana…?

Menganggur (180.000)Menganggur (180.000)

(Sumber: Soesarsono Wiyandi, 2002)

Pertumbuhan Ekonomi dan Pengangguran Terbuka

PengangguranTerbuka

Periode

JumlahAngkatan

Kerja(juta)

AngkatanKerjaBaru(juta)

Pertum-buhan

Ekonomi(persen)

JumlahOrangbekerja(juta)

TambahanLapangan

Kerja(Juta) (juta) (%)

1996 88.19 3.96 7.82 83.90 3.79 4.29 4.86

1999 94.85 2.11 0.79 88.82 1.14 6.03 8.36

2000 95.65 0.94 4.92 89.84 1.00 5.81 6.07

2001 98.81 3.16 3.44 90.61 0.97 8.00 8.10

2002 100.78 1.97 3.66 91.65 0.84 9.13 9.06

2003 102.88 2.10 3.99 92.75 1.10 10.13 9.85

Sumber: Kompas Minggu, 21 September 2003 hlm. 31

Struktur Angkatan Kerja, Pekerja, dan PengangguranTerbuka Menurut Pendidikan Tertinggi Tamatan 2002

Struktur AngkatanKerja Struktur Pekerja

StrukturPengangguran

Terbuka(juta) (%) (juta) (%) (juta) (%)

SD dan SD ke bawah 59.05 58.6 55.84 60.9 3.22 35.3

SLTP 17.49 17.4 15.34 16.7 2.15 23.5SMU 12.21 12.1 10.07 11.0 2.14 23.4SMK 7.12 7.1 6.02 6.6 1.11 12.2Diploma danAkademi 2.21 2.2 1.96 2.1 0.25 2.7

Universitas 2.69 2.7 2.42 2.6 0.26 2.8JUMLAH 100.77 100.0 91.65 100.0 9.13 100.0

Tingkat Pendidikan

Sumber: Kompas Minggu, 21 September 2003 hlm. 31

Pentingnya Kewirausahaan di PTPentingnya Kewirausahaan di PT

Data struktur tenaga kerja tersebutsangat penting untuk diperhatikan.

Sangat relevan dengan program DP2M DIKTI:

Pengembangan BudayaKewirausahaan di Perguruan Tinggi

Lulusan PT tidak hanya berorientasijob seeker tetapi juga mampumenjadi job creator.

PENGEMBANGAN BUDAYA KEWIRAUSAHAAN PERGURUAN TINGGI - DIKTI

PENGEMBANGAN BUDAYA KEWIRAUSAHAAN PERGURUAN TINGGI - DIKTI

1. Untuk menumbuh-kembangkan jiwaKewirausahaan para mahasiswa dan stafpengajar

2. Menjadi wahana pengintegrasian sinergispenguasaan IPTEK dengan Kewirausahaan

3. Hasil-hasil LITBANG bernilai akademis seklaigusmempunyai nilai tambah bagi kemandirianperekonomian bangsa

Apa dan Siapa Wirausahawan?

WirausahawanWirausahawan

Dua jenis:

1. Entrepreneurs tidak punya atasan

2. Intrapreneurs punya atasan(kelompok karyawan)

Dua jenis:

1. Entrepreneurs tidak punya atasan

2. Intrapreneurs punya atasan(kelompok karyawan)

EntrepreneurEntrepreneur

Seseorang yang mengorganisasikan danmengelola perusahaan (enterprise) - bisnis. Biasanya menyangkut inisiatif usaha danmempertimbangkan risiko. (Random House Wbster’s Unbridged Dictionary, 1999)

sangat luas cakupannya mencakupsembarang usaha

Seseorang yang mengorganisasikan danmengelola perusahaan (enterprise) - bisnis. Biasanya menyangkut inisiatif usaha danmempertimbangkan risiko. (Random House Wbster’s Unbridged Dictionary, 1999)

sangat luas cakupannya mencakupsembarang usaha

Contoh EntrepreneurContoh Entrepreneur

Yoshikawa Building (Chie Yoshikawa)

Chie Yoshikawa "lari dari rumah" bersamaibunya.

Ketika kuliah bersama temannya (kakak kelas) buka warung masakan murah di depan salahsatu stasiun di Nagoya (laris dan berkembang)

Menjadi Restoran.

Kemudian pindah bisnis ke mansion, appartment dan hotel.

Yoshikawa Building (Chie Yoshikawa)

Chie Yoshikawa "lari dari rumah" bersamaibunya.

Ketika kuliah bersama temannya (kakak kelas) buka warung masakan murah di depan salahsatu stasiun di Nagoya (laris dan berkembang)

Menjadi Restoran.

Kemudian pindah bisnis ke mansion, appartment dan hotel.

Seorang pegawai (employee), umumnyadalam korporasi besar, yang diberikebebasan berkreasi dan dukunganfinansial untuk menciptakan (to create) sesuatu yang baru yang dapat berupaproduk, jasa, sistem, proses dansebagainya; dan tidak harus mengikutiaturan dan rutinitas (kebiasaan) (Random House Wbster’s Unbridged Dictionary, 1999)

Seorang pegawai (employee), umumnyadalam korporasi besar, yang diberikebebasan berkreasi dan dukunganfinansial untuk menciptakan (to create) sesuatu yang baru yang dapat berupaproduk, jasa, sistem, proses dansebagainya; dan tidak harus mengikutiaturan dan rutinitas (kebiasaan) (Random House Wbster’s Unbridged Dictionary, 1999)

Banyak terjadi di perusahaan2 besar diJepang (dokumenter NHK: Project X).Banyak terjadi di perusahaan2 besar diJepang (dokumenter NHK: Project X).

IntrapreneurIntrapreneur

Contoh Intrapreneurs:Contoh Intrapreneurs:

Instant Noodle dari Nissin Instant UdonAneka Rasa

Bermula dari kegagalan pemasaran mie keringJepang di Amerika (tidak punya cawan)

Boss Nissin menugasi "Kepala bagian- Kabag" pembuatan mie untuk menyiapkan mie keringyang siap konsumsi setelah direndam air panas 2-3 menit.

Instant Noodle dari Nissin Instant UdonAneka Rasa

Bermula dari kegagalan pemasaran mie keringJepang di Amerika (tidak punya cawan)

Boss Nissin menugasi "Kepala bagian- Kabag" pembuatan mie untuk menyiapkan mie keringyang siap konsumsi setelah direndam air panas 2-3 menit.

Contoh Intrapreneurs:Contoh Intrapreneurs:Kabag pembuatan mie melakukan uji pemanasanmie, sambil menyiapkan tim pendukungnya:

Pembuat: sayuran kering, flavor kering (udang, daging, telor), kemasan (cawan), dan tim pencari PASAR.

memadukan teknologi dehidratasi (panas dandingin) jadilah mie instant (Pop Mie mengadopsi teknologi ini);

Pasar pertama para pekerja malam

Pasar berikutnya pengunjung pertokoan di Osaka

Kabag pembuatan mie melakukan uji pemanasanmie, sambil menyiapkan tim pendukungnya:

Pembuat: sayuran kering, flavor kering (udang, daging, telor), kemasan (cawan), dan tim pencari PASAR.

memadukan teknologi dehidratasi (panas dandingin) jadilah mie instant (Pop Mie mengadopsi teknologi ini);

Pasar pertama para pekerja malam

Pasar berikutnya pengunjung pertokoan di Osaka

Beberapa Sifat Pentingdari Contoh yg dikemukakan:

Beberapa Sifat Pentingdari Contoh yg dikemukakan:

• Jeli melihat peluang bisnis• Mampu memanfaatkan potensi diri• Memanfaatkan teknologi di bidang lain• Tekun dan tidak putus asa• Kreatif dan inovatif• Dinamis, berorientasi ke depan

• Jeli melihat peluang bisnis• Mampu memanfaatkan potensi diri• Memanfaatkan teknologi di bidang lain• Tekun dan tidak putus asa• Kreatif dan inovatif• Dinamis, berorientasi ke depan

Terkait dengan konsep dasar EntrepreneurTerkait dengan konsep dasar Entrepreneur

Konsep dasar EntrepreneurKonsep dasar EntrepreneurJean Baptiste SAY (1767-1832):Entrepreneur:

memindahkan sumberdaya ekonomi dariwilayah produktivitas rendah (sekarang) ke kawasan produktivitas tinggi dan hasilyang lebih besar

Konsep dasar Entrepreneur SAY sangat luasdan menjadi kabur.Menyebabkan interpretasi yang menyimpang, seperti yang terjadi di Eropa dan Amerika

IntrepretasiIntrepretasi Entrepreneur "SAY"Entrepreneur "SAY"AmerikaAmerika, , InggrisInggris, , JermanJerman::EntrepreneurEntrepreneur: : seseorangseseorang yang yang memulaimemulai bisnisbisnisbarubaru, , kecilkecil dandan milikmilik sendirisendiri

DampakDampak: (: (terutamaterutama didi AmerikaAmerika))•• MampuMampu menjawabmenjawab kemerosotankemerosotan industriindustricerobongcerobong asapasap ketikaketika ‘‘embargo embargo minyakminyak’’

•• MampuMampu melepaskanmelepaskan diridiri daridari siklussiklusKondratieff. Kondratieff.

Nikolai D. Kondratieff (1892 - 1935):Nikolai D. Kondratieff (1892 - 1935):

• Ekonom Rusia yang membuat teoripertumbuhan perusahaan (bisnis): lahir -tumbuh - kejayaan - keemasan - puncak -menurun - runtuh

• Dia dipidana mati, karena meramalkan: tanpa inovasi, maka pertanian kolektifRusia akan bangkrut 50/60 thn kemudian

• Sayangnya, teori Kondratieff itu BENAR! Bahkan untuk negaranya.

• Akhir abad XX Soviet rontok

• Ekonom Rusia yang membuat teoripertumbuhan perusahaan (bisnis): lahir -tumbuh - kejayaan - keemasan - puncak -menurun - runtuh

• Dia dipidana mati, karena meramalkan: tanpa inovasi, maka pertanian kolektifRusia akan bangkrut 50/60 thn kemudian

• Sayangnya, teori Kondratieff itu BENAR! Bahkan untuk negaranya.

• Akhir abad XX Soviet rontok

Kunci Pokok Entre/IntrapreneurKunci Pokok Entre/Intrapreneur

Seseorang yang selalu mencari perubahan, menanggapinya dan memanfaatkannyamenjadi peluang usaha (bisnis)

Entrepreneur = InnovatorPeter Drucker (1985), Bapak Ilmu Manajemen

Seseorang yang selalu mencari perubahan, menanggapinya dan memanfaatkannyamenjadi peluang usaha (bisnis)

Entrepreneur = InnovatorPeter Drucker (1985), Bapak Ilmu Manajemen

Pengertian WirausahaPengertian Wirausaha

Wijandi (1996)

• Wirausahawan: Seseorang yangmempunyai sikap mental wiraswasta

• Gambaran orang yang ideal karenakemampuannya untuk sukses dalampemenuhan kebutuhan lahir dan batinseimbang, selaras dan serasi, baik dalamsegi moral spiritual maupun dalam aspekkehidupan lainnya.

Wijandi (1996)

• Wirausahawan: Seseorang yangmempunyai sikap mental wiraswasta

• Gambaran orang yang ideal karenakemampuannya untuk sukses dalampemenuhan kebutuhan lahir dan batinseimbang, selaras dan serasi, baik dalamsegi moral spiritual maupun dalam aspekkehidupan lainnya.

Pengertian WirausahaPengertian Wirausaha

Emma Satriaty (2002):

Wiraswasta = Wirausaha = Entrepreneur

1. Wira = manusia unggul, utama, berbudiluhur, berjiwa besar, berani, teladan, arif, ksatria, memiliki keagungan watakdan sejenisnya!

2. Swa = sendiri3. Sta = berdiri4. Swasta = BERDIKARI

Emma Satriaty (2002):

Wiraswasta = Wirausaha = Entrepreneur

1. Wira = manusia unggul, utama, berbudiluhur, berjiwa besar, berani, teladan, arif, ksatria, memiliki keagungan watakdan sejenisnya!

2. Swa = sendiri3. Sta = berdiri4. Swasta = BERDIKARI

Konsep LainKonsep Lain

Wiraswasta kata bentukan dari:wira pemberani) swasta (svasti) sejahtera)

Seorang pemberani dalammengelola bisnis (usaha) dalamrangka mencapai kesejahteraan.

Syarat Menjadi Wiraswasta: 1.Wirya: berguna karena berhasil menciptakan

kemudahan hidup bagi masyarakat(berkemanusiaan yang terhormat)

2.Kerta (Arta): kaya, memiliki kelebihan danadalam berbagai bentuk (finansial, harta benda)

3.Winasis: pandai, cendekiawan, arif bijaksana.Satu syarat saja tidak dimiliki, maka hakekatmanusia itu hilang, lebih berarti “daun jatikering”

ajaran Wedhatama

Konsep LainKonsep Lain

Wirya sebagai pemimpin, panutan dantauladan

Kerta sebagai sumber dana untuk berbagaihal dalam kehidupan bermasyarakat(biasanya atau potensial menjadisumber pekerjaan.

Winasis sebagai tempat bertanya tentangsegala hal dalam hidupbermasyarakat

Para cendekiawan sumber perubahanIPTEKS dan inovasi

Wirya sebagai pemimpin, panutan dantauladan

Kerta sebagai sumber dana untuk berbagaihal dalam kehidupan bermasyarakat(biasanya atau potensial menjadisumber pekerjaan.

Winasis sebagai tempat bertanya tentangsegala hal dalam hidupbermasyarakat

Para cendekiawan sumber perubahanIPTEKS dan inovasi

Masyarakat perlu orang yang:

Konsep entrepreneur (Kyosaki) 3 E:1. Experienced 2. Excessive cash flow 3. Educated

3E wirausahawan millenium III

Konsep entrepreneur (Kyosaki) 3 E:1. Experienced 2. Excessive cash flow 3. Educated

3E wirausahawan millenium III

Konsep Lain ~ Konsep BaratKonsep Lain ~ Konsep Barat

Setara dengan Wirya - Arta - WinasisSetara dengan Wirya - Arta - Winasis

Bila 3E tidak lengkap………?Bila 3E tidak lengkap………?

Memunculkan 1 - 5 tabiat buruk:1. Si Pembohong

Bila terjadi kesalahan atau keburukan dalamsuatu organisasi usaha, meskipun sebenarnyadia terlibat, sering muncul pernyataan: "bukan aku yang melakukan"

usaha selalu cuci tangan!

Memunculkan 1 - 5 tabiat buruk:1. Si Pembohong

Bila terjadi kesalahan atau keburukan dalamsuatu organisasi usaha, meskipun sebenarnyadia terlibat, sering muncul pernyataan: "bukan aku yang melakukan"

usaha selalu cuci tangan!

2. Si Pencari Kambing HitamBila ada kejelekan pada pihaknya (organisasi) apalagi yang menimpa pesaingnya; maka munculpernyataannya: "Salahmu sendiri! Kan sudah kukatakan sebelumnya?" - dan varian-nyacuci tangan dan tunjuk hidung.

3. Si Pembenaran diriJika terbukti salah, maka muncullah ungkapan yang bernada: "Ah, semua juga salah, kok"Artinya sebenarnya bahwa dia merasa benar, sehingga kalau salah pun menganggap itu hal yang wajar, karena juga dilakukan oleh orang lain.

Kesalahan akhirnya menjadi kewajaran!

Bila 3E tidak lengkap………?Bila 3E tidak lengkap………?

4. Si PecundangSenang bila orang lain (pesaingnya) mengalamikesialan atau kegagalan. Maka ungkapan yang seringmuncul: " Nah, apa kubilang?"Jeleknya, kalau orang lain berhasil, sering munculsikap sinis atau bahkan mencari-cari kejelekannya.

5. Si Kucing BerakTabiat ini mungkin yang paling buruk dibanding 4 lainnya. Dia selalu menutupi kesalahan sendiri. Bilaada dakwaan kesalahan kepadanya, lalu munculungkapan: "Kesalahan? Kesalahan apa? Buktikansaja kalau aku salah!"

Bila 3E tidak lengkap………?Bila 3E tidak lengkap………?

Bila 3E seimbang, dapat tercipta masyarakat KOSMOPOLITAN

1. People2. Planet3. Profit

1.1. PeoplePeople2.2. PlanetPlanet3.3. ProfitProfit

Dari 5 Be(r) 3 P yang KOSMOPOLIT

1. Ber’syukur’ - pemberian-Nya2. Ber’temu’ - silaturahmi3. Be’lajar’ bersama4. Be’kerja’ bersama5. Ber’kah’ - berkecukupan

1. Ber’syukur’ - pemberian-Nya2. Ber’temu’ - silaturahmi3. Be’lajar’ bersama4. Be’kerja’ bersama5. Ber’kah’ - berkecukupan

Meningkatkan Keindahan Dunia

WirausahaWirausaha

Wirausaha (wiraswasta) dipadankan denganentrepreneur (dirumuskan pertama oleh Say)

Wiraswasta lebih luas dibanding Wirausaha

Wirausaha: sembarang usaha yang dilaksanakan dengan sifat-sifatkewiraan

Wirausaha (wiraswasta) dipadankan denganentrepreneur (dirumuskan pertama oleh Say)

Wiraswasta lebih luas dibanding Wirausaha

Wirausaha: sembarang usaha yang dilaksanakan dengan sifat-sifatkewiraan

• AS, negara asal ekonomi entrepreneur, mengartikannya dengan agak salah menjadi:seseorang yang memulai usaha baru, kecil-kecilan, dan milik sendiri

• Berangkat dari definisi menyimpang itu, di AS segera bermunculan lembaga pelatihan danpendidikan tentang memulai usaha baru; karenadesakan depresi pasca PD II

ILMU MANAJEMEN (teknologi ekonomi)

Perkembangan WirausahaPerkembangan Wirausaha

• Dengan “ilmu manajemen” (Peter Drucker), entreprenership (kewirausahaan) menjadi “ilmugado-gado”. Ilmu praktis, tapi bukan buku resep, dan bukan panduan usaha!

• Ilmu gabungan antara keterampilan praktisekonomi dan manajerial (kognitif sekaligusafektif).

• Di AS berkembang PT untuk bachelor hinggamagister (BA dan MBA) yang “ngetop” malahdari MIT (Massachusetts Institute of Technology)

Perkembangan WirausahaPerkembangan Wirausaha

Mc Donald’s vs Warteg KELUARGA‘Warteg Keluarga’ sangat sukses dengan omsetjutaan rupiah/hari (wirausahakah?)

Mc Donald’s juga sangat sukses, padahal produknyamungkin lebih tidak enak dibanding warung“hamburger” lain tetangga/saingannya(wirausahakah?)

MD : “waktu” (delivery time) sebagai nilai tambahbagi pelanggan Pioneer WARALABA

Perkembangan WirausahaPerkembangan Wirausaha

Mc Donald’s, setelah menentukan waktu sebagainilai "kepuasan pelanggan" lalu melakukanstandarisasi produk, standarisasi proses danmanajemen kemudian membuka cabang-cabang. Menjadi pelopor WARALABA. Konsumen dibuattergantung kepadanya.

Keberhasilan Mc Donald's: jeli membaca kepuasanpelanggan, memanfaatkannya sebagai peluangbisnis untuk mengendalikan konsumen.

Perkembangan WirausahaPerkembangan Wirausaha

Bagaimana dengan:1. Rumah Makan Trio atau Simpang Raya2. Rumah Makan SederhanaWirausahakah?

RMS : memperbaharui sistem “berjualan”warung padang (adopsi Waralaba)

RMS : memperbaharui sistem “berjualan”warung padang (adopsi Waralaba)

Perkembangan WirausahaPerkembangan Wirausaha

Inovasi RM Sederhana:

1. Membuka cabang-cabang (adopsiwaralaba)

2. Mencantumkan harga pada daftar menu masakan

3. Melayani pesanan "makanan-box" yang dilengkapi dengan daftar menu yang dapat dipesan dan harganya.

Perkembangan WirausahaPerkembangan Wirausaha

Kewirausahaan, Perekonomian danSosial Budaya

Kisah Amerika dan Jepang

AMERIKA representasi dari dunia barat, empiris, sekuler, individualis, kapitalis, liberalis

JEPANG representasi dunia timur yang berhasil menanggalkan faham fasismemenjadi negara industrialis dengan warnatradisional-religius yang tetap kuat

AS goncang akibat embargo minyak (musimsemi 1973) industri cerobong asapgulung tikar. Keemasan Fortune 500 berakhir, tetapi salah langkah denganparadigma alih teknologi tinggi.

Teknologi tinggi kurang berhasilmenciptakan lapangan pekerjaan. Yang berhasil justru perusahaan kecil-menengah!

Selamat dari siklus Kondratieff

Kewirausahaan, Perekonomian danSosial Budaya

Jepang (Asosiasi Cendekiawan dan InsinyurJepang) mendatangkan guru-guru “MUTU”dari Amerika: W. E. Deming

J. M. JuranA. V. Feigenbaum

ajaran2 disintesis dan diperbaharui denganmemperhatikan sifat-sifat khas bangsa Jepang. Yang terkenal adalah Kaoru Ishikawa dengan namaKAIZEN 「改善」ー (“What is Total Quality Control?, Ishikawa 1985)

Kewirausahaan, Perekonomian danSosial Budaya

Kewirausahaan Jepang adalah contoh terbaiktentang peranan KW dengan SOSBUD

Orientasinya bukan perekonomian individualisatau sektarian, melainkan demi seluruh bangsa!

Peran Cendekiawan dan Insinyur sangat besardalam memikirkan perekonomian bangsa

Kewirausahaan, Perekonomian danSosial Budaya

PD II, Hiroshima dan Nagasaki hancur luluh karenabom atom sekarang kesannya sudah hilangkecuali jejak-jejak monumental yang dijadikan“peringatan”

1960an, jalan-jalan kampung belum aspalansekarang sudah beraspal sampai desa-desa

1995 Kobe luluh lantak kena gempa, 1 tahunkemudian bekasnya tak tampak lagi.

Kewirausahaan, Perekonomian danSosial Budaya

Bandingkan dengan Indonesia tentang:Peristiwa kerusuhan MEI-98G30S PKIKonflik Ambon 1999/2000 TSUNAMI AcehLumpur LapindoBanjir Jabodetabek

Kewirausahaan, Perekonomian danSosial Budaya

Tonggak Kewirausahaan Jepang

1. Meiji Restorasi (1868 – 1912; Mutsuhito) Shogunate pintu terbuka, samurai takboleh berpedang di publik, kucir dipotong, pelayanan pos modern, kalender berubahdari LUNAR ke Gregorian, dibangun RAIL-Way (1872) dan Bank Nasional (1882)

menerapkan budaya barat tanpameninggalkan tradisinya sendiri.

2. Mitologi Sozo: tulisan Oh no Yasumaro (712 M) Akhir Hajimari adalah suasana chaos lumpur-kayangan tempat kelahiran para dewa(TAKAMAGAHARA). Izanagi – Izanami (sepasang dewa bungsu) menciptakan kepulauan Jepang (tanpa sengaja) yang indah kemudian tinggal di situ, beranakpinak (bangsa Jepang) dalam rangka menjagakeindahannya. Padahal Jepang tidak subur, tetapibangsa Jepang terobsesi oleh keindahan pulaukayangan itu hingga sekarang

Tonggak Kewirausahaan Jepang

Kesetaraan Jepang dan Indonesia

Paralel dengan Indonesia:1. sama-sama kepulauan2. samna-sama punya guru budaya: Cina dan India)3. bangsa suka belajar!4. sama-sama punya kronikel: Kojiki dan

Negarakartagama5. sama-sama “pernah” punya penguasa bijak:

Hayam Wuruk dan Mutsuhito6. sama-sama pernah punya pemersatu bangsa:

Gajah Mada dan Tokugawa7. Sama-sama RELIGIUS

Suatu kegiatan inovasi yg berisiko utk mendatangkannilai tambah baik bagi si wirausahawan maupun bagimasyarakat (konsumen) Kewirausahaan dapat terjadi dalam “sembarangbisnis”Prinsipnya? Orientasi pada kemajuan bisnis yang dinamis, sedapat mungkin faktor lingkungandieliminasi, atau diubah oleh wirausahawanKewirausahaan adalah sifat usaha!

Suatu kegiatan inovasi yg berisiko utk mendatangkannilai tambah baik bagi si wirausahawan maupun bagimasyarakat (konsumen) Kewirausahaan dapat terjadi dalam “sembarangbisnis”Prinsipnya? Orientasi pada kemajuan bisnis yang dinamis, sedapat mungkin faktor lingkungandieliminasi, atau diubah oleh wirausahawanKewirausahaan adalah sifat usaha!

RANGKUMAN KEWIRAUSAHAAN

Tim Penyusun:Winarso Drajad Widodo

Nurhayati HSAYani HadiroseyaniRokhani Hasbullah

Tim Penyusun:Winarso Drajad Widodo

Nurhayati HSAYani HadiroseyaniRokhani Hasbullah