Post on 01-Oct-2015
description
MENULIS USULAN PENELITIANSasaran belajar :1. Mampu menjelaskan format usulan penelitian untuk keperluan program ngetahuan/karya ilmiah2. Mampu format usulan penelitian untuk keperluan pengetahuan/karya ilmiah
Sistematika Usulan PenelitianJudul Pendahulan :1. Latar Belakang 2. Perumusan Masalah 3. Tujuan Penelitian4. Manfaat PenelitianTinjauan Pustaka :1. Kerangka Teoritis 2. Kerangka Konsep 3. Hipotesis 4. Definisi Operasional Metode Penelitian : 1. Rancangan Penelitian 2. Lokasi dan Waktu 3. Populasi dan Sampel 4.Besar dan Cara Pengambilan sampel 5. Pengumpulan dan Pengolahan data 6. Rencana analisis data Logistik dan Jadwal Penelitian . Daftar Pustaka dan Lampiran
JudulKomponen pertama dibaca, gambaran masalah dan desain penelitian. Mencakup semua informasi, maksimal 12 kata. Judul baik :- sederhana - singkat - spesifik- tidak sensasional.Nama tempat dan waktu : khas lokasi dan kurun waktu tertentu : Status gizi anak balita di kecamatan X tahun 2001.Kalimat netral, tidak kalimat tanya. : Pengaruh pemberian seng terhadap diare akut pada anak batita.
BAB I. Pendahuluan1. Latar belakangIdentifikasi masalah = kesenjangan (gap) apa yang diharapkan dan apa yang didapatkan. Setiap masalah ' masalah penelitian? Tidak Masalah yang baik memnuhi kriteria FINER
Hulley dan Cummings syarat masalah FINER :a. Feasible : subjek penelitian adekuat, waktu dan dana tersedia, kemampuan dan keahlianb. Interesting : menarik bagi peneliti c. Novel : konfirmasi atau menolak penemuan sebelumnya, menemukan yang barud. Ethical : tidak bertentangan etika * Komisi Etika e. Relevant : syarat terpenting, hasil penelitian
Sumber masalah penelitian :a. Kepustakaan : buku ajar, artikel ilmiah b. Diskusi ilmiah : seminar, simposium, lokakaryac. Pengalaman praktek sehari-hari : kontroversi teorid. Pendapat pakar : spekulatife. Pengamatan kegiatan manusia f. Sumber non-ilmiah : surat kabar ? masalah penelitian
Uraian latar belakang : Pembenaran (justification) masalah vs besarnya, banyak orang, masih berlangsung, dampaknya sosial, ekonomi, politik; sudah diteliti Alternatif pemecahan masalah yang terbaik2. Perumusan MasalahTitik tolak hipotesa, judul penelitian. Syarat rumusan baik:- bentuk pertanyaan - khas, jelas dan tidak bermakna ganda- diuji secara empirisBagaimanakan pengaruh pemberian seng pada anak batita yang menderita diare akut?
2. Perumusan masalahTitik tolak hipotesa dan judul penelitian. Syarat rumusan baik:-bentuk pertanyaan -khas, jelas dan tidak bermakna ganda-diuji secara empirisBagaimanakah pengaruh pemberian seng terhadap diare persisten pada anak batita yang menderita diare akut?
3. Tujuan PenelitianUpaya pokok dikerjakan dan hasil dicapai Bentuk pernyataan.Tujuan Umum : lebih luas/jangka panjang Meningkatkan status kesehatan anak batitaTujuan khusus : dapat diukur, dinilai,diperoleh penelitian. Membandingkan kejadian diare persisten antara kelompok anak batita yang diberikan seng dan tidak diberikan seng.
4. Manfaat Penelitian
akademik pengembangan ilmu pengetahuan pelayanan masyarakat profesi
BAB II. Tinjauan Pustakabatasan-batasan/definisi dari variabel yang ditelitiaspek teoritis masalah yang diteliti dibahas mendalamAspek metode : desain-desain yang digunakanKontradiksi : hasil-hasil studi yang telah dilakukan sebelumnya
BAB II. Tinjauan PustakaTabel 1. Faktor-faktor risiko terjadinya diare persisten pada anak batita
Faktor risikoPenelitiDesain penelitianRasio oddsUmur anak Status gizi Perilaku ibu Agen penyebabBaqui AH (92) Deivanayagam (93) Maung UK (94) Black (2001)Cross-sectional Case-controlCase controlCross-sectional0,972,911,383,15
BAB II. Tinjauan Pustaka Kerangka Teoritis : kerangka yang menggambarkan hubungan antara berbagai variabel : diare akut -------diare persisten. Bila diperlukan, gunakan diagram hubungan antar variabel. Kerangka Konsep : tidak semua variabel kerangka teoritis dapat diteliti. Diagram hubungan antar variabel akan diteliti = kerangka konsep (model penelitian)
BAB II. Tinjauan PustakaHipotesis : hypo=dibawah;thesis=dalil,kaidah; jawaban sementara permasalahan, harus diuji kebenarannya empirik. Harus ada ? Tidak pada setiap penelitian, studi deskriptif : prevalensi angka kematian bayi di daerah X tahun Y. Perlu studi analitis: Hubungan antara merokok dan penyakit jantung koroner.
HipotesisCiri hipotesis baik : . deklaratif hubungan antara dua variabel /lebih dapat diukur dapat diuji empiris dinyatakan sebelum penelitian dilakukan
Definisi operasional = batasan operasional setiap varibel yang diteliti agar dapat diukur Konsep = ekspresi fenomena abstrak, dibentuk generalisasi berbagai fenomena-fenomena. Variabel=konsep mempunyai variasi nilai nilai Misal: badan= konsep, tidak ada variasi, berat badan=variabel, variasi nilai 45 kg, 58,5 kg.Diare(konsep)=buang air besar frekuensi 3x/>dalam 24 jam konsistensi tinja lembek/cair dikatakan ibu/pengasuh anak batita
BAB III. Metode Penelitian1. Rancangan Penelitian: tergantung masalah, tujuan, variabel diteliti dan biaya. Studi potong silang (cross sectional), kasus-kelola, kohort, dan eksperimental2. Lokasi dan Waktu Penelitian3. Populasi dan Sampel : Populasi=kumpulan individu karakteristik spesifik, populasi sasaran = kelompok individu di seluruh wilayah hasil penelitian di generalisasi. Sampel = bagian populasi diteliti. Populasi = anak batita, populasi sasaran = anak batita di Kabupaten I, sampel= anak batita di kecamatan G dan S.
BAB III. Metode Penelitian4. Besar dan Cara Pengambilan Sampel :Hitung besar sampel minimal (desain penelitian). Probabilitas (random) atau tanpa probabilitas(non) sampling, simple, sratified, multi stage, cluster.5. Pengumpulan dan Pengolahan Data : Cara : a) wawancara, b) pengamatan (observasi), c) pengukuran. Instrumen :a) kuesioner, b)cacatan penderita, c)tensi meter dll, .
BAB III. Metode Penelitian6. Rencana AnalisisAnalisis baik ' jawaban masalah. Sebelum di analisis, data divalidasi(cleaning). Tergantung data dikumpulkan : univariat (persen, distribusi frekuensi, mean, s.d), bivariat (uji chi-square, uji Mc Nemar, uji ty independen, uji t pasangan, koefisien korelasi, uji t), multivariat (regresi ganda).
BAB IV. Logistik dan Jadwal Penelitian Logistik : petugas, fasilitas, anggaran realistik. Misal: honorarium petugas, fasilitas komputer, transport, alat tulis dll.Jadwal tahap-tahap proses penelitian.
BAB VI. Daftar PustakaSistem penulisan konsisten, misal Vancouver, Harvard.BAB VII. Lampiran- Riwayat hidup peneliti utama- Instrumen pengumpulan data- Formulir persetujuan (Informed consent form)- Lain-lain berkaitan penelitian
Ringkasan :Usulan penelitian pedoman tertulis terwujudnya kegiatan penelitian, fungsi :1. Dokumen tertulis perencanaan penelitian2. Pedoman pelaksanaan penelitian3. Alat pencari dana penelitian4. Alat komusikasi antar peneliti dan kelompok lain terkait.
Suatu masalah dapat dijadikan masalah penelitian apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:A. Mengulangi penelitian terdahulu dengan metode yang tidak berbeda.B. Hasil penelitian yang diperoleh ternyata berbeda dengan penelitian-penelitian lainnya.C. Jumlah subjek penelitian sedikit.D. Menarik bagi para pembaca.E. Relevan untuk meningkatkan kemampuan peneliti.
2. Tujuan penelitian perlu dirumuskan secara cermat dengan memperhatikan beberapa hal sebagai berikut, 1. Mengungkapkan upaya pokok yang diteliti.2. Dalam tujuan khusus diuraikan secara tajam variabel-variabel yang diukur pada penelitian.3. Tujuan penelitian menjelaskan secara garis besar hasil yang ingin diperoleh.4.Tujuan penelitian merupakan jawaban sementara terhadap permasalahan yang diteliti