KONSEP DASAR - kuliah.itera.ac.idkuliah.itera.ac.id/pluginfile.php/84825/mod... · umum (jalan, air...

Post on 03-Feb-2020

20 views 0 download

Transcript of KONSEP DASAR - kuliah.itera.ac.idkuliah.itera.ac.id/pluginfile.php/84825/mod... · umum (jalan, air...

KONSEP DASARSISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Neonet-BPPT 2014

Merupakan suatu sistim yang menggunakan komputeruntuk mengumpulkan, menyimpan, menampilkan, danmengkorelasikan data spatial dari fenomena geografisuntuk dianalisis, dan dipergunakan dalam pengambilankeputusan

Dengan pengertian ini SIG jelas mempunyai karakteristiksebagai perangkat pengelola data dasar yang salingberintegrasi (Relations Database Management System –RDBMS), sebagai perangkat analisis keruangan (spatialanalysis), dan juga sekaligus proses komunikasi untukpengambilan keputusan .

SIG (SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS)

Istilah “ruang” merupakan terjemahan bahasaInggris dari kata spatial. Ruang atau spatialadalah istilah yang digunakan untuk berbagaiinformasi yang berkaitan dengan lokasi,

Berbeda dengan istilah “Geografi” yang pengertiannya lebih ditekankan kepadainformasi yang berkaitan dengan gejala-gejalamuka bumi.

Informasi keruangan/spatial ini dapat meliputi data fisik, sosial, ekonomi, perekayasaan, dsb.

Informasi keruangan/spatial ditujukan untuk dapat menjawabmasalah yang ada kaitannya dengan pertanyaan apa (what), di mana(where), kapan (when), bagaimana (how), dan mengapa (why).

Pertanyaan spasial• Berapa jumlah sekolah yang berada dalam wilayah Sukarame?• Rute mana yang tercepat untuk menempuh perjalanan dari

pusat kota bandar lampung ke ITERA ?• Bagaimana pola penggunaan tanah di P. Tarakan ?• Apakah ada kaitan antara pola penggunaan tanah dengan

ketinggian ?

Pertanyaan non-spasial• Berapa jumlah petani di Kabupaten A ?• Apakah ada Mahasiswa ITERA yang tinggal di Tulang Bawang ?• Bus nomor berapa yang menuju kekampus Institut Teknologi Sumatera. ?

Beberapa definisi dari para ahli tentang SIG adalah :

DoE (1987), adalah sistem untuk menangkap, menyimpan, memeriksa, melakukan manipulasi, melakukan analisis, danmenampilkan data secara keruangan sesuai dengan sebenarnya;

Aronoff (1989), prosedur yang dilakukan, baik secara manual ataupun dengan menggunakan perangkat komputer, untukmenyimpan dan melakukan manipulasi data secara geografis;

Parker (1989), informasi teknologi yang menyimpan, melakukananalisis dan menampilkan, baik data keruangan maupun bukankeruangan;

Dueker (1979), sistem informasi yang data dasarnya terdiri daripengamatan gejala-gejala, kegiatan atau kejadian yang dilakukansecara keruangan, yang disimbolkan dalam bentuk titik, garis, dan area, SIG melakukan manipulasi terhadap data yang berupatitik, garis, dan area untuk keperluan analisis;

Burrough (1986), satu perangkat peralatan untuk mengumpulkan, menyimpan, mengeluarkan sesuai kebutuhan, memindahkan, danmenampilkan data secara keruangan yang berasal dari keadaansebenarnya;

Devine & Field (1986), satu perangkat Sistem InformasiManajemen (SIM) yang dapat menampilkan peta denganinformasi umum.

• 80% aktivitas dari pemerintah daerah berhubungan dengan persoalan

lokasi (geographically based) : rencana tata ruang, zoning, pekerjaan

umum (jalan, air minum, pembuangan), sampah, kepemilikan tanah,

penilaian harga tanah, dsb

• sebagian besar pekerjaan yang berkaitan dengan pengelolaan sumber

daya alam, sumber daya lahan, transportasi memiliki komponen lokasi

(yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat)

– adanya aktivitas business yang memanfaatkan teknologi SIG:

– site selection, costumer analysis, logistics (vehicle tracking &

routing), eksplorasi sumber daya alam (minyak), pekerjaan teknik

sipil & rekayasa.

• penelitian ilmiah yang memanfaatkan SIG: geodesi, geografi, geologi,

antropologi, sosiologi, ekonomi, politik, epidemi, dll

POLICY

PROCEDURE

METHODOLOGY

TEKNOLOGI

IdrisArcViewArvInfo

ASPEK YANG TERKAIT DENGAN SIG :

ORGANISASI

INFORMASI

MANUSIA

1. Membangun (development);

2. Pengenalan (familirization);

3. Pengoperasian (operation);

4. Pemodelan (models);

5. Analisis (analysis);

6. Pemeliharaan (maintenance).

1. Kerjasama dalam organisasi;

2. Kerjasama antar organisasi;

3. Prosedur mendapatkan informasi;

4. Pusat Informasi;

5. Pengambilan Keputusan dengan SIG;

ASPEK MANUSIA

ASPEK ORGANISASI

1. Peta manuskrip;

2. Peta yang sudah divalidasi;

3. Pengoperasian peta/citra skala berbeda;

4. Up dating peta;

5. Data Citra;

6. Data GPS;

7. Data Tabuler.

8. dll.

1. Stand alone-PC;

2. Workstation;

3. LAN;

4. WAN;

5. GPS;

6. Citra.

7. dll.

ASPEK TEKNOLOGI

ASPEK INFORMASI

PENGGUNA

HARDWARE

SOFTWARE

D A T A B A S E

HASIL

POLICY

PROCEDURE

METHODOLOGY

Remote

Sensing

DATABASE

SIG

Aerial

Photograph

y

GPS

Terrestrial

Survey

Data

tabuler/tekstual

Peta

Existing

(Tematik)

DATA COLLECTION

DATA RETRIEVAL

AND ANALYSIS

D A T A B A S E

ANALYSIS

DATA SOURCE

DATA MANAGEMENT

TAKE DECISION

INFORMATION FOR DECISION MAKING

•Mampu mengolah data vektor•Mampu menyajikan data vektor dan raster•Mampu melakukan input dan import data

dari berbagai sumber•Mampu melakukan link antara data spasial

dan data atribut•Mampu melakukan transformasi koordinat•Mampu melakukan analisis keruangan(spasial)

Persiapan

Data Tabular & Spatial

S D M

Perangkat

Software HardwarePerancanganProgram Aplikasi

Pelatihan

PengujianProyek

Implementasi

Aplikasi GIS

Data jadi

Spatial

Tabular

ya

tidak

tidak

SALAH SATU PROSEDUR DALAM SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Data Spasial : aspek keruangan yang menjelaskan lokasi/posisi suatu objek

Data Atribut : keterangan yang menjelaskansubstansi dalam ruang muka bumi yang dimaksud

Data Spasial

Data Atribut

QUERY Peta tematik

DATA SPASIAL/GEOGRAFI

GEOMETRY

River

Road

House

ATTRIBUTES

Forest A

Forest B

TIPE DATA SPASIAL/GEOGRAFI

REAL WORLDREAL WORLD

POINTPOINT LINELINE SURFACESURFACE

GE

OM

ET

RY

AT

TR

IBU

TE

IdpIdl

Ids

ID ATTRIBUTE

Idp Attribute of point P

…. ….

ID ATTRIBUTE

Idl Attribute of line L

…. ….

ID ATTRIBUTE

Ids Attribute of surface S

…. ….

Data Spasial Data Atribut

Digitasi

Digitasi secara umum dapat didefinisikan sebagai proses konversi data analog kedalam format digital. Objek-objek tertentu seperti jalan, rumah,sawah dan lain-lain yang sebelumnya dalam format raster pada sebuah citra setelit resolusi tinggi dapat diubah format digital dengan proses digital.

PROSES PEMASUKKAN DATAmenyusun langkah kerja agar efektif dan efisiensesuai fokus pekerjaan.

Mengubah data analog menjadi digital (umumnyadigitasi) atau memproses data hasil metode akuisisilainnya

Memperbaiki kesalahan hasil pemasukkan data digital

Untuk mereferensikan data pada sistemkoordinat tertentu (dapat dilakukan sebelumatau sesudah digitasi)

Mengkonversi struktur data vektor/raster

Membangun basis data attribut

Memasukkan data attribut

Metode yang paling banyak digunakan untuk memindahkan data analog (peta) menjadi data digital.

Peralatan yang dibutuhkan ialah

Perangkat keras : komputer, scanner dan digitizer

Perangkat lunak : CAD/GIS

PROSES GEOREFERENCING

Terkait dengan proses transformasi koordinat ( juga proyeksi).Membutuhkan sejumlah titik sekutu.

Diskusi : Bagaimana menentukan posisi dan jumlah titik sekutu yang diperlukan?

PROSES ORTOREKTIFIKASI

• Umumnya dilakukan dari data fotoudara atau citra satelit.

• Untuk kondisi tertentu, dapat juga dari hasil rasterisasi data analog (peta).

DIGITASI ONSCREEN

Khusus poligon, bentuk digitasisangat bergantungpada struktur data vektor yang digunakan.

BENTUK UNSUR-UNSUR [FEATURES] DIGITASI

EDITING DATA DIGITASI

Digitasi on screen pada citra Ikonos/QuickBird

Hasil digitasi on screen data vektor

Peta Dasar skala besar, menyediakan ketelitian dan informasi yang detail.

Dibuat dan diperiksa pada tiap unsur Peta Dasar

✓ transportasi/jalan

✓ sungai/perairan/hidrografi

✓ bangunan

✓ tutupan lahan

✓ garis pantai

✓ batas wilayah

✓ toponim / nama unsur

✓ kontur / hipsografi

Dibuat sesuai ketentuan aturan penyusunan Peta Dasar di tiap unsurnya.

KONSTRUKSI BASIS DATA

Sesuai dengan model struktur data yang di gunakan, baik untuk data vektormaupun raster

Basis data attribut dapatdibangun dari berbagai sumberdata seperti:

• Tabel• Laporan• dsb

SUBFOLDER SUBFOLDER NAMA FILE FORMAT FILE ATRIBUT / KOLOM DOMAIN / ISIAN KOLOM KETERANGAN

01_CSRT NAMARDTR Image.TIFF

02_LAINNYA LPBN_WINI Image.TIFF/JPG

STATUS Solved / On Going Technical Process / Unsolved

SUMBER PPBW / BNPP , 2017

JENIS Batas Kabupaten / Batas Kecamatan / Batas Desa

STATUS Definitif / Indikatif

SUMBER PPBW / BNPP , 2017

KABUPATEN Timor Tengah Utara

KECAMATAN Insana Utara

DESA Humusu

SUMBER PPBW / BNPP , 2017

JENIS Batas BWP / Batas SBWP / Batas Blok

SUMBER Analisis Perencanaan , 2017

BWP WINI

SBWP 1

BLOK 1-A

SUMBER Analisis Perencanaan , 2017

FUNGSI_JALAN Arteri / Kolektor / Lokal / Lingkungan / Lainnya / Rel Kereta

NAMA_JALAN Jl. Gatot Subroto Jika memang tidak ada tidak perlu diisi

SUMBER CSRT BIG 2013, Ditjen Bina Marga 2017, dan SKL 2017

TRANSPORTASI_AR Shapefile SUMBER CSRT BIG 2013, Ditjen Bina Marga 2017, dan SKL 2017

01_BATAS BATAS_NEGARA_LN Shapefile

BATAS_ADMINITRASI_LN Shapefile

BATAS_ADMINITRASI_AR Shapefile

BATAS_BWP_LN Shapefile

BATAS_BWP_AR Shapefile

02_TRANSPORTASI TRANSPORTASI_LN Shapefile

LAYER PETA DATA ATRIBUT

KONSEP PETA

• GIS digunakan untuk memodelkanfenomena yang ada di real world

• Peta adalah model dari real world

• Tipe informasi peta:

Semua feature peta: Point, Line, Polygon

CONTOH PENYAJIAN DATA SPATIAL DALAM SIG

No Kedalaman Laut

1 0 – 5 meter

2 5 – 10 meter

3 10 – 20 meter

4 20 – 30 meter

5 30 – 50 meter

6 50 – 100 meter

7 100 – 200 meter

8 >200 meter

Klasifikasi Data Bathymetri

Terima Kasih

BERBAYAR TIDAK BERBAYAR

•ESRI ( ArcInfo, ArcView, ARC GIS)•ER MAPPER•MAP INFO•ERDAS•ENVI•DLL

•TATUK GIS•QUANTUM GIS•DLL