Kelembagaan sosial q

Post on 02-Jul-2015

300 views 1 download

description

Lembaga Sosial

Transcript of Kelembagaan sosial q

KELEMBAGAAN SOSIAL

BY : HENRI PRATIKA RETNAWAN

K5411023

APA ITU KELEMBAGAAN

SOSIAL

Institusi

Institute

APA YANG DI M AKSUD DENGAN

KELOMPOK LEMBAGA SOSI AL? ? ?

Lembaga sosial adalah suatu sistem

norma khusus yang menata

serangkaian tindakan yang berpola

untuk keperluan khusus manusia

dalam kehidupan bermasyarakat.

kelompok Sosial

merupakan suatu

kumpulan individu yang

memiliki hubungan dan

saling berinteraksi

sehingga mengakibatkan

tumbuhnya rasa

kebersamaan dan rasa

memiliki.

TERMASUK LEMBAGA SOSIAL

ATAU KELOMPOK SOSIAL??

MACAM-MACAM LEMBAGA

SOSIAL MASYARAKAT

Apa yang

anda

ketahui ???

NO A NO B

1. ITB, UNS, SMA, SMK 1. Pendidikan

2 Departemen Hankam 2 Keamanan Negara

3 Puskesmas, Rumah sakit,

Posyandu

3 Kesehatan

4. Persija, Ac Milan, Real

Madrid, dll.

4 O.R. Permainan Sepak

bola

MANA YANG MERUPAKAN

CONTOH LEMBAGA

MAUPUNKELOMPOK

SOSIAL???

PROSES TERBENTUKNYA

LEMBAGA SOSIAL

Manusia Dilahirkan Sebagai Makhluk Sosial, Artinya Saling

tergantung dengan makluk lain. Dalam kehidupan berkelompok

Timbul yang namanya norma atau aturan.

Norma atau aturan yang berlaku dalam masyarakat tersebutlah

yang menjadi pranata atau lembaga sosial.

GOLONGAN NORMA

Cara ( Usage)

Kebiasaan ( Folkways)

Tata kelakuan (Mores)

Adat istiadat (Custom)

Norma Agama

Norma Hukum (Laws)

Mode atau Fashion

PROSES NORMA MENJADI

LEMBAGA

1). Proses Pelembagaan (institutionalized)

Adalah proses suatu norma sosial baru menjadi bagian dari salah satu

lembaga sosial. Suatu norma dikatakan telah melembaga jika norma

tersebut diketahui, dipahami, atau dimengerti, ditaati, dan dihargai

oleh anggota masyarakat.

2). Proses Internalisasi ( Internalized)

Merupakan norma yang telah mendarah daging dalam jiwa anggota

masyarakat. Artinya anggota masyarakat dengan sendirinya secara

sadar akan berperilaku sesuai dengan norma dan keinginan

masyarakat.

Proses terbentuknya lembaga sosial diawali dengan adanya

kebutuhan individu yang berinteraksi dengan individu lain yang

membutuhkan seperangkat aturan atau norma sosial. Norma-norma

yang berlaku dimasyarakat lambat laun menjadi pranata sosial.

Pranata sosial dibentuk,dipertahankan dan atau diubah hanya oleh

manusia dan mempengaruhi cara berfikir ,bertindak,dan bahkan cara

berperasaan manusia.

CIRI-CIRI LEMBAGA SOSIAL

organisasi pola pemikiran dan pola perilaku yang terwujud melalui

aktifitas kemasyarakatan dan hasilnya terdiri atas adat istiadat, tata

kelakuan, kebiasaan dan unsur-unsur kebudayaan yang secara langsung

atau tidak langsung tergabung dalam suatu unit yang fungsional.

mempunyai suatu tingkat kekekalan tertentu Sehingga orang

menganggapnya sebagai himpunan norma yang sudah sewajarnya harus

dipertahankan.

Suatu lembaga sosial mempunyai satu atau beberapa tujuan tertentu.

TUJUAN DIBENTUKNYA

LEMBAGA SOSIAL .

a. memberi pedoman kepada anggotanya bagaimana harus bertingkah

laku atau bersikap dalam menghadapi masalah dalam memenuhi

kebutuhan pokok yang bersangkutan

b. menjaga keutuhan dari masyarakat yang bersangkutan.

c. memberikan pegangan kepada anggota masyarakat untuk mengadakan

sistem pengendalian sosial (social control) yaitu sistem pengawasan

masyarakat terhadap tingkah laku para anggotanya.

mempunyai alat-alat perlengkapan yang dipergunakan untuk

mencapai tujuan .

memiliki lambang-lambang tertentu/simbol yang menggambarkan

tujuan dan fungsinya.

mempunyai tradisi tertulis atau yang tidak tertulis yang merupakan

dasar bagi pranata yang bersangkutan dalam menjalankan fungsinya.

tradisi tersebut merupakan tujuan, tatatertib yang berlaku dan

sebagainya.

PERAN DAN FUNGSI

LEMBAGA SOSIAL

Berdasarkan disadari atau tidaknya :

Fungsi manifes ( fungsi nyata ) adalah fungsi pranata sosial

yang disadari dan menjadi harapan banyak orang.

Fungsi Laten adalah fungsi pranata sosial yang tidak disadari dan

bukan merupakan tujuan utama . Fungsi ini tidak nampak

dipermukaan dan tidak diharapkan , namun ada di masyarakat .

berdasarkan pandangan nilai positif atau nilai negatif :

Pranata sosial yang bersifat fungsional ( Functional) apabila

pranata tersebut ikut mendukung kelangsungan hidup masyarakat.

Pranata sosial yang bersifat disfungsional ( disfunctional) adalah

pranata yang merugikan kelangsungan hidup masyarakat.

Berdasarkan tujuan pengendalian sosial adalah :

Bertujuan eksploratif ,disebabkan karena adanya motivasi

kepentingan diri baik secara langsung maupun tidak langsung.

Bertujuan regulatif, karena dilandasi pada kebiasaan atau adat

istiadat.

Bertujuan kreatif dan konstruktif, diarahkan pada perubahan sosial

yang bermanfaat.

MACAM- MACAM LEMBAGA

SOSIAL DAN FUNGSINYA

1. Lembaga Keluarga

Keluarga merupakan satuan sosial yang paling dasar dan terkecil di

dalam masyarakat

. Bentuk- bentuk keluarga. Ada tiga macam bentuk keluarga :

1. Keluarga inti (batih, somah, nuclear family)

2. Keluarga luas ( Extended family)

3. Keluarga Poligamous

Ciri-ciri keluarga, menurut Burgess dan Locke, ada empat karakter

keluarga :

1. Keluarga adalah susunan orang-orang yang disatukan oleh ikatan

perkawinan, darah, atau adopsi.

2. Hidup bersama dibawah satu atap dalam susunan rumahtangga

(household).

3. Merupakan satuan sosial yang terdiri atas orang yang saling

berinteraksi dan berkomunikasi sehingga tercipta peran sosial masing–

masing angggotanya.

4. Memelihara suatu kebudayaan bersama yang pada dasarnya diperoleh

dari masyarakat.

FUNGSI LEMBAGA

KELUARGA

Pada umumnya fungsi lembaga keluarga antara lain :

1. Fungsi Reproduksi .

2. Fungsi Sosialisasi .

3. Fungsi Afeksi

4. Fungsi Ekonomi

5. Fungsi Pengawasan Sosial

6. Fungsi Perlindungan / Proteksi

7. Fungsi Pemberian Status.