JAWABAN KUIS BIOKIM

Post on 02-Nov-2015

225 views 0 download

description

wait a minute

Transcript of JAWABAN KUIS BIOKIM

JAWABAN KUIS BIOKIMNAMA : MIA BUDI AROFA

NIM : E1M012038

1. A. Gula pereduksi adalah jenis gula yang memiliki gugus aldehid dan keton bebas, selain itu dapat mereduksi pereaksi benedict dan juga senyawa lainnya sehingga saat diuji akan menghasilkan warna merah bata.

Contoh : fruktosa, glukosa dan arabinose

Gula non pereduksi adalah gula yang tidak memiliki gugus aldehid atau keton bebas, sehingga tidak dapat mereduksi pereaksi benedict dan senyawa lainnya sehingga saat diuji dengan pereaksi benedict akan menghasilkan hasil negative.

Contoh : selulosa dan amilumrB. peristiwa mutarotasi dapat terjadi karena pada saat kristal gula dilarutkan di dalam air dan diberikan cahaya terus-menerus, maka akan menyebabkan terjadinya perubahan konformasi dari alfa ke beta, hingga terbentuknya konformasi yang stabil dalam strukturnya.2. Di hape

3. Laktosa

glukosa + galaktosaGlukosa

Glikolisis 2 ATP dan 2 NADH (2x3 ATP)8 ATP

Dekarboksilasi oksidatif2 NADH (2x3ATP)6 ATP

TCA12 ATP12 ATP x 2 =24

Karena dua asetil Co A

Total 38 ATP

Untuk Galaktosa

Galaktosa menjadi glukosa 1 ATP 1 ATP

Glikolisis 2 ATP dan 2 NADH (2x3 ATP)8 ATP

Dekarboksilasi oksidatif2 NADH (2x3ATP)6 ATP

TCA12 ATP12 ATP x 2 =24

Karena dua asetil Co A

Total 38 ATP

4. A. ketika mengkonsumsi karbohidrat berlebih maka karbihidrat didalam tubuh akan disimpan dalam bentuk glikogen. Metabolism yang terjadi merupakan proses glikogenesis yang merupakan proses pemecahan/pengubahan glukosa menjadi glikogen. Konsumsi karbohidrat berlebih akan memicu kenaikan kadar gula dalam darah. Dengan demikian konsentrasi glukosa dalam darah akan tinggi, hal ini memicu aktifnya hormone insulin yang menyebabkan terjadinya reaksi glikogenesis didalam hati. Karena proses glikogenesis ini glukosa diubah menjadi glikogem maka kadar glukosa akan kembali normal. Dalam proses ini keaktifan hormone insulin menyebabkan menurunnya aktivitas enzim glucagon. Karena pada saat asupan karbohidrat berlebih menyebabkan kadar glukosa dalam tubuh meningkat, maka metabolism jalur gluconeogenesis dan glikogenolisis tidak terjadi.B. Ketika berpuasa maka kita tidak mengkonsumsi karbohidrat yang cukup sehingga kadar glukosa dalam darah menurun. Oleh sebab itu jalur metabolism karbohidrat yang mungkin terjadi adalah glikoenolisis atau glukoneogenolisis dimana tujuan dari proses tersebut adalah untuk menghasilkan glukosa. Dengan demikian glikogenesis tidak akan terjadi. Kurangnya kadar glukosa dalam darah akan memicu bekerjanya enzim glucagon. Hal ini akan menurunkan aktivitas hormone insulin. Enzim glucagon ini merupakan penyebab terjadinya glikogenolisis dalam hati dimana glikogen yang ada diubah menjadi glukosa sehingga kadar glukosa darah akan normal kembali.

5. Sehabis berolahraga kita sering merasakan pegal atau capek karena pada saat itu terjadi reaksi anaerob dalam tubuh dimana asam piruvat yang merupakan hasil dari proses glikolisis mengalami reaksi menjadi asam laktat. Karena dalam keadaan anaerob maka akan terjadi penumpukan asam laktat, oleh sebab itu kita merasa pegal/capek.2 asam piruvat

2 asetil Co A

CO2 dan H2O

asam sitrat