ISOLASI DAN IDENTIFIKASI FLAVONOID

Post on 24-Feb-2016

448 views 18 download

description

ISOLASI DAN IDENTIFIKASI FLAVONOID. ISOLASI DAN ELUSIDASI STRUKTUR PARSIAL FLAVONOID. Tujuan : Mahasiswa mampu melakukan : Ekstraksi , Fraksinasi , dan Isolasi Flavonoid . Identifikasi struktur parsial Yang harus dipahami terlebih dahulu : - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of ISOLASI DAN IDENTIFIKASI FLAVONOID

ISOLASI DAN IDENTIFIKASI FLAVONOID

ISOLASI DAN ELUSIDASI STRUKTUR PARSIAL FLAVONOID

Tujuan:Mahasiswa mampu melakukan:1. Ekstraksi, Fraksinasi, dan Isolasi Flavonoid.2. Identifikasi struktur parsial

Yang harus dipahami terlebih dahulu:Struktur, golongan, tata nama dan sifat

fisikokimianya.

Latihan:

1. Berilah penamaan flavonoid di bawah ini.2. Bagaimana polaritas flavonoid di bawah ini.3. Pelarut apa yg Sdr gunakan untuk menyari

flavonoid di bawah ini. (A) (B)

Alat dan Bahan

Lihat di buku petunjuk praktikum farmakognosi fitokimia

Prosedur KerjaPekan ke-1Pembuatan serbuk Pekan ke-2Infundasi simpan 2 minggu 4 derajad CPekan ke-3Lakukan hidrolisis sebagian, pisahkan glikon dan aglikon, simpan di

flakon.Pekan ke-4Identifikasi dgn KLT dan KKT bentuk pitaPekan ke-5Elusidasi struktur parsial flavonoid dengan spektro

PEMBUATAN SERBUK(Pekan ke-1)

Daun segar

Dikeringkan di bawah sinar matahari, ditutup kain hitam

Diserbuk, dihancurkan dengan diremas remas dengan tangan atau dihancurkan dengan stamper

Daun kering Serbuk daun kering

ditimbang

Ekstraksi dengan Infundasi(Pekan-2)

1

2 3

4

5

Pembahasan setelah infundasi

1. Senyawa apa yang Sdr sari dari daun ketela pohon?

2. Mengapa melakukan penyarian dengan air panas dengan metode infundasi?

3. Mengapa senyawa rutin dapat diperoleh setelah dimasukkan dalam almari es?

4. Bagaimana struktur senyawa rutin?

Pekan ke-3:Filtrasi untuk memperoleh rutin

Hidrolisis sebagian rutin

Timbang kertas saring

Gunakan kertas saring yang sudah ditimbang untuk melapisi corong buchner.Lakukan filtrasi

Keringkan di dalam oven

Pembahasan setelah dilakukan hidrolisis

1. Apa yang dimaksud dengan hidrolisis?2. Gambarkan proses hidrolisis rutin menjadi

senyawa kuersetin dan gulanya!

Pekan ke-4A. Identifikasi hasil hidrolisis

Lakukan KLT untuk identifikasi Fase diam: Kertas Whatman (dua buah kertas

yang diberi totolan sampel dan pembanding yang siap dielusi)

Fase gerak:1. BAW = 4:1:5, fase atas2. Asam asetat 15 %

Pekan ke-4B. KLT Preparatif

Lakukan KLT preparatif glikosida (sari-1) dengan fase gerak asam asetat 15%,

Sesudah dielusi, keringkan kertas, dilihat di bawah lampu UV 366.

Tandai glikosidanya (yang berwarna coklat gelap), kemudian gunting kecil-kecil (0,5x0,5 cm) dan rendam dalam metanol pa.

Pembahasan setelah identifikasi dengan KLT

1. Fase gerak yang Sdr gunakan apa? Mengapa?2. Detektor untuk flavonoid untuk membentuk

garam apa?3. Detektor senyawa gula dalam KLT apa?

Pekan ke-5Identifikasi struktur parsial flavonoid

Lakukan identifikasi struktur parsial flavonoid dengan pereaksi geser, catat panjang gelombang pada absorbansi maksimal

1. Dalam metanol2. Dalam metanol sesudah ditambah NaOH.3. Dalam metanol ditambah MgSO44. Langkah 3 ditambah HCl5. Langkah 1 ditambah asam borat.

PembahasanIdentifikasi Struktur Parsial

Tuliskan reaksi yang terjadi untuk hasil masing-masing penambahan pereaksi geser.

Beri penjelasan mengapa panjang gelombang pada absorbansi maksimal dapat bergeser?

Pembahasan setelah penentuan struktur parsial

1. Apa nama kromatografi yang penotolannya dalam bentuk pita dengan fase diam yang lebih lebar?

2. Apa fungsi penambahan NaOH pada penetapan struktur parsial flavonoid dengan spektrofotometer.

3. Apa fungsi penambahan NaHCO3, Asam borat, AlCl3, HCl setelah ditambah AlCl3