Post on 11-Aug-2015
description
Tool 7 The Iceberg Theory of Change
Singkatnya, The Iceberg Theory of Change adalah gagasan besar untuk
dapat memahami dan menjinakkan kompleksitas dunia nyata saat ini.
Gagasan besar tersebut, berupa tingkatan berpikir antara lain untuk
menemukan fundamental problem atau the root of the problem, dan sekaligus
menemukan fundamental solution atau leverage.
System Thinking berfungsi untuk menyelidiki kesadaran dibawah
permukaan untuk menyingkapkan pola, struktur, dan kerangka persepsi yang
merupakan tiang pondasi dari kejadian di sekitar kita. Untuk alasan ini, System
Thinking telah dikaitkan dengan suatu gunung es dimana tiga perempat setiap arti
sesuatu berada di bawah kesadaran sebagaimana terlihat dalam gambar 1 di
bawah ini.
Dari tingkat pemikiran yang paling dalam itu, akan ditemui bagaimana
struktur sistemik masalah, pola dan kecenderungannya, yang menyebabkan
mengapa hal itu dapat terjadi.
Bertingkatnya pemahaman masalah juga akan menghasilkan perspektif
pengertian yang bertingkat (level of understanding) pula dan akhirnya akan
memunculkan pola pikir dan jenis tindakan (action mode) untuk
mengantisipasinya. Pemikiran yang hirarkis itu akan menggambarkan pula tingkat
ungkitan (leverage) dan masa berlakunya (fungsinya terhadap waktu). Tingkatan
perspektif yang berbeda itu merupakan kunci pemahaman karena kita hidup dalam
suatu kenyataan events oriented dan bahasa kita berakar pada tingkatan peristiwa.
Menanggapi suatu kejadian jauh lebih mudah ketimbang pola dan
kecenderungan, struktur sistemik, serta mental models, meskipun kita tahu bahwa
peristiwa itu sesungguhnya ditimbulkan oleh mental models.
Teori Iceberg dapat kita gambarkan sebagai berikut.
Dari pendekatan-pendekatan tersebut, setiap pendekatan memiliki ciri-ciri
sebagai berikut.
1. Event – pendekatan reaktif
Jenjang paling kasat mata
Ditangkap oleh panca indra
Dianggap fenomena random
Seperti refleks
Semua orang bisa.
2. Pattern – pendekatan adaptif
Mengamati prilaku sistem
Melihat dinamika sistem
Membaca pola
Tidak lagi reaktif, tapi antisipatif
Working smart, not only hard
3. Sys. Structure – pendekatan generatif
Kemampuan analitis + visi
Butuh bantuan pendekatan (1) & (2)
Melihat keterkaitan faktor
Tidak hanya reaktif, ataupun antisipatif, tapi men-generate ide untuk
mengubah sistem yang lebih baik.