ASSALAMUALAIKUM

Good Morning….!!

10 Sifat Allah dalam Asmaul Husna

Created by:

• Meula Puspitasari Aulia

• Nublah Permata Lestari

• Rerinsi Meiditya

• Risma Latifa

Kelas X.2

Apa yang dimaksud dengan Asmaul Husna ?

Asmaul husna adalah nama-nama yang baik atau bagus (milik Allah swt.)

Allah swt., mempunyai 99 nama dalam Asmaul Husna.

1. Al ‘Adil artinya Allah Maha Adil

Sebagaimana diterangkan dalam surah Al An’am: 115,

“Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu(Al Qur’an) sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat mengubah kalimat-Nya dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”

Maksud dari ayat tersebut bahwa Allah adalah Tuhan Yang Mahaadil atas setiap makhluk-Nya yang hidup di alam ini. Allah juga memerintahkan kepada umat-Nya agar berlaku adil di dunia.

2. Al Gaffar artinya Allah Maha Pengampun

Yang di maksud dengan Al Gaffar adalah bahwa Allah swt., Maha Pengampun terhadap hamba-hamba-Nya yang berbuat dosa, sebagaimana firman-Nya :

Artinya: “Dan hendaklah mereka memaafkan dan melapangkan dada, apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah Maha Pengampun lagi Penyayang” (Q.S. An Nurr: 22)

3. Al Malik artinya Allah Yang Menguasai

Firman Allah swt., dalam surah Al Mu’minun 116

Artinya: “Maka Mahatinggi Allah, Raja yang sebenarnya, tidak ada Tuhan selain Dia. Tuhan (yang mempunyai) Arsy yang mulia.” (Q.S. Al Mu’minun:116)

Dari ayat diatas Al Malik mempunyai arti bahwa Allah swt., merajai seluruh alam, baik alam syahdah (nyata) maupun alam gaib (abstrak)

4. Al Hasib artinya Allah Yang Maha Menghitung

Al Hasib mempunyai arti bahwa Allah swt., senantiasa memperhitungkan segala sesuatu yang dilakukan makhluk-Nya, karena Allah adalah pengawas yang jeli dan tidak ada sedikit pun yang lepas dari perhitungan-Nya. Sebagaimana diterangkan dalam surah An Najm: 39-40

Artinya: “Dan bahwasannya seorang manusia tiada memperoleh selain selain apa yang telah diusahakannya. Dan bahwasannya usahanya itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya).” (QS. An Najm: 39-40)

5. Al Mutakabbir artinya Allah yang Maha Memiliki Kebesaran

Sebagaimana tercantum dalam surah Al Hasyr: 23

Artinya: “Dia-lah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Mahasuci, Yang Mahasejahtera, Yang mengaruniakan keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Mahaperkasa, Yang Mahakuasa, Yang memiliki segala keagungan, Mahasuci Allah dari apa yang mereka persekutukan.” (QS. Al Hasyr:23)

Dari ayat diatas, yang dimaksud dengan Al Mutakabbir yaitu bahwa Allah adalah Tuhan yang Maha memiliki segala kebesaran diatas segala yang ada di alam jagat raya

6. Ar-Rahim artinya Allah Yang Maha Penyayang

Ar-Rahim mempunyai arti bahwa Allah swt., Maha Penyayang, pemberi kenikmatan yang tiada tara , seperti yang tercantum dalam firman Allah swt. Yang berbunyi sebagai berikut,

Artinya: Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang (QS. Al Fatihah : 3)

7. Al Alim artinya Allah Maha Mengetahui

Seperti yang diterangkan dalam surah Al Isra: 85

Artinya: “Dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit” (QS. Al-Isra’ ; 85)

Dari ayat di atas, Al-Alim mempunyai arti bahwa Allah swt., maha mengetahui segala sesuatu ini dan tidak ada satu benda pun yang tidak terjangkau ilmu Allah swt.,

8. Al-Wahid artinya Allah Maha Esa

Al-Wahid mempunyai arti bahwa Allah swt., Maha Esa dalam perbuatan-Nya. Seperti yang terkandung dalam firman Allah yang berbunyi sebagai berikut,

Artinya : “Katakanlah! Dialah Allah yang Maha Esa, Allah adalah tempat bergantung segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan-Nya.” (QS. Al-Ikhlas ; 1-4)

9. Al-Azim artinya Allah yang Maha Agung

Al-Azim berarti bahwa Allah Tuhan yang memiliki segala keagungan seperti yang diterangkan dalam firman Allah berikut:

Artinya: “…dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Agung” (Q.S. Al-Baqarah: 255)

10. Al Khaliq artinya Allah Maha Pencipta

Sebagaimana diterangkan dalam surah Ali Imran: 26

Artinya: “Sesungguhnya Engkau (Allah) Maha Kuasa atas segala sesuatu” (QS. Ali Imran: 26)

Allah bernama Al Khaliq yaitu Maha Pencipta mengadakan seluruh makhluk, tanpa asal, juga yang menakdirkan adanya semua itu

Tanda Penghayatan Iman kepada Allah

Perwujudan sikap Iman kepada Allah:

1. Mengimani rukun iman dan menjalankan rukun Islam

2. Selalu mengingat Allah di mana pun dan kapan pun mereka berada

3. Suka menafkahkan harta demi kaum duafa

4. Menepati janji apabila berjanji

5. Bersikap adil, bersyukur, bertobat, dan bersabar dalam kesempitan maupun penderitaan

6. Senantiasa berbuat baik kepada sesama manusia

7. Memaksimalkan penggunaan akal dan panca indera untuk bertakwa

8. Senantiasa bersemangat untuk mempelajari, membaca, memahami, dan mengamalkan Al Quran

9. Tidak suka melakukan hal-hal tercela, seperti mendengki, suka berselisih, membenci, bermusuhan, merusak, sombong, suka menghuna, su’uzan, menganiaya, merasa diri selalu benar, menghina Tuhan agama lain, dan memaksakan kehendak

Hikmah Beriman Kepada AllahHikmah yang dapat kita ambil dari keimanan terhadap Allah swt., yaitu :

1. Agar manusia menyembah atau mengabdi kepada-Nya dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam menjalankan agama

2. Dengan menyadari sifat-sifat Allah, manusia harus bisa memelihara lingkungan sehingga kehidupannya dapat berjalan aman, damai, dan tenteram

3. Manusia diberi kemudahan dalam mencapai tujuan hidupnya, terutama jika ia berpedoman pada Al Quran

4. Dapat menjalankan perannya sebagai khalifah di muka bumi dengan baik

5. Manusia akan berbuat baik terhadap sesamanya dan menjauhi sikap merusak

6. Manusia tidak akan bersikap musyrik karena Allah adalah Zat yang Maha Segalanya

Thank You….!!!!

GOOD BYE

WASSALAMUALAIKUM