Analisis Percakapan 191113

Post on 19-Jan-2016

131 views 1 download

description

Budaya

Transcript of Analisis Percakapan 191113

Analisis Percakapan

19.11.2013Dian Ekawati

Prodi Sastra JermanUniversitas Padjadjaran

Analisis Percakapan?

• Apa itu analisis percakapan?• Apa yang diteliti oleh analisis percakapan?• Bagaimana cara kerja analisis percakapan?• Untuk apa analisis percakapan?

Analisis Percakapan

• Conversation Analysis (engl.) (CA)• Conversation # membuat percakapan

bercakap-cakap• Analisis percakapan analisis dari percakapan• Pembatasan istilah

Sejarah Analisis Percakapan

• Berkembang pada tahun 60 dan 70 an.• Bagian dari penelitian sosiologi ethnomethodology

Harold Garfinkel (1967)• Konsep CA dikembangkan dan dipertajam oleh

penelitian Emanuel Schegloff (1968), Gail Jefferson (1972) dan Harvey Sacks (1972)

Ethnomethodologi

• Mencoba mencari dan menemukan metode (aturan dasar) dalam tindakan dan kejadian yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat dalam kehidupan sehari-harinya untuk kemudian diinterpretasikan dan dimaknai.

• Dalam perspektif ethnomethodologi tidak ada „kenyataan objektif“ di luar tindakan anggota masyarakat.

Apa yang diteliti?

• Percakapan talk in interaction• Kenyataan dan aturan sosial berakar dari

penelitian sosiologi, kemudian berkembang menjadi penelitian linguistik, psikologi, dll interdisipliner

• Tindakan/action yang seperti apa?

Schegloff (2007:7) „What sort of actions are we talking about? […] asking, answering, disagreeing, offering, contesting, requesting, teasing, finessing, complying, performing, noticing, announcing, promising, and so forth. […] inviting, announcing, telling, complaining, agreeing, and so forth.“ „actions“ getting done through turns-at-talk

Bahasa – Bercakap-cakap - Percakapan

„… interaksi (dengan) bahasa adalah aktivitas sosial yang bertujuan, yang langkah-langkahnya dikoordinasikan bersama oleh anggotanya sehingga menciptakan hasil (produk) yang sistematis dan teratur. Semua pelaku interaksi (percakapan – DE), baik itu yang berperan sebagai pembicara atau pendengar, berpartisipasi (dalam percakapan – DE) berdasarkan latar belakang budaya, kondisi psikologis, dll untuk memulai, mengatur, membentuk dan mengakhiri suatu percakapan.“ (Bauer, 2008)

Pertanyaan yang khas

• Bagaimana jalannya alih tutur? turn taking• Langkah apa yang digunakan, jika muncul satu

masalah saat bercakap-cakap (masalah artikulasi, mengerti-tidak mengerti, negosiasi, koordinasi, dll.) reparasi

• Preference organization (Schegloff, 2007)

Metode Penelitian Analisis Percakapan

• Penanda struktural: situasi/peristiwa komunikasi yang nyata.

• Tindakannya (percakapan – DE): dapat diidentifikasikan, dimengerti, digambarkan, diterangkan „accountable“ (Garfinkel, 1967)

• Peristiwanya logis dan dapat dimengerti.• Rekonstruksi tindakan berdasarkan fenomena

permukaan yang terlihat, bukan berdasarkan intensi pembicara seperti dalam speech act theory (ten Have, 2010)

• Peran pembicara: menciptakan tindakan yang maksudnya dapat dikenali („accountable) ‚recipient design‘Peran pendengar: menciptakan interpretasi.Merekonstruksi jalannya interaksi dan proses mengerti (tidak mengerti)Melokalisasi tindakan situatif, sekuensialRekonstruksi ujaran sebagai bahan interpretasi tindakan, bukan karakter partisipan percakapan.

Masalah

Percakapan (biasanya) berlangsung cepat dan tidak linear

Solusi

- Merekam (peristiwa) percakapan (audio, video)

- transkripsi

Pemerolehan Data

• Data primer: peristiwa/kejadian komunikasi nyata

• Data sekunder: rekaman (audio, video)• Data tersier: transkripsi

Data

• Kejadian/peristiwa komunikasi yang biasa saja atau bahkan yang tidak (luar) biasa.

• Data alami (naturally occuring data)• Rekaman audio, audio-visual.• Kualitas data (suara, gambar) yang baik.• Penuh, tidak sepotong-sepotong.• Jaminan etika dan kerahasiaan.• Penelitian lapangan penunjang.

Struktur Dasar Percakapan: Alih Tutur (Turn Taking)

• ‚Turn‘: ujaran yang muncul bergiliran pada dua pelaku percakapan

• Semua yang dilakukan dan dikatakan seorang individu selama gilirannya bicara (Goffman, 1974:201).

• Kurang dari 5% peristiwa alih tutur terjadi tanpa overlap.

• Jeda antara turns rata-rata terjadi dalam mikrodetik (Schegloff, Jefferson, Sacks, 1974)

Turn-Taking Organization

• Turn constructional component: komponen dasar yang memungkinkan terjadinya giliran bicara (leksikal, klausal, phrasal)

• Turn allocational component: bagaimana giliran bicara diatur dalam percakapan self selection, other selection

• Turn transition relevant point: „tempat“ yang memungkinkan terjadinya alih tutur.

Sequence Organization

• Sequence: suatu rangkaian ujaran yang dilakukan partisipan percakapan untuk memenuhi dan mengkoordinasikan sebuah aktivitas interaksi. Contoh: tanya – jawab, meminta – menolak/menyetujui, dll.

• Adjacency pairs: ujaran yang “membutuhkan” respon “pasangan” ujarannya. Contoh: memberi salam – menjawab salam, bertanya – menjawab, dll.

• Pre-sequences: beberapa tindakan/ujaran yang menjadi indikasi masuk ke tindakan utama. Contoh: “guess what” – “what?”; “so…”, dll.

Reparasi

• Bagaimana partisipan percakapan „mengatasi“ masalah saat bicara, mendengar, atau saat memahami suatu ujaran/maksud ujaran.

• Diklasifikasikan ke dalam siapa yang menginisiasi reparasi (self repair, other repair), dan siapa yang memecahkan masalah (self, other).

Langkah Analisis

1. Analisis awal:- Mikro: analisis satu sekuen percakapan secara detil.- Makro: membuat gambaran struktur dari keseluruhan percakapan.

2. Analisis Sekuen:- Parafrase dan deskripsi kejadian: tentang apa, siapa bicara, kejadian apa-di mana-kapan, ambigu/tidak ambigu, atas alasan apa, tindak ujar apa, dll.

lanjutan

- Bentuk ujaran dan dinamika formulasi ujaran: fonetik (logat, dialek, dll), prosodi (aksen, ritme, intonasi, kualitas bunyi, dll), tata bahasa (urutan kalimat, subordinasi, koordinasi, dll), leksika (interjeksi, kode, register, dll), stilistika (ungkapan, idiom, ungkapan rutin, dll).

- Timing: siapa bicara kapan, paralel, overlap, dll

Untuk apa Analisis Percakapan?

• Talk at work: manajemen konflik, konsultasi, komunikasi antarbudaya, reklamasi, wawancara, interaksi dalam kelas, komunikasi di kokpit pesawat, komunikasi terapeutik, komunikasi di ruang operasi, dll.

• Terapan: pemerolehan dan pembelajaran bahasa, pembelajaran dan pengajaran bahasa asing, patologi bahasa (diagnostik, terapi bahasa, training komunikasi, dll), kesulitan berbahasa, dll.

…bukan tanpa kritik

Ethnomethodologi dan analisis percakapan bergerak pada tataran mikro, sehingga sering lepas dari konteks sosial dan bersifat ahistoris (Peukert, 1995)

maka perlu Analisis Makro: interpretasi content (sosiologi,

antropologi, budaya, psikologi, politik, ekonomi, dll)

„Rumpun“ Analisis Interaksional

Ethnomethodology (Garfinkel, 1967)

Conversation Analysis (Sacks, Schegloff, Jefferson, 1972)

Interaction Ritual (Goffmann, 1967)

Ethnography of Communication

(Dell-Hymes, 1962)

Theory of communicative Genre

(Luckmann, 1992; Knoblauch/Günthner,

1994)Ethnography of

Conversation Analysis (Deppermann, 2010)

Bahan Bacaan

Contoh Transkripsi

Transcript Editor

• HIAT: http://www.ehlich-berlin.de/HIAT/ • F4: http://www.audiotranskription.de/f4.htm • IngScribe: http://www.inqscribe.com/ • ELAN: http://www.mpi.nl/tools/elan.html • Transana: http://www.transana.org/ • EXMARaLDA: http://www1.uni-hamburg.de/exmaralda/ • Folker: http://agd.ids-mannheim.de/html/folker_en.shtml • dll

Konvensi Transkripsi

• Jefferson (2004) • GAT (Selting, et.al) Eropa, terutama Jerman

dan Perancis

Tautan

• http://www.sscnet.ucla.edu/soc/faculty/schegloff/

• http://homepages.lboro.ac.uk/~ssca1/sitemenu.htm