Post on 16-Dec-2015
description
Penyakit Akibat KerjaOleh :Dr. H. Hestu Waluyo, M.Kes
Pengertian Penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan, alat kerja, bahan kerja, proses kerja dan lingkungan kerjaMan made diseaseOccupational disease n work related disease
Permenakertrans no. 1/1981Penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan dan lingkungan kerja a.l : pneumoconiosis, bronkoplumoner, asma kerja, alveolitis alergis, penyakit yang disebabkan oleh cadmium, phospor, chrom, mangan, plumbum, arsen, air raksa, carbondisulfida, derivat halogen beracun, benzene dan homolog beracun, nitrogen dan aminobenzen, dll (yang dapat dibuktikan), kebisingan, vibrasi, radiasi, dll (yang dapat dibuktikan
Kepmenaker no. 333/1989Penyakit yang ditemukan/didiagnosis saat pemeriksaan kesehatan berkala. Diagnosis ditegakkan berdasarkan pemeriksaan klinis dan pemeriksaan lingkungan kerja
Faktor penyebabBeban kerjaBeban tambahan akibat lingkungan kerja : fisik, kimia, biologi, fisiologis, mental psikologisKapasitas kerja : ketrampilan, keserasian gizi, jenis kelamin, umur, ukuran tubuh
Kebisingan Jenis kebisingan :Kontinu dengan spektrum frekuensi yang luasKontinu dengan spektrum frekuensi sempitTerputus-putusImpulsif
ContdNAB : 85 dBEfek : NIHLPengendalian :Pengurangan pada sumbernyaPenempatan penghalang pada jalan transmisiAPD
Waktu pemaparan/hariIntensitas bising (dB)42130157,53,751,880,9428,1214,067,033,521,760,880,440,220,11Jam
Menit
Detik 88919497100103106109112115118121124127130133136139
Radiasi Elektromagnetis : panjang gelombang 10 1000 Mhz mikro, laser, panas, infra merah, ultraviolet, X, gamma gelombang radio, alat elektronik, radarRadioaktif
ContdGelombang mikro300 30.000 MHz tidak boleh melampaui 10mw/cm2> 10mw/cm2 tidak boleh masuk1-10 mw/cm2 tidak boleh terus menerus< 1 mw/cm2 kontinu
ContdEfek : stadium awal dan menengah : astenia, lanjut : kelainan neurovaskuler, cenderung kuatnya saraf simpatis
ContdRadiasi LaserPengelasan, pemotongan, pelapisan, dllEfek : mata dan kulitKulit : 1.0 w/cm2 kontinu dan 0.1 J/cm2 denyutanMata : denyutan 4x10-6, bukan denyutan 2x10-4, kontinu 1x10-2
ContdInfra merah Benda pijarEfek : katarak lentisPencegahan : kacamata cobalt biru
ContdUltravioletPengelasan, lampu pijarEfek : konjungtivitis fotoelektrikaPencegahan : kacamata tidak tembus ultraviolet
Masa pemaparan per hariIrradiasi efektifw/cm24 Jam2 Jam1 Jam30 Menit15 Menit10 Menit5 Menit1 Menit30 Detik10 Detik1 Detik0,5 Detik0,1 Detik0,20,40,81,73,3510501003003000600030000
ContdRo dan gammaPerindustrian dan medisEfek : luka bakar, kerusakan hemopoetik, leukemiaBatas aman : > 100 mRad/bulan
ContdRadioaktifAlpha : daya tembus kecil, gangguan lokalBeta : daya tembus besar, gangguan sistemis
Getaran mekanisEfek :Mekanis pada jaringanRangsangan reseptor saraf dalam jaringanGetaran mekanis :Whole body vibrationTool-hand vibration
ContdWhole body vibration :Gangguan sistem peredaran darah : tekanan darah, denyur jantung, pemakaian O2, volume : 6-10 HzGg penglihatan : > 4 HzGg cochlea : < 16 Hz
ContdTool-hand vibrationKelainan peredaran darah : fenomena Raynaud 30-40 HzKelainan saraf : > 160 HzKerusakan persendian dan tulang
Jumlah waktu pemaparan per hari kerja Nilai percepatan pada sumbu yang dominanmeter per detik kuadrat (m/det2)Grav(m/det2)
2 jam dan kurang dari 4 jam1 jam dan kurang dari 2 jamkurang dari 1 jam6
8
120,61
0,81
1,22
Suhu Suhu tinggiHeat cramps : kejang otot tubuh dan perut krn hilangnya NaHeat stress : pingsan, lemah, mual, muntahHeat exhaustion : keringat banyak, suhu normal/subnormal, TD turun, nadi cepat, lemah, letargik, pingsan
ContdHeat stroke : gg SSP pengatur panas vertigo, tremor, konvulsi, deliriumMiliaria
ContdSuhu rendahChilblains : anggota tubuh bengkak, merah, panas dan sakit, gatalTrenchfoot : kerusakan terutama kaki iskemia, kesemuatan, kaku, kaki berat, gangrenFrostbite : suhu dibwh titik beku, gangren, cacat menetap
Tekanan udaraTekanan rendahKurangnya oksigen dalam udara pernafasanTekanan tinggiCaisson disease : bebasnya nitrogen dari larutan menjadi gas menjadi emboli pembuluh darah pertolongan dengan menaikkan perlahan ke permukaan
Penerangan Penglihatan kabur/rangkapKelelahan mataPencegahan :Pemilihan lampuPenempatan cahaya, letak jendelaPenggunaan alat pelapis tidak mengkilapPenyaringan sinar matahari langsung
Bau-bauan Pembakaran udara yang berbauPenambahan bau-bauan baruMasking prosess : antagonisAdsorpsi, absorpsi, kondensasi, pancaran air, air pencuci, filter, kering atau basahOksidasiAC
Faktor kimiaSifat fisik bahan kimia : gas, uap, debu, kabut, fume, awan, asapSifat kimiawi : jenis senyawa, BM, konsentrasi, derajat larut dan jenis pelarutPort dentre : ingesti, inhalasi, skin kontakFaktor tenaga kerja : usia, idiosyncrasi, habituasi, toleransi, derajat kesehatan
Pneumoconioses Segolongan penyakit yang disebabkan adanya penimbunan debu dalam paru-paruSilicosisAnthracosis : miners asthmaSilicotuberculosis : miners phthisisAsbestosis : ground glass appBerryliosis SiderosisTalkosisStannosis : biji timah putih
Byssinosis Derajat : rasa berat awal hari kerjaDerajat 1 : rasa berat dan sesak nafas pada awal hari kerjaDerajat 2 : rasa berat dan sesak nafas pada awal hari kerja dan hari lainDerajat 3 : grade 2 ditambah gg pernafasan yang permanen (gej kronik, penurunan KV paru)
Faktor fisiologisFitting the person to the jobSeleksi dan skriningLatihan ketrampilanSafety trainingLatihan kebugaranPendidikan kesehatanBack care educationStress management
ContdFitting the job to the personErgonomics work designSafety engineeringEnvironmental controlOrganizational change
ContdErgonomi : penerapan ilmu biologis tentang manusia bersama ilmu teknik untuk mencapai penyesuaian satu sama lain secara optimal dari manusia terhadap pekerjaannya
Faktor biologisVirus : penyakit kuku dan mulutVaccinia : pemerah susuAntraxWeil : tikusKuda : pfeiferella malleiPsitaccosis : ricketsia merpatiSyphilisPes, peny tidur, malaria, ancylostomiasis
Faktor psikologisKehendak, kemauan, cita-cita, dllRasa khawatirKehidupan keluargaPenyesuaian dengan masyarakatRasa gembira dan suka
Diagnosis Riwayat penyakit dan pekerjaaPemeriksaan klinisPemeriksaan laboratoriumPemeriksaan penunjangPemeriksaan ruang/tempat kerjaHubungan antara bekerja dan tidak bekerja dengangejala penyakit
Prinsip diagnosisTegakkan diagnosis klinisMenentukan pajananHubungan antara pajanan dengan diagnosisApakah pajanan cukup besar/lamaFaktor internal pekerjaFaktor lain : kebiasaanTentukan PAK/bukan