Post on 25-Oct-2015
17 KEUNIKAN HEWAN
Disusun untuk Memenuhi Tugas Individu
pada Mata Kuliah Sistematika Hewan Semester Tiga
yang Diampu oleh :
Dr. Jafron Wasiq Hidayat, M.Sc
Drs. Mochamad Hadi, M.Si
Drs. Sapto P. Putro, M.Si, Ph.D
Oleh :
DELLIANA RATNA SARI (24020112140114)
KELAS B
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2013
17 Keunikan Seputar Dunia Hewan – Jika kita menggalai keanehan dan keunikan dunia hewan
mungkin tidak akan habis-habis begitu banyak hal hal aneh dan unik yang terjadi di dunia binatang
yang mebuat kita kadang terheran heran dan kagum nah berikut ini ada beberapa keunikan seputar
dunia hewan mau tahu yuk kita simak.
1. Four Eyes Fish (Ikan bermata empat)
Ikan ini termasuk dalam genus anablepidae yaitu ikan yang hidup di muara sungai bagian
selatan Mexico hingga bagian selatan Amerika Selatan. Ikan ini hanya dapat hidup di air tawar
dan air payau. Mereka memiliki mata yang terletak di bagian atas kepala dan terbagi dalam dua
bagian yang berbeda, sehingga mereka dapat melihat bagian permukaan air dan bawah air
dalam waktu yang bersamaan. Ikan ini sebenarnya hanya memilki 2 buah mata, namun kedua
matanya yang terletak di bagian aras kepala terbagi menjadi 2 bagian, yakni bagian atas dan
bawah yang dipisahkan oleh lapisan jaringan yang tipis. setiap bagian mata memiliki pupilnya
sendiri. bagian mata atas untuk melihat di udara (atas permukaan air) dan bawah untuk melihat
ke dalam air. ketebalan lensa mata bagian atas dan bawah pun berbeda, semakin ke bawah
semakin tipis.
2. Ikan kelelawar berbibir merah (Red Lipped Batfish)
Ikan ini terlihat seperti memakai lipstik. Ikan ini hidup di perairan Kepulauan Galapagos. Red
Lipped Batfish merupakan perenang yang buruk, sehingga ia menggunakan sirip dadanya untuk
berjalan di dasar laut. Ketika mulai tumbuh dewasa, sirip punggung ikan ini akan bersatu dengan
tulang belakangnya sehingga akan terlihat menarik bagi mangsanya.
3. Barreleye Fish - genus Macropinna microstoma (Ikan Kepala Transparan)
Masih satu keluarga dengan ikan hantu, ikan ini memiliki kepala transparan yang
cembung dan berisi cairan bening. Bagian pangkal mata dan organ dalam kepalanya terlihat
jelas dari luar. Terdapat dua gundukan warna kuning kehijauan seperti setengah kuning telur
di belakang pangkal mata. Kedua benda itu diyakini berfungsi sebagai mata. Di belakang dua
“benda kuning” itu terlihat serat-serat berwarna krem seperti jaringan daging yang sudah
pucat. Dengan ukuran siripnya yang besar, membuat dia tetap seimbang. Dia hidup tepat di
batas terbawah kemampuan sinar matahari menembus kedalaman laut. Pada posisi tersebut
membuat dia tak terlihat dengan jelas oleh hewan-hewan di sekitarnya. Hewan pemangsa
maupun mangsanya sendiri yang bersembunyi di atas tidak bisa melihatnya. Namun ikan ini
mampu melihat keatas karena matanya dapat diputar lurus ke sepan ataupun ke atas. . Ini
sangat menakjubkan. Para peneliti percaya, matanya yang berwarna hijau kekuningan itu
telah berkembang membentuk saringan cahaya yang memungkinkan untuk mengabaikan
sinar matahari dan dapat melihat cahaya yang berpedar dari ikan kecil dan ubur-ubur yang
merupakan makanan favoritnya. Lantas, apa fungsi kedua ‘matanya’ yang terdapat di
depan? Menurut para ahli, sesungguhnya kedua mata ikan itu adalah nales, indra penciuman
seperti lubang hidung manusia Barrelfish memiliki kristal cair pada matanya, yang terletak
pada suatu tempat pada sebuah selaput kecil. Apabila kristal cair itu rusak, matanya akan
mendapat tekanan sangat kuat dan kondisi itu akan membunuhnya. Sebab, kita tahu bahwa
tekanan dalam laut pada kedalaman 600 meter ke bawah memang sangat kuat dan
mematikan.
4. Flying Fish (Ikan Terbang)
Exocoetidae atau ikan terbang adalah familia ikan laut yang terdiri atas sekitar 50
spesies yang dikelompokkan dalam 7 hingga 9 genus. Ikan terbang ditemukan di semua
samudra utama, terutama di perairan tropis dan subtropis di samudera Atlantik, Pasifik dan
Hindia. Ciri utamanya yang paling menonjol adalah sirip dadanya yang besar, memungkinkan
ikan ini meluncur terbang secara singkat di udara, di atas permukaan air, untuk lari dari
pemangsa. Peluncuran mereka biasanya sejauh sekitar 50 meter, namun mereka dapat
menggunakan dorongan pada tepi gelombang hingga dapat mencapai jarak setidaknya
400m.
5. Crabzilla (Japanese Giant Spider Crab)
Kepiting berkaki panjang,kepiting Laba-laba Jepang memiliki 8 kaki dan 2
senjata,umumnya tinggal di bawah air. Laba-laba kepiting raksasa Jepang dapat ditemukan
di Samudra Pasifik di Jepang. Mereka dapat hidup pada kedalaman-300m atau 150-1000
kaki. Memiliki tubuh oranye gelap, dengan bintik-bintik putih di kaki mereka,Kepiting laba-
laba raksasa adalah salah satu arthropoda terbesar yang ditemukan manusia. Mereka
mengukur sampai dengan 3,7 meter dari ujung satu cakar yang lain. Lebar tubuh mereka
biasanya tumbuh sampai sekitar 37cm (15inches) dan mereka ditutupi dengan nodul kecil
yang disebut tuberkel, sebagian besar dari ukuran mereka diambil oleh kaki panjang mereka
dan berat hingga 41 pon (19 kg).
6. Viperfish
Viperfish adalah ikan laut dalam genus Chauliodus, dengan gigi panjang seperti
jarum dan rahang bawah berengsel. Viperfish umumnya tinggal di perairan tropis dan
subtropis. Ini adalah salah satu predator paling sengit di bagian paling dalam dari laut dan
menyerang mangsanya dengan ia menarik mangsanya dengan bintik-bintik bercahaya
berjalan dari tenggorokan ke ekor, Organ ini disebut photophore dan terletak di ujung tulang
belakang punggungnya dan juga menggunakan cahaya alami untuk berkomunikasi dengan
calon pasangan dan saingan.
Viperfish bervariasi dalam warna antara hijau, perak dan hitam. Menggunakan gigi
taring untuk melumpuhkan mangsanya,organ yang memproduksi cahaya. viperfish organ ini
menggunakan cahaya untuk menarik mangsanya melalui proses yang dikenal sebagai
bioluminescence .Dengan berkedip lampu dan mematikan, dapat digunakan seperti
memancing daya tarik untuk menarik ikan yang lebih kecil. yang terutama ditujukan
terhadap dragonfish dan makhluk kecil lainnya.Viperfish bisa pergi tanpa makanan selama
berhari-hari. Waspadalah terhadap taring tajam, bahkan jika itu sudah mati.
7. Anglerfish
Makhluk beradaptasi dengan lingkungan mereka dengan cara yang aneh dan tidak biasa
banyak. Di lautan terdalam dimana tidak ada cahaya dan makanan dapat menjadi langka,
anglerfish adalah contoh yang luar biasa tentang bagaimana organisme hidup dapat
menemukan cara untuk bertahan hidup bahkan dalam lingkungan yang paling tidak ramah.
Adaptasi lain yang tidak biasa di anglerfish adalah dimorfisme seksual mereka. Ukuran
jantan sangat kecil dibandingkan dengan betina, dan hidup sebagai parasit permanen pada
betina. Jantan menempel sendiri, dengan menggigit, ke tubuh betina. Mulutnya sekering
dengan kulitnya, dan aliran darah dari dua ikan menjadi tersambung, sehingga jantan benar-
benar tergantung pada betina untuk urusan makanan.
8. Kupu-Kupu
Kupu-kupu tidak bisa terbang apabila suhu tubuhnya di bawah 30 derajat celcius.
Kupu-kupu sanggup bermigrasi sejauh ribuan kilometer untuk mencari daerah yang
hangat(tropis) ketika musim dingin tiba dan kembali lagi menempuh jarak ribuan kilometer
ketika musim semi tiba. Beberapa kupu-kupu ada yang tidak pernah makan karena tidak
punya mulut. Kupu-kupu tersebut bertahan hidup hanya dengan energi yang dikumpulkan
ketika menjadi kepompong. Ukuran kupu-kupu berkisar antara seperdelapan inchi sampai 12
inchi. Ulat tidak mempunyai tulang tetapi memiliki banyak sekali kaki-kaki kecil sehingga bisa
bergerak dengan cepat untuk mencari makan atau menghindari musuh.
Kupu-kupu memiliki mulut yang panjang yang digunakan untuk menghisap makanan.
Mulut khusus ini disebut Probosis. Sayap kupu-kupu yang indah sebenarnya transparan,
tetapi karena perbedaan kecerahan di setiap lapisan tipis sayapnya, sayap kupu-kupu
menjadi terlihat bewarna-warni. Seperti yang sudah kita ketahui, kupu-kupu merupakan
serangga holometabola yang mengalami metamorfosis sempurna. Kupu-kupu dapat
merasakan rasa daun dengan kakinya ketika hinggap di dedaunan. Kupu-kupu mengecek
apakah daun itu cukup lezat untuk dimakan ulat(anak-anaknya) kelak setelah menetas apa
tidak. Setelah menetas dari telur hingga menjadi kupu-kupu, ulat mengalami peningkatan
besar tubuh sampai 27.000 kali.
9. Penyu
Salah satu metode yang digunakan oleh pejantan untuk melihat siapa yang akan
dipilih untuk kimpoi dengan betina adalah penyu yang dapat mengangkat lehernya paling
tinggi. Kemudian penyu betina akan memilihnya.
Penyu adalah perenang yang luar biasa, dan mereka bisa melakukannya selama
berjam-jam tanpa kelelahan. Mereka bisa bergerak dari 1 mil per jam menjadi sekitar 5 mil
per jam. Yang menarik adalah bahwa beberapa dari mereka berenang untuk melakukan
perjalanan ratusan atau lebih dari 1.000 kilometer untuk mencapai tempat berkembang
biak.
10. Alpaca
Hewan yang memiliki nama latin Vicugna pacos ini memiliki bentuk fisik yang
menyerupai seekor domba namun lebih besar dan memiliki leher tegak dan panjang. Hewan
ini tinggal di kawasan rumput Endes Ekuador, Peru SElatan, Utara Bolivia dan Chile Utara
pada ketinggian 3500 - 5000 meter diatas permukaan laut di sepanjang tahun. Hewan ini
memiliki serat bulu seperti domba namun bulunya tidak berfungsi seperti layaknya wol.
11. Ikan Pancake Batfish
Ikan ini merupakan spesies yang terkena imbas dari bencana tumpahnya minyak di
Teluk Meksiko tahun lalu. Menyandang nama latin Halieutichthys intermedius, ikan ini hidup
di wilayah perairan dalam. Dengan bentuk tubuhnya yang ceper seperti kue serabi, ikan ini
memiliki gerakan yang aneh. Lebih mirip melompat dengan siripnya di sepanjang dasar laut,
ketimbang berenang.
12. Laba-laba
Hewan ini berasal dari Madagaskar, dan dinamakan Caerostris darwini. Laba-laba ini
terkenal dengan jaring buatannya yang begitu besar dan panjang serta kuat. Jaring laba-laba
ini bisa merentang hingga 25 meter.
Salah satu contohnya, ia bisa merentang di atas sebuah sungai di Madagaskar
dengan lebih dari 30 serangga yang terjebak di jaring tersebut. Tak cuma panjang, namun
jaring laba-laba ini juga dua kali lebih kuat dari jaring laba-laba lain dan 10 kali lebih kuat dari
bahan kevlar berukuran sama.
13. Yeti Crab
Kepiting yeti ditemukan pertama kali tahun 2005 oleh ahli biologi laut di Samudera
Pasifik.Karenabulu-bulunya mirip mahluk mitos Yeti (legenda padang salju), maka namanya
punserupa. Habitatnya di celah hidrotermal laut pasifik.
14. Olm
Olm merupakan organisme buta yang hidup di gua-gua air bawah tanah. Ukurannya
sekitar 8-12 inci. Cara bernapasnya cukup unik, Olm tidak hanya memilikiinsang,namun juga
paru-paru (walau jarang digunakan selama proses pernapasan). Seperti salamander raksasa
dari China, Olm pun tergantung pada akal penciuman untuk bertahan hidup.
15. Sea Pig
Sea Pig erat kaitannya dengan teripang, bagian dari Animalia. Panjangnyasekitar 4
inci, memiliki 10 tentakel seperti kaki yang digunakan untuk berjalandan mencari makan di
dasar laut.
Sungguh unik cara Sea Pig menyeleksi makanannya, yaitu menggunakan
indrapenciuman (aroma), lalu menyingkirkan partikel organik dari lumpur
denganmengempis dan menggembungkan tentakel, barulah memakan partikel
yangterperangkap dalam tentakel mereka.
16. Saola
Saola sejauh ini merupakan mamalia yang paling langka di Bumi. Makhluk ini adalah
asli Vietnam dan Laos. Hewan ini tumbuh dengan tinggi sekitar 3 meter. Sekilas terlihat mirip
dengan kambing.
Mamalia ini memiliki ekor kecil dan telinga panjang. Namun, hewan ini memiliki pola
yang sangat berbeda dengan kambing. Ia memiliki bintik-bintik putih dan garis-garis pada
wajahnya.
17. Ichthyophis Kohtaoensis
Ichthyophis Kohtaoensis adalah amfibi langka yang asli Kamboja, Laos dan Thailand.
Makhluk ini memiliki tubuh seperti ular panjang dengan ekor runcing. Reptil ini memiliki
tubuh abu-abu gelap dengan perut kuning. Salah satu fitur yang membuat unik reptil ini
adalah fakta bahwa ia memiliki dua otot yang mengontrol rahang.