Post on 27-Oct-2015
description
MANAJEMEN PERAWATAN MESIN
BUBUT
Oleh :
Nanang Syaifur Rozi 5201409064
Riki Ginanjar W 5201410032
Zudi Irawan 5201410055
Septian Chandra M 5201410079
Di bidang industri, keadaan mesin bubut sangat
berperan, terutama di dalam industri permesinan.
Perawatan dilakukan untuk menjaga kondisi mesin
dalam keadaan yang baik. Sebelum kegiatan
perawatan dilaksanakan, diperlukan kegiatan
perencanaan perawatan terlebih dahulu. Ini bertujuan
agar proses perawatan berjalan sesuai rencana.
Latar Belakang
- Dimulai dari motor listrik yang menggerakkan
girboks melalui puli dan fan belt, selanjutnya girboks
meneruskan putaran dari motor dengan mengurangi
atau menambah putaran melalui perbandingan roda
gigi.
- Putaran dari girboks ditransfer ke spindel utama
atau cekam dan ke poros transportir ulir dan poros
otomatis feedrate. Sedangkan eretan mesin bubut
digerakkan oleh perbandingan roda gigi yang
terkoneksi dengan poros transportir dengan memutar handle spindel.
Alur Kerja Mesin
Perawatan Preventif
a. Perawatan Harian
b. Perawatan Bulanan
Ada beberapa langkah kerja diantaranya : • Membersihkan beram yang ada setelah mesin
bubut digunakan. • Memposisikan spindel utama dalam posisi
tertutup. • Memposisikan eretan menjauh dari spindel
utama. • Memberikan pelumasan pada komponen mesin
bubut yang bergerak dan berputar, seperti spindel utama, bed (meja mesin), eretan, dan kepala lepas.
a. Perawatan Harian
Gambar Komponen-Komponen Mesin Bubut yang Memerlukan Pelumasan
Spindel Utama
Eretan
Bed (Meja Mesin)
Kepala Lepas
Perawatan-perawatan yang dilakukan meliputi :
- Mengecek kepresisian pergerakan eretan mesin bubut.
- Mengecek kesenteran spindel utama.
- Mengecek kesegarisan antara kepala lepas dan spindel utama.
- Mengganti oli girboks.
- Mengecek sistem kelistrikan mesin bubut.
- Mengecek kondisi fanbelt dan menyetel kekencangannya.
b. Perawatan Bulanan
- Menyetel gibs pada eretan mesin bubut.
- Membersihkan dan melumasi wiper eretan mesin bubut.
- Mengatur clamp tailstock
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH